PROTOKOL KOREKSI HIPONATREMIA

No. Dokumen No. Revisi Halaman

095/SPO/J-FAR/VIII/2022 00 1/1
Ditetapkan
Direktur Mayapada Hospital Surabaya,
STANDAR
Tanggal Terbit
PROSEDUR
31 Agustus 2022
OPERASIONAL

dr. Irawati Marga, MARS

PENGERTIAN Suatu tata laksana dalam melakukan koreksi terhadap kekurangan natrium
darah melalui cairan infus.
Hiponatremia yaitu kadar natrium plasma <135 mmol/L. Dibagi menjadi tiga:
 Ringan : 130-134 mmol/L
 Sedang : 125-129 mmol/L
 Berat : < 125 mmol/L
TUJUAN Sebagai acuan penerapan Langkah-langkah untuk melakukan koreksi
terhadap kekurangan natrium dalam tubuh pasien
KEBIJAKAN 1. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1333/Menkes/SK/XII/1999
tentang Standar Pelayanan Rumah Sakit
2. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 129/Menkes/SK/II/2008
tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit
3. Pedoman penyusunan standar pelayanan Kesehatan kementrian
Kesehatan tahun 2014
PROSEDUR 1. Persiapan alat:
a. Hasil laboratorium pasien
b. Cairan infus NaCl 0,3 %
c. Infus Set
d. Syringe pump (kalua perlu)
e. Sarung tangan on steril
f. Safety box
g. Stiker high alert
2. Pelaksanaan
a. Pastikan instruksi DPJP benar didalam CPPT
b. Informasikan kepada bagian Farmasi untuk mengirim cairan NaCl 3
% untuk dikirim ke unit perawatan yang membutuhkan cairan
tersebut
c. Lakukan doublecheck di Farmasi sebelum cairan infus NaCl 0,3 %
di kirim ke unit pelayanan
d. Tempelkan tanda “high alert” pada bagian luar infus
e. Lakukan cuci tangan dan gunakan sarung tangan
f. Lakukan double check oleh perawat yang memasang infus
g. Pasangkan infus set pada ujung plabotte cairan NaCl 3 %.
h. Pasang selang infus set pada mesin syringe pump untuk keamanan
infus tersebut.
i. Atur tetesan infus sesuai instruksi DPJP. Lakukan pemasangan infus
jika diperlukan.
 PROTOKOL KOREKSI HIPONATREMIA

No. Dokumen No. Revisi Halaman

095/SPO/J-FAR/VIII/2022 00 rekam medis pasien.
j. Lakukan observasi TTV dan catat dalam 2/1
k. Lakukan pemeriksaan darah sebagai evaluasi natrium yang telah
dikoreksi
l. Cari penyebab kehilangan natrium dalam tubuh pasien.

NB: Dasar melakukan koreksi Natrium

1.Tetapkan target koreksi (120-125 mEq/L)
2. Hitung defisit total Natrium dangan rumus: Natrium Normal- Natrium hasil
lab .
3. Tetapkan cara koreksi (lambat atau cepat)
4. Koreksi cepat dalam keadaan akut (<120 mEq/L symptomatic) atau (<110
mEq/L). Tujuannya untuk mencegah edema otak atau memperbaiki edema
otak.
5. Hitung kecepatan pemberian cairan.
Kecepatan koreksi : lambat 0,5 mEq/L perjam. Cepat : 1-2 mEq/jam.
Rumus mEq/L = mg% x 10 x k / berat molekul
 NaCl 3% = 3000 x 10 x 1 = 517 mEq/L / 58
 NaCl 0,9% = 900 x 10 x 1 = 155 mEq/L / 586.
6. Tetapkan cara pemberian (infus perifer atau sentral)

UNIT TERKAIT Departemen Farmasi

IPD
Intensive Care
OT
IGD
HD