Anda di halaman 1dari 10

MAJELIS DIKTI DAN LITBANG PIMPINAN PUSAT MUHAMMADIYAH

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH ENREKANG


SK Mendikbud RI Nomor: 300/M/2020, 19 Februari 2020

Volume 2 Nomor 2 (2020) ISSN Online : 2716-4446

Etika Pemanfaatan Teknologi Informasi


di Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Enrekang

Ismaya1, Madinatul Munawwarah Ridwan2, Syahdan3, Andi Muhammad Aminullah4,


Nurlaeli Jamaluddin5, Elihami Elihami6
1,2,3,4,5
Prodi Perpustakaan dan Sains Infoemasi, Universitas Muhammadiyah Enrekang
6
Prodi Pendidikan Nonformal, Universitas Muhammadiyah Enrekang, Enrekang

Email:1ismaya.aya1@gmail.com;2madinamunawara@icloud.com;3syahdanip@gmail.com;4Andy.o
xide@gmail.com; 5nurlaelijamaluddin@gmail.com. 6elihamid72@gmail.com

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui etika pemanfaatan teknologi informasi di
perpustakaan Universitas Muhammadiyah Enrekang. Penelitian ini menggunakan metode
kualitatif, dengan melakukan kajian literatur terhadap beberapa hasil penelitian tentang
pemanfaatan teknologi informasi di perpustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
Teknologi Informasi adalah salah satu media yang dapat memudahkan dalam pencarian informasi
di perpustakaan Universitas Muhammadiyah Enrekang. Akan tetapi dalam penggunaannya tetap
harus memperhatikan beberapa etika, karena menggunakan Teknologi Informasi pada dasarnya
adalah kita berhubungan dengan orang lain, dan berhubungan dengan orang lain membutuhkan
kode etik tertentu.

Keywords: Etika, Teknologi Informasi, Perpustakaan

Abstract

This study aims to determine the ethics of the use of information technology at the
Muhammadiyah University Enrekang library.This study used a qualitative method, by conducting
a literature review of several research results on the use of information technology in libraries.The
results showed that Information Technology is one of the media that can facilitate the search for
information in the library of Muhammadiyah University Enrekang.However, in its use, we still
have to pay attention to some ethics, because using Information Technology is basically we
dealing with other people, and dealing with other people requires a certain code of ethics.

