MAKALAH

PERMINTAAN, PENAWARAN DAN HARGA PASAR

KELAS : X MIPA 4
NAMA ANGGOTA KELOMPOK :
1. AL MUHAMMAD ISA MUSA SARAGI
2. FAHMI REZZA
3. M. SETYAWAN ILHAM
4. UKASYA ZAMZAMI
5. ARABELLA NURKHALIFAH
6. DENISA ZAHRA BENITA
7. ESTI AULIA AZIZAH
8. KHOIRIYAH KAMILAH
9. NATALIE SANTYA NEGUITA
10. SAUSAN HAYA DZAKIRAH

SMA NEGERI 3 CIKARANG UTARA

Jl. Melati Raya Blok A Perum Bumi Citra Lestari, Waluya, Cikarang Utara, Bekasi, Jawa Barat 17530
 KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini guna
memenuhi tugas kelompok untuk mata pelajaran Ekonomi.
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari bantuan banyak
pihak yang dengan tulus memberikan doa, saran dan kritik sehingga makalah ini dapat
terselesaikan.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna dikarnakan
terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki. Oleh karena itu, kami
mengharapkan segala bentuk saran serta masukan bahkan kritik yang membangun dari
berbagai pihak. Akhirnya kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan bagi
perkembangan dunia pendidikan.

Bekasi, 13 Oktober 2022

Penulis

ii
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i

KATA PENGANTAR.................................................................................. ii
DAFTAR ISI ............................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1
A. Latar Belakang...................................................................................... 1
B. Rumusan Permasalahan ........................................................................ 1
C. Tujuan dan Manfaat .............................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN ............................................................................. 3
A. PENGERTIAN ..................................................................................... 3
B. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PERMINTAAN ..... 4
C. HUKUM PERMINTAAN DAN PENAWARAN ............................... 5
D. HARGA PASAR .................................................................................. 7
BAB III PENUTUP ...................................................................................... 9
A. KESIMPULAN .................................................................................... 9
B. SARAN ................................................................................................. 9
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 10

iii
 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam ilmu ekonomi, keseimbangan pasar (market equillibrium) terjadi ketika
orang bersedia untuk membeli (permintaan) sama dengan jumlah orang yang
bersedia untuk menjual (penawaran) pada harga tertentu. Dalam pasar,
keseimbangan tersebut dicapai ketika jumlah barang yang diminta sama dengan
jumlah barang yang ditawarkan, disebut sebagai harga keseimbangan atau harga
market-clearing.
Keseimbangan pasar dan harga atau suku bunga keseimbangan tercapai
manakala permintaan dan penawaran barang mencapai titik tertentu yang sama
(equilibrium). Perekonomian yang ada di dalam pasar tentunya ada yang disebut
permintaan dan penawaran. Permintaan ialah jumlah barang yang diminta pada
jumlah dan waktu tertentu, sedangkan penawaran ialah barang atau jasa yang
tersedia dan dapat ditawarkan oleh produsen kepada konsumen pada setiap
tingkat harga selama periode waktu tertentu. Dari sini kita paham bahwa
Permintaan dan Penawaran memiliki hubungan yang erat satu sama lain untuk
mendukung perdagangan. Pertama kita perlu mengetahui faktor apa saja yang
mempengaruhi permintaan dan penawaran, berikutnya kita dapat melihat
bagaimana permintaan dan penawaran harga pasar.
B. Rumusan Permasalahan
1. Apa definisi dari Permintaan dan Penawaran?
2. Apa jenis-jenis permintaan dan penawaran?
3. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran?
4. Bagaimanakah hukum permintaan dan penawaran dalam perekonomian?
C. Tujuan dan Manfaat

C.1 Tujuan
1. Untuk mengetahui definisi penawaran.
2. Untuk mengetahui apa saja jenis-jenis permintaan dan penawaran.
3. Untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran.
4. Untuk mengetahui hukum permintaan dan penawaran dalam perekonomian.

