Oleh :
Rahma Dian Roseshita
NIM : 1741A0203
Di ajukan oleh :
Rahma Dian Roseshita
NIM : 1741A0203
Erma Retnaningtyas, SKM., SST., M.Kes Erma Retnaningtyas, SKM., SST., M.Kes
NIK. 13.07.12.127 NIK. 13.07.12.127
Di ajukan oleh :
Rahma Dian Roseshita
NIM : 1741A0203
KATA PENGANTAR
Penyusun
DAFTAR ISI
BAB V PENUTUP
A. Simpulan ............................................................................................ 42
B. Saran .................................................................................................. 43
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB I
BAB II
b. Analisa Data
1. Norma kesehatan ibu, keluarga yang normal dari setiap anggota keluarga
2. Keadaan rumah dan sanitasi lingkungan
3. Karakteriktik keluarga
c. Perumusan Masalah
Perumusan masalah mengacu pada tipologi masalah kesehatan dari berbagai alasan
dan ketidak mampuan dalam melaksanakan kesehatan keluarga.Dalam tipologi
masalah terdiri dari 2 tahap penjajakan.
1. Penjajakan tahap 1
Masalah-masalah yang telah dikaji dan dikelompokkan :
a. Ancaman
Adalah keadaan-keadaan yang dapat memungkinkan penyakit, kecelakaan
atau kegagalan dalam mencapai potensi kesehatan.
b. Kurang sehat atau tidak sehat
Adalah kegagalan dalam memantapkan kesehatan.
c. Kritis
ASKEB KOMUNITAS PADA KELUARGA 13
Adalah saat saat keadaan menuntut terlampau banyak dari indvidu atau
keluarga dalam hal penyesuaian ataupun dalam hal sumber daya mereka.
2. Penjajakan tahap II
Setelah dlakukan penjajakan tahap I kemudian ditentukan masalah
kebidanannya didukung oleh data-data yang ada.
a. Ketidak sanggupan mengenal masalah
b. Ketidak sanggupan mengambil keputusan
c. Ketidak mampuan merawat atau menolong anggota keluarga yang sehat
d. Ketidak mampuan memelihara lingkungan rumah
e. Ketidak mampuan menggunakan sumber daya di masyarakat guna
memelihara kesehatan
d. Prioritas masalah
Untuk menentukan masalah subyektif ada empat kriteria dalam menentukan
prioritas masalah dari masalah-masalah kesehatan yang yang ada. Hal-hal yang
perlu diperhatikan :
1. Tidak mungkin masalah-masalah kesehatan dan kebidanan dapat diatasi
sekaligus
2. Perlu mempertimbangkan masalah-masalah yang dapat mengancam kehidupan
keluarga seperti masalah penyakit
3. Perlu mempertimbangkan respon dan perhatian keluarga terhadap asuhan
kebidanan yang dberikan
4. Sumber daya keluarga yang menunjang pemecahan masalah
Skala untuk menentukan prioritas asuhan keluarga (Bailon atau Maglaya 1989)
NO KRITERIA SCORE BOBOT
1 Sifat masalah
Skala :
Tidak/ kurang sehat 3 1
Ancaman kesehatan 2
1
Keadaan sejahtera/kritis
2 Kemungkinan Masalah Dapat Diubah
Skala :
Mudah 2 2
Sebagian 1
0
Tidak ada
3 Potensi Masalah dapat dipecahkan
Cara scoring :
a. Menentukan score untuk tiap kriteria
b. Score dibagi angka tertinggi dikalikan dengan bobot
c. Jumlahkan score untuk semua kriteria. Score tertinggi adalah sama dengan
seluruh bobot
e. Perencanaan
Setelah di prioritaskan masalahnya kemudian merencanankan intervensi apa yang
di lakukan dengan masalah yang ada
Langkah langkah :
1. Diagnosa
2. Tujuan umum dan tujuan khusus
3. Rencana Evaluasi
Verbal : pernyataan keluarga
Non Verbal : perilaku keluarga dapat diamati
f. Pelaksanaan
Pelaksanaan/tindakan asuhan keluarga mencakup hal-al d bawah ini :
1. Menstimulasi kesadaran atau penerimaan mengenai masalah dan kebutuhan
kesehatan, dengan cara : memberikan informasi, mendorong sikap emosi yang
kuat terhadap masalah
2. Menstimulasi keluarga untuk memutuskan cara asuhan yang tepat, dengan
cara : mengidentifikasi konsekuensi tidak melakukan tindakan,
mengidentifikasi sumber-sumber yang dmiliki keluarga, mendiskusikan tentang
tindakan.