Keywords: Ethics, Information Technology, Libraries

~ 100 ~
Pendahuluan pemakai informasi memiliki kebebasan
untuk memilih jenis media yang
Teknologi informasi dalam digunakan dalam memenuhi kebutuhan
kehidupan manusia telah menawarkan informasinya tersebut. Mereka dapat
berbagai metode, baik dalam menggunakan media tercetak seperti
komunikasi maupun dalam buku, majalah atau jurnal, surat kabar,
penyimpanan informasi. Perkembangan dan media tercetak lainnya. Mereka
teknologi informasi telah menghasilkan juga dapat memanfaatkan media
metode yang berfungsi untuk elektronik seperti kaset, video, piringan
mengomunikasikan informasi seperti atau disk, dan bahkan file-file
sistem pos elektronis untuk transmisi komputer serta informasi terpasang
teks memo dan surat dokumen, sistem lainnya yang diakses melalui sarana
faksimile atau fotokopi jarak jauh, internet.
majalah elektronis, telekonferensi, dan Perpustakaan sebagai salah satu
jaringan komunikasi data untuk lembaga peneyedia informasi untuk
mengomunikasikan data dalam bentuk masyarakat, tidak terlepas dari
terbacakan mesin. Selain itu, penggunaan teknologi informasi
perkembangan teknologi informasi tersebut. Tantangan kemajuan
juga telah menawarkan metode dan alat teknologi harus dapat dijawab
untuk merekam informasi termasuk perpustakaan, karena Perpustakaan
komputer dan media simpan seperti adalah sebagai basis berita/informasi.
pita magnetis, cakram atau disk, dan Perpustakaan sebagaimana dijelaskan
media optik.1 dalam Undang-undang Nomor 43
Teknologi informasi lahir pada Tahun 2007 tentang perpustakaan yang
tahun 1947, sejalan dengan munculnya tertuang di pasal 3, menyatakan bahwa
komputer sebagai komponen utama. berdirinya perpustakaan itu mempunyai
Masa teknologi setelah masa yang fungsi sebagai wahana pendidikan,
mengeksploitasi materi sekitar 50.000 penelitian, pelestarian, informasi dan
tahun sebelum masehi sampai pada rekreasi untuk meningkatkan
abad ke-18 dan diikuti dengan masa kecerdasan dan keberdayaan bangsa. 3
teknologi yang mengeksploitasi energi Implementasi teknologi
dari abad ke-18 hingga abad ke-20 informasi di perpustakaan sendiri dapat
yaitu sekitar tahun 1947.2 ditemui di berbagai aktifitas dan
Perkembangan teknologi fasilitas guna mendukung pelayanan
informasi tersebut telah memberikan kepada pengguna yang saat ini juga
kemudahan kepada masyarakat untuk sangat well-informed dan familiar
mendapatkan berbagai jenis informasi dengan pemanfaatan teknologi
melalui media-media yang tersedia, informasi dalam kesehariannya. Untuk
baik media tercetak maupun melalui itu pengelola perpustakaan dituntut
media elektronik. Masyarakat sebagai untuk dapat mengikuti perkembangan
teknologi informasi, sehingga
1
Agus Rifai, Teknologi Media
3
Informasi Di Perpustakaan, hal. 1–34. Budiman, Ernita Arif, Elva Ronaning
2
Fahrizandi, Pemanfaatan Teknologi Roem, Pemanfaatan Media Sosial Sebagai
Informasi Di Perpustakaan, Tik Ilmeu : Jurnal Sarana Promosi Perpusda Kabupaten Belitung
Ilmu Perpustakaan Dan Informasi, 4.1 (2020), Timur, Jurnal Ranah Komunikasi, 3 (2019),
63 <https://doi.org/10.29240/tik.v4i1.1160>. hal. 34–44.

