Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Manajemn Keuangan
dengan guru pembimbing oleh Dr. WIDA PURWIDIANTI, S.E.,M.Sc.
Disusun Oleh:
Taufik Nur Hidayat (2102030051)
Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkam nikmat dan
kepada kitta semua sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini yaitu makalah dengan tema
“CAPITAL STUCTURE ’’ Makalah ini saya selesaikan dengan tujuan menyelesaikan tugas
mata kuliah Manajemen Keuangan, maka dari itu saya berharap makalah ini dapat bermanfaat
bagi kita semua terutama di prodi S1 Akuntansi Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Saya
mengucapkan terimakasih sebesar besarnya kepada dosen pengamu mata kuliah Manajemen
Keuangan Dr. WIDA PURWIDIANTI, S.E.,M.Sc. , saya sebagai penulis menyadari apabila
dalam penulisan saya masih memiliki kekurangan oleh itu saya membutuhkan saran dan kritik
untuk makalah yang saya buat ini yang bersifat membangun.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................................2
BAB I...............................................................................................................................................4
PENDAHULUAN..........................................................................................................................4
A. LATAR BELAKANG..........................................................................................................4
B. RUMUSAN MASALAH......................................................................................................4
C. TUJUAN MASALAH..........................................................................................................4
BAB II.............................................................................................................................................5
PEMBAHASAN.............................................................................................................................5
B. Pengujian Pecking Order Theory Untuk Perilaku Pembiayaan Dalam Tahap Kehidupan
Perusahaan...................................................................................................................................5
BAB III...........................................................................................................................................7
PENUTUP......................................................................................................................................7
A. Kesimpulan...........................................................................................................................7
B. Saran.....................................................................................................................................7
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Modal budaya terdiri dari aset sosial seseorang (pendidikan, kecerdasan, gaya bicara,
gaya berpakaian, dll.) yang mendorong mobilitas sosial dalam masyarakat yang terstratifikasi.[1]
Modal budaya berfungsi sebagai hubungan sosial dalam praktik ekonomi (yaitu sistem
pertukaran), dan mencakup akumulasi pengetahuan budaya yang memberikan status dan
kekuasaan sosial sehingga modal budaya terdiri dari barang-barang material dan simbolik, tanpa
perbedaan , yang dianggap langka dan layak dicari oleh masyarakat.[4] Ada tiga jenis modal
budaya: (i) modal yang diwujudkan, (ii) modal yang diobjekkan, dan (iii) modal yang
dilembagakan.
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN MASALAH
PEMBAHASAN
Likuiditas memiliki hubungan negatif yang signifikan dengan struktur modal. Hal ini
menunjukkan bahwa struktur modal yang bersumber dari utang berkurang sehingga tingkat
likuiditas dapat mempengaruhi struktur modal. Likuiditas yang tinggi dari suatu perusahaan
dapat membuat kemampuannya untuk memenuhi kewajiban karena aktiva lancarnya dapat
digunakan untuk membayar kewajiban tersebut. Dengan bertambahnya likuiditas perusahaan,
maka dana internal berupa aset lancar digunakan untuk memenuhi kewajiban dalam membayar
utang perusahaan dan apabila masih terdapat dana internal dapat digunakan untuk membiayai
kegiatan operasional.
Keberagaman perilaku pembiayaan yang terjadi pada perusahaan yang terdaftar di pasar
modal Indonesia masih menyisakan perdebatan asumsi teoritis sehingga peneliti termotivasi
untuk melakukan penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku pembiayaan
pada setiap tahapan kehidupan perusahaan, khususnya pada usia muda, dewasa dan usia lanjut
sebagai representasi dari perilaku pembiayaan Pecking Order Theory (POT). Objek penelitian ini
adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di pasar modal Indonesia minimal 3 tahun setelah
IPO dan memiliki laporan kinerja keuangan yang lengkap. Hasil analisis regresi menghasilkan
perilaku pertumbuhan penjualan, perilaku profitabilitas, perilaku dividen, perilaku laba ditahan,
perilaku arus kas bebas, perilaku risiko, perilaku ukuran dan perilaku financial leverage,
menunjukkan berbagai perilaku pada setiap tahapan kehidupan perusahaan. Pembiayaan perilaku
pada tahap muda dan memudarnya cenderung mendukung perilaku POT daripada pembiayaan
perilaku trade-off. Pada tahapan mature, perilaku profitabilitas, laba ditahan, FCF, dan size tidak
mendukung perilaku POT cenderung mengarah pada perilaku pembiayaan trade-off.
C. Peluang pertumbuhan dan leverage
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Kami sebagai penulis mohon maaf jika makalah ini banyak sekali memiliki kekurangan
yang jauh dari kata sempurna. Namun, Makalah yang berjudul “CULTURE STRUCTURE” ini
telah saya selesaikan dengan semaksimal mungkin. Oleh sebab itu, dengan terbuka menerima
berbagai saran dan kritik yang kami perlukan untuk bahan evaluasi makalah kami selanjutnya.
Dan kami berharap dari makalah ini, semoga dapat bermanfaat bagi pembaca. Aamiin.