1. Definisi
Teks laporan: teks nonsastra yang memuat informasi tentang hasil kegiatan atau penelitian.
Observasi: Pengamatan
Teks laporan observasi: Teks yang memuat hasil pengamatan yang disusun secara sistematis
5. Menganalisis Isi, Struktur, dan Aspek Kebahasaan Teks Laporan Hasil Observasi
Teks laporan hasil observasi mengemukakan fakta-fakta yang diperoleh dari hasil pengamatan, bukan
hasil imajinasi.
Teks laporan hasil observasi disusun dengan struktur (a) pernyataan umum atau klasifikasi, (b) deskripsi
bagian, dan (c) deskripsi manfaat.
Aspek kebahasaan teks laporan hasil observasi di antaranya meliputi kata, frasa, afiksasi, kalimat definisi
kalimat deskripsi, kalimat simpleks dan kompleks (akan dijelaskan di bagian bawah).
7. Kebahasaan
Ada beberapa unsur kebahasaan yang dibahas dalam unit pembelajaran ini, yaitu:
1
1. KATA
Kata adalah kumpulan huruf yang memuat kesatuan ide dan makna.
Kelas kata
1. Kata Benda (Nomina)
Kata benda (nomina) adalah kata-kata yang merujuk pada bentuk suatu benda. Bentuk benda dapat
bersifat abstrak ataupun konkret.
Contoh: baju, buku, perjalanan
2. Kata Kerja (Verba)
Kata kerja atau verba adalah jenis kata yang menyatakan suatu perbuatan.
Contoh: memasak, berlari, berjalan
2. FRASA
Frasa adalah kumpulan kata dalam suatu struktur fungsi (tidak melebihi batas fungsi). Artinya, jika
terdapat struktur fungsi yang isinya lebih dari satu kata, maka termasuk frasa.
Contoh: Ibu membeli baju baru di toko Pak Akmal.
S P (F) O (F) K (F)
UNSUR FRASA
1. Unsur Inti (pokok)
Merupakan inti informasi dalam frasa
Tidak bisa dihilangkan dalam frasa
Jika terdapat pelengkap, frasa hanya memiliki satu inti
2. Unsur pelengkap (atribut)
Merupakan penjelas/pelengkap dalam frasa
bisa dihilangkan dalam frasa
bisa berjumlah satu atau beberapa
contoh:
mobil baru sangat cantik
(1) (2) (2) (1)
2
Frasa yang memiliki pelengkap berbentuk aposisi
Aposisi adalah keterangan tambahan atas inti
Memiliki satu inti dan pelengkap berupa aposisi
Aposisi diapit dua tanda koma (,)
Unsurnya bisa dibalik
Contoh: Susi, siswa berprestasi di kelas, mendapatkan penghargaan.
2. FRASA EKSOSENTRIS
Frasa yang tidak memiliki pola hubungan antarunsur
Biasanya berada pada fungsi keterangan
Contoh: di rumah
3. KALIMAT
Kalimat adalah kumpulan kata yang melebihi batas fungsi dan memuat kesatuan ide dan makna. Struktur
fungsi dalam kalimat meliputi subjek, predikat, objek, pelengkap, dan keterangan. Sekurang-kurangnya
kalimat harus memuat subjek dan predikat.
4. KALIMAT DEFINISI
Kalimat definisi adalah kalimat yang memuat penjelasan tentang pengertian suatu kata atau istilah.
Memuat konjungsi definisi, seperti: adalah, ialah, yakni, merupakan, meliputi, dsb.
Hanya terdapat subjek dan predikat saja
Strukturnya bisa dibalik
Contoh: Gajah adalah mamalia darat di bumi.
S P
3
Jika dibalik menjadi:
Mamalia darat di bumi meliputi gajah.
S P
5. KALIMAT DESKRIPSI
Kalimat Deskripsi adalah sebuah kalimat yang didalamnya berisi penggambaran atau penjelasan mengenai
suatu objek baik itu dari segi psikis maupun fisiknya yang dijelaskan secara rinci.
Struktur Kalimat atau Teks Deskripsi
Selain memiliki ciri-ciri, kalimat deskripsi juga memiliki beberapa struktur yang menyusun kalimat ini, yaitu
diantaranya adalah :
1. Identifikasi, yaitu salah satu struktur yang didalamnya berisi tentang identitas seseorang atau objek
yang akan dideskripsikan.
2. Klasifikasi, adalah salah satu struktur yang didalamnya berisi tentang aturan dalam penulisannya
sesuai dengan standar yang sudah ditentukan.
3. Deskripsi Bagian, adalah salah satu struktur yang berisi tentang gambaran dari sebuah objek yang
berhubungan dengan apa yang sedang dibahas.
Contoh: Komodo mempunyai lidah yang sangat panjang dan lengket yang digunakan untuk menjerat
mangsanya.
8. LATIHAN
Bacalah kutipan teks laporan hasil observasi berikut untuk menjawab soal nomor 1 dan 2!
Pelikan adalah burung yang terkenal dengan paruhnya yang memiliki kantung. Paruhnya yang meruncing
panjangnya bisa lebih dari 30 cm. Paruh sebelah atas memiliki ujung yang bengkok membentuk kait. Pada paruh
bagian bawah sampai tenggorokan terdapat kantung berupa kulit elastis, yang digunakan untuk menangkap ikan.
Kakinya pendek dan pada jari-jarinya terdapat selaput yang memudahkannya berenang. Panjang tubuh pelikan
mencapai 1,5 m. Bentangan sayapnya antara 1,8 m sampai 2,7 m tergantung spesiesnya.
1. Pernyataan umum dalam kutipan teks laporan hasil observasi dinyatakan dalam kalimat ...
A. Deskripsi
B. Perbandingan
C. Klasifikasi
D. Definisi
E. Imperatif
2. Jenis kalimat kedua yang digunakan dalam teks laporan hasil observasi di atas adalah ...
A. kalimat kompleks
B. kalimat deskripsi
C. kalimat definisi
D. kalimat imperatif
E. kalimat perbandingan
4. Berikut ini adalah data-data yang dapat digunakan untuk menyusun laporan hasil observasi tentang komodo:
(1) Komodo, binatang melata yang hidup di semak-semak.
4
(2) Komodo memiliki panjang kurang lebih 3 meter dan berat 166 kg.
(3) Gambar komodo banyak dipajang di jalan-jalan.
(4) Hampir semua bagian gigi komodo tertutup oleh gusi.
(5) Komodo hewan yang perlu dilindungi.
Data yang sesuai untuk menuliskan ciri fisik komodo dalam suatu teks laporan hasil observasi adalah data
nomor ...
A. (1), (2), (3)
B. (1), (2), (4)
C. (2), (3), (4)
D. (2), (4), (5)
E. (3), (4), (5)
6. Berdasarkan teks tersebut, struktur teks pernyataan umum ditunjukkan oleh nomor ….
A. (1) B. (2) C. (3) D. (4) E. (5)
7. Frasa hewan penyendiri pada teks tersebut memiliki pola yang sama dengan frasa ….
A. pergaulan bebas
B. sedang memasak
C. rubah dan jerapah
D. di hutan
E. rusa bertanduk
Teks laporan hasil observasi berikut ini, merupakan acuan menjawab soal nomor 8—14!
MAKHLUK DI BUMI INI
Benda di dunia dapat dikelompokkan atas persamaan dan perbedaannya. Dengan pengelompokan,
benda-benda itu lebih mudah dipelajari.
5
Semua benda di dunia ini dapat diklasifikasi menjadi dua kelompok, yaitu benda hidup dan benda mati. Yang
pertama sering disebut makhluk hidup dan yang kedua disebut makhluk mati. Benda hidup mempunyai ciri-ciri
umum, seperti bergerak, bernapas, tumbuh, dan mempunyai keturunan. Benda hidup juga membutuhkan
makanan. Benda mati dibedakan dari benda hidup karena benda mati tidak mempunyai ciri-ciri umum tersebut.
Kera, tumbuh-tumbuhan, ikan, dan bunga adalah contoh benda hidup. Sementara itu, kaca, air, plastik, baja, dan
oksigen adalah contoh benda mati.
Benda hidup dapat dikelompokkan lagi menjadi binatang dan tumbuh-tumbuhan. Pengelompokkan itu
dilakukan karena keduanya berbeda dalam beberapa hal. Tumbuh-tumbuhan tidak dapat bergerak dari satu
tempat ke tempat lain. Tumbuh-tumbuhan tidak mempunyai otak, jantung, paru-paru, dan darah, tetapi hidup.
Selain itu, tumbuh-tumbuhan dapat melakukan sesuatu yang sangat penting yang tidak dapat dilakukan oleh
binatang. Tumbuh-tumbuhan dapat menghasilkan makanan sendiri, sedangkan binatang tidak. Rumput,
gandum, dan tanaman keras adalah jenis tumbuh-tumbuhan. Namun, tidak semua tumbuh-tumbuhan
mempunyai bunga. Oleh karena itu, tumbuh-tumbuhan dapat dikelompokkan menjadi tumbuh-tumbuhan
berbunga dan tumbuh-tumbuhan tidak berbunga. Mawar, jagung, dan tanaman buah mempunyai bunga, tetapi
jamur, lumut, dan pakis tidak.
