Judul :
PENINGKATAN PENGETAHUAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS
MENGGUNAKAN METODE “BILINGUAL ENCYCLOPEDIA” PADA SISWA
KELAS VIII SMPN SATAP 2 KOLAKA UTARA
KABUPATEN KOLAKA UTARA
Oleh:
A. NURAENI, S.Pd
NIP.199510012020122005
GURU BAHASA INGGRIS AHLI PERTAMA
NDH.B 06
i
ii
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa kita panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan
limpahan Rahmat, Taufik, Hidayah-Nya. Salawat serta salam kepada baginda Nabi
Muhammad SAW yang telah emmbimbing umatnya kedalam jalan kebenaran.
Dengan rasa syukur akhirnya penulis menyelesaikan laporan aktualisasi dan habituasi
dengan judul ”PENINGKATAN PENGETAHUAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS
MENGGUNAKAN METODE “BILINGUAL ENCYCLOPEDIA” PADA SISWA KELAS
VIII SMPN SATAP 2 KABUPATEN KOLAKA UTARA”. Rancangan aktualisasi dan
habituasi nilia - nilai dasar Aparatur Sipil Negara (ASN) mengandung nilai dasar PNS yang
terdiri dari Akuntabiltas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi yang
selanjutnya disingkat dengan “ANEKA”
Penyusun menyadari bahwa rancangan ini dapat terwujud karena bantuan dan
dorongan dari banyak pihak. Dengan sepenuh hati penulis mengucapkan terima kasih kepada:
iv
8. Seluruh panitia, Binsuh yang telah memfasilitasi para peserta DIKLATSAR dengan
baik;
9. Segenap keluarga besar peserta DIKLATSAR CPNS golongan III khususnya angkatan
CVIII yang selama ini telah bersama-sama dalam mengikuti pelatihan semua tahapan
DIKLATSAR.
Penulis menyadari bahwa laporan aktualisasi ini masih banyak kekurangan yang
disebabkan keterbatasan pengetahuan penulis.Oleh karena semua saran yang bersifat
membangun sangat diharapkan guna mengoptimalkan perencanaan dan pelaporan kegiatan
aktualisasi dan habituasi dari niali-nilai dasar ASN nantinya serta dapat memberikan manfaat
untuk semua pihak.
Kendari, 2021
A.Nuraeni, S.Pd
v
DAFTAR ISI
vi
2.2.4 Komitmen Mutu …………………………………………………. 20
2.2.5 Anti Korupsi ……………………………………………………… 21
2.3 Peran dan Kedudukan Aparatur Sipil Negara…………………………….. 22
2.3.1 Manajemen ASN …………………………………………………. 22
2.3.2 Pelayanan Publik ………………………………………………… 23
2.3.3 Whole Of Government (WoG) ……………………………………. 24
BAB III RENCANA KEGIATAN AKTUALISASI………………………….. 24
3.1 Gagasan Kreatif/Terpilih sebagai Pemecahan Isu ……………………... 25
3.2. Deskripsi /Penjelasan Kegiatan ……………………………………….. 44
3.3 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan ………………………………………….. 45
3.4 Estimasi Biaya…………………………………………………………….. 46
BAB IV HASIL AKTUALISASI ………………………………………………… 46
4.1 Hasil Kegiatan Aktualisasi……………………………………………….. 46
4.1.1 Realisasi Kegiatan Aktualisasi ………………………………….. 60
4.2Hasil Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi ……………………………………. 92
4.3 Analisis Dampak Kegiatan ………………………………………………. 96
4.4Kendala dan Antisipasi dalam Kegiatan Aktualisasi ……………………… 101
BAB V PENUTUP ………………………………………………………………… 101
5.1. Kesimpulan …………………………………………………………….. 101
5.2 Saran …………………………………………………………………….. 102
5.3 Rencana Tindak Lanjut …………………………………………………. 103
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………….
LAMPIRAN
vii
BAGAN
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Nama-Nama Kepala Sekolah yang Menjabat .............................. 7
Tabel 2.1 Kondisi Fisik Sekolah ................................................................ 11
Tabel 2.3 Jumlah Tenaga Guru SMPN Satap 2 Kolaka Utara ................... 11
Tabel 2.4 Identifikasi Isu ............................................................................. 13
Tabel 2.5 Seleksi Isu menggunakan metode APKL ................................... 13
Tabel 3.1 Gagasan Kreatif ........................................................................... 24
Tabel 3.2 Rancangan Aktualisasi ................................................................ 25
Tabel 3.3 Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi .................................................. 38
Tabel 4.1 Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Aktulisasi ................................. 47
Tabel 4.2 Hasil Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi ..................................... 58
Tabel 4.3 Analisis dampak Nilai dasar ASN pada kegiatan aktualisasi .... 90
Tabel 4.4 Kendala dan antisipasi dalam kegiatan aktualisasi ..................... 96
PETA
Peta 2.1 Peta Permasalahan ......................................................................... 14
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4.1Meyediakan bahan konsultasi ................................................... 61
Gambar 4.2Melakukan Konsultasi ............................................................. 62
Gambar 4.3Meminta saran dan arahan mentor ............................................ 63
Gambar 4.4 Surat Persetujuan Kepala Sekolah .......................................... 65
Gambar 4.5 Mempersiapkan Silabus .......................................................... 67
Gambar 4.6 Mencetak RPP ......................................................................... 69
Gambar 4.7 Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran ................................... 69
Gambar 4.8 Bahan Ajar ............................................................................... 70
Gambar 4.9 Membuat soal pretest dan postest ........................................... 71
Gambar 4.10 Soal Pretest dan Postest ........................................................ 71
Gambar 4.11 Pelaksanaan Pretest ............................................................... 73
Gambar 4.12 Pengenalan Bilingual Encyclopedia ..................................... 74
Gambar 4.13 Membagikan Artikel ............................................................. 75
Gambar 4.14 Contoh Artikel ...................................................................... 75
Gambar 4.15 Membimbing siswa membaca ............................................... 76
Gambar 4.16 Siswa Membaca Artikel ........................................................ 78
Gambar 4.17 Menghitung ........................................................................... 79
Gambar 4.18 Terbentuknya Kelompok ...................................................... 80
Gambar 4.19Pelaksanaan Menerjemahkan Artikel .................................... 81
Gambar 4.20Membacakan Hasil Artikel ..................................................... 83
Gambar 4.21 Pelaksanaan Postest pembelajaran ........................................ 85
Gambar 4.22 Mengumpulkan hasil pre test dan post test ............................ 86
Gambar 4.23 Analisis Hasil Pretest dan Postest ......................................... 87
Gambar 4.24 Melakukan Laporan Aktualisasi ........................................... 89
Gambar 4.25 Melaporkan Hasil Aktualisasi ................................................ 91
ix
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Peraturan yang tertuang dalam Undang undang nomor 5 Tahun 2014
tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) menekankan bahwa dalam rangka pewujudan
cita-cita bangsa dan merealisasikan tujuan negara sebagaimana tercantum dalam
pembukaan undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, perlu
dibentuk Aparatur Sipil Negara yang memiliki nilai-nilai pribadi seperti integritas,
professional, netral dan bebas dan intervensi politik, bersih dan praktik korupsi,
kolusi dan nepotisme. ASN di tuntut memiliki kecakapan dalam menyelenggarakan
pelayanan publik yang baik bagi masyarakat yang sanggup berperan sebagai
perekat dan pemersatu bangsa sebagaimana cita-cita dalam Pancasila dan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Kehadiran ASN dalam pembangunan Nasional sangatlah penting,
sehingga pengembangan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia aparatur
harus segera dan wajib dilaksanakan untuk menjawab penilaian sumbang dari
masyarakat terhadap kualitas kinerja instansi publik, dalam mewujudkan
pemerintahan yang baik (good govermance), sehingga dunia usaha (corporate
govermance) dan masyarakat (civil society) dapat terlayani dengan maksimal dan
mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan social yang pada akhirnya akan
meningkatkan kemajuan dan kesejahtraan Indonesia.
Untuk mewujudnyatakan ASN yang professional, Bersih dan melayani,
perlu diselenggarakan Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan menurut Perkalan no 21
tahun 2016 tentang pedoman Penyelenggaraan Pelatihan Dasar Calon Pegawai
Negeri Sipil Golongan III. Diklat ini bertujuan untuk membentuk nilai-nilai dasar
profesi PNS agar dapat melaksanakan fungsi dan perannya sebagai pelaksana
kebijakan publik, pelayan publik dan serta perekat dan pemersatu bangsa. Nilai-
nilai dasar profesi PNS tersebut adalah ANEKA, yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme,
Etika Publik, dan Anti korupsi sehingga ASN dapat memiliki kinerja yang
mumpuni untuk menuju ASN kelas Dunia.
Aparatur Sipil Negara (ASN) menurut UU No. 5 Tahun 2014 adalah
profesi bagi pegawai negeri dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja
1
yang bekerja pada instansi pemerintah . Pegawai ASN melaksanakan kebijakan
publik yang dibuat oleh pejabat pembina kepegawaian sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang – undangan , memberikan pelayanan publik yang
profesional dan berkualitas dan mempererat persatuan dan kesatuan NKRI.
Pegawai ASN terdiri dari Pegawai Negeri Sipil dan Pejabat Pemerintah
dengan Perjanjian Kerja (P3K).
Lembaga Administrasi Negara menterjemahkan amanat undang –
undang tersebut dalam bentuk Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan yang
tertuang dalam Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 12
Tahun 2018 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan Dasar Calon PNS.
Pelatihan ini memadukan pembelajaran klasikal dan non-klasikal di tempat
pelatihan serta ditempat kerja,yang memungkinkan peserta mampu untuk
menginternalisasi, menerapkan dan mengaktualisasikan serta membuatnya
menjadi kebiasaan (habituasi), dan merasakan manfaatnya, sehingga terpatri
dalam dirinya sebagai karakter PNS yang profesional.
Sosok PNS yang bertanggung jawab dan berorientasi pada kualitas
merupakan gambaran implementasi sikap mental positif PNS yang kompeten
dengan kuat memegang teguh kode etik dalam menjalankan tugas jabatannya
berdasarkan tuntutan unit kerja organisasinya merupakan wujud nyata PNS yang
menunjukkan sikap perilaku bela Negara. Untuk mendapatkan sosok PNS ideal
dapat diwujudkan dengan memahami posisi dan perannya serta kesiapannya
memberikan hasil yang terbaik untuk memanfaatkan segala potensi yang dimiliki
untuk bersama-sama melakukan perubahan yang memberikan manfaat secara luas
dalam melaksanakan tugas-tugas pembangunan dan pemerintahan.
Sekolah menengah pertama disingkat SMP adalah jenjang paling
menengah pada pendidikan formal di Indonesia. Sekolah menengah pertama
ditempuh dalam waktu 3 tahun, dimulai dari kelas VII sampai kelas IX. Peserta
didik umumnya berusia 13-17 tahun. Di Indonesia, setiap warga negara wajib
mengikuti pendidikan, yakni sekolah dasar (atau sederajat) 6 tahun dan sekolah
menengah pertama (atau sederajat) 3 tahun.
Kendala terbesar yang sering terjadi dalam pembelajaran bahasa inggris
adalah kenyataannya minimnya kosakata yang dikuasai oleh peserta didik, kosakata
2
merupakan salah satu elemen penting yang harus dikuasai peserta didik dalam
mempelajari bahasa inggris. Penguasaan kosakata berpengaruh terhadap
kemampuan peserta didik dalam membuat kalimat dan juga berkomunikasi. Dengan
kata lain, semakin banyak kosakata yang dimiliki peserta didik, maka semakin
mudah dalam membuat kalimat dan berkomunikasi. Begitu pula sebaliknya,
semakin sedikit kosakata yang dimiliki, maka peserta didik akan semakin sulit
dalam membuat kalimat dan juga berkomunikasi.
Ini menjadi kendala yang berpengaruh besar terhadap keberhasilannya
suatu pengajaran bahasa seperti yang terjadi pada SMPN SATAP 2 KOLAKA
UTARA dalam mempelajari bahasa inggris. Berdasarkan hasil mengajar yang
dilakukan sebelumnya pada peserta didik SMPN SATAP 2 KOLAKA UTARA,
motivasi pada peserta didik untuk mempelajari bahasa inggris sudah cukup tinggi,
namun terdapat kendala di dalam pembelajarannya, yaitu minimnya kosakata yang
dikuasai oleh peserta didik yang berakibat menghambat peserta didik dalam
membuat kalimat dan berkomunikasi. Apabila masalah ini tidak segera diatasi,
maka akan semakin banyak jumlah peserta didik SMPN SATAP 2 KOLAKA
UTARA yang minim akan penguasaan kosakata, sehingga bahasa inggris di SMPN
SATAP 2 KOLAKA UTARA akan sulit berkembang.
Dalam hal ini penulis menggunakan metode Bilingual Encyclopedia yang
dikhususkan terhadap materi “Plant seeds and fruit and Animals” untuk membantu
siswa meningkatkan pengetahuan Kosakata, karena Bilingual Encyclopedia itu
merupakan buku yang menyediakan rangkuman informasi dari cabang pengetahuan
atau dari bidang tertentu dan di sediakan dalam dua bahasa sehingga dapat
membantu menambah kosakata siswa. Diharapkan siswa dapat mencapai target
yang telah ditentukan yaitu 20 kosakata dalam tiap artikel nya dalam tiap
pembelajarannya.
Untuk itu, penulis bermaksud untuk menggunakan metode bilingual
encyclopedia dalam membantu meningkatkan pengetahuan kosakata peserta didik,
untuk mengukur keefektifan metode tersebut, penulis bermaksud untuk melakukan
penelitian dengan judul “PENINGKATAN PENGETAHUAN KOSAKATA
BAHASA INGGRIS SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE
“BILINGUAL ENCYCLOPEDIA”.
3
1.2 Tujuan Aktualisasi
a. Tujuan Umum
Teraktualisasinya nilai-nilai dasar profesi ASN, yaitu nilai ANEKA
(Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, Anti Korupsi ) serta
kedudukan dan peran ASN dalam NKRI dalam melaksankan tugas sehari-hari
sebagai Tenaga Pendidik di SMPN SATAP 2 Kolaka Utara.
b. Tujuan Khusus
Sebagai upaya meningkatkan pengetahuan kosakata peserta didik dalam
pembelajaran bahasa inggris.