1
C.2 Manfaat
1. Bagaimana pembaca dapat mengetahui pengertian permintaan dan penawaran,
jenis-jenis permintaan dan penawaran, faktor-faktor permintaan dan penawaran
serta hukum-hukum permintaan dan penawaran sehingga dapat melakukan
kegiatan perdagangan dengan baik dan benar.
2. Bagi penulis dapat mengetahui pengertian dari permintaan dan penawaran,
jenis-jenis permintaan dan penawaran, faktor-faktor permintaan dan penawaran,
serta hukum-hukum dalam permintaan dan penawaran yang baik dan benar.

2
 BAB II PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN

A.1 pengertian permintaan

Menurut ilmu ekonomi, permintaan (demand) adalah beberapa banyak (jumlah)
barang ataupun jasa yang dibutuhkan oleh pembeli. Jumlah yang diminta adalah
jumlah produk yang bersedia dibeli dengan harga tertentu.
Jenis Permintaan Menurut Daya Beli
a. Permintaan potensial adalah permintaan terhadap suatu barang atau jasa yang
di dukung oleh daya beli, tetapi belum dibutuhkan.
b. Permintaan efektif adalah permintaan terhadap suatu barang atau jasa yang
disertai daya beli.
c. Permintaan absolut adalah permintaan konsumen terhadap suatu barang atau
jasa yang tidak didukung daya beli. Pada permintaan absolut ini, konsumen tidak
mempunyai uang untuk membeli barang yang dibutuhkan.
Jenis Permintaan Menurut Subjek Pendukung
a. Permintaan individu adalah jumlah barang dan jasa yang dibeli oleh
perorangan. Permintaan ini dipengaruhi oleh nilai guna barang ataupun jasa dan
daya beli tiap orang.
b. Permintaan pasar adalah gabungan permintaan perorangan maupun
kelompok yang berlokasi di wilayah tertentu.
A.2 pengertian penawaran
Penawaran adalah berapa banyak (kuantitas) barang ataupun jasa yang tersedia
untuk dijual dengan harga tertentu.
Jenis Penawaran
a. Penawaran individu adalah jumlah barang atau jasa yang ditawarkan oleh
seseorang penjual atau produsen.
b. Penawaran pasar adalah penjumlahan secara horizontal (merupakan
gabungan) barang dan jasa yang ditawarkan oleh total penjual yang ada dipasar
tersebut.

3
B. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PERMINTAAN

1. Harga barang atau jasa itu sendiri

Harga akan memengaruhi jumlah barang dan jasa yang diminta jika harga yang
naik, maka permintaan akan menurun. Sebaliknya jika harga turun, maka
permintaan akan meningkat.
2. Harga barang lain yang terkait
Harga barang lain yang terkait berupa barang substitusi (saling mengganti) dan
barang komplenter (saling melengkapi).
3. Selera konsumen
Jika selera masyarakat terhadap suatu barang meningkat, maka permintaan
terhadap barang tersebut juga meningkat, begitu juga sebaliknya.
4. Pendapatan konsumen
Pendapatan konsumen memengaruhi permintaan barang atau jasa. Jika
pendapatan konsumen meningkat akan lebih leluasa untuk mengonsumsi barang
atau jasa yang membuat permintaan terhadap suatu barang atau jasa meningkat.
5. Jumlah penduduk
Pertambahan jumlah penduduk juga memengaruhi meningkatnya permintaan.
Jumlah penduduk yang besar juga membuka lapangan kerja yang luas. Akan
banyak orang menerima pendapatan. Penerimaan pendapatan daya beli akan
meningkat begitu juga permintaan
6. Intensitas kebutuhan
Tingkat kebutuhan seseorang pada barang atau jasa memengaruhi tingkat
permintaan barang atau jasa. Permintaan terhadap barang kebutuhan primer akan
tinggi. Namun, permintaan terhadap barang kebutuhan sekunder cenderung
rendah.
7. Ekspektasi konsumen
Perkiraan perubahan dimasa depan juga memengaruhi permintaan. Jika harga
suatu barang diperkirakan naik. Maka, orang banyak akan segera membeli barang
itu.