Selanjutnya, binatang dapat dibagi menjadi vertebrata dan invertebrata. Vertebrata bertulang belakang
meliputi burung, anjing, katak, dan lain-lain, sedangkan invertebrata tidak bertulang belakang meliputi ubur-
ubur, kupu-kupu, dan laba-laba. Terdapat lima kelompok vertebrata, yaitu mamalia, burung, amfibia, reptilia,
dan ikan.
8. Teks di atas merupakan teks laporan hasil observasi karena struktur dalam teks tersebut tersusun dengan
memaparkan . . .
A. aspek yang dilaporkan dengan sebuah pernyataan lalu diikuti oleh pengklasifikasian benda.
B. pernyataan umum atau klasifikasi kemudian diikuti oleh anggota atau aspek yang dilaporkan.
C. pengelompokkan benda menurut penulis laludituangkan dalam klasifikasi yang mendukung.
D. benda-benda yang diklasifikasikan umum lalu diikuti oleh benda-benda yang tidak umum.
E. pengklasifikasian secara ilmiah dan logis kemudian dilaporkan sesuai aspek penelitiannya.
10. Dalam paragraf ke-2 kalimat pertama teks di atas terdapat kata ‘diklasifikasi’. Di bawah ini merupakan sinonim
kata tersebut, yaitu . . . .
A. disebutkan
B. dipisahkan
C. digolongkan
D. disusun
E. dibagi
11. Pada paragraf ke-3 kalimat ketiga, terdapat kata ‘bergerak’. Berikut ini merupakan antonim kata tersebut
adalah . . .
A. pasif
B. statis
C. elastis
D. dinamis
E. fluktuatif
12. Konjungsi berikut ini dapat ditemukan pada paragraf di atas, yaitu . . .
A. yang, dari, dalam, dan oleh karena itu
B. seperti, menjadi, selain itu, dan tetapi
6
C. yang, juga, namun, dan sementara itu
D. adalah, karena, selain itu, dan namun
E. disebut, juga, tetapi, dan sedangkan
13. Di bawah ini merupakan kalimat kompleks yang terdapat dalam teks di atas . . .
A. Benda hidup juga membutuhkan makanan.
B. Kaca, air, plastik, baja, dan oksigen adalah contoh benda mati.
C. Dengan pengelompokan, benda-benda itu lebih mudah dipelajari.
D. Tumbuh-tumbuhan tidak dapat bergerak dari satu tempat ke tempat lain.
E. Yang pertama sering disebut makhluk hidup dan yang kedua disebut makhluk mati.
14. Contoh kalimat definisi yang sesuai dengan isi teks tersebut adalah . . . .
A. Benda mati adalah kaca, air, plastik, baja, dan oksigen.
B. Invertebrata adalah hewan yang tidak bertulang belakang
C. Kera, tumbuh-tumbuhan, dan bunga adalah benda hidup.
D. Vertebrata adalah manusia, burung, anjing, katak, dan lain-lain.
E. Tumbuhan berbunga adalah mawar, jagung, dan tanaman buah.
15. Kalimat definisi dalam kutipan teks laporan hasil observasi di atas berada pada... .
A. kalimat ke-1
B. kalimat ke-2
C. kalimat ke-3
D. kalimat ke-4
E. kalimat ke-5
16. Yang termasuk kalimat simpleks dalam kutipan teks di atas adalah kalimat nomor ... .
A. 1, 2, 3
B. 2, 4, 5
C. 3, 4, 5
D. 1, 2, 5
E. 2, 3, 5
Perhatikan teks berikut untuk menjawab soal nomor 17—20!
1
Jika melihat sosok Singapura sekarang ini, boleh jadi Anda tidak membayangkan. 2Negara yang identik dengan
nama kotanya itu juga pernah memiliki problem yang sama dengan yang dihadapi Jakarta dan kota‐kota besar
lainnya di Indonesia. 3Problem perkotaan yang dihadapi Singapura pada masa lalu itu kini sudah sirna. 4Kini
Singapura menjadi kota [ ... ] yang tertata apik, teratur, bersih, dan indah
18. Frase ajektiva yang menduduki posisi sebagai predikat terdapat pada kalimat ...
A. pertama
7
B. kedua
C. ketiga
D. keempat
E. kelima
20. Kata yang paling tepat untuk melengkapi kalimat 4 [ … ] teks di atas adalah ...
A. modern
B. kekinian
C. maju
D. indah
E. klasik
8
UNIT 2
TEKS EKSPOSISI
1. PENGERTIAN TEKS EKSPOSISI
Teks eksposisi merupakan genre teks berisi gagasan yang bertujuan agar orang lain memahami pendapat yang
disampaikan. Gagasan tersebut disampaikan oleh penulis atau pembicara berdasarkan sudut pandang
tertentu. Untuk menguatkan gagasan yang disampaikan, penulis atau pembicara menyertakan alasan-alasan
logis.
5. LATIHAN
1. Padatnya jadwal pelajaran di sekolah menyebabkan aktivitas siswa untuk belajar tari tradisional di luar jam
sekolah semakin sulit. Meski demikian, tari Remo, salah satu ikon produk seni dan budaya Jawa Timur, masih
diminati anak-anak untuk belajar tari Remo, “kata Dini Ariati, pemimpin sanggar tari Remo, “Laboratorium
Remo” di sela-sela pembukaan Festival Budaya di Surabaya, Kamis (31/5).
Judul yang tepat untuk wacana eksposisi di atas adalah….
A. Tari Remo Masih Diminati Anak-anak
B. Tari Remo sebagai Seni Budaya Jawa Timur
C. Festival Budaya di Surabaya
D. Ikon Budaya Jawa Timur
E. Belajar Tari Remo
2. Di bawah ini kalimat yang mampu digunakan sebagai tesis dalam teks eksposisi adalah….
A. Selain konflik, salah satu sebab yang dapat memicu perang adalah kebutuhan akan sumber daya alam.
B. Menurut John Rossa, hal yang tidak mungkin adalah wilayah kudeta yang hanya mencakup Jakarta, padahal
saat itu Partai Komunis Indonesia adalah partai yang cukup besar dengan simpatisan yang tersebar di
seluruh wilayah Indonesia.
C. Candi merupakan bangunan peribadatan pada masa purba yang merupakan peninggalan Hindu-Budha.
D. D.N. Aidit adalah pemimpin PKI pada saat terjadi peristiwa Gerakan 30 September.
E. Menurut para pakar geologi, Afghanistan ternyata menyimpan kandungan mineral yang melimpah yang
mungkin menjadi penyebab diluncurkannya serangan ke Afghanistan oleh Amerika.
Bacalah teks berikut dengan cermat untuk menjawab soal nomor 3 dan 4!
9
Air sangat penting bagi tubuh kita. Anjuran agar kita minum air sedikitnya 8 gelas sehari atau sekitar dua hingga
dua setengah liter air benar-benar harus kita lakukan. Apabila asupan air mencukupi, hal ini dapat membantu
distribusi nutrisi ke seluruh tubuh menjadi lancar sehingga semua sel dalam tubuh dapat memperbaiki diri dengan
nutrisi tersebut. Dengan minum air sesuai anjuran juga akan meringankan kerja ginjal dan hati sehingga dapat
membantu kita terhindar dari penyakit ginjal dan hati.
3. Abstraksi yang sesuai dengan kutipan teks eksposisi di atas adalah ...
A. Air didistribusikan tubuh kita. Kita perlu minum 8 gelas sehari untuk membantu mencegah penyakit ginjal
dan hati.
B. Air sangat penting bagi tubuh kita. Kita perlu minum 8 gelas sehari untuk membantu distribusi nutrisi ke
seluruh tubuh serta mencegah penyakit ginjal dan hati.
C. Air sangat penting bagi tubuh kita karena air dapat membantu distribusi nutrisi ke seluruh tubuh dan
mencegah penyakit ginjal dan hati.
D. Tubuh kita perlu air dan nutrisi. Oleh karena itu, kita perlu minum 8 gelas sehari agar nutrisi ke seluruh
tubuh dapat didistribusikan
E. Kita perlu minum 8 gelas sehari untuk membantu distribusi nutrisi ke seluruh tubuh. Sehingga, penyakit
ginjal dan hati pun dapat dihindari.
4. Salah satu kutipan bentuk dialog yang sesuai dengan teks eksposisi di atas adalah ..
A. Siswa: Berapa liter tubuh kita memerlukan air?
Penyuluh kesehatan: kurang lebih tiga liter sehari
B. Siswa: Bagaimana cara memasak air yang benar?
Penyuluh kesehatan: Air dipanaskan sampai benar-benar mendidih.
