Anda di halaman 1dari 4

ASUHAN KEPERAWATAN PADA

PASIEN DENGAN DEMAM TYPOID


No dokumen :
SOP No revisi : 01
Tanggal terbit :
Halaman :1-5
UPTD PUSKESMAS drg. Isodora Suryaningtyas
SEMPOR II NIP.19740404 200312 2006

1. Pengertian Asuhan Demam Typoid adalah suatu asuhan keperawatan yang


diberikann kepada pasien dengan demam yang disebabkan oleh
infeksi kuman salmonella typhi
2. Tujuan Sebagai pedoman petugas dalam melakukan asuhan keperawatan
pada pasien demam thypoid di Puskesmas Sempor II
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Sempor II No. 440.1/072 TAHUN 2019 tentang
Pelayanan Klinis UPTD Puskesmas Sempor II
4. Referensi Dinkes Prop Jateng 2006, Buku Panduan Praktis Asuhan Keperawatan
5. Alat dan bahan
6. Prosedur/ 1. Petugas memanggil pasien
Langkah-langkah 2. Petugas menyapa pasien
3. Petugas melaksanakan anamnesis untuk mengetahui keluhan
pasien
a. Berapa hari demam yang dialami?
b. Apakah demam disertai sakit kepala?
c. Apakah tampak lidah kotor, bibir kering?
d. Apakah ada gangguan eliminasi?
e. Apakah ada nyeri perut?
f. Apakah terjadi bradikardi relatif?
g. Menanyakan kebiasaan, pola dan jenis makan pada pasien dan
keluarga
h. Menanyakan cara pengolahan dan cara penyajian makanan?
4. Petugas melaksanakan pengukuran vital sign
5. Petugas menimbang berat badan pasien
6. Petugas mengukur tinggi badan pasien
7. Petugas mempersilahkan pasien ke meja periksa dokter
8. Dokter melakukan pemeriksaan fisik
9. Dokter meminta rujukan ke laborat untuk pemeriksaan laborat
kimia darah.
10. Dokter menuliskan Diagnosa pasien ke dalam RM
11. Dokter memberikan terapi yang dituliskan dalam RM dan resep
12. Petugas mempersilahkan pasien kembali ke meja perawat
13. Petugas menuliskan diagnosa keperawatan di lembar asuhan
keperawatan
14. Petugas menuliskan rencana tindakan keparawatan
15. Petugas melaksanakan implementasi dari rencana tindakan
keperawatan
16. Petugas melakukan evaluasi
17. Petugas melaksanakan pencatatan
18. Petugas mempersilahkan pasien untuk menyerahkan resep ke ruang
pelayanan obat
19. selesai

1
7. Diagram Alir

8. Unit terkait 1. Unit Pelayanan Pemeriksaan Umum


2. Unit Pelayanan Kesehatan Gigi Mulut
3. Unit Pelayanan KIA-KB
4. Unit Pelayanan MTBS
9. Dokumen terkait Rekam Medis

2
10. Rekaman Historis

No Halaman Yang Di Ubah Isi perubahan Tanggal Mulai


diberlakukan

3
PENATALAKSANAAN SHOCK
ANAFILAKTIK
No dokumen :
DAFTAR No revisi : 01
Tanggal terbit :
TILIK Halaman :1-4
UPTD PUSKESMAS drg. Isodora Suryaningtyas
SEMPOR II NIP.19740404 200312 2006

DAFTAR TILIK
TIDAK
NO KEGIATAN YA TIDAK
BERLAKU
APAKAH:
1. Petugas membaringkan pasien dengan posisi
kaki lebih tinggi dari kepala
2. Petugas memberikan Oksigen 3-5 liter/menit.
Bebaskan jalan nafas
3. Petugas memberikan injeksi adrenalin 1:1000
IM, 0,3-0,5cc. Dosis anak 0,01mg/kgBB.
Dosis maximal pada anak 0,3cc.
4. Bila pasien memberikan respon (TD >90-
100mmHg) pertahankan posisi tidur yang baik.
Observasi pasien selama minimal 30 menit
(Tensi, Nadi)
5. Bila tidak ada respon, ulangi injeksi adrenalin
tiap 5-10 menit. Ukur vital sign (tensi, nadi).
Bila TD >90-100 mmHg, observasi pasien
selama minimal 30 menit.
Bila TD <90-100 mmHg, pasang infus NaCl,
Kortikosteroid Dexamethason 5-10 mg IV.
Siapkan rujukan pasien ke RS

Anda mungkin juga menyukai