Anda di halaman 1dari 108

LAPORAN PERANCANGAN AKTUALISASI

OPTIMALISASI PENYAMPAIAN INFORMASI


TATA CARA PEMULANGAN PENYANDANG
MASALAH KESEJAHTERAAN SOSIAL (PMKS)
HASIL PENJANGKAUAN KEMBALI KE KELUARGA
DENGAN SCAN QR CODE DI SUKU DINAS SOSIAL
KOTA ADMINISTRASI JAKARTA SELATAN

Disusun Oleh:
Gresy Novika Sari Sipayung
NIP. 199211102020122026

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA


PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL ANGKATAN 19
TAHUN 202
LEMBAR PERSETUJUAN
SEMINAR RANCANGAN AKTUALISASI

OPTIMALISASI PENYAMPAIAN INFORMASI


TATA CARA PEMULANGAN PENYANDANG
MASALAH KESEJAHTERAAN SOSIAL (PMKS)
HASIL PENJANGKAUAN KEMBALI KE KELUARGA
DENGAN SCAN QR CODE DI SUKU DINAS SOSIAL
KOTA ADMINISTRASI JAKARTA SELATAN

Disusun Oleh:
Gresy Novika Sari Sipayung
NIP. 199211102020122026

Telah disetujui untuk seminar rancangan aktualisasi


pada Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
Angkatan 19 Tahun 2022

COACH MENTOR

Dra. Hj. Srisnawati, M.Si Ansori, S. Sos, M. Si


NIP. 196801211993032006 NIP. 196505141989031005
Tanggal 7 Juni 2022 Tanggal 7 Juni 2022

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan YME yang telah memberikan limpahan nikmat
dan karunianya sehingga seluruh rangakaian rancangan kegiatan
aktualisasi yang berjudul “Optimalisasi Penyampaian Informasi Tata Cara
Pemulangan PMKS Hasil Penjangkauan Kembali ke Keluarga dengan Scan
QR Code di Suku Dinas Kota Administrasi Jakarta Selatan” ini dapat
diselesaikan. Kegiatan aktualisasi ini bertujuan untuk membantu CPNS
memahami dan menginternalisasi nilai-nilai dasar PNS, yaitu BERAKHLAK
(Berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan
kolaboratif). Laporan rancangan aktualisasi ini disusun sebagai salah satu
persyaratan kelulusan Latihan Dasar CPNS Golongan II. Dalam
melaksanakan dan menyusun laporan aktualisasi ini, peserta banyak
mendapatkan bimbingan, dukungan, bantuan dan doa dari banyak pihak.
Oleh karena itu peserta ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada:

1. Bapak Mochamad Miftahulloh Tamary selaku Kepala BPSDM Provinsi


DKI Jakarta yang dengan sabar membimbing para CPNS sehingga
sampai ke tahap akhir aktualisasi.
2. Ibu Indang Murniningsih, S.Pd, MM selaku Kepala Bidang
Pengembangan Kompetensi Dasar, Manajerial dan Fungsional
BPSDM Provinsi DKI Jakarta.
3. Ibu Premi Lasari, AP, M.Si., selaku Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI
Jakarta.
4. Bapak Sahrul, S.Sos, M.Si selaku Kepala Suku Dinas Sosial Kota
Administrasi Jakarta Selatan yang telah memberikan kesempatan dan
motivasi dalam proses rancangan kegiatan aktualisasi.
5. Ansori, S.Sos, M.Si selaku mentor sekaligus atasan langsung penulis
yang telah yang telah membimbing, memberikan arahan serta
motivasi sepanjang pelaksanaan rancangan kegiatan aktualisasi.
6. Ibu Dra. Hj. Srisnawati, M.Si selaku coach yang telah membimbing

iii
dan selalu memberikan arahan sekaligus motivasi sepanjang
penulisan rancangan kegiatan aktualisasi ini.
7. Bapak dan Ibu Widyaiswara yang telah memberikan ilmu tentang
implementasi wawasan kebangsaan, dasar-dasar bela negara, isu
kontemporer, nilai-nilai dasar PNS serta peran dan kedudukan PNS di
dalam NKRI selama pelatihan dasar CPNS.
8. Seluruh panitia penyelenggara dari BPSDM Provinsi DKI Jakarta yang
telah menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Dasar CPNS Golongan II
DKI Jakarta.
9. Kedua orang tua Penulis yang telah memberikan doa dan dukungan
dalam mengerjakan dan menyelesaikan laporan aktualisasi ini;
10. Suami dan anak Penulis yang selalu memberikan semangat dan
memotivasi dengan tidak hentinya;
11. Segenap pegawai Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta
Selatan yang telah membantu penulis dalam membuat rancangan
aktualisasi;
12. Para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun Anggaran 2021
terutama Angkatan 19 dan Kelompok 2 Pelatihan Dasar CPNS
Golongan II Provinsi DKI Jakarta yang telah membantu penulis dalam
berdiskusi dan membantu dalam menyusun rancangan aktualisasi;
13. Pihak-pihak lainnya yang telah berjasa dalam penulisan laporan
aktualisasi yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.

Dalam rancangan ini, penulis sadar banyaknya kekurangan dan kesalahan,


oleh sebab itu penulis sangat menghargai jika ada saran dan kritik yang
diberikan agar kegiatan ini menjadi lebih baik lagi kedepannya.

Jakarta, 28 Mei 2022


Penulis,

Gresy Novika Sari Sipayung

iv
DAFTAR ISI
Halaman Judul................................................................................ i
Lembar Persetujuan Seminar………………………………………... ii
Kata Pengantar………………………………………......................... iii
Daftar Isi………………………………………………………………... v
Daftar Tabel……………………………………………………………. vi
Daftar Gambar……………………………………………………….... vii
Daftar Lampiran……………………………………………………….. viii
Bab I Pendahuluan……………………………………………………. 1
A. Latar Belakang…………………………………………………….. 2
B. Tujuan Aktualisasi…………………………………………………. 3
C. Manfaat Aktualisasi……………………………………………….. 3
Bab II Profil Instansi Lokus Aktualisasi……………………………… 4
A. Visi dan Misi……………………………………………………….. 4
B. Nilai-nilai Organisasi……………………………………………… 5
C. Tugas Organisasi…………………………………………………. 6
D. Uraian/Rincian Jabatan Peserta………………………………… 9
BAB III Analisa Permasalahan Tugas dan Fungsi………………… 11
A. Identifikasi dan Analisa Masalah………………………………... 11
B. Keterkaitan penyebab isu dengan Peran dan Kedudukan PNS
14
untuk Terwujudnya SMART Governance…………………………..
C. Alternatif Pemecahan Masalah sebagai Gagasan Kreatif……. 16
BAB IV Rencana Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS……………….. 19
A. Rancangan Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS………………….. 19
B. Rekapitulasi Penerapan Nilai-nilai dasar PNS…………………. 46
C. Jadwal Kegiatan Aktualisasi.…………………………………….. 47
D. Aktor yang terlibat dan perannya dalam aktualisasi…………... 49
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………... 50
LAMPIRAN…………………………………………………………….. 51

v
DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Identifikasi Isu pada Uraian Tugas ...................................... 11


Tabel 3.2 Analisis Isu Menggunakan Alat Analisa APKL ..................... 12
Tabel 3.3 Penilaian kualitas Isu Prioritas ............................................. 13
Tabel 3.4 Analisis Penyebab Isu Prioritas menggunakan USG............ 15
Tabel 3.5 Analisa Tapisan McNamara untuk menentukan
Alternatif Solusi Penyelesaian Isu……………………………………….. 17
Tabel 3.6 Deskripsi Gagasan Kreatif dengan 5W + 1H ....................... 18
Tabel 4.1 Kegiatan dan Tahapan Kegiatan Aktualisasi ........................ 20
Tabel 4.2 Rekapitulasi Rencana Penerapan Nilai-nilai dasar PNS… .. 46
Tabel 4.3 Jadwal Kegiatan ................................................................... 47
Tabel 4.4 Pihak-pihak yang terlibat dan Peran dalam ......................... 48
Kegiatan Aktualisasi............................................................................. 49

vi
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Bagan Susunan Organisasi Dinas Sosial Prov.

DKI Jakarta .............................................................................................. 8

Gambar 3.1 Dokumentasi saat mengisi Analisis Isu Prioritas .................. 12

Gambar 3.2 Analisis Fishbone ................................................................. 15

vii
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Bukti Berdiskusi dengan Mentor................................... 52


Lampiran 2 Lembar Persetujuan Pemilihan Isu Prioritas…............ 53

viii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Deskripsi proses aktualisasi nilai-nilai dasar PNS


Aktualisasi nilai-nilai dasar PNS melalui Penyampaian Informasi
Tata Cara Pemulangan PMKS Hasil Penjangkauan Kembali ke
Keluarga dengan Scan QR Code, terdiri dari 7 kegiatan dengan masing-
masing tahap kegiatannya yang berbeda. Penjabaran dari setiap
kegiatan dan tahap kegiatannya adalah sebagai berikut:

1. Kegiatan 1 : Mengumpulkan referensi sebagai pedoman


pembuatan media penyampaian informasi tata cara
pemulangan PMKS hasil penjangkauan kembali ke keluarga
Dalam kegiatan pertama ini, penulis memiliki output yaitu
Mendapatkan SOP tentang Rehabilitasi Sosial di dalam panti bagi
PPKS hasil penjangkauan sosial di Provinsi DKI Jakarta. Kegiatan
ini dilakukan pada tanggal 14 – 17 Juni 2022.
1.1 Meminta izin dan melakukan konsultasi dengan Kepala Seksi
Rehabilitasi dan Pemberdayaan Sosial Suku Dinas Sosial Kota
Administrasi Jakarta Selatan
a. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai dasar
PNS
Pada tahap kegiatan ini, penulis melakukan konsultasi
dengan mentor terkait dengan konsep kegiatan aktualisasi
yang akan dilakukan sekaligus meminta arahan dan
masukan terhadap konsep kegiatan aktualisasi ini untuk
kepentingan bersama (kesediaan bekerjasama -
kolaboratif). Penulis menjelaskan kepada pimpinan terkait
masalah yang ada di panti terkait belum tersedianya tata
cara pemulangan PMKS, dan melakukan pembuatannya
sebagai solusinya dengan beberapa tahap kegiatan yang
harus dilakukan (responsif - berorientasi pelayanan).
Sebelum meminta izin dan konsultasi, penulis membuat
janji temu dahulu kepada mentor, dengan menanyakan
waktu luang mentor untuk konsultasi supaya tidak
menganggu pekerjaannya (peduli - harmonis). Kemudian,
penulis Menambah wawasan dan dengan tidak puas
dengan ide dan gagasan sendiri tetapi berusaha
mempertajam ide dan gagasan melalui masukan dari

1
mentor (kinerja terbaik-kompeten).
Dalam proses konsultasi, penulis menggunakan
pakaian dinas sesuai ketentuan (nasionalisme - loyal).
Dalam tahap kegiatan ini, penulis mendapatkan masukan
agar kegiatan ini dilakukan dengan sebaik-baiknya dan
sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan sehingga
penulis pun menjanjikan kepada pimpinan bahwa kegiatan
ini akan diselesaikan tepat waktu (dapat dipercaya -
akuntabel), sehingga pemanfaatan hasil dari aktualisasi ini
bisa cepat dirasakan oleh petugas yang lain.
Penulis menerima dan mengakomodir menerima dan
mengakomodir masukan dari mentor untuk membangun
hubungan individu maupun organisasi (antusias terhadap
perubahan-adaptif).

Gambar :
Gambar : Foto berdiskusi dengan Mentor Notulensi Mentor

b. Kendala pelaksanaan
Tidak ada kendala dalam pelaksanaan tahapan kegiatan ini
c. Solusi
Tidak ada solusi karena tidak ditemukannya kendala

1.2 Melakukan diskusi dengan rekan kerja Seksi Rehabilitasi dan


Pemberdayaan Sosial
a. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai dasar
PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan pelayanan
prima demi kepuasan masyarakat dengan membuka
diskusi dengan salam, menyampaikan gagasan kreatif
secara jelas, juga menanggapi pertanyaan dari rekan yang
belum paham. Penulis menerima dan mengakomodir
masukan dari rekan untuk melengkapi alternatif solusi
Penulis (responsif-berorientasi pelayanan). Penulis
bertanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan
dengan melaksanakan diskusi tepat waktu sesuai dengan

2
rencana. Tindakan ini agar Penulis dapat dipercaya oleh
rekan kerja dan transparan dalam menyampaikan
gagasan kreatif yang di dukung dengan data dan kondisi
real di lapangan pada rekan.
Penulis terus belajar dan mengembangkan
kapabilitas dengan memberikan waktu untuk tanya jawab
dan mempersilahkan rekan untuk bertanya terkait gagasan
kreatif. Tindakan yang Penulis ambil ini membentuk
learning agility sehingga Penulis dapat membangun
kemampuan dengan mencari pengalaman sebanyak-
banyaknya dalam teamwork sebagai kinerja terbaik.
Penulis saling peduli dan menghargai perbedaan dengan
mengajak rekan berdiskusi tanpa memandang usia tua/
muda. Tindakan ini ditujukan agar kegiatan kerja
merupakan bentuk menghargai perbedaan.
Penulis berdedikasi dan mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan menggunakan Bahasa
Indonesia yang baik. Tindakan ini merupakan rasa
nasionalisme dan memakan PDH lengkap sebagai wujud
pengabdian terhadap bangsa dan negara. Penulis terus
berinovasi dan antusias dalam menggerakan ataupun
menghadapi perubahan dengan menjawab dengan
semangat ketika menanggapi pertanyaan rekan yang
menanyakan penjelasan tentang kegiatan ini. Tindakan ini
adalah rasa antusias terhadap perubahan.
Penulis membangun kerjasama yang sinergis dengan
mengajukan pertanyaan pada rekan sebagai upaya untuk
melengkapi satu sama lain dalam penyelesaian
pembahasan diskusi ini. Tindakan Penulis adalah bentuk
sinergi untuk hasil yang lebih baik.

Gambar : Foto diskusi dengan rekan kerja

b. Kendala pelaksanaan
Tidak ada kendala dalam pelaksanaan tahapan kegiatan ini
c. Solusi
Tidak ada solusi karena tidak ditemukannya kendala.

3
1.3 Mengumpulkan referensi tentang tata cara pemulangan
Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) hasil
penjangkauan
a. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai dasar
PNS
Penulis berkomitmen memberikan pelayanan prima demi
kepuasan masyarakat dengan mencari sumber informasi
dari google dalam bentuk jurnal sehingga kualitas referensi
lebih akurat.
Penulis bertanggung jawab atas kepercayaan yang
diberikan dengan memakai komputer kantor untuk
mengakses referensi serta mencantumkan sumber jurnal
sehingga secara transparan dalam mengakses referensi.
Penulis terus belajar dan mengembangkan kapabilitas
dengan learning agility penulis mencari referensi di
google. Penulis saling peduli dan menghargai
perbedaan dengan bersamaan sedang mengakses referensi
jurnal di komputer kantor, melihat teman yang sedang
banyak kerjaan maka Penulis peduli dengan menawarkan
diri untuk membantu pekerjaan orang lain tersebut.
Penulis berdedikasi dan mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan mencari refrensi yang tetap
menjaga nama baik Instansi . Tindakan ini merupakan
kontribusi yang menjaga nama baik instansi kerja.
Penulis terus berinovasi dan antusias dalam
menggerakan ataupun menghadapi perubahan dengan
semangat dalam setiap perubahan, Penulis mengakses
internet dalam mencari jurnal tidak puas dengan satu hasil
yang sudah di dapat, Penulis antusias terhadap perubahan
untuk mencari jurnal lainnya lagi.
Penulis membangun Kerjasama yang sinergis dengan
kesediaan untuk bekerjasama dengan rekan kerja yang
mau memberikan masukan pada saat Penulis sedang
mencari referensi di internet, Penulis mencatat masukan
tersebut.