C. Siswa: Apakah air yang kita minum harus berupa air putih saja?
Penyuluh kesehatan: Kita memerlukan 8 gelas air putih dalam sehari. Tetapi, selain itu kita juga dapat minum
minuman lain, seperti teh, kopi, dan sebagainya.
D. Siswa: Mengapa air sangat penting bagi tubuh kita?
Penyuluh kesehatan: karena air membantu distribusi nutrisi ke seluruh tubuh menjadi lancar sehingga semua
sel dalam tubuh dapat memperbaiki diri dengan nutrisi tersebut.
E. Siswa: Mengapa tubuh kita membutuhkan air?
Penyuluh kesehatan: karena air dapat membuang racun dari hasil metabolisme tubuh kita.
Bacalah teks berikut dengan cermat untuk menjawab soal nomor 5 dan 6!
1) Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini berlangsung sangat cepat. Perkembangan juga
terasa dalam bidang telekomunikasi. 2) Telepon bukan lagi barang mewah. 3) Bahkan telepon genggam pun sudah
dimiliki oleh hampir semua orang, karena komunikasi dan informasi merupakan hal yang diperlukan oleh setiap
individu. 4) Bahkan, mungkin kini sudah menjadi kebutuhan primer. ...
5. Kalimat yang paling tepat untuk simpulan teks eksposisi tersebut adalah…
A. Dengan demikian jelaslah, betapa besar peranan teknologi komunikasi dalam kehidupan.
B. Hal itu menandakan bahwa perkembangan teknologi akan maju.
C. Oleh karena itu, manfaatkanlah perkembangan teknologi dengan baik.
D. Hal itu membuat kinerja telekomunikasi perlu ditingkatkan.
E. Sehingga teknologi komunikasi menjadi dunia usaha yang diminati.
6. Tesis atau pernyataan pendapat umum dalam kutipan teks tersebut adalah ...
A. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini berlangsung sangat cepat.
B. Perkembangan juga terasa dalam bidang telekomunikasi.
C. Telepon bukan lagi barang mewah.
D. Bahkan telepon genggam pun sudah dimiliki oleh hampir semua orang, karena komunikasi dan informasi
merupakan hal yang diperlukan oleh setiap individu.
E. Bahkan, mungkin kini sudah menjadi kebutuhan primer.
10
7. Kalimat utama : Merokok dapat mengganggu kesehatan.
Kalimat penjelas :
(1) Banyak penyakit telah terbukti menjadi akibat buruk dan merokok, baik secara langsung maupun tidak
langsung.
(2) Asap rokok dapat menjadi polutan bagi manusia dan lingkungan sekitarnya.
(3) Cukai terbesar untuk pendapatan negara adalah dari produksi rokok.
(4) Kebiasaan merokok bukan saja merugikan perokok, melainkan juga bagi orang di sekitarnya.
(5) Para pengusaha rokok terus bersaing untuk dapat memproduksi rokok yang bebas dari polutan.
Kalimat penjelas yang tidak sesuai dengan kalimat utama teks eksposisi adalah ...
A. (l) dan (3)
B. (2) dan (4)
C. (3) dan (4)
D. (3) dan (5)
E. (4) dan (5)
8. 1) Merokok berbahaya bagi semua orang. 2) Asap rokok yang kita hirup mengandung racun yang berbahaya. 3)
Banyak penyakit yang ditimbulkan asap rokok, misalnya asma atau paru-paru. 4) Asap rokok, merusak tubuh
kita secara tidak langsung. 5) Oleh karena itu, kita harus menghindari rokok.
Penegasan dari tesis kutipan teks eksposisi di atas adalah pada kalimat ....
A.1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5
11
A. Komitmen secara fisik dan mental adalah prinsip utama pendukung kesuksesan seseorang dalam proses
pembelajaran.
B. Memproses informasi yang didapat seseorang merupakan salah satu proses pembelajaran yang harus didasari
oleh komitmen.
C. Pembelajaran, yaitu melibatkan upaya untuk menyukai apa yang kita pelajari serta mencatat hal penting
dengan dasar komitmen tertentu.
D. Proses belajar dapat mengaitkan informasi baru yang diterima dengan pengalaman selama dalam
pembelajaran.
E. Berusaha mencari materi pelajaran sendiri merupakan cara untuk menyukseskan pembelajaran yang dilakukan
seseorang.
Bacalah kutipan teks eksposisi ini untuk menjawab soal nomor 14 dan 15!
Banyak alasan orang tidak hobi atau tidak suka membaca. Mereka mengganggap kegiatan membaca itu
merupakan kegiatan yang menyita waktu sehingga membosankan. Yang paling parah lagi, ada yang mengatakan
membaca kurang bermanfaat bagi dirinya. Ada pula yang berpandapat kalau orang hobi membaca akan
menjadikannya ia pemalas karena waktu dihabiskan hanya untuk membaca. Banyak juga yang berpendapat
membaca juga menimbulkan kejenuhan.
14. Ide pokok paragraf eksposisi tersebut adalah ....
A. pendapat tentang membaca
B. memahami tujuan membaca
C. waktu tersedia untuk membaca.
D. alasan tidak hobi membaca
E. kejenuhan dalam membaca
15. Berdasarkan struktur isinya, kutipan teks eksposisi tersebut merupakan bagian dari ....
A. tesis
B. argumen
C. urutan peristiwa
D. kesimpulan
E. antithesis
12
Bacalah kutipan teks eksposisi ini untuk menjawab soal nomor 16—20!
1
Laporan terbaru Perserikatan Bangsa‐Bangsa (PBB) menunjukkan, dalam empat dekade terakhir ini suhu di
2 3
bumi tercatat kian panas. Bahkan, sebagai tahun paling terpanas kedua atau ketiga dalam sejarah. Organisasi
Meteorologi Dunia (WMO) [ ... ] data‐data awal telah menunjukkan bahwa rentang waktu dari tahun 2010 hingga
2019 "sudah hampir pasti" menjadi dekade paling panas dalam sejarah. 4Laporan itu muncul bersamaan dengan
berkumpulnya para delegasi dunia dalam KTT Iklim COP25 di Madrid, Spanyol.
5
Sekretaris Jenderal WMO, Petteri Taalas, mengatakan bahwa suhu yang semakin tinggi akan membuat
gelombang panas, banjir, dan siklon tropis lebih sering terjadi. 6"Gelombang panas dan banjir yang dulunya
merupakan peristiwa 'sekali dalam satu abad' sekarang menjadi lebih sering terjadi," ujar Taalas dalam sebuah
pernyataan. 7"Negara‐negara mulai dari Bahama hingga Jepang sampai Mozambik menderita akibat topan tropis
yang menghancurkan. 8”Kebakaran hutan melanda Arktik dan Australia."
9
Buletin Gas Rumah Kaca WMO, yang diterbitkan minggu lalu, mengatakan bahwa emisi gas rumah kaca
10
yang memicu perubahan iklim di atmosfer mencapai rekor tertinggi baru. Laporan itu mengatakan konsentrasi
karbon dioksida (CO2) naik sekitar 2,3 bagian per sejuta (ppm), yaitu dari 405,5 ppm pada 2017 menjadi 407,8 ppm
pada 2018, kenaikan ini lebih tinggi dari kenaikan rata‐rata tahunan dari 2005‐2015, yaitu 2,06 ppm. 11Awal KTT
Iklim COP25 di Madrid, Spanyol, sebanyak 200 negara menyatakan berjanji untuk pelaksanaan "revolusi hijau" agar
12
dapat memerangi dampak perubahan iklim. Dia pun mendesak delegasi negara‐ negara yang hadir untuk tidak
13
menyerah menghadapi perubahan iklim Di momen yang sama, Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres,
14 (www.dw.com/id)
mengaku sangat kecewa. Upaya negara‐negara di dunia mengurangi emisi gas rumah kaca.
16. Inti kalimat luas dari kalimat 9 paragraf 3 adalah ...
A. kalimat 9
B. kalimat 10
C. kalimat 11
D. kalimat 12
E. kalimat 13
13
B. (2) dan (3)
C. (3) dan (4)
D. (1) dan (3)
E. (3) dan (12)
14
UNIT 3
TEKS ANEKDOT
1. Pengertian dan Fungsi Teks Anekdot
Salah satu cerita lucu yang banyak beredar di masyarakat adalah anekdot. Anekdot digunakan untuk
menyampaikan kritik, tetapi tidak dengan cara yang kasar dan menyakiti. Anekdot ialah cerita singkat yang
menarik karena lucu dan mengesankan.
2. Struktur Teks Anekdot
Anekdot memiliki struktur teks yang membedakannya dengan teks lainnya. Teks anekdot memiliki struktur:
a. Abstraksi,
Berisi pendahuluan sebelum menuju topik cerita
b. Orientasi
Berisi hal-hal yang memicu krisis
c. Krisis
Inti cerita yang memuat hal lucu dan mengandung kritikan
d. Reaksi
Berisi hal yang dimunculkan sebagai akibat atas krisis
e. Koda
6. LATIHAN
15
d. Cerpen, karena mengandung cerita
e. Anekdot, karena memuat kritikan dan pesan moral
16
c. Karena otak orang Indonesia seperti otak orang Cina.
d. Karena orang Indonesia rajin memelihara otaknya.
e. Karena orang Indonesia rajin belajar.