4
C. HUKUM PERMINTAAN DAN PENAWARAN

1. Hukum Permintaan
Hukum permintaan menjelaskan hubungan antara perubahan harga dan
perubahan jumlah barang/jasa yang diminta. Kebenaran hukum permintaan ini
tampak dari kemiringan kurva yang negatif, yaitu dari kanan atas ke kiri bawah.
Berarti, jumlah barang/jasa yang diminta berbanding terbalik dengan perubahan
harga. Jumlah barang/jasa yang diminta, konsumen cenderung belanja banyak
saat harga obral, dan begitu pun sebaliknya. Hukum permintaan hanya berlaku
dengan asumsi ceteris paribus. Hanya faktor harga yang berlaku sebagai variabel
terhadap jumlah barang/jasa yang diminta. Faktor-faktor lain yang memengaruhi
produk dianggap konstan.
-kurva permintaan

2. Hukum Penawaran
Hukum penawaran menjelaskan realitas hubungan antara perubahan suatu
harga dan jumlah barang/jasa yang di tawarkan oleh produsen dan penjual.
Hukum penawaran ini bisa dilihat dari kemiringan kurva yang positif, yaitu
bergerak dari kanan bawah ke kiri atas. Artinya, jumlah barang/jasa yang
ditawarkan sebanding dengan perubahan harga. Hukum penawaran juga berlaku
dengan asumsi ceteris paribus. Faktor-faktor lainnya yang di luar harga tersebut
di anggap tidak mempengaruhi perubahan jumlah barang/jasa yang ditawarkan.

5
 -kurva penawaran

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENAWARAN

1. Harga Barang atau Jasa Itu Sendiri. Jika harga barang/jasa terjadi kenaikan,
maka jumlah barang/jasa yang ditawarkan akan meningkat. Begitu pun
sebaliknya.
2. Harga Barang Lain. Menurunnya harga barang lain dapat meningkatkan
penawaran terhadap suatu barang.
3. Biaya Produksi. Jika biaya produksi naik, maka harga barang akan naik. Dan
produsen akan mengurangi jumlah produksi untuk mengurangi jumlah
penawaran, begitu pun sebaliknya. Maka dari itu biaya produksi mempengaruhi
harga jual.
4. Harga Sumber Daya. Harga sumber daya berpengaruh terhadap biaya
produksi. Jika sumber daya menurun, biaya produksi juga menurun. Pada harga
jual tetap produsen mampu menjual produknya lebih banyak dan penawaran pun
bertambah. Begitu pun juga sebaliknya.
5. Tingkat Teknologi Yang Digunakan. Penggunaan teknologi baru dalam proses
produksi dapat menurunkan biaya produksi. Produsen dapat menambah jumlah
barang yang diproduksi dan penawaran pun bertambah.

6
D. HARGA PASAR
Dalam transaksi jual beli, berlangsunglah proses tawar menawar. Konsumen
menginginkan harga serendah mungkin. Sebaliknya produsen menginginkan
harga yang tinggi. Kedua belah pihak ingin memperoleh keuntungan maksimum.
Konsumen dalam hal selisih antara anggaran dan pembelian, sedangkan produsen
dalam hal selisih antara biaya produksi dan hasil penjualan.
Proses tawar menawar akan berhenti jika harga yang ditawarkan oleh
konsumen dan produsen sama dari proses itu terciptalah harga pasar. Setelah
disepakati oleh dua belah pihak transaksi ditutup dengan proses pertukaran.
a. Pengertian Harga Pasar
Sebelum terbentuknya harga pasar, jumlah barang yang diminta oleh
konsumen berbeda dengan jumlah barang yang ditawarkan oleh produsen. Untuk
mencapai kesepakatan melalui proses tawar menawar, setelah mencapai
kesepakatan terbentuklah harga pasar.
Harga pasar adalah harga yang terbentuk dari kesepakatan antara permintaan
dan penawaran tingkat harga pasar. Pada tingkat harga pasar, produsen bersedia
melepas barang/jasa yang dijualnya, sedangkan konsumen bersedia membayar.
Dalam grafik, harga pasar terbentuk saat kurva permintaan dan kurva
penawaran berpotongan. Titik potong antara kedua kurva disebut titik
keseimbangan. Harga pada sumbu y maka di sebut harga keseimbangan. Jumlah
pada sumbu x disebut jumlah keseimbangan.
1. Harga Keseimbangan
Dalam ilmu ekonomi, harga keseimbangan atau harga ekuilibrium adalah
harga yang terbentuk pada titik pertemuan kurva permintaan dan kurva
penawaran. Terbentuknya harga dan kuantitas keseimbangan di pasar merupakan
hasil kesepakatan antara pembeli (konsumen) dan penjual (produsen) di mana
kuantitas yang diminta dan yang ditawarkan sama besarnya. Jika keseimbangan
ini telah tercapai, biasanya titik keseimbangan ini akan bertahan lama dan
menjadi patokan pihak pembeli dan pihak penjual dalam menentukan harga.
Untuk menentukan keadaan keseimbangan pasar kita dapat menggabungkan tabel
permintaan dan tabel penawaran menjadi tabel permintaan dan penawaran.
Keadaan keseimbangan pasar dapat ditentukan dengan menggabungkan kurva
permintaan dan kurva penawaran menjadi kurva permintaan dan penawaran.
Keadaan keseimbangan dapat pula ditentukan secara matematik, yaitu dengan
memecahkan persamaan permintaan dan persamaan penawaran secara serentak
atau simultan.