4
Gambar : Foto sedang mengumpulkan Gambar : Foto referensi
referensi pemulangan PMKS SOP Pemulangan PMKS

b. Kendala Pelaksanaan
Tidak ada
c. Solusi
Tidak ada

Kegiatan 2 : Pelaksanaan Diskusi/ Koordinasi dengan mentor


dalam pembuatan media informasi tata cara pemulangan
Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) hasil
penjangkauan kembali ke keluarga
2.1 Melaporkan referensi yang telah didapatkan kepada mentor
tentang SOP Pemulangan Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS).
a. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai
dasar PNS
Penulis bertanggung jawab atas kepercayaan yang
diberikan dengan menjelaskan alternatif solusi dengan
menunjukan referensi yang sudah dicari di internet pada
mentor.Tindakan ini membutuhkan integritas diri.
Penulis terus belajar dan mengembangkan
kapabilitas dengan memahami setiap referensi dan
menjalankan dengan baik. Tindakan yang Penulis lakukan
ini merupakan bentuk learning agility. Penulis saling
peduli dan menghargai perbedaan dengan menanyakan
waktu luang mentor untuk konsultasi supaya tidak

5
menganggu pekerjaannya. Tindakan ini merupakan
bentuk peduli dan menghargai waktu mentor.
Penulis berdedikasi dan mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan memakai Pakaian Dinas
Harian saat melakukan konsultasi kepada mentor.
Tindakan ini merupakan pengabdian dan terhadap
bangsa dan negara. Penulis terus berinovasi dan antusias
dalam menggerakan ataupun menghadapi perubahan
dengan menerima dan mengakomodir masukan dari
mentor dan menerapkan ke dalam perbuatan untuk
mencapai perubahan yang lebih baik. Tindakan ini
merupakan sikap antusias terhadap perubahan yang
ada.
Penulis membangun kerjasama yang sinergis dengan
menerima dan mengakomodir masukan dari mentor untuk
membangun hubungan individu maupun organisasi.
Tindakan ini membutuhkan kesediaan bekerjasama

Gambar :
Foto melaporkan referensi yang telah didapatkan kepada Mentor

b. Kendala pelaksanaan
Tidak ada
c. Solusi
Tidak ada

2.2 Melakukan diskusi dan konsultasi kepada mentor terkait


Informasi apa yang akan ditampilkan pada Media Informasi
a. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai dasar
PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan pelayanan
prima demi kepuasan masyarakat dengan berkonsultasi
dengan baik dan melakukan perbaikan tiada henti demi

6
tercapainya kinerja yang baik. Tindakan ini merupakan sikap
responsif. Penulis bertanggung jawab atas kepercayaan
yang diberikan dengan cermat dalam berdiskusi dan segera
menjalankan setiap catatan perbaikan.Tindakan ini bertujuan
agar Penulis selalu dapat dipercaya.
Penulis terus belajar dan mengembangkan
kapabilitas dengan memahami setiap masukan dari mentor
dan meningkatkan kualitas informasi. Tindakan yang Penulis
lakukan ini menghasilkan keberhasilan. Penulis saling
peduli dan menghargai perbedaan dengan menanyakan
waktu luang mentor untuk konsultasi supaya tidak
menganggu pekerjaannya. Tindakan ini merupakan bentuk
peduli dan menghargai waktu mentor.
Penulis berdedikasi dan mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan memakai Pakaian Dinas Harian
saat melakukan konsultasi kepada mentor. Tindakan ini
merupakan pengabdian dan terhadap bangsa dan negara.
Penulis terus berinovasi dan antusias dalam
menggerakan ataupun menghadapi perubahan dengan
menerima dan mengakomodir masukan dari mentor dan
menerapkan ke dalam perbuatan untuk mencapai
perubahan yang lebih baik. Tindakan ini merupakan sikap
antusias terhadap perubahan yang ada.
Penulis membangun kerjasama yang sinergis dengan
menerima dan mengakomodir masukan dari mentor untuk
membangun hubungan individu maupun organisasi.
Tindakan ini membutuhkan kesediaan bekerjasama.

Gambar : Gambar :
Foto diskusi dan konsultasi Catatan hasil diskusi dan konsultasi dengan
dengan mentor mentor
d. Kendala Pelaksanaan
Pada tahapan kegiatan diskusi dan konsultasi mengenai
informasi apa saja yang akan ditampilkan ke media

7
infografis disesuaikan dengan SOP Pemulangan PMKS,
dan ditemukan beberapa hal yang harus dimasukkan ke
dalam infografis
e. Solusi
Membuat catatan informasi apa saja yang akan di
tampilkan pada media infografis

2.3 Menyusun laporan hasil diskusi dan konsultasi kepada mentor


tentang Informasi tata cara pemulangan Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS) hasil penjangkauan kembali ke
keluarga.
a. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai dasar
PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan pelayanan
prima demi kepuasan masyarakat dengan Menyusun
laporan hasil diskusi dan koordinasi untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat. Tindakan ini bertujuan untuk
mendapatkan kepuasan masyarakat.
Penulis bertanggung jawab atas kepercayaan yang
diberikan dengan Menyusun laporan dengan informasi
yang efektif dan efisien. Tindakan ini membutuhkan sikap
yang konsisten. Penulis terus belajar dan
mengembangkan kapabilitas dengan Menyusun laporan
sesuai dengan hasil koordinasi. Tindakan Penulis ini agar
sukses dalam melaporkan kepada mentor. Penulis
berdedikasi dan mengutamakan kepentingan bangsa dan
negara dengan menjaga selalu nama baik instansi.
Tindakan ini merupakan dedikasi Penulis terhadap
pekerjaan Penulis.
Penulis terus berinovasi dan antusias dalam
menggerakan ataupun menghadapi perubahan dengan
Menyusun laporan dan menyesuaikan dengan pelayanan
pemulangan PMKS. Tindakan ini menunjukan sikap
proaktif. Penulis membangun kerjasama yang sinergis
Menyusun laporan dan segera melaporkan kepada mentor.
Tindakan ini akan menghasilkan sinergi yang lebih baik.

8
Gambar : Foto sedang menyusun laporan hasil diskusi dengan Mentor

b. Kendala Pelaksanaan
Tidak ada
c. Solusi
Tidak ada

Kegiatan 3 : Pelaksanaan Diskusi/ Koordinasi dengan UKPD dalam


pembuatan media informasi cara pemulangan
Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) hasil
penjangkauan kembali ke keluarga
3.1 Melakukan diskusi dan koordinasi terkait alur pelayanan
dan persyaratan pemulangan Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS) dengan Rekan di Dinas
Sosial Provinsi DKI Jakarta
a. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai
dasar PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan pelayanan
prima demi kepuasan masyarakat dengan membuat
janji temu melalui pesan WhatsApp terlebih dahulu
kepada mentor, lalu dating dengan tepat waktu, dan
berterimakasih atas waktu yang disediakan. Tindakan
ini bertujuan untuk mendapatkan kepuasan masyarakat
Penulis bertanggung jawab atas kepercayaan yang
diberikan dengan bertanggungjawab terhadap rahasia
informasi masyarakat. Tindakan ini membutuhkan
integritas diri. Penulis terus belajar dan
mengembangkan kapabilitas dengan melakukan
koordinasi yang bertujuan untuk mengembangkan
pengetahuan Tindakan Penulis ini bermaksud agar
menjadikan ahli dibidangnya.

9
Penulis saling peduli dan menghargai perbedaan
dengan menghargai setiap gagasan dan ide pada saat
koordinasi agar terjalin hubungan kerja yang baik.
Tindakan ini mewujudkan keselarasan dalam bekerja.
Penulis berdedikasi dan mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan memgang teguh rahasia
jabatan dan menjaga selalu nama baik instansi.
Tindakan ini merupakan dedikasi Penulis terhadap
pekerjaan Penulis.
Penulis terus berinovasi dan antusias dalam
menggerakan ataupun menghadapi perubahan dengan
menerima masukan dan cepat menyesuaikan terhadap
masukan selama koordinasi. Tindakan ini merupakan
antusias terhadap perubahan. Penulis membangun
kerjasama yang sinergis dengan mengajak diskusi
selama koordinasi . Tindakan ini untuk mengahasilkan
sinergi yang lebih baik.

Gambar : Foto berdiskusi dengan Rekan di Dinas Sosial

b. Kendala pelaksanaan
Tidak ada
c. Solusi
Tidak ada

3.2 Melakukan diskusi dan koordinasi terkait alur pelayanan


dan persyaratan dengan Satuan Pelaksana di Panti Sosial
Bina Insan Bangun Daya I Kedoya Jakarta Barat
f. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai
dasar PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan pelayanan
prima demi kepuasan masyarakat dengan melakukan
perbaikan tanpa henti dari hasil koordinasi dengan UKPD
terkait. Tindakan ini bertujuan untuk mendapatkan

10
kualitas pekerjaan yang lebih baik. Penulis bertanggung
jawab atas kepercayaan yang diberikan dengan jujur
terhadap atasan mengenai hasil koordinasi antar UKPD
terkait. Tindakan ini bentuk sikap yang transparan antar
rekan kerja
Penulis saling peduli dan menghargai perbedaan
dengan menghargai setiap gagasan dan ide pada saat
koordinasi agar terjalin hubungan kerja yang baik.
Tindakan ini mewujudkan keselarasan dalam bekerja.
Penulis berdedikasi dan mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan memakai Pakaian Dinas
Harian saat melakukan diskusi dan koordinasi kepada
Kepala Seksi Tindakan ini merupakan pengabdian
terhadap organisasi.
Penulis terus berinovasi dan antusias dalam
menggerakan ataupun menghadapi perubahan dengan
mengemukakan pendapat dan gagasan ide yang Penulis
temukan saat berkoordinasi. Tindakan ini juga
menunjukan inovasi yang Penulis temukan. Penulis
membangun kerjasama yang sinergis dengan mengajak
diskusi selama koordinasi . Tindakan ini untuk
mengahasilkan sinergi yang lebih baik.

Gambar :
Foto diskusi dengan rekan Panti Sosial Bangun Daya I
Kedoya, Jakarta Barat
g. Kendala Pelaksanaan
Tidak ada
h. Solusi
Tidak ada

3.3 Menyusun laporan hasil diskusi dan koordinasi kepada


rekan di Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta dan Rekan di
Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya I Kedoya Jakarta

11
Barat tentang Informasi pemulangan Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS) hasil penjangkauan kembali
ke keluarga
a. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai
dasar PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan pelayanan
prima demi kepuasan masyarakat dengan menyusun
laporan hasil diskusi dan koordinasi untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat. Tindakan ini bertujuan untuk
mendapatkan kepuasan masyarakat. Penulis
bertanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan
dengan Menyusun laporan dengan informasi yang efektif
dan efisien. Tindakan ini membutuhkan sikap yang
konsisten.
Penulis terus belajar dan mengembangkan
kapabilitas dengan Menyusun laporan sesuai dengan
hasil koordinasi. Tindakan Penulis ini agar sukses dalam
melaporkan kepada mentor. Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan bangsa dan negara dengan
menjaga selalu nama baik instansi. Tindakan ini
merupakan dedikasi Penulis terhadap pekerjaan Penulis.
Penulis terus berinovasi dan antusias dalam
menggerakan ataupun menghadapi perubahan dengan
Menyusun laporan dan menyesuaikan dengan pelayanan
pemulangan PMKS. Tindakan ini menunjukan sikap
proaktif. Penulis membangun kerjasama yang sinergis
Menyusun laporan dan segera melaporkan kepada
mentor. Tindakan ini akan menghasilkan sinergi yang
lebih baik.

Gambar :
Foto Menyusun laporan hasil diskusi dan koordinasi

12
dengan Dinas Sosial dan PSBI I

b. Kendala Pelaksanaan
Tidak ada
c. Solusi
Tidak ada

Kegiatan 4 : Pembuatan konsep media informasi tata cara


pemulangan Penyandang Masalah Kesejahteraan
Sosial (PMKS) kembali ke keluarga
4.1 Mencari referensi di Google terkait pembuatan infografis
dan QR Code

a. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-


nilai dasar PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan
pelayanan prima demi kepuasan masyarakat dengan
cekatan mencari sumber informasi agar dapat
melakukan perbaikan tiada henti. Tindakan Penulis ini
merupakan bentuk rensponsif. Penulis bertanggung
jawab atas kepercayaan yang diberikan dengan
memakai komputer kantor untuk mengakses referensi
serta mencantumkan sumber jurnal sehingga secara
transparan dalam mengakses referensi ini.
Penulis terus belajar dan mengembangkan
kapabilitas terus menerus dengan mencari banyak
reefrensi agar dapat membuat scan QR dengan
kualitas terbaik. Tindak ini ditujukan agar dapat
menunjukkan kinerja terbaik. Penulis saling peduli
dan menghargai perbedaan dengan bersamaan
sedang mengakses referensi jurnal di komputer kantor,
melihat teman yang sedang banyak kerjaan maka
Penulis peduli dengan menawarkan diri untuk
membantu pekerjaan orang lain.
Penulis berdedikasi dan mengutamakan
kepentingan bangsa dan negara dengan mencari
refrensi yang tetap menjaga nama baik Instansi .
Tindakan ini merupakan kontribusi yang menjaga
nama baik instansi kerja. Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan ataupun menghadapi
perubahan dengan semangat dalam setiap
perubahan, Penulis mengakses internet dalam
mencari jurnal tidak puas dengan satu hasil yang sudah
di dapat, Penulis antusias terhadap perubahan untuk
mencari jurnal lainnya lagi. Penulis akan membangun
Kerjasama yang sinergis dengan kesediaan untuk

13
bekerjasama dengan rekan kerja yang mau
memberikan masukan pada saat Penulis sedang
mencari referensi di internet, Penulis mencatat
masukan tersebut.

Gambar : Gambar :
Foto sedang mencari referensi tentang Foto sedang mencari referensi tentang
pembuatan QR Code pembuatan infografis
b. Kendala pelaksanaan
Tidak ada
c. Solusi
Tidak ada

4.1 Membuat konsep desain infografis tentang tata cara


pemulangan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial
(PMKS)
a. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai
dasar PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan
pelayanan prima demi kepuasan masyarakat dengan
berkonsultasi dengan baik dan melakukan perbaikan
tiada henti demi tercapainya kinerja yang baik. Penulis
berkomitmen untuk memberikan pelayanan prima demi
kepuasan masyarakat dengan merancang infografis
terbaik agar memudahkan masyarakat mengakses
informasi tersebut. Tindakan ini ditujukan untuk
meningkatkan kualitas pelayanan.
Penulis bertanggung jawab atas kepercayaan
yang diberikan dengan cermat dalam pembuatan
infografis agar dapat memuat informasi yang dapat
diterima oleh masyarakat.Tindakan ini merupakan
integritas terhadap pekerjaan Penulis. Penulis terus
belajar dan mengembangkan kapabilitas dengan mencari
ide tambahan dari berbagai sumber untuk memudahkan

14
pembaca mengerti informasi yang Penulis berikan.
Tindakan yang Penulis lakukan ini bertujuan untuk nilai
keberhasilan terhadap masyarakat dapat mengerti
informasi yang Penulis berikan.
Penulis berdedikasi dan mengutamakan
kepentingan bangsa dan negara dengan tetap
memperhatikan rancangan infografis agar tetap menjaga
nama baik instansi. Tindakan ini merupakan komitmen
Penulis agar infografis dapat dihargai dan digunakan
dengan baik oleh masyarakat. Penulis terus berinovasi
dan antusias dalam menggerakan ataupun menghadapi
perubahan dengan terus berinovasi dan
mengembangkan kreativitas Penulis dalam membuat
rancangan infografis Tindakan ini merupakan bentuk
antusias terhadap perubahan. Penulis membangun
kerjasama yang sinergis dengan rekan kerja pada saat
membutuhkan masukan dalam merancang infografis
yang sesuai. Tindakan ini membutuhkan kesedian
bekerjasama.

Gambar : Gambar :
Foto sedang membuat konsep infografis Design infografis tata cara pemulangan P
b. Kendala Pelaksanaan
Tidak ada
c. Solusi
Tidak ada

15
4.2 Mengkonversikan infografis tentang tata cara
pemulangan PMKS berbasis digital menggunakan QR
Code
c. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai
dasar PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan
pelayanan prima demi kepuasan masyarakat dengan
merancang infografis terbaik agar memudahkan
masyarakat mengakses informasi tersebut. Tindakan ini
ditujukan untuk menghasilkan kepuasan masyarakat
Penulis bertanggung jawab atas kepercayaan
yang diberikan dengan cermat dalam pembuatan
infografis agar dapat memuat informasi yang dapat
diterima oleh masyarakat.Tindakan ini merupakan
integritas terhadap pekerjaan Penulis.
Penulis terus belajar dan mengembangkan
kapabilitas dengan mencari ide tambahan dari berbagai
sumber untuk memudahkan pembaca mengerti
informasi yang Penulis berikan. Tindakan yang Penulis
lakukan ini bertujuan untuk nilai kesuksesan terhadap
masyarakat dapat mengerti informasi yang Penulis
berikan. Penulis berdedikasi dan mengutamakan
kepentingan bangsa dan negara dengan tetap
memperhatikan rancangan infografis agar tetap
menjaga nama baik instansi. Tindakan ini merupakan
komitmen Penulis agar infografis dapat dihargai dan
digunakan dengan baik oleh masyarakat.
Penulis terus berinovasi dan antusias dalam
menggerakan ataupun menghadapi perubahan dengan
terus berinovasi dan mengembangkan kreativitas
Penulis dalam membuat rancangan infografis Tindakan
ini merupakan bentuk antusias terhadap perubahan
dan membangun kerjasama yang sinergis dengan rekan
kerja pada saat membutuhkan masukan dalam
merancang infografis yang sesuai. Tindakan ini
membutuhkan kesedian bekerjasama.

16
Gambar : Gambar :
Foto sedang mengkonversikan infografis ke QR Code QR Code
Link Video :
https://drive.google.com/drive/folders/1C4CaHWCIhR_g_B7GYynW-8R_V8Y4J4UQ
d. Kendala Pelaksanaan
Tidak ada
e. Solusi
Tidak ada

4.3 Melakukan konsultasi dan melaporkan hasil pembuatan


infografis kepada mentor
a. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai
dasar PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan
pelayanan prima demi kepuasan masyarakat dengan
melakukan perbaikan tiada henti terhadap masukan dari
mentor. Tindakan ini merupakan sikap responsif
terhadap masukan dari mentor. Penulis terus belajar
dan mengembangkan kapabilitas dengan menambah
wawasan dan dengan memperbaiki masukan dari
mentor. Tindakan yang Penulis lakukan ini
menghasilkan kinerja terbaik.
Penulis saling peduli dan menghargai perbedaan
dengan menanyakan waktu luang mentor untuk
konsultasi supaya tidak menganggu pekerjaannya. Dan
Penulis akan menyesuaikan jadwal beliau. Tindakan ini
merupakan bentuk peduli terhadap pekerjaan mentor.
Penulis berdedikasi dan mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan memakai Pakaian Dinas
Harian dengan lengkap dan sopan saat melakukan
konsultasi kepada mentor. Tindakan ini merupakan
dedikasi Penulis terhadap jabatan.
Penulis membangun kerjasama yang sinergis
dengan menerima dan mengakomodir masukan dari

17
mentor untuk membangun hubungan individu maupun
organisasi. Tindakan ini membutuhkan kesediaan
bekerjasama.