7. Aspek kelucuan dan sekaligus sindiran pada teks anekdot di atas adalah ….
a. Otak orang Indonesia jadi rebutan calon penerima donor otak manusia.
b. Otak orang Indonesia rata-rata masih mulus karena jarang dipakai.
c. Otak orang Jepang tersohor memiliki kemampuan tinggi dalam bidang teknologi
d. Otak orang Cina dikenal luas lihai berbisnis.
e. Otak orang Yahudi terkenal cerdas.
Perhatikan peristiwa-peristiwa yang dapat dikembangkan untuk menulis anekdot berikut ini, untuk menjawab soal
nomor 10 –12!
1) Suatu hari Si Otong berjalan-jalan di taman kota.
2) Si Otong membaca tulisan “Fasilitas bersama mari kita jaga!”
3) Si Otong mengambil baut sebuah bangku taman yang terbuat dari besi.
4) Polisi pamong praja mengetahui perbuatan Otong dan menegurnya.
5) Terbukti Si Otong sudah mampu mengumpulkan baut satu kantung kresek yang diambil dari fasilitas
umum krisis
6) Si Otong kaget ketiga ditegur polisi pamong praja dan mengatakan, “Di situ ada tulisan itu Pak! Jadi saya
berusaha mengamankan baut yang mau lepas Pak!”
7) Polisi geram mendengar jawaban Otong
8) Polisi menggelendeng Otong ke mobil keamanan.
10. Struktur reaksi dalam anekdot dapat dikembangkan dengan peristiwa ...
a. A.1 dan 2
b. 3 dan 4
c. 4 dan 5
d. 6 dan 7
e. 7 dan 8
11. Struktur orientasi dalam anekdot dapat dikembangkan dengan peristiwa ...
a. 1 dan 2
b. 2 dan 3
c. 3 dan 4
d. 5 dan 6
e. 7 dan 8
12. Judul yang sesuai untuk anekdot yang dikembangkan dari peristiwa-peristiwa di atas adalah ...
a. Menjaga Fasilitas Umum
17
b. Berjalan-Jalan di Taman kota
c. Memanfaatkan Fasilitas Umum
d. Baut Si Otong
e. Si Otong dan Polisi Pamong Praja
13. ... seorang duta dan malaikat berjalan-jalan diakhirat menunjukkan indikator korupsi di negara- negara
dengan putaran jam.
Pembetulan penulisan kata yang tepat dalam kalimat di atas terdapat pada ...
a. Diakhirat seharusnya di akhirat
b. Seorang duta dan malaikat seharusnya diganti sorang duta bersama malaikat
c. Idikator seharusnya indicator
d. di negara-negara seharusnya dinegara-negara
e. seorang duta seharusnya orang duta
18
c. 2, 4, 5, 7, 3, 6, 1, 8
d. 2, 7, 6, 1, 3, 4, 5, 8
e. 5, 2, 7, 6, 4, 3, 1, 8
19
UNIT 4
TEKS CERITA RAKYAT/HIKAYAT
5. LATIHAN
1. Hikayat banyak menggunakan kata arkais. Yang dimaksud kata arkais adalah ....
A. kata-kata baku
B. kata-kata Melayu yang sudah jarang digunakan
C. kata-kata yang sudah jarang digunakan
D. kata-kata resapan dari bahasa asing
E. kata-kata yang tidak terdapat di kamus
2. Salah satu karakteristik hikayat adalah menggunakan alur berbingkai. Yang dimaksud alur berbingkai adalah ...
a. alur maju
b. alur mundur
c. alur yang di dalamnya terdapat cerita yang lain
d. alur campuran
e. alur yang membahas tokoh lain
20
C. (3)
D. (4)
E. (5)
21
hamba datang kemari hendak melihat tamasya anak raja itu. Mengasihani hamba dan pada bicara akal hamba
akan anak raja-raja yang sembilan itu tiadalah dapat membunuh buraksa itu. Jika lain daripada Indera
Bangsawan tiada dapat membunuh akan buraksa itu.
Amanat yang tersirat dalam kutipan sastra klasik tersebut adalah …
A. Basmilah jika melihat kejahatan
B. Jangan menyombongkan diri
C. Tunjukkanlah jika memiliki suatu kemampuan
D. Hendaklah menolong orang yang dalam kesulitan
E. Bersyukurlah jika mendapat pertolongan
8. Nilai moral yang terdapat dalam kutipan sastra Melayu klasik tersebut adalah ....
A. kekacauan penduduk akibat hasutan
B. ketidakpedulian raja kepada rakyatnya
C. kepedulian rakyat atas keselamatan rajanya
D. kekejaman raja terhadap rakyatnya
E. keadilan seorang raja kepada rakyatnya
9. Kalimat dalam kutipan tersebut yang menunjukkan ciri-ciri sastra Melayu klasik dilihat dari bahasanya,
menggunakan kata....
A. diam, dan tuan
B. daripadanya dan merebut
C. raja dan tamasya
D. rimba dan akal
E. hamba dan buraksa
22
Bacalah sepenggal hikayat berikut ini untuk menjawab soal nomor 9–11!
Alkisah, ini hikayat orang dahulu kala. Diceritakan orang yang empunya cerita ini kisah pelanduk jenaka pri
bijaksana pandai ia berbuat dusta segala binatang di dalam hutan rimba belantara. Demikianlah bunyinya,
sekali peristiwa ada seekor pelanduk, maka ia duduk kepada suatu rimba hampir dengan Gunung Indrakila
namanya disebut orang dan padang itupun … luasnya. Maka, banyaklah pada tempat itu segala binatang
marga satwa sekaliannya berhimpun di sana.
12. Judul yang sesuai untuk penggalan hikayat di atas adalah ….
a. Hikayat Pelanduk Jenaka d. Hikayat Orang Dahulu Kata
b. Hikayat Gunung Indrakila e. Hikayat Seekor Binatang
c. Hikayat Si Pendusta
23
D. diizinkan
E. diharapkan
19. “Diambilnya pisau, lalu ditorehnya gendang itu. Maka Putri Ratna Sari keluar dari gendang itu…”
Karakteristik hikayat pada penggalan teks di atas yaitu...
A. kemustahilan
B. kesaktian
C. anonim
D. istana sentris
E. bahasa
24
UNIT 5
TEKS NEGOSIASI
2. Tujuan negosiasi
Tujuan negosiasi ialah mengatasi atau menyesuaikan perbedaan, memperoleh sesuatu dari pihak lain (yang
tidak dapat dipaksakan), mencapai kesepakatan yang dapat diterima kedua belah pihak untuk melakukan
transaksi, atau menyelesaikan sengketa atau perselisihan pendapat.
25
cita. Makna tersirat dari kalimat itu adalah si anak memaksa secara halus kepada ayahnya agar
mengizinkannya memilih sekolah sesuai dengan cita-citanya.
Bahasa yang santun juga sangat memengaruhi keberhasilan negosiasi.
Kata-kata yang digunakan untuk menunjukkan kesopananan antara lain: tolong, silakan, cobalah, percayalah,
dan bolehkah. Kata-kata tersebut sebenarnya kata-kata yang bersifat perintah, tetapi disampaikan secara
persuasif. Dengan demikian, terkesan sopan dan sulit ditolak oleh lawan bicara.
8. LATIHAN
1. Bagian isi dalam teks negosiasi terdiri atas .... serta tawar-menawar dab penyelesaian masalah.
a. penyampaian materi
b. kalimat pembuka
c. kata sapa
d. paragraf pembuka
e. pengenalan kedua pihak
2. Bagian yang berisi negosiasi hingga tercapai kesepakatan atau perjanjian. Pernyataan tersebut terdapat pada
bagian....
a. pembuka
b. penyampaian materi
c. tawar-menawar dan penyelesaian masalah
d. negosiasi
e. penutup
3. Bagian terakhir dalam teks negosiasi akan biasanya berisi tentang basa-basi yang memiliki arti, seperti ucapan
terima kasih dan sebagainya. Bagian yang dimaksud adalah....
a. pembuka
b. isi
c. penyampaian materi
d. tawar-menawar
e. penutup
4. Selain memprhatikan struktur, dalam membuat teks negosiasi juga harus memperhatikan kaidah....
a. penilsan
b. penyusun kata
c. keterampilan menulis
d. kebahasaannya
e. kemampuan merangkai kata
26
6. Kalimat berikut yang termasuk bagian isi dari teks negosiasi adalah
a. karyawan: selamat siang, pak!
Pengusaha: Sian. Ada yang bisa saya bantu?
b. karyawan: saya mewakili karyawan lain ingin menyampaikan aspirasi kami kepada Bapak.
Pengusaha: ya, silakan.
c. pengusaha: Alasan apa?
