Menurut Health Organization, rumah sakit adalah bagian integral dari suatu organisasi sosial dan

kesehatan dengan fungsi menyediakan pelayanan paripurna (komprehensif), penyembuhan

penyakit (kuratif) dan pencegahan penyakit (preventif) kepada masyarakat. Berdasarkan undang-
undang No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit, yang dimaksudkan dengan rumah sakit adalah
institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara
paripurna dimana menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Dalam
dunia kesehatan rumah sakit menjadi penopang utama dalam meninggakatkan derajat kesehatan
masyarakat, oleh karena itu rumah sakit harus dapat memberikan pelayanan yang optimum
sesuai dengan harapan masyarakat. Harapan masyarakat terhadap rumah sakit dapat terwujud
apabila rumah sakit tersebut memberikan pelayanan sesuai dengan standar yang telah
ditetapkan.Standar pelayanan dirumah sakit dapat kita lihat dari produk dan jasa yang diberikan
oleh rumah sakit tersebut.Baik buruknya pelayanan yang diberikan oleh rumah sakit akan
memepengaruhi citra dan eksistensi rumah sakit dimata masyarakat.
Dawasa ini terajadi peningkatan jumlah rumah sakit baik rumah sakit umum maupun rumah sakit
swasta. Berdasarkan data Ditjen Pelayanan Kesehatan RI 2021, rumah sakit diIndonesia dari tahun 2016-
2020 mengalami peningkatan sebesar 12,86%. Kemudian berdasarkan Badan Pusat Statistik Data
Indonesia jumlah rumah sakit di Indonesian tahun 2021 sebanyak 3.112 rumah sakit, artinya tidak dapat
dipungkiri akan terus meningkat ditahun berikutnya. Peningkatan jumlah rumah sakit memang
memudahkan masyarakat dalam pelyanan kesehatan , namun dapat menjadi ancaman berupa
persaingan yang semakin ketat bagi setiap rumah sakit. Guna mengatasi persaingan tersebut setiap
rumah sakit harus berlomba-lomba meningkatkat pelayanan kesehatan kepada masyarakat demi
kepuasan pasien. Tingkat kepuasan pasien dan masyarakat dapat terwujud apabila rumah sakit tersebut
menggunakan strategi yang optimal dalam penyelenggaraan pelayanan sesuai standar dan
kewajiban yang telah ditetapkan. Strategi merupakan tindakan pontensial yang memebutuhkaan
keputusan manajemen puncak, seluruh anggota organisasi dalam jumlah besar, dapat
menciptakan manfaat jangka panjang organisai setidaknya selama lima tahun berorientasi
kemasa depan,memiliki konsekuensi multifungsi atau multidivisional, memerlukan
pertimbangan faktor lingkungan eksternal dan internal yang dihadapi oleh rumah sakit.(David&
Carolina, 2011).