g. Evaluasi
Evaluasi selalu berkaitan dengan tujuan, apabila dalam penilaian tujuan tidak
tercapai, maka perlu dicari penyebab.Evaluasi disusun dengan menggunakan
SOAP secara optimal.
S : Subyektif, data berupa pernyataan keluarga
O : Obyektif, data yang dapat diukur
A : Assessment, sejauh mana kita dapat mengatasi masalah
P : Planning, perencanaan yang akan datang
A. Pengumpulan Data
1. Data Subyektif
a. Biodata
Nama KK : Tn. A
Umur : 61 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : S2
Pekerjaan : PNS
Alamat : Desa Ngletih RT 02 RW 00
b. Nama Anggota Keluarga
Status Keadaan
No Nama Umur L/P Status Pendidikan KB
Imunisasi Fisik
KB
1 Tn. A 61 th L Suami S2 Lengkap Sehat
Kalender
KB
2 Ny. I 53 th P Istri S1 Lengkap Sehat
Kalender
3 Nn. R 24 th P Anak D4 Lengkap - Sehat
e. Kebutuhan sehari-hari
Kebiasaan tidur Tn. A Ny. I Nn. R Nn. A
Lama istirahat siang 2 jam 2 jam 1 jam 1 jam
Istirahat malam ± 6 jam ± 6 jam + 7 jam ± 7 jam
Gangguan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
Kebiasaan makan
Makan 3x perhari 3x/hari 2x sehari 3x perhari
Porsi 1 piring 1 piring 1 piring 1 piring
Jenis Nasi, lauk pauk Nasi, lauk pauk Nasi, lauk pauk Nasi, lauk pauk
Gangguan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
Pola Eliminasi
BAB 1x/hari 1x/hari 1x sehari 1x/hari
Warna Kuning Kuning kecoklatan Kuning Kuning
kecoklatan kecoklatan kecoklatan
Konsistensi Lunak Lunak Lunak Lunak
Gangguan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
BAK 3-4 x/ hari 4-5 x/ hari 4-5 x/hari 3-4 x/ hari
Warna Kuning jernih Kuning jernih Kuning jernih Kuning jernih
Gangguan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
Personal Hygiene
Mandi 2 x/hari 2 x/hari 2x /hari 2x /hari
Keramas 1 hari sekali 2 hari sekali 2 hari sekali 3 hari sekali
Gosok gigi 2 x/hari 2 x/hari 2x/hari 2x /hari
Pola Kebiasaan
Kesehatan
Minum alcohol Tidak Tidak Tidak Tidak
Obat-obatan terlarang Tidak Tidak Tidak Tidak
Merokok Tidak Tidak Tidak Tidak
Penggunaan waktu Mengaji Istirahat Istirahat Istirahat
luang
Keterangan :
I : Ruang Tamu
II,III,IV : Kamar Tidur
V : Ruang Makan
VI : Ruang Baju
VII : Mushola
VIII : Kamar Mandi, WC
IX : Tempat Wudhu
X,XI,XII : Dapur, Tempat Cuci Piring, Gudang
XIII, XIV,XV : Garasi, Halaman Depan, Halaman Belakang
2) Jenis Rumah : Permanen
3) Atap rumah : Genteng
4) Lantai rumah : Keramik
5) Ventilasi : Baik
6) Kebersihan dan kerapian : Baik
7) Pembuangan sampah : Terbuka
8) Sumber air : Sumur
9) Sumber pembuangan limbah : Septik tank
10) Jamban : Pribadi
11) Kandang ternak : Ada
12) Pemanfaatan pekarangan : Ditanami bunga dan TOGA
13) Pemanfaatan fasilitas kesehatan : Rumah Sakit
14) Kepemilikan asuransi kesehatan miskin: Tidak Ada
h. Riwayat KB Ibu
1) Jenis KB : KB Kalender
2) Lama : -
3) Keluhan : -
ASKEB KOMUNITAS PADA KELUARGA 19
4) Pengetahuan tentang alat kontrasepsi :
Ny. I mengatakan belum cukup mengetahui tentang KB.