Karyawan: kami meminta kenaikan upah, karna kebuhan pokok semakin meningkat, sementara penghasilan
kami tetap!
d. karyawan: Saya meminta komitmennya, Pak!
Pengusaha: Iya saya janji, minimal 7 persen, akan diusahakan goal. Nanti perwakilan kalian akan kami libatkan
dalam rapat direksi.
e. karyawan: Baik pak, terima kasih. Selamat siang.
Pengusaha: Selamat siang.
9. struktur yang pertama kali muncul dan menjadi pembuka dari percakapan sebuah negosiasi. Pernyataan
tersebut merupakan bagian dari struktur kompleks teks negosiasi berupa....
a. orientasi
b. permintaan
c. persetujuan
d. pembelian
e. penutup
10. Bagian teks negosiasi yang berisikan pernyataan mengenai barang atau masalah yang sedang dihadapi
adalah....
a. uraian
b. permintaan
c. interaksi
d. penawaran
e. kesepakatan
11. Terjadinya interaksi berdasarkan kesepakatan yang telah disetujui bersama. Dalam teks negosiasi, pernyataan
tersebut terjadi pada bagian....
a. pemenuhan
b. penawaran
c. persetujuan
d. pembelian
e. penutup
27
12. Dalam teks negosiasi, bagian pemenuhan biasanya memberitahukan tentang barang atau permasalahan agar
lawan intraksi menjadi lebih paham. Bagian ini juga menjelaskan serta menjawab pertanya dari
a. pembeli
b. permintaan yang telah diajukan
c. permintaan
d. pedagang
e. lawan bicara
13. Kegiatan yang dilakukan untuk memperbaiki teks yang telah ada. Pernyataan tersebut merupakan pengertian
dari....
a. mengeritik teks
b. mengevaluasi teks
c. menelaah teks
d. menilai teks
e. mengabtraksi teks
28
Pembeli : “Berapa harganya? ”
Penjual : “Tiga ratus ribu.”
Pembeli : “Wah, mahal. Dua ratus ribu ya? ”
Penjual : “.....”
Pembeli : “Tidak mau. Kalau boleh, dua ratus lima puluh ribu. ”
Penjual : “Belum boleh. Naik sedikit, Mam. ”
Pembeli : “Dua ratus tujuh puluh lima ribu. ”
Penjual : “Ya, sebenarnya ini belum boleh. Namun, untuk Nyonya boleh. Mau beli apa lagi? ”
Pembeli: “Tidak. Itu saja. Ini uangnya. ”
Teks II
Vita : “Ibu, aku terpilih untuk memerankan tokoh untuk drama dua bulan lagi. ”
Ibu : “Wah, selamat Vita! ”
Vita : “Terima kasih Bu. Tapi sekarang aku bingung mengenai kostumnya. ”
Ibu : “Mengapa kamu bingung, Nak? Kita bisa menyewanya. ”
Vita : “Daripada menyewa, apakah boleh buat sendiri saja? ”
Ibu : “Jika membuat sendiri akan membutuhkan banyak uang padahal hanya dipakai satu kali saja. ”
Vita : “Tapi Bu, jika kita buat sendiri Vita bisa meminjamkan kepada adik-adik kelas Vita tahun depan. ”
Ibu : “Tapi tetap saja akan mahal biayanya. ”
Vita : “Vita akan pakai sebagian uang tabungan untuk membuat kostumnya Bu. ”
Ibu : “Baiklah kalau begitu, Ibu setuju. ”
17. Percakapan yang tepat untuk mengisi teks I yang rumpang adalah ....
a. Tidak bisa, Bu. Itu harganya terlalu murah. Saya hanya ambil untung sedikit.
b. Belum boleh. Dua ratus delapan puluh lima ribu. Ini sudah murah, Mam. Di tempat lain lebih mahal.
c. Jangan, Mam. Dua ratus dua puluh ribu saja bagaimana? Apakah keberatan?
d. Wah, Anda ini mulai menawar ya? Tapi di sini bahan bakunya mahal. Kalau keberatan, silahkah cari
penjual yang lain saja.
e. Baiklah mam, tapi kalau mau naikkan lima puluh ribu lagi ya?
29
19. Apabila ilustrasi di atas diubah menjadi teks negosiasi adalah ....
a. Pagi itu, warga RT 1 sedang membuang sampah sembarang di deket pembuangan sampah RT 2. Mereka
sepakat bahwa sampah warga RT 1 akan dibuang ke tempat pembuangan sampah RT 2. Hal ini karena
warga RT 1 tidak memiliki tempat pembuangan sampah. Hal tersebut sudah disetujui oleh ketua RT 2.
b. Minggu, 15 Agustus 2019 warga RT 1 telah membuang sampah sembarangan di dekat pembuangan
sampah warga RT 2. Hal tersebut memunculkan konflik antara warga RT 1 dan RT 2. Warga RT 2
mengungkapkan keberatan apabila warga RT 1 membuang sampah sembarangan di dekat pembuangan
sampah RT 2. Namun, warga RT 1 mengungkapkan alasan mereka bahwa mereka melakukan tindakan
tersebut karena RT 1 tidak memiliki tempat pembuangan sampah. Akibat hal tersebut, ketua RT 1 dan 2
melakukan negosiasi.
c. Iwan tidak mengerti, mengapa di Minggu pagi banyak warga yang terdengar sedang meributkan sesuatu.
Ternyata, Pak Ridwan dan Pak Ismail sedang berselisih paham. “Pak Ridwan, kan bapak warga RT 1
mengapa membuang sampah di sini?” tanya Pak Ismail. “Sebenarnya yang membuang sampah di sini
bukan hanya saya, tetapi warga RT 1 lainnya juga. Kami tidak memiliki tempat pembuangan sampah
seperti RT 2 sehingga kami membuangnya di sini,” jelas Pak Ridwan. “Kalau memang mau membuang
sampah di sini tidak apa-apa. Tapi seharusnya Bapak tidak membuang sampah sembarangan. Hal ini
menggangu kami warga RT 2,” jelas Pak Ismail dengan nada naik. Iwan, menyasikkan hal tersebut bersama
beberapa warga lainnya. Mereka berdebat dengan pendapat masing-masing. Kemudian, Pak Ismail
memberikan usul bahwa warga RT 1 boleh membuang sampah dengan catatan harus dibuang pada
tempatnya.
d. Sampah adalah material sisa yang dibuang sebagai hasil dari proses produksi, baik itu industri maupun
rumah tangga. Sampah dianggap sebagai salah satu permasalahan besar bagi bumi. Pengolahan sampah
yang tidak tepat akan membuat berbagai permasalahan. Misalnya ketidakstabilan iklim dan berkurangnya
spesien hewan yang ada di bumi. Permasalahan ini harus diselesaiakan mulai dari diri kita sendiri.
Misalnya dengan membuang sampah pada tempatnya dan mendaur ulang sampah anorganik, terutama
plastik yang memiliki bahan plastik.
e. Warga RT 1 sering membuang sampah sembarangan di dekat tempat pembuangan sampah RT 2. Hal
tersebut tentu membuat warga RT 2 tidak nyaman. Oleh karena itu, ketua RT 1 mendatangi ketua RT 2
untuk membahas permasalahan tersebut. “Bagaimana kalau warga RT 1 tidak membuang sampah di RT 2
lagi?” tawar ketua RT 2. “Maaf Pak, tapi kami tidak memiliki tempat pembuangan sampah sehingga
sampah akan menumpuk di rumah kami,” jelas ketua RT 1. “Kami warga RT 2 sebenarnya tidak masalah
apabila warga RT 1 membuang sampah di tempat pembuangan sampah kami. Akan tetapi, banyak warga
RT 1 yang membuangnya sembarangan dan tidak rapi. hal tersebut membuat warga RT kami terganggu,”
tutur ketua RT 2. “Saya mohon maaf Pak atas perilaku warga RT 1 karena tidak tertib dalam membuang
sampah. Tapi apakah kami tetap diizinkan membuang sampah di pembuangan sampah RT 1 apabila kami
tertib dan tidak membuang sampah sembarangan? Mengingat RT 1 tidak mempunyai tempat
pembuangan sampah,” ucap ketua RT 1. “Tidak masalah, saya harap warga RT 1 tidak hanya tertib dalam
membuang sampah di tempat seharusnya tetapi juga harus memisahkan sampah organik dan organik. Hal
tersebut akan mempermudah dalam pemilahan sampah daur ulang,” jawab ketua RT 2. “Baik Pak, terima
kasih sudah memberikan izin. Saya akan sampaikan kepada warga RT 1 mengenai apa yang Bapak
sampaikan”.
