Anda di halaman 1dari 3

LABORATORIUM PENGUJIAN BAHAN

JURUSAN TEKNIK SIPIL


POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
Jl. Srijaya Negara Palembang 30139
Telp. 0711-353414 psw. 143

LABORATORIUM UJI TRANSPORTASI No. Bagian :


INSTRUKSI KERJA Terbitan / Revisi : 1/0
JUDUL : Tanggal Terbit :
ANALISA SARINGAN AGREGAT Halaman : 1 dari 3
KASAR/HALUS

REFERENSI:
a. AASHTO T-27-88
b. ASTM D-136-84
c. SNI 03-1968-1990

1. TUJUAN UMUM
a. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang cara-cara pemeriksaan analisa
saringan/ayakan
b. Mahasiswa mampu melaksanakan pemeriksaan analisa saringan/ayakan .

2. TUJUAN KHUSUS
a. Mahasiswa dapat menentukan gradasi agregat halus dan agregat kasar dengan
menggunakan hasil analisa saringan/ayakan.
b. Mahasiswa dapat menggambarkan data hasil pemeriksaan kedalam grafik gradasi
c. Mahasiswa dapat Menggunakan peralatan yang diperlukan.

3. PENGERTIAN
Analisa Saringan Ageregat adalah penentuan presentase berat butiran aggregat yang lolos
dari satu set saringan kemudian angka-angka persentase digambarkan pada grafik pembagian
butir.
Gradasi adalah distribusi ukuran butir agregat. Agregat diayak berurutan menurut ayakan
standar, yang disusun mulai dari ayakan terbesar di bagian paling atas. Agregat diletakkan di
bagian teratas ayakan tersebut. Kurva gradasi suatu agregat dapat dibuat dengan menggunakan
hasil dari analisa ayakan/saringan. Modulus kehalusan agregat halus tidak boleh lebih dari 45%
dari yang tertahan pada ayakan berikutnya.

1
LABORATORIUM PENGUJIAN BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
Jl. Srijaya Negara Palembang 30139
Telp. 0711-353414 psw. 143

4. PERALATAN DAN BAHAN


a. Mesin pengguncang/penggetar
b. Saringan 1½”, 1”,3/4”, ½”, 3/8”, No.4, No. 8, No. 16, No. 30, No. 50, No. 100, No. 200
c. Pan dan Cover
d. Timbangan
e. Oven
f. Sample Spliter

5. LANGKAH KERJA
1. Ambil benda uji secukupnya masukkan ke dalam sample spliter untuk pembagian butir
agregat yang merata
2. Timbang contoh agregat :yang akan digunakan. Keringkan di dalam oven pada suhu 110 0 C
selama 24 jam
3. Timbang masing-masing saringan
4. Susun saringan pada mesin pengguncang, yang paling bawah adalah pan kemudian
saringan dengan lubang terkecil dan seterusnya sampai saringan dengan lubang terbesar
5. Masukkan benda uji pada saringan teratas kemudian tutup jepit susunan saringan tersebut
lalu hidupkan motor mesin selama 10 menit
6. Biarkan selama 5 menit agar debu-debunya mengendap
7. Buka saringan tersebut lalu timbang berat masing-masing saringan berikut isinya
8. Hitung berat agregat yang tertahan pada masing-masing saringan
9. Lanjutkan perhitungan sesuai yang tercantum pada formulir

PERAWATAN
1. Bersihkan semua saringan segera setelah selesai percobaan, gunakan kuas atau kompresor
angin
2. Lumasi sentrik mesin pengguncang bila sudah kering

2
LABORATORIUM PENGUJIAN BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
Jl. Srijaya Negara Palembang 30139
Telp. 0711-353414 psw. 143

TABEL ANALISA SARINGAN AGREGAT KASAR/HALUS

Berat Kering ............................ gram


Berat
Berat Berat Berat Kumulatif
Nomor Saringan Saringan + Lolos
Saringan Tertahan Tertahan Tertahan
Tertahan (%)
(gram) (gram) (%)
(gram)
1½”(37,5 mm)
1’(25,4 mm)
¾”(19,1 mm)
½”(12,5 mm)
3/8”(9,52 mm)
No. 4(4,75 mm)
No. 8(2,36 mm)
No. 16(1,18 mm)
No. 30(0,60 mm)
No. 50(0,30 mm)
No.100 (0,15mm)
No.200(0,075 mm)
PAN

a. ayakan b. Mesin pengguncang/penggetar


Gambar ayakan dan Mesin pengguncang/penggetar

Anda mungkin juga menyukai