Segala puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
tersusunnya buku Standar Pelayanan Medis.
Salah satu langkah yang penting dalam melaksanakan upaya peningkatan mutu
pelayanan kesehatan ialah adanya Standar Pelayanan Medis. Standar Pelayanan Medis
merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan.
Standar Pelayanan Medis Rumah Sakit Woodward Palu, disusun oleh dokter-
dokter yang tergabung dalam Komite Medis Rumah Sakit Woodward dan para dokter
spesialis Konsultan Rumah akit Woodward Palu. Pola penyusunan disusun dengan
berpedoman pada Standar Pelayanan Medis yang disusun oleh Ikatan Dokter Indonesia
(IDI).
Dengan adanya Standar Pelayanan Medis ini diharapkan menjadi pedoman bagi
para pelaksana Pelayanan Kesehatan dan Masyarakat sebagai penerima pelayanan
kesehatan, manfaat lain dari standar adalah untuk melindungi profesi.
Kami menyadari bahwa buku Standar Pelayanan Medis Rumah Sakit Woodward
Palu masih banyak kekurangannya, baik dari segi penyusunan, keterbatasan tenaga,
waktu dan sarana yang belum memadai, untuk itu, kritik dan saran dari pembaca akan
sangat berguna bagi penyempurnaan penyusunan yang akan datang.
Kami menyadari pula bahwa Standar Pelayanan Medis ini tidak mungkin tersusun
tanpa bantuan berbagai pihak terutama Dewan Komite Medis Rumah Sakit Woodward
dan dokter-dokter konsultan Rumah Sakit.
Terima kasih kami ucapkan untuk semua pihak yang dengan rela membantu
menyusun standar ini.
4. Pemeriksaan Penunjang : -
7. Terapi : - Vitamin A
- Zalf mata Antibiotik
9. Informed Consent
(tertulis) : Perlu
13. PA : -
9. Informed Consent
purulen.
9. Informed Consent
(tertulis) : Perlu
13. PA : -
4. Pemeriksaan Penunjang : -
8. Penyulit : -
13. PA : -
- Pemeriksaan :
Pupil putih / lensa keruh
Visus menurun.
Ada nystagmus pada katarak kongenital.
Tes iris shadow pada katarak imatur.
3. Diagnosis Banding : -
4. Pemeriksaan Penunjang : - Funduscopi
- Slit lamp
- Tonometri
5. Konsultasi : -
6. Perawatan Rumah Sakit : Rawat inap setelah tindakan operasi.
7. Terapi : Operasi bila visus sudah mengganggu kegiatan
sehari-hari, tidak bisa dikoreksi dengan kacamata
dan kataraknya sudah matur.
Koreksi afaki : Kacamata, lensa kontak atau
implantasi lensa intraokuler.
8. Penyulit : Glaukoma sekunder
9. Informed Consent
(tertulis) : Perlu
10. Lama Perawatan : Sesudah operasi 2 – 7 hari
11. Masa Pemulihan : Sesudah operasi penderita istirahat 7 – 14 hari
Sampai beraktivitas kembali dan 2 – 3 bulan
dikoreksi afakia.
12. Output : Visus dapat niormal kembali dengan bantuan
kacamata, lensa kontak atau IOL.
13. PA : -
5. Konsultasi : - Neurologi
- Interna
5. Konsultasi : -
6. Perawatan Rumah Sakit : Rawat inap
7. Terapi : - Tirah baring sempurna posisi kepala lebih tinggi.
- Bebat mata
- Antibiotika tetes mata
- Operasi
9. Informed Consent
(tertulis) : Bila perlu tindakan
10. Lama Perawatan : 5 – 10 hari
11. Masa Pemulihan : 1 – 2 minggu.
12. Output : -
13. PA : -
1. Nama Penyakit/Diagnosis : RUDAPAKSA PADA MATA
2. Kriteria Diagnosis : - Keluhan :
- Lensa pecah/keruh
3. Diagnosis Banding : -
- Oftalmoskop
5. Konsultasi : -
6. Perawatan Rumah Sakit : Rawat inap bila kasus berat dan perlu tindakan.
- Katarak kornea
- Infeksi sekunder
- Infeksi sekunder
- Simpatetik oftalmia
9. Informed Consent
Penglihatan kabur
- Pemeriksaan :
Visus menurun
Kelainan fundus.
