KECAMATAN RAMBIPUJI
Desa kaliwining adalah salah satu desa yang berada di wilayah kecamatan Rambipuji
kabupaten jember.Kantor Desa kaliwining berdomisili di Jl. Bedadung No 51 Kaliwining.
Lu : 8.13’.0 292
LS : 113.36’25.3224
Data topografi
Jenis Tipologi desa kaliwining adalan kawasan pertanian
Data Demografi desa Kaliwining
Jumlah Penduduk Kaliwining adalah 19,733
Penduduk Laki laki sebanyak :9.908 jiwa
Penduduk Wanita sebanyak : 9.825 jiwa
Penduduk pendatang : 22
Penduduk pendatang pergi : 55
Jumlah Dusun :8
Tempat Ibadah
Di desa Kaliwining hanya ada tempat ibadahnya orang muslim yaitu 18 Masjid dan 74
Musholla.
Akses pendidikan yang berada di wilayah Kaliwining adalah sebagai berikut :
MI/SD : 8 Unit
SMP/MTS : 4 UNIT
MA/SMA/SMK :1
Akses Kependidikan Non Formal usia 3-5 tahun
Pos PAUD Desa : 1
Pos PAUD Pemerintah : 4
Pos PAUD Non Pemerintah :4
Taman Kanak :4
Raudhotul Athfal :1
Mayoritas budaya desa kaliwining warga menghadiri perayaan adat budaya tertentu
untuk hari besar lainnya seperti tingkepan, khitanan dan selapanan .
Adapun kondisi pemukiman desa :
a). KK yang memiliki rumah sebanyak 5274
b). KK tidak memiliki Rumah sebanyak 148
Dimensi Ekonomi Masyarakat Kaliwining
Sumber penghasilan utama penduduk adalah pertanian.
2. MONOGRAFI DESA PECORO
Desa Pecoro adalah salah satu desa yang berada di wilayah kecamatan Rambipuji
kabupaten jember.Kantor Desa pecoro berdomisili di Jln. Raya Jayanegara No 78 Desa
Pecoro Kecamatan Rambipuji.
Lu : -8.23697
LS : 113.580.158
Data tipografi
Jumlah Dusun :8
Tempat Ibadah
Di desa Pecoro hanya ada tempat ibadahnya orang muslim yaitu 6 Masjid dan 40
Musholla.
MI/SD : 4 Unit
SMP/MTS : 2 UNIT
MA/SMA/SMK :2
Taman Kanak :1
Raudhotul Athfal :0
Mayoritas budaya desa pecoro warga menghadiri perayaan adat budaya tertentu untuk
hari besar lainnya seperti tingkepan, khitanan dan selapanan .
Hasil pertanian yang dominan adalah padi, selain itu ada hasol pertanian lainnya yaitu:
Jagung, kedelai, kacang panjang, kelapa, tebu, kakao, tembakau, kayu sengon, beserta
buah buahan seperti: Rambutan, mangga, jeruk, jambu, juga ada sayuran seperti: Cabai,
tomat, mentimun
Luas wilayah Desa Rambipuji kurang lebih 362,562 Km 2 . Jenis tanah di Desa
Rambipuji adalah liat sedikit berkapur serta keadaan medan yang umumnya adalah
dataran rendah. Sepanjang kawasan pemukiman penduduk umumnya adalah
hamparan datar yang membentang dari Utara ke Selatan. Keadaan iklim di wilayah
ini beriklim tropis , suhu udara relatif dingin karena dipengaruhi oleh angin darat
dan banyaknya pepohonan sebagai pelindung. Curah hujan rata-rata 3.000 milimeter
per tahun dan biasanya musim hujan berlangsung pada bulan November sampai
dengan Juli. Sedang musim kemarau berlangsung pada bulan Maret hingga Juli,relatif
singkat dibanding dengan musim hujan.
Luas wilayah Desa Curahmalang kurang lebih 313 Ha . secara Geografis Desa
Curahmalang terletak pada posisi 8°18’-8°24’ Lintang Selatan dan 113°67’-113°72’
Bujur Timur. Topografi ketinggian Desa ini adalah berupa daratan sedang yaitu
sekitar 120 m diatas permukaan air laut. Berdasarkan Data BPS Kabupaten Jember
Tahun 2021 curah hujan di Desa Curahmalang rata-rata mencapai 1.900 mm.