1.3 Manfaat Aktualisasi
Manfaat dari penyusunan rancangan aktualisasi ini adalah sebagai berikut:
a. Guru
- Menambah pengetahuan, keterampilan dan pengalaman dalam
mengamalkan nilai-nilai ANEKA dalam pelayanan kepada di sekolah;
- Mengasah kreatifitas dan kemampuan guru dalam menerapkan
pendekatan dan media pembelajaran yang tepat dalam pembelajaran yang
berkaitan dengan tupoksi kita.
b. Organisasi/sekolah: Tercapainya visi dan misi sekolah
c. Siswa: Meningkatkan pengetahuan kosakata bahasa inggris menggunakan
metode bilingual encyclopedia
1.5 Ruang Lingkup
Proses pelaksanaan rancangan aktualisasi ini merupakan nilai-nilai dasar
profesi ASN yaitu nilai Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu
dan Anti Korupsi serta nilai pelayanan publik, manajemen Aparatur Sipil Negara
(ASN) dan Whole of Goverment ( WOG ) dalam setiap kegiatan yang disusun.
Ruang lingkup pelaksanaan aktualisasi yang dilaksanakan di kelas VIII
SMPN Satap 2 Kolaka Utara dengan berkonsentrasi pada penggunaan metode
bilingual ensyclopedia sebagai media untuk meningkatkan pengetahuan kosakata
siswa.
4
1.6 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Aktualisasi
a. Waktu
Waktu pelaksanaan aktualisasi sejak tanggal dikeluarkannya ijin
aktualisasi dalam kurung satu bulan mulai tanggal 12 Juni sampai 24 Juli 2021
b. Tempat
Tempat pelaksanaan aktualisasi ini adalah berada di Sekolah Menengah
Pertama Satu Atap 2 Kolaka Utara, Jl.Pendidikan, Desa Tanggaruru, Kec.
Porehu, Kab. Kolaka Utara
5
BAB II
GAMBARAN UMUM ORGANISASI DAN KONSEPSI NILAI-NILAI DASAR,
KEDUDUKAN DAN PERAN ASN
6
Tabel 2.1 Nama-Nama Kepala Sekolah yang Menjabat
No Nama Periode
1. Madayah,S.Pd. 2006-2016
2. Masnia Parandan,S.Pd,.MM. 2016 – Sekarang
c. Tujuan
1. Meningkatkan iman dan takwa terhadap Tuhan yang Maha Esa
2. Dapat mengamalkan Nilai agama hasil proses pembelajaran
3. Meraih proses akademik maupun non-akademik
4. Menguasai dasar – dasar pengetahuan dan tekhnologi sebagai bekal
untuk melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi
5. Menjadi sekolah pelopor dan penggerak dilingkungan masyarakat
sekitar
6. Menjadi sekolah yang diminati anak
7
d. Nilai Nilai Organisasi
1. Cerdas adalah kemampuan untuk menggunakan akal budi baik secara
intelektual, emosional maupun spiritual;
2. Terampil dapat diartikan cekap (dlm melaksanakan sesuatu,
menyelesaikan masalah, dsb), mampu dan cekatan;
3. Bertakwa yaitu setiap perbuatan selalu berlandaskan pada nilai-nilai
kebaikan dan ketaatan pada Tuhan yang Maha Esa
2.1.3 Struktur Organisasi
Bagan 2.1 Struktur organisasi SMPN SATAP 2 KOLAKA UTARA
KEPALA SEKOLAH
Masnia Parandan, S.Pd., M.M
Nip : 19760113 200112 2 001
SISWA/SISWi
8
2.1.4 Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi
Berdasarkan Permendikbud No. 16 tahun 2019 tentang pedoman organisasi
dan tata kerja Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah, yaitu :
1. SMP mempunyai tugas mengelola pendidikan umum melalui 3 (tiga)
tingkatan kelas yang terdiri atas:
a. kelas 7 (tujuh);
b. kelas 8 (delapan); dan
c. kelas 9 (sembilan).
2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), SMP
menyelenggarakan fungsi:
a. Pelaksanaan Pendidikan;
b. pelaksanaan hubungan kerja sama dengan orang tua peserta didik,
Komite Sekolah, dan/atau masyarakat; dan
c. Pelaksanaan Administrasi.
2.1.5 Tugas Guru
Tugas dan fungsi jabatan peserta adalah guru pendidikan
kewarganegaraan ahli pertama. Adapun tugas dan tanggung guru diuraikan
sebagai berikut.
Tugas guru ini dijelaskan dalam Bab XI Pasal 39 ayat (2) Undang-undang
No. 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, pasal 20 undang-undang
No. 14 tahun 2005 tantang guru dan dosen serta pasal 52 peraturan pemrintah no
74 tahun 2008 tentang guru yakni :
1. Merencanakan pembelajaran
2. Melaksanakan proses pembelajaran yang bermutu
3. Menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran
4. Membimbing dan melatih peserta didik/siswa
5. Melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
6. Melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada kegiatan pokok yang
sesuai dan
7. Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi
secara berkelanjutan
9
Lebih lanjut, tugas guru secara lebih terperinci dijelaskan dalam
permendiknas No. 35 tahun 2010 tentang petunjuk teknis jabatan fungsional
guru dan angka kreditnya diantaranaya :
1. Menyusun kurikulum pembelajaran pada satuan peniian;
2. Menyusun silabus pembelajaran
3. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran
4. Melaksanakan kegiatan pemblajaran
5. Menyusun alat ukur/soal sesuai mata plajaran
6. Menilai dan mengaevaluasi proses dan hasil belajar pada kelasnya
7. Menganalisis hasil penilaian pembelajaran
8. Melaksanakan pembelajaran/perbaikan dan pengayaan dengan
memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi
9. Melaksanaan bimbingan dan konseling di kelas yang menjdi tanggung
jawabnya (khusus guru kelas)
10. Menjadi pengwas penilaian evaluasi terhadap proses dan hasil belajar
tingkat sekolah/madrasah dan nasional
11. Membimbing guru pemula dan program induksi
12. Membimbing siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler proses pembelajaran
13. Melaksanakan pengembangan diri
14. Melaksanakan publikasi ilmiah dan/atau karya inovatif ; dan
15. Melakukan presentasi ilmiah
2.1.6 Fungsi guru
Fungsi guru yang dimaksudkan disini juga sudah ermasuk dalam tugas
guru yang yang telah dijebarkan diatas, namun terdapat berupa fungsi lain yang
terkandung dalam poin d dan e pasal 20 Undang-undang No. 14 tahun 2006
tantang Guru dan Dosen serta poin a, b dan c pasal 40 ayat (2) Undang-undang
No 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional yakni:
1. Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa
2. Menjunjung tinggi peraturan perundang-undang, hukum, dan kode etik
guru, serta nilai-nilai agama dan etika
3. Menciptakan suasana pendidikan yang bermakna, menyenangkan,
kreatif,dinamis dan idiologis
10
4. Memelihara komitmen secara professional untuk meningkatkan mutu
prndidikan; dan
5. Member teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dankedaulatan
sesuai dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya
2.1.7 Data-data sumber daya yang dimiliki unit kerja dan data-data
terkait isu yang diangkat
Tabel 2.2 Kondisi Fisik
No Nama Ruang Jumlah
1 Ruang Belajar 3
2 Ruang Guru/Kepala Sekolah 1
3 Gudang 1
Jumlah 5
Adapun jumlah personil di SMPN SATAP 2 Kolaka Utara Desa
Tanggaruru Kec.Porehu Kab.Kolaka Utara berjumlah 9 orang
Tabel 2.3 Jumlah Tenaga Guru SMPN Satap 2 Kolaka Utara
No. Nama Jabatan
1 Masnia Parandan, S.Pd.,M.M Kepala Sekolah
2 A. Nuraeni, S.Pd Wakil Kepala Sekolah
3 Andi Ilyas Syuaib, S.Pd Bendahara
4 Yusmiadi S.P., S.Pd Wali Kelas XI
5 Asfianti, S.Pd Wali Kelas VIII
6 Yusnawati, SE Wali Kelas VII
7 Hasrianti, S.Pd Guru Mapel
8 Muh. Ardi Tando Guru Mapel
9 Masnia Parandan S.Pd Operator Sekolah
11
analisis APKL (Aktual, Problematik, Khalayak, Layak) terhadap isu-isu yang
didapati di lapangan yaitu:
12
dan rekan guru terkaitan
dengan kemampuan
siswa
Pelayanan Publik :
Melaksanakan PBM
yang bervariatif
Tabel 2.4 Identifikasi Isu
No. Tugas dan Kondisi yang Kondisi Saat Rumusan Isu
Fungsi diharapkan Ini
13
bahasa inggris di dalam kelas
Keterangan skor:
Bobot Keterangan
5 Sangat APKL
4 APKL
3 Cukup APKL
2 Kurang APKL
1 Tidak APKL
2.1.9 Analisis Isu
a. Analisis Dampak Isu
Adapun dampak dari isu tersebut jika tidak diatasi adalah siswa tidak
mampu menggunakan Bahasa Inggris dengan baik karena kurangnya kosakata
mereka. Sehingga diharapkan metode ini dapat menjadi salah satu alternative
metode pembelajaran untuk menambah kosakata Bahasa Inggris siswa
kelas VIII SMPN SATAP 2 Kolaka Utara dan siswa dapat berbahasa Inggris
dengan menggunakan kosakata yang lebih banyak dari sebelumnya.
b. Peta Permasalahan
Cara mengajar
guru yang tidak
efisien
Kurangnya
pembenda
haraan
kosakata
14
2.2 Konsepsi Nilai Dasar ASN
Berdasarkan Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Republik
Indonesia (LAN-RI) No.12 Tahun 2018 Tentang Pelatihan Dasar Calon Pegawai
Negeri Sipil, peserta Pelatihan Dasar diharapkan mampu menginternalisasikan
nilai-nilai dasar PNS dengan cara mengalami sendiri dalam penerapan dan
aktualisasi pada tempat tugas, sehingga peserta diklat dapat merasakan manfaatnya
secara langsung. Nilai-nilai dasar PNS yang merupakan seperangkat prinsip yang
menjadi landasan dalam menjalankan profesi PNS.
Berdasarkan Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) No.12
Tahun 2018 (LAN,2018) Tentang Lembaga Administrasi Negara
menterjemahkan amanat undang – undang tersebut dalam bentuk Pedoman
Penyelenggaraan Pelatihan yang tertuang dalam Peraturan Kepala Lembaga
Administrasi Negara Nomor 12 Tahun 2018 tentang Pedoman
Penyelenggaraan Pelatihan Dasar Calon PNS. Pelatihan ini memadukan
pembelajaran klasikal dan non-klasikal di tempat pelatihan serta ditempat
kerja,yang memungkinkan peserta mampu untuk menginternalisasi, menerapkan
dan mengaktualisasikan serta membuatnya menjadi kebiasaan (habituasi), dan
merasakan manfaatnya, sehingga terpatri dalam dirinya sebagai karakter PNS
yang profesional. Nilai-nilai dasar PNS yang merupakan seperangkat prinsip yang
menjadi landasan dalam menjalankan profesi PNS adalah sebagai berikut:
2.2.1 Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi
untuk memenuhi tanggung jawab dan amanahnya. Amanah seorang PNS adalah
menjamin terwujudnya nilai-nilai publik, indikatornya adalah sebagai berikut :
Nilai Indikator
Menyelesaikan pekerjaan dan tugas secara tuntas
1. Tanggung Jawab dan dengan hasil terbaik serta mampu
mempertanggung jawabkan
Memberikan laporan kinerja dengan memberikan
2. Jujur bukti nyata dari hasil dan proses yang dilakukan
15
Melakukan perencanaan atas apa yang perlu
dilakukan untuk mencapai tujuan dengan melalui
3. Kejelasan Target identifikasi program atas kebijakan yang perlu
dilakukan, siapa yang bertanggung jawab, kapan
akan dilaksanakan, dan biaya yang di butuhkan
16
1) Mencintai sesama manusia
2) Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan
2. Kemanusiaan 3) Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai
harkat martabat
4) Membela kebenaran dan keadilan
1) Mengutamakan keutuhan bangsa
2) Rela Berkorban
3) Mengembangkan rasa bangga berbangsa dan
bernegara tanah air Indonesia baik dalam
3. Persatuan
pikiran, ucapan dan perbuatan
4) Memajukan pergaulan antar sesama manusia
5) Menjaga persatuan dalam keberagaman
17
2.2.3 Etika Publik
Etika merupakan refleksi atas standar norma yang menentukan baik/buruk,
benar/salah tindakan keputusan, perilaku untuk menjalankan tanggung jawab
pelayanan publik.Adapun nilai-nilai indikatornya adalah sebagai berikut :
18
sesama manusia
1) Menggunakan barang milik negara sesuai
7. Bertanggung jawab peruntukannya
terhadap barang 2) Tidak menjual barang milik negara
milik negara 3) Memelihara dan tidak merusak barang milik
negara
1) Tidak pilih kasih dalam memberikan pelayanan
2) Tidak membeda-bedakan ras dan suku dan
8. Tidak diskriminatif
agama dalam membrikan pelayanan.
