Anda di halaman 1dari 2

Sudah Amankah Masker yang Kamu Gunakan? https://farmalkes.kemkes.go.id/2021/09/sudah-amankah-masker-yang...

Sudah Amankah Masker yang Kamu


Gunakan?

Ilustrasi: masker

Masker-masker yang beredar di pasaran ternyata punya fungsi dan peruntukan


yang beragam, sekalipun secara fisik tampak serupa. Nah, belakangan banyak
masker non medis diklaim sebagai masker medis padahal spesifikasinya
berbeda. “Yang disebut sebagai tidak sesuai dengan peruntukannya adalah
misalnya masker itu sebenarnya bukan masker alat kesehatan tetapi diklaim
sebagai masker alat kesehatan,” kata Plt. Dirjen Farmalkes, drg Arianti Anaya,
MKM, dalam konferensi pers April lalu. Menurutnya, masker medis harus
memenuhi persyaratan mutu dan keamanan serta lulus berbagai uji terkait
filtrasi virus dan bakteri. Masker medis yang lulus uji ini akan mendapat izin
edar dari Kementerian Kesehatan

Masker medis, menurut Plt. Dirjen Farmalkes, memiliki efisiensi penyaringan


bakteri minimal 95 persen. Spesifikasi ini berbeda dengan masker non medis,
yang antara lain dipakai di industri pengecatan, yang tidak dianjurkan untuk
pencegahan COVID-19. “Untuk masker yang non medis tetapi menggunakan
klaim sebagai masker medis, Kementerian Kesehatan sudah melakukan
pengawasan dan sudah melakukan penyitaan di beberapa tempat,” jelasnya.
Diakui, secara fisik memang sulit ditemukan adanya perbedaan antara masker
medis dan non medis. Meski demikian, masker palsu bisa dikenali antara lain
dengan mengecek izin edar yang tercantum pada kemasan, melalui
infoalkes.kemkes.go.id

Perbedaan Masker Medis dan Non Medis

Masker medis

1 dari 3 03/02/22 11:55


Sudah Amankah Masker yang Kamu Gunakan? https://farmalkes.kemkes.go.id/2021/09/sudah-amankah-masker-yang...

Masker medis atau biasa dikenal dengan sebutan masker bedah adalah masker
yang punya setidaknya tiga lapisan, lapisan bermaterian bukan tenunan sintetis.
Desain masker medis dirancang dengan dikonfigurasi agar lapisan filtrasi diapit
di tengah dan biasanya juga tersedia dalam berbagai level ketebalan. Masker
medis sendiri, punya berbagai level tingkat ketahanan terhadap cairan dan
filterasi, WHO merekomendasikan orang-orang lanjut usia (sudah berusia 60
tahun ke atas), atau orang-orang usia berapapun namun memiliki kondisi
kesehatan tertentu, contohnya penyakit pernapasan kronis, penyakit
kardiovaskular, kanker, obesitas, pasien dengan gangguan kekebalan, dan
diabetes mellitus mengenakan masker medis dalam beraktivitas sehari-hari

Masker Non Medis

Secara manfaat, disebutkan masker non medis memang bisa membantu


membatasi penyebaran tetesan dan ludah (droplets) saat bersin atau batuk. Tapi
di sisi lain, masker non medis tidak dirancang untuk bisa menutup rapat di
wajah.

Begitupun dengan material, material kain sebagai bahan masker non medis
berbeda dengan bahan yang digunakan pada masker bersertifikat dan sifatnya
tidak dapat menyaring virus.

Dalam penggunaan sehari-hari, masker non medis seperti masker kain harus
langsung dicuci bersih setiap kali usai digunakan. Berbeda dengan masker medis
yang sifatnya sekali pakai langsung buang

Contoh masker non medis seperti masker kain atau masker daily sekali pakai,
dikutip dari Canadian Centre for Occupational Health and Safety, secara level
standar tidak dievaluasi atau diuji dengan standar yang diakui

Cara mengenali masker medis Asli dan Palsu

1. Tes Visual

Ketika mengklaim bahwa masker tersebut adalah masker 3 lapis, secara logika
masker itu memang harus punya 3 lapisan. Buka atau robek salah satu masker
dan seharusnya Anda melihat 3 lapisan yang jelas. Masker 3 lapisan biasanya
terdiri dari kepingan Translucent (atas), lapisan putih (tengah), dan kepingan
berwarna (Hijau, Biru, atau bahkan Putih).

2. Uji Air

Masker bedah, tidak hanya melindungi orang lain dari batuk dan bersin Anda,
tetapi juga memberikan perlindungan terhadap orang lain. Karena itu, lapisan
luarnya didesain tahan air.
Lipat masker sehingga bagian luarnya membentuk corong. Kemudian tuangkan
air ke dalamnya. Jika masker tersebut asli maka, masker akan menahan air.

3. Uji Bakar

Sekalipun ada 3 lapis masker, pastikan lapisan tengahnya adalah masker, bukan
kertas. Oleh karena itu, jika Anda membakarnya dengan api, itu filter itu
seharusnya tidak terbakar. [Syukra]

2 dari 3 03/02/22 11:55

Anda mungkin juga menyukai