~ 101 ~
perpustakaan selalu dapat mengikuti sebelumnya dan dapat menyarankan
perkembangan. penelitian lebih lanjut.5
Implementasi teknologi Pengumpulan data dilakukan
informasi di perpustakaan ini juga tak dengan penulusuran berbagai literatur
luput dari perhatian pemerintah. yang berkaitan dengan teknologi media
Pemerintah menyadari bahwa untuk dan perpustakaan, terutama hasil
mencapai tujuan perpustakaan sebagai penelitian yang sudah pernah dilakukan
bagian dari proses mencerdaskan oleh peneliti terdahulu.
kehidupan bangsa sepanjang hayat,
masalah teknologi informasi harus
menjadi perhatian bagi setiap kegiatan Hasil dan Pembahasan
perpustakaan. Undang-Undang nomor 1. Etika
43 tahun 2007 secara jelas
Etika berasal dari kata latin,
menyebutkan adanya pemanfaatan
yakni “ethic” sedangkan dalam bahasa
teknologi informasi dalam
Greek, ethikos, yaitu a body of moral
perpustakaan seperti pada pasal 19 ayat
principle or values. Ethic, arti
2 yang berbunyi: “pengembangan
sebenarnya adalah kebiasaan, habit.
perpustakaan dilakukan berdasarkan
Jadi dalam pengertian aslinya, apa yang
karakteristik, fungsi dan tujuan, serta
disebutkan baik itu adalah yang sesuai
dilakukan sesuai dengan kebutuhan
dengan kebiaasaan masyarakat (pada
pemustaka dan masyarakat dengan
saat itu). Lambat laun pengertian etika
memanfaatkan teknologi informasi dan
berkembang sesuai dengan
komunikasi”. 4
perkembangan kebutuhan manusia.
Pemanfaatan teknologi
Dalam pergaulan hidup bermasyrakat,
informasi di perpustakaan tentunya
bernegara hingga pergaulan hidup
memiliki etika. Oleh Karena itu, dalam
tingkat internasional diperlukan suatu
tulisan ini akan dibahas bagaimana
system yang mengatur bagaimana
etika pemanfaatan teknologi informasi
seharusnya manusia bergaul. Sistem
di perpustakaan Universitas
pengaturan pergaulan tersebut menjadi
Muhammadiyah Enrekang.
saling menghormati dan dikenal
dengan sebutan sopan santun, tata
Metode
karma, protokoler dan lain-lain.
Maksud pedoman pergaulan tidak lain
Medote merupakan cara ilmiah
untuk menjaga kepentingan masing-
untuk mendapatkan data dengan tujuan
masing yang terlibat agar mereka
tertentu. Dalam penelitian ini
senang, tenang, tentram, terlindung
menggunakan metode kualitatif,
tanpa merugikan kepentingannya serta
dengan melakukan kajian literatur yaitu
terjamin agar perbuatannya yang
memusatkan diri pada pengembangan
tengah dijalankan sesuai dengan adat
hipotesis berdasarkan penelitian
kebiasaan yang berlaku dan tidak
bertentangan dengan hak-hak asasi
4
Arif Surachman, Implementasi umumnya.
Teknologi Informasi Dan Komunikasi Di
Perpustakaan: Suatu Hal Yang Tidak Mungkin
5
Dihindarkan Dalam Era Globalisasi Informasi Sugiyono, Metode Penelitian
Oleh’, Seminar Sehari Perpustakaan Sekolah, Kuantitatif kualitatitf dan R&D (Alfabeta:
2016, hal. 1–23. Bandung, 2012).

~ 102 ~
Etika Berasal dari bahasa mencakup seluruh peralatan teknis
Yunani Ethos, Yang berarti norma- untuk memproses dan menyampaikan
norma, nilai-nilai, kaidah-kaidah dan informasi. Teknologi disini berarti
ukuran-ukuran bagi tingkah laku menyangkut teknologi informasi dan
manusia yang baik. Etika berkaitan teknologi komunikasi. Teknologi
dengan konsep yang dimiliki oleh informasi dipahami sebagai bentuk
individu atau masyarakat untuk menilai teknologi yang dipergunakan untuk
apakah tindakan-tindakan yang telah keperluan pengelolaan informasi,
dikerjakannya itu salah atau benar, sedangkan teknologi komunikasi
buruk atau baik. dipahami sebagai media yang
Etika dalam perkembangannya digunakan untuk menyampaikan
sangat mempengaruhi kehidupan informasi dari satu perangkat ke
manusia. Etika memberi manusia perangkat lainnya, atau dari satu tempat
orientasi bagaimana ia menjalani ke tempat lainnya. 7
hidupnya melalui rangkaian tindakan Istilah dari akar kata 'teknologi”
sehari-hari. Itu berarti etika membantu berasal dari bahasa Yunani 'tekhne',
manusia untuk mengambil sikap dan sedangkan 'logy' berasal dari bahasa
bertindak secara tepat dalam menjalani Yunani 'logia / logos'. 'Tekhnologia'
hidup. Etika pada akhirnya membantu diterjemahkan sebagai 'perawatan
kita untuk mengambil keputusan sistematis'. Teknologi bukan hanya
tentang tindakan apa yang perlu kita disiplin akademis atau sains dalam
lakukan dan yang pelru kita pahami dirinya sendiri. Ini juga merupakan
bersama bahwa etika ini dapat serangkaian sistem, proses atau metode
diterapkan dalam segala aspek atau sisi yang telah dikembangkan untuk
kehidupan kita, dengan demikian etika melakukan serangkaian kegiatan yang
ini dapat dibagi menjadi beberapa lebih efisien atau lebih efektif. Aspek
bagian sesuai dengan aspek atau sisi kunci dari teknologi yaitu pertama,
kehidupan manusianya. 6 teknologi adalah kumpulan
Etika yang dimaksud dalam pengetahuan yang terus berubah dan
tulisan ini adalah perbuatan yang dapat berkembang. aset berharga, tidak
menimbulkan penilaian dari pihak lain, berwujud, yang dapat membuat
penilaian itu bisa saja positif atau perbedaan antara keberhasilan dan
negatif, tergantung niat kita untuk kegagalan bagi banyak organisasi.
bertindak atau berbuat. Etika ini biasa Kedua, teknologi adalah metode yang
juga disebut dengan moral. Etika dapat berkaitan dengan pemahaman,
diartikan sebagai perbuatan yang akan pengembangan, implementasi dan
dilaksanakan tetapi harus penggunaan sistem yang bertujuan
mempertimbangkan niat baik atau untuk memecahkan masalah. Tujuan
buruknya sebagai akibatnya. dasarnya adalah kegunaan atau
kegunaan. Ketiga, teknologi adalah
2. Teknologi Informasi sistem yang telah dikembangkan untuk
Teknologi Informasi dipahami melayani tujuan tertentu. Inti dari
sebagai payung besar terminologi yang