20. Alasan teks ilustrasi di atas bukan termasuk teks negosiasi karena ....
a. tidak memaparkan latar belakang masalah dan penyelesaiannya secara rinci
b. tidak memenuhi struktur dan kaidah teks negosiasi
c. informasi yang disampaikan terlalu singkat dan padat
d. tujuan dari teks tersebut tidak jelas
e. tidak memuat unsur 5W+1H
30
UNIT 6
DEBAT
1. PENGERTIAN DEBAT
Debat adalah proses saling tukar pendapat untuk membahas suatu isu dengan masing-masing pihak yang
berdebat memberi alasan. Apabila perlu, ditambahkan dengan informasi, bukti, dan data untuk
mempertahankan pendapat masing-masing. Hasil debat biasanya menghasilkan sudut pandang baru yang bisa
diterima kedua belah pihak.
2. UNSUR-UNSUR DEBAT
1. Mosi
Mosi adalah permasalahan yang diperdebatkan. Kamu bisa mengetahuinya dari judul dan pendapat yang
disampaikan pihak-pihak yang berdebat.
2. Tim afirmasi
Yaitu tim yang setuju terhadap hal yang sedang diperdebatkan (mosi)
3. Tim oposisi
Yaitu tim yang tidak setuju terhadap hal yang diperdebatkan (menentang mosi)
4. Tim netral, penonton/ juri yang dipanggil
Tim yang tidak memihak dan dapat memberikan argumen dua sisi, baik dukungan maupun sanggahan
terhadap mosi
5. Moderator
Orang yang memimpin atau memandu jalannya debat
6. Penulis
Orang yang menulis kesimpulan suatu debat
4. CIRI-CIRI DEBAT
1. Terdapat dua sudut pandang
2. Adanya suatu proses saling mempertahankan pendapat antara kedua belah pihak
3. Adanya saling adu argumentasi atau pendapat yang bertujuan untuk memperoleh kemenangan
4. Adanya sesi tanya jawab yang bersifat terbatas dan bertujuan untuk menjatuhkan pihak lawan
5. Adanya pihak yang berperan sebagai penengah yang biasanya dilakukan oleh moderator
5. LATIHAN
1. Pada dasarnya, menulis menulis kerangka sebuah debat tidak jauh berbeda dengan kerangka dasar jurnal atau
pidato. Namun, dalam membuat kerangka debat harus .... dengan baik.
a. terlihat
b. terstruktur
c. terakomodir
d. terencana
e. teramati
2. Dalam kegiatan debat, kita diberi kesepakatan untuk menyampaikan pendapat atau snggahan yang ditujukan
pada....
a. narasumber
b. lawan debat
31
c. moderator
d. pembicara
e. penengah
3. Pentingnya membuat kerangka (bagan) untuk sebuah acara perdebatan merupakan salah satu kewajiaban
seseorang .... sebelum melakukan debat.
a. tim debat
b. panelis
c. lawan debat
d. moderator
e. narasumber
4. Dalam kegiatan debat, moderator layaknya seorang wasit dalam pertandingan. Untuk itu, moderator yang
dipilih harus....
a. baik
b. memihak salah satu peserta
c. tidak mau peduli terhadap jalannya debat
d. memebuat suasana memanas
e. netral atau tidak memihak salah satu peserta debat
5. Kegiatan adu argumentasi dalam memutuskan masalah dan perbedaan, yang dilakukan dua pihak atau lebih,
baik secara perorangan maupun kelompok. Pernyataan tersebut merupakan pengertian dari....
a. debat
b. argumen
c. diskusi
d. seminar
e. simposium
6. Kegiatan debat yang dilakukan oleh anggota parlemen termasuk jenis debat....
a. informal
b. formal
c. terstruktur
d. ada aturannya
e. terencana
7. Mungkin sebagian dari kita berfikir bahwa debat merupakan kegiatan mematahkan pendapat lawan.
Sebenarnya debat adalah bagaimana cara kita (debater) membuat orang lain....
a. membela kita
b. memberikan yang terbaik
c. terpengaruh dan setuju dengan argumen yang disampaikan
d. membuat audiens terpukau karna kita mampu menjatuhkan lawan debat
e. membuat lawan debat mengamuk.
8. Salah satu metode yang dapat digunakan dalam debat adalah metode....
a. langka
b. menjatuhkan lawan
c. mengkritik lawan
d. terpatahkan
e. logika
32
c. membuat argumen-argumen yang tepat
d. memudahkan dalam menentukan sebuah topik
e. memilih cara damai
10. Dapat digunakan jika diperlukan pemahaman dan keterampilan dalam bertanya. Berdasarkan pernyataan
tersebut, metode yang digunakan dalam kegiatan debat adalah....
a. metode debat
b. metode logika
c. metode dialektika
d. metode tanya jawab
e. metode impromtu
11. Pada dasarnya, menulis kerangka sebuah debat tidak jauh berdeba dengan kerangka dasar jurnal atau pidato.
Namun, dalam membuat kerangka debat harus....
a. rapi dan bijaksana
b. terstruktur dengan baik
c. terorganisir dan dipresentasikan
d. adanya tanya jawab dengan narasumber
e. dapat mengajukan gagasan atau sanggahan yang sesuai dengan topik
12. Perlu disadari bahwa adanya perbedaan pendapat lumrah dalam suatu debat. Kedua belah pihak harus
menyadari tujuan mengikuti debat, yaitu....
a. mengikuti ajang bergengsi dari setiap sekolah.
b. mematikan lawan debat dengan sempurna.
c. menilai jalannya kegiatan debat.
d. menyimpulkan hasil debat.
e. menyampaikan pendapat masing-masing.
13. Salah satu hal yang tidak dibenarkan dalam kegiatan debat adalah....
a. menilai baik lawan debat
b. berdiskusi dengan lawan debat
c. melakukan perlawanan terhadap dewan juri
d. tidak menghina lawan debat
e. memberikankeleluasaan kaepada lawan debat
14. Dalam kegiatan debat sangat deiperlukan seorang yang bisa bertindak atau menangani acara dbat tersebut.
Orang yang dimaksud adalah....
a. moderator
b. dewan juri
c. peserta
d. lawab debat
e. narasumber
15. Pihak yang dapat memberikan informasi yang dibutuhkan dalam kegiatan debat. Hal tersebut merupakan
pengertian dari....
a. debat parlementer
b. moderator
c. narasumber
d. peserta debat
e. audiens debat
16. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk membuat lawan debat tidak berkutik saat adu argumen adalah....
a. katakan dengan kata fakta dan data.
33
b. baut suasana debat tegang.
c. lakukan debat dengan ikhlas.
d. matikan lawan dengan berbagai cara.
e. buat lawan bertekuk lutut.
17. Dalam melakukan debat, jumlah peserta dari kedua kelompok tersebut harus sama. Dalam debat terdapat dua
kelompok ,yaitu....
a. positif dan negatif
b. pro dan kontra
c. pasif dan aktif
d. afirmatif dan negatif
e. plus dan minus
18. Sebelum debat dimulai, harus menentukan topik yang akan diperdebatkan. Topik debat harus dapat....
a. dipertentangkan
b. dipertanyakan
c. ditanya-jawab
d. dianalisis
e. diambil hikmatnya
19. Berikut ini termasuk cara-cara untuk menangkap dan menafsirkan topik, kecuali....
a. kuasailah topik yang akan iperdebatkan.
b. carilah sumber-sumber yang akurat untuk mempermudah penafsiran.
c. carilah narasumber yang tepat dan dipercaya.
d. kupaslah topik itu secara mendalam
e. tanggaplah penafsiran topik pembicaraan debat dengan cara memahami konsep inti yang akan dibicarakan.
34
UNIT 7
TEKS BIOGRAFI
1. Pengertian
Teks Biografi adalah teks yang berisi kisah atau cerita seorang tokoh dalam kehidupannya yang ditulis oleh
orang lain. Cerita yang disajikan bisa berupa kelebihan, masalah, atau kekurangan tokoh. Teks biografi
disajikan dalam bentuk narasi.
Tokoh yang ditulis harus memiliki keistimewaan, hal yang dapat diteladani oleh pembaca dan inspiratif.
3. Jenis Biografi
a. Autobiografi : Biografi yang ditulis oleh tokoh itu sendiri
b. Biografi : Biografi yang ditulis oleh orang lain
c. Authorized biography, sebuah biografi yang penulisannya mendapatkan izin atau sepengetahuan tokoh
yang akan di tulis cerita hidupnya.
d. Unauthorized biography, biografi yang penulisannya tanpa seizing dan sepengetahuan tokoh yang akan di
tulis kisah hidupnya. Biasanya penulisan unauthorized biography terjadi karena tokoh tersebut telah
wafat.
6. Keteladanan Tokoh
Tokoh yang ditulis dalam biografi biasanya memiliki kepribadian unggul dibandingkan orang lain.
Kepribadian unggul seorang tokoh biasanya akan mengantarkan seseorang mencapai keberhasilan dalam
kehidupannya. Kepribadian yang unggul ini menjadi keteladanan tokoh atau hal yang pantas dicontoh
oleh pembaca.
35
Pola penyajian karakter unggul yaitu karakter unggul tokoh disampaikan secarara langsung sehingga
pembaca tidak perlu menganalisis secara tersirat.
