Anda di halaman 1dari 13

MENJAGA SUMBER DAYA ALAM DI INDONESIA

DISUSUN OLEH:
NAZWA AULIA NUR AZIZAH

SMA NEGERI 1 CISARUA


ABSTRAK

Sumber daya alam (biasa disingkat SDA) adalah segala sesuatu yang berasal dari alam yang
dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Yang tergolong di dalamnya tidak hanya
komponen biotik, seperti hewan, tumbuhan, dan mikroorganisme, tetapi juga komponen abiotik,
seperti minyak bumi, gas alam, berbagai jenis logam, air, dan tanah. Inovasi teknologi, kemajuan
peradaban dan populasi manusia, serta revolusi industri telah membawa manusia pada era eksploitasi
sumber daya alam sehingga persediaannya terus berkurang secara signifikan, terutama pada satu abad
belakangan ini. Sumber daya alam mutlak diperlukan untuk menunjang kebutuhan manusia, tetapi
sayangnya keberadaannya tidak tersebar merata dan beberapa negara seperti Indonesi, Brazil, Kongo,
Maroko dan berbagai negara di Timur Tengah memiliki kekayaan alam hayati atau nonhayati yang
sangat berlimpah. Sebagai contoh, negara di kawasan Timur Tengah memiliki persediaan gas
alam sebesar sepertiga dari yang ada di dunia dan Maroko sendiri memiliki persediaan
senyawa fosfat sebesar setengah dari yang ada di bumi. Akan tetapi, kekayaan sumber daya alam ini
sering kali tidak sejalan dengan perkembangan ekonomi di negara-negara tersebut.

Indonesia merupakan negara dengan tingkat biodiversitas tertinggi kedua


di dunia setelah Brazil. Fakta tersebut menunjukkan tingginya keanekaragaman sumber daya alam
hayati yang dimiliki Indonesia dan hal ini, berdasarkan Protokol Nagoya, akan menjadi tulang
punggung perkembangan ekonomi yang berkelanjutan (green economy). Protokol Nagoya sendiri
merumuskan tentang pemberian akses dan pembagian keuntungan secara adil dan merata antara pihak
pengelola dengan negara pemilik sumber daya alam hayati, serta memuat penjelasan mengenai
mekanisme pemanfaatan kekayaan sumber daya alam tersebut.

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT. Atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis bisa
menyelesaikan karya ilmiah yang berjudul "Menjaga sumber daya alam di Indonesia”.

Karya tulis ilmiah ini disusun untuk memenuhi tugas Bahasa Indonesia yang didalamnya membahas
klasifikasi Sumber Daya Alam di Indonesia, Manfaat serta upaya pengelolaannya. Penulis sangat
berharap semoga karya tulis ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan
saya berharap lebih jauh lagi agar karya tulis ini bisa pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-
hari.

Penulis menyadari ada kekurangan pada karya ilmiah ini. Oleh sebab itu, saran dan kritik senantiasa
diharapkan demi perbaikan karya penulis. Penulis juga berharap semoga karya ilmiah ini mampu
memberikan pengetahuan tentang bagaimana pentingnya menjaga Sumber Daya Alam Di Indonesia.

iii
DAFTAR ISI

ABSTRAK ....................................... ........................................................................ ii


KATA PENGANTAR .......................... .............. ................................................... iii
DAFTAR ISI ......... ....................................... ............... .......................................... iv
BAB I PENDAHULUAN................ .................................... ............................ v
1 . 1 Latar Belakang ............................... .......................................... ..................................
1 . 2 Rumusan Masalah .............. .........................................................................................
1 . 3 Tujuan Penulisan ....................................... ..................................................................

1 . 4 Manfaat Penulisan ........................................................ ...............................

BAB II KAJIAN TEORI .................................... ............................................. vi


2 . 1 Tinjauan Konservasi Sumber Daya Alam ..... .................................. ...........................
2 . 2 Kerangka Berpikir .......................................................... .............................................
2 . 3 Meteologi Penulisan ............................................................................................. .......

BAB III PEMBAHASAN .................................. ..................................................... vii


3 . 1 Pengertian Sumber Daya Alam ........ ............................. ......................................

3 . 2 Klasifikasi Sumber Daya Alam ......................... ...................................................


3 . 3 Pemanfaatan Sumber Daya Alam ...... ............................ ............................................