dan adil
3) Berperilaku adil/ proporsional dalam
menjalankan tugas
19
2.2.5 Anti Korupsi
Anti korupsi adalah tindakan atau gerakan yang dilakukan untuk memberantas
segala tingkah atau tindakan yang melawan norma-norma dengan tujuan memperoleh
keuntungan pribadi, merugikan negara atau masyarakat baik secara langsung maupun
tidak langsung.Adapun nilai - nilai indikator nya adalah sebagai berikut :
1) Tidak melakukan perbuatan curang pada saat
melakukan pengadaan
2) Tidka melakukan perbuatan curang pada saat
1. Jujur
pengawasan proyek
3) Tidak melakukan perbuatan curang pada saat
melakukan inventarisasi aset milik negara
1) Tidak membiarkan orang lain merusak atau
menghilangkan barang inventaris dan kekayaan
instansi
2.Peduli
2) Bersedia memberi keterangan atas kasus
penyalahgunaan wewenang dan kerugian negara
yang sednga dilakukan penanganan berwajib
1) Tidak melakukan penyuapan untuk melancarkan
urusannya
2) Tidak memberikan hadiah atau imbalan berupa
3. Mandiri apaun pada petugas/ pejabat yang telah
melaksanakan tuga dan tanggung jawabnya
3) Tidak tergantung dengan orang lain dalam
melaksanakan tugas pokoknya
1) Tidak melakukan tindakan melawan hukum
4. Disiplin 2) Taat menjalankan tugas yang diberikan ole atasan
sesuai dengan peraturan yang berlaku
1) Tidak menyalahgunakan wewenang untuk
menguntungkan diri sendiri/ orang lain dan
5. Tanggung Jawab korporasi dan dapat merugikan keuangan negara
2) Tidak menerima imbalan apapun atas pelaksaan
pekerjaan yang menjadi tugas dan tanggung
20
jawabnya
1) Bekerja dengan hasil terbaik dan tidak meminta
imbalan apapun atas pelaksanaan pekerjaan yang
menjadi tugas dan tanggung jawabnya
6. Kerja keras 2) Memilik kemampuan dan kemauan bekerja sesuai
aturan
3) Memiliki ketekunan dalam bekerja untuk
mendapatkan hasil terbaik
1) Efisien dalam menggunakan sumber daya untuk
mendapatkan hasil terbaik
2) Mensyukuri apapun hasil yang dicapainya setelah
7. Sederhana melakukan upaya maksimal.
3) Memiliki gaya hidup sederhana yang akan
mempengaruhi pelaksaan tugas pokoknya
4) Menggunakan dan memelihara aset negara
1) Berani menlak perintah yang berlawanan dengan
8 . Berani hukum dana dapat merugikan negara
2) Berani memberikan informasi sesuai dengan fakta
1) Memberikan layanan sesuai dengan aturan yang
berlaku secara konsisten pada semua orang
9. Adil
2) Memberikan sesuai dengan apa yang menjadi
haknya
21
Untuk menjalankan kedudukannya tersebut maka Pegawai ASN berperan
sebagai, (1).pelaksana kebijakan publik dimana dalam hal ini ASN berperan
melaksanakan kebijakan yang dibuat oleh Pejabat Pembina Kepegawaian sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan. (2). Memberikan pelayan publik yang
profesional dan berkualitas. (3). Mempererat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan
Repulik Indonesia. Peran dan kedudukan Aparatur Sipil Negara dalam NKRI
berdasarkan Nilai-Nilai ANEKA yakni :
2.3.1 Manajemen ASN
Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan pegawai
ASN yang profesional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi
politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme.
2.3.2 Pelayanan Publik
Pelayanan publik adalah sebagai segala bentuk kegiatan pelayanan umum
yang dilaksanakan oleh instansi Pemenrintahann di Pusat Daerah dan dilingkungan
BUMN/BUMD dalam bentuk barang dan atau jasa, baik dalam pemenuhan
kebutuhan masyarakat. Prinsip pelayanan Publik :
Melibatkan masyarakat dalam merencanakan, melaksanakan dan
1) Partisipasif
mengevaluasi hasilnya
Menyediakan akses bagi warga negara untuk mengetahui segala
2) Transparan
hal terkait pelayanan publik yang di selenggarakan
Wajib mendengar dan memenuhi tuntutan kebutuhan warga
3) Responsif
negaranya
4) Tidak Tidak boleh dibedakan antara satu warga negara dengan warga
Diskriminatif negara yang lain atas dasar perbedaan identitas warga negara
Memenuhi berbagai persyaratan dan membayar fee untuk
5) Mudah dan
memperoleh layanan yang mereka butuhkan dan masuk akal dan
Murah
mudah untuk dipenuhi
Mampu mewujudkan tujuan – tujuan yang hendak dicapainya
6) Efektif dan
dan cara mewujudkan tujuan tersebut dilakukan dengan prosedur
Efisien
yang sederhana
Dapat dijangkau oleh warga negara yang membutuhkan dalam
7) Aksesibel
arti fisik (dekat, terjangkau dengan kendaran publik, mudah
22
dilihat, gampang ditemukan) dan dapat dijangkau dalam arti non
fisik yang terkait dengan biaya yang harus dipenuhi masyarakat.
Harus dapat dipertanggung jawabkan secara terbuka kepada
8) Akuntabel
masyarakat
Dijadikan sebagai alat melindungi kelompok rentan dan mampu
9) Berkeadilan menghadirkan rasa keadilan bagi kelompok lemah ketika
berhadapan dengan kelompok yang kuat.
23
BAB III
RENCANA KEGIATAN AKTUALISASI
3.1 Gagasan Kreatif Pemecahan Isu
Gagasan kreatif yaitu kemampuan untuk memberikan gagasan-gagasan baru dan
menerapkan dalam pemecahan masalah. Adapun gagasan kreatif untuk pemecahan
masalah yakni dengan menggunakan metode Bilingual Ensiklopedia dalam pembelajaran
maka siswa akan termotivasi untuk berkreasi karena sudah ada sarana yang mendukung
yang memotivasi pengembangan ide siswa. Yang diuraikan dalam tabel berikut:
Tabel. 3.1
Gagasan kreatif
1. Unit kerja SMPN SATAP 2 Kolaka Utara
2. Identifikasi Isu 1. Kurangnya pengetahuan kosa kata peserta didik
2. Belum optimalnya pembelajaran Bahasa Inggris
3. Kurangnya sarana yang digunakan untuk
mengembangkan ide peserta didik
3. Isu yang diangkat Kurangnya Pengetahuan Kosa Kata Peserta Didik
4. Gagasan Penggunaan Metode Bilingual Ensiklopedia
pemecahan isu
5. Tujuan pemecahan Meningkatkan Pengetahuan Kosa Kata Peserta Didik
isu
24
3.2 Deskripsi/Penjelasan Kegiatan
Unit kerja : Guru Bahasa Inggris Ahli Pertama SMPN SATAP 2 Kolaka Utara
Isu yang Diangkat : Kurangnya Kosa Kata Bahasa Inggris Siswa Kelas VIII SMPN SATAP 2 Kolaka Utara
Gagasan Pemecahan Isu : Penggunaan “Bilingual Encyclopedia” untuk Meningkatkan Kosakata Bahasa Inggris
Tabel 3.2 Rancangan Aktualisasi
Konstribusi
Penguatan
Keterkaitan Substansi Kegiatan Terhadap
No Kegiatan Tahap Kegiatan Output / Hasil Nilai
Mata Pelatihan Visi, Misi
Organisasi
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1. Melakukan 1. Melakukan • Jadwal Akuntabilitas Mampu Disiplin,
Konsultasi Konsultasi dengan pelaksanaan Penulis melakukan menciptakan siswa kerja sama,
dengan Kepala Kepala Sekolah dan aktualisasi konsultasi terkait Isu yang yang CERDAS, dan kerja
Mentor
Sekolah dan diangkat dengan TERAMPIL, dan keras untuk
Mentor menunjukkan sikap dan BERTAKWA selalu tekun
tanggung jawab sebagai KEPADA TUHAN dalam
bagian dari sistem untuk YANG MAHA bekerja
berpartisipasi melakukan ESA, didukung oleh sehingga
perubahan. tenaga Pendidik dapat
Nasionalisme yang profesional memaksimal
Pada tahap kegiatan ini serta sarana dan kan
penulis melakukan prasarana yang pelayanan
konsultasi dengan kepala memadai.
sekolah menyampaikan
25
konsep kegiatan, penulis
melakukan musyawarah
dengan kepala sekolah, guna
mendapatkan saran dan
disetujuinya kegiatan
rancangan oleh kepala
sekolah.
Etika Publik
Penulis melakukan
komunikasi yang sehat
dengan cermat, memilih
kalimat yang sopan dan
jelas, dengan bahasa tubuh
yang santun.
Komitmen Mutu
Penulis menanamkan nilai
dasar ini sehingga membuat
konsultasi yang efektif dan
efisien, maka ketika
berkonsultasi dengan kepala
sekolah terjadi kesepakatan
dalam pelaksanaan kegiatan.
Anti Korupsi
Dalam melakukan tahapan
kegiatan Penulis melakukan
konsultasi dengan kepala
sekolah dan mentor dan
penulis melakukan nya
dengan bersungguh-
sungguh, juga bekerja keras
agar aktualisasi dapat
26
terlaksana
2. Meminta arahan Akuntabilitas
Kepala Sekolah dan mentor
terkait rencana
berpartisipasi dalam
kegiatan pelaksanaan memberikan arahan rencana
kegiatan yang akan
dilaksanakan oleh penulis
Nasionalisme
Penulis meminta arahan
kepada kepala sekolah dan
mentor sebagai bentuk
penghormatan penulis
terhadap kepala sekolah dan
mentor
Etika Publik
Penulis meminta arahan
dengan bahasa yang sopan
dan sikap yang santun
kepada mentor
Komitmen Mutu
Pada tahapan kegiatan ini
penulis menerima masukan
adan arahan dari mentor
agar penulis dapat
melakukan perbaikan
kelanjutan.
Anti Korupsi
Dalam meminta arahan
kepada mentor penulis
berusaha untuk bersikap
27
terbuka dan jujur dalam
berkomunikasi sehingga
penulis dapat melakukan
kegiatannya dengan penuh
tanggung jawab.
3. Meminta Diperolehnya Akuntabilitas
persetujuan persetujaun Penulis secara transparan
kepada pimpinan oleh pimpinan menyampaikan ide yang
yang akan dilakukan kepada
dibuktikan kepala sekolah
dengan adanya Nasionalisme
surat Dalam menerima
persetujuan persetujuan dari kepala
pelaksanaan sekolah dan mentor, penulis
kegiatan tidak memaksakan
kehendak dan melakukan
musyawarah.
Etika Publik
Penulis menyampaikan ide
secara terbuka sehingga
kepala sekolah dan mentor
dapat memberikan
persetujuan
Komitmen Mutu
Penulis meminta
persetujuan dengan bahasa
yang mudah dipahami
sehingga komunikasi
28
menjadi efektif
Anti Korupsi
Penulis bertanggung jawab
dan jujur terkait permintaan
persetujuan kepada mentor.
Keterkaitan dengan agenda III (Whole of Government) : Penulis mencoba menempatkan pimpinan pada posisi terhormat,
mengajak pimpinan dan mentor turut bekerja sama mewujudkan kegiatan guna mencapai tujuan perbaikan pelayanan institusi penulis
menunjukkan kesan ASN yang sopan dan beretika dengan sikap sopan penuh penghormatan kepada pimpinan.
Kontribusi Penguatan
Tahapan
No Kegiatan Output/hasil Nilai-nilai dasar terhadap Visi Nilai
kegiatan
Misi Organisasi Organisasi
2. Membuat 1. Memastikan Tersedianya Akuntabilitas mampu Prifesionalism
Rancangan tersedianya kurikulum K13 Penulis memastikan tersedianya menciptakan e dalam
Pelaksanaan kurikulum K13 sebagai pedoman kurikulum K13 yang dilakukan siswa yang membuat RPP,
sebagai acuan dalam serta Selalu
Pembelajara CERDAS,
berinovatif dan
n melaksanakan kegiatan belajar TERAMPIL, dan membangun
mengajar BERTAKWA Kreatifitas
Nasionalisme KEPADA dalam
Pada tahapan kegiatan ini TUHAN YANG membuat RPP
penulis mengerjakan tugasnya MAHA ESA, dan soal
memastikan tersedianya K13 didukung oleh pretest dan
dengan bersungguh-sungguh tenaga Pendidik posttest
Etika Publik yang profesional
Dalam menyiapkan kurikulum serta sarana dan
K13 penulis bekerja sama prasarana yang
dengan rekan guru agar memadai, dengan
kurikulum K13 yang dibutuhkan
29
Kontribusi Penguatan
Tahapan
No Kegiatan Output/hasil Nilai-nilai dasar terhadap Visi Nilai
kegiatan
Misi Organisasi Organisasi
dapat tersedia misi
Komitmen Mutu Menumbuhkemba
Penulis bekerja dengan tepat dan ngkan potensi
cermat dalam memastikan siswa sesuai
ketersediaan K13 dengan
Anti korupsi perkembangan
Penulis bekerja keras melakukan IPTEK, serta
pekerjaannya dalam menyiapkan Meningkatkan
ketersediaan Kurikulum K13. kegiatan
2.Mempersiapkan Tersedianya RPP Akuntabilitas pembelajaran
RPP Penulis menyusun RPP sebagai yang bernuansa
acuan dalam melaksanakan PAIKEM,
kegiatan belajar mengajar yang IMTAQ dan
akan dilakukan di dalam kelas BERKARAKTE
Nasionalisme R
Penulis Menyusun rancangan
pelaksanaan pembelajaran yang
dikerjakan dengan menggunakan
bahasa Indonesia yang benar
Etika Publik
Penulis bersikap terbuka dengan
rekan guru dalam menyusun
rancangan pelaksanaan
pembelajaran
Komitmen Mutu
penulis dimuat berorientasi pada
30
Kontribusi Penguatan
Tahapan
No Kegiatan Output/hasil Nilai-nilai dasar terhadap Visi Nilai
kegiatan
Misi Organisasi Organisasi
mutu dan inovatif agar segala
sesuatu yang telah dipersiapkan
bisa mencapai tujuan
pembelajaran
Anti Korupsi
Penulis bersikap mandiri dalam
proses penyusunan rancangan
pelaksanaan pembelajaran
3. Mengumpulkan Tersedianya Bahan Akuntabilitas
bahan ajar yang ajar Penulis menetapkan bahan ajar
relevan dalam yang akan digunakan untuk
membuat RPP melihat kemampuan peserta
didik
Nasionalisme
Penulis bertanggung jawab
terhadap bahas ajar yang telah
disiapkan
Etika Publik
Penulis bersikap terbuka kepada
rekan kerja dalam memilih
bahan ajar
Komitmen Mutu
Pengumpulan bahan ajar yang
dilakukan penulis tentunya
efektif dan efisien
Anti Korupsi
31
Kontribusi Penguatan
Tahapan
No Kegiatan Output/hasil Nilai-nilai dasar terhadap Visi Nilai
kegiatan
Misi Organisasi Organisasi
Penulis mengumpulkan bahan
ajar yang releven dengan disiplin
4. Membuat soal Adanya soal pretest Akuntabilitas
pretest dan dan Posttest Penulis nertanggung Jawab
posttest dalam membuat soal pretest dan
posttest untuk mengetahui
kemamuan peserta didik
Etika Publik
penulis menjaga kerahasiaan
soal agar soal yang telah dibuat
tidak dibocorkan oleh pihak-
pihak tertentu
Komitmen Mutu
Penulis membuat soal pretest
dan posttest secara inovatif dan
kreatif untuk perta didik
Anti Korupsi
penulis bersikap jujur sehingga
tidak ada peserta didik yang
dirugikan
Keterkaitan dengan Agenda III ( Manajemen ASN) : Penulis menunjukkan sikap profesionalitas sebagai pelaksana
kegiatan aktualisasi guna kelancaran persiapan penyusunan pelaksanaan kegiatan pembelajaran di dalam kelas.