5) Rencana penggunaan kontrasepsi :
Ny. I mengatakan tetap menggunakan KB Kalender
C. Perumusan Masalah
Perumusan masalah kesehatan yang dialami keluarga Tn. A adalah :
1. Ny.I mengatakan belum cukup mengetahui tentang KB.
E. Diagnosa Masalah
Keluarga Tn. A dengan masalah :
1. Kurangnya pengetahuan Nn. A tentang KRR
2. Kurangnya pengetahuan Ny.I tentang macam-macam KB
Pada pembahasan ini, mahasiswa akan membandingkan praktek dengan teori belajar
lapangan di Desa Ngletih RT 02 Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri khususnya pada
keluarga Tn.A. Dari keseluruhan permasalahan yang ditemukan berdasarkan hasil pendekatan
dan tabulasi data, telah dilakukan langkah-langkah pemecahan masalah bersama keluarga
Tn.Asesuai dengan prioritas masalah.
A. Pengumpulan Data
Pada tahap pengkajian ini data diperoleh melalui observasi dan wawancara yang
dilakukan secara kunjungan rumah. Menurut Andreas, (2012) pengumpulan data
diperoleh dari data subjektif dan data objektif.
1. Data Subjektif
Data subyektif diperoleh melalui wawancara secara langsung kepada keluarga Tn.A.
Menurut Andreas (2012) Data subyektif adalah data yang didapatkan dari
kliensebagai suatu pendapat terhadap suatu situasi dan kejadian. Data subjektif ini
diperoleh dengan anamnesa terhadap klien.
Menurut Sulistyawati (2009) anamnesa dibagi menjadi 2 yaitu:
a. Auto Anamnesa yaitu anamnesa yang dilakukan langsung kepada pasien karena
pasien kuasa atau mampu melakukan tanya jawab.
b. Allo Anamnesa yaitu anamnesa yang dilakukan secara tak langsung karena pasien
tak kuasa mampu melakukan tanya jawab. Misal: belum dewasa/masih kanak-
kanak, tidak sadar, tidak dapat berkomunikasi,dalam keadaan gangguan jiwa.
Penulis melakukan pengkajian data subjektif pada keluarga Tn. A berdasarkan proses
pengkajian melalui wawancara dan observasi lingkungan rumah Tn. A. Meliputi
biodata keluarga Tn. A, riwayat kesehatan keluarga, kebutuhan sehari-hari, status
sosial ekonomi, situasi rumah dan lingkungan, riwayat KB, pengetahuan anggota
B. Analisa Data
Di dalam menganalisa data ada 3 norma yang perlu diperhatikan dalam melihat
perkembangan kesehatan keluarga, yaitu:
1. Keadaan kesehatan normal dari setiap anggota keluarga.
2. Keadaan rumah dan sanitasi lingkungan.
C. Perumusan Masalah
Setelah analisa data, maka selanjutnya dapat dirumuskan masalah kesehatan dalam
keluarga Tn. A. Bagian rumusan masalah berisi tentang masalah-masalah yang hendak
dipecahkan..Dari analisis data masalah kesehatan yang dialami keluarga Tn. A adalah:
1. Kurangnya pengetahuan Nn.A tentang kesehatan reproduksi remaja.
2. Kurangnya pengetahuan Ny.I tentang KB.
Penentuan perumusan masalah sudah sesuai teori sehingga tidak ditemukan
kesenjangan antara teori dengan praktik.
