Anda di halaman 1dari 3

TUGAS TUTORIAL KE-2

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

Nama Mata Kuliah : Pemasaran Jasa


Kode Mata Kuliah : EKMA 4568
Jumlah sks : 3 SKS
Nama Pengembang : Adisthy Shabrina Nurqamarani B.A. (Hons)., M.Sc
Nama Penelaah : Dr. E.Andriyansah, S.E., M.M.
Status Pengembangan : Baru/Revisi* (coret yang tidak sesuai)
Tahun Pengembangan : 2019
Edisi Ke- : 1

Skor Sumber Tugas


No Tugas Tutorial
Maksimal Tutorial
1 Jelaskan peran strategis karyawan dalam 20 Modul 4
pemasaran jasa, berikan contoh-contoh spesifik Kegiatan
Belajar 1
2 Jelaskan peran strategis factor process dalam 20 Modul 4
pemasaran jasa, berikan contoh-contoh spesifik Kegiatan
Belajar 2
3 Jelaskan elemen-elemen bukti fisik jasa yang 20 Modul 4
digunakan oleh penyedia jasa untuk memperkuat Kegiatan
kredibilitas jasa yang ditawarkan ! Belajar 3
4 Jelaskan situasi yang menyebabkan fluktuasi 20 Modul 5
antara permintaan dan kapasitas ! Kegiatan
Belajar 1
5 Jelaskan strategi untuk menyesuaikan kapasitas 20 Modul 5
dan tingkat permintaan yang berfluktuasi ! Kegiatan
Belajar 2
Nama : Ni Made Rima Larashati Pradnyawedari

NIP : 043094178

Jurusan : Manajemen

1. Dalam pemasaran jasa, kesuksesan perusahaan sangat tergantung pada sumber daya manusia
(SDM)/pegawai yang dimiliki. Apalagi untuk mencapai hasil yang optimal diperlukan keterlibatan
langsung antara penyedia jasa dengan konsumennya. Perusahaan juga harus mengantisipasi segala
kemungkinan terjadinya permasalahan dalam pengelolaan SDM mulai dari tahap eleksi hingga
proses manajemen SDm yang lebih kompleks. Tingkat perhatian dan penekanan pada peranan SDM
dalam memasarkan jasa adalah sangat penting, apalagi pada era globalisasi dimana tidak ada batas
mobilitas sumber daya termasuk SDM. Contoh : Pelayanan dari hotel bintang lima yang sudah
sesuai standar menyebabkan konsumen yang menggunakan mendapatkan pengalaman yang lebih
baik.
2. Proses merupakan metode dan urutan bagaimana sistem operasi layanan bekerja dan bagaimana
bagian dari sistem tersebut bersama-sama menciptakan value proposition yang merupakan janji
terhadap konsumen. Proses meliputi prosedur, tugas dan tahapan-tahapan aktivitas yang dilakukan
dalam rangka menghasilkan dan menyampaikan jasa. Contoh : setiap pelayanan publik pada
pemerintahan memiliki pola antrian seperti di bank.
3. Adapun yang merupakan elemen-elemen bukti fisik (servicescape) adalah: fasilitas eksterior :
desain eksterior, tempat parkir, landscape, lingkungan sekitar. Fasilitas interior meliputi : desain
interior, peralatan, tanda-tanda, layout, temperatur, dan pencahayaan.
4. Pada sektor jasa, ketidakmampuan menyimpan jasa jika dikombinasikan dengan fluktuasi
permintaan menyebabkan beberapa kombinasi kapasitas dan permintaan :
 Kelebihan permintaan, terjadi jika tingkat permintaan melebihi kapasitas maksimum. Pada
situasi ini ada kemungkinan konsumen tidak bisa menggunakan jasa perusahaan yang berakibat
pada hilangnya peluang bisnis. Bagi konsumen yang mendapatkan kesempatan menggunakan
jasa perusahaan, kemungkinan tidak dapat menerima kualitas jasa seperti yang dijanjikan
karena terlalu banyak permintaan melebihi kemampuan karyawan dan fasilitas yang tersedia.
 Permintaan melebihi kapasitas optimum, seluruh permintaan konsumen dapat dipenuhi oleh
perusahaan, hanya saja kualitas jasa tidak bisa diberikan dengan optima karena penggunaan
kapasitas melebihi kemampuannya menghantarkan kualitas jasa secara konsisten.
 Permintaan dan penawaran seimbang pada kapasitas optimal, karyawan dan kapasitas berada
pada kondisi ideal. Tidak seorang karyawan pun yang bekerja melebihi kemampuannya, fasilitas
yang tersedia mencukupi dan konsumen menerima kualitas jasa yang optimal
 Kelebihan penawaran, permintaan berada dibawah kapasitas optimal. Sumber daya produktif
seperti tenaga kerja, peralatan dan fasilitas tidak digunakan secara optimal yang menyebabkan
rendahnya produktivitas dan turunnya profit. Pada situasi ini konsumen kemungkinan akan
mendapatkan kualitas jasa yang excellent secara individual sebab konsumen mendapatkan
perhatian yang komplit dari karyawan.
5. Strategi yang diterapkan penyedia jasa untuk menyesuaikan kapasitasnya dengan tingkat
permintaan yang berfluktuasi yaitu :
 Menggunakan karyawan paruh waktu. Karyawan ini banyak dimanfaatkan pada periode
sibuk. Pekerjaan yang cocok bagi karyawan paruh waktu adalah pekerjaan yang tidak
membutuhkan skill seperti pekerjaan di toko-toko atau rumah makan
 Menyewa dan berbagi fasilitas serta menyediakan peralatan tambahana, cara ini sangat
tepat untuk menghindari bertambah investasi yang memungkinkan tidak dimanfaatkan
secara optimal karena hanya akan digunakan saat permintaan tinggi. Cara lain nya adalah
sharing fasilitas dengan institusi lain
 Menjadwalkan fasilitas downtime selama periode permintaan rendah. Pada saat permintaa
rendah perusahaan dapat melakukan pemeliharaan mesin, libur karyawan, pelatihan,
renovasi dan reparasi bangunan
 Meningkatkan pastisipasi konsumen, misalnya konsumen dapat mengambil sendiri
makanan dan minuman yang dibeli di restoran siap saji (mis, MCD)

Anda mungkin juga menyukai