6
Burhanuddin Salam, Etika Sosial
“Asas moral dalam kehidupan manusia”.
7
(Jakarta: Rineka Cita. 1), hal. 21-30 Arif Surachman.

~ 103 ~
sistem teknologi adalah proses menangkap (mengumpulkan),
transformasi. 8 meyimpam, memanipulasi,
Tampaknya istilah ini memiliki menghantarkan dan menampilkan suatu
arti berbeda untuk orang yang berbeda. bentuk informasi. komputer yang
Definisi ini juga bervariasi tergantung mengendalikan semua bentuk ide dan
pada berbagai bidang subjek. Menurut informasi memainkan peranan penting
Burkhardt,9 teknologi yang muncul dalam pengumpulan, penrosesan,
dalam konteks perpustakaan, dapat penyimpanan dan penyebaran
berupa alat apa pun yang digunakan informasi suara, gambar, teks dan
dengan cara baru untuk melayani angka yang berasaskan
pengguna Anda. Walaupun demikian mikroelektronik. Teknologi informasi
teknologi yang muncul belum tentu bermakna menggabungkan bidang
merupakan penemuan baru, banyak teknologi seperti komputer,
teknologi yang lebih tua sedang telekomunikasi dan elektronik dan
diciptakan kembali dan digunakan bidang informasi seperti data, fakta dan
secara kreatif untuk tujuan modern. proses.
Teknologi informasi adalah Perpustakaan digital mulai
teknologi yang digunakan untuk dikenal dan disebut masyarakat
menyimpan, menghasilkan, mengolah, sekaligus berkembangannya teknologi
serta menyebarkan informasi.10 informasi, perpustakaan dan teknologi
Sedangkan, teknologi informasi dalam informasi. Perpustakaan digital
bidang perpustakaan dibatasi pada kemudian menjadi suatu alternatif yang
teknologi pengadaan, pengolahan, dapat dilakukan perpustakaan untuk
penyimpanan, dan penyebaran berbagai meningkatkan layanan
jenis informasi dengan memanfaatkan perpustakaannya. Dengan sistem digital
komputer dan telekomunikasi. 11 ini, perpustakaan mampu memformat
Teknologi informasi, dalam informasi yang tersedia dari format
kontek yang lebih luas ,merangkum tercetak menjadi format elektronis atau
semua aspek yang berhubungan dengan digital sehingga koleksi yang
mesin (computer dan telekomunikasi) disediakan dapat digunakan secara
dan teknik yang digunakan untuk lebih efisien dan efektif.
Sejalan dengan perkembangan
8
Baker, D., The Strategic teknologi informasi, hal ini ditandai
Management Of Technology : A Guide For dengan perkembangan komputerisasi
Library And Information Services. Oxford: basis-data katalog (metadata) dan
Chandos Publishing. media penyimpanan konten-nya (full
Https://Doi.Org/10.1108/Eb054013 text). Perkembangan dari mulai
Gordon, hal. 17.
9
Yang, S. Q., & Li, L., Emerging perpustakaan tradisional menjadi semi
Technologies For Librarians: A Practical modern menuju modern, dan kemudian
Approach To Innovation. Practical Art Of berkembang menjadi perpustakaan
Motion Picture Sound (Amsterdam: Elsevier, digital (hybrid) sampai akhirnya
Zuhrah 2016), hal. 2. menuju era perpustakaan virtual.12
10
Sulistyo-Basuki, Pengantar Ilmu
Perpustakaan (Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama, 1993), hal. 67.
11 12
Koswara, E, Dinamika Informasi Mulyadi, Pengelolaan
Dalam Era Global (Bandung: Remaja Perpustakaan Digital (Palembang: Noer Fikri,
Rosdakarya, 1998), hal. 164. 2016,) hal. 11.

