Anda di halaman 1dari 2

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan dan analisis dari hasil penelitian yang telah

dilakukan pada bab sebelumnya maka penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa

penerapan model Auditory Intellectually Repetition (AIR) dapat meningkatkan hasil

belajar siswa pada materi berbagai pekerjaan kelas IV SD Negeri 1 Gigieng. Hal ini

dapat dibuktikan dari hasil penelitian yang ada pada siklus I dengan nilai rata-rata

siswa adalah 67,83. Adapun persentase perolehan nilai ketuntasan siswa pada siklus I

yang mencapai nilai ≥ 70 sebanyak 24 orang dengan persentase 64,86%, sedangkan

nilai < 70 siswa yang masih dibawah KKM atau tidak tuntas berjumlah 13 orang

dengan persentase 35,14%. Sedangkan pada siklus II terjadi peningkatan yang

signifikan yaitu nilai rata-rata pada siklus II mencapai 79,72. Adapun persentase

perolehan nilai ketuntasan siswa pada siklus II yang mencapai nilai ≥ 70 sebanyak 32

orang dengan persentase 86,48% dan yang yang nilai < 70 yang masih dibawah

KKM atau tidak tuntas berjumlah 5 orang dengan persentase 13,52%

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas dari hasil penelitian maka dapat diajukan

saran adalah sebagai berikut :

1. Bagi pendidik

Diharapkan bagi guru kelas agar dapat menerapkan model Auditory

Intellectually Repetition (AIR) dalam pembelajaran supaya siswa aktif dan tidak

jenuh agar menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan.

60
61

2. Bagi peneliti

a. Penelitian ini terbatas pada materi berbagai pekerjaan, disarankan pada

peneliti yang lain agar bisa menerapkan pada materi- materi yang lain.

b. Dapat mengembangkan model Auditory Intellectually Repetition (AIR)

dengan menambahkan media sebagai pendukung dalam pembelajaran

supaya penelitian bisa lebih menarik lagi.

3. Bagi sekolah

Diharapkan bagi sekolah agar bisa menjadi pertimbangan untuk kedepannya

dalam proses pembelajaran untuk menerapkan model Auditory Intellectually

Repetition (AIR).

Anda mungkin juga menyukai