Anda di halaman 1dari 5

PENANGANAN ANEMIA

DEFISIENSI BESI
No.Dokumen :
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit :

Halaman : 1/3
UPTD
dr.Wiwiek Wibawa
PUSKESMAS
NIP.19680401 200212 1 004
TOROH I
1. Pengertian Anemia adalah penurunan jumlah massa eritrosit sehingga tidak
dapat memenuhi fungsinya untuk membawa oksigen dalam jumlah
cukup ke jaringan perifer. Penderita datang dengan keluhan lemah,
letih, lesu,lelah, penglihatan berkunang-kunang. Gejala umum
yang tampak adalah pucat pada selaput konjungtiva, mukosa
mulut, telapak tangan, dan jaringan bawah kuku.
2.Tujuan Sebagai acuan petugas dalam penerapan langkah-langkah
penanganan anemia.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Toroh No.440.1 / VII /
SK.09 / 2018 Tentang Kebijakan Penyusunan Rencana Layanan
Medis dan Layanan Terpadu.
4. Referensi 1. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.02.02 / Menkes / 514 /2015 tentang Panduan Praktik
Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat
Pertama.
5. Prosedur Prosedur penatalaksanaan anemia defisiensi besi di UPTD
Puskesmas Toroh I yaitu
1. Petugas memanggil pasien berdasarkan nomor urut
2. Petugas mempersilahkan pasien untuk duduk
3. Petugas mencocokan idetitas pasien (nama dan alamat)
4. Petugas melakukan anamnesa
5. Petugas membuat catatan tertulis hasil wawancara pada rekam
medis
6. Petugas melakukan pemeriksaan fisik
7. Petugas mencatat hasil pemeriksaan fisik pada rekam medis
8. Petugas memberikan lembar pemeriksaan laboratorium untuk
pemeriksaan Hb
9. Petugas menuliskan diagnosa pada Rekam Medis
10. Petugas menuliskan resep obat
i. SF ( Sulfas Ferosus ) 3 x 200 mg, atau tablet
multivitamin yang tersedia di puskesmas yang
mengandung 66 mg fe elemental )
ii. Pemberian obat simptomatik lainnya.
11. Petugas memberikan edukasi kepada pasien an keluarga
tentang penyakit dan tata laksananya, efek samping pemberian
tablet fe.
12. Petugas mempersilakan pasien untuk memberikan resep obat
di loket obat.

6. Diagram Alir
7. Hal yang
diperhatikan
8. Unit Terkait 1. Ruang Pemeriksaan BP umum
2. Laboratorium
3. Ruang obat
9. Dokumen Rekam medik
Terkait
10 Rekam
Historis
10. Rekaman Historis Perubahan

No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan


PENANGANAN VARICELLA

No.Dokumen :

DAFTAR No. Revisi : 00


TILIK Tanggal Terbit :

Halaman : 1/2
UPTD
dr.Wiwiek Wibawa
PUSKESMAS
NIP.19680401 200212 1 004
TOROH I

UNIT :
PETUGAS YANG DINILAI :
TANGGAL PELAKSANAAN :
NO KEGIATAN YA TIDAK TIDAK BERLAKU
1 Apakah Petugas memanggil pasien
berdasarkan nomor urut ?
2 Apakah Petugas mempersilahkan pasien
untuk duduk ?
3 Apakah Petugas mencocokan idetitas
pasien (nama dan alamat) ?
4 Apakah Petugas melakukan komunikasi
dasar dokter dan pasien ?
5 Apakah Petugas melakukan anamnesa
dan pemeriksaan fisik ?
6 Apakah Petugas membuat diagnosa ?
7 Apakah Petugas membuat resep obat ?
8 Apakah Petugas mencatat di Rekam
Medis, kemudian petugas
mempersilahkan pasien ke Unit Apotek
dan proses selesai ?
Compliance rate (CR) : .........................% ……………, ………………
Observer Tindakan
………………………….
NIP. ……………………..

Anda mungkin juga menyukai