Anda di halaman 1dari 23

Membuat Lesson plan

berdasarkan tumbuh
kembang anak
Yasmine Nur Edwina, M.Psi., Psikolog
@yasmineedwina
Ibu dari 1 orang putra (toddler, 18m)
Salam kenal, moms!
saya yasmine, Psikolog Klinis Anak & Keluarga di @TigaGenerasi
ulusan Magister Profesi Fakultas Psikologi
Universitas Indonesia
@yasmineedwina

Dapat menerapkan prinsip Theraplay untuk


terapi hubungan orang tua dan anak

Aktif membagikan info seputar parenting,


perkembangan anak, dan keluarga di
berbagai event & media.
Dari bayi hingga menjadi anak usia dini

Baby Early toddler Toddler Preschool


(0 - 12 bulan) (12-24 bulan) (2-3 tahun (3-5 tahun)

Anak terus bertumbuh dan berkembang


Setiap tahap perkembangan usia,
memiliki developmental milestones yang berbeda. 

@yasmineedwina
Aspek-Aspek
Tumbuh - Kembang Anak

Pengenalan diri sendiri (self)


Pertumbuhan badan & otak
dan cara berinteraksi dengan
Indera sensoris
Kemampuan motorik kasar
Fisik Sosial- orang lain.

Kemampuan motorik halus Motorik Emosi Regulasi emosi


Hubungan dgn keluarga,
Kesehatan
pertemanan.
Spiritual
Kemampuan belajar,
Komunikas
Fokus & atensi
Memori i & Bahasa Bahasa reseptif & ekspresif
Kognitif Komunikasi dua arah
Thinking & reasoning,
Problem solving

Every skill, whether simple or complex, requires a mix of developmental abilities.


@yasmineedwina
Kenapa 2-5 tahun pertama = usia emas bagi anak?

Bayi lahir dengan otak yang masih Newborn memiliki semua sel syaraf
belum berkembang sempurna, otak yang akan mereka miliki
bersifat seperti spons dan sangat sampai dewasa nanti, tetapi koneksi
sensitif terhadap stimulus dari luar antar sel otak tersebut yang dapat
membuat otak berfungsi

Pengalaman-pengalaman anak di
Otak anak usia dini bertumbuh
awal kehidupannya (lewat aktivitas
dengan sangat pesat dibandingkan
sehari-harinya) menentukan kualitas
dengan ketika seseorang berada di
koneksi otak
tahapan perkembangan lainnya

Di antara usia 2-6 tahun, ukuran otak anak sudah


menyerupai 70-90% kapasitas otak ketika ia dewasa)
@yasmineedwina
Bagaimana cara mengoptimalkannya?

Pemenuhan kebutuhan Interaksi positif antara Variasikan jenis kegiatan anak Batasi screen time,
gizi seimbang orang dewasa dan anak (indoor, outdoor, energik, perbanyakan interaksi
menenangkan, bermain bebas, langsung & menggunakan
bermain terstruktur) benda konkret

oleh karena itu, dibutuhkan program pendidikan untuk anak usia dini

@yasmineedwina
pendidikan pilihan pendidikan Curriculum/
anak usia dini anak usia dini lesson plan

Segala macam stimulasi, home-based Penyusunan rencana belajar yang


aktivitas, dan program
menyesuaikan dengan tahap
pendidikan yang diberikan learning
perkembangan anak, hal yang
kepada anak di rentang usia
disukai anak, dan dilakukan melalui
dini untuk mengembangkan
aspek tumbuh kembang anak school based kegiatan bermain dengan tujuan
menstimulasi berbagai pengetahuan
(emosi, sosial, fisik, dan cara learning dan keterampilan anak
berpikir) secara menyeluruh.

Untuk anak usia 1-3 tahun, kebutuhan untuk sekolah formal adalah pilihan bagi orang tua.
Orang tua bisa berperan sebagai guru untuk anak di rumah.
Pembuatan lesson plan bisa menjadi acuan untuk orang tua berkegiatan dengan anak di rumah.

@yasmineedwina
Mengoptimalkan aspek perkembangan anak, indera

Apa tujuan
sensoris, dan beragam keterampilan lainnya

membuat Membantu anak punya rutinitas sehari-hari

lesson plan Membuat orang tua memiliki pilihan terkait


kegiatan harian anak

untuk belajar Membuat anak memiliki dasar keterampilan yg

di rumah?
dibutuhkan di jenjang pendidikan selanjutnya

Pelaksanaan bisa bersifat fleksibel


(menyesuaikan dengan kondisi setiap keluarga)

@yasmineedwina
2 Pilih tema
1 Pelajari & sesuaikan (dimulai dari yang
dengan milestone diminati oleh anak)
tumbuh kembang anak

3 Tuliskan
7 Lakukan
evaluasi Mau buat lesson plan, tujuan konkret

mulai dari mana?


