Untuk pengerjaan pipa steel dibagi menjadi 2 Zona yaitu Zona 1 dan
Zona 2. Zona 1 merupakan pipa transmisi mulai dari Jalan Raya
Mojopurogede sampai dengan Jalan Raya Bungah Dukunmenuju
persimpangan jalan nasional.
Sedangkan Zona 2 merupakanjalur transmisi yang melewati jalan
nasional. Pengerjaan pemasangan pipa transmisi di Zona 2 ini
memiliki tingkat kesulitan yangsangat tinggi. Selain berada pada
Jalan Nasional yang sangat ramai, jalur ini juga berseberangan
dengan jalur pipa gas milik PGN. Di jalur ini diperlukan manajemen
lalu lintas dan manajemen K3 yang tinggi.
Untuk pipa HDPE untuk jalur distribusidibagi menjadi 2 Zona, yaitu
Zona 3 & Zona 1. Pada Zona 3 ini sebagian besar pemasangan
dilakukandi Kawasan Industri.
Sedangkan Zona 4 merupakan jalur pipa distribusi yang menuju ke
ke kota Gresik
Survey &
Mitigasi
Sebelum melakukan pembangunan jaringan pipa transmisidan distribusi utama,
dilakukan survey terlebih dahulu terhadap jalan eksisting yang akan
digunakansebagai jalur pipa serta mulai memitigasi hal –hal yang dapat
menghambat pekerjaan untuk mengurangi risiko dan dampak yang diakibatkan
oleh pemasangan pipa trasnmisi dan distribusi Selain melakukan survey lapangan
juga dilakukan pengumpulan data sekunder untuk memastikan bahwa pemasangan
pipa transmisi tidak menimbulkan risiko terhadap pipa gas eksisting.
-Melakukan pengukuran dan pemasanganpatok galian sesuai dengan yang disebutkan dalam gambar
rencana.
-Melakukan investigasi tanah pada jalur pipa untuk mengetahui karakter tanah dan kadar air.
-Memasang papan nama proyek,papan tanda, dan papan informasi.
-Mempersiapkan Traffic Management Plan & peralatan pendukung untuk sekitar area kerja dan
berkordinasi dengan instansi/pihak terkait serta sosialisasi dengan warga sekitar.
-Melakukan mobilisasi alat ke lokasiyang galian yang direncanakan
Pekerjaan Perisapan (Open Cut)
Pembangunan direksi keet dan gudang peralatan
Pembongkaran lapisan permukaan
sementara
Direksi keet dan gudang dibangun sebagai tempat sarana Sebelum penggalian semua material yang ada pada
kebutuhan kantor proyek dan tempat penyimpanan lapisan permukaandibongkar dan dikumpulkan untuk
berbagai peralatan pendukung, spareparts, tools, obat- digunakan pada proses pemugarannantinya.
obatan, dan lain-lain.
Pekerjaan galian terdiri dari penggalian dan pengambilan Peralatan dan perlengkapan disediakan dan dirawatdengan
semua bahan sisa dan diangkut yang tidak diklasifikasikan baik untuk proses penanganan dan peletakan pipa, valve
sebagai galian batu dan yang dapat digali dan diambil dan fitting. Seperti : Penurunan material pipa, Peletakan
dengan menggunakan peralatan konvensional bergerak pipa, Penyambungan pipa, Pemeriksaan hasil penyambung
tanpa perlu dilakukan pengeboran dan peledakan atau las , Coating hasil pengelasan, Pemotongan pipa, Pengujian
dapat menggunakan excavator dengan vibro hammer Jaringan Pipa (Commissioning), sampai dengan Pembilasan
apabiladiperlukan pipa.
Pekerjaan Perisapan (Open Cut)
Pengurugan dan pemadatan
Meliputi :
-Material pengurugan
-Peralatan pengurugan
-Pengurugan parit
Dan Perbaikan bekas galian
Horizontal Directional Drilled adalah metode konstruksi tanpa galian terbuka yaitu menggunakan mesin bor dan
dikombinasikan dengan teknik pembesaran lubang. Pemasangan pipa dengan sistem Horizontal Directional Drilled
adalah suatu teknik dalam pemasangan pipa di dalam tanah dengan melubangi dengan mesin bor melalui sebuah
lubang masuk (Entry Point) sampai pada lubang keluar (Exit Point). Pada Proyek SPAM Gresik pemasangan pipa
HDPE menggunakan metode HDD dilaksanakan pada jalur crossingdengan sungai
Flowchart PekerjaanPemasangan Pipa HDPE dengan MetodeHDD
peralatan sementara
Rambu peringatan
Rambu kerja (rambu lalu lintas)
Traffic cone berlampu
Traffic cone
Lampu darurat / emergency(flash light / blitz)
Petugas pengatur lalu lintas (flagmen)
Kendaraan pengangkut rambu
Demolisasi Peralatan
Kegiatan ini meliputi pengembalian kendaraan
dan alat-alat berat setelah dipergunakan selama
kegiatankonstruksi berlangsung.
No. Klasifikai Pekerja
Min
L P Jml WNI WN
SMA/SMK D3 S1
A
Rincian
2 Staf operasi √ √ 15 √ - 14 1
Tenaga Kerja
Tahap
3 Engineering dan perawatan √ 3 √ - 2 1
Operasi
4 General affairs/SCM/Keuangan √ √ 3 √ - 2 1
Total 35 7 18 10
• Pengolahan air baku menjadi air bersih dengan menggunakan Instalasi
Pengolahan Air
• Distribusi Air Bersih yang dihasilkan dari pengolahan dengan
menggunakan IPA
Intake Prasedimentasi
Bangunan penyadap atau intake berfungsi untuk menyadap atau Prasedimentasi adalah proses pengendapan yang dilakukan sebelum
mengambil air baku dari badan air sesuai dengan debit yang pengolahan unit IPA untuk menghilangkan partikel diskrit. Fungsi utama
atau diperlukan untuk pengolahan. Jenis intake digunakan adalah dari unit prasedimentasi adalah untuk menghilangkan/mencegah
River Intake. Air baku dari sungai masuk ke dalam sump well gravel, pasir, lumpur maupun material kasar lainnya agar tidak masuk
melalui penstock yang dilengkapi dengan penyaring kasar kedalam Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM). Dengan dibangunnya
(screen). Aliran air baku kemudian masuk ke dalam sump well. prasedimentasi, material kasar yang terbawa oleh air baku dapat
Sump well berfungsi untuk mengatur ketersediaan air baku dan direduksi sampai ke tingkat minimal sesuai dengan rancang bangun
penyeimbang level air yang akan di pompa sehingga udara tidak yang akan diterapkan
ikut terpompa karena dapat menyebabkan kavitasi sehingga
umur pompa tidak akan bertahan lama.
Koagulasi