32
3. Pengenalan 1. Melaksanakan Terlaksananya Akuntabilitas Misi: Meningkatkan profesionali
Bilingual Pretest pretest Penulis bertanggung jawab kegiatan sme dalam
Encyclopedia dalam megontrol siswa sehingga pembelajaran yang mengajar,
dalam Kelas tidak terjadi aksi saling contek bernuansa PAIKEM, serta
IMTAQ dan berinovatif
Nasionalisme
BERKARAKTER, dalam
semua peserta didik
serta meningkatkan menggunak
mendapatkan hak yang sama kemampuan dasar an metode
dalam mengerjakan soal pretest membaca, menulis, mengajar
Etika Publik dan berhitung
Penulis harus bersikap adil dan
menghindari terjadi diskriminatif
yang akan terjadi pada peserta
didik
Komitmen Mutu
penulis melakukan inovatif dan
kreatif dalam melaksanakan
pretest kepada peserta didik
Anti Korupsi
Penulis menanamkan sikap
Kerja Keras kepada peserta
didik dalam menjawab soal
pretest
Mengenalkan • Siswa Akuntabilitas
siswa tentang mengetahui Penulis mengenalkan buku
apa itu Bilingual tentang Bilingual Encyclopedia secara
Ensiklopedia Bilingual jujur dengan memberikan bukti
33
Ensiklopedia nyata
• Siswa mampu Nasionalisme
membaca teks penulis mengenalkan metode
Bahasa Inggris dengan menggunakan Bahasa
dengan benar Indonesia yang baik dan benar
Etika Publik
Penulis memberikan fakta atau
kebenaran tentang media
tersebut secara benar dan akurat
Komitmen Mutu
Penulis mengenalkan peserta
didik tentang Bilingual
Encyclopedia agar pelaksanaan
kegiatan lebih efektif
Anti Korupsi
Penulis mengenalkan peserta
didik tentang Bilingual
Encyclopedia dengan kerja keras
kerja dengan hasil terbaik
34
Membagikan Akuntabilitas
artikel Bilingual Penulis bertanggung jawab
kepada setiap mengenalkan lebih jauh
siswa
bagaimana artikel dalam media
Bilingual Encyclopedia
Nasionalisme
Penulis memperhatikan peserta
didik agar mendapatkan artikel
yang akan digunakan untuk
melakukan pembelajaran demi
kepentingan bersama
Etika Publik
Penulis memberikan layanan
yang maksimal dengan
mebudidayakan senyum
Komitmen Mutu
Artikle yang diberikan oleh
penulis dapat digunakan secara
efektif oleh peserta didik
Anti Korupsi
Penulis secara mandiri memilih
bahan ajar yang akan di gunakan
peserta didik
Membimbing Akuntabilitas
siswa Penulis membimbing peserta
bagaimana didik dengan penuh rasa
membaca teks
tanggung jawab
Bahasa Inggris
yang benar Nasionalisme
35
Penulis membantu peserta didik
membangun semangat dalam
mengikuti pembelajaran
Etika Publik
Penulis menerapkan sikap
bijaksana dalam membimbing
peserta didik
Komitmen Mutu
Penulis melayani dengan hati
dalam membimbing peserta
didik
Anti Korupsi
Penulis memiliki kemampuan
dan kemauan bekerja sesuai
aturan dalam membimbing
peserta didik
Menunjuk dua Akuntabilitas
orang siswa Penulis mengarahkan peserta
untuk didik untuk membaca artikel
membacakan
yang telah dibagikan
artikel secara
bergantian di Nasionalisme
depan kelas Peserta didik melakukan nya
dengan bersungguh-sungguh
dalam mengerjakan tugas yang
diberikan oleh penulis
Etika Publik
Penulis mengarahkan peserta
didik agar memperhatikan
artikel yang akan dibaca secara
cermat
36
Komitmen Mutu
Peserta didik mulai berkreasi
dan berinovatif dalam membaca
artikel yang telah dibagikan
penulis
Anti Korupsi
Penulis bertanggung jawab
dalam mengarahkan dan
mengoreksi bacaan artikel
peserta didik
Keterkaitan dengan agenda III ( pelayanan publik) : Dalam proses pembelajaran guru sudah menggunakan metode pembelajaran
dan menggunakan media yang tersedia, serta melakukan proses pembelajaran secara efektif dan efisien
4. Melaksanakan 1. Setiap siswa • Terbentuk Akuntabilitas Misi: Meningkatkan Profesiona
Pembelajaran menghitung 1- 4 beberapa Peserta didik diajarkan agar kegiatan pembelajaran lisme
. menerjemahkan kelompok dapat bertanggung jawab yang bernuansa dalam
artikel • Terjemahan terhadap angka yang
PAIKEM, IMTAQ mengajar
teks artikel dan
didapatkan sehingga dapat BERKARAKTER, Berinovati
ke dalam
Bahasa membuat kelompok. serta meningkatkan f dalam
Indonesia Nasionalisme kemampuan dasar mengguna
Pada saat mulai menghitung membaca, menulis, kan
siswa melakukan nya dan berhitung metode
dengan perasaan tulus dan mengajar
ikhlas saat melakukannya
Etika Publik
Peserta didik diajarkan
untuk bersikap adil terhadap
peserta didik lainnya
Komitmen Mutu
37
Peserta didik diharapkan
dapat menggunakan waktu
secara efisien
Anti Korupsi
Peserta didik melakukan
kegiatan dengan sikap
disiplin
2. Siswa dengan Akuntabilitas
nomor yang sama Peserta didik diharapkan
menjadi satu dapat ikut berpatisipasi
kelompok
dalam kelompok
Nasionalisme
Peserta didik terbagi
kedalam kelompok secara
adil, tanpa adanya sikap
pilih kasih dan
membedakan
Etika publik
Tidak ada Diskriminatif
yang dilakukan penulis
kepada peserta didik dalam
pembagian kelompok
Komitmen mutu
Kegiatan dilakukan dengan
efektif agar dapat selesai
sesuai dengan apa yang
telah di rencanakan penulis
Anti Korupsi
38
Peserta didik diharapkan
bersikap jujur dalam
membentuk kelompok yang
telah diarahkan penulis
3. Setiap kelompok Akuntabilitas
menerjemahkan Penulis mengharapkan
teks artikel Bahasa peserta didik dapat
Inggris yang berbeda
bertanggung jawab dengan
tanpa melihat teks
Bahasa Indonesia tugas yang telah di berikan
Nasionalisme
penulis secara adil
memerintahkan peserta
didik menerjemahkan artikel
serta tidak membedakan
peserta didik dalam
kelompok
Etika Publik
Peserta didik bersikap
transparansi dan terbuka
dalam menjalankan tugas
yang diberikan penulis
Komitmen Mutu
peserta didik harus
menggunakan waktu se
efesien mungkin sehingga
pembelajaran dapat
terlaksana sebagaimana
yang telah direncanakan
39
Anti Korupsi
Peserta didik jujur dalam
menyelesaikan tugas yang
diberikan penulis
4. Dua orang Akuntabilitas
perwakilan setiap Peserta didik dapat
kelompok berpartisipasi sehingga
membacakan hasil melancarkan kegiatan yang
artikel dan hasil akan dilaksanakan penulis
terjemahannya Nasionalisme
Pada saat peserta didik
membaca artikel, penulis
membimbing peserta didik
Etika Publik
Penulis melakukan kegiatan
secara adil dengan
menunjuk peserta didik
Komitmen Mutu
Penulis menggunakan
metode yang efektif
sehingga kelas berjalan
sesuai dengan yang telah
direncanakan
Anti Korupsi
Peserta didik dan penulis
melakukan nya dengan
disiplin
Keterkaitan dengan agenda ( pelayan publik) : Dalam proses pembelajaran guru sudah menggunakan metode Bilingual
Encyclopedia dan membagi kelompok siswa .
40
5. Melaksanakan 1. Melaksanakan Terlaksananya Akuntabilitas Mengharg
Evaluasi Hasil postest postest Penulis ai prestasi
Belajar Siswa bertanggungjawab siswa
mengontrol peserta didik
Jujur
agar tidak terjadi aksi dalam
saling menyontek menilai
Nasionalisme hasil kerja
Peserta didik evaluasi
mengerjakannya dengan siswa
bersungguh-sungguh
Profesiona
sehingga tidak terjadi
lisme
aksi saling menyontek dalam
antar peserta didik evaluasi
Etika Publik
Peserta didik mampu
bersikap jujur dan ikhlas
dalam mengerjakan
postest.
Komitmen Mutu
siswa melakukan dengan
tepat dan cermat sesuai
dengan materi yang telah
diajarkan sebelumnya
Anti Korupsi
peserta didik
mengerjakannya secara
mandiri, sehingga penulis
dalam pemberian nilai
41
dilakukan secara adil
2. Analisis evaluasi Hasil nilai Akuntabilitas
hasil pretest dan siswa yang Penulis memberikan
postest meningakt nilai untuk melihat
dibuktikan pemahaman siswa
dengan Nasionalisme
dokumentasi Penulis bertanggung
jawab dengan hasil yang
diberikan peserta didik.
Etika public
Penulis bersikap terbuka
ke pada peserta didik
mengenai hasil pretest
dan postest
Komitmen mutu
Penulis melakukan
evaluasi nilai pretest dan
postest peserta didik
secara efektif dan efisien
Anti Korupsi
Penulis memberikan
nilai pretest dan postest
secara jujur tanpa adanya
diskriminatif terhadap
peserta didik tertentu.
3.Melakukan Mengetahui Akuntabilitas
Laporan Aktualisasi proses Penulis bertanggung
peningkatan jawab menyelesaikan
42
pengetahuan laporan akhir proses
kosakata siswapeningkatan pengetahuan
kosakata peserta didik
Nasionalisme
Penulis melakukan nya
dengan bersungguh-
sungguh agar dapat
mengetahui proses
peningkatan pengetahuan
kosakata peserta didik
Etika Publik
Penulis melakukannya
secara transparan mulai
dari awal kegiatan hingga
akhir kegiatan
Komitmen Mutu
Penulis melakukan secara
efektif agar mencapai
targe
Anti korupsi
Penulis melakukan nya
secara mandiri tanpa
tergantung dengan orang
lain dalam
menyelasaikan tugas.
Keterkaitan dengan agenda ( Manajemen ASN) : Penulis melakukan kewajibannya sebagai guru dengan memberikan penilaian
terhadap siswa.
43
3.3 JADWAL PELAKSANAAN AKTUALISASI
Melakukan konsultasi
aktualisasi
Meminta arahan terkait
1 rencana kegiatan
pelaksanaan
Meminta persetujuan
kepada pimpinan
Memastikan tersedianya
kurikulum K13
Mempersiapkan RPP
2
Mengumpulkan bahan ajar
yang relevan dalam
membuat RPP
Membuat soal pretest dan
posttest
Melaksanakan Pretest
Membagikan artikel
Bilingual kepada setiap
siswa
Menunjuk dua orang siswa
3 untuk membacakan artikel
secara bergantian di depan
kelas
Membimbing siswa
bagaimana membaca teks
Bahasa Inggris yang benar
Setiap siswa menghitung
1- 4
Siswa dengan nomor yang
sama menjadi satu
4 kelompok
Setiap kelompok
menerjemahkan
teks artikel Bahasa Inggris
yang berbeda tanpa melihat
44
teks Bahasa Indonesia
Dua orang perwakilan
setiap kelompok
membacakan hasil artikel
dan hasil terjemahannya
Dua orang perwakilan
setiap kelompok
membacakan hasil artikel
dan hasil terjemahannya
Melakukan Post-Test
Laporan Aktualisasi
Dalam pelaksanaan rencana kegiatan aktualisasi membutuhkan biaya dengan perkiraan sebesar Rp. 300.000 yang bersumber
dari peserta dan pihak lain yang sifatnya tidak mengikat. Perlu diketahui bahwa hanya perkiraan awal adapun saat dilapangan
penggunaan dana melebihi dari yang telah ditetapkan, maka akan diadakan pelaporan secepatnya.