3 . 4 Pengelolaan Sumber Daya Alam ..................... ......................................................

BAB IV PENUTUP ......... .......................... .............................................. .............. x


4 . 1 Kesimpulan ............................ ......................................................................................

4 . 2 Saran ... ....................................................................................... .......................

DAFTAR PUSTAKA .................................. ........................................................... xi

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1 . 1 Latar Belakang
Alam pada dasarnya mempunyai sifat yang beraneka ragam, namun serasi dan seimbang.
Oleh karena itu, perlindungan dan pengawetan alam harus terus dilakukan untuk
mempertahankan keserasian dan keseimbangan itu.

Semua kekayaan bumi, baik biotik maupun abiotik, yang dapat dimanfaatkan untuk
kesejahteraan manusia merupakan sumber daya alam. Tumbuhan, hewan, manusia dan
mikroba merupakan sumber daya alam hayati, sedangkan faktor abiotik lainnya merupakan
sumber daya alam nonhayati. Pemanfaatan sumber daya alam harus diikuti oleh pemeliharaan
dan pelestarian karena sumber daya alam bersifat terbatas.

Sumber daya alam ialah semua kekayaan bumi, baik biotik maupun abiotik yang dapat
dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia dan kesejahteraan manusia, misalnya:
tumbuhan, hewan, udara, air, tanah, bahan, tambang, angin, cahaya, matahari, dan mikroba
(jasad renik).

1 . 2 Rumusan Masalah
Dari latar belakang diatas dapat dikemukakan bahwa rumusan masalah yang akan dibatasi
dan dibahas menurut pembagian dibawah ini:

1. Apa sajakah klasifikasi sumber daya alam menurut bentuk, sifat, potensinya?
2. Apa sajakah manfaat sumber daya alam bagi kehidupan manusia?
3. Bagaimana cara yang dapat dilakukan dalam mengelola sumber daya alam?

1 . 3 Tujuan Masalah
Adapun tujuan dari penulisan karya tulis ilmiah ini yaitu dapat mengetahui klasifikasi sumber
sumber daya alam dan manfaat serta upaya yang dapat dilakukan untuk mengelola sumber
daya alam tersebut.

1 . 4 Manfaat Pemulisan
Manfaat dari karya tulis ilmiah ini adalah agar kita menyadari bahwa sumber daya alam
sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia dan harus kita lestarikan.

V
BAB II
KAJIAN TEORI

2 . 1 Tinjauan Konservasi Sumber Daya Alam


1. Pengertian Konservasi Sumber Daya Alam

Diartikan sebagai upaya pengelolaan sumber daya alam secara bijaksana dengan
berpedoman pada asas pelestarian. Sumber daya alam adalah unsur-unsur Hayati yang
terdiri dari sumber daya alam Nabati (tumbuhan) dan sumber daya alam Hewani (satwa)
dengan unsur non Hayati di sekitarnya yang secara keseluruhan membentuk ekosistem.
Sedangkan menurut Kamus besar Bahasa Indonesia, Konservasi Sumber Daya Alam
adalah pengelolaan sumber daya alam (Hayati) dengan pemanfaatannya secara bijaksana
dan menjamin kesinambungan persediaan dengan tetap memelihara dan meningkatkan
kualitas nilai dan keragamannya. Pengertian ini juga disebutkan dalam Undang-Undang
Republik Indonesia tentang konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya
pasal 1.

2. Sasaran Konservasi

Berhasilnya konservasi Sumber Daya Alam hayati dan ekosistemnya berkaitan erat
dengan tercapainya tiga sasaran konservasi yaitu:

a) Menjamin terpeliharanya proses ekologis yang menunjang sistem penyangga


kehidupan bagi kelangsungan pembangunan dan kesejahteraan manusia
(perlindungan sistem penyangga kehidupan).

b) Menjamin terpeliharanya keanekaragaman sumber genetik dan tipe-tipe


ekosistemnya sehingga mampu menunjang pembangunan, ilmu pengetahuan dan
teknologi yang memungkinkan pemenuhan kebutuhan manusiayang
menggunakan sumber daya alam hayati bagi kesejahteraan.

c) Mengendalikan cara-cara pemanfaatan sumber daya alam hayati sehingga


terjamin kelestariannya. Akibat sampingan penerapan ilmu pengetahuan dan
tekonologi yang kurang bijaksana, belum harmonisnya penggunaan dan
peruntukan tanah serta belum berhasilnya sasaran konservasi secara optimal, baik
di darat maupun di perairan dapat mengakibatkan timbulnya gejala erosi, polusi,
dan penurunan potensi sumber daya alam hayati.

