Nama : Meylina Eka Setiawati

NIM : 22230111721495
Jurusan : Pendidikan Sosiologi (Rumpun IPS)
Tugas : Perkembangan dan Pemahaman Peserta Didik (Tugas Topik 2)

1. Pada saat mengajar, kami ingin mengajar peserta didik dengan rentang usia 16-18 tahun.
Karena dalam usia tersebut adalah masa peralihan, dan usia penuh tantangan
2. Daftar Karakteristik Anak Menurut Teori Kognitif, Perkembangan social-emosional
Bronfenbrenner), dan Teori Perkembangan Sosial-Emosional (Erikson).

Perkembangan Kognitif Teori Perkembangan Sosial- Teori Perkembangan Sosial-

(Piaget) Emosional (Bronfenbrenner)
o Hasil Penelitian Piaget o Hasil Penelitian
menunjukkan bahwa Perkembangan Sosial-
anak akan terus Emosional
berinteraksi dengan (Bronfenbrenner)
lingkungannya. menunjukkan bahwa
o Kemampuan kognitif individu dipengaruhi oleh
anak berkembang lima sistem lingkungan.
secara bertahap pada Antara lain meliputi
rentang waktu yang lingkungan keluarga,
berbeda sekolah, masyarakat,
o Menjelaskan mengenai teman sebaya, dan
perkembangan perkembangan zaman.
intelektual anak pada o Berfokus pada konteks
masa pertumbuhan social yang
o Tahapan perkembangan mempengaruhi kehidupan
nya terdiri dari 4 tahap individu sehingga turut
yaitu: anak terdiri dari mempengaruhi
4 tahap yaitu Tahapan perkembangan mereka.
Sensorimotorik (anak o Pola asuh orang tua
usia 0-2 tahun), demokratis akan
Tahapan Pra menghasilkan
Operasional (2-7 karakteristik anak yang
tahun), Tahapan mandiri, dapat mengontrol
Operasional Konkrit (7- diri, mempunyai
11 tahun), Tahapan hubungan baik dengan
Operasional Formal teman, mempunyai minat
(pada usia 11 tahun terhadap hal-hal baru dan
hingga dewasa) kooperatif terhadap orang
lain.
- Menurut Piaget,
memasuki usia 16-18 - Menurut Bronfenbrenner
tahun, memiliki ciri memasuki usia 16-18
tahun memiliki ciri
Emosional (Erikson)
o Hasil Penelitian
Perkembangan Sosial
Emosional (Erikson)
menunjukkan bahwa
individu melakukan
pencarian jati diri
(identitasnya).
o Tipikal Genz yang
mandiri, sangat peduli
dengan orang lain,
berjuang untuk
komunitas yang
beragam, sangat
kolaboratif dan social,
menghargai
fleksibilitas, relevansi,
keaslian, dan
kepemimpinan non
herarkis.
- Menurut Erikson
memasuki usia 16-18
tahun memiliki ciri
sebagai berikut yaitu:
o Tahap psikososial, para
remaja berusaha
mencari jati dirinya,
remaja ini perlu diberi
kesempatan
mengeksplorasi
berbagai cara untuk
memahami identitas
dirinya. Apabila remaja
 sebagai berikut yaitu: sebagai berikut yaitu: tidak cukup
o Anak anak mampu - Teori ekologi memandang mengeksplorasi peran
berpikir secara perkembangan anak terdiri yang berbeda dan tidak
abstrak dari tiga sistem merancang jalan masa
o Mampu menarik lingkungan yaitu depan yang positif,
kesimpulan dari mikrosistem, mereka akan bingung
informasi yang di makrosistem, mesositem, akan identitas mereka.
dapatkan kronosistem, dan
o Mampu menalar eksosistem. Ketiga sistem
secara logis tersebut membantu
o Muncul ketika perkembangan individu
pubertas dalam membentuk ciri
fisik dan mental tertentu.

3. Daftar Karakteristik anak menurut pengalaman pribadi sendiri:

Perkembangan Kognitif Teori perkembangan sosial- Teori perkembangan sosial-

(Piaget) Menurut emosional (Bronfenbrenner) emosional (Erikson)
Pengalaman Pribadi Menurut Pengalaman Pribadi Menurut Pengalaman
Sendiri Sendiri Pribadi Sendiri

4. - Jelaskan dengan cara apa anak bisa mengembangkan fungsi kognitifnya serta sosio-
emosionalnya?
- Penyesuaian yang seperti apa yang Anda butuhkan agar anak bisa berinteraksi secara efektif
bersama Anda?