Anda di halaman 1dari 9

TANTANGAN DAN UPAYA DALAM

MENGGUNAKAN MEDIA
PEMBELAJARAN BERBASIS E-
LEARNING SESUAI
PERKEMBANGAN ZAMAN
Oleh :

Restu Nur C 220132802088


Abstrak
Fokus utama dalam artikel ini adalah model pembelajaran. Salah satu model yang ada saat ini adalah e-
learning. Pembelajaran e-learning yang mampu meningkatkan efektivitas dalam belajar. Mahapeserta
didik didorong untuk mencari ilmu yang lebih banyak, membuka pintu interaksi antara pendidik dan
peserta didik, tanpa batasan waktu dan tempat sehingga memaksimalkan proses pembelajaran yang
diharapkan akan mengoptimalkan hasilnya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan
pendekatan deskriptif. Fokus penelitian ini adalah media pembelajaran E-Learning. Metode penelitian
yang digunakan adalah library research atau studi kepustakaan berdasarkan observasi. Ketergantungan
pada pembelajaran E-learning dengan perangkat dan teknologi di sisi lain, menciptakan dilema dan
tantangan sekaligus. Tiga faktor utama yang perlu diperhatikan adalah manusia sumber daya,
infrastruktur pendukung dan pelaksanaannya. Sehingga harus mengoptimalkan dalam kegiatan belajar.
Oleh karena itu diperlukan peningkatan kualitas sumber daya manusia yang belum mampu menguasai
e-learning, meminimalisir infrastruktur yang dapat diakses dan bagaimana menentukan model
pembelajaran yang paling cocok.
Pendahuluan
Perkembangan teknologi informasi seiring berjalannya waktu berkembang dengan cepat, perkembangan teknologi
informasi ini akhirnya membuat paradigma masyarakat untuk mencari dan memperoleh informasi menjadi berubah, ya itu
tidak melalui surat kabar, radio, koran dll. Terdapat salah satu bidang yang memanfaatkan perkembangan teknologi
informasi karena telah memberikan dampak positif pada bidang tersebut, yaitu bidang pendidikan.

Terdapat banyak bentuk perkembangan teknologi informasi yang dapat digunakan sebagai media pendukung dalam
pembelajaran yang biasa disebut dengan e-learning. E-learning itu sendiri memiliki makna sebuah hasil inovasi dari
pengembangan teknologi informasi yang dapat digunakan dalam proses belajar mengajar selama di kelas.

Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi seiring berjalannya waktu akan menggeser peran buku, majalah, koran
sebagai sumber bacaan guna menambah pengetahuan. Secara tidak langsung hal tersebut akan berimbas juga pada peran
pendidik saat akan menyampaikan materi pembelajaran di kelas kepada seluruh peserta didik. Selain itu dampak dari
kemajuan teknologi suasana kelas akan menjadi lebih kondusif dan mendukung peserta didik dapat lebih memahami materi
pembelajaran karena merasa nyaman dengan suasana kelasnya. Kemajuan teknologi juga menuntut para pendidik untuk
selalu memperbarui materi yang akan mereka ajarkan kepada para peserta didiknya.
Metode Penelitian
Penelitian ini merupakan sebuah penelitian kualitatif dengan menggunakan
pendekatan deskriptif. Fokus yang digunakan dalam penelitian ini adalah berfokus
pada penggunaan media pembelajaran e-learning dalam proses belajar mengajar.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi pustaka yang
berdasarkan observasi terhadap beberapa buku, jurnal, dan artikel. Sumber utama
data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari buku, jurnal, karya tulis ilmiah,
artikel, dan beberapa media membaca lainnya. Data yang digunakan dipilih
berdasarkan topik penelitian sesuai dengan kebutuhan dan nantinya akan dijabarkan
dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami dan rinci secara deskriptif.
Hasil dan Pembahasan
Konsep e-learning memberikan dampak pada kemajuan proses transformasi pendidikan secara digital yang di
dalamnya mengkombinasikan pembelajaran secara tatap muka dengan pembelajaran secara online. E-learning
memberikan dampak pada peningkatan kontribusi dan interaksi antara pendidik dengan peserta didiknya.
Pembelajaran secara tatap muka dapat digunakan untuk mengimplementasikan pembelajaran pembelajaran
yang dilakukan secara virtual dengan memanfaatkan multimedia sebagai sarananya. Multimedia merupakan
suatu hal yang paling penting digunakan dalam proses pembelajaran berbasis e-learning, sehingga kemampuan
menguasai multimedia harus dimiliki oleh pendidik maupun peserta didik.