Gambar : Foto sedang melaporkan hasil pembuatan infografis kepada mentor


b. Kendala Pelaksanaan
Tidak ada

c. Solusi
Tidak ada

Kegiatan 5 : Pelaksanaan sosialisasi QR Code tata cara


pemulangan PMKS kepada Rekan Seksi Rehabilitasi dan
Pemberdayaan Sosial Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta
Selatan
5.1 Meminta persetujuan dan arahan Kepala Seksi Rehabilitasi
dan Pemberdayaan Sosial
i. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan
nilai-nilai dasar PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan
pelayanan prima demi kepuasan masyarakat dengan
ramah, cekatan, solutif ketika meminta izin dan arahan
pimpinan. Tindakan ini merupakan bentuk responsif
terhadap arahan dan masukan. Penulis saling peduli
dan menghargai perbedaan dengan menanyakan izin,
arahan dan bimbingan dari pimpinan terhadap
sosialisasi yang akan Penulis laksanakan. Tindakan ini
Penulis lakukan agar selaras dalam pencapaian.
Penulis berdedikasi dan mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan menggunakan Pakaian
Dinas Harian dengan atribut lengkap merupakan
bentuk setia terhadap instansi.Tindakan ini merupakan
komitmen Penulis terhadap jabatan dan instansi.
Penulis terus berinovasi dan antusias dalam
menggerakan ataupun menghadapi perubahan
dengan bertindak proaktif terhadap gagasan dan

18
masukan yang diberikan pimpinan. Tindakan ini
merupakan bentuk sikap proaktif terhadap masukan
pimpinan. Penulis membangun kerjasama yang
sinergis dengan rekan kerja dilakukaan saat sosialisasi
semua dapat berpartisipasi aktif dalam bertanya
ataupun memberikan masukan yang membangun.
Tindakan ini membentuk sinergi untuk hasil yang
lebih baik.

Gambar
Gambar : Foto meminta persetujuan dan arahan Kepala Seksi Notulens
Rehabilitasi dan Pemberdayaan Sosial konsultas
dengan me

j. Kendala pelaksanaan
Tidak ada kendala dalam pelaksanaan tahapan
kegiatan ini

k. Solusi
Tidak ada solusi karena tidak ditemukannya kendala.

5.2 Melakukan sosialisasi media informasi tata cara pemulangan


PMKS kepada Rekan Seksi Rehabilitasi dan Pemberdayaan
Sosial Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Selatan
l. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai
dasar PNS
Penulis bertanggung jawab atas kepercayaan
yang diberikan dengan melakukan sosialisasi di ruang
rapat kantor, maka Penulis akan bertanggungjawab
terhadap barang milik negara. Tindakan ini bertujuan
agar Penulis dapat dipercaya Ketika diberikan
tanggungjawab terhadap pekerjaan. Penulis akan
terus belajar dan mengembangkan kapasitas untuk
menambah wawasan Penulis dalam mengerjakan
tugas-tugas yang ada dengan cara mencari tahu
kemajuan teknologi apalagi yang bisa
diterapkan.Tindakan yang Penulis lakukan ini
dilaksanakan untuk memperoleh keberhasilan dalam

19
pelaksanaan aktualisasi ini.
Penulis berdedikasi dan mengutamakan
kepentingan bangsa dan negara dengan
menggunakan Pakaian Dinas Harian dengan atribut
lengkap merupakan bentuk setia terhadap
instansi.Tindakan ini merupakan komitmen Penulis
terhadap jabatan dan instansi. Penulis terus
berinovasi dan antusias dalam menggerakan
ataupun menghadapi perubahan dengan bertindak
proaktif terhadap rekan yang memberikan gagasan
dan masukan. Tindakan ini merupakan antusias
terhadap perubahan. Penulis membangun
kerjasama yang sinergis dengan rekan kerja
dilakukaan saat sosialisasi semua dapat
berpartisipasi aktif dalam bertanya ataupun
memberikan masukan yang membangun. Tindakan
ini membentuk sinergi untuk hasil yang lebih baik.

Gambar : Foto Undangan Gambar : Daftar Hadir Peserta Gambar : Notulensi S

Gambar : Foto Kegiatan Sosialisasi

https://drive.google.com/drive/folders/1Guz_uKM6ajepDlwyRm0vgdIIyf19pBw_
Link Video Kegiatan Sosialisasi

20
m. Kendala pelaksanaan
Terdapat beberapa kendala yaitu kemunduran waktu
dalam pelaksanaan sosialisasi dengan rekan Seksi
karena ada staf dalam Seksi Rehabilitasi memiliki
kegiatan Dinas Luar. Dan Kendala yang kedua adalah
QR Code yg sudah di scan meminta akses.

n. Solusi
Solusi yang pertama adalah Mengingatkan kembali
semua staf Rehabilitasi dan Pemberdayaan Sosial
untuk meluangkan waktu untuk kegiatan sosialisasi ini.
Solusi yang kedua adalah memastikan bahwa akses
telah diberikan kepada semua yg melakukan scan QR
Code.

5.3 Membagikan infografis media informasi tata cara pemulangan


PMKS melalui pesan Whatsapp kepada Pegawai Panti Sosial
Bangun Daya I Kedoya, Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta dan
grup Whatsapp Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta
Selatan
d. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai
dasar PNS
Penulis berdedikasi dan mengutamakan
kepentingan bangsa dan negara dengan
menggunakan Bahasa Indonesia yang baik. Tindakan
ini merupakan rasa nasionalisme terhadap bangsa
dan negara. Penulis membangun Kerjasama yang
sinergis, dengan Penulis membutuhkan kinerja yang
sinergis dengan rekan di instansi. Tindakan ini
membutuhkan kesediaan bekerjasama.

21
Gambar :
Tangkapan layar membagikan infografis melalui pesan dan grup Whatsapp

e. Kendala pelaksanaan
Tidak ada kendala dalam pelaksanaan tahapan
kegiatan ini

22
f. Solusi
Tidak ada solusi karena tidak ditemukannya kendala.

Kegiatan 6 : Pelaksanaan sosialisasi QR Code tata cara


pemulangan PMKS kepada masyarakat melalui media sosial
(Instagram)
6.1 Membuat konsep data yang akan ditampilkan pada media
sosial instagram

d. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai


dasar PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan
pelayanan prima demi kepuasan masyarakat dengan
konsep data yang akan ditampilkan di media Instagram
berupa video turorial. Tindakan ini ditujukan untuk
memudahkan masyarakat mengerti maksud dan cara
pemakaian QR Code, maka akan meningkatkan
kualitas pelayanan. Penulis bertanggung jawab atas
kepercayaan yang diberikan dengan cermat dalam
pembuatan media agar dapat memuat informasi yang
dapat diterima oleh masyarakat.Tindakan ini
merupakan integritas terhadap pekerjaan Penulis.
Penulis terus belajar dan mengembangkan kapabilitas
dengan mencari ide tambahan dari berbagai sumber
untuk memudahkan pembaca mengerti informasi yang
Penulis berikan. Tindakan ini bertujuan untuk nilai
keberhasilan terhadap masyarakat dapat mengerti
informasi yang Penulis berikan.
Penulis berdedikasi dan mengutamakan
kepentingan bangsa dan negara dengan tetap
memperhatikan nama baik instansi dalam membuat
foto/ video yang akan ditampilkan di Instagram.
Tindakan ini merupakan komitmen Penulis agar
infografis dapat dihargai dan digunakan dengan baik
oleh masyarakat. Penulis terus berinovasi dan antusias
dalam menggerakan ataupun menghadapi perubahan
dengan terus berinovasi dan mengembangkan
kreativitas Penulis dalam membuat video tutorial agar
lebih mudah dimengerti oleh yang meliat infografis.
Tindakan ini merupakan bentuk proaktif. Penulis
membangun kerjasama yang sinergis dengan rekan
kerja pada saat membutuhkan masukan dalam
merancang konsep data yang akan ditampilkan di
instagram. Tindakan ini membutuhkan kesedian
bekerjasama.

23
Gambar :
Foto membuat konsep data yang akan ditampilkan pada media sosial instagram

Gambar :
Data yang akan ditampilkan pada media sosial instagram

e. Kendala pelaksanaan
Tidak ada kendala dalam pelaksanaan tahapan
kegiatan ini
f. Solusi
Tidak ada solusi karena tidak ditemukannya kendala.

6.2 Meminta persetujuan dan arahan Kepala Seksi Rehabilitasi dan


Pemberdayaan Sosial
b. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai
dasar PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan
pelayanan prima demi kepuasan masyarakat dengan
ramah, cekatan, solutif ketika meminta izin dan arahan
pimpinan. Tindakan ini merupakan bentuk responsif
terhadap arahan dan masukan. Penulis saling peduli

24
dan menghargai perbedaan dengan menanyakan izin,
arahan dan bimbingan dari pimpinan terhadap
sosialisasi yang akan Penulis laksanakan . Tindakan ini
Penulis lakukan agar selaras dalam pencapaian.
Penulis berdedikasi dan mengutamakan
kepentingan bangsa dan negara dengan
menggunakan Pakaian Dinas Harian dengan atribut
lengkap merupakan bentuk setia terhadap
instansi.Tindakan ini merupakan komitmen Penulis
terhadap jabatan dan instansi. Penulis terus berinovasi
dan antusias dalam menggerakan ataupun
menghadapi perubahan dengan bertindak proaktif
terhadap gagasan dan masukan yang diberikan
pimpinan. Tindakan ini merupakan bentuk sikap
proaktif terhadap masukan pimpinan.
Penulis membangun kerjasama yang sinergis
dengan rekan kerja dilakukaan saat sosialisasi semua
dapat berpartisipasi aktif dalam bertanya ataupun
memberikan masukan yang membangun. Tindakan ini
membentuk sinergi untuk hasil yang lebih baik.

Gambar : Gambar
Foto meminta persetujuan dan arahan Kepala Seksi Rehabilitasi dan Pemberdayaan Surat persetu
Sosial menampilkan in
pada Media S
c. Kendala Pelaksanaan
Pada tahapan kegiatan diskusi dan konsultasi
mengenai informasi apa saja yang akan ditampilkan ke
media infografis disesuaikan dengan SOP
Pemulangan PMKS, dan ditemukan beberapa hal yang
harus dimasukkan ke dalam infografis

d. Solusi
Membuat catatan informasi apa saja yang akan di
tampilkan pada media infografis

6.3 Membagikan infografis media informasi tata cara pemulangan

25
PMKS di Instagram Suku Dinas Sosial Kota Administrasi
Jakarta Selatan
f. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai
dasar PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan
pelayanan prima demi kepuasan masyarakat dengan
membagikan infografis ke media sosial dengan Bahasa
yang sopan dan solutif. Tindakan ini ditujukan untuk
meningkatkan kepuasan masyarakat. Penulis
bertanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan
dengan cermat dalam pembuatan infografis agar dapat
memuat informasi yang dapat diterima oleh
masyarakat.Tindakan ini merupakan integritas
terhadap pekerjaan Penulis.
Penulis terus belajar dan mengembangkan kapabilitas
dengan menampilkan infografis dengan informasi yang
dibutuhkan masyarakat. Tindakan yang Penulis
lakukan ini merupakan kinerja terbaik.
Penulis berdedikasi dan mengutamakan
kepentingan bangsa dan negara dengan tetap
memperhatikan rancangan infografis agar tetap
menjaga nama baik instansi. Tindakan ini merupakan
komitmen Penulis agar infografis dapat dihargai dan
digunakan dengan baik oleh masyarakat. Penulis terus
berinovasi dan antusias dalam menggerakan ataupun
menghadapi perubahan dengan terus berinovasi dan
mengembangkan kreativitas Penulis dalam membuat
rancangan infografis Tindakan ini merupakan bentuk
antusias terhadap perubahanPenulis membangun
kerjasama yang sinergis dengan rekan kerja pada saat
membutuhkan masukan dalam merancang infografis
yang sesuai. Tindakan ini membutuhkan kesedian
bekerjasama.

26
Gambar :
Tangkapan Layar Media Sosial Instagram Suku Dinas Sosial Kota Administra
Jakarta Selatan

g. Kendala pelaksanaan
Tidak ada kendala dalam pelaksanaan tahapan
kegiatan ini

h. Solusi
Tidak ada solusi karena tidak ditemukannya kendala.

Kegiatan 7 : Pelaksanaan sosialisasi QR Code tata cara


pemulangan PMKS kepada Rekan Seksi Rehabilitasi dan
Pemberdayaan Sosial Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta
Selatan
7.1 Pelaksanaan evaluasi kegiatan aktualisasi
o. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan
nilai-nilai dasar PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan
pelayanan prima kepada masyarakat, oleh sebab itu
Penulis akan melakukan evaluasi terkait kegiatan
aktualisasi ini dengan melakukan wawancara kepada
stakeholders. Jika memang ada kekurangan dalam
kegiatan ini, Penulis akan melakukan perbaikan tiada
henti agar tercipta suatu sistem pelayanan yang lebih
baik. Hal ini Penulis lakukan sebagai bentuk responsif
terhadap kekurangan hasil kegiatan aktualisasi.
Dengan melakukan survey evaluasi, artinya
Penulis akan terus berinovasi dan antusias dalam
menggerakan ataupun menghadapi perubahan.
Tindakan ini merupakan langkah Penulis bersikap
proaktif agar panti dapat lebih berkembang. Tentunya

27
dalam proses survey evaluasi, Penulis membutuhkan
bantuan orang lain, oleh sebab itu Penulis akan
membangun kerjasama yang sinergis dengan
beberapa pihak terkait (stakeholders) seperti rekan
kerja dan ukpd terkait agar mereka bisa memberikan
masukan dan kritik terhadap aktualisasi ini. Tindakan
yang Penulis lakukan ini membangun sinergi untuk
hasil yang lebih baik.

Gambar :
Pelaksanaan evaluasi kegiatan aktualisasi
https://forms.gle/CjbS6XRgpfBbWFUaA

p. Kendala pelaksanaan
Tidak ada kendala dalam pelaksanaan tahapan
kegiatan ini

q. Solusi
Tidak ada solusi karena tidak ditemukannya kendala.
7.2 Membuat laporan hasil evaluasi
r. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai dasar
PNS
Penulis berkomitmen untuk memberikan pelayanan
prima kepada masyarakat, oleh sebab itu Penulis akan
menyusun laporan hasil kegiatan aktulisasi ini dan
diserahkan kepada pimpinan agar dapat dinilai jika
kegiatan Penulis ini berhasil membawa perubahan
pelayanan bahwa semakin efisien. Jika memang ada

28
kekurangan dalam kegiatan ini, Penulis akan melakukan
perbaikan tiada henti agar tercipta suatu sistem pelayanan
yang lebih baik. Hal ini Penulis lakukan sebagai bentuk
responsif terhadap kekurangan hasil kegiatan aktualisasi.
Pembuatan laporan kegiatan aktualisasi, merupakan
bentuk pertanggungjawaban atas kepercayaan yang sudah
diberikan. Untuk pembuatan laporan, Penulis akan
melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggungjawab,
cermat, disiplin dan berintegritas tinggi. Tindakan ini Penulis
lakukan sebagai bentuk intergritas sebagai pegawai ASN.

Laporan Hasil Evaluasi


s. Kendala pelaksanaan
Tidak ada kendala dalam pelaksanaan tahapan
kegiatan ini

t. Solusi
Tidak ada solusi karena tidak ditemukannya kendala.

7.3 Melaporkan hasil evaluasi kepada mentor


g. Deskripsi hasil aktualisasi dikaitkan dengan nilai-nilai dasar
PNS
Penulis bertanggungjawab atas kepercayaan yang
diberikan dengan melaksanakan pelaporan ini tepat waktu,

29
amanah dan bertanggung jawab, sehingga Penulis dapat
dipercaya. Penulis akan terus belajar dan mengembangkan
kapasitas untuk menambah wawasan Penulis dalam
mengerjakan tugas-tugas yang ada dengan cara mencari
tahu kemajuan teknologi apalagi yang bisa
diterapkan.Tindakan yang Penulis lakukan ini agar
memperoleh keberhasilan dalam pelaksanaan aktualisasi
ini.

Penulis saling Peduli dan menghargai perbedaan


dengan menanyakan waktu luang mentor untuk konsultasi
supaya tidak menganggu pekerjaannya. Dan Penulis akan
menyesuaikan jadwal beliau. Tindakan ini merupakan
bentuk peduli dan menghargai pekerjaan mentor. Penulis
berdedikasi dan mengutamakan kepentingan bangsa dan
negara dengan menggunakan Pakaian Dinas Harian dengan
atribut lengkap merupakan bentuk setia terhadap
instansi.Tindakan ini merupakan komitmen Penulis
terhadap jabatan dan instansi. Penulis membangun
kerjasama yang sinergis dengan . Tindakan ini
membutuhkan kesedian bekerjasama.

30
h. Kendala pelaksanaan
Tidak ada kendala dalam pelaksanaan tahapan

Gambar : Gambar :
Melaporkan hasil evaluasi kepada mentor Notulensi diskusi
dengan Mentor
kegiatan ini

i. Solusi
Tidak ada solusi karena tidak ditemukannya kendala.