6 Perhatikan durasi
4 Tentukan jenis
aktivitas
5 Buat prosedur

@yasmineedwina
@yasmineedwina
contoh lesson plan (1)
Nama: Afkar Usia: 2 tahun Tema: Dapur Periode: 1 - 7 Maret 2021

aktivitas
Hari/tgl tujuan (durasi) alat & bahan Prosedur evaluasi

Senin, 1. Pinta anak


Utama: Memasak bakso 1. Mangkok besar
1 Maret memasukkan semua
Bisa menyendok bola (5-10 menit) 2. 5 bola kecil
bola ke mangkok besar
dan memindahkan ke 3. Sendok bulat
2. Pura-pura mengaduk
mangkok (untuk sop)
bersama anak
4. 5 mangkok kecil
Lainnya: 3. Minta anak mengambil
Bisa membagikan satu bola, dan
bola ke setiap tuangkan ke mangkok
mangkok masing- 4. Biarkan anak bermain
masing 1 bebas lebih dulu
Bisa berpura- 5. Arahkan anak untuk
pura memasak menuang satu bola, ke
Belajar kosa kata satu mangkuk
'ambil' 'tuang'
@yasmineedwina
contoh lesson plan (2)
Nama: Afkar Usia: 2 tahun Tema: Dapur Periode: 1 - 7 Maret 2021

Motorik kognitif sosial emosi Bahasa

Mengupas kulit Mencuci beras Mengenal emosi Membaca buku


telur (membedakan senang & sedih tema memasak
Mengocok telur kering & basah) Berbagi makanan bersama ibu
Menuang adonan Mengelompokkan Menonton video
puding ke bahan masakan anak memasak
cetakan (misal: bawang
merah, putih,
bawang bombay)
Perkembangan anak usia 0 - 12 bulan* @yasmineedwina

*hanya sebagian kecil developmental checklist dari rentang usia ini

Fisik Motorik Kognitif Komunikasi & Bahasa Sosial-Emosi


Lebih senang melihat Ada kontak mata dengan Tersenyum secara
Bisa mengangkat kepala, wajah orang yang orang dewasa spontan ke orang
tengkurap, berguling familiar dibandingkan Meniru gerakan cilukba, dewasa
Bisa duduk, merangkak, dan gambar-gambar lain dadah, halo. Tertawa
berdiri sendiri (belum seimbang) Senang melempar, Menoleh ketika dipanggil Hanya mau digendong
Mampu berjalan dengan bantuan, menjatuhkan benda, namanya dengan orang dewasa
walau pijakan belum kuat mengambilnya lagi. Bisa merespon 'iya' 'tidak', yang dikenalnya.
Mendorong-dorong benda sambil Senang bermain 'kesini' Mulai menunjukkan
berjalan sembunyi dan mencari Mulai babbling (ba ba, ma ekspresi marah dan
Bisa menggenggam, mengambil benda. ma) takut
benda kecil dengan jari (pincer Mulai bisa meniru Membalas dengan suara-
grasp) ekspresi orang lain suara ketika ada yang
Memindahkan benda dari satu mengajaknya berbicara
tangan ke tangan lain.

Penting: Membangun rasa percaya


Perkembangan anak usia 1-2 tahun* @yasmineedwina

*hanya sebagian kecil developmental checklist dari rentang usia ini

Fisik Motorik Kognitif Komunikasi & Bahasa Sosial-Emosi


Mencocokan gambar Bisa mengikuti instruksi 2 kata, Mengenali diri sendiri
Bisa berjalan dgn lebih seimbang
dengan hal yang contoh "Ambil sendok, yang saat bercermin
Senang memanjat
familiar (misal foto mana gambar bebek?" Mulai tertarik dengan
Bisa duduk sendiri di kursi anak
ibu, disebut ibu) Muncul kata pertama kegiatan yang dilakukan
Naik-turun tangga dengan
Mencocokkan gambar Meminta sesuatu dengan orang lain
bantuan
yang sama menyebutkan nama bendanya, Lebih ramah ke orang
Bisa memasukkan ring ke
Mulai bermain pura- misal "mam" untuk minta makan baru
lubangnya.
pura dengan konteks Menamai nama-nama benda Menangis atau marah
Bisa menyusun 2-4 balok ke atas.
kegiatan sehari-hari yang familiar ketika terjadi hal tidak
Membolak-balik halaman buku
(misal: pura-pura Menunjuk & menamai anggota sesuai dengan
(walau belum satu per satu)
masak) tubuh keinginannya.
Senang mencoret-coret (belum
Memisahkan benda Mulai berbicara dalam dua kata, Rasa ingin tahu semakin
beraturan)
berdasarkan "dadah ibu" memuncak (jadi senang
Makan sendiri dengan sendok
kategorinya buka-buka lemari, dll.)
(walau msh berantakan)
Memegang gelas sendiri dgn dua
tangan Penting: Membangun kemandirian
Perkembangan anak usia 2-3 tahun* @yasmineedwina