A. Sarana dan Prasarana Pendukung E-learning


Infrastruktur E-learning, Sistem dan Aplikasi e-learning, Akses Internet, Komputer (Hardware), Sistem (Software), Biaya Akses,

B. Tantangan dan Peluang

1. Peluang
- Menembus batas waktu dan tempat
- Memberikan kemudahan dalam melakukan sebuah pembaruan pada bahan ajar dan media informasi yang
telah disampaikan
- Adanya kesempatan yang sangat luas untuk mempelajari budaya yang lainnya
- Keterbukaan kesempatan yang sangat luas untuk mempelajari budaya yang lainnya.
2. Tantangan

-Jaringan internet yang baik dibutuhkan dalam mengambil materi pelajaran


- Rutinitas yang ada di kelas, maka pada kegiatan belajar dan tenggang waktu tugas maka
akan membuat pelajar mengalami kegagalan.
- Pelajar akan merasa jauh pada instruktur karena membantu para pelajar dan memberikan
kedisiplinan dan mandiri
- Kurangnya interaksi antara pendidik dan peserta didik atau bahkan antar peserta didik itu
sendiri. Kurangnya interaksi ini bisa memperlambat terbentuknya values dalam proses belajar
dan mengajar
- Kecenderungan mengabaikan aspek akademik atau aspek sosial dan sebaliknya mendorong
tumbuhnya aspek bisnis/komersial.
- Proses belajar dan mengajarnya cenderung ke arah pelatihan daripada pendidikan
- Perubahan peran pendidik dari yang semula menguasai teknik pembelajaran konvensional,
kini juga dituntut mengetahui teknik pembelajaran yang menggunakan ICT
- Peserta didik yang tidak mempunyai motivasi belajar yang tinggi cenderung gagal
- Tidak semua tempat tersedia fasilitas internet dalam melakukan pembelajaran E-Learning
Simpulan dan Saran

Kemunculan e-learning memberikan dampak besar di dalam bidang pendidikan. Salah satu dampaknya adalah peserta
didik dapat merasakan proses belajar yang berbeda dibandingkan dengan proses belajar yang dilakukan secara
konvensional. Peserta didik juga dapat dimudahkan untuk mengakses informasi dengan mengaksesnya di manapun dan
kapanpun.

Penerapan e-learning dalam proses pembelajaran dapat digunakan untuk menghemat biaya yang dikeluarkan untuk
memenuhi fasilitas dalam proses belajar mengajar. Pembelajaran berbasis e-learning juga dapat meningkatkan
kemandirian peserta didik dalam belajar serta menumbuhkan kebiasaan yang lebih baik dalam proses belajar.
Penggunaan pembelajaran berbasis e-learning ini dapat mengembangkan berbagai layanan seperti media komunikasi
yang disajikan dalam format berbentuk video ataupun suara. Sebaiknya agar proses pembelajaran e-learning
berlangsung secara optimal lembaga-lembaga pendidikan harus memperhatikan beberapa faktor seperti keahlian yang
dimiliki oleh sumber daya manusia, sarana dan prasarana yang digunakan harus mendukung, dan model pembelajaran
yang digunakan. Proses pembelajaran berbasis e-learning akan berjalan secara optimal apabila ketiga faktor tersebut
dapat dipenuhi karena ketiga faktor tersebut saling berkesinambungan satu sama lain.
DAFTAR RUJUKAN

Abdelsalam M. Maatuk, Ebitisam K. Elberkawi, dkk. 2022. The COVID-19 pandemic and E-learning: challenges
and opportunities from the perspective of students and instructors. Journal of Computing in Higher Education. Vol. 1
No. 1, Hlm 21 – 38. https://doi.org/10.1007/s12528-021-09274-2
Alenezi. 2020. The Role of e-Learning Materials in Enhancing Teaching and Learning Behaviors. International Journal of
Information and Education Technology. Vol. 10. No. 1. Hlm 1 – 9. http://www.ijiet.org/vol10/1338-JR373.pdf
Ananda, Hadi Elyas. 2018. Penggunaan Model Pembelajaran E-Learning dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran.
Jurnal Ilmiah. Vol. 1 No. 1, Hlm 1 – 11. https://jurnal.dharmawangsa.ac.id/index.php/juwarta/article/view/4
Edi Supratman dan Fitri Purwaningtias. 2018. Pengembangan Media Pembelajaran E-Learning Berbasis Schoology. Jurnal
Informatika: Jurnal Pengembangan. Vol. 3 No. 3, Hlm 1 – 10. Template JPIT 2016 (semanticscholar.org)
Hernik Pujiastutik. 2019. Efektivitas Penggunaan Media Pembelajaran E-Learning Berbasis Web Pada Mata Kuliah Belajar
Pembelajaran I Terhadap Hasil Belajar Mahasiswa. Vol. 4 No. 1, Hlm 1 – 12.
journal.unirow.ac.id/index.php/teladan/article/view/46/76
Idris, Alf, Zawawi dan Luechai. 2021. Exploring New Horizons and Chellenges For Social Studies In A New Normal. Malang:
CRC Press. Exploring New Horizons and Challenges for Social Studies in a New Normal - Google Books

Anda mungkin juga menyukai