3. Tujuan dan Manfaat Konservasi

Secara hukum tujuan konservasi tertuang dalam Undang-Undang Republik Indonesia


No.5 tahun 1990 tentang konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya yaitu
bertujuan mengusahakan terwujudnya kelestarian Sumber Daya Alam Hayati serta
kesimbangan ekosistemnya sehingga dapat lebih mendukung upaya peningkatan

vi
kesejahteraan masyarakat dan untuk kehidupan manusia. Selain tujuan yang tertera diatas
tindakan konservasi mengandung tujuan:

1. Preservai yang berarti proteksi atau perlindungan sumber daya alam terhadap
eksploitasi komersial, untuk memperpanjang pemanfaatannya bagi keperluan
studi, rekreasi dan tata guna air.
2. Pemulihan atau restorasi, yaitu koreksi kesalahan-kesalahan masa lalu yang telah
membahayakan produktivitas pengkalan seumber daya alam.
3. Penggunaan yang efisien mungkin. Misal teknologi makanan harus
memanfaatkan sebaik-baiknya biji rambutan, biji mangga, biji salak, dan lain-
lainnya yang sebetulnya berisi bahan organik yang dapat diolah menjadi bahan
makanan.
4. Penggunaan kembali ( recycling ) bahan limbah buangan dari pabrik, rumah
tangga, instalasi-instalasi air minum dan lain-lainnya. Penanganan sampah secara
modern masih ditunggu-tunggu.
5. Mencarikan pengganti sumber daya alam yang sepadan bagi sumber yang telah
menipis atau habis sama sekali. Tenaga nuklir menggantikan minyak bumi.
6. Integrasi, yang berarti bahwa dalam pengelolaan sumber daya diperpadukan
berbagai kepentingan sehingga tidak terjadi pemborosan, atau yang satu
merugikan yang lain. Misalnya, pemnafaatan mata air untuk satu kota tidak harus
mengorbankan kepentingan pengairan untuk persawahan.

Sumber daya alam flora fauna dan ekosistemnya memiliki fungsi dan manfaat serta
berperan penting sebagai unsur pembentuk lingkungan hidup yang kehadirannya
tidakdapat digantikan. Tindakan tidak bertanggung jawab akan mengakibatkan
kerusakan, bahkan kepunahan flora fauna dan ekosistemnya. Kerusakan ini
meinibulkan kerugian besar yang tidak dapat dinilai dengan materi, sementara itu
pemulihannya tidak mungkin lagi.

Oleh karena itu, sumber daya tersebut merupakan modal dasar bagi kesejahteraan
masyarakat dan mutu kehidupan manusia harus dilindungi, dipelihara, dilestarikan
dan dimanfaatkan secara optimal sesuai dengan batas-batas terjaminnya keserasian,
keselarasan dan keseimbangan. Pada dasarnya konservasi merupakan suatu
perlindungan terhadap alam dan makhluk hidup lainnya. Sesuatu yang mendapat
perlindungan maka dengan sendiri akan terwujud kelestarian.

4. Manfaat-manfaat konservasi diwujudkan dengan:

1) Terjaganya kondisi alam dan lingkungannya, berarti upaya konservasi dilakukan


dengan memelihara agar kawasan konservasi tidak rusak.
2) Terhindarnya bencana akibat perubahan alam, yang berarti gangguan-gangguan
terhadap flora fauna dan ekosistemnya pada khususnya serta sumber daya alam
pada umumnya menyebabkan perubahan berupa kerusakan maupun penurunan
jumlah dan mutu sumber daya alam tersebut.
3) Terhindarnya makhluk hidup dari kepunahan, berarti jika gangguan-gangguan
penyebab turunnya jumlah dan mutu makhluk hidup terus dibiarkan tanpa upaya
pengendalian akan berakibat makhluk hidup tersebut menuju kepunahan bahkan
punah sama sekali.
2 . 2 Kerangka berpikir

MENJAGA SUMBER PENGERTIAN KLASIFIKASI


DAYA ALAM DI SUMBER DAYA SUMBER DAYA
INDONESIA ALAM ALAM

PEMANFAATAN PENGELOLAAN
SUMBER DAYA SUMBER DAYA
ALAM ALAM

2 . 3 Metodologi penulisan
Dalam pembuatan karya tulis ilmiah ini penulis mnggunakan metode pustaka yaitu
pengumpulan data-data yang diambil dari sumber-sumber buku atau pustaka dan internet
guna melengkapi data-data yang penulis perlukan sebagai isi karya tulis.