*hanya sebagian kecil developmental checklist dari rentang usia ini

Fisik Motorik Kognitif Komunikasi & Bahasa Sosial-Emosi


Berlari dengan lebih Mencocokkan bentuk Memahami instruksi sederhana Senang membantu dan
terkoordinasi, tidak menabrak Main pura-pura dengan "ayo tendang bolanya!" ayo mengikuti kegiatan
beda atau orang lain menggunakan beragam cari bolanya!" sehari-hari
Menendang dan melempar bola benda, misal baskom Mulai berbicara dengan 2-3 Mulai tertarik untuk
(belum terarah) dijadikan topi. kata lengkap (bu, aku mo bermain bersama
Meronce (setidaknya 4 benda) Mengkategorikan benda mam) temannya (walau
Membuka halaman buku satu per berdasarkan satu hal, Mulai sering bertanya "apa bermain masing-masing,
satu contoh mengumpulkan itu?" tapi bersebelahan)
Bisa membuka dan menutup bola warna merah). Kemampuan memahami Bisa menunjukkan empati
resleting besar Kemampuan ini penting jd perkataan org lain lebih baik (kalau ibu terluka,
Mampu menyusun 4-6 balok dasar kemampuan dibandingkan kemampuan disayang diobati olehnya)
Koordinasi tangan-mata semakin matematika anak). mengungkapkan (berbicara) Belum bisa mengelola
baik (bisa memindahkan benda Memahami konsep emosi (sering tantrum)
menggunakan alat dari satu kuantitas 1 dan 2 Sering berkata 'tidak''
tempat ke tempat lain) Senang keteraturan
Mau melakukan semua
Penting: Membangun kemandirian sendiri
Perkembangan anak usia 3-5 tahun* @yasmineedwina

*hanya sebagian kecil developmental checklist dari rentang usia ini

Fisik Motorik Kognitif Komunikasi & Bahasa Sosial-Emosi


Bisa naik-turun tangga sendiri Rentang atensi lebih Berhitung 1-5 Mulai memiliki
Melompat dengan dua kaki panjang (bisa Mengikuti dua instruksi ketakutan (biasanya
Lempar-tangkap bola ukuran mendengarkan cerita sekaligus (Ambil ke gelap, hewan).
besar dgn lebih terarah durasi 5 menit) mangkoknya, simpan di Mulai bisa bermain
Memegang krayon & Mencocokkan warna lemari) dalam kelompok
menggambar lingkaran, garis Menggambar kepala dan 1- Bisa mengomentari cerita Kadang posesif dgn
vertikal, horizontal. 6 bagian tubuh lainnya yang dibacakan padanya mainannya tp mulai
Bisa melepas dan menempel Senang bereksprerimen Bisa menceritakan ulang mau
sticker sendiri untuk tahu cara kerja suatu ceritanya berbagi/bergantian
Apabila sudah dilatih, bisa benda Semakin jelas bicaranya Mulai memahami jenis
menggunakan gunting khusus Makin bisa dan bisa dipahami oleh kelamin
anak, menggunting, mengelem, mengkategorisasi suatu orang lain Senang berbicara
dan menempel. benda berdasarkan warna, dengan diri sendiri
Menyusun 8-10 balok sampai ukuran, bentuk
membentuk suatu bentuk Membedakan besar-kecil,
keras-lembut
Penting: Membangun inisiatif
10 Prinsip dasar dalam proses
belajar anak usia dini
Utamakan membangun Perlu arahan dan bantuan Seimbangkan kegiatan
1 kedekatan & koneksi 5 bertahap (scafolding) & 9 yang terstruktur (ada
dengan anak lebih dulu pengulangan arahan dan aturan)
dengan bermain bebas
(anak yang memimpin
Dilakukan tanpa paksaan, dan mengarahkan)
2 Bermain = belajar 6 orang tua dan anak
menikmati. Fun!
Belajar bukan selalu Melibatkan anak di
3 berkaitan dengan Fokus pada proses, bukan 10 aktivitas sehari-hari
akademik (calistung) /
7
hasil saja. Apresiasi tetap bisa menstimulasi
paper pencil prosesnya! banyak aspek
perkembangan anak
Gunakan hal konkret dan (tidak harus selalu
Tetap aturan, disesuaikan
4 benda di sekitar (Tidak 8 dengan usia anak
terencana)
harus selalu dgn mainan
edukatif),
@yasmineedwina
Frequently asked
questions (FAQ) terkait
stimulasi anak

@yasmineedwina
FAQ 1: Seberapa penting sensory play untuk anak?

Silakan dengarkan jawabannya di audio ya, mom!


@yasmineedwina
FAQ 2: Betulkan anak bisa dikategorikan ke tipe
belajar tertentu? (auditory, kinestetik, visual)

Silakan dengarkan jawabannya di audio ya, mom!


@yasmineedwina
faq 3: Seberapa penting tes IQ untuk anak dan bisa
diberikan dari usia berapa?

Silakan dengarkan jawabannya di audio ya, mom!


@yasmineedwina
Rekomendasi Buku & Aplikasi terkait
Tumbuh Kembang dan Stimulasi Anak

@yasmineedwina
"Play is often talked about as if it
were a relief from serious learning.
But for children play is serious
learning Play is really the work of
childhood."

Fred Rogers

@yasmineedwina
Email
yasmine.edwina13@gmail.com

Terima kasih! Instagram


@yasmineedwina

Konsultasi Online
Hubungi @tigagenerasi

Anda mungkin juga menyukai