Karakter unggul tokoh dapat disampaikan secara langsung dapat juga disampaikan secara tidak langsung
yaitu penulis menyajikan karakter unggul tokoh dengan mendeskripsikan bagaimana cara tokoh
menghadapi permasalahan yang dihadapainya. Cara ini dapat dilakukan dengan menuliskan dialog tokoh
bisda juga dengan menghadirkan tokoh lain.
9. LATIHAN
Pada usia 9 tahun, Rudy kecil telah menunjukan bakatnya pada olahraga bulutangkis. Namun, ayahnya baru
menyadari ketika Rudy sudah berumur 11 tahun. Sebelumnya, Rudy berlatih bulutangkis di jalan raya aspal di
depan kantor PLN di Surabaya, yang sebelumnya dikenal dengan nama jalan Gemblongan. Rudy berlatih setiap
hari Minggu, mulai pagi hari sampai dengan pukul 10 malam. Setelah sering berlatih, Rudy memutuskan untuk
mengikuti kompetisi kecil-kecilan yang berada di sekitar Surabaya yang pada saat itu hanya diterangi oleh sinar
dari lampu petromax.
2. Nilai kehidupan yang paling menonjol dalam kutipan teks biografi diatas adalah.....
a. Kepedulian orang tua terhadap bakat anaknya
b. Bakat seseorang harus dilatih sejak usia dini
c. Pemerintah harus menyediakan sarana dan prasarana untuk mewujudkan sebuah impian
d. Menekuni segala macam keterampilan, khususnya di bidang olahraga
e. Semangat dan ketekunan dalam mewujudkan bakat yang dimiliki
36
3. Dengan membaca biografi seseorang kita dapat....
a. Mengetahui langkah-langkah membuat sesuatu
b. Mengetahui suatu kejadian langka yang tidak dapat terulang kembali
c. Mengetahui riwayat hidup seseorang yang ditulis oleh orang lain
d. Mengetahui tata cara mendaur ulang limbah
e. Mengetahui inti dari cerita yang disajikan
Hebatnya lagi, ketika dipenjara, Karl banyak membaca berbagai buku, terutama buku geografis. Dari situlah,
Karl memiliki niat untuk menulis sebuah buku petualangan, walaupun sebenarnya dia sendiri tidak pernah
berpetualang. Karena bakat menulis yang dimilikinya, Karl menjadi orang yang populer dan dikenal oleh
banyak orang.
7. Setelah membaca teks biografi diatas, apa kehebatan tokoh Karl May yang dapat kalian terapkan dalam
kehidupan sehari-hari?
a. Walaupun dalam keadaan miskin bahkan sampai dipenjara, dia tetap dapat berjuang melawan kemiskinan
b. Walaupun dalam keadaan miskin bahkan sampai dipenjara, dia tetap bersemangat untuk belajar
c. Walaupun dalam keadaan miskin bahkan sampai dipenjara, dia tetap merintis kemerdekaan
d. Walaupun dalam keadaan miskin bahkan sampai dipenjara, dia tetap menulis buku-buku petualangan
e. Walaupun dalam keadaan miskin bahkan sampai dipenjara, dia tetap menciptakan biografi
37
8. Bacalah teks biografi berikut ini!
B.J. Habibie merupakan salah satu tokoh panutan dan menjadi kebanggaan bagi banyak orang di tanah air.
Beliau adalah presiden ketiga Republik Indonesia. Nama dan gelar lengkapnya Prof. DR (HC). Ing. Dr. Sc. Mult.
Bacharuddin Jusuf Habibie. Beliau lahir pada tanggal 25 Juni 1936 di Pare-pare, Sulawesi Selatan. B.J. Habibie
merupakan anak keempat dari delapan bersaudara, diantaranya adalah pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan
RA. Tuti Marini Puspowardojo. Pada tanggal 12 Mei 1962, Habibie menikah dengan Hasri Ainun Habibie dan
dikarunai dua anak laki-laki, yaitu Ilham Akbar dan Thareq Kemal.
Kutipan teks biografi tersebut merupakan salah satu struktur dari teks biografi, yakni bagian....
a. Reorientasi
b. Peristiwa dan masalah
c. Orientasi
d. Koda
e. Reaksi
Pada tahun 1950, A.A. Navis mulai mengikuti perkembangan kesusastraan secara aktif, seperti mengarang
cerita pendek dan sandiwara radio. Seluruh cerita yang dibuat oleh beliau di publikasikan dalam Mimbar
Indonesia, Siasat, Kisah, Sastra, dan lain-lain. Ia sebagai pemenang hadiah majalah kisah pada tahun 1955.
Karya-karyanya ialah Robohnya Surau Kami (1956), Bianglala (1963), Kemarau (1967). Semuanya diterbitkan
oleh N.V. Nusantara.
Pertanyaan yang sesuai dengan isi teks biografi diatas adalah....
a. Kapan A.A. Navis mulai mengikuti perkembangan kesusastraan secara aktif?
b. Bagaimana pandangan A.A. Navis terhadap perkembangan kesusastraan Indonesia?
c. Mengapa A.A. Navis mendapatkan hadiah majalah Kisah pada tahun 1955?
d. Mengapa A.A. Navis tidak pernah menciptakan karya sastra berbentuk puisi?
e. Bagaiman cara A.A. Navis dalam menciptakan karya sastra berbentuk cerpen?
38
Kemudian puisi-puisinya pun lancar mengalir menghiasi berbagai majalah saat itu. Kata yang dicetak miring
memiliki makna hubungan kata....
a. hubungan penambahan
b. hubungan tujuan
c. hubungan waktu
d. hubungan kelanjutan
e. hubungan akibat
12. Berikut hal-hal yang dapat diteladani dari tokoh dalam teks biografi, kecuali....
a. sikap hidup
b. pandangan hidup
c. prestasi
d. mengahalalkan berbagai cara
e. riwayat pendidikan
13. Sikap teladan pada tokoh biografi diatas yang dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari adalah.....
a. Menjadi perdana menteri Indonesia
b. Menolak ketika diberi sesuatu
c. Tetap berkarya, walaupun hidup penuh dengan kesibukan
d. Berpenampilan sederhana, walaupun pangkat dan jabatan tinggi
e. Menguasai berbagai bahasa asing
14. “ Selain itu, Chairil Anwar juga menerjemahkan karya sastra asing kedalam bahasa indonesia”. Unsur
kebahasaan yang tekandung dari kata yang dicetak miring pada kutipan teks biografi tersebut adalah....
a. kata kerja
b. kata sifat
c. kata benda
d. kata kerja tindakan
e. kata sambung
15. Biografi memuat informasi berupa fakta serta disajikan dalam bentuk....
a. cerita
b. kisah
c. kehidupan
d. narasi
e. deskripsi
39
e. keakuratan data dilapangan
18. Biografi dapat mengisahkan tentang kehidupan seorang tokoh penting atau terkenal maupun tidak terkenal.
Namun kebanyakan biografi bercerita tentang....
a. tokoh sejarah
b. kehidupan pribadi penulis
c. pengalaman pribadi tokoh idola
d. kehidupan nyata tokoh
e. pengalaman tokoh dalam mengarungi hidupnya
19. Penulis biografi dapat berbentuk hanya beberapa baris kalimat, bahkan dalam bentuk buku. Biografi yang
hanya menjelaskan tentang fakta-fakta dari kehidupan seseorang serta peran pentingnya adalah....
a. biografi
b. teks biografi
c. biografi singkat
d. biografi panjang
e. biografi tokoh
20. Dari biografi kita dapat menemukan kejadian-kejadian hidup seseorang atau misteri hidup seseorang dengan
penjelasan berupa....
a. kisah hidupnya
b. pengalamannya dalam menjalani hidup
c. kehidupan sehari-hari
d. kehidupan perih seseorang
e. tindakan atau perilaku dalam hidupny
40
UNIT 8
PUISI
1. Definisi Puisi
Menurut Kamus Istilah Sastra (Sudjiman, 1984), puisi merupakan ragam sastra yang bahasanya terikat oleh
irama, matra, rima, serta penyusunan larik dan bait.
Puisi adalah bentuk ekspresi diri yang menggambarkan keresahan, imajinasi, kritik, pemikiran, pengalaman,
kesenangan ataupun nasehat sesorang.
2. Unsur-Unsur Puisi
Dapat disimpulkan bahwa unsur-unsur puisi meliputi (1) tema, (2) nada, (3) rasa, (4) amanat, (5) diksi, (6) imaji,
(7) bahasa figuratif, (8) kata konkret, (9) ritme dan rima. Unsur-unsur puisi ini, menurut pendapat Richards dan
Waluyo dapat dipilah menjadi dua struktur, yaitu struktur batin puisi (tema, nada, rasa, dan amanat) dan
struktur fisik puisi (diksi, imajeri, bahasa figuratif, kata konkret, ritme, dan rima).
Berdasarkan pendapat Richards, Siswanto dan Roekhan (1991:55-65) menjelaskan unsur-unsur puisi bisa
dibedakan menjadi dua struktur, yaitu struktur batin dan struktur fisik.
a. Struktur Batin Puisi
Struktur batin puisi, atau sering pula disebut sebagai hakikat puisi, meliputi hal-hal sebagai berikut.