45
BAB IV
HASIL AKTUALISASI
4.1. Hasil Kegiatan Aktualisasi
4.1.1 Realisasi Pelaksanaan Aktualisasi
Tahapan aktualisasi dan habituasi dilaksanakan di SMPN Satap 2 Kolaka Utara. Adapun realisasi
pelaksanaan kegiatan dapat dilihat pada tabel 4.1 berikut :
46
Tabel 4.1. Realisasi Pelaksanaan Kegiatan Aktulisasi
Waktu Keterang
No. Kegiatan Tahap Kegiatan Output Nilai-Nilai Dasar
Pelaksanaan an
1. Meminta dukungan dengan Menyediakan Tersedianya 14 Juni 2021 Keterkaitan dengan Terlaksana
Kepala Sekolah dan Mentor bahan konsultasi bahan konsultasi ANEKA:
dengan kepala dengan kepala Akuntabilitas
sekolah dan
sekolah dan (Kejelasan Target)
Mentor
mentor Nasionalisme
(Musyawarah)
Etika Publik
(Sopan)
Komitmen Mutu
(Orientasi Mutu)
Anti Korupsi
(Jujur)
Melakukan Terlaksananya 14 – 19 Juni 2021 Keterkaitan dengan Terlaksana
konsultasi konsultasi dengan ANEKA:
aktualisasi kepala sekolah Akuntabilitas
dengan mentor
dan mentor untuk (Kejelasan Target)
menyampaikan Nasionalisme
konsep kegiatan (Tidak memaksakan
aktualisasi kehendak)
Etika Publik
(Sopan dan Santun)
Komitmen Mutu
(Efektif)
Anti Korupsi
47
(Kerja Keras)
Keterkaitan dengan
Agenda III:
Whole of government:
Koordinasi
Meminta arahan Adanya saran dan Keterkaitan dengan Terlaksana
terkait rencana masukan untuk ANEKA:
kegiatan melaksanakan Akuntabilitas
pelaksanaan kegiatan (Partisipatif)
kepada Kepala aktualisasi Nasionalisme
Sekolah dan (Kemanusiaan)
Mentor Etika Publik
(Sopan Santun)
Komitmen Mutu
(Orientasi Mutu)
Anti Korupsi
(Sederhana)
Keterkaitan dengan
Agenda III:
Whole of government:
Koordinasi
Meminta Adanya Keterkaitan Tahapan Terlaksana
persetujuan persetujuan yang Kegiatan dengan
kepada Mentor di berikan mentor ANEKA:
dalam Akuntabilitas
melaksanakan (Transparan)
kegiatan Nasionalisme
aktualisasi (Musyawarah)
48
Etika Publik
(Terbuka)
Komitmen Mutu
(Efektif)
Anti Korupsi
(Tanggung Jawab)
Keterkaitan dengan
Agenda III:
Whole of government:
Koordinasi
2. Membuat Rancangan Memastikan Tersedianya 21 – 26 Juni 2021 Keterkaitan dengan Terlaksana
Pelaksanaan Pembelajaran tersedianya kurikulum K13 ANEKA:
kurikulum K13 sebagai pedoman Akuntabilitas
(Tanggung jawab)
Nasionalisme
(Kemanusiaan)
Etika Publik
(Tekun)
Komitmen Mutu
(Efisien)
Anti Korupsi
(Bekerja Keras)
Keterkaitan dengan
Agenda III:
Manajemen ASN
(Profesionalisme)
Mempersiapkan Tersedianya RPP Keterkaitan dengan
RPP
49
ANEKA:
Akuntabilitas
(Bertanggung jawab)
Nasionalisme
(Ketuhanan)
Etika Publik
(Terbuka)
Komitmen Mutu
(Inovatif)
Anti Korupsi
(Disiplin)
Keterkaitan dengan
Agenda III:
Manajemen ASN
(Profesionalisme)
Mengumpulkan Tersedianya Keterkaitan dengan Terlaksana
bahan ajar yang Bahan ajar ANEKA:
relevan dalam Akuntabilitas
membuat RPP
(Kejelasan target)
Nasionalisme
(Kerja Sama)
Etika Publik
(Sopan dan Santun)
Komitmen Mutu
(Inovatif)
Anti Korupsi
(Berani dan
50
Bertanggung Jawab)
Keterkaitan dengan
Agenda III:
Manajemen ASN
(Profesionalisme)
Membuat soal Adanya soal Keterkaitan dengan Terlaksana
pretest dan pretest dan ANEKA:
posttest Posttest Akuntabilitas
(Tanggung Jawab)
Nasionalisme
(Kerja Sama)
Etika Publik
(Menjaga Kerahasiaan)
Komitmen Mutu
(Inovatif)
Anti Korupsi
(Jujur)
Keterkaitan dengan
Agenda III:
Manajemen ASN
(Profesionalisme)
3. Pengenalan Bilingual Melaksanakan Terlaksananya 12 Juli 2021 Keterkaitan dengan Terlaksana
Encyclopedia dalam Kelas Pretest pretest ANEKA:
Akuntabilitas
(Tanggung Jawab)
Nasionalisme
(Ketuhanan)
51
Etika Publik
(Tidak Diskriminatif)
Komitmen Mutu
(Efektif dan Efisien)
Anti Korupsi
(Bekerja Keras)
Keterkaitan dengan
Agenda III
Pelayanan Publik
Mengenalkan Siswa mengetahui Keterkaitan dengan Terlaksana
siswa tentang apa tentang Bilingual ANEKA:
itu Bilingual Ensiklopedia Akuntabilitas
Ensiklopedia (Jujur)
Nasionalisme
(Persatuan)
Etika Publik
(Transparasi)
Komitmen Mutu
(Inovatif)
Anti Korupsi
(Bekerja Keras)
Keterkaitan dengan
Agenda III
Manajemen ASN
(profesionalisme)
Membagikan Siswa mengetahui Keterkaitan dengan Terlaksana
artikel Bilingual artikel bilingual ANEKA:
kepada setiap encyclopedia dengan ANEKA:
siswa Akuntabilitas
(Tanggung Jawab)
52
Nasionalisme
(Kemanusiaan)
Etika Publik
(Sopan)
Komitmen Mutu
(Efektif)
Anti Korupsi
(Mandiri)
Keterkaitan dengan
Agenda III
Manajemen ASN
(profesionalisme)
Membimbing Siswa mampu Keterkaitan dengan Terlaksana
siswa bagaimana membaca teks ANEKA:
membaca teks dengan baik dan dengan ANEKA:
Akuntabilitas
Bahasa Inggris benar
(Tanggung Jawab)
yang benar Nasionalisme
(Keadilan Sosial)
Etika Publik
(Sopan)
Komitmen Mutu
(Orientasi Mutu)
Anti Korupsi
(Kerja Keras)
Keterkaitan dengan
Agenda III
Manajemen ASN
(profesionalisme)
53
Menunjuk dua Siswa membaca Keterkaitan dengan Terlaksana
orang siswa untuk teks Bahasa ANEKA:
membacakan Inggris dengan Akuntabilitas
artikel secara benar (Tanggungjawab)
bergantian di Nasionalisme
depan kelas (Kerja Keras)
Etika publik
(Ramah dan sopan)
Komitmen mutu
(Orientasi Mutu)
Anti Korupsi
(Disiplin)
Keterkaitan dengan
Agenda III:
Manajemen ASN
(profesionalitas)
4. Melaksanakan Pembelajaran 1. Setiap siswa • Terbentuk 14 Juli 2021 Keterkaitan dengan Terlaksana
menerjemahkan artikel menghitung 1- 4 beberapa ANEKA:
. kelompok Akuntabilitas
• Terjemahan (Tanggung Jawab)
teks artikel ke Nasionalisme
dalam Bahasa (Keadilan Sosial)
Indonesia Etika publik
• Siswa mampu (Tidak Diskriminatif)
membaca dan Komitmen mutu
menerjemahka (Efisien)
n teks Bahasa Anti Korupsi
Inggris dengan (Disiplin)
benar Keterkaitan dengan
Agenda III:
Manajemen ASN
54
2. Siswa dengan Keterkaitan dengan Terlaksana
nomor yang ANEKA:
sama menjadi Akuntabilitas
satu kelompok (Partisipatif)
Nasionalisme
(Keadilan Sosial)
Etika publik
(Tidak Diskriminatif)
Komitmen mutu
(Efektif)
Anti Korupsi
(Jujur)
Keterkaitan dengan
Agenda III
Manajemen ASN
(Profesionalitas)
3. Setiap Keterkaitan dengan Terlaksana
kelompok ANEKA:
menerjemahkan Akuntabilitas
teks artikel
(Tanggung jawab)
Bahasa Inggris
yang berbeda Nasionalisme
tanpa melihat teks (Kemanusiaan)
Bahasa Indonesia Etika Publik
(Adil)
Komitmen Mutu
(efektif dan Efisien)
Anti Korupsi
(Jujur)
Keterkaitan dengan
55
Agenda III
Manajemen ASN
(Profesionalitas)
4. Dua orang Keterkaitan dengan Terlaksana
perwakilan setiap ANEKA:
kelompok Akuntabilitas
membacakan
(Partisipatif)
hasil artikel dan
hasil Nasionalisme
terjemahannya (Peduli)
Etika Publik
(Tidak Diskriminatif)
Komitmen Mutu
(Efektif)
Anti Korupsi
(Disiplin)
Keterkaitan dengan
Agenda III
Manajemen ASN
(Profesionalitas)
5. Melaksanakan Evaluasi Hasil 1. Melaksanakan Terlaksananya 14 Juli 2021 Keterkaitan dengan Terlaksana
Belajar Siswa postest postest ANEKA:
Akuntabilitas
(Tanggung Jawab)
Nasionalisme
(Ketuhanan)
Etika Publik
(Tulus)
56
Komitmen Mutu
(Orientasi Mutu)
Anti Korupsi
(Mandiri)
Keterkaitan dengan
Agenda III
Manajemen ASN
(Profesionalitas)
2. Mengumpulkan Adanya hasil 14 – 17 Juli 2021 Keterkaitan dengan Terlaksana
Hasil Pretest dan pretest dan ANEKA:
Postest postest Akuntabilitas
(Jujur)
Nasionalisme
(Kemanusiaan)
Etika Publik
(Terbuka)
Komitmen Mutu
(Efektif dan Efisien)
Anti Korupsi
(Adil)
Keterkaitan dengan
Agenda III
Manajemen ASN
(Profesionalitas)
57
3. Analisis Hasil nilai siswa 14 – 17 Juli 2021 Keterkaitan dengan
evaluasi hasil yang meningakt ANEKA:
pretest dan dibuktikan Akuntabilitas
posttest
dengan (Jujur)
dokumentasi Nasionalisme
(Kemanusiaan)
Etika Publik
(Terbuka)
Komitmen Mutu
(Efektif dan Efisien)
Anti Korupsi
(Adil)
Keterkaitan dengan
Agenda III
Manajemen ASN
(Profesionalitas)
58
4.Melakukan Tersedianya 21 Juni – 23 Juli Keterkaitan dengan Terlaksana
Laporan Laporan proses 2021 ANEKA:
Aktualisasi peningkatan Akuntabilitas
pengetahuan (Tanggung Jawab)
kosakata siswa Nasionalisme
(Ketuhanan)
Etika Publik
(Transparasi)
Komitmen Mutu
(Efektif dan Efisien)
Anti Korupsi
(Mandiri)
Keterkaitan dengan
Agenda III
Manajemen ASN
(Profesionalitas)
59
4.2. Hasil Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi
Pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini telah dilaksanakan mulai tanggal 14 Juni hingga
24 Juli 2021, bertempat di SMPN Satap 2 Kolaka Utara. Hasil pelaksanaan kegiatan
aktualisasi, dapat dilihat pada tabel 4.1, dibawah ini.
60
Gambar 4.1. Menyediakan Bahan Konsultasi
Tahap Kegiatan 2 Melakukan Konsultasi dengan Kepala Sekolah dan Mentor
Pelaksanaan kegiatan 14 – 19 Juni 2021
Output Jadwal pelaksanaan Aktualisasi
Keterkaitan dengan Keterkaitan dengan Aneka:
nilai dasar ASN • Akuntabilitas
Penulis berkonsultasi dengan kepala sekolah untuk
mendapatkan informasi mengenai kejelasan target kegiatan
yang akan dilaksanakan.
• Nasionalisme
Pada tahap kegiatan ini penulis melakukan konsultasi dengan
kepala sekolah menyampaikan konsep kegiatan, penulis
melakukan musyawarah dengan kepala sekolah, guna
mendapatkan saran dan disetujuinya kegiatan rancangan oleh
kepala sekolah.
• Etika Publik
Pada tahap kegiatan ini penulis melakukan konsultasi dengan
kepala sekolah, penulis bersikap sopan santun, menggunakan
bahasa yang baik ketika berkomunikasi, menunjukkan rasa
hormat kepada kepala sekolah agar tersampaikan dengan baik
konsep aktualisasi yang akan dilaksanakan.
• Komitmen Mutu
Penulis menanamkan nilai dasar ini sehingga membuat
konsultasi yang efektif dan efisien, maka ketika berkonsultasi
dengan kepala sekolah terjadi kesepakatan dalam pelaksanaan
kegiatan.
• Anti Korupsi
Dalam melakukan tahapan kegiatan Penulis melakukan
konsultasi dengan kepala sekolah dan mentor dan penulis
melakukan nya dengan bersungguh-sungguh, juga bekerja
keras agar aktualisasi dapat terlaksana.
61
Bukti kegiatan
63
dan mentor agar di berikan persetujuan untuk kegiatan
racangan penulis
• Etika Publik
Pada tahapan ini penulis menyampaikan ide ide yang akan
dilakukan untuk rancangan aktualisasi secara terbuka sehingga
kepala sekolah dan mentor dapat memberikan persetujuan
untuk dilakukan nya kegiatan rancangan tersebut
• Komitmen Mutu
Pada tahapan kegiatan ini penulis meminta persetujuan dengan
bahasa yang mudah dipahami sehingga komunikasi dengan
kepala sekolah dan mentor menjadi efektif
• Anti Korupsi
Pada tahapan kegiatan ini penulis bertanggung jawab dan jujur
terkait permintaan persetujuan kepada kepala sekolah dan
mentor untuk pelaksanaan kegiatan rancangan aktualisasi yang
akan dilakukan.
Keterkaitan dengan agenda III:
• Whole of government (Wog)
Kegiatan persiapan pelaksanaan aktualisasi, terdiri atas 3 tahap
kegiatan, dalam hal ini penulis melaksanakan kegiatan ini
dengan berkoordinasi kepada kepala sekolah untuk
menyampaikan konsep kegiatan aktualisasi yang telah dibuat.
Penulis menyusun konsep kegiatan ini dengan maksimal agar
disetujuinya kegiatan rancangan aktualisasi oleh kepala sekolah
yang akan dilaksanakan.
Analisis Dampak Dampak Positif :
Dampak positif dari kegiatan ini adalah terbangunnya sinergitas
antar stake holder sekolah dan peningkatan kualitas rancangan
dengan adanya saran dan masukan yang disampaikan oleh stake
holder sekolah. Selain itu, seluruh stake holder sekolah dapat
mengetahui kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahap
habituasi di unit kerja melalui penjabaran rancangan aktualisasi
sehingga pelaksanaan kegiatan menjadi transparan.
Dampak Negatif :
Tanpa adanya kegiatan konsultasi, maka stake holder sekolah
tidak akan mengetahui rancangan yang akan dilaksanakan. Hal ini
akan mengurangi partisipasi dari stake holder sekolah yang akan
berdampak pada kualitas rancangan kegiatan habituasi di unit
kerja.