31
32
BAB II
PROFIL INSTANSI LOKUS AKTUALISASI

A. Visi dan Misi Organisasi


a. Visi
Visi pemerintah provinsi DKI Jakarta yaitu Jakarta kota maju,
lestaridan berbudaya yang warganya terlibat dalam mewujudkan
keberadaban,keadilan dan kesejahteraan bagi semua.

b. Misi
Guna mencapai visi tersebut, maka Pemerintah Provinsi DKI
Jakarta menetapkan misi sebagai berikut:
1. Menjadikan Jakarta kota yang aman, sehat, cerdas,
berbudaya, dengan memperkuat nilai-nilai keluarga dan
memberikan ruang kreativitas melalui kepemimpinan yang
melibatkan, menggerakkan dan memanusiakan.
2. Menjadikan Jakarta kota yang memajukan kesejahteraan
umum melalui terciptanya lapangan kerja, kestabilan dan
keterjangkauan kebutuhan pokok, meningkatnya keadilan
sosial, percepatan pembangunan infrastruktur, kemudahan
investasi dan berbisnis, serta perbaikan pengelolaan tata
ruang.
3. Menjadikan Jakarta tempat wahana aparatur negara yang
berkarya, mengabdi, melayani, serta menyelesaikan berbagai
permasalahan kotadan warga, secara efektif, meritokratis dan
berintegritas.
4. Menjadikan Jakarta kota yang lestari, dengan pembangunan
dan tata kehidupan yang memperkuat daya dukung
lingkungan dan sosial.
5. Menjadikan Jakarta ibukota yang dinamis sebagai simpul
kemajuan Indonesia yang bercirikan keadilan, kebangsaan

33
dan kebhinekaan.

B. Nilai Organisasi
Berdasarkan Peraturan Gubernur Daerah Khusus Ibukota
Jakarta Nomor 54 Tahun 2020 tentang Budaya Kerja. Nilai budaya
kerja adalah nilai moral dan etika meliputi nilai sosial budaya positif
yang relevan, norma atau kaidah, etika dan nilai kinerja produktif yang
bersumber dari pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Nilai
budaya organisasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta adalah sebagai
berikut:
1. Berintegritas
Berintegritas bermakna adanya keselarasan antara perkataan
dan perbuatan dengan memegang teguh prinsip, aturan dan
norma yang berlaku. Perilaku berintegritas meliputi :
a. Jujur dan dapat dipercaya
b. Konsisten dan berani menegakkan kebenaran
c. Tulus melayani
d. Memenuhi komitmen, dan
e. Berdedikasi tinggi
2. Kolaboratif
Kolaboratif bermakna bekerja sama dengan seluruh pemangku
kepentingan untuk mencapai tujuan Bersama dengan membentuk
tim dan membangun kemitraan yang efektif. Kolaboratif meliputi
perilaku dibawah ini:
a. Saling percaya
b. Saling menghormati
c. Aktif dalam perbincangan tematik
d. Produktif dan kreatif dalam menagani konflik, dan
e. Mampu melakukan coaching dan mentoring

3. Akuntabel
Akuntabel bermakna melaksanakan pekerjaan secara tuntas dan

34
dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan target kinerja.
Perlilaku yang mencerminkan sikap akuntabel seperti berikut:
a. Bertanggung jawab
b. Professional
c. Transparan

d. Cermat dalam bertindak, dan

e. Dapat diandalkan
4. Inovatif
Inovatif bermakna menciptakan gagasan pembaharuan untuk
meningkatkan mutu layanan melalui evaluasi, pemecahan
masalah, dan perbaikan secara terus menerus. Sikap yang
mencerminkan perilaku inovati yaitu sebagai berikut:
a. Menyukai tantangan dan rasa ingin tahu yang tinggi
b. Berpikir di luar kebiasaan
c. Kreatif dan visioner
d. Terbuka terhadap masuka/kritik dan ide-ide yang baru, dan
e. Mampu menciptakan ide-ide yang orisinil
5. Berkeadilan
Berkeadilan bermakna kepedulian atau kepekaan untuk
memastikan hak berbagai pihak dapat terakomodasi. Perilaku
berkeadilan dapat dijelaskan sebagai berikut:
a. Objektif
b. Proporsional
c. Mengedepankan kesetaraan
d. Kesamaan hak, dan
e. Mendorong kemajuan bersama

C. Tugas Organisasi
Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Selatan merupakan
unit kerja Dinas Sosial DKI Jakarta mempunyai tugas melaksanakan
urusan sosial pada lingkup wilayah Kota Administrasi Jakarta Selatan.

35
Untuk melaksanakan tugas tersebut, Suku Dinas Sosial Kota
Administrasi Jakarta Selatan menyelenggarakan fungsi sebagai
berikut:
a. Penyusunan bahan rencana strategis dan rencana Kerja dan
anggaran Suku Dinas Sosial lingkup tugasnya;
b. Pelaksanaan rencana strategis dan dokumen pelaksanaan
anggaran Dinas Sosial sesuai lingkup tugasnya;
c. Penyusunan rencana strategis dan dan rencna kerja dan
anggaran Suku Dinas Kota;
d. Melaksanakan rencana strategis dan dokumen pelaksanaan
anggaran Suku Dinas Kota;
e. Penyediaan dan pengelolaan administrasi kepegawaian
keuangan dan aset Suku Dinas Kota serta barang milik negara;
f. Pengoordinasian penyelenggaraan kesejahteraan sosial;

g. Pencegahan dan rehabilitasi sosial PMKS;

h. Pemberdayaan sosial individu, keluarga, masyarakat, lembaga


kesejahteraan sosial dan peran serta suniausaha;
i. Pemberdayaan sosial dan penanganan fakir miskin;

j. Pelaksanaan kegiatan pemutakhiran mandiri data terpadu


program penangan fakir miskin;

k. Pengembangan penyelenggaraan kesejahteraan sosial;

l. Penggalangan peran serta masyarakat;

m. Pelayanan dan perlindungan sosial korban bencana, orang


terlantar, korban tindak kekerasan, pekerja migran bermasalah
dan musibah sosial lainnya serta jaminan kesejahteraan sosial;

n. Pengelolaan data dan penyebarluasan informasi kesejahteraan


sosial;

o. Pelaksanaan promosi kesejahteraan sosial;

36
p. Penyediaan, pemeliharaan dan perawatan prasarana dan
sarana kantor Suku Dinas Kota, SKKT. Gudang logistik dan LK3;

q. Pemberian dukungan teknis kepada masyarakat dan perangkat


daerah;

r. Penegakan peraturan perundang-undangan di bidang


kesejahteraan sosial;

s. Pelaksanaan pengelolaan kepegawaian, keuangan dan barang


Suku Dinas Kota;

t. Penyediaan, penatausahaan, penggunaan, pemeliharaan dan


perawatan prasarana dan sarana kerja Suku Dinas Kota;

u. Pengelolaan kearsipan, data dan informasi Suku Dinas Kota;

v. Pelaksanaan kegiatan ketatausahaan dan kerumahtanggan


Suku Dinas Kota;

w. Pelaksanaan publikasi kegiatan dan pengaturan acara Suku


Dinas Kota;

x. Penyiapan bahan laporan Dinas Sosial yang berkaitan dengan


tugas dan fungsi Suku Dinas Kota; dan

y. Pelaporan dan pertanggungjawaban tugas dan fungsi Dinas


Kota.

37
Gambar 2.1 Bagan Susunan Organisasi Dinas Sosial Prov. DKI Jakarta
D. Uraian/ Rincian Tugas Jabatan Peserta
Adapun Tugas Seksi Rehabilitasi dan Pemberdayaan Sosial
tertuang Pasal 37 Ayat (3) Pergub No. 20 Tahun 2018 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Dinas Sosial mempunyai tugas,
diantaranya adalah:
a. Menyusun bahan rencana strategis dan rencana kerja dan
anggaran Dinas Sosial sesuai lingkup tugasnya

38
b. Melaksanakan rencana strategis dan dokumen pelaksanaan
anggaran Dinas Sosial sesuai lingkup tugasnya
c. Melaksanakan kegiatan registrasi, indentifikasi, asistensi dan
rujukan anak, remaja, lanjut usia, penyandang disabilitas, tuna
sosial, ODHA, BWBLP, korban penyalahgunaan NAPZA, dan
korban Tindak kekerasan
d. Melaksanakan pencegahan permasalahan sosial anak, remaja,
lanjut usia, penyandang disabilitas, tuna sosial, ODHA, BWBLP,
korban penyalahgunaan NAPZA dan korban Tindak kekerasan
e. Melaksanakan kegiatan rehabilitasi sosial anak, remaja, lanjut
usia, penyandang disabilitas, tuna sosial, ODHA, BWBLP,
korban penyalahgunaan NAPZA dan korban Tindak kekerasan
f. Menyediakan dan mendistribusikan alat bantu fisik lanjut usia
dan penyandang disabilitas
g. Melaksanakan koordinasi dan menggalang peran serta
masyarakat dalam rangka rehabilitasi sosial anak, remaja, lanjut
usia, penyandang disabilitas, tuna sosial, ODHA, BWBLP,
korban penyalahgunaan NAPZA dan korban Tindak kekerasan
h. Melaksanakan pendampingan proses pengangkatan anak
i. Melaksanakan penyuluhan sosial
j. Melaksanakan kegiatan pengendalian, penjangkauan, dan
rujukan PMKS
k. Melaksanakan kegiatan registrasi, identifikasi dan asistensi
tenaga dan Lembaga kesejahteraan sosial serta peran serta
dunia usaha
l. Melaksanakan pemberdayaan dan pengendalian tenaga dan
Lembaga kesejahteraan sosial serta peran serta dunia usaha
m. Menggalang peran serta masyarakat dan koordinasi, kerja sama
kemitraan dengan Lembaga kesejahteraan sosial dan dunia
usaha dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial

39
n. Melaporkan dan mepertanggungjawabkan pelaksanaan tugas
Seksi Rehabilitasi dan Pemberdayaan Sosial.

40
BAB III
ANALISA PERMASALAHAN DALAM TUGAS DAN FUNGSI

A. Identifikasi dan Analisis Isu Aktual

1. Identifikasi Masalah Berdasarkan Uraian Tugas


Dari uraian tugas di atas setelah dikonsultasikan dengan
mentor, maka uraian tugas yang memiliki isu adalah sebagai
berikut:
a. Menyediakan dan mendistribusikan alat bantu fisik lanjut
usia dan penyandang disabilitas
b. Melaksanakan pendampingan proses pengangkatan anak
c. Melaksanakan kegiatan pengendalian, penjangkauan, dan
rujukan PMKS
Tabel berikut ini menjelaskan isu yang ada pada masing-masing
uraian tugas dan deskripsi keterkaitan dengan mata pelatihan
Agenda 3.

Tabel 3.1 Identifikasi Isu pada Uraian Tugas


N DESKRIPSI KETERKAITAN
O URAIAN PERMASALAHAN DATA/ FAKTA/
DENGAN SMART
TUGAS OUTPUT DATA
GOVERNANCE
1 Menyediakan Belum Optimalnya Isu ini berkaitan dengan Masih banyaknya
dan Pendistribusian Manajemen ASN, permintaan Alat
mendistribusikan Alat Bantu Fisik ke Karena kurangnya Bantu Fisik, dan
alat bantu fisik Lansia dan kolaborasi antara belum optimal
lanjut usia dan Penyandang Satuan Pelaksana saat
penyandang Disabilitas Sosial Kecamatan dan pendistribusian.
disabilitas Suku Dinas Sosial Kota
Adm. Jakarta Selatan
2 Melaksanakan Belum Optimalnya Isu ini berkaitan dengan Belum adanya
pendampingan proses Smart ASN, dimana pengarsipan
proses pendampingan seharusnya dilakukan dokumen secara
pengangkatan pengangkatan tertata setiap
pengarsipan dokumen
anak Anak proses
pendampingan proses pengangkatan
pengangkatan anak anak

41
3 Melaksanakan Belum Optimalnya Isu ini berkaitan dengan Masih banyak
kegiatan Penyampaian Manajemen ASN, karena PMKS yang
pengendalian, Informasi Tata setiap UKPD masih ditemukan oleh
penjangkauan, Cara Pemulangan Satgas P3S
memiliki perbedaan
dan rujukan PMKS Hasil
PMKS Penjangkauan kebijakan.
Kembali ke Berkaitan juga dengan
Keluarga Smart ASN, dimana
dibutuhkan media digital
agar informasi dapat
diterima dengan baik.

Setelah mengidentifikasi beberapa isu sebagaimana di atas,


maka langkah selanjutnya dilakukan analisis dengan menggunakan
pisau analisis yang diajarkan pada Agenda 1 untuk mendapatkan isu
prioritas yaitu metode APKL yang terdiri dari Aktual, Problematik,
Khalayak dan Layak.

Teknik pengambilan bobot nilai dari tiap isu dilakukan dengan


menyebarkan angket dalam bentuk google form kepada 5 orang ASN
pada Seksi Rehabilitasi dan Pemberdayaan Sosial Suku Dinas Sosial
Kota Administrasi Jakarta Selatan, kemudian hasil analisis dituangkan
ke dalam tabel dengan menggunakan APKL sebagai berikut:

Tabel 3.2 Analisis Isu Menggunakan Alat Analisa APKL


N Isu Kriteria (skor) Jumlah Peringkat
o A P K L
Belum Optimalnya Pendistribusian
1 Alat Bantu Fisik ke Lansia dan 4 3 3 4 14 II
Penyandang Disabilitas
Belum Optimalnya proses
2 pendampingan pengangkatan Anak 3 3 3 4 13 III

Belum Optimalnya Penyampaian


Informasi Tata Cara Pemulangan
3 PMKS Hasil Penjangkauan Kembali 5 4 4 4 17 I
ke Keluarga
Keterangan :
A = Aktual, P = Problematik, K = Kekhalayakan, L = Layak
1 = Sangat rendah, 2 = Rendah, 3 = Sedang, 4 = Tinggi, 5 = Sangat tinggi
Berikut adalah dokumentasi salah satu pegawai Seksi
Rehabilitasi dan Pemberdayaan Sosial saat mengisi link google form
untuk menentukan isu prioritas:

42
Gambar 3.1 Dokumentasi saat mengisi Analisis Isu Prioritas
Isu terpilih atau isu prioritas berdasarkan analisis APKL adalah
Belum Optimalnya Penyampaian Informasi Tata Cara Pemulangan
PMKS Hasil Penjangkauan Kembali ke Keluarga, adapun penilaian
terhadap kualitas isu prioritas adalah sebagai berikut:
Tabel 3.3 Penilaian kualitas Isu Prioritas
No Analisis APKL Kualitas Isu Data/Fakta/Sumber
1 Aktual: Kualitas isu dinilai Berita Acara Serah Terima PMKS
Benar-benar terjadi tinggi, karena hampir dari Satgas P3S ke Panti Sosial
dansedang hangat setiap hari ada PMKS Bangun Daya 1
dibicarakan yang diserahkan ke
Panti Sosial dari hasil
penjangkauan satgas
P3S

2 Problematik: Isu tersebut dinilai tinggi, Keluarga masih belum memahami


. Isu yang apabila tidak alur pengurusan administrasi dan
memiliki diselesaikan, tidak membawa lengkap seluruh
dimensi menimbulkan masalah Persyaratan Pemulangan PMKS
masalah pada proses pengurusan Kembali ke keluarga
kompleks, Surat Rekomendasi
sehinggaperlu yang menyebabkan
dicarikan PMKS membutuhkan
solusinya waktu semakin lama
untuk kembali ke
keluarga

43
3 Kekhalayakan: Isu tersebut dinilai Banyak keluarga dari PMKS yang
. Isu yang menyangkut sangat tinggi, karena terkendala saat mengurus Surat
hajat hidup orang apabila tidak Rekomendasi Pemulangan
banyak diselesaikan dengan
cepat, maka dapat
menimbulkan dampak
psikologi pada PMKS
dan keluarga nya

4 Layak: Isu tersebut dinilai Terdapat solusi untuk


. Isu yang masuk akal sangattinggi karena memecahkan masalah, dengan
dan realistis serta sudah dirasakan sejak membuat Scan QR Code
relevan untuk lama dan terus menjadi Informasi Tata Cara Pemulangan
dimunculkan inisiatif topik hangat. Proses PMKS Hasil Penjangkauan dari
pemecahan pemecahan masalah Panti Sosial Kembali ke Keluarga
masalahnya pun cukup realistis untuk
dilakukan, sehingga isu
ini menjadi layak untuk
diselesaikan.

B. Keterkaitan Penyebab Isu dengan Kedudukan dan Peran


untuk Mendukung Terciptanya Smart Governance
1. Identifikasi penyebab isu prioritas dikaitkan dengan Peran dan
Kedudukan PNS
Berdasarkan analisa di atas, maka rumusan isu prioritas
adalah Belum Optimalnya Penyampaian Informasi Tata Cara
Pemulangan PMKS Hasil Penjangkauan Kembali ke Keluarga di
Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Selatan. Isu prioritas
ini muncul karena beberapa penyebab isu sebagai berikut:
a. Man : Kurangnya koordinasi antara pihak-pihak yang terlibat
dalam pengurusan Pemulangan PMKS kembali ke keluarga,
hal ini terjadi karena kurangnya kompetensi pegawai
berkaitan dengan manajemen ASN dan kurangnya wawasan
global untuk mengetahui perkembangan terkini, hal ini
berkaitan dengan Smart ASN.
b. Method : Perbedaan kebijakan di setiap Panti Sosial dalam
pengurusan Pemulangan PMKS kembali ke keluarga,

44
menandakan bahwa kita perlu pemanfaatan literasi ditigal
untuk menyamakan Penyampaian Informasi Tata Cara
Pemulangan PMKS Hasil Penjangkauan Kembali ke
Keluarga, mengikuti perubahan teknologi menuju Smart ASN
sebagai sarana peningkatan kualitas pelayanan.
c. Measurement : Belum optimalnya Standar Operasional
Prosedur (SOP), hal ini menandakan bahwa perlunya
berintegritas dalam bertindak benar meskipun tidak ada
orang lain yang memperhatikan dalam menuju Smart ASN.
d. Materials : Kurang efisiennya penggunaan kertas,
menandakan bahwa kita perlu bertanggungjawab, efektif
dan efisiennya dalam menggunakan kekayaan dan
barang milik Negara berkaitan dengan manajemen ASN
sehingga kita perlu paperless.

