Anda di halaman 1dari 12

PRINSIP DESAIN

TEKANAN

POINT OF INTEREST

Estetika Bentuk Pertemuan 3


Disusun oleh : Timdosen 2022
Penekanan PRINSIP DESAIN
atau emphasis adalah point of
Interest dari suatu karya. •KESEIMBANGAN
•IRAMA

•TEKANAN
•SKALA
•PROPORSI
Menggunakan suatu objek yang
•URUTAN/SEQUENCE
lebih dominan dari yang lainnya •KESATUAN/UNITY
dapat membantu menarik
perhatian yang melihat karya
hanya dalam sekejap. Sumber Foto: https://id.pinterest.com/pin/3237030966216479/?nic_v3=1a5RHEgB5
• Setiap desain visual atau Penekanan
presentasi memiliki titik fokus, atau emphasis
itu adalah bagian yang ingin
dilihat oleh seniman terlebih
dahulu. "Penekanan dapat
dicapai melalui berbagai teknik,
yaitu ukuran, pengulangan,
kontras, dan penempatan yang
unik ...
PRINSIP DESAIN
• Prinsip desain arsitektur satu ini
TEKANAN juga sering disebut sebagai focal
point. Sederhananya, prinsip desain
arsitektur ini adalah membuat
sebuah elemen kontras yang
menjadi perhatian utama dari
sebuah desain. Baik itu dalam
interior maupun secara arsitektural.
• Contoh lain pengaplikasian prinsip
desain arsitektur ini dalam hal
bentuk adalah dengan
membuat desain jendela unik
dengan bentuk persegi panjang di
antara rangkaian jendela dengan
bentuk melingkar.
PRINSIP DESAIN
TEKANAN
• Namun perlu diperhatikan
kembali, bahwa dalam
memilih elemen point of
interest ini harus benar dan
tepat sehingga dapat
terintegrasi dengan elemen
lain di dalam bangunan.
Jangan sampai karena terlalu
mencolok, kemudian
merusak kesatuan komposisi
secara keseluruhan.
• penerapan point of
interest dalam desain
arsitektur adalah untuk
menarik perhatian dan
menghilangkan kebosanan
akan interior.
TEKANAN/POINT OF INTEREST
❖ Tekanan dapat berupa fokal point atau pusat
perhatian dalam sebuah komposisi/bangunan,
yaitu berupa area yang pertama kali ditangkap
oleh pandangan mata.
❖ Titik tekanan ini sangat dominan, bagian-bagian
(kelompok) lain dari komposisi/bangunan
berkaitan padanya.
❖ Tekanan dapat berupa prinsip desain yang
diterapkan dalam komposisi seperti gerak
perulangan, dll yang mendominasi dalam proses
pengamatan karya, sehingga tidak selalu
berbentuk obyek yang menarik perhatian.
Tekanan dapat dicapai melalui perbedaan yang
kontras dalam:

• Ukuran
• Warna
• Tekstur dan Cahaya
• Bentuk
• Lokasi
• Ornamen
• Arah garis, dll
TEKANAN/POINT OF INTEREST

Memberi
penekanan
dalam posisi
TEKANAN/POINT OF INTEREST

Penekanan dalam bentuk


TEKANAN/POINT OF INTEREST

Penekanan
dalam
warna
KESIMPULAN

Sebuah penekanan tentu berbeda dengan kondisi sekitarnya. Baik berbeda


dalam bentuk, ukuran, warna dan sebagainya.
• Penekanan pada bangunan Arsitektur digunakan dengan beberapa tujuan

• - Identitas. Sebuah bangunan Masjid dengan ciri khas Kubah akan menarik
orang untuk langsung bisa mengidentifikasikan bahwa sebuah bangunan
adalah masjid.
• - Entri. Sebuah pintu masuk, baik ke lingkungan bangunan maupun ke
bangunan biasanya diberi tekanan yang berbeda, sehingga ketika melihat
sebuah bangunan, orang akan langsung tahu kemana ia harus berjalan
memasuki sebuah bangunan atau gedung.
• memperkuat komposisi “Tekanan dalam perancangan arsitektur
berhubungan dengan penonjolan bagian-komponen tertentu diantara
komponen-bagian lainnya. Dengan adanya tekanan, akan membentuk
sebuah vocal point sahingga dapat memperkuat komposisi disain. Orang-
orang cenderung memusatkan perhatiannya terhadap sesuatu yang
berbeda dengan yang yang lain, mirip : warna, bentuk, ukuran, posisi, dll.
Tugas pertemuan ke 3
Buatlah sebuah desain dari susunan bidang geometri yang sudah anda
pelajari sebelumnya, membentuk sebuah karya seni yang didalamnya
mengandung prindsip desain tekanan.

Anda mungkin juga menyukai