2. Keadaan Penduduk
Menurut hasil SDGS pemerintah Desa Curahmalang tahun 2022, jumlah
penduduk adalah 6.308 jiwa yang terdiri dari 3.103 jiwa laki-laki dan 3.205 jiwa
perempuan. Serta 1.714 rumah tangga yang berarti rata-rata penduduk per rumah
tangga ini disebabkan antara 3-4 jiwa. Sejalan dengan kondisi alam dan letak
geografisnya sebagai wilayah daratan dan daerah pertanian maka, keadaan
penduduk menurut mata pencaharian cukup bervariasi ada yang berprofesi sebagai
petani/buruh tani, pedagang, pegawai negeri sipil, pegawai swasta, buruh kuli
bangunan dll
3. Keadaan Pendidikan
Secara umum terlihat pendidikan di Desa Curahmalang dinilai sedang. Hal ini
sangat di mungkinkan karena Desa Curahmalang termasuk wilayah dalam yang dekat
dengan Ibu Kota Kabupaten yang sudah barang tentu cukup tersedia sarana dan
prasarana pendidikannya, baik di wilayah dalam itu sendiri maupun di dalam lain
yang berdekatan, sehingga memudahakan bagi penduduk anak-anak atau penduduk
(usia sekolah) untuk melanjutkan pendidikan pada berbagai tingkatan yang ada baik
di sekolah formal maupun non formal (pesantren). Adapun data tingkat pendidikan
penduduk Desa Rambipuji dapat dilihat pada tabel berikut:
Dari data tabel di atas menunjukkan bahwa tingkat pendidikan penduduk Desa
Curahmalang adalah sedang, hal ini terlihat dari peresentase yang dominan yaitu
pada jenjang pendidikan SD/SLTP/SLTA dengan prosentase 26,4%, jenjang Sekolah
Dasar sederajat 8% jenjang SLTP dan menyusul pendidikan SLTA sebanyak 10%.
Selain itu untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan penduduk
hususnya generasi muda yang berusia 18-56 tahun diikutsertakan berbagai pelatihan
keterampilan jika ada permintaan dari pemerintahan daerah maupun masyarakat
sendiri.
4. Keadaan Penduduk Menurut Agama
Penduduk Desa Rambipuji mayoritas adalah pemeluk agama Islam yang taat
menjalankan ibadah hususnya sholat. Adapun pemeluk agama lain di Desa
Rambipuji dapat dilihat pada tabel berikut:
Jumlah Penduduk Menurut Agama
1. SEJARAH DESA
Sejarah Desa Rambigundam diambil dari salah seorang yang bernama Mbah
Gundam yang konon katanya berasal dari wilayah timur, Jawa Timur yakni
kabupaten Banyuwangi dialah yang pertama kali membabat tanah alas Desa
Rambigundam pada tahun 1882 Masehi. Makam Mbah Gundam berada diwilayah
Dusun Krajan Lor Desa Rambigundam. Kepala Desa yang pertama kali
memimpin Desa Rambigundam adalah Baridun dan adapun Kepala Desa Yang
pernah menjabat hingga sekarang adalah Bronto Santoso, Noto Digdo, Soejono, P.
Mat, P. Srimin, Sunari, Moh Thohir, Abdul Holik dan Mangsur.
