Anda di halaman 1dari 1

SEJARAH ADALAH REKONSTRUKSI

MASA LALU.
Pernahkah anda bermain-main dengan batang korek api? Sekalipun batang korek api
itu terserak-serak tidak jelas bentuknya, Anda harus menyusunnya jadi petakan-
petakan, orang-orangan, rumah-rumahan, dan sebagainya.

Ada definisi sejarah yang tautologis yang mengatakan bahwa sejarah ialah apa yang
dikerjakan sejarawan. Tautologi ini menegaskan bahwa sejarawan mempunyai
kebebasan dalam merekonstruksi.  Yang mengikat sejarawan hanya „batang korek“
yang berupa fakta sejarah. Perumpamaan lain, sejarawan itu seperti dalang, ia dapat
memainkan apa saja. Akan tetapi, ia dibatasi oleh wayang dan lakon. Taruhlah wayang
sebagai fakta, dan lakon itu sebagai tema yang dipilih oleh sejarawan.

Apa yang direkonstruksi sejarah ? Ialah apa saja yang sudah dipikirkan, dikatakan,
dikerjakan, dirasakan, dan di alami orang. Sejarawan dapat menulis apa saja, asal
memenuhi syarat untuk di sebut Sejarah. Jangan dibayangkan membangun kembali
masa lalu itu untuk kepentingan masa lalu sendiri; itu antikuarianisme dan bukan
sejarah. Juga jangan dibayangkan masa lalu yang jauh

Anda mungkin juga menyukai