Kontribusi terhadap Pada kegiatan melakukan persiapan pelaksanaan kegiatan
visi dan misi mengenai rancangan pelaksanaan aktualisasi kepada kepala
organisasi sekolah
64
sekolah dan mentor, untuk mewujudkan visi sekolah yaitu mampu
menciptakan siswa yang CERDAS, TERAMPIL, dan
BERTAKWA KEPADA TUHAN YANG MAHA ESA, didukung
oleh tenaga Pendidik yang profesional serta sarana dan prasarana
yang memadai.
Penguatan nilai Kegiatan persiapan pelaksanaan kegiatan ini penulis menanamkan
organisasi sekolah nilai organisasi sekolah diantaranya disiplin, kerja sama, dan kerja
keras untuk selalu tekun dalam bekerja sehingga dapat
memaksimalkan pelayanan
Bukti kegiatan
Gambar 4.4.
Persetujuan oleh kepala sekolah
65
Deskripsi kegiatan 1 Kegiatan aktualisasi ini diawali penulis berkonsultasi kepada
kepala sekolah dan mentor untuk menyampaikan konsep kegiatan
yang telah dibuat, ketika menyampaikan konsep kegiatan penulis
menunjukkan sikap rasa hormat, sopan dan santun kepada kepala
sekolah agar terjadi musyawarah dalam penyampaian konsep
kegiatan ini, sehingga penulis mendapatkan masukan dan
kejelasan target mengenai kegiatan aktualisasi, selanjutnya
disetujuinya kegiatan ini oleh kepala sekolah agar dapat
dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab untuk meningkatkan
pemahaman siswa dalam penggunaan metode bilingual
encyclopedia.
Kegiatan 2 Membuat Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran
Tahap Kegiatan 1 Memastikan tersedianya kurikulum K13
Pelaksanaan Kegiatan 21 - 22 Juni 2021
Output Tersedianya kurikulum K13 sebagai pedoman
Keterkaitan dengan ANEKA
• Akuntabilitas
Penulis memastikan tersedianya kurikulum K13 yang
dilakukan sebagai acuan dalam melaksanakan kegiatan belajar
mengajar yang akan dilakukan di dalam kelas serta sebagai
pedoman dalam menyusun rancangan rencana pembelajaran
(RPP).
• Nasionalisme
Pada tahapan kegiatan ini penulis mengerjakan tugasnya
memastikan tersedianya K13 dengan bersungguh-sungguh
• Etika Publik
Dalam menyiapkan kurikulum K13 penulis bekerja sama
dengan rekan guru agar kurikulum K13 yang dibutuhkan dapat
tersedia agar kegiatan aktualisasi dapat dilaksanakan, dan
penulis menggunakan bahasa yang ramah dan sopan dalam
bekerja sama dengan rekan guru
• Komitmen Mutu
Penulis bekerja dengan tepat dan cermat dalam memastikan
ketersediaan K13 dalam melancarkan kegiatan aktualisasi di
dalam kelas
• Anti korupsi
Penulis bekerja keras melakukan pekerjaan nya dalam
menyiapkan ketersediaan Kurikulum K13 yang dijadikan
sebagai acuan dalam menyusun Rancangan Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) yang akan dilakukan.
66
Dokumentasi
Kegiatan
68
Gambar. 4.7. Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran
Tahap kegiatan 3 Mengumpulkan bahan ajar yang relevan dalam membuat RPP
Tanggal pelaksanaan 28 Juni – 3 Juli 2021
Output Tersedianya Bahan ajar
Keterkaitan dengan Keterkaitan dengan ANEKA
• Akuntabilitas
nilai dasar ASN
Penulis melakukan perencanaan atas apa yang perlu dilakukan
untuk mencapai tujuan dengan menetapkan bahan ajar yang
akan digunakan untuk melihat kemampuan peserta didik.
• Nasionalisme
Pada tahapan kegiatan ini penulis bertanggung jawab terhadap
bahas ajar yang telah disiapkan serta bersunggu-sungguh dalam
melaksanakannya.
• Etika publik
Bahan ajar yang diperlukan penulis dapat terpenuhi dengan
kerja sama yang dilakukan dengan rekan kerja secara terbuka
sehingga bahan ajar dapat terpenuhi.
• Komitmen Mutu
Pengumpulan bahan ajar yang dilakukan penulis tentunya efektif
dan efisien, dengan penyesuaian tujuan dan indikator
pembelajaran agar sesuai dengan materi pelajaran yang
dilakukan sehingga bahan ajar yang disiapkan oleh penulis dapat
meningkatkan pemahaman siswa pada materi pelajaran.
• Anti Korupsi
Dalam mengumpulkan bahan ajar yang releven dengan RPP
penulis melakukan nya dengan disiplin agar bahan ajar yang
dibutuhkan dapat tersedia dan pembelajaran dapat dilakukan
69
sesuai yang telah direncanakan
Dokumentasi kegiatan
70
Analisis Dampak Dampak Positif :
Dengan adanya Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran proses
pembelajaran akan terarah serta minat dan semangat siswa dalam
menerima materi akan semakin meningkat
Dampak Negatif :
Tampa adanya Rancangan Pelaksanaa Pembelajaran tidak dapat
dilaksanakan sehingga tidak memenuhi harapan
Kontribusi terhadap Pada kegiatan melakukan penyusunan persiapan kegiatan
visi dan misi pembelajaran mengenai rancangan pelaksanaan aktualisasi dapat
mewujudkan visi sekolah yaitu mampu menciptakan siswa yang
organisasi sekolah
CERDAS, TERAMPIL, dan BERTAKWA KEPADA TUHAN
YANG MAHA ESA, didukung oleh tenaga Pendidik yang
profesional serta sarana dan prasarana yang memadai, dengan misi
Menumbuhkembangkan potensi siswa sesuai dengan
perkembangan IPTEK, serta Meningkatkan kegiatan
pembelajaran yang bernuansa PAIKEM, IMTAQ dan
BERKARAKTER
Penguatan nilai Kegiatan penyusunan persiapan kegiatan pembelajaran maka pada
organisasi sekolah kegiatan ini penulis menanamkan nilai organisasi sekolah
diantaranya cerdas, terampil, komitmen, serta bertaqwa.
Dokumentasi kegiatan
73
Dalam memberi penjelasan kepada peserta didik tentang konsep
metode Bilingual Encyclopedia penulis melakukannya dengan
menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Etika Publik
Dalam menjelaskan konsep bilingual Encyclopedia penulis
memberikan fakta atau kebenaran tentang media tersebut secara
benar dan akurat
Komitmen mutu
Tahap kegiatan ini penulis mengenalkan peserta didik tentang
Bilingual Encyclopedia agar pelaksanaan kegiatan lebih efektif,
dan jelas materi yang akan dipelajari.
Anti Korupsi
Penulis mengenalkan peserta didik tentang Bilingual Encyclopedia
dengan kerja keras sehingga menghasilkan penjelasan yang dapat
di mengerti peserta didik dengan baik
Dokumentasi kegiatan
77
Gambar 4.16. Siswa membaca artikel
Deskripsi Kegiatan 4 Pada kegiatan pengenalan metode Bilingual Encyclopedia
terhadap peserta didik ada 5 tahapan kegiatan yang dilakukan,
yang pertama sebelum mengenalkan peserta didik terhadap metode
Bilingual Encyclopedia penulis melakukan pretest untuk
mengetahui kemampuan awal peserta didik terhadap pada materi
yang akan diberikan oleh penulis, selain itu penulis
bertanggungjawab mengontrol peserta didik agar Jujur dan tidak
terjadi aksi saling menyontek, sehingga dapat diketahui
kemampuan awal peserta didik sebelum melakukan pembelajaran.
Tahapan Kegiatan 2 yaitu mengenalkan peserta didik tentang
metode Bilingual Encyclopedia yang akan digunakan, dalam
menjelaskan konsep bilingual Encyclopedia penulis memberikan
fakta atau kebenaran tentang media tersebut secara benar dan
akurat sehingga peserta didik dapat memahami nya dengan
mudah.Tahapan kegiatan selanjutnya yang penulis lakukan yaitu
membagikan artikel Bilingual Encyclopedia kepada peserta didik,
karna penulis bertanggung jawab penuh terhadap kepemahaman
peserta didik terhadap konsep/metode Bilingual Encyclopedia,
setelah penulis membagikan artikel Bilingual Encyclopedia
penulis membimbing peserta didik untuk dapat membaca artikel
tersebut dalam bahasa inggris. Pada Tahapan Kegiatan ke 5
penulis menunjuk 2 orang siswa untuk membaca artikel tersebut di
depan peserta didik lainnya.
Kegiatan 4 Melaksanakan Pembelajaran menerjemahkan artikel
Tahap kegiatan 1 Setiap siswa menghitung 1- 4
Pelaksanaan kegiatan 14 Juli 2021
Output Terbentuk beberapa kelompok
Keterkaitan dengan Keterkaitan dengan ANEKA
nilai dasar ASN • Akuntabilitas
Dalam tahapan kegiatan ini peserta didik diajarkan agar dpat
78
bertanggung jawab terhadap angka yang didapatkan sehingga
dapat membuat kelompok.
• Nasionalisme
Pada saat mulai menghitung siswa melakukan nya dengan
perasaan tulus dan ikhlas saat melakukannya
• Etika Publik
Peserta didik dalam tahapan ini diajarkan untuk bersikap adil
dan tidak diskriminatif terhadap peserta didik lainnya
• Komitmen Mutu
Dalam berhitung siswa diharapkan dapat menggunakan waktu
secara efisien sehingga kegiatan dapat terlaksana tepat waktu
• Anti Korupsi
Peserta didik melakukan tahapan kegiatan ini dengan sikap
disiplin sehinnga dapat terlaksana dengan baik
Dokumentasi kegiatan
82
Gambar 4.20. Membacakan Hasil Artikel
Analisis Dampak Dampak positif :
Dengan melaksanakan kegiatan pembelajaran menerjemahkan
artikel dalam kelas maka hasil pembelajaran akan meningkat
sesuai target yang diharapkan.
Dampak Negatif :
Tanpa melaksanakan kegiatan pembelajaran menerjemahkan
artikel dalam Kelas maka hasil pembelajaran siswa tidak akan
mengalami peningkatan.
83
Deskripsi kegiatan 4 Pada kegiatan pembelajaran yang dilakukan di dalam kelas ada 4
tahapan kegiatan, tahapan pertama agar dapat membagi kelompok
secara adil peserta didik di anjurkan mengitung menggunakan
bahasa inggris, yang mendapatkan nomor atau hitungan yang sama
bisa bergabung dengan kelompok yang sama sehingga tidak ada
kecemburuan yang terjadi. Tahapan kegiatan selanjutnya peserta
didik dengan nomor yang sama dapat membuat kelompok dan
bergabung ditempat yang sama agar dapat mengefisienku waktu
penulis mengarahkan peserta didik untuk duduk di tempat yang
telah di tunjuk untuk masing-masing kelompok, dan peserta didik
dapat bertanggung jawab terhadap kelompoknya. Tahapan
kegiatan yang ketiga yaitu menerjemahkan teks bahasa inggris ke
dalam bahasa Indonesia peseta didik bertanggung jawab terhadap
tugas yang diberikan serta bersikap jujur dalam mengerjakan tugas
dan dapat memposisikan diri dalam kelompok dan penulis
membimbing sehingga tidak ada yang mengandalkan teman
sekolompoknya saja tetapi harus melakukannya secara bersama-
sama. Tahapan yang terakhir yaitu dua orang perwakilan setiap
kelompok membacakan hasil artikel dan hasil terjemahannya, pada
tahapan kegiatan dua orang perwakilan kelompok agar maju
kedepan untuk membaca hasl pekerjaan nya, dan peserta didik
diharapkan dapat berpartisipasi sehingga melancarkan kegiatan
yang akan dilaksanakan dan peserta didik mampu menemukan
kosakata baru dalam tugas yang telah di berikan.
Kegiatan 5 Melaksanakan Evaluasi Hasil Belajar Siswa
Tahap kegiatan 1 Melaksanakan posttest kepada peserta didik
Pelaksanaan kegiatan 14 Juli 2021
Output Adanya nilai postest siswa
Keterkaitan dengan Keterkaitan dengan ANEKA
nilai dasar ASN • Akuntabilitas
Pelaksanaan postest proses pembelajaran merupakan
tanggungjawab penulis yang dilakukan setelah melaksanakan
proses pembelajaran guna mengetahui tingkat pemahaman
peserta didik setelah pemberian materi. selain itu penulis
bertanggungjawab mengontrol peserta didik agar tidak terjadi
aksi saling menyontek., sehingga penulis dapat mengetahui
tingkat pemahaman siswa terhadap pembelajran yang telah
dilakukan.
• Nasionalisme
Pelaksanaan postest pembelajaran dilakukan peserta didik
dengan bersungguh-sungguh sehingga tidak terjadi aksi saling
menyontek antar peserta didik agar dapat diketahui tingkat
pemahaman peserta didik setelah melakukan proses
pembelajaran.
• Etika Publik
Pada tahapan kegiatan ini peserta didik mampu bersikap jujur
84
dan ikhlas serta tidak ada yang ditutup tutupi dalam
mengerjakan postest.
• Komitmen Mutu
Dalam menjalankan postest siswa melakukan dengan tepat dan
cermat sesuai dengan materi yang telah diajarkan sebelumnya
• Anti Korupsi
Pelaksanaan postest pada kegiatan pembelajaran ini, peserta
didik mengerjakannya secara mandiri, sehingga penulis dalam
pemberian nilai dilakukan secara adil, sehingga tidak terjadi
penilaian yang subjektif pada satu peserta didik tertentu.
Dokumentasi kegiatan
85
peserta didik tertentu.
Dokumentasi kegiatan
HASRIANI
ALDA YANTI
IBRAHIM TANDO
ILPA
RETIH
ANGGI
CHAMILA CHALISA
ELAN
DITA D
MUH. AIDIL
MUH. FAREL
SINSIN
ALAN DARIS TATO
87
GRAFIK RATA-RATA NILAI SISWA PADA
PRETEST DAN POSTEST
GRAFIK
36%
PRETEST
64%
POSTEST
88
Pada saat melakukan Laporan Aktualisasi penulis melakukan
secara efektif agar mencapai target dan juga dapat meng
efisienkan waktu dalam mengerjakannya
• Anti korupsi
Dalam melaksanakan kegiatan ini penulis melakukan nya secara
mandiri tanpa tergantung dengan orang lain dalam
menyelasaikan tugasnya.