MAN MONEY METHOD

Perbedaan kebijakan di
Belum
Kurangnya koordinasi antara pihak- setiap Panti Sosial
Optimalnya
pihak yang terlibat dalam dalam pengurusan
Pemulangan PMKS
Penyampaian
pengurusan Pemulangan PMKS Informasi Tata
kembali ke keluarga
Cara
Pemulangan
PMKS Hasil
Kurang Penjangkauan
Belum optimalnya Standar efisiennya Kembali ke
Operasional Prosedur (SOP) penggunaan Keluarga
yang baku kertas

MACHINE MATERIAL
MEASUREMENT

Gambar 3.2 Analisis Fishbone

Selanjutnya dilakukan identifikasi USG dengan membagi


angket dalam bentuk google form kepada 5 orang ASN pada Seksi
Rehabilitasi dan Pemberdayaan Sosial Suku Dinas Sosial Kota
Administrasi Jakarta Selatan dan kemudian hasilnya dituangkan
menggunakan tabel USG. Tabel USG (Urgency, Seriousness,

45
Growth) yaitu salah satu alat untuk menyusun urutan isu prioritas.
Adapun tabel USG tersebut yaitu:
Tabel 3.4 Analisis Penyebab Isu Prioritas menggunakan USG
Kriteria
N Isu Total Peringkat
U S G
o
Kurangnya koordinasi antara
1 pihak-pihak yang terlibat dalam
pengurusan Pemulangan PMKS 4 3 4 11 II
kembali ke keluarga
Perbedaan kebijakan di setiap
2
Panti Sosial dalam pengurusan
Pemulangan PMKS kembali ke 4 4 4 12 I
keluarga
Belum optimalnya Standar
3
Operasional Prosedur (SOP) yang 3 4 3 10 III
baku
Kurang efisiennya penggunaan IV
4 3 3 3 9
kertas
Keterangan :
U = Urgency, S = Seriousness, G = Growth
1 = Sangat rendah, 2 = Rendah, 3 = Sedang, 4 = Tinggi, 5 = Sangat tinggi

Berdasarkan analisa di atas, maka penyebab isu prioritas


adalah: “Perbedaan kebijakan di setiap Panti Sosial dalam
pengurusan Pemulangan PMKS kembali ke keluarga”

C. Alternatif Pemecahan Masalah sebagai Gagasan Kreatif


Setelah melihat faktor-faktor penyebab isu diatas, yaitu
Kurangnya koordinasi antara pihak-pihak yang terlibat dalam
pengurusan Pemulangan PMKS kembali ke keluarga, Perbedaan
kebijakan di setiap Panti Sosial dalam pengurusan Pemulangan
PMKS kembali ke keluarga, Belum optimalnya Standar Operasional
Prosedur (SOP), kurang efisiennya penggunaan kertas, maka dalam
menentukan alternatif penyelesaian isu dilakukan pembagian angket
dalam bentuk google form kepada 5 orang ASN pada Seksi
Rehabilitasi dan Pemberdayaan Sosial Suku Dinas Sosial Kota
Administrasi Jakarta Selatan, maka hasil analisa dituangkan pada
tabel Analisa teknik tapisan Mc Namara. Teknik tapisan Mc Namara
ini terdiri dari kontribusi, biaya dan kelayakan seperti berikut :

46
Tabel 3.5. Analisa Tapisan McNamara untuk menentukan
Alternatif Solusi Penyelesaian Isu

Tapisan
N Alternatif Solusi Pemecahan
Kontri Kelaya Total Peringkat
o Masalah Biaya
busi kan
1 Membuat media penyampaian
Informasi Tata Cara Pemulangan
PMKS Hasil Penjangkauan Kembali 5 5 5 15 I
ke Keluarga berbasis digital (Scan
QR Code)
2 Melaksanakan sosialisasi kepada
seluruh pegawai tentang
4 4 5 13 II
Pemulangan PMKS Kembali ke
Keluarga
3 Melengkapi fasilitas, sarana dan
prasarana inventaris data secara 4 4 3 11 III
keseluruhan sistem kantor

Keterangan :
1 = sangat rendah ; 2 = rendah ; 3 = sedang ; 4 = tinggi ; 5 = sangat tinggi

Berdasarkan analisan Tapisan McNamara untuk menentukan


alternatif solusi/ penyelesaian isu prioritas, maka gagasan
penyelesaian isu yang terpilih adalah: Membuat Media Penyampaian
Informasi Tata Cara Pemulangan PMKS Hasil Penjangkauan Kembali
ke Keluarga berbasis digital (Scan QR Code) dilakukan di Suku Dinas
Sosial Kota Administrasi Jakarta Selatan dalam memudahkan
keluarga PMKS untuk mengurus administrasI pemulangan PMKS
Kembali ke keluarga. Gagasan ini sebagai penyelesaian isu yang
akan dilanjutkan untuk menyusun rancangan aktualisasi.

Adapun deskripsi secara singkat mengenai gagasan kreatif ini


menggunakan pendekatan 5W + 1H adalah sebagai berikut:

47
Tabel 3.6 Deskripsi Gagasan Kreatif dengan 5W + 1H

No Gagasan Kreatif Pendekatan 5W + 1H Deskripsi

1. Media Scan QR Code yang dimaksud


What : Apa yang adalah media penyampaian informasi
dimaksud dengan mengenai Tata Cara Pemulangan PMKS
media Scan QR Code? Kembali ke Keluarga.

Media Scan QR Code ini akan


2. Who : Siapa yang
digunakan oleh semua yang terkait
Membuat Media menggunakan media
terhadap pemulangan PMKS Hasil
Scan QR Code ini?
Penyampaian penjangkauan Kembali ke keluarga.
Informasi Tata Karena berdasarkan penyebab masalah
3. Why : Kenapa
Cara diatas metode saat ini yang digunakan
menggunakan media
kurang efektif dalam pengurusan
Pemulangan Scan QR Code?
administrasi pemulangan PMKS
PMKS Hasil
4. When : Kapan dimulai Diharapkan dapat mulai diterapkan pada
Pejangkauan penggunaan media saat aktualisasi dan diteruskan untuk
Kembali ke Scan QR Code? kedepannya.

Keluarga Saat ini dalam pelaksanaannya


5.
Where : Dimana
dilakukan
berbasis digital media Scan QR Code di wilayah Kota Administrasi Jakarta
dilaksanakan?
Selatan
(Scan QR Code)
Pembuatan: akan dibuat Infografis
6. penyampaian Informasi Tata Cara
Pemulangan PMKS Kembali ke Keluarga,
How : Bagaimana
kemudian didigitalisasi dengan Scan QR
pembuatan dan
Code.
penggunaan media
Scan QR Code?
Penggunaan: Cukup dengan
mengaktifkan fitur Scan QR pada
smartphone/ android

48
BAB IV
RENCANA AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PNS

A. Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS


Rancangan Aktualisasi

a. Unit kerja

Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Selatan

b. Identifikasi Isu

1. Belum Optimalnya Pendistribusian Alat Bantu Fisik ke Lansia


dan Penyandang Disabilitas

2. Belum Optimalnya proses pendampingan pengangkatan


Anak

3. Belum Optimalnya Penyampaian Informasi Tata Cara


Pemulangan PMKS Hasil Penjangkauan Kembali ke Keluarga
c. Isu Prioritas

Belum Optimalnya Penyampaian Informasi Tata Cara


Pemulangan PMKS Hasil Penjangkauan Kembali ke Keluarga
menyebabkanlamanya proses pengurusan Surat Rekomendasi yang
menyebabkan PMKS membutuhkan waktu semakin lama untuk
kembali ke keluarga.
d. Gagasan Pemecahan Masalah

Penyampaian Informasi Tata Cara Pemulangan PMKS Hasil


Penjangkauan Kembali ke Keluarga berbasis digital (Scan QR Code).

e. Kegiatan dan Tahapan Kegiatan:

49
Tabel 4.1 Kegiatan dan Tahapan Kegiatan Aktualisasi

No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ evidens Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi TerhadapVisi- Penguatan Nilai
Pelatihan Agenda 2 Misi Organisasi Organisasi
1. Pengumpulan 1.1 Meminta izin dan Foto pelaksanaan Berorientasi Pelayanan: Kontribusi Terhadap Visi- Dalam tahap ini, proses
referensi melakukan saat konsultasi Penulis berkomitmen untuk Misi Organisasi yang Penulislakukan
tentang tata cara konsultasi kepada mentor memberikan pelayanan prima Dalam proses kegiatan akan menguatkan nilai
pemulangan dengan Kepala demi kepuasan masyarakat yang pertama dalam organisasi yaitu
Penyandang Seksi dengan membuat janji temu aktualisasi ini, Penulis berintegritas, kolaboratif
Masalah Rehabilitasi dan melalui pesan WhatsApp terlebih mengumpulkan dokumen- dan akuntabel.
Kesejahteraan Pemberdayaan dahulu kepada mentor, lalu dokumen yang akan di
Sosial (PMKS) Sosial datang dengan tepat waktu, dan digitalisasi dengan tujuan Berintegritas karena
hasil berterimakasih atas waktu yang untuk membuat pelayanan pada kegiatan
penjangkauan disediakan. Tindakan ini ditujukan publik di panti akan lebih pengumpulan refrensi
untuk mendapatkan kualitas efisien, maka sesuai ini merupakan rangkain
dengan visi DKI Jakarta yang membutuhkan
Akuntabel: yakni Jakarta kota maju, dedikasi dan tingkat
Penulis bertanggung jawab atas lestari dan berbudaya yang konsistensi yang tinggi.
kepercayaan yang diberikan warganya terlibat dalam
dengan menjelaskan alternatif mewujudkan keberadaban, Kolaboratif karena
solusi dengan menunjukan data keadilan dan kesejahteraan pelaksanaan diskusi
real maupun sumber jurnal yang bagi semua. dan koordinasi ini
sudah dicari di internet pada melibatkan beberapa
mentor.Tindakan ini Kemudian dengan adanya pihak seperti mentor
membutuhkan integritas diri kegiatan ini, Penulis juga dan rekan kerja turut
turut berkontribusi terhadap serta membantu agar
Kompeten: misi ke-3 DKI Jakarta yakni, dapat mendapatkan
Penulis terus belajar dan MenjadikanJakarta tempat masukan demi
mengembangkan kapabilitas wahana aparatur negara meningkatkan kualitas
dengan menambah wawasan dan yang berkarya, mengabdi, pelayanan.
dengan tidak puas dengan ide melayani, serta
dan gagasan Penulis sendiri menyelesaikan berbagai

50
tetapi berusaha mempertajam permasalahan kota dan Akuntabel karena
ide dan gagasan melalui warga, secara efektif, arahan dan masukan
masukan dari mentor. Tindakan meritokratis dan mentor dilaksanakan
yang Penulis lakukan ini berintegritas. Karena di dengan baik dan
bertujuan untuk menghasilkan Suku Dinas Sosial Kota sehingga tersusun
kinerja terbaik. Administrasi Jakarta konsep yang akan
Selatan membutuhkan dirumuskan ke dalam
Harmonis: solusi mengenai PMKS dan kegiatan.
Penulis saling peduli dan para abdi negara melayani
menghargai perbedaan dengan masyarakat serta
menanyakan waktu luang mentor menyelesaikan berbagai
untuk konsultasi supaya tidak permasalahan yang ada.
menganggu pekerjaannya.
Tindakan ini merupakan bentuk
peduli dan menghargai waktu
mentor.

Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan
memakai Pakaian Dinas Harian
saat melakukan konsultasi
kepada mentor. Tindakan ini
merupakan pengabdian dan
terhadap bangsa dan negara.

Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan
ataupun menghadapi perubahan
dengan menerima dan
mengakomodir masukan dari
mentor dan menerapkan ke

51
dalam perbuatan untuk mencapai
perubahan yang lebih baik.
Tindakan ini merupakan sikap
antusias terhadap perubahan
yang ada.

Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis dengan menerima
dan mengakomodir masukan dari
mentor untuk membangun
hubungan individu maupun
organisasi. Tindakan ini
membutuhkan kesediaan
bekerjasama
1.2 Melakukan 1. Foto/ Video Berorientasi Pelayanan:
diskusi dengan Penulis berkomitmen untuk
2. Catatan hasil
rekan kerja memberikan pelayanan prima
Seksi diskusi dengan demi kepuasan masyarakat
Rehabilitasi dengan membuka diskusi dengan
rekan kerja
dan salam, menyampaikan gagasan
Pemberdayaan kreatif secara jelas, juga
Sosial menanggapi pertanyaan dari
rekan yang belum paham.
Penulismenerima dan
mengakomodir masukan dari
rekan untuk melengkapi alternatif
solusiPenulis. Tindakan ini
merupakan bentuk responsif

Akuntabel:
Penulis bertanggung jawab atas
kepercayaan yang diberikan
dengan melaksanakan diskusi

52
tepat waktu sesuai dengan
rencana. Tindakan ini
menunjukkan sikap transparan
dalam menyampaikan gagasan
kreatif yang di dukung dengan
data dankondisi real di lapangan
pada
rekan.

Kompeten:
Penulis terus belajar dan
mengembangkan kapabilitas
dengan memberikan waktu untuk
tanya jawab dan mempersilahkan
rekan untuk bertanya terkait
gagasan kreatif. Tindakan yang
Penulis ambil ini membentuk
learning agility sehingga Penulis
dapat membangun kemampuan
dengan mencari pengalaman
sebanyak-banyaknya dalam
teamwork.

Harmonis:
Penulis saling peduli dan
menghargai perbedaan dengan
mengajak rekan berdiskusi tanpa
memandang usia tua/ muda.
Tindakan ini ditujukan agar
kegiatan kerja merupakan bentuk
menghargai perbedaan.

Loyal:
Penulis berdedikasi dan

53
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan
menggunakan Pakaian Dinas
Harian (PDH) lengkap dengan
atribut sebagai wujud
pengabdian terhadap bangsa
dan negara

Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan
ataupun menghadapi perubahan
dengan menjawab dengan
semangat ketika menanggapi
pertanyaan rekan yang
menanyakan penjelasan tentang
kegiatan ini. Tindakan ini adalah
bentuk proaktif.

Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis dengan
mengajukan pertanyaan pada
rekan sebagai upaya untuk
melengkapi satu sama lain dalam
penyelesaian pembahasan
diskusi ini. Tindakan Penulis
adalah bentuk sinergi untuk
hasil yang lebih baik.

54
1.3 Mengumpulkan 1. Foto/ Video Berorientasi Pelayanan:
referensi tentang
2. Referensi SOP Penulis berkomitmen memberikan
tata cara
pelayanan prima demi kepuasan
pemulangan Pemulangan
masyarakat dengan mencari
Penyandang
Penyandang sumber informasi dari google
Masalah
dalam bentuk jurnal sehingga
Kesejahteraan Masalah
kualitas referensi lebih akurat.
Sosial (PMKS)
Kesejahteraan
hasil
penjangkauan Sosial (PMKS) Akuntabel:
hasil Penulis bertanggung jawab atas
kepercayaan yang diberikan
penjangkauan
dengan memakai komputer
kantor untuk mengakses
referensi serta mencantumkan
sumber jurnal sehingga secara
transparan dalam mengakses.

Kompeten:
Penulis terus belajar dan
mengembangkan kapabilitas
dengan learning agility Penulis
mencari referensi di google.

Harmonis:
Penulis saling peduli dan
menghargai perbedaan dengan
bersamaan sedang mengakses
referensi jurnal di komputer
kantor, melihat teman yang
sedang banyak kerjaan maka
Penulis peduli dengan

55
menawarkan diri untuk membantu
pekerjaan orang lain tersebut.

Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan
mencari referensi yang tetap
menjaga nama baik Instansi .
Tindakan ini merupakan
kontribusi yang menjaga nama
baik instansi kerja.

Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan
ataupun menghadapi perubahan
dengan semangat dalam setiap
perubahan, Penulis mengakses
internet dalam mencari jurnal
tidak puas dengan satu hasil yang
sudah di dapat, Penulis antusias
terhadap perubahan untuk
mencari jurnal lainnya lagi.

Kolaboratif:
Penulis membangun Kerjasama
yang sinergis dengan kesediaan
untuk bekerjasama dengan
rekan kerja yang mau
memberikan masukan pada saat
Penulis sedang mencari referensi
diinternet, Penulis mencatat
masukan

56
tersebut.