D. Prioritas Masalah
Masalah yang telah diidentifikasi perlu ditentukan menurut urutan atau prioritas masalah,
untuk itu digunakan beberapa metode. Teknik scoring dapat digunakan apabila tersedia
data kuantitatif atau data yang dapat terukur dan dapat dinyatakan dalam angka, yang
cukup dan lengkap. Penulis menentukan prioritas masalah dengan hasil prioritas masalah
berdasarkan metode scoring yaitu:
a. Kurangnya pengetahuan tentang KKR = 3 1/3
b. Kurangnya pengetahuan tentang macam-macam KB = 3
Penentuan prioritas masalah keluarga Tn. A telah sesuai dengan teori sehingga tidak ada
kesenjangan antara teori dengan praktik.
E. Diagnosa Masalah
F. Rencana Tindakan
Perencanaan dilakukan berdasarkan masalah yang ada dalam keluarga Tn.S
Perencanaan tindakan merupakan strategi yang bertujuan untuk menyelesaikan
permasalahan yang ada dalam keluarga Tn. A. Berikut ini rencana tindakan yang
dilakukan sesuai dengan permasalahan dalam keluarga Tn. A. Rencana tindakan yang
dilakukan:
1. Jelaskan pada Nn.A tentang KRR
2. Jelaskan pada Ny. S tentang MP ASI
Menurut Wikipedia dalam buku F. Delmar dan S. Shane (2003). Dalam manajemen,
perencanaan adalah proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi untuk
mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja organisasi.
Penyuluhan merupakan suatu upaya untuk memberikan pelayanan belajar atau
menciptakan suatu kondisi bagi perorangan, kelompok, dan masyarakat mencakup
peningkatan pengetahuan sikap dan perilaku (DEPKES, 2007). Dengan melalui
penyuluhan maka pengetahuan perorangan, kelompok, dan masyarakat dapat bertambah.
Pada tahap perencanaan ini telah sesuai dengan diagnose maslah yang timbul sehingga
tidak ada kesenjangan antara teori dengan praktik.
G. Pelaksanaan
Pelaksanaan adalah suatu upaya kegiatan untuk mewujudkan apa yang telah
direncanakan sebelumnya. Pelaksanakan juga merupakan keseluruhan usaha yang
A. SIMPULAN
Simpulan yang di peroleh dari pelaksanaan praktek komunitas kebidanan, sebagai
berikut:
1. Mengidentifikasi struktur masyarakat setempat beserta tokoh masyarakat.
2. Menetapkan masalah yang ada, memprioritaskan masalah, menganalisa masalah,
mencari solusi terbaik dari permasalahan yang ada, menentukan alternative,
pemecahan masalah dan pengambilan keputusan dari berbagai macam alternative
yang ada.
3. Menerapkan asuhan kebidanan komunitas pada individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat dengan pendekatan menejemen kebidanan.
4. Pada akhir praktek lapangan diadakan evaluasi terhadap program kerja yang telah di
laksanakan.
B. SARAN
1. Keluarga Tn. A
Agar dapat meningkatkan partisipasi dalam kegiatan peningkatan kesehatan melalui
upaya promotif dan preventif.
2. Bidan desa
Agar dapat secara proaktif menjalin kerjasama dan menindak lanjuti kegiatan yang
telah dilaksanakan.
http://sucicicuyut.blogspot.co.id/2016/04/laporan-individu-askeb-komunitas-stikes.html
Survey mawas diri adalah survey yang dilakukan secara rutin untuk mengetahui permasalahan
kesehatan masyarakat. Informasi yang didapatkan melalui survey ini sangat berguna bagi
identifikasi masalah dan masukan untuk pemecahan masalah kesehatan di masyarakat.