Dokumentasi kegiatan
Gambar 4.24
Membuat Laporan
Aktualisasi
90
Gambar 4.25 Mengumpulkan Laporan Aktualisasi
Deskripsi kegiatan 5 Pada kegiatan ada 5 tahapan kegiatan, tahapan kegiatan pertama
yaitu Pelaksanaan postest proses pembelajaran yang dimana
merupakan tanggungjawab penulis yang dilakukan setelah
melaksanakan proses pembelajaran guna mengetahui tingkat
pemahaman peserta didik setelah pemberian materi. selain itu
penulis bertanggungjawab mengontrol peserta didik agar tidak
terjadi aksi saling menyontek, pada saat pemberian postest penulis
berharap peserta didik dapat mengerjakan soal postest dengan
jujur dan bersungguh-sungguh sehingga peserta didik dapat
menghasilkan akhir yang baik. Tahapan kegiatan kedua yaitu
mengumpulkan hasil pretest dan post test yang telah dikerjakan
peserta didik dan selanjutanya penulis melakukan analisis hasil
pretes dan post test peserta didik dalam pembelajaran, dalam
melakukan analisis nilai akhir penulis melakukan secara jujur
dengan memperhatikan hasil soal yang telah dikerjakan peserta
didik dan juga tidak ada deskriminatif terhadap nilai yang
diberikan peserta didik. Tahapan kegiatan keempat yaitu
mengerjakan laporan aktualisasi, penulis secara bersungguh-
sungguh mengerjakan laporan aktualisasi yaitu proses awal hingga
akhir peningkatan pengetahuan kosakata peserta didik secara
mandiri tanpa adanya ketergantungan terhadap pihak tertentu, dan
juga mengerjekannya secara transparan tanpa adanya kebohongan.
Adapun tahapan kegiatan terakhir yaitu melaporkan hasil kegiatan
pada pimpinan secara transparansi sehingga pemimpin/mentor dapat
melihat bukti nyata dari hasil aktualisasi yang telah dilakukan di
sekolah.
91
4.3. Analisis Dampak Kegiatan Aktualisasi
Analisis dampak ini untuk melihat dampak dari nilai-nilai dasar Aparatur sipil
Negara (ASN) pada saat proses aktualisasi. Analisis dampak dilihat dari dampak positif dan
negatif. Dampak positif apabila nilai-nilai dasar ASN ini diterapkan dalam kegiatan
aktualisasi, dan dampak negatif apabila nilai dasar ASN tidak diterapkan dalam kegiatan
aktualisasi. Analisis dampak nilai dasar ASN pada kegiatan aktualisasi dapat dilihat pada
tabel 4.3 dibawah ini.
Tabel 4.3. Analisis dampak Nilai dasar ASN pada kegiatan aktualisasi
Kegiatan 1 Meminta Dukungan Kepala Sekolah dan Mentor
Tahap kegiatan
1. Menyediakan bahan konsultasi dengan kepala sekolah
2. Melakukan Konsultasi dengan Mentor untuk menyampaikab konsep kegiatan dan jadwal
aktualisasi
3. Meminta arahan terkait rencana kegiatan pelaksanaan aktualisasi yang akan dilakukan
4. Meminta persetujuan kepada kepala sekolah
Dampak Positif Dampak Negatif
Dalam kegiatan persiapan pelaksanaan Dalam kegiatan persiapan pelaksanaan
kegiatan aktulisasi ini, dilaksanakan dengan kegiatan aktulisasi ini, dilaksanakan tanpa
menerapkan nilai-nilai dasar ASN sehingga menerapkan nilai-nilai dasar ASN sehingga
berdampak pada: berdampak pada:
Akuntabilitas: adanya persetujuan kegiatan Akuntabilitas: tidak adanya persetujuan
dari kepala sekolah, yang akan dilaksanakan kegiatan dari kepala sekolah, yang akan
oleh penulis dengan penuh tanggungjawab dilaksanakan oleh penulis dengan tidak
dan sesuai target kegiatan. bertanggungjawab dan tidak sesuai target
kegiatan.
Etika Publik: adanya sikap hormat, sopan Etika Publik: kurangnya adanya sikap
dan santun ketika penulis berkonsultasi dan hormat, sopan dan santun ketika penulis
meminta persetujuan dengan kepala sekolah berkonsultasi dan meminta persetujuan
dan mentor sehingga kegiatan dapat dengan kepala sekolah dan mentor sehingga
disetujui. kegiatan tidak dapat disetujui.
92
Komitmen mutu: penulis menanamkan Komitmen mutu: penulis tidak menanamkan
nilai dasar ini sehingga membuat bahan nilai dasar ini sehingga membuat bahan
konsultasi yang efektif dan efisien, maka konsultasi yang tidak efektif dan efisien,
ketika berkonsultasi dengan kepala sekolah maka ketika berkonsultasi dengan kepala
terjadi kesepakatan dalam pelaksanaan sekolah terjadi tidak kesepakatan dalam
kegiatan aktualisasi ini sehingga adanya pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini sehingga
masukan dari kepala sekolah untuk kegiatan adanya tidak masukan dari kepala sekolah
aktualisasi. untuk kegiatan aktualisasi.
Anti korupsi: penulis dengan bersungguh- Anti korupsi: penulis tidak bersungguh-
sungguh dan juga bekerja keras dalam sungguh dan juga bekerja keras dalam
melaksanakan konsultasi dengan kepala melaksanakan konsultasi dengan kepala
sekolah dan mentor agar aktualisasi dapat sekolah dan mentor agar aktualisasi dapat
terlaksana terlaksana
Whole of government (Wog): adanya Whole of government (Wog): tidak adanya
koordinasi yang baik dengan kepala sekolah koordinasi yang baik dengan kepala sekolah
dan mentor sehingga diberikan masukan dan mentor sehingga diberikan masukan dan
dan saran serta mendapatkan persetujuan saran serta mendapatkan persetujuan untuk
untuk kegiatan pelaksanaan aktualisasi oleh kegiatan pelaksanaan aktualisasi oleh kepala
kepala sekolah. sekolah.
Kegiatan 2 : Membuat Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran
Tahap Kegiatan
1. Memastikan tersedianya kurikulum K13
2. Membuat RPP
3. Mengumpulkan bahan ajar yang relevan dalam membuat RPP
4. Membuat soal pretest dan postest
Dampak Positif Dampak Negatif
Akuntabilitas: Penulis sebagai ASN Akuntabilitas: kurangnya sikap
menunjukkan sikap tanggungjawab dalam tanggungjawab dalam membuat persiapan
membuat persiapan kegiatan pembelajaran kegiatan pembelajaran maka tidak adanya
sehingga adanya pedoman dan target yang kejelasan pedoman dan target yang ingin
ingin dicapai dalam pembelajaran guna dicapai sehingga kurangnya tingkat
meningkatkan pemahaman siswa dalam pemahaman siswa terhadap materi yang
pemberian materi. diajarkan.
Nasionalisme: proses penyusunan persiapan Nasionalisme: tanpa penggunaan bahasa
pembelajaran ini disusun menggunakan Indonesia yang benar maka rancangan
bahasa Indonesia yang benar guna pembelajaran dan lembar kerja yang dibuat
kepentingan bersama agar mudah dipahami akan sulit dipahami oleh siswa.
oleh peserta didik dan tujuan dari
pembelajaran dapat dicapai.
Etika Publik: adanya rasa tanggungjawab Etika Publik: apabila tidak adanya sikap
guru sebagai sikap profesionalitasnya untuk profesionalitas guru dalam menyusun
menjaga informasi dari soal pretest yang persiapan pembelajaran untuk menjaga
93
akan dibagikan kepada peserta didik. rahasia dari soal pretest maka bisa saja
memberitahukan kepada peserta didik soal
apa saja yang akan muncul.
Komitmen mutu: penyusunan persiapan Komitmen mutu: penyusunan rancangan
pembelajaran tentunya dimuat berorientasi pembelajaran yang tidak berorientasi pada
pada mutu dan inovatif agar segala sesuatu mutu pembelajaran maka tujuan
yang telah dipersiapkan bisa mencapai tujuan pembelajaran akan sulit untuk dicapai
pembelajaran yang telah dirancang. sehingga siswa akan sulit memahami materi
yang diajarkan.
Anti korupsi: salah satu sikap dari Anti korupsi: tidak adanya sikap mandiri
antikorupsi yaitu mandiri, dalam hal ini dari penulis maka penyusunan persiapan
menyusun pesiapaan pelaksanaan kegiatan pembelajaran akan bergantung pada
pembelajaran sesuai dengan tujuan yang bantuan orang lain sehingga tidak akan
ingin dicapai dalam meningkatkan selesai tepat waktu segala kesiapan yang
pemahaman peserta didik dan tanpa dibutuhkan.
bergantung pada orang lain.
Manajemen ASN: sebagai pelaksana Manajemen ASN: apabila tidak adanya
kegiatan aktualisasi menanamkan sikap sikap professional sebagai guru dalam
profesional agar kegiatan persiapan menyusun persiapan pembelajaran tidak akan
pembelajaran bisa selesai tepat waktu. selesai tepat pada waktunya.
Kegiatan 3 Pengenalan Bilingual Encyclopedia dalam Kelas
Tahap kegiatan
1. Melaksanakan Pretest
2. Mengenalkan siswa tentang apa itu Bilingual Ensiklopedia
3. Membagikan artikel Bilingual kepada setiap siswa
4. Membimbing siswa bagaimana membaca teks Bahasa Inggris yang benar
5. Menunjuk dua orang siswa untuk membacakan artikel secara bergantian di depan kelas
Dampak Positif Dampak Negatif
Kegiatan penyusunan persiapan kegiatan Kegiatan penyusunan persiapan kegiatan
pembelajaran dilaksanakan dengan pembelajaran dilaksanakan tanpa
menerapkan nilai-nilai dasar ASN sehingga menerapkan nilai-nilai dasar ASN sehingga
berdampak pada: akan berdampak pada:
Akuntabilitas: Pelaksanaan pretest Akuntabilitas: Kurangnya tanggungjawab
merupakan tanggungjawab yang dilakukan yang dilakukan sebelum melaksanakan
sebelum melaksanakan pembelajaran guna pembelajaran tidak akan mampu mengetahui
mengetahui kemampuan awal peserta didik kemampuan awal peserta didik pada materi
pada materi yang akan diberikan oleh yang akan diberikan oleh penulis.
penulis.
Nasionalisme: Dalam membimbing peserta Nasionalisme: tanpa penggunaan bahasa
didik dalam pembelajaran ini menggunakan Indonesia yang benar maka dalam
bahasa Indonesia yang benar guna membimbing membaca akan sulit dipahami
kepentingan bersama agar mudah dipahami oleh peserta didik.
oleh peserta didik.
94
Etika Publik: Dalam menjelaskan konsep Etika Publik: Dalam menjelaskan konsep
bilingual Encyclopedia penulis memberikan bilingual Encyclopedia jika penulis tidak
fakta atau kebenaran tentang media tersebut memberikan fakta atau kebenaran tentang
secara benar dan akurat sehingga peserta media tersebut secara benar dan akurat maka
didik dapat memahami materi dengan baik peserta didik tidak akan dapat memahami
materi dengan baik
Komitmen mutu: Artikle yang diberikan Komitmen mutu: Artikle yang diberikan
dapat digunakan secara efektif oleh peserta jika tidak digunakan secara efektif oleh
didik dalam pembelajaran untuk peserta didik dalam pembelajaran maka tidak
menambahkan kemampuan kosakata peserta akan menambahkan kemampuan kosakata
didik peserta didik
Anti korupsi: salah satu sikap dari Anti korupsi: tidak adanya sikap mandiri
antikorupsi yaitu mandiri, dalam hal ini dari penulis maka penyusunan persiapan
menyusun pesiapaan pelaksanaan kegiatan pembelajaran akan bergantung pada
pembelajaran sesuai dengan tujuan yang bantuan orang lain sehingga tidak akan
ingin dicapai dalam meningkatkan selesai tepat waktu segala kesiapan yang
pemahaman peserta didik dan tanpa dibutuhkan.
bergantung pada orang lain.
Manajemen ASN: sebagai pelaksana Manajemen ASN: apabila tidak adanya
kegiatan aktualisasi menanamkan sikap sikap professional sebagai guru dalam
profesional agar kegiatan persiapan menyusun persiapan pembelajaran tidak akan
pembelajaran bisa selesai tepat waktu. selesai tepat pada waktunya.
Pelayanan Publik: Sebagai pelaksana Pelayanan Publik: apabila tidak
kegiatan aktualisasi menanamkan sikap menanamkan sikap tanggung jawab maka
tanggung jawab agar dapat membimbing tidak akan dapat membimbing peserta didik
peserta didik dalam mencapai target dalam mencapai target peningkatan
peningkatan pengetahuan pesera didik pengetahuan pesera didik
96
Dampak positif Dampak negatif
Kegiatan pelaksanaan Evaluasi hasil belajar Kegiatan pelaksanaan Evaluasi hasil belajar
peserta didik dilaksanakan dengan peserta didik dilaksanakan dengan
menerapkan nilai-nilai dasar ASN sehingga menerapkan nilai-nilai dasar ASN sehingga
berdampak pada: berdampak pada:
Akuntabilitas: menanamkan sikap Akuntabilitas: jika sikap tanggungjawab
tanggungjawab setelah melaksanakan proses kurang diterapkan setelah melaksanakan
pembelajaran guna mengetahui tingkat proses pembelajaran untuk mengetahui
pemahaman peserta didik setelah pemberian tingkat pemahaman peserta didik setelah
materi untuk mendapatkan hasil yang pemberian materi maka akan mendapatkan
maksimal. hasil yang kurang maksimal.
Nasionalisme: Dalam menyelesaikan Nasionalisme: Dalam menyelesaikan laporan
laporan akhir aktualisasi penulis melakukan akhir aktualisasi jika penulis melakukan nya
nya dengan bersungguh-sungguh agar dapat dengan tidak bersungguh-sungguh maka tidak
mengetahui proses peningkatan pengetahuan akan dapat mengetahui proses peningkatan
kosakata peserta didik. pengetahuan kosakata peserta didik.