- Papil glaukomatosa
- Perimeter
5. Konsultasi : Neurologi
8. Penyulit : -
9. Informed Consent
10. (tertulis) : -
pandangan.
- Pemeriksaan :
Kelainan fundus
- Perimeter
dan kortikosteroid.
9. Informed Consent
10. (tertulis) : -
minggu.
Febris
- Pemeriksaan :
retina.
- Biakan kuman
5. Konsultasi : -
- Insisi abses
8. Penyulit : - Neuritis optik
9. Informed Consent
13. PA : -
- Pemeriksaan :
Teraba massa
3. Diagnosis Banding : -
4. Pemeriksaan Penunjang : -
5. Konsultasi : -
- Selulitis palpebra
9. Informed Consent
13. PA : -
1. Nama Penyakit/Diagnosis : KONJUNGTIVITIS
- Pemeriksaan :
Hiperemi konjungtiva
4. Pemeriksaan Penunjang : -
5. Konsultasi : -
7. Terapi : - Antibiotika
dan lokal
sekunder
8. Penyulit : - Plikten
- Keratitis epitelial
9. Informed Consent
10. (tertulis) : -
14. PA : -
Edema palpebra
3. Diagnosis Banding : -
8. Penyulit : -
9. Informed Consent
(tertulis) : -
- Pemeriksaan :
Hiperemi konjungtiva
ke kornea
- Pseudopterygium
4. Pemeriksaan Penunjang : -
5. Konsultasi : -
b. Operasi bila :
Menjalar ke kornea sampai daerah pupil
Mengganggu penglihatan
Kosmetik
8. Penyulit : - Astigmatisma
- Penurunan visus
9. Informed Consent
14. PA : -
SURAT KEPUTUSAN
DIREKTUR RUMAH SAKIT WOODWARD PALU
NOMOR : /DIR/HK/SK/RSW/2008
TENTANG
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Membentuk Tim Penyusunan Standar Pelayanan Medis Rumah Sakit
Woodward Palu sebagaimana terlampir dalam Keputusan ini.
Kedua : Tim Penyusunan mempunyai tugas :
01. Menyusun rencana kerja Tim.
02. Merumuskan dan menyusun Pedoman Standar Pelayanan Medis
Rumah Sakit Woodward Palu.
03. Mengkonsultasikan hasil rumusan kepada Ketua Komite Medis
Rumah Sakit Woodward Palu.
04. Melaporkan dan menyerahkan hasil tentang Pedoman Standar
Pelayanan Medis Rumah Sakit Woodward Palu kepada Direktur.
05. Menggandakan Buku Pedoman Standar Pelayanan Medis Rumah
Sakit Woodward Palu setelah disetujui dan ditetapkan dengan
keputusan Direktur Medis.
Ketiga : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan dengan
ketentuan apabila di kemudian hari terdapat kesalahan, kekeliruan
dalam penetapannya, maka akan diadakan pembetulan sebagaimana
mestinya.
DITETAPKAN DI : PALU
PADA TANGGAL : MARET 2008 :
DIREKTUR
RUMAH SAKIT WOODWARD PALU
dr. TRIJANTO
DIREKTUR
RUMAH SAKIT WOODWARD PALU
dr. TRIJANTO
SURAT KEPUTUSAN
DIREKTUR RUMAH SAKIT WOODWARD PALU
NOMOR : / DIR / HK / SK / RSW / 2008
TENTANG
BERLAKUNYA STANDAR PELAYANAN MEDIK RUMAH SAKIT WOODWARD
DALAM PEMBERIAN PELAYANAN MEDIK KEPADA PASIEN
RUMAH SAKIT WOODWARD PALU
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : BERLAKUNYA STANDAR PELAYANAN MEDIK RUMAH SAKIT
WOODWARD DALAM PEMBERIAN PELAYANAN MEDIK
KEPADA PASIEN RUMAH SAKIT WOODWARD PALU
DITETAPKAN DI : PALU
PADA TANGGAL :
DIREKTUR
RUMAH SAKIT WOODWARDPALU,
Dr. TRIJANTO