BAB III
PEMBAHASAN

3 . 1 PENGERTIAN SUMBER DAYA ALAM


Sumber daya alam adalah unsur-unsur yang ada di lingkungan alam, baik secara fisik ataupun
hayati yang digunakan manusia untuk memenuhi kebutuhannya dalam meningkatkan
kesejahteraan hidup. ( Suryanegara 1997 )

3 . 2 KLASIFIKASI SUMBER DAYA ALAM DI INDONESIA

1. Sumber daya alam berdasarkan pemulihan

a) Sumber daya alam yang dapat diperbarui (renewable resources)


Merupakan sumber daya alam yang dapat dikembalikan persediaannya dan biasanya
dikembangkan melalui budidaya. Serta terdiri dari sumber daya alam hayati, contoh
pertanian, perkebunan, kehutanan.Sedangkan sumber daya alam hewani terdiri dari
peternakan dan perikanan.
vii
b) Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui (unrenewable resources)
Merupakan sumber daya alam yang tidak dapat dipulihkan dan
daya alam terdapat di perairan. Contoh ikan, rumput laut dan energi gelombang
membutuhkan waktu sangat lama untuk diperbaharui, Contohnya, bahan mineral,
batu bara, minyak bumi,dan gas alam.

2. Sumber daya alam berdasarkan sifatnya

a) Sumber daya alam fisik


Merupakan sumber daya alam yang tersedia,dengan jumlah melimpah.
Contohnya tanah, air, udara, sinar matahari.
b) Sumber daya alam hayati
Dalam sumber daya alam ini jika habis terpakai masih dapat diusahakan kembali,
contohnya hewan dan tumbuh–tumbuhan.

3. Sumber daya alam berdasarkan lokasinya

a) Sumber daya alam terestrial


Merupakan sumber daya alam terdapat di daratan. Contoh tanah, hutan dan bahan
galian.
b) Sumber daya alam akuatik
Merupakan sumber daya alam terdapat di perairan. Contoh ikan, rumput laut dan
energi gelombang.

3 . 3 PEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAM

Persebaran sumber daya alam tidak selamanya melimpah. Ada beberapa sumber daya alam
yang terbatas jumlahnya, kadang-kadang dalam proses pembentukannya membutuhkan
jangka waktu yang relatif lama dan tidak dapat di tunggu oleh tiga atau empat generasi
keturunan manusia.

Dalam memanfaatkan sumber daya alam, manusia perlu berdasar pada prinsip ekoefisiensi.
Artinya tidak merusak ekosistem, pengambilan secara efisien dalam memikirkan kelanjutan
SDM. Pembangunan yang berkelanjutan bertujuan pada terwujudnya keberadaan sumber
daya alam untuk mendukung kesejahteraan manusia. Maka prioritas utama pengelolaan
adalah upaya pelestarian lingkungan.
1.    Pemanfaatan SDA Nabati
·         Dimanfaatkan sebagai sumber daya pangan seperti padi, jagung, ubi dan sebagainya
·         Dimanfaatkan sebagai sumber sandang seperti serat haramay
·         Beberapa jenis tanaman dapat dimanfaatkan sebagai minyak atsiri seperti kayu putih,
sereh, kenanga, cengkeh
·         Dimanfaatkan sebagai tanaman hias seperti anggrek
·         Dimanfaatkan sebagai bahan baku mebel seperti meranti, rotan, bambu
·         Dimanfaatkan sebagai bahan obat-obatan kencur, jahe, kunyit
·         Dimanfaatkan sebagai keperluan industri

vii
2.     Pemanfaatan SDA Hewani
·         Dimanfaatkan sebagai sumber daya pangan seperti daging sapi, daging kambing
·         Dimanfaatkan sebagai sumber kerajinan tangan seperti lokan, dirangkai menjadi
perhiasan
·         Dimanfaatkan untuk meningkatkan nilai budaya manusia dan nilai kehidupan, seperti
bentuk kapal selam diadopsi dari cara ikan menyelam, bentuk pesawat dari bentuk burung