1. Tema/makna (sense); media puisi adalah bahasa. Tataran bahasa adalah hubungan tanda dengan makna,
maka puisi harus bermakna, baik makna tiap kata, baris, bait, maupun makna keseluruhan.
2. Rasa (feeling), yaitu sikap penyair terhadap pokok permasalahan yang terdapat dalam puisinya.
Pengungkapan tema dan rasa erat kaitannya dengan latar belakang sosial dan psikologi penyair, misalnya
latar belakang pendidikan, agama, jenis kelamin, kelas sosial, kedudukan dalam masyarakat, usia,
pengalaman sosiologis dan psikologis, dan pengetahuan. Kedalaman pengungkapan tema dan ketepatan
dalam menyikapi suatu masalah tidak bergantung pada kemampuan penyairmemilih kata-kata, rima, gaya
bahasa, dan bentuk puisi saja, tetapi lebih banyak bergantung pada wawasan, pengetahuan, pengalaman,
dan kepribadian yang terbentuk oleh latar belakang sosiologis dan psikologisnya.
3. Nada (tone), yaitu sikap penyair terhadap pembacanya. Nada juga berhubungan dengan tema dan rasa.
Penyair dapat menyampaikan tema dengan nada menggurui, mendikte, bekerja sama dengan pembaca
untuk memecahkan masalah, menyerahkan masalah begitu saja kepada pembaca, dengan nada sombong,
menganggap bodoh dan rendah pembaca, dll.
4. Amanat/tujuan/maksud (itention); sadar maupun tidak, ada tujuan yang mendorong penyair menciptakan
puisi. Tujuan tersebut bisa dicari sebelum penyair menciptakan puisi, maupun dapat ditemui dalam
puisinya.
b. Struktur Fisik Puisi
Struktur fisik puisi, atau terkadang disebut pula metode puisi, adalah sarana-sarana yang digunakan oleh
penyair untuk mengungkapkan hakikat puisi. Struktur fisik puisi meliputi hal-hal sebagai berikut.
1. Perwajahan puisi (tipografi), yaitu bentuk puisi seperti halaman yang tidak dipenuhi kata-kata, tepi kanan-
kiri, pengaturan barisnya, hingga baris puisi yang tidak selalu dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri
dengan tanda titik. Hal-hal tersebut sangat menentukan pemaknaan terhadap puisi.
2. Diksi, yaitu pemilihan kata-kata yang dilakukan oleh penyair dalam puisinya. Karena puisi adalah bentuk
karya sastra yang sedikit kata-kata dapat mengungkapkan banyak hal, maka kata-katanya harus dipilih
secermat mungkin. Pemilihan kata-kata dalam puisi erat kaitannya dengan makna, keselarasan bunyi, dan
urutan kata.
3. Imaji, yaitu kata atau susunan kata-kata yang dapat mengungkapkan pengalaman indrawi, seperti
penglihatan, pendengaran, dan perasaan. Imaji dapat dibagi menjadi tiga, yaitu imaji suara (auditif), imaji
penglihatan (visual), dan imaji raba atau sentuh (imaji taktil). Imaji dapat mengakibatkan pembaca
seakan-akan melihat, mendengar, dan merasakan seperti apa yang dialami penyair.
41
4. Kata kongkret, yaitu kata yang dapat ditangkap dengan indera yang memungkinkan munculnya imaji.
Kata-kata ini berhubungan dengan kiasan atau lambang. Misal kata kongkret “salju: melambangkan
kebekuan cinta, kehampaan hidup, dll, sedangkan kata kongkret “rawa-rawa” dapat melambangkan
tempat kotor, tempat hidup, bumi, kehidupan, dll.
5. Bahasa figuratif, yaitu bahasa berkias yang dapat menghidupkan/meningkatkan efek dan menimbulkan
konotasi tertentu (Soedjito, 1986:128). Bahasa figuratif menyebabkan puisi menjadi prismatis, artinya
memancarkan banyak makna atau kaya akan makna (Waluyo, 1987:83). Bahasa figuratif disebut juga
majas. Adapaun macam-amcam majas antara lain metafora, simile, personifikasi, litotes, ironi, sinekdoke,
eufemisme, repetisi, anafora, pleonasme, antitesis, alusio, klimaks, antiklimaks, satire, pars pro toto,
totem pro parte, hingga paradoks.
6. Versifikasi, yaitu menyangkut rima, ritme, dan metrum. Rima adalah persamaan bunyi pada puisi, baik di
awal, tengah, dan akhir baris puisi. Rima mencakup (1) onomatope (tiruan terhadap bunyi, misal /ng/
yang memberikan efek magis pada puisi Sutadji C.B.), (2) bentuk intern pola bunyi (aliterasi, asonansi,
persamaan akhir, persamaan awal, sajak berselang, sajak berparuh, sajak penuh, repetisi bunyi [kata], dan
sebagainya [Waluyo, 187:92]), dan (3) pengulangan kata/ungkapan. Ritma adalah tinggi rendah, panjang
pendek, keras lemahnya bunyi. Ritma sangat menonjol dalam pembacaan puisi.
7. Gaya bahasa, yaitu penggunaan bahasa yang dapat menghidupkan/meningkatkan efek dan menimbulkan
konotasi tertentu. Bahasa figuratif menyebabkan puisi menjadi prismatis, artinya memancarkan banyak
makna atau kaya akan makna. Gaya bahasa disebut juga majas. Adapaun macam-amcam majas antara
lain metafora,simile, personifikasi, litotes, ironi, sinekdoke, eufemisme, repetisi, anafora,pleonasme,
antitesis, alusio, klimaks, antiklimaks, satire, pars pro toto,totem pro parte, hingga paradoks.
8. Rima/Irama adalah persamaan bunyi pada puisi, baik di awal, tengah, dan akhir baris puisi. Rima
mencakup:
Onomatope (tiruan terhadap bunyi, misal /ng/ yang memberikan efek magis pada puisi Sutadji C.B.)
Bentuk intern pola bunyi (aliterasi, asonansi, persamaan akhir, persamaan awal, sajak berselang,
sajak berparuh, sajak penuh, repetisi bunyi [kata], dan sebagainya
Pengulangan kata/ungkapan. Ritma merupakan tinggi rendah, panjang pendek, keras lemahnya
bunyi. Rima sangat menonjol dalam pembacaan puisi.
3. Jenis-Jenis Puisi
Menurut zamannya, puisi dibedakan atas puisi lama dan puisi baru.
a. Puisi Lama
Puisi lama adalah puisi yang terikat oleh aturan-aturan. Aturan-aturan itu antara lain :
Jumlah kata dalam 1 baris
Jumlah baris dalam 1 bait
Persajakan (rima)
Banyak suku kata tiap baris
Irama
Ciri puisi lama:
Merupakan puisi rakyat yang tak dikenal nama pengarangnya.
Disampaikan lewat mulut ke mulut, jadi merupakan sastra lisan.
Sangat terikat oleh aturan-aturan seperti jumlah baris tiap bait, jumlah suku kata maupun rima.
Jenis-jenis puisi lama:
Mantra adalah ucapan-ucapan yang dianggap memiliki kekuatan gaib.
Pantun adalah puisi yang bercirikan bersajak a-b-a-b, tiap bait 4 baris, tiap baris terdiri dari 8-12 suku kata,
2 baris awal sebagai sampiran, 2 baris berikutnya sebagai isi. Pembagian pantun menurut isinya terdiri
dari pantun anak, muda-mudi, agama/nasihat, teka-teki, jenaka.
Karmina adalah pantun kilat seperti pantun tetapi pendek.
Seloka adalah pantun berkait.
42
Gurindam adalah puisi yang berdirikan tiap bait 2 baris, bersajak a-a-a-a, berisi nasihat.
Syair adalah puisi yang bersumber dari Arab dengan ciri tiap bait 4 baris, bersajak a-a-a-a, berisi nasihat
atau cerita.
Talibun adalah pantun genap yang tiap bait terdiri dari 6, 8, ataupun 10 baris.
b. Puisi Baru
Puisi baru bentuknya lebih bebas daripada puisi lama baik dalam segi jumlah baris, suku kata, maupun
rima.
Ciri-ciri Puisi Baru:
Bentuknya rapi, simetris;
Mempunyai persajakan akhir (yang teratur);
Banyak mempergunakan pola sajak pantun dan syair meskipun ada pola yang lain;
Sebagian besar puisi empat seuntai;
Tiap-tiap barisnya atas sebuah gatra (kesatuan sintaksis)
Tiap gatranya terdiri atas dua kata (sebagian besar): 4-5 suku kata.
Jenis-jenis Puisi Baru menurut isinya, puisi dibedakan atas:
Balada adalah puisi berisi kisah/cerita. Balada jenis ini terdiri dari 3 (tiga) bait, masing-masing dengan 8
(delapan