TUGAS KULIAH

KELOMPOK 4
Anggota Kelompok :
Citra Pramesti
Elinda Avitasari
Rima Nur Indah Igwani
Shoviyatun Najwa Azzahro
Widya Wachidian
Titik Rahayu
Karolus Yohanes Sernay
Asril Miftahul Khaer
Alam Setiawan
Masalah yang kami ambil di dalam
pembahasaan kali ini adalah masalah
“Kenakalan Remaja .”
Menurut World Health Organization (WHO), remaja adalah
penduduk dalam rentang usia 10-19 tahun, menurut Peraturan
Kesehatan RI Nomor 25 tahun 2014, remaja adalah penduduk
dalam rentang usia 10-18 tahun dan menurut Badan Kependudukan
dan Keluarga Berencana (BKKBN) rentang usia remaja adalah 10-24
tahun dan belum menikah.

Kenakalan remaja adalah perbuatan anak remaja (usia belasan

tahun) yang berlawanan dengan ketertiban umum, yakni nilaI, norma,
hukum yang berlaku di masyarakat atapun negara yang dapat
menimbulkan bahaya atau kerugikan bagi pihak lain.
 KASUS 1
DIKUTIP DARI MEDIA SOSIAL “ VIRAL SISWI PALOPO
DIKERYOK LIMA TEMANNYA KARENA MEMAKAI IPHONE”

Kronologi kasus : Penyebab :

Kurangnya pendidikan moral terkait saling
Berawal dari pembullyan dan
menghargai kekurangan orang lain. (body
kerap mendapatkan penghinaaan,
shaming )
oleh pelaku, yaitu korban selalu
.Perbedaan status sosial ekonomi
dihina karena kurus serta
Kurangnyapendidikan terkait hubungan
mendapatkan perlakuan tidak
sosial yang baik terutama dengan teman
senonoh di sekolahnya seperti
sebaya.
dilepari bekas makanan dan
minuman. Korban juga sempat Solusi :
ditampar sebelum mengalami Penyuluhan terkait bahayanya bully
peristiwa pengeroyokan. Kemudian Penanaman rasa empati dan simpati
pembulyan berlanjut tragis akibat terhadap sesama
korban memakai hp Iphone Adanya fasilitas bimbingan konseling di
lantaran si korban dikenal orang sekolah
yang tidak mampu. Pendekatan keluarga terutama orang tua
KASUS 2
ADEGAN MESUM SEORANG PELAJAR

kasus video porno siswa SMP 4 Jakata dan menjadi perbincangan masyarakat, kini
muncul kasus tiga pasang pelajar yang tengah berbugil ria di sebuah warnet di
Semarang.

Pada awal Oktober lalu, masyarakat dihebohkan dengan muncul kasus video
porno siswa SMP 4 Jakata Pusat. Video berdurasi empat menit menampilkan
adegan mesum sepasang pelajar yang dilakukan di dalam ruang kelas dan
disaksikan teman-teman pelaku.

Kasusnya terungkap karena videonya beredar dan kasusnya sedang ditanggani

Polres Jakarta Pusat. Pada Rabu 6 November, Polresta Semarang melakukan
razia di sebuah warnet yang terletak di Jalan Woltermongensi, Semarang.

Razia dilakukan karena adaya laporan masyarakat yang diduga dijadikan tempat
mesum. Alhasil, masyarakat dibuat tercengang dengan ditangkapnya tiga pasang
remaja berbugil ria sedang asyik menonton situs porrno di tiga ruangan yang
disekat-sekat.
Penyebab Solusi Untuk Mengatasi
Kasus Terjadi Masalah
Salah memilih teman , berada di lingkungan pelajar Memperkuat pendidikan agama
sering menonton video porrno di warnet. Hal ini juga Memilih relasi yang baik
disebabkan oleh mudahnya dalam pengakseskan video Mempererat hubungan orang tua dan anak
tidak berasusila itu. Dengan demikian apabila yang Memberikan pendidikan sex dan kesehatan reproduksi pada
menonton video tersebut adalah seorang remaja anak dan remaja.
dimana masa remaja adalah masa yang memilki rasa Hindari konten pornografi
ingin tahu yang tinggi dan jati dirinya masih Libatkan diri dalam kegiatan positif
terombang ambing. Hal inilah yang menyebabkan Membimbing diri dan membuat prinsip hidup yang baik dan
seorang remaja mengikuti perlakuan yang tidak sehat
seharusnya dilakukan.
Kurangnya edukasi terkait Seks bebas dan kesehatan
reproduksi.
KASUS 3
KLITHIH LAGI DI JOGJA! KALI INI KORBANNYA
PELAJAR ANAK ANGGOTA DPRD