3.    Pemanfaatan SDA Barang Tambang


Usaha pemanfaatan pertambangan dan bahan galian dalam pembangunan Indonesia adalah
sebagai berikut:
·         Sebagai pemenuh kebutuhan SDA barang tambang dan galian dalam negeri.
·         Menambah pendapatan negara karena barang tambang dapat diekspor keluar negeri
·         Memperluas lapangan kerja
·         Memajukan bidang transportasi dan komunikasi
·       Memajukan industri dalam negeri

3 . 4 PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM

Sumber daya alam perlu dilestarikan supaya dapat mendukung kehidupan makhluk hidup.
Bila sumber daya alam rusak atau musnah kehidupan bisa terganggu. Berikut ini adalah
beberapa hal yang dapat diusahakan untuk menjaga kelestarian sumber daya alam    :

1.    Berdasarkan prinsip berwawasan lingkungan dan berkesinambungan


·         Penghijauan dan Reboisasi
Usaha penghijauan dan reboisasi hutan dapat mencegah rusaknya lingkungan yang
berhubungan dengan air, tanah dan udara.
·         Sengkedan atau terasering
·         pengembangan daerah aliran sungai
·         pengelolaan air limbah
·         penertiban pembuangan sampah

2.     Berdasarkan Prinsip Mengurangi


Dalam mengambil sumber daya alam sebaiknya jangan diambil semuanya, tetapi berprinsip
mengurangi saja. Pengambilan yang dihabiskan akan merusak lingkungan dan mengganggu
ekosistem lingkungan.

3.     Berdasarkan Prinsip Daur Ulang


Proses daur ulang adalah pengolahan kembali suatu massa atau bahan-bahan bekas dalam
bentuk sampah kering yang tidak mempunyai nilai ekonomi menjadi barang yang berguna
bagi kehidupan manusia.
Ada 2 sistem pengelolaan sampah yaitu system pengelolaan formal dan informal
·         System pengelolaan formal
Yakni pengumpulan pengangkutan dan pembuangan yang dilakukan oleh aparat setempat
misalnya Dinas Kebersihan dan  Pertanaman
·         System pengelolaan informal
Yakni aktifitas yang dilakukan oleh dorongan kebutuhan untuk hidup dari sebagian
masyarakat. Secara tidak sadar mereka berperan serta dalam kebersihan kota dan mereka
sebenarnya juga merupakan pendekar lingkungan.

ix
BAB IV
PENUTUPAN

4 . 1 Kesimpulan
Akibat dari perburuan liar dan penebangan hutan secara liar banyak hewan dan tumbuhan
yang terancam mengalami kepunahan. Hal ini disebabkan oleh dua faktor alam maupun faktor
manusia.

1. Faktor Alam
Gempa bumi, gunung meletus, banjir dan kemarau panjang. Akibatnya terjadi perubahan
tempat hidup atau tumbuhan dan hilangnya sumber makanan.

2. Faktor Manusia
Pembukaan lahan untuk dibuatkan jalan, tempat tinggal atau perkebunan ada pula
penjualan hewan atau tumbuhan yang disebabkan harga sangat tinggi.
Ada beberapa cara untuk mencegah sumber daya alam dari kepunahan yaitu:

a) Penanam kembali lahan-lahan yang sudah gundul

b) Memindahlan mereka ke Cagar alam dan Margasatwa

4 . 2 SARAN

Setelah mengadakan karya tulis ilmiah ini saya menyarankan:

Dalam pembuatan karya tulis ilmiah ini masih banyak kekurangan-kekurangan yang masih
belum benar. Untuk itu saya berharap semoga karya tulis ini bermanfaat bagi seluruh rakyat
Indonesia agar tetap menjaga sumber daya alam dan tidak mengalami kepunahan.

X
DAFTAR PUSTAKA

Zamroni, Ahmad.2007.Kehidupan di Muka Bumi.Surakarta : PT Widya Duta


Sucipto, Heri.2008 kekayaan Sumber daya Alam Indonesia.Jakarta : PT TraPustaka
utama
Wahyono, Budi.2009.Sumber Daya Alam.bandung : Grapindo Media Pratama
http://satuilmukita.blogspot.co.id/2016/12/menjaga-sumber-daya-alam-indonesia-
dari.html
www.wikipedia.blogspot.co.id

xi

Anda mungkin juga menyukai