2. Pelaksanaan 2.1 Melaporkan 1. Foto Berorientasi Pelayanan: Dalam proses kegiatan ini, Pada kegiatan ini, yang
Diskusi/ referensi yang Penulis berkomitmen untuk Penulis melakuskan diskusi Penulis lakukan akan
Konsultasi telah memberikan pelayanan prima dan koordinasi dengan menguatkan nilai
dengan mentor didapatkan demi kepuasan masyarakat mentor dengan tujuan organisasi yaitu
dalam kepada dengan segera melaporkan untuk membuat pelayanan kolaboratif dan
pembuatan mentor referensi yang telah di dapatkanpublik di Suku Dinas Sosial akuntabel.
media tentang alur kepada mentor dengan Kota Jakarta Selatan
informasi tata dan menunjukan sikap ramah. menjadi lebih baik, maka Kolaboratif karena
cara persyaratan Tindakan ini ditujukan untuk sesuai dengan visi DKI pelaksanaan diskusi
pemulangan pemulangan mendapatkan kualitas yang Jakarta yakni Jakarta kota dan koordinasi ini
Penyandang Penyandang terbaik. maju, lestari dan berbudaya melibatkan beberapa
Masalah Masalah yangwarganya terlibat pihak seperti mentor
Kesejahteraan Kesejahteraan Akuntabel: dalam mewujudkan dan rekan kerja turut
Sosial (PMKS) Sosial Penulis bertanggung jawab atas keberadaban,keadilan dan serta membantu agar
hasil (PMKS) kepercayaan yang diberikan kesejahteraan bagi semua. dapat mendapatkan
penjangkauan dengan menjelaskan alternatif masukan demi
kembali ke solusi dengan menunjukan Kemudian dengan adanya meningkatkan kualitas
keluarga referensi yang sudah dicari di kegiatan ini, Penulis juga pelayanan.
internet pada mentor.Tindakan turut berkontribusi terhadap
ini membutuhkan integritas diri misi ke-3 DKI Jakarta

57
Kompeten: yakni, MenjadikanJakarta Akuntabel karena
Penulis terus belajar dan tempat wahana aparatur arahan dan masukan
mengembangkan kapabilitas negara yang berkarya, mentor dilaksanakan
dengan memahami setiap mengabdi, melayani, serta dengan baik dan
referensi dan menjalankan menyelesaikan berbagai sehingga tersusun
dengan baik. Tindakan yang permasalahan kota dan konsep yang akan
Penulis lakukan ini merupakan warga, secara efektif, dirumuskan ke dalam
bentuk learning agility meritokratis dan kegiatan.
berintegritas. Karena di
Harmonis: Suku Dinas Sosial Kota
Penulis saling peduli dan Administrasi Jakarta
menghargai perbedaan dengan Selatan membutuhkan
menanyakan waktu luang solusi mengenai PMKS dan
mentor untuk konsultasi supaya para abdi negara melayani
tidak menganggu pekerjaannya. masyarakat serta
Tindakan ini merupakan bentuk menyelesaikan berbagai
peduli dan menghargai waktu permasalahan yang ada.
mentor.

Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan
memakai Pakaian Dinas Harian
saat melakukan konsultasi
kepada mentor. Tindakan ini
merupakan pengabdian dan
terhadap bangsa dan negara.

Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan
ataupun menghadapi
perubahan dengan menerima

58
dan mengakomodir masukan
darimentor dan menerapkan ke
dalam perbuatan untuk
mencapai perubahan yang lebih
baik. Tindakan ini merupakan
sikap antusias terhadap
perubahan yang ada.

Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis dengan menerima
dan mengakomodir masukan
dari mentor untuk membangun
hubungan individu maupun
organisasi. Tindakan ini
membutuhkan kesediaan
bekerjasama
2.2 Melakukan 1. Foto Berorientasi Pelayanan:
diskusi dan Penulis berkomitmen untuk
2. Catatan hasil
konsultasi memberikan pelayanan prima
kepada mentor konsultasi demi kepuasan masyarakat
terkait Informasi dengan berkonsultasi dengan
yang akan baik dan melakukan perbaikan
ditampilkan tiada henti demi tercapainya
pada Media kinerja yang baik. Tindakan ini
Informasi merupakan sikap responsif.

Akuntabel:
Penulis bertanggung jawab atas
kepercayaan yang diberikan
dengan cermat dalam berdiskusi
dan segera menjalankan setiap
catatan perbaikan.Tindakan ini
bertujuan agar Penulis selalu

59
dapat dipercaya.

Kompeten:
Penulis terus belajar dan
mengembangkan kapabilitas
dengan memahami setiap
masukan dari mentor dan
meningkatkan kualitas informasi.
Tindakan yang Penulis lakukan
ini menghasilkan keberhasilan.
Harmonis:
Penulis saling peduli dan
menghargai perbedaan dengan
menanyakan waktu luang mentor
untuk konsultasi supaya tidak
menganggu pekerjaannya.
Tindakan ini merupakan bentuk
peduli dan menghargai waktu
mentor.

Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan
memakai Pakaian Dinas Harian
saat melakukan konsultasi
kepada mentor. Tindakan ini
merupakan pengabdian dan
terhadap bangsa dan negara.

Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan

60
ataupun menghadapi perubahan
dengan menerima dan
mengakomodir masukan dari
mentor dan menerapkan ke
dalam perbuatan untuk mencapai
perubahan yang lebih baik.
Tindakan ini merupakan sikap
antusias terhadap perubahan
yang ada.

Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis dengan menerima
dan mengakomodir masukan dari
mentor untuk membangun
hubungan individu maupun
organisasi. Tindakan ini
membutuhkan kesediaan
bekerjasama
2.3 Menyusun 1. Foto Berorientasi Pelayanan:
laporan hasil Penulis berkomitmen untuk
2. Catatan hasil
diskusi dan memberikan pelayanan prima
konsultasi konsultasi demi kepuasan masyarakat
kepada mentor dengan Menyusun laporan hasil
tentang diskusi dan koordinasi untuk
Informasi tata memenuhi kebutuhan
cara masyarakat. Tindakan ini
pemulangan bertujuan untuk mendapatkan
Penyandang kepuasan masyarakat.
Masalah
Kesejahteraan Akuntabel:
Sosial (PMKS) Penulis bertanggung jawab atas
hasil kepercayaan yang diberikan

61
penjangkauan dengan Menyusun laporan
kembali ke dengan informasi yang efektif dan
keluarga efisien. Tindakan ini
membutuhkan sikap yang
konsisten.

Kompeten:
Penulis terus belajar dan
mengembangkan kapabilitas
dengan Menyusun laporan sesuai
dengan hasil koordinasi.
Tindakan Penulis ini agar sukses
dalam melaporkan kepada
mentor.

Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan
menjaga selalu nama baik
instansi. Tindakan ini merupakan
dedikasi Penulis terhadap
pekerjaan Penulis.

Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan
ataupun menghadapi perubahan
dengan Menyusun laporan dan
menyesuaikan dengan pelayanan
pemulangan PMKS. Tindakan ini
menunjukan sikap proaktif.

Kolaboratif:

62
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis Menyusun laporan
dan segera melaporkan kepada
mentor. Tindakan ini akan
menghasilkan sinergi yang lebih
baik.
3. Pelaksanaan 3.1 Melakukan 1. Foto Berorientasi Pelayanan: Dalam tahap kegiatan ini, Pada kegiatan
Diskusi/ diskusi dan Penulis berkomitmen untuk Penulis melibatkan pelaksaan diskusi dan
2. Catatan Hasil
Koordinasi koordinasi memberikan pelayanan prima partisipasiaktif dari koordinasi ini, Penulis
dengan UKPD terkait alur diskusi dan demi kepuasan masyarakat beberapa pihak lain untuk memberikan penguatan
dalam pelayanan dan dengan menyadari bahwa media membantu jalannya kepada nilai organisasi
koordinasi
pembuatan persyaratan ini merupakan kebutuhan aktualisasi. Hal iniselaras yaitu kolaboratif dan
media informasi pemulangan dengan Dinas masyarakat . Tindakan ini dengan Visi DKI Jakarta inovatif.
informasi tata Penyandang bertujuan untuk mendapatkan yaitu : Jakarta kotamaju,
Sosial pemprov
cara pemulangan Masalah kepuasan masyarakat lestari dan berbudaya yang Kolaboratif karena
Penyandang Kesejahteraan DKI warganya terlibat dalam pada proses sosialisasi
Masalah Sosial (PMKS) Akuntabel: mewujudkankeberadaban, ini, akan melibatkan
Kesejahteraan dengan Rekan Penulis bertanggung jawab atas keadilan dankesejahteraan banyak pihak untuk
Sosial (PMKS) di Dinas Sosial kepercayaan yang diberikan bagi semua. saling bekerja sama
hasil Provinsi DKI dengan bertanggungjawab guna mencapai
penjangkauan Jakarta terhadap rahasia informasi Kemudian, kegiatan ini juga keberhasilan dalam
kembali ke masyarakat. Tindakan ini selaras dengan misi dari menyediakan media
keluarga membutuhkan integritas diri. DKI Jakarta yang ketiga, informasi demi kualitas
yaitu: MenjadikanJakarta pelayanan lebih baik.
Kompeten: tempat wahana aparatur
Penulis terus belajar dan negara yang berkarya, Inovatif: karena dalam
mengembangkan kapabilitas mengabdi, melayani, serta proses sosialisasi ini
dengan melakukan koordinasi menyelesaikan berbagai Penulis akan
yang bertujuan untuk permasalahan kota dan menjelaskan suatu
mengembangkan pengetahuan warga, secara efektif, sistem baru untuk
Tindakan Penulis ini bermaksud meritokratis dan meningkatkan kualitas
agar menjadikan ahli berintegritas. Dimana mutu pelayanan.
dibidangnya. kegiatan ini dilakukan
secara kolaboratif untuk

63
Harmonis: menyelesaikan
Penulis saling peduli dan permasalahan bersama.
menghargai perbedaan dengan
menghargai setiap gagasan dan
ide pada saat koordinasi agar
terjalin hubungan kerja yang baik.
Tindakan ini mewujudkan
keselarasan dalam bekerja.

Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan
memgang teguh rahasia jabatan
dan menjaga selalu nama baik
instansi. Tindakan ini merupakan
dedikasi Penulis terhadap
pekerjaan Penulis.

Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan
ataupun menghadapi perubahan
dengan menerima masukan dan
cepat menyesuaikan terhadap
masukan selama koordinasi.
Tindakan ini merupakan antusias
terhadap perubahan.

Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis dengan mengajak
diskusi selama koordinasi .
Tindakan ini untuk

64
mengahasilkan sinergi yang
lebih baik.

65
3.2 Melakukan 1. Foto Berorientasi Pelayanan:
diskusi dan Penulis berkomitmen untuk
2. Catatan hasil
koordinasi terkait memberikan pelayanan prima
alur pelayanan diskusi dengan demi kepuasan masyarakat
dan persyaratan dengan melakukan perbaikan
Satuan
dengan Satuan tanpa henti dari hasil koordinasi
Pelaksana di Pelaksana di dengan UKPD terkait. Tindakan
Panti Sosial Bina ini bertujuan untuk mendapatkan
Panti Sosial Bina
Insan Bangun kualitas pekerjaan yang lebih
Daya I Kedoya Insan Bangun baik
Jakarta Barat
Daya I Kedoya
Akuntabel:
Jakarta Barat Penulis bertanggung jawab atas
kepercayaan yang diberikan
dengan jujur terhadap atasan
mengenai hasil koordinasi antar
UKPD terkait. Tindakan ini bentuk
sikap yang transparan antar
rekan kerja

Harmonis:
Penulis saling peduli dan
menghargai perbedaan dengan
menghargai setiap gagasan dan
ide pada saat koordinasi agar
terjalin hubungan kerja yang baik.
Tindakan ini mewujudkan
keselarasan dalam bekerja

Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan

66
memakai Pakaian Dinas Harian
saat melakukan diskusi dan
koordinasi kepada Kepala Seksi
Tindakan ini merupakan
pengabdian terhadap organisasi.

Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan
ataupun menghadapi perubahan
dengan mengemukakan
pendapat dan gagasan ide yang
Penulis temukan saat
berkoordinasi. Tindakan ini juga
menunjukan inovasi yang
Penulis temukan.

Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis dengan mengajak
diskusi selama koordinasi .
Tindakan ini untuk
mengahasilkan sinergi yang
lebih baik.

67
3.3 Menyusun 1. Foto Berorientasi Pelayanan:
laporan hasil Penulis berkomitmen untuk
2. Menyusun
diskusi dan memberikan pelayanan prima
koordinasi laporan hasil demi kepuasan masyarakat
kepada rekan di dengan Menyusun laporan hasil
diskusi dan
Dinas Sosial diskusi dan koordinasi untuk
Provinsi DKI koordinasi memenuhi kebutuhan
Jakarta dan masyarakat. Tindakan ini
kepada rekan
Rekan di Panti bertujuan untuk mendapatkan
Sosial Bina kepuasan masyarakat.
Insan Bangun
Daya I Kedoya Akuntabel:
Jakarta Barat Penulis bertanggung jawab atas
tentang kepercayaan yang diberikan
Informasi dengan Menyusun laporan
pemulangan dengan informasi yang efektif dan
Penyandang efisien. Tindakan ini
Masalah membutuhkan sikap yang
Kesejahteraan konsisten.
Sosial (PMKS)
hasil Kompeten:
penjangkauan Penulis terus belajar dan
kembali ke mengembangkan kapabilitas
keluarga dengan menyusun laporan sesuai
hasil koordinasi. Tindakan
Penulis ini agar sukses dalam
melaporkan kepada mentor.

Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan
menjaga selalu nama baik
instansi. Tindakan ini merupakan

68
dedikasi Penulis terhadap
pekerjaan Penulis.

Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan
ataupun menghadapi perubahan
dengan Menyusun laporan dan
menyesuaikan dengan pelayanan
pemulangan PMKS. Tindakan ini
menunjukan sikap proaktif.

Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis Menyusun laporan
dan segera melaporkan kepada
mentor. Tindakan ini akan
menghasilkan sinergi yang lebih
baik.

4. Pembuatan 4.1 Mencari 1. Foto/ Video Berorientasi Pelayanan: Konsep media informasi Pada kegiatan
konsep media referensi di pemulangan PMKS ini pelaksaan digitalisasi
2. Referensi terkait Penulis berkomitmen
informasi tata Google terkait mempunyai output yaitu ini, Penulis memberikan
memberikan pelayanan prima
cara pemulangan pembuatan pembuatan Scan efisiensi pelayanan yang penguatan kepada nilai
demi kepuasan masyarakat
Penyandang scan QR Code diberikan kepada publik. organisasi yaitu
QR Code dengan cekatan mencari sumber
Masalah Kegiatan ini selaras dengan kolaboratif dan
informasi agar dapat melakukan
Kesejahteraan visi DKI Jakarta, yaitu: akuntabel.
perbaikan tiada henti. Tindakan
Sosial (PMKS) Jakarta kota maju, lestari Kolaboratif karena
Penulis ini merupakan bentuk
kembali ke dan berbudaya yang pada kegiatan ini
rensponsif.
keluarga warganya terlibat dalam Penulis berdiskuksi
mewujudkankeberadaban, dengan rekan kerja dan
Akuntabel: keadilan dankesejahteraan meminta masukan dari
bagi semua mentor terkait
Penulis bertanggung jawab atas

69
kepercayaan yang diberikan perancangan kegiatan
dengan memakai komputer Serta pelakasanaan aktualisasi melalui scan
kantor untuk mengakses digitalisasi dokumen ini QR Code
referensi serta mencantumkan merupakan keselarasan
sumber jurnal sehingga secara misi DKI Jakarta yang Akuntabel karena
transparan dalam mengakses pertama, yaitu: Menjadikan kegiatan proses
referensi ini. Jakarta kota yang aman, digitalisasi ini
sehat, cerdas, berbudaya, merupakan salah satu
dengan memberikan ruang tanggungjawab dari
Kompeten:
kreativitas melalui media pekerjaan Penulis.
Penulis terus belajar dan
infografis agar dibuat
mengembangkan kapabilitas
dengan semenarik mungkin
terus menerus dengan mencari
dan tetap menyampaikan
banyak reefrensi agar dapat
informasi dengan jelas agar
membuat scan QR dengan
dapat diterima masyarakat
kualitas terbaik. Tindak ini
dengan baik.
ditujukan agar dapat
menunjukkan kinerja terbaik.

Harmonis:
Penulis saling peduli dan
menghargai perbedaan dengan
bersamaan sedang mengakses
referensi jurnal di komputer
kantor, melihat teman yang
sedang banyak kerjaan maka
Penulis peduli dengan
menawarkan diri untuk membantu
pekerjaan orang lain.

Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan

70
mencari refrensi yang tetap
menjaga nama baik Instansi .
Tindakan ini merupakan
kontribusi yang menjaga nama
baik instansi kerja.

Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan
ataupun menghadapi perubahan
dengan semangat dalam setiap
perubahan, Penulis mengakses
internet dalam mencari jurnal
tidak puas dengan satu hasil yang
sudah di dapat, Penulis antusias
terhadap perubahan untuk
mencari jurnal lainnya lagi.

Kolaboratif:
Penulis akan membangun
Kerjasama yang sinergis dengan
rekan kerja yang mau
memberikan masukan pada saat
Penulis sedang mencari referensi
diinternet, Penulis mencatat
masukan tersebut. Tindakan ini
merupakan bentuk kesediaan
untuk bekerjasama.
4.2 Membuat 1. Konsep infografis Berorientasi Pelayanan:
konsep desain Penulis berkomitmen untuk
2. Design infografis
infografis memberikan pelayanan prima
tentang tata demi kepuasan masyarakat
cara dengan merancang infografis
pemulangan terbaik agar memudahkan

71
Penyandang masyarakat mengakses informasi
Masalah tersebut. Tindakan ini ditujukan
Kesejahteraan untuk meningkatkan kualitas
Sosial (PMKS) pelayanan.