( Sumber:Cerita Sesepuh Desa Rambigundam )
1) Letak Geografis
-Lintang Selatan : -8.192884304027762
-Bujur Timur : 113.61757162363747
2) Luas Wilayah
Luas Administrasi : 388.8 ha, terdiri dari 5 Dusun yaitu :
1. Dusun Dukuhsia
2. Dusun Satrean
3. Dusun Krajan Lor
4. Dusun Krajan Kidul
5. Dusun Gayam
3) Jumlah Penduduk
6) Potensi Wilayah
Potensi Wisata
( orang )
Th. 2017 Th. 2018
No Mata Pencairan
1 Petani 225 225
2 Buruh tani 868 868
3 Buruh migran perempuan 15 15
4 Buruh migran laki-laki 10 10
5 Pegawai negeri sipil 85 85
6 Pengrajin industri rumah tangga 11 11
7 Pedagang 109 109
8 Peternak 19 19
9 Nelayan - -
10 Montir 15 15
11 Dokter swasta - -
12 Bidan swasta - -
13 Perawat swasta - -
14 Pembantu rumah tangga 251 251
15 TNI 11 11
16 POLRI 12 12
17 Pensiunan PNS/TNI/POLRI 141 141
18 Pengusaha kecil menengah 56 56
19 Pengacara - -
20 Notaris - -
21 Dukun kampung terlatih - -
22 Jasa pengobatan alternatif 1 1
23 Dosen swasta 2 2
24 Pengusaha besar 6 6
25 Arsitektur 4 4
26 Seniman/artis 1 1
27 Karyawan perusahaan swasta 418 418
28 Karyawan perusahaan pemerintahan 36 36
29 Makelar/broker/mediator 24 24
30 Sopir 31 31
31 Tukang becak 58 58
32 Tukang Ojek 16 16
33 Tukang cukur 6 6
34 Tukang batu/kayu 117 117
Jumlah 2.548 2.548
Sumber : Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM -DESA) Tahun
2019 – 2025
Satuan
No Uraian Satuan (Ton/Ha)
(Ha)
1 Padi sawah 297 0,75 Ton
2 Padi ladang - -
3 Jagung 5 0,2 Ton
4 Kacang kedelai 10 0,3 Ton
5 Kacang tanah 8 0,4 Ton
6 Kacang panjang 2 0,3 Ton
7 Ubi kayu 1 0,4 Ton
Sumber : Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM -DESA) Tahun
2019 – 2025
Letak geografi desa pecoro sebelah barat berbatasan dengan desa Bangsalsari, sebelah
utara berbatasan dengan desa kemuning sari lor panti, sebelah timur berbatasan
dengan desa rambigundam, dan sebelah selatan berbatasan dengan desa pecoro.
Data tofografi
Jenis Tipologi Desa Gugut adalan kawasan pertanian, dengan luas wilayah 2.84 Km².
Tempat Ibadah
Di desa Gugut terdapat tempat ibadahnya orang muslim yaitu 7 Masjid dan 30
Musholla.
MI/SD : 3 Unit.
SMP/MTS : 3 unit.
MA/SMA/SMK : 1 unit.
Mayoritas budaya desa Gugut warga menghadiri perayaan agama, adat, budaya tertentu
untuk hari besar lainnya seperti maulid,tingkepan, khitanan dan selapanan .
Sumber penghasilan utama masyarakat Gugut adalah pertanian, namun ada juga
sebagian masyarakat yang perkebunan, perikanan dan peternakan.
Hasil pertanian yang dominan adalah padi, selain itu ada hasil pertanian lainnya yaitu:
Jagung, kedelai, kacang panjang, kelapa, tebu, tembakau, kayu sengon, beserta buah
buahan seperti: Rambutan, mangga, jeruk, jambu, juga ada sayuran seperti: Cabai,
tomat, mentimun
A. Letak Geografis
1. Keadaan Alam
Jenis tanah di DESA NOGOSARI adalah tanah liat sedikit berkapur serta
keadaan medan yang umumnya adalah dataran rendah. Sepanjang kawasan
pemukiman penduduk umumnya adalah hamparan datar yang membentang dari
Utara ke Selatan.
Seperti halnya dalam lain yang ada di wilayah Kecamatan Rambipuji, DESA
NOGOSARI beriklim tropis, suhu udara relatif dingin karena dipengaruhi oleh
angin darat dan banyaknya pepohonan sebagai pelindung.Curah hujan rata – rata
3.000 milimeter per tahun dan biasanya musim hujan berlangsung pada bulan
November sampai dengan Juli. Sedang musim kemarau berlangsung pada bulan
Maret hingga Juli, relatif singkat dibanding dengan musim hujan.
3. Keadaan penduduk
Tabel 4.
Katholik 0 0 0
Hindu 0 0 0
Budha 0 0 0
Konghuchu 0 0 0
Kristen 23 18 41
1. Potensi
a. Sumber Daya alam
i. Lahan pertanian (sawah) yang masih ditingkatkan produktifitasnya
karena saat ini belum dikerjakan secara optimal
ii. Lahan perkebunan dan perkarangan yang subur, belum dikelola secara
maksimal
iii. Adanya penambangan pasir yang dapat dipergunakan sebagai bahan atau
material bangunan.
iv. Wilayah DESA NOGOSARI sangat baik untuk mengembangkan peternakan
seperti sapi, kambing, dan ternak lainnya, meningat banyaknya pakan
untuk jenis ternak tersebut, sedangkan bidang usaha ini baru menjadi
usaha sampingan.