~ 104 ~
Dari beberapa pengertian dapat menelusuri lokasi koleksi
teknologi dapat dipahami sebagai suatu dengan sangat mudah, hanya
disiplin ilmu, metode untuk dengan mengetik kata tertentu,
memecahkan masalah, dan sistem tidak harus berurutan, maka
melayani tujuan tertentu. Sedangkan informasi tentang lokasi koleksi
teknologi informasi dalam konteks dengan cepat diketahui.
perpustakaan adalah pemanfatan b. Pengguna akan dapat mencari
komputer dan telekomunikasi dalam katalog perpustakaan dari luar
melakukan kegiatan, tugas dan fungsi perpustakaan;
perpustakaan. Katalog elektronik sangat
Dari pengertian di atas dapat memungkin perpustakaan
disimpulkan, bahwa etika dalam Universitas Muhammadiyah
teknologi informasi di perpustakaan Enrekang untuk melakukan
adalah sekumpulan nilai mengenai pertukaran data bibliografi
benar salah dalam proses katalog dengan perpustakan lain
mengumpulkan data, menyimpan data, yang memiliki perangkat
dan menampilkan bentuk informasi teknologi informasi yang sama
kepada masyarakat melalui perangkat setelah adanya penyeragaman
teknologi informasi. data bibliografi yang dilakukan
secara elektronik. Pertukaran
3. Konsep Pemanfaatan Teknologi dan penyeragaman data
Informasi di Perpustakaan bibliogradi elektronik sangat
Universitas Muhammadiyah memungkin setelah terjadinya
Enrekang kerja sama antar perpustakaan.
Setiap perpustakaan Dengan perangkat teknologi
mempunyai alasan yang berbeda informasi data koleksi dari
dalam pemanfaatan teknologi berbagai jenis perpustakaan
informasi. Alasan pemanfaatan yang berbeda dapat diakses
teknologi informasi di pada salah satu data base
perpustakaan Universitas katalog di perpustakaan.
Muhammadiyah Enrekang, antara c. Memberikan layanan informasi
lain:13 yang lebih baik;
a. Pencarian katalog akan lebih Pemanfaatan teknologi
mudah; informasi di perpustakaan
Kehadiran katalog berbasis Universitas Muhammadiyah
Online Public Acces Enrekang akan memberikan
Catalouging (OPAC) sangat kemudahan dalam memberikan
vital untuk menunjukan letak layanan, baik yang berkaitan
lokasi koleksi yang dimiliki dengan layanan publik seperti
perpustakaan Universitas layanan penelusaran informasi,
Muhammadiyah Enrekang. Saat sirkulasi, referensi. Kemudahan
penelusuran koleksi, pemustaka layanan teknis seperti kegiatan
pengadaan, pengolahan,
penentuan klasifikasi, tajuk
13
Mackellar, The Accidental subyek, katalogisasi.
Librarian (New Jersey: Information Today , Kemudahan juga dalam
2008), hal. 257.