Akuntabel:
Penulis bertanggung jawab atas
kepercayaan yang diberikan
dengan cermat dalam pembuatan
infografis agar dapat memuat
informasi yang dapat diterima
oleh masyarakat.Tindakan ini
merupakan integritas terhadap
pekerjaan Penulis.

Kompeten:
Penulis terus belajar dan
mengembangkan kapabilitas
dengan mencari ide tambahan
dari berbagai sumber untuk
memudahkan pembaca mengerti
informasi yang Penulis berikan.
Tindakan yang Penulis lakukan
ini bertujuan untuk nilai
keberhasilan terhadap
masyarakat dapat mengerti
informasi yang Penulis berikan.

Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan tetap
memperhatikan rancangan
infografis agar tetap menjaga

72
nama baik instansi. Tindakan ini
merupakan komitmen Penulis
agar infografis dapat dihargai dan
digunakan dengan baik oleh
masyarakat

Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan
ataupun menghadapi perubahan
dengan terus berinovasi dan
mengembangkan kreativitas
Penulis dalam membuat
rancangan infografis Tindakan ini
merupakan bentuk antusias
terhadap perubahan

Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis dengan rekan kerja
pada saat membutuhkan
masukan dalam merancang
infografis yang sesuai. Tindakan
ini membutuhkan kesedian
bekerjasama.
4.3 Mengkonversikan 1. Scan QR Code Berorientasi Pelayanan:
infografis tentang Penulis berkomitmen untuk
tata cara memberikan pelayanan prima
pemulangan demi kepuasan masyarakat
PMKS berbasis dengan merancang infografis
digital terbaik agar memudahkan
menggunakan masyarakat mengakses informasi
QR Code tersebut. Tindakan ini ditujukan
untuk menghasilkan kepuasan

73
masyarakat
Akuntabel:
Penulis bertanggung jawab atas
kepercayaan yang diberikan
dengan cermat dalam pembuatan
infografis agar dapat memuat
informasi yang dapat diterima
oleh masyarakat.Tindakan ini
merupakan integritas terhadap
pekerjaan Penulis.

Kompeten:
Penulis terus belajar dan
mengembangkan kapabilitas
dengan mencari ide tambahan
dari berbagai sumber untuk
memudahkan pembaca mengerti
informasi yang Penulis berikan.
Tindakan yang Penulis lakukan
ini bertujuan untuk nilai
kesuksesan terhadap
masyarakat dapat mengerti
informasi yang Penulis berikan.

Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan tetap
memperhatikan rancangan
infografis agar tetap menjaga
nama baik instansi. Tindakan ini
merupakan komitmen Penulis
agar infografis dapat dihargai dan
digunakan dengan baik oleh

74
masyarakat
Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan
ataupun menghadapi perubahan
dengan terus berinovasi dan
mengembangkan kreativitas
Penulis dalam membuat
rancangan infografis Tindakan ini
merupakan bentuk antusias
terhadap perubahan

Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis dengan rekan kerja
pada saat membutuhkan
masukan dalam merancang
infografis yang sesuai. Tindakan
ini membutuhkan kesedian
bekerjasama.
4.4 Melakukan 1. Foto Berorientasi Pelayanan:
konsultasi dan Penulis berkomitmen untuk
2. Hasil
melaporkan memberikan pelayanan prima
hasil konsultasi demi kepuasan masyarakat
pembuatan dengan melakukan perbaikan
mentor
infografis tiada henti terhadap masukan
kepada mentor dari mentor. Tindakan ini
merupakan sikap responsif
terhadap masukan dari mentor.

Kompeten:
Penulis terus belajar dan
mengembangkan kapabilitas
dengan menambah wawasan dan

75
dengan memperbaiki masukan
dari mentor. Tindakan yang
Penulis lakukan ini menghasilkan
kinerja terbaik.

Harmonis:
Penulis saling peduli dan
menghargai perbedaan dengan
menanyakan waktu luang mentor
untuk konsultasi supaya tidak
menganggu pekerjaannya.Dan
Penulis akan menyesuaikan
jadwal beliau. Tindakan ini
merupakan bentuk peduli
terhadap pekerjaan mentor.

Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan
memakai Pakaian Dinas Harian
dengan lengkap dan sopan saat
melakukan konsultasi kepada
mentor. Tindakan ini merupakan
dedikasi Penulis terhadap
jabatan.

Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis dengan menerima
dan mengakomodir masukan dari
mentor untuk membangun
hubungan individu maupun
organisasi. Tindakan ini

76
membutuhkan kesediaan
bekerjasama

5. Pelaksanaan 5.1 Meminta 1. Foto Berorientasi Pelayanan: Dalam tahap kegiatan ini, Pada kegiatan ini,
sosialisasi QR persetujuan dan Penulis berkomitmen untuk Penulis melibatkan penguatan nilai
2. Surat
Code tata cara arahan Kepala memberikan pelayanan prima partisipasi aktif dari organisasi yang Penulis
pemulangan Seksi Persetujuan demi kepuasan masyarakat beberapa pihak lain untuk lakukan adalah
PMKS kepada Rehabilitasi dan dengan ramah, cekatan, solutif membantu jalannya kolaboratif, inovatif, dan
Sosialisasi
Rekan Seksi Pemberdayaan ketika meminta izin dan arahan aktualisasi. Hal ini selaras berkeadilan.
Rehabilitasi dan Sosial pimpinan. Tindakan ini dengan Visi DKI Jakarta
Pemberdayaan merupakan bentuk responsif yaitu : Jakarta kota maju, Kolaboratif karena
Sosial Suku Dinas terhadap arahan dan masukan. lestari dan berbudaya yang pada proses sosialisasi
Sosial Kota warganya terlibat dalam ini, akan melibatkan
Administrasi Harmonis: mewujudkankeberadaban, banyak pihak untuk
Jakarta Selatan Penulis saling peduli dan keadilan dankesejahteraan saling bekerja sama
menghargai perbedaan dengan bagi semua. guna mencapai tujuan
menanyakan izin, arahan dan bersama yakni
bimbingan dari pimpinan Kemudian, kegiatan ini juga membuat pelayanan
terhadap sosialisasi yang akan selaras dengan misi dari lebih baik.
Penulis laksanakan . Tindakan DKI Jakarta yang ketiga,
ini Penulis lakukan agar selaras yaitu: MenjadikanJakarta Inovatif: karena dalam
dalam pencapaian. tempat wahana aparatur proses sosialisasi ini
negara yang berkarya, Penulis akan
Loyal: mengabdi, melayani, serta menjelaskan suatu
Penulis berdedikasi dan menyelesaikan berbagai sistem baru untuk
mengutamakan kepentingan permasalahan kota dan meningkatkan kualitas
bangsa dan negara dengan warga, secara efektif, mutu pelayanan.
menggunakan Pakaian Dinas meritokratis dan

77
Harian dengan atribut lengkap berintegritas. Dimana Berkeadilan karena
merupakan bentuk setia kegiatan ini dilakukan proses sosialisasi ini
terhadap instansi.Tindakan ini secara kolaboratif untuk akan menghadirkan
merupakan komitmen Penulis menyelesaikan banyak orang dari latar
terhadap jabatan dan instansi. permasalahan bersama. belakang yang berbeda.
Maka sebagai seorang
Adaptif: ASN yang profesional,
Penulis terus berinovasi dan Penulis tidak
antusias dalam menggerakan membedakan satu
ataupun menghadapi dengan yang lain,
perubahan dengan bertindak karena tujuan adanya
proaktif terhadap gagasan dan kegiatan ini adalah
masukan yang diberikan memajukan instansi
pimpinan. Tindakan ini bersama untuk
merupakan bentuk sikap pelayanan publik yang
proaktif terhadap masukan lebih baik.
pimpinan.

Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis dengan rekan
kerja dilakukaan saat sosialisasi
semua dapat berpartisipasi aktif
dalam bertanya ataupun
memberikan masukan yang
membangun. Tindakan ini
membentuk sinergi untuk hasil
yang lebih baik.
5.2 Melakukan 1. Foto/ Video Akuntabel:
sosialisasi Penulis bertanggung jawab atas
2. Undangan
media kepercayaan yang diberikan
informasi tata 3. Daftar Hadir dengan melakukan sosialisasi di
cara ruang rapat kantor, maka
4. Notulensi
pemulangan Penulis akan bertanggungjawab

78
PMKS kepada terhadap barang milik negara.
Rekan Seksi Tindakan ini bertujuan agar
Rehabilitasi Penulis dapat dipercaya Ketika
dan diberikan tanggungjawab
Pemberdayaan terhadap pekerjaan.
Sosial Suku
Dinas Sosial Kompeten:
Kota Penulis akan terus belajar dan
Administrasi mengembangkan kapasitas
Jakarta Selatan untuk menambah wawasan
Penulis dalam mengerjakan
tugas-tugas yang ada dengan
cara mencari tahu kemajuan
teknologi apalagi yang bisa
diterapkan.Tindakan yang
Penulis lakukan ini dilaksanakan
untuk memperoleh
keberhasilan dalam
pelaksanaan aktualisasi ini.

Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan
menggunakan Pakaian Dinas
Harian dengan atribut lengkap
merupakan bentuk setia
terhadap instansi.Tindakan ini
merupakan komitmen Penulis
terhadap jabatan dan instansi.

Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan

79
ataupun menghadapi
perubahan dengan bertindak
proaktif terhadap rekan yang
memberikan gagasan dan
masukan. Tindakan ini
merupakan antusias terhadap
perubahan

Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis dengan rekan
kerja dilakukaan saat sosialisasi
semua dapat berpartisipasi aktif
dalam bertanya ataupun
memberikan masukan yang
membangun. Tindakan ini
membentuk sinergi untuk hasil
yang lebih baik.

5.3 Membagikan Tangkapan Loyal:


infografis media Penulis berdedikasi dan
Layar pesan
informasi tata mengutamakan kepentingan
cara Broadcast dan bangsa dan negara dengan
pemulangan menggunakan Bahasa Indonesia
grup
PMKS melalui yang baik. Tindakan ini
pesan Whatsapp merupakan rasa nasionalisme
Broadcast terhadap bangsa dan negara.
kepada
Pegawai Panti Kolaboratif:
Sosial Bangun Penulis membangun Kerjasama
Daya I Kedoya yang sinergis, dengan Penulis
Jakarta Barat membutuhkan kinerja yang
dan grup sinergis dengan rekan di instansi.
Whatsapp Suku Tindakan ini membutuhkan

80
Dinas Sosial kesediaan bekerjasama.
Kota
Administrasi
Jakarta Selatan

6 Pelaksanaan 6.1 Membuat 1. Foto sedang Berorientasi Pelayanan: Kegiatan ini bertujuan untuk Pada kegiatan ini,
sosialisasi QR konsep data Penulis berkomitmen untuk menyampaikan informasi penguatan nilai
membuat konsep
Code tata cara yang akan memberikan pelayanan prima kepada publik dengan organisasi yang Penulis
pemulangan ditampilkan 2. Konsep video demi kepuasan masyarakat memanfaatkan media lakukan adalah
PMKS kepada pada media dengan konsep data yang akan sosial, agar semua pihak kolaboratif, inovatif, dan
tutorial
masyarakat sosial instagram ditampilkan di media Instagram dapat melihat dan berkeadilan.
melalui media berupa video turorial. Tindakan ini menerima informasi dengan
sosial (Instagram) ditujukan untuk memudahkan baik. Hal ini selaras dengan Kolaboratif karena
masyarakat mengerti maksud dan Visi DKI Jakarta yaitu : pada proses sosialisasi
cara pemakaian QR Code, maka Jakarta kota maju, lestari ini, akan melibatkan
akan meningkatkan kualitas dan berbudaya yang banyak pihak untuk
pelayanan. warganya terlibat dalam saling bekerja sama
mewujudkankeberadaban, guna mencapai tujuan
Akuntabel: keadilan dankesejahteraan bersama yakni
Penulis bertanggung jawab atas bagi semua. membuat pelayanan
kepercayaan yang diberikan lebih baik.
dengan cermat dalam pembuatan Kemudian, kegiatan ini juga
media agar dapat memuat selaras dengan misi dari Inovatif: karena dalam
informasi yang dapat diterima DKI Jakarta yang ketiga, proses sosialisasi ini
oleh masyarakat.Tindakan ini yaitu: MenjadikanJakarta Penulis akan

81
merupakan integritas terhadap tempat wahana aparatur menjelaskan suatu
pekerjaan Penulis. negara yang berkarya, sistem baru untuk
mengabdi, melayani, serta meningkatkan kualitas
Kompeten: menyelesaikan berbagai mutu pelayanan.
Penulis terus belajar dan permasalahan kota dan
mengembangkan kapabilitas warga, secara efektif, Berkeadilan karena
dengan mencari ide tambahan meritokratis dan proses sosialisasi ini
dari berbagai sumber untuk berintegritas. Dimana akan menghadirkan
memudahkan pembaca mengerti kegiatan ini diharapkan banyak orang dari latar
informasi yang Penulis berikan. dapat menyediakan solusi belakang yang berbeda.
Tindakan ini bertujuan untuk nilai yang terbaik untuk Maka sebagai seorang
keberhasilan terhadap permasalahan yang ada. ASN yang profesional,
masyarakat dapat mengerti Penulis tidak
informasi yang Penulis berikan. membedakan satu
Loyal: dengan yang lain,
Penulis berdedikasi dan karena tujuan adanya
mengutamakan kepentingan kegiatan ini adalah
bangsa dan negara dengan tetap memajukan instansi
memperhatikan nama baik bersama untuk
instansi dalam membuat foto/ pelayanan publik yang
video yang akan ditampilkan di lebih baik.
Instagram. Tindakan ini
merupakan komitmen Penulis
agar infografis dapat dihargai dan
digunakan dengan baik oleh
masyarakat

Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan
ataupun menghadapi perubahan
dengan terus berinovasi dan
mengembangkan kreativitas
Penulis dalam membuat video

82
tutorial agar lebih mudah
dimengerti oleh yang meliat
infografis. Tindakan ini
merupakan bentuk proaktif.

Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis dengan rekan kerja
pada saat membutuhkan
masukan dalam merancang
konsep data yang akan
ditampilkan di instagram.
Tindakan ini membutuhkan
kesedian bekerjasama.
6.2 Meminta 1. Foto Berorientasi Pelayanan:
persetujuan dan Penulis berkomitmen untuk
2. Catatan
arahan Kepala memberikan pelayanan prima
Seksi Mentor demi kepuasan masyarakat
Rehabilitasi dan dengan ramah, cekatan, solutif
Pemberdayaan ketika meminta izin dan arahan
Sosial pimpinan. Tindakan ini
merupakan bentuk responsif
terhadap arahan dan masukan.

Harmonis:
Penulis saling peduli dan
menghargai perbedaan dengan
menanyakan izin, arahan dan
bimbingan dari pimpinan
terhadap sosialisasi yang akan
Penulis laksanakan . Tindakan ini
Penulis lakukan agar selaras
dalam pencapaian.

83
Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan
menggunakan Pakaian Dinas
Harian dengan atribut lengkap
merupakan bentuk setia terhadap
instansi.Tindakan ini merupakan
komitmen Penulis terhadap
jabatan dan instansi.

Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan
ataupun menghadapi perubahan
dengan bertindak proaktif
terhadap gagasan dan masukan
yang diberikan pimpinan.
Tindakan ini merupakan bentuk
sikap proaktif terhadap masukan
pimpinan.

Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis dengan rekan kerja
dilakukaan saat sosialisasi semua
dapat berpartisipasi aktif dalam
bertanya ataupun memberikan
masukan yang membangun.
Tindakan ini membentuk sinergi
untuk hasil yang lebih baik.

84
6.3 Membagikan 1. Tangkapan Layar Berorientasi Pelayanan:
infografis media Penulis berkomitmen untuk
Instagram Suku Dinas
informasi tata memberikan pelayanan prima
cara pemulangan Sosial Kota Adm. demi kepuasan masyarakat
PMKS di dengan membagikan infografis ke
Jakarta Selatan
Instagram Suku media sosial dengan Bahasa
Dinas Sosial yang sopan dan solutif. Tindakan
Kota Administrasi ini ditujukan untuk meningkatkan
Jakarta Selatan kepuasan masyarakat

Akuntabel:
Penulis bertanggung jawab atas
kepercayaan yang diberikan
dengan cermat dalam pembuatan
infografis agar dapat memuat
informasi yang dapat diterima
oleh masyarakat.Tindakan ini
merupakan integritas terhadap
pekerjaan Penulis.

Kompeten:
Penulis terus belajar dan
mengembangkan kapabilitas
dengan menampilkan infografis
dengan informasi yang
dibutuhkan masyarakat. Tindakan
yang Penulis lakukan ini
merupakan kinerja terbaik.

Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan tetap
memperhatikan rancangan

85
infografis agar tetap menjaga
nama baik instansi. Tindakan ini
merupakan komitmen Penulis
agar infografis dapat dihargai dan
digunakan dengan baik oleh
masyarakat

Adaptif:
Penulis terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakan
ataupun menghadapi perubahan
dengan terus berinovasi dan
mengembangkan kreativitas
Penulis dalam membuat
rancangan infografis Tindakan ini
merupakan bentuk antusias
terhadap perubahan
Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis dengan rekan kerja
pada saat membutuhkan
masukan dalam merancang
infografis yang sesuai. Tindakan
ini membutuhkan kesedian
bekerjasama.