v. Banyaknya sisa kotoran ternak sapi dan kambing memungkinkan untuk
dikembangkan usaha pembuatan pupuk organik
vi. Adanya hasil panen kacang tanah, jagung, ubi tanah, dan lainnya yang
cukup melimpah dari hasil pengelolahan hutan bersama masyarakat
vii. Adanya usaha meubelir dan perbengkelan
Sejarah Desa Rowotamtu didirikan pada tahun 1942, Desa Rowotamtu merupakan
hutan yang berawa – rawa, yang di babat oleh seorang yang bernama Mbah Onggo
Taruno yang pada saat itu masih dalam masa penjajahan kolonial Belanda dan
kemudian dikuasai dan diambil oleh tentara Jepang
Nama Rowotamtu didasarkan pada banyaknya rawa –rawa yang ada di Desa ini.
Adapun kepemingpinan Kepala Desa Rowotamtu berubah sesuai dengan peraturan
yang ada.diantaranya kepemimpinan yang pernah menjabat dan memimpin sampai
sekarang yaitu:
Visi Desa
Visi adalah suatu gambaran atau cita-cita tentang keadaan masa depan yang diinginkan
dengan melihat potensi dan kebutuhan Desa. Penyusunan Visi di Desa Patrolsari
dilakukan dengan pendekatan partisipatif dan melibatkan pihak-pihak yang
berkepentingan di Desa, seperti pemerintah Desa. BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama,
lembaga masyarakat Desa dan masyarakat Desa pada umumnya.
Keberadaan Visi ini merupakan cita-cita yang akan dituju di masa mendatang oleh
segenap warga Desa Rowotamtu. Dengan visi ini diharapkan akan terwujud masyarakat
Desa Rowotamtu yang maju dalam bidang pertanian sehingga bisa mengantarkan
kehidupan yang rukun dan makmur. Di samping itu, diharapkan juga akan terjadi
inovasi pembangunan desa di dalam berbagai bidang utamanya pertanian, perkebunan,
peternakan, pertukangan, dan kebudayaan yang ditopang oleh nilai-nilai keagamaan.
MISI DESA
Hakekat Misi Desa Rowotamtu merupakan turunan dari Visi Desa Rowotamtu. Misi
merupakan tujuan jangka lebih pendek dari visi yang akan menunjang keberhasilan
tercapainya sebuah visi. Dengan kata lain Misi Desa Rowotamtu merupakan penjabaran
lebih operatif dari Visi. Penjabaran dari visi ini diharapkan dapat mengikuti dan
mengantisipasi setiap terjadinya perubahan situasi dan kondisi lingkungan di masa
yang akan datang dari usaha-usaha mencapai Visi Desa Rowotamtu.
Untuk meraih Visi Desa Rowotamtu seperti yang sudah dijabarkan di atas, dengan
mempertimbangan potensi dan hambatan baik internal maupun eksternal, maka
disusunlah Misi Desa Rowotamtu sebagai berikut:
4. Menata Pemerintahan Desa Rowotamtu yang kompak dan bertanggung jawab dalam
mengemban amanat masyarakat.
7. Menumbuh Kembangkan Kelompok Tani dan Gabungan Kelompok Tani serta bekerja
sama denga HIPPA untuk memfasilitasi kebutuhan Petani.
10. Membangun dan mendorong majunya bidang pendidikan baik formal maupun
informal yang mudah diakses dan dinikmati seluruh warga masyarakat tanpa terkecuali
yang mampu menghasilkan insan intelektual, inovatif dan enterpreneur
(wirausahawan).
Pada waktu mulai pemekaran Desa Rowotamtu terbagi menjadi 13 ( tiga belas ) Rukun
Warga dan memiliki 52 ( lima puluh dua ) Rukun Tetangga dan dibagi menjadi 5 ( lima )
Dusun.
1. Dusun Curahmluwo
4. Dusun Glagasan
5. Dusun Paseban
NO Dusun Jumlah
RT RW KK
Total 13 52 1943
No RW Jumlah Keterangan
Rumah
Tangga
1 RW 01 130
2 RW 02 186
3 RW 03 175
4 RW 04 121
5 RW 05 170
6 RW 06 163
7 RW 07 176
8 RW 08 177
9 RW 09 157
10 RW 10 120
11 RW 11 165
12 RW 12 99
13 RW 13 124