7
Pembentukan Harga Pasar
Pembentukan harga pasar bagaikan proses tarik menarik antara kekuatan
permintaan dan penawaran. Proses seperti itu dalam kehidupan sehari-hari di
sebut mekanisme pasar.
Keseimbangan permintaan dan penawaran akan menghasilkan harga pasar
yang stabil. Harga yang terlalu tinggi dan terlalu rendah mengakibatkan
ketidakseimbangan pasar. Reaksi pasar terhadap ketidakseimbangan sebagai
berikut.
• Jika harga lebih rendah dari harga pasar, maka jumlah barang yang dimintai
melebihi jumlah barang yang ditawarkan. Akibatnya, terjadi kekurangan
ketersediaan barang untuk memenuhi permintaan. Masalah ini mendorong harga
naik untuk mencapai keseimbangan.
• Jika harga lebih tinggi dari harga pasar, maka jumlah barang yang diminta
dibawah barang yang ditawarkan. Maka akan terjadi kelebihan kesediaan barang.
Hal ini akan menekan harga untuk turun mencapai keseimbangan.

8
 BAB III PENUTUP

A. KESIMPULAN
Hukum permintaan dalam ekonomi menyebutkan makin tinggi harga suatu
barang, makin sedikit jumlah barang yang diminta dan sebaliknya makin rendah
harga suatu barang makin banyak jumlah barang yang diminta. Sepertinya dalil
hukum permintaan itu tidak berlaku pada saat bulan Ramadan dan menjelang Hari
Raya Idul Fitri. Meskipun harga-harga melangit, masyarakat tetap bersemangat
untuk mencukupi kebutuhannya, terutama kebutuhan pangan.
B. SARAN
Berdasarkan kesimpulan yang telah dijelaskan sebelumnya, sebaiknya para
penjual tidak memainkan harga dan sengaja “membuat” suatu barang terlihat
langka sehingga membuat masyarakat merasa terbebani dengan kenaikan harga
mendadak seperti contohnya daging sapi, cabai, dan kebutuhan lainnya.
Pemerintah juga sebaiknya lebih memperhatikan adanya kecurangan dalam
pendistribusian barang-barang sehingga tidak terjadi penimbunan barang yang
dapat mengakibatkan kenaikan harga.

9
 DAFTAR PUSTAKA

https://www.studocu.com/id/document/universitas-negeri-medan/pengantar-
ekonomi-mikro/makalah-permintaan-penawaran-wps-office/17247124
http://digilib.unimed.ac.id/35946/10/9.%20NIM.%208166162008%20CHAP
TER%20I.pdf
https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://sites.goo
gle.com/site/httplusidefiantiblogspotcoid/makalah-permintaan-dan-
penawaran&ved=2ahUKEwjIt4yN8c_6AhVUcGwGHbMSAmgQFnoECAwQA
Q&usg=AOvVaw0K9cSfBKI_U1nB4UUbBuTz

10