86
7 Pelaksanaan 7.1 Melakukan 1. Foto/ Video Berorientasi Pelayanan: Kegiatan evaluasi dari hasil Pada kegiatan ini,
evaluasi kegiatan survey evaluasi Penulis berkomitmen untuk aktualisasi merupakan penguatan nilai
2. Survey Rekan
aktualisasi terkait kegiatan memberikan pelayanan prima bentuk perbaikan tiada henti organisasi dan yang
aktualisasi kerja Seksi kepada masyarakat, oleh sebab yangdilakukan untuk Penulislakukan adalah
itu Penulis akan melakukan mencapaikesempurnaan. berintegritas,
Rehabilitasi
evaluasi terkait kegiatan Kegiatan ini sejalan dengan kolaboratif, dan
dan aktualisasi ini dengan visi DKIJakarta yaitu: akuntabel.
melakukan wawancara kepada Jakarta kotamaju, lestari
Pemberdayaan
stakeholders. Jika memang ada dan berbudaya yang Berintegritas karena
Sosial kekurangan dalam kegiatan ini, warganya terlibat dalam dalam proses
Penulis akan melakukan mewujudkankeberadaban, pelaksanaan aktualisasi
3. Wawancara
perbaikan tiada henti agar keadilan dankesejahteraan pasti ditemukan
terkait evaluasi tercipta suatu sistem pelayanan bagi semua. kekurangan,sehingga
yang lebih baik. Hal ini Penulis diperlukan komitmen
media
lakukan sebagai bentuk Kemudian, kegiatan ini juga dan konsistensi dalam
informasi responsif terhadap kekurangan selaras dengan misi dari memperbaiki kegiatan
hasil kegiatan aktualisasi. DKI Jakarta yang ketiga, tersebut agar mutu
yaitu: Menjadikan Jakarta pelayanan meningkat.
Adaptif: tempat wahana aparatur
Dengan melakukan survey negara yang berkarya, Kolaboratif karena
evaluasi, artinya Penulis akan mengabdi, melayani, serta dalam proses evaluasi
terus berinovasi dan antusias menyelesaikan berbagai melibatkan pihak lain
dalam menggerakan ataupun permasalahan kota dan selain diri kita sendiri,
menghadapi perubahan. warga, secara efektif, untuk memberikan
Tindakan ini merupakan meritokratis dan masukan demi tujuan
langkah Penulis bersikap berintegritas. Dimana bersama.
proaktif agar panti dapat lebih kegiatan ini dilakukan
berkembang. secara kolaboratif untuk Akuntabel Perbaikan
menyelesaikan dari hasil evaluasi
Kolaboratif: permasalahan bersama. merupakan wujud
Tentunya dalam proses survey orientasi pelayanan
evaluasi, Penulis membutuhkan yang dilakukan agar
bantuan orang lain, oleh sebab mendapatkan hasil
itu Penulis akan membangun sempurna. Kemudian

87
kerjasama yang sinergis dengan penyusunan laporan
beberapa pihak terkait merupakan wujud dari
(stakeholders) seperti rekan pertanggungjawaban
kerja dan ukpd terkait agar amanah yang sudah
mereka bisa memberikan dipercayakan.
masukan dan kritik terhadap
aktualisasi ini. Tindakan yang
Penulis lakukan ini membangun
sinergi untuk hasil yang lebih
baik.

7.2 Membuat Laporan hasil Berorientasi Pelayanan:


laporan hasil Penulis berkomitmen untuk
evaluasi
evaluasi memberikan pelayanan prima
kepada masyarakat, oleh sebab
itu Penulis akan menyusun
laporan hasil kegiatan aktulisasi
ini dan diserahkan kepada
pimpinan agar dapat dinilai jika
kegiatan Penulis ini berhasil
membawa perubahan
pelayanan bahwa semakin
efisien. Jika memang ada
kekurangan dalam kegiatan ini,
Penulis akan melakukan
perbaikan tiada henti agar

88
tercipta suatu sistem pelayanan
yang lebih baik. Hal ini Penulis
lakukan sebagai bentuk
responsif terhadap kekurangan
hasil kegiatan aktualisasi.

Akuntabel:
Pembuatan laporan kegiatan
aktualisasi, merupakan bentuk
pertanggungjawaban atas
kepercayaan yang sudah
diberikan. Untuk pembuatan
laporan, Penulis akan
melaksanakan tugas dengan
jujur, bertanggungjawab,
cermat, disiplin dan berintegritas
tinggi. Tindakan iniPenulis
lakukan sebagai bentuk
intergritas sebagai pegawai
ASN
7.3 Melaporkan 1. Foto/ Video Akuntabel:
hasil evaluasi
2. Notulensi Penulis bertanggungjawab atas
kepada mentor
kepercayaan yang diberikan
dengan melaksanakan pelaporan
ini tepat waktu, amanah dan
bertanggung jawab, sehingga
Penulis dapat dipercaya.

Kompeten:
Penulis akan terus belajar dan
mengembangkan kapasitas untuk
menambah wawasan Penulis
dalam mengerjakan tugas-tugas

89
yang ada dengan cara mencari
tahu kemajuan teknologi apalagi
yang bisa diterapkan.Tindakan
yang Penulis lakukan ini agar
memperoleh keberhasilan dalam
pelaksanaan aktualisasi ini.

Harmonis:
Penulis saling peduli dan
menghargai perbedaan dengan
menanyakan waktu luang mentor
untuk konsultasi supaya tidak
menganggu pekerjaannya.Dan
Penulis akan menyesuaikan
jadwal beliau. Tindakan ini
merupakan bentuk peduli dan
menghargai pekerjaan mentor.

Loyal:
Penulis berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara dengan
menggunakan Pakaian Dinas
Harian dengan atribut lengkap
merupakan bentuk setia terhadap
instansi.Tindakan ini merupakan
komitmen Penulis terhadap
jabatan dan instansi.

Kolaboratif:
Penulis membangun kerjasama
yang sinergis dengan . Tindakan
ini membutuhkan kesedian

90
bekerjasama.

91
Tabel 4.2 Rekapitulasi Rencana Penerapan Nilai-nilai dasar PNS
Nilai-nilai Dasar ASN
No Kegiatan Jumlah
Berorientasi Akuntabel Kompeten Harmonis Loyal Adaptif Kolaboratif
Pelayanan
Antusias terhadap
Kualitas Integritas Kinerja terbaik Peduli Pengabdian Kesediaan bekerjasama
Pengumpulan referensi tentang tata perubahan
1 cara pemulangan Penyandang Sinergi untuk hasil yang
Responsif Transparan Learning agility Perbedaan Pengabdian Proaktif 21
Masalah Kesejahteraan Sosial lebih baik
(PMKS) hasil penjangkauan Antusias terhadap
Kualitas Transparan Learning agility Peduli Kontribusi Kesediaan bekerjasama
perubahan
Antusias terhadap
Pelaksanaan Diskusi/ Koordinasi Kualitas Integritas Learning agility Peduli Pengabdian Kesediaan bekerjasama
perubahan
dengan mentor dalam pembuatan
Antusias terhadap
2 media informasi tata cara pemulangan Responsif Dapat dipercaya Keberhasilan Peduli Pengabdian Kesediaan bekerjasama 20
perubahan
Penyandang Masalah Kesejahteraan
Sinergi untuk hasil yang
Sosial (PMKS) Kepuasan Konsisten Sukses - Dedikasi Proaktif
lebih baik
Pelaksanaan Diskusi/ Koordinasi Antusias terhadap Sinergi untuk hasil yang
Kepuasan Integritas Ahli dibidangnya Selaras Dedikasi
dengan UKPD dalam pembuatan perubahan lebih baik
media informasi informasi tata cara Sinergi untuk hasil yang
pemulangan Penyandang Masalah
Kualitas Transparan - Selaras Pengabdian Inovasi
lebih baik
19
3 Kesejahteraan Sosial (PMKS) hasil Sinergi untuk hasil yang
Kepuasan Konsisten Sukses - Dedikasi Proaktif
penjangkauan kembali ke keluarga lebih baik
Antusias terhadap
Responsif Transparan Kinerja terbaik Peduli Kontribusi Kesediaan bekerjasama
perubahan
Pembuatan konsep media informasi Antusias terhadap
Kualitas Integritas Keberhasilan - Komitmen Kesediaan bekerjasama
tata cara pemulangan Penyandang perubahan
4 Masalah Kesejahteraan Sosial 24
Antusias terhadap
Kepuasan Integritas Sukses - Komitmen Kesediaan bekerjasama
(PMKS) kembali ke keluarga perubahan
Responsif - Kinerja terbaik Peduli Dedikasi - Kesediaan bekerjasama
Pelaksanaan sosialisasi QR Code tata Sinergi untuk hasil yang
Responsif - - Selaras Komitmen Proaktif
cara pemulangan PMKS kepada lebih baik
Rekan Panti Sosial Bangun Daya I Antusias terhadap Sinergi untuk hasil yang
5 Kedoya Jakarta Barat dan Rekan - Dapat dipercaya Keberhasilan - Komitmen 12
perubahan lebih baik
Seksi Rehabilitasi dan Pemberdayaan
Sosial - - - - Nasionalisme - Kesediaan bekerjasama

Kualitas Integritas Keberhasilan - - Proaktif Kesediaan bekerjasama


Pelaksanaan sosialisasi QR Code tata
cara pemulangan PMKS kepada Sinergi untuk hasil yang
6 masyarakat melalui media sosial Responsif - - Selaras Komitmen -
lebih baik
15
(Instagram) Antusias terhadap
Kepuasan Integritas Kinerja terbaik - Komitmen Kesediaan bekerjasama
perubahan

92
Sinergi untuk hasil yang
Responsif - - - - Proaktif
lebih baik
Pelaksanaan evaluasi kegiatan
7 aktualisasi Responsif Integritas - - - - - 10

- Dapat dipercaya Keberhasilan Peduli Komitmen - Kesediaan bekerjasama

TOTAL 19 17 16 12 19 17 21 121

93
A. Penjadwalan
Tabel 4.3 Jadwal Kegiatan Aktualisasi
Tanggal
Juni Juli
No Kegiatan/Tahapan Kegiatan Pelaksanaan
3 4 5 1 2 3
1 Pengumpulan referensi tentang tata cara pemulangan Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS) hasil penjangkauan kembali ke keluarga
1.1 Meminta persetujuan dan arahan Kepala Seksi Rehabilitasi dan
Pemberdayaan Sosial
1.2 Melakukan diskusi dengan rekan kerja Seksi Rehabilitasi dan Pemberdayaan 14 – 17 Juni 2022
Sosial
1.3 Mengumpulkan referensi tentang tata cara pemulangan Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS) hasil penjangkauan kembali ke keluarga
2 Pelaksanaan Diskusi/ Koordinasi dengan mentor dalam pembuatan media informasi
tata cara pemulangan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) hasil
penjangkauan kembali ke keluarga
2.1 Melaporkan referensi yang telah didapatkan kepada mentor tentang alur dan
persyaratan pemulangan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
20 – 24 Juni 2022
2.2 Melakukan diskusi dan koordinasi kepada mentor terkait Informasi yang akan
ditampilkan pada Media Informasi
2.3 Menyusun laporan hasil diskusi dan koordinasi kepada mentor tentang
Informasi tata cara pemulangan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial
(PMKS) hasil penjangkauan kembali ke keluarga
3 Pelaksanaan Diskusi/ Koordinasi dengan UKPD dalam pembuatan media informasi
informasi tata cara pemulangan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
hasil penjangkauan kembali ke keluarga
3.1 Melakukan diskusi dan koordinasi terkait alur pelayanan dan persyaratan
pemulangan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dengan
Rekan di Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta
3.2 Melakukan diskusi dan koordinasi terkait alur pelayanan dan persyaratan 27 Juni – 1 Juli 2022
dengan Satuan Pelaksana di Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya I Kedoya
Jakarta Barat
3.3 Menyusun laporan hasil diskusi dan koordinasi kepada rekan di Dinas Sosial
Provinsi DKI Jakarta dan Rekan di Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya I
Kedoya Jakarta Barat tentang Informasi pemulangan Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS) hasil penjangkauan kembali ke keluarga

94
4 Pembuatan konsep media informasi tata cara pemulangan Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS) kembali ke keluarga
4.1 Mencari referensi di Google terkait pembuatan scan QR Code
4.2 Membuat konsep desain infografis tentang tata cara pemulangan Penyandang
Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) 4 – 8 Juli 2022
4.3 Mengkonversikan infografis tentang tata cara pemulangan PMKS berbasis
digital menggunakan QR Code
4.4 Melakukan konsultasi dan melaporkan hasil pembuatan infografis kepada
mentor
5 Pelaksanaan sosialisasi QR Code tata cara pemulangan PMKS kepada Rekan Panti
Sosial Bangun Daya I Kedoya Jakarta Barat dan Rekan Seksi Rehabilitasi dan
Pemberdayaan Sosial Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Selatan
5.1 Meminta izin dan arahan Kepala Seksi Rehabilitasi dan Pemberdayaan Sosial

5.2 Melakukan sosialisasi media informasi tata cara pemulangan PMKS kepada
Rekan Seksi Rehabilitasi dan Pemberdayaan Sosial Suku Dinas Sosial Kota
Administrasi Jakarta Selatan
5.3 Membagikan infografis media informasi tata cara pemulangan PMKS melalui
pesan Broadcast kepada Pegawai Panti Sosial Bangun Daya I Kedoya Jakarta
11 – 15 Juli 2022
Barat dan grup Whatsapp Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Selatan
6 Pelaksanaan sosialisasi QR Code tata cara pemulangan PMKS kepada masyarakat
melalui Media Sosial Instagram Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta
Selatan
6.1 Membuat konsep data yang akan ditampilkan pada media sosial instagram

6.2 Meminta izin dan arahan Kepala Seksi Rehabilitasi dan Pemberdayaan Sosial
6.3 Mensosialisasikan tata cara pemulangan PMKS hasil penjangkauan di Media
Sosial Instagram Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Selatan
7 Pelaksanaan evaluasi kegiatan aktualisasi

7.1 Melakukan survey evaluasi terkait kegiatan aktualisasi


18 – 22 Juli 2022
7.2 Membuat laporan hasil evaluasi

7.3 Melaporkan hasil evaluasi kepada mentor

95
B. Aktor yang terlibat dan Perannya dalam Aktualisasi
Dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi banyak aktor atau pihak-
pihak yang terlibat dan berperan dalam kegiatan aktualisasi. Pihak-
pihak tersebut berperan sesuai dengan perannya masing-masing.
Siapa sajakah pihak-pihak yang akan terlibat untuk dapat
menyelesaikan permasalahan “Belum Optimalnya Penyampaian
Informasi Tata Cara Pemulangan PMKS Hasil Penjangkauan Kembali
ke Keluarga di Suku Dinas Sosial Kota Admnistrasi Jakarta Selatan”,
adalah sebagai berikut :

Tabel 4.4. Pihak-pihak yang terlibat dan Peran dalam Kegiatan Aktualisasi

Pihak/ aktor yang Peran dalam kegiatan


No aktualisasi Keterangan
terlibat
1. Kepala Suku Dinas Sebagai pengawas, pemberi Sahrul S.Sos, M. Si
Sosial Kota Admnistrasi dukungan dan arahan kebijakan
Jakarta Selatan
2. Ka Sub Bag Tata Usaha Sebagai penguat kebijakan dan Siti Djulaeha, S.Sos, M. Si
penyemangan selama
pelaksanaan aktualisasi
3. Kepala Seksi Sebagai mentor, memberikan Ansori, S.Sos, M.Si
Rehabilitasi dan informasi mengenai pelayanan
Pemberdayaan Sosial pemulangan PMKS Hasil
Penjangkauan, meberikan
arahan dan dukungan
pelaksanaan aktualisasi
4. Rekan kerja Seksi Sebagai rekan untuk berdiskusi Seluruh staf Seksi
Rehabilitasi dan dan melayani keluarga PMKS Rehabilitasi dan
Pemberdayaan Sosial dalam mengurus Surat Pemberdayaan Sosial
Rekomendasi

96
DAFTAR PUSTAKA

Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia. (2014). Undang-Undang Republik


Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara. Jakarta:
Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia

Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta. 2020. Peraturan Gubernur


Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 54 Tahun 2020 Tentang Budaya
Organisasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Jakarta: Pemerintah Provinsi
Daerah Khusus Ibukota Jakarta

Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta. 2018. Peraturan Gubernur


Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 20 Tahun 2018 Tentang Pembentukan,
Organisasi dan Tata Kerja Dinas Sosial. Jakarta: Pemerintah Provinsi Daerah
Khusus Ibukota Jakarta

Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta. 2014. Peraturan Gubernur


Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 169 Tahun 2014 Tentang Pola
Penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial. Jakarta: Pemerintah
Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta

Lembaga Administrasi Negara. (2021). Keputusan Kepala Lembaga Administrasi


Negara Nomor: 93/K.1/Pdp.07/2021 tentang Pedoman Penyelenggaraan
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil. Jakarta: Lembaga Administrasi
Negara.

Kepala Dinas Sosial Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta. 2022. Keputusan
Kepala Dinas Sosial Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor e-0001
Tahun 2022 Tentang Standar Operasional Prosedur Pelaksanaan Rehabilitasi
Sosial di dalam Panti Sosial bagi Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial Hasil
Penjangkauan Sosial di Provinsi DKI Jakarta. Jakarta: Pemerintah Provinsi
Daerah Khusus Ibukota Jakarta

Kholik, A. 2022. Pedoman Penulisan dan Sistematika Laporan Aktualisasi.


Jakarta: BPSDM.

97
LAMPIRAN

98
Lampiran 1. Bukti Diskusi dengan Mentor

99
Lampiran 2. Lembar Persetujuan Pemilihan Isu Prioritas

100

Anda mungkin juga menyukai