~ 105 ~
memberikan layanan Muhammadiyah Enrekang
administrasi seperti persuratan, memberikan citra baik bagi
pendataan sarana dan prasarana pengguna, karena teknologi
perpustakaan, pelaporan. memberikan sesuatu hal baru
Layanan akan lebih efektif dan terutama aspek tampilan
efisien. menarik, layanan yang cepat,
d. Mudah untuk mengedit dan dan kemudahan dalam proses
memperbarui informasi bibliografi; penelusuran informasi.
Koleksi yang dimiliki
perpustakaan Universitas Lebih lanjut, alasan
Muhammadiyah Enrekang perpustakaan Universitas
harus terdata secara berkala Muhammadiyah Enrekang
yang memuat informasi menggunakan komputer untuk
bibliografi secara benar. melaksanakan fungsi dan tugas
Pluktuasi perkembangan perpustakaan sebagai berikut: pertama,
koleksi memungkin adanya mengatur informasi (in-house
perubahan data termasuk information) serta mengusahakannya
kelengkapan data bibliograsi agar informasi tersebut dapat
suatu koleksi, dengan ditemubalikkan; kedua, mengakses
pemanfaatan teknologi pangkalan data ekstern berisi infomasi
informasi kegiatan pengeditan diterbitkan atau semi diterbitkan;
dan pembaharuan data sangat ketiga, bertambanya beban kerja;
mudah dilakukan. keempat, perlunya efiensi, menghemat
e. Membuat lebih banyak ruang di waktu, staf, biaya; kelima, jasa dan
perpustakaan; fungsi baru; keenam, jaringan kerja dan
Pemanfaatan teknologi koperasi; dan ketujuh, citra baik
informasi di perpustakaan perpustakaan.14
Universitas Muhammadiyah
Enrekang dapat mengatasi 4. Etika Pemanfaatan Teknologi
keterbatasan ruang, dan Informasi di Perpustakaan
keterbatasan jumlah SDM. Jika Dalam menentukan pemanfatan
pemanfaatan teknologi teknologi informasi, perlu disesuaikan
informasi di perpustakaan dengan ukuran perpustakaan, jenis
secara penuh segala perangkat perpustakaan, pendanaan, kebutuhan
atau perabot manual dapat perpustakaan, filosofi lembaga mereka
diganti dengan beberapa dan tugas pustakawan sehingga
ketersedian komputer, bahkan teknologi informasi berdaya tepat guna.
ruang semakin terasa luas jika Beberapa etika dalam
koleksi tercetak telah mengambil keputusan untuk
digitalisasi, rak koleksi pemanfaatan perangkat teknologi
berkurang, lemari katalog informasi di perpustakaan Universitas
berkurang. Muhammadiyah Enrekang, yaitu: 15
f. Image perpustakaan akan
meningkat. 14
Fahrizandi.
Kehadiran teknologi informasi 15
Gordon, R. S. The Accidental
di perpustakaan Universitas Systems Librarian (New Jersey: Information
Today, 2003), hal. 7 -8.