Etika Publik: pelaksanaan hasil evaluasi Etika Publik: pelaksanaan hasil evaluasi
pretest dan postest pelaksana kegiatan pretest dan postest pelaksana kegiatan tidak
bersikap terbuka kepada peserta didik bersikap terbuka kepada peserta didik
mengenai hasil akhir yang telah di kerjakan mengenai hasil akhir yang telah di kerjakan
agar peserta didik dapat mengevaluasi diri maka peserta didik tidak dapat mengevaluasi
diri
98
4. Membuat soal pretest dan Tidak ada kendala dalam Rancangan kegiatan 2 pada
posttest membuat soal pretest dan tahap 4 ini berjalan sesuai
posttest. jadwal pelaksanaan
kegiatan.
Kegiatan 3 Pengenalan Bilingual Encyclopedia dalam Kelas
Tahap kegiatan Kendala Antisipasi
1. Melaksanakan Pretest Peserta didik yang hadir Mengontrol persentase
mengikuti kegiatan kehadiran peserta didik
pembelajaran tidak sesuai
dengan jumlah data siswa,
ada beberapa siswa tidak
masuk sekolah
2. Mengenalkan siswa Peserta didik yang hadir Mengontrol persentase
tentang apa itu Bilingual mengikuti kegiatan kehadiran peserta didik
Ensiklopedia pembelajaran tidak sesuai
dengan jumlah data siswa,
ada beberapa siswa tidak
masuk sekolah
3. Membagikan artikel Peserta didik yang hadir Mengontrol persentase
Bilingual kepada setiap mengikuti kegiatan kehadiran peserta didik
siswa pembelajaran tidak sesuai
dengan jumlah data siswa,
ada beberapa siswa tidak
masuk sekolah
4. Membimbing siswa Peserta didik yang hadir Mengontrol persentase
bagaimana membaca teks mengikuti kegiatan kehadiran peserta didik
Bahasa Inggris yang pembelajaran tidak sesuai
benar
dengan jumlah data siswa,
ada beberapa siswa tidak
masuk sekolah
5. Menunjuk dua orang Peserta didik yang hadir Mengontrol persentase
siswa untuk membacakan mengikuti kegiatan kehadiran peserta didik
artikel secara bergantian pembelajaran tidak sesuai
di depan kelas
dengan jumlah data siswa,
ada beberapa siswa tidak
masuk sekolah
Kegiatan 4 Melaksanakan Pembelajaran menerjemahkan artikel
Tahap kegiatan Kendala Antisipasi
1. Setiap siswa menghitung Peserta didik yang hadir Mengontrol persentase
1- 4 mengikuti kegiatan kehadiran peserta didik
pembelajaran tidak sesuai
dengan jumlah data siswa,
ada beberapa siswa tidak
99
masuk sekolah
2. Siswa dengan nomor Peserta didik yang hadir Mengontrol persentase
yang sama menjadi satu mengikuti kegiatan kehadiran peserta didik
kelompok pembelajaran tidak sesuai
dengan jumlah data siswa,
ada beberapa siswa tidak
masuk sekolah
3. Setiap kelompok Peserta didik yang hadir Mengontrol persentase
menerjemahkan teks mengikuti kegiatan kehadiran peserta didik
artikel Bahasa Inggris pembelajaran tidak sesuai
yang berbeda tanpa
dengan jumlah data siswa,
melihat teks Bahasa
Indonesia ada beberapa siswa tidak
masuk sekolah
4. Dua orang perwakilan Peserta didik yang hadir Mengontrol persentase
setiap kelompok mengikuti kegiatan kehadiran peserta didik
membacakan hasil artikel pembelajaran tidak sesuai
dan hasil terjemahannya
dengan jumlah data siswa,
ada beberapa siswa tidak
masuk sekolah
Kegiatan 5 Melaksanakan Evaluasi Hasil Belajar Siswa
Tahap kegiatan Kendala Antisipasi
1. Melaksanakan post test Peserta didik yang hadir Mengontrol persentase
mengikuti kegiatan kehadiran peserta didik.
pembelajaran tidak sesuai
dengan jumlah data siswa,
ada beberapa siswa tidak
masuk sekolah.
2. Mengumpulkan Hasil Pre Tidak ada kendala dalam Kegiatan 5 pada tahap 2 ini
Test dan Post Tset mengumpulkan hasil pre test berjalan sesuai jadwal
dan post test. pelaksanaan kegiatan.
3. Analisis evaluasi hasil pre Tidak ada kendala dalam Kegiatan 5 pada tahap 3 ini
test dan post test melakukan analisis hasil pre berjalan sesuai jadwal
test dan post test. pelaksanaan kegiatan.
4. Membuat Laporan Tidak ada kendala dalam Kegiatan 5 pada tahap 4 ini
Aktualisasi membuat soal pretest dan berjalan sesuai jadwal
posttest. pelaksanaan kegiatan.
5. Melaporkan Hasil Tidak ada kendala dalam Kegiatan 5 pada tahap 5 ini
Aktualisasi membuat soal pretest dan berjalan sesuai jadwal
posttest. pelaksanaan kegiatan.
100
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2. Saran
Melalui kegiatan aktualisasi ini diharapkan sebagai seorang ASN dapat menerapkan
kelima nilai dasar profesi ASN yang terdiri dari akuntabilitas, nasionalisme, etika publik,
Komitmen mutu, dan anti korupsi (ANEKA) serta manajemen ASN, whole of government,
101
dan pelayanan publik dapat teraktualisasi secara nyata pada aktivitas kerja sehari hari agar
menciptakan ASN yang professional dalam menjalankan tugas dan tungsinya dalam memberi
pelayanan publik. Kegiatan saling koordinasi antar bagian diharapkan dapat mengandung
nilai-nilai dasar ASN baik untuk dilakukan secara berkelanjutan dalam jangka waktu tertentu.
Hal ini dilakukan untuk mengembalikan semangat dan etos kerja ASN yang terkadang telah
terkikis oleh waktu.
102
DAFTAR PUSTAKA
Lembaga Administrasi Negara tahun 2015. Nasionalisme: Modul Diklat Pelatihan Dasar
Lembaga Administrasi Negara tahun 2015. Etika Publik : Modul Diklat Pelatihan Dasar
Lembaga Administrasi Negara tahun 2015. Komitmen Mutu: Modul Diklat Pelatihan
Dasar. Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara tahun 2015. Anti Korupsi : Modul Diklat Pelatihan Dasar
Peraturan Menteri Negara Nomor 101 Tahun 2000 Tentang Pedidikan Pelatihan Dasar
Pegawai Negeri Sipil (PNS).
103
LAMPIRAN
M
A
T
R
I
K
S
Menyediakan bahan
konsultasi
Melakukan Konsultasi
dengan mentor
1 Meminta arahan terkait
rencana kegiatan
pelaksanaan
Meminta persetujuan
kepada pimpinan
Memastikan tersedianya
kurikulum K13
Mempersiapkan RPP
2 Mengumpulkan bahan ajar
yang relevan dalam
membuat RPP
Membuat soal pretest dan
posttest
Melaksanakan Pretest
Membagikan artikel
Bilingual kepada setiap
siswa
Menunjuk dua orang siswa
3
untuk membacakan artikel
secara bergantian di depan
kelas
Membimbing siswa
bagaimana membaca teks
Bahasa Inggris yang benar
Setiap siswa menghitung
1- 4
Siswa dengan nomor yang
4 sama menjadi satu
kelompok
Setiap kelompok
menerjemahkan
teks artikel Bahasa Inggris
yang berbeda tanpa melihat
teks Bahasa Indonesia
Dua orang perwakilan
setiap kelompok
membacakan hasil artikel
dan hasil terjemahannya
Dua orang perwakilan
setiap kelompok
membacakan hasil artikel
dan hasil terjemahannya
Melakukan Post-Test
Mengumpulkan Pretest
Postest
5
Evaluasi Pretest Postest
Laporan Aktualisasi
Melaporkan Hasil
Aktualisasi
MATRIKS KETERKAITAN NILAI-NILAI
DASAR ASN
1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5
Transparan 2
Tanggung Jawab 11
Adil 1
AKUNTABILITAS
Kejelasan target 3
Partisipatif 2
Jujur 2
Kerja keras 4
Saling menghormati 2
Religius 3
Adil 3
Sederhana 1
NASIONALISME
Tidak memaksakan kehendak 4
Rela Berkorban 1
Cinta tanah air 2
Etos kerja 2
Cermat 2
Tekun 1
Sopan 4
Santun 3
Adil 4
ETIKA PUBLIK
Tulus 1
Terbuka 5
Bijaksana 2
Transparan 2
Efektif 7
Efisien 5
KOMITMEN MUTU Orientasi Mutu 4
Inovatif 4
Jujur 6
Kerja Keras 5
Sederhana 2
ANTI KORUPSI Mandiri 3
Disiplin 4
Berani 1
Tanggung Jawab 2
LAMPIRAN
K
E
G
I
A
T
A
N
Pada tanggal 28 Juni sampai 3 juli 2021 Penulis menentukan materi yang akan diajarkan
berdasarkan RPP yang telah dibuat dan yang akan diajarkan di SMPN Satap 2 Kolaka Utara.
Menentukan bahan ajar
4. Membuat soal pretest dan posttest
Pada tanggal 5 sampai 6 juli 2021 penulis membuat soal pretest dan posttest yang akan
menjadi evaluasi dan akan digunakan untuk menilai kemampuan siswa di SMPN Satap 2
Kolaka Utara
KEGIATAN 3
1. Melaksanakan Pretest
Pada tanggal 12 Juli 2021 Penulis melakukan pembelajaran awal dengan melaksanakan
pretest pada siswa untuk mengetahui kemampuan awal siswa pada pembelajaran bahasa
inggris di SMPN Satap 2 Kolaka Utara
Dokumentasi Kegiatan
KEGIATAN 4
1. Setiap siswa menghitung 1- 4
Pada tanggal 14 Juli 2021 Penulis melakukan kegiatan pembelajaran di dalam kelas
untuk menerapkan metode Bilingual Encyclopedia yang di mulai dengan siswa menghitung 1-
4.
Dokumentasi Kegiatan
2. Siswa dengan nomor yang sama menjadi satu kelompok
Pada tanggal 14 Juli 2021 Penulis melakukan kegiatan pembelajaran di dalam kelas
untuk menerapkan metode Bilingual Encyclopedia yang di mulai dengan siswa menghitung 1-
4, dan siswa dengan angka yang sama akan berada dalam kelompok yang sama.
Dokumentasi Kegiatan
3. Setiap kelompok menerjemahkan teks artikel Bahasa Inggris yang berbeda tanpa
melihat teks Bahasa Indonesia
Pada tanggal 14 Juli 2021 Penulis melakukan kegiatan pembelajaran di dalam kelas
untuk menerapkan metode Bilingual Encyclopedia dengan menerjemahkan artikel yang telah
dibagikan,
4. Dua orang perwakilan kelompok membacakan artikel dan hasil terjemahannya
Pada tanggal 14 Juli 2021 Penulis melakukan kegiatan pembelajaran di dalam kelas
untuk menerapkan metode Bilingual Encyclopedia dengan menerjemahkan artikel yang telah
dibagikan, setelah itu perwakilan setiap kelompok akan membaca hasil pekerjaan nya di
depan kelas.
KEGIATAN 5
1. Melaksanakan Postest
Pada tanggal 14 Juli 2021 Penulis melakukan kegiatan pembelajaran di dalam kelas
untuk mengevaluasi hasil kemampuan akhir siswa, dan penulis melakukan evaluasi akhir
dengan melaksanakan postest.
Dokumentasi Kegiatan
2. Mengumpulkan Hasil Pretest dan Postest
Pada tanggal 14 Juli 2021 Penulis melakukan kegiatan pembelajaran di dalam kelas
untuk mengevaluasi hasil kemampuan akhir siswa, dan penulis melakukan evaluasi akhir
dengan melaksanakan postest.
Dokumentasi Kegiatan
3. Melakukan Analisis Hasil Pretest dan Postest
Pada tanggal 14 - 17 Juli 2021 Penulis melakukan analisis hasil pretest dan postest untuk
mengetahui hasil akhir kemampuan siswa, dan penulis melakukan perbandingan untuk hasil
pretest dn postest sehingga dapat mengetahui tingkat pengetahuan siswa terhadap metode
mengajar yang digunakan.
Dokumentasi Kegiatan
GRAFIK HASIL BELAJAR SISWA
100
90
80
70
60
50
PRETEST
40
POSTEST
30
20
10
0
GRAFIK RATA-RATA NILAI SISWA PADA PRETEST DAN POSTEST
GRAFIK
PRETEST
36%
POSTEST
64%
Meningkatnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran bahasa inggris dalam pengetahuan kosa kata bahasa inggris peserta didik dengan
menggunakan metode Bilingual Encyclopedia, terbukti dari persentase sebelum menggunakan metode Bilingual Encyclopedia pada pre
test mendapat 36% dan persentase setelah menggunakan metode bilingual encyclopedia mendapatkan persentase 64%. Hasil tersebut di
poreleh dari rata-rata pretest yang mencapai 43 dan nilai rata-rata post test mencapai 76. Dari nilai rata-rata pre test dan post test di
poreleh persentase peningkatan hasil belajar peserta didik yang mencapai 28% setelah di terapkan metode bilingual encyclopedia.
4. Mengerjakan Laporan Aktualisasi
Pada tanggal 21 Juni sampai 23 Juli 2021 Penulis mengerjakan laporan aktualisasi secara
bertahap agar dapat mengetahui proses yang dilakukan dalam menerapkan metode yang
digunakan untuk membantu siswa dalam menigkatkan pengetahuan kosa kata dalam
pembelajran bahasa inggris
Dokumentasi Kegiatan
5. Melaporkan hasil kegiatan pada pimpinan dan mentor
Pada tanggal 23 Juli 2021 Penulis melaporkan hasil laporan aktualisasi kepada pimpinan
dan mentor untuk mengetahui proses yang dilakukan dalam melaksanakan aktualisasi yang
dilaksanakan di SMPN SATAP 2 Kolaka Utara.
Dokumentasi Kegiatan