Identitas responden akan dijaga kerahasiaannya. Terimakasih ataskesediaan saudara mengikuti
kegiatan survey mawas diri.
FORM KESEDIAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bersedia untuk mengikuti Survey
mawas diri yang dilakukan oleh mahasiswi program studi D-IV Kebidanan
STIKes Surya Mitra Husada Kediri.
Kediri, 20…..
Petugas Survey
(……………………………..) (…………………………)
Nama Responden
IDENTITAS RESPONDEN
Nama Tn. A
Alamat Ngletih
Tanggal Wawancara 22-09-2018
DATA KELUARGA
Status Dalam
No Nama Umur L/P Pendidikan Pekerjaan
Keluarga
1. Tn. A 61 L Suami S-2 PNS
2. Ny. I 53 P Istri S-1 PNS
3. Nn. R 24 P Anak D-4 Wiraswasta
4. Nn. A 13 P Anak SMP Pelajar
1 Apakah dikeluarga anda mempunyai balita atau ibu a) Jika Iya, Lanjut ke no 2
hamil? b) Jika Tidak, lanjut ke no.15
2 Bila mempunyai ibu hamil dimana rencana tempat a) Rumah sakit
melahirkan b) Bidan
c) Dukun
d) Rumah Sendiri
3 Siapakah rencana penolong persalinananya? a) Dokter
b) Bidan
c) Dukun
d) Sendiri/Keluarga
4 Pada kehamilan anak terakhir, berapa kali ibu a) Tidak Pernah, Alasan :
melakukan pemeriksaan kehamilan? ………………………………..
b) 1-3 kali, Alasan :
………………………………...
c) 4 kali atau lebih
5 Pada kehamilan anak terakhir, apakah ibu a) Ya, Sebutkan :
mengalami gangguan kehamilan? …………………………………
b) Tidak
6 Siapakah yang menolong persalinan anak terakhir a) Dokter
SURVEILANS
Dalam 3 bulan terakhir, apakah ada anggota keluarga yang sakit (lingkari yang dijawab) :
11. Jendela :
a. Ada di seluruh jenis ruang / kamar dan cukup
b. Ada, hanya pada sebagian ruang / kamar
c. Tidak ada.
12. Ventilasi rumah:
a. Ada jendela, ada lubang angin/ventilasi.
b. Ada jendela, tidak ada lubang angin/ventilasi.
c. Tidak ada jendela, tidak ada lubang angin/ventilasi.
13. Ventilasi dapur:
a. Ada jendela, ada lubang angin/ventilasi.
b. Ada jendela, tidak ada lubang angin/ventilasi.
c. Tidak ada jendela, tidak ada lubang angin/ventilasi
14. Lantai rumah :
a. Tanah pada seluruh ruang / kamar
b. Plester/semen pada sebagian ruang / kamar, sebagian tanah.
c. Plester/semen pada selruh ruangan.
d. Ubin/keramik pada sebagian ruang/kamar.
e. Ubin/keramik pada seluruh ruangan
f. Lainnya, sebutkan :
15. Ruang tidur :
a. Terang dan tdk lembab
b. Ada, tdk terang dan lembab
c. Tdk ada ruang tidur
16. Atap rumah :
a. Seng/genting. b. Anyaman ijuk atau daun kelapa.
17. Langit-langit rumah : (mayoritas ruangan) :
a. Asbes.b. Triplex. c. Anyaman bambu. d. Tanpa langit-langit
18. Kandang ternak :
a. Terpisah dari rumah
b. Menempel / menjadi satu dengan rumah
c. Tidak punya kandang.
19. Jenis hewan ternak :
a. Unggas. b. Hewan berkaki empat : Sapi, Kuda, Kerbau
c. Ikan d. Lainnya, sebutkan : ..................
20. Apakah mempunyai TOGA (Tanaman Obat Keluarga) :
a. Ya, minimal 3 jenis.
b. Ya, kurang dari 3 jenis.
c. Tidak.