Seorang pelajar di Jogja berinisial D (18) tewas setelah menjadi korban

penyerangan oleh orang tak dikenal di sekitar Jalan Gedongkuning,
Purwanto, mengaku menyaksikan kejadian itu saat sedang duduk di
angkringan.

Korban awalnya melaju dari arah selatan menuju utara. Korban yang
dibonceng oleh rekannya yang lain tiba-tiba dihantam dengan gir saat
sampai di perempatan kemudian terseret sejauh 20 meter dari lokasi dia
dihantam, karena oleng dan langsung terjatuh," jelas Purwanto. Setelah
kejadian itu, para pelaku langsung kabur ke arah selatan. Kelihatannya
masih remaja dengan jumlah lima orang dengan dua sepeda motor.
Penyebab Terjadinya
Kasus :
1. Adanya geng/kelompok antar remaja. Kelompok remaja
cenderung memiliki prinsip saling menyaingi, dimana sering
melakukan cekcok. tauran, taruhan satu dengan yang lain dan
ingin merasa paling hebat dan kuat baik dalam internal
maupun eksternal, hal inilah yang menyebabkan remaja untuk
berlomba lomba dalam mendapatkan gelar pendekar di
kelompoknya contoh dengan cara menghabiskan orang lain.
Tradisi inilah yang seharunya ditindaklanjuti.
2. Kurangnya patroli atau tindak lanjut secara tanggap oleh
badan keamanan polri
3. Kurangnya sanksi yang tegas
4. Kurangya pendidikan moral dan agama serta pendekatan
orang tua
Solusi Untuk Permasalahan :
Adanya kegiatan yang positif yang bisa diisi oleh remaja.
Misal organisasi sekolah, tugas dari guru, sanksi yang tegas apabila datang
terlambat ke sekolah, adanya majlis pengajian di malam hari, Dengan
adanya cara tersebut remaja tidak ada waktu untuk melakukan kegiatan di
luar rumah di malam hari

Adanya pendekatan dengan orang tua

Dimana orang tua adalah hal yang paling terpenting, peran orang tua
adalah menjalin hubungan baik dengan anak dan membimbing moralnya
agar anak merasa betah di rumah khususnya menentukan jam malam anak
untuk bermain.

Sosialisi dengan polisi ataupun aparat negara terkait hukum yang

berlaku di Indonesia.
Ini dilakukan supaya anak mengenali hukum dan sanksi yang berlaku
apabila melakukna tindak kejahatan. Anak menjadi takut untuk melakukan
kegiatan kejahatan karena sudah mengenal sanksi apa yang nantinya
diberikan.

Diadakan patroli kemanan rutin oleh polisi khususnya di jam malam

 KESIMPULAN
Jadi kesimpulan yang dapat diambil dari beberapa kasus
diatas adalah kita sebagai seorang mahasiswa harus
memiliki sikap yang mampu mencerminkan dan
menggambarkan jiwa yang sopan santun dan berkahlak,
serta memiliki nurani sebagai bentuk kasih sayang antar
sesama manusia yang memiliki jiwa sosial.

Selanjutnya di era yang semakin genting ini pengawasan

dari orang dewasa / keluarga sangat perlu untuk digalakkan.
Pengawasan tersebut dapat dilakukan dengan cara
mempererat hubungan antara anak dan orang tua.
"Kaum muda yang ingin
mendorong dengan sangat
keras untuk mewujudkan
sesuatu adalah salah satu
kekuatan paling kuat di dunia."
SAM ALTMAN
Ada
pertanyaan?