Anda di halaman 1dari 6

PERNYATAAN METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN ( SISTEM KERJA AMAN)

Proyek : Pembangunan Gedung Laboratorium Vokasi Thp-2


Bagian Pekerjaan : Pekerjaan Pasangan Dinding dan Plester Aci
Nama & ttd :Hery P.
Kontraktor Utama : PT. Putera Jaya Andalan
PM
Nama Supervisor atau Mandor yang bertanggung jawab :Agus Riyanto
dilapangan
:4 Agustus 2021 Pernyataan :03
Tgl
Metode No

1. Lingkup Pekerjaan

Metode Kerja Pasangan Dinding Bata Ringan


A. Pekerjaan Pasang Bata Ringan.
1. Menyiapkan gambar shopdrawing yang telah di approved untuk digunakan sebagai acuan.
2. Melakukan Marking dilapangan sesuai posisi dan Ukurannya,

Marking / Penandaan Posisi dan ukuran Dinding


3. Memasang Besi stek ke struktur sebagai ikatan Balok dan kolom praktisnya, Pemasangan stek besi dilakukan dengancara
dibor pada beton struktur dengan kedalaman 5 cm , besi yang digunakan dia-10 mm, dengan jarak stek 75 , pemasangan
stek ke beton struktur dengan epoxy.
4. Memasang Tulangan Kolom dan Balok Praktis bertahap sesuai lokasi yang dikerjakan.
5. Menyiapkan alat kerja dan bahan seperti bata ringan, meteran, sendok semen/roskam, palu karet, waterpass, ember
plastik, alat lot, benang, gergaji, dll.
6. Untuk Proyek ini material yang disetujui sesuai spesifikasi teknis adalg bataringan merk Grand Elephan dan mortan thinbed
merk Grand elephant GE-110.
7. Cek / sortir bata ringan agar didapat ukuran yang sama sehingga bilamana dipasang akan mendapat permukaan yang rata.
8. Pasanglah petunjuk/alat bantu yang cukup untuk kerataan pasangan bata/ dinding (marking).
9. Pasang Profil ( tiang Jidar ) dengan kaso/hollow yang kuat dan lot (tegak)
10. Pasang besi stek lantai atas dan bawah sesuai approval, termasuk pasang besi kolom praktis sesuai gambar.
11. Bersihkan area kerja dari kotoran – kotoran yang ada.
12. Bersihkan bata ringan dari kotoran  dan debu sebelum dipasang agar perekat dapat bekerja dengan baik.
13. Menyiapkan campuran adukan tinbed/ perekat bata ringan dan masukan kedalam bak adukan / ember plastik , Aduk
campuran adukan hingga rata dan homogen dengan menggunakan hand mixer.

14. Bila permukaan lantai yang akan dipasang bata ringan tidak rata, maka dipakai adukan mortar terlebih dahulu pada bagian
paling dasar agar didapatkan permukaan yang rata.
15. Melakukan pemasangan bata ringan  secara manual sebagaimana umumnya dengan tebal spesi yang dianjurkan ±3mm
dengan roskam gerigi atau alat lain yang bisa mempermudah perataan spesi,

16. Pemasangan stek besi pada kolom praktis disesuaikan dengan spesifikasi yang telah disetujui.
17. Campuran beton untuk kolom praktis 1 pcs : 2 ps : 3 sp , Material yang digunakan sesuai dengan yang telah di ajukan
approval.
18. Pengadukan campuran beton untuk kolom praktis menggunakan molen konvensional.
19. Pengecoran kolom praktis dilakukan pada tiap pasangan bata ringan mencapai ketinggian ±1meter. Atau jika sudah
dianggap perlu agar memastikan ketika dipasang keatasnya sudah aman/kuat.
20. Untuk memastikan kelurusan dari pasangan dinding bata ringan tersebut digunakan hollow alumunium / jidar Uk. 50 / 100
sebagai alat control kerataan. 
21. Sebelum melakukan pekerjaan secara masal, kita buat mock up pekerjaan ini , dan setelah disetujui oleh pengawas, mock
up ini kami jadikan acuan kerja selanjutnya.

B. Pekerjaan Plesteran

1. Setelah pekerjaan pasangan bata ringan selesai dan dipastikan telah mengering kira-kira umur 1 hari, dilanjutkan dengan
pekerjaan plesteran/ acian dengan Mortar Plesteran Grand Elephan GE-210 sesuai speck yang disetujui.
2. Sesuai petunjuk Aplikasi dari pabrikan bahwa Tebal Plesteran adalah ±1 cm.
3. Alat untuk plesteran menggunakan standar alat tukang, Cetok, Jidar
4. Selanjutnya, memasang papan pembatas bidang kerja pada tepi dinding (kepalaan plestaran) . Lajur dipasang setiap ±1
meter dengan ketebalan sekitar 10 mm (sesuai ketebalan plesteran).
5. Sesuai petunjuk aplikasi dari pabrikan, pasta untuk plesteran dibuat dengan campuran air dan semen instan/ mortar
dengan rasio 6-6,5 liter air untuk 40 kg semen. Ketebalan yang disarankan adalah 10 mm.
6. Apabila dinding terpapar matahari, gunakan pelindung atau terpal untuk melindungi dinding dari sinar matahari agar tidak
mengering terlalu cepat.
7. Plesteran didiamkan selama beberapa hari dan ketika penyusutan telah berhenti bisa dilakukan pengacian Apabila
pengacian dilakukan ketika plesteran masih basah, akan berpotensi menimbulkan retak rambut pada dinding akibat
penyusutan pada material plesteran.

B. Pekerjaan Acian

1. Untuk material acian , digunakan mortar Grand elephan GE-310


2. Peralatan yang digunakan untuk pekerjaan pengacian yaitu : Timba 2 pcs, Cetok, Roskam (kasut) yang terbuat dari steel
(baja) atau PVC bisa juga yang dari kayu, Kertas bekas bungkus semen atau spon gabus, Kuas ukuran 3-4 “
3. Persiapkan bahan dan peralatan sesuai kebutuhan, Isi dua timba dengan air .Campur Mortar Acian GE-310. Untuk
membuat pasta acian komposisi Air : Semen Mortar adalah 12,5 – 13 Ltr : 40 Kg Mortar, Pencampuran bisa dilakukan
proporsonal sesuai kebutuhan..
4. Pembersihan dasar permukaan yang akan diaci dari serpihan, kotoran dan minyak yang dapat mengurangi daya rekat
adukan.
5. Menyiram dinding yang akan diaci dengan air hingga basah dan tunggu sebentar (agar dinding tidak banyak menyerap air
semen dan mempercepat proses perekatan).
6. Mengaplikasikan acian ke permukaan dinding dengan menggunakan cetok. Ratakan dan Halus kan dengan menggunakan
Roskam (kasut) dan ulangi sampai rata. Lakukan pengacian pada satu per satu blok dinding. Penghaluskan dan peratakan
acian dengan kuas yang telah dicelupkan air.
7. Setelah agak kering, haluskan permukaan acian dengan menggunakan kertas bekas semen atau spon busa sampai rata
dan halus. Pengacian dilakukan pada satu per satu blok dinding. Pertemuan acia yang lama dengan acian yang baru akan
menyisakan bekas sambungan.
8. Pengacian terlalu tebal maka akan mengalami kesulitan pada saat proses perataannya. Tebal acian yang di anjurkan
adalah 1,5 – 3,0 mm, tergantung kerataan dasar permukaannya..
9. Jika plesteran gompal atau retak lakukan perbaikan sebelum mengaci. Acian tidak dapat menutup retak atau gompal
2. Organisasi Proyek Health & Safety

Di supervise oleh Safety Officer selaku petugas K3..........................................................................................

3. Resiko Resiko – Pencegahan – Pengendalian - kontrol

1. Kejatuhan bata, tergelincir, : pastikan perletakan kuat, aman, tumpukan bata tidak boleh terlalu tinggi, maksimal 1 m
2. Kena percikan Material Adukan (pasta semen), Jangan terlalu encer dan terlalu keras waktu menempelkan adukan, jika
mungkin tukang menggunakan pelindung mata.

...........................................................................................................................................................................................................
4. Akses Keluar Masuk
1. Akses Pekerja ke area kerja melalui Tangga Fire Exit gedung Existing. Untuk menjaga bangunan existing tetap aman,
maka kami lakukan proteksi terhadap jalur tersebut, proteksi terhadap lantai tangga dan hand railing tangga
2. Material di loading dari titik akses yang sudah ditentukan.
.......................................................................................................................................................................................................
5. Penerangan
1. Jika pekerjaan yang di area tertutup dan kurang pencahayaannya harus diberikan penerangan dan jika berlanjut hingga
malam hari, maka diperlukan lampu penerangan di area kerja secukupnya.
2. Akses menuju ke area kerja , kami pasang lampu secukupnya.
......................................................................................................................................................
6. Mesin / Alat Utama serta Peralatan Penting pendukung
1. Alat Survey, Alat Pengaduk Mortar Thinbed
......................................................................................................................................................
7. Sertifikat Pelatihan

Tidak ada
...............................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................
8. BAHAN DAN ZAT BERBAHAYA

Tidak ada
...............................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
9. Penanganan Limbah Proyek
1. Potongan bata ringan yang sudah tidak terpakai harus dikumpulkan di satu titik dan setelah cukup banyak dilangsir dan
dibuang dari lokasi kerja.
2. Sampah Karung Mortar perekat bata ringan dikumpulkan dan dibuang keluar lokasi.
3. Pembuangan sampah keluar lokasi proyek dilakukan ketika volume sampah sudah cukup memadai.
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
10. Tindakan Pengendalian Khusus
1. Jika terjadi plesteran retak / terkelupas, maka kita patching terlebih dahulu agar sambungan plesteran bias menyatu
dengan plesteran lama.
2. Memastikan area kerja dalam keadaan bersih setiap selesai kerja sehingga terhindar dari resiko kecelakaan kerja.
3. Memastikan alat-alat yang digunakan setelah selesai kerja dibersihkan dan diamankan di gudang untuk menjaga resiko
kehilangan alat.
......................................................................................................................................................

Anda mungkin juga menyukai