~ 106 ~
a. Pemilihan perangkat lunak, Universitas Muhammadiyah Enrekang,
instalasi, dan dukungan yang dapat diuraikan sebagai berikut:16
b. Administrasi lokal dan / atau a. Menjunjung tinggi hak atas
jaringan luas tanggung jawab intelektual (HAKI) misalnya
keamanan mancantumkan url website yang
c. Dukungan Internet, termasuk menjadi sumber rujukan dari tulisan
router, server proxy, dan yang dibuat.
konfigurasi firewall b. Tidak memberi user ID pada
d. Keamanan dan stabilitas orang lain untuk dapat masuk ke
lingkungan komputasi publik sistem. Tidak diperkenankan pula
e. Desain dan pemeliharaan menggunakan user ID orang lain
halaman web untuk masuk ke sistem.
f. Fungsi help desk umum c. Tidak menggunakan atau merusak
g. Penghubung vendor database sistem informasi orang lain dengan
h. Pemilihan dan implementasi cara apapun.
sumber daya elektronik d. Menggunakan alat pendukung
i. Pemrograman skrip asli teknologi dengan bijaksana dan
j. Digitalisasi, pengarsipan, dan merawatnya.
katalogisasi koleksi dokumen, e. Tidak menggunakan tekhnologi
audio, dan video untuk melanggar hokum dan norma-
k. Dukungan dan desain intranet norma yang berlaku.
l. Pelatihan staf dan teknologi f. Tetap sopan dan santun dalam
pelindung menggunakan teknologi.
m. Pemeliharaan dan migrasi sistem g. Menggunakan fasilitas teknologi
perpustakaan terintegrasi (ILS), informasi untuk melakukan hal yang
peningkatan, dan pelatihan bermanfaat.
n. Pengembangan dan
pemrograman basis data Oleh karena itu, etika
o. Manajemen proyek diperlukan guna mengatur manusia
p. Membuat dokumentasi teknis untuk bertingkah laku secara baik, etika
q. Membuat RFP dan spesifikasi teknologi informasi di perpustakaan
sistem yang diperlukan untuk Universitas Muhammadiyah Enrekang
vendor Sistem diperlukan dalam hal penyimpanan,
r. Memiliki anggaran dan pemrosesan, temu balik dan
manajemen penggunaan informasi. Semua
informasi yang ada di perpustakaan
Perkembangan teknologi Universitas Muhammadiyah Enrekang
informasi juga memberikan peluang- merupakan hasil tulisan dari berbagai
peluang bagi tindakan kejahatan, penulis dan didalamnya mengandung
seperti hacking/cracking, illegal hak cipta yang tidak boleh
copy atau pembajakan, dan sebagainya. diperlakukan sembarangan, terlebih
Sehingga untuk menghindari tindakan dalam kegiatan pengunggahan
tersebut, perlu dipahami etika yang informasi tersebut ke dalam media
mengatur penggunaan perangkat lunak
teknologi informasi di perpustakaan 16
Romi Satria Wahono, Teknolohi
Informasi Untuk Perpustakaan Elektronik,
(2006), hal. 1–9.

~ 107 ~
digital. Oleh karenanya, perlu untuk Universitas Muhammadiyah Enrekang
memperhatikan etika seperti dalam penggunaan teknologi informasi:
menghindari kegitan illegal copy atau 1. Menjunjung tinggi hak atas
pembajakan, hacking (pembobolan intelektual (Haki) misalnya
data) dan cracking (membuka kode mancantumkan url website
program secara ilegal), meminta izin yang menjadi sumber rujukan
terlebih dahulu kepada penulis jika dari tulisan yang dibuat.
karyanya akan diunggah. Selain itu, 2. Tidak memberi user ID pada
perlu untuk diketahui pula etika dalam orang lain untuk dapat masuk
penggunaan teknologi seperti perlu ke sistem. Tidak diperkenankan
mencantumkan url website pada tulisan pula menggunakan user ID
yang dibuat, sopan santun dalam orang lain untuk masuk ke
menggunakan teknologi, dan lain-lain. sistem.
Jadi, yang dimaksud etika 3. Tidak menggunakan atau
pemanfaatan teknologi informasi di merusak sistem informasi orang
perpustakaan Universitas lain dengan cara apapun.
Muhammadiyah Enrekang adalah 4. Menggunakan alat pendukung
senantiasa menggunakan teknologi teknologi dengan bijaksana dan
informasi di perpustakaan secara baik merawatnya.
dan benar sehingga hasilnya lebih 5. Tidak menggunakan tekhnologi
bermanfaat dan sesuai dengan untuk melanggar hokum dan
ketentuan yang berlaku. Ketika norma-norma yang berlaku.
pemustaka memanfaatkan teknologi 6. Tetap sopan dan santun dalam
informasi di perpustakaan secara positif menggunakan teknologi.
(baik dan benar) berarti itu yang 7. Menggunakan fasilitas
dimaksud sesuai dengan etika, tetapi teknologi informasi untuk
jika pemanfaatan teknologi informasi melakukan hal yang
di perpustakaan negatif (tidak sesuai bermanfaat.
dengan ketentuan yang berlaku), ini
yang disebut tidak beretika.

Simpulan Daftar Pustaka


Teknologi Informasi adalah
salah satu media yang dapat [1] Baker, D.. The Strategic
memudahkan dalam pencarian Management Of Technology : A
informasi di perpustakaan Universitas Guide For Library And
Muhammadiyah Enrekang. Akan tetapi Information Services. Oxford:
dalam penggunaannya tetap harus Chandos Publishing.
memperhatikan beberapa etika, karena Https://Doi.Org/10.1108/Eb05401
menggunakan Teknologi Informasi 3.
pada dasarnya adalah kita berhubungan
dengan orang lain, dan berhubungan [2] Basuki, Sulistyo. Pengantar Ilmu
dengan orang lain membutuhkan kode Perpustakaan. Jakarta: Gramedia
etik tertentu. Pustaka Utama, 1993.
Berikut beberapa etika yang [3] Budiman, Ernita Arif, and Elva
harus diperhatikan oleh perpustakaan Ronaning Roem. Pemanfaatan

~ 108 ~
Media Sosial Sebagai Sarana [9] Mulyadi. Pengelolaan
Promosi Perpusda Kabupaten Perpustakaan Digital. Palembang:
Belitung Timur’, Jurnal Ranah Noer Fikri, 2016.
Komunikasi. 2019. [10] Sugiyono. Metode Penelitian
[4] Burhanuddin Salam. Etika Sosial Kuantitatif kualitatitf dan R&D.
“Asas moral dalam kehidupan Alfabeta: Bandung, 2012.
manusia”. Jakarta: Rineka Cita. [11] Surachman, Arif . Implementasi
[5] Fahrizandi. Pemanfaatan Teknologi Teknologi Informasi Dan
Informasi Di Perpustakaan, Tik Komunikasi Di Perpustakaan:
Ilmeu : Jurnal Ilmu Perpustakaan Suatu Hal Yang Tidak Mungkin
Dan Informasi, 4.1 (2020), 63 Dihindarkan Dalam Era
<https://doi.org/10.29240/tik.v4i1. Globalisasi Informasidalam,
1160>.Rifai, Agus. Teknologi Seminar Sehari Perpustakaan
Media Informasi Di Perpustakaan. Sekolah. 2016.
[6] Gordon, R. S. The Accidental [12] Wahono, Romi Satria. Teknologi
Systems Librarian. New Jersey: Informasi Untuk Perpustakaan
Information Today, 2003. Elektronik. 2006.
[7] Koswara, E. Dinamika Informasi [13]Yang, S. Q., & Li, L., Emerging
Dalam Era Global. Bandung: Technologies For Librarians: A
Remaja Rosdakarya, 1998. Practical Approach To Innovation.
Practical Art Of Motion Picture
[8] Mackellar. The Accidental
Sound. Amsterdam: Elsevier,
Librarian. New Jersey:
Zuhrah 2016.
Information Today, 2008.

~ 109 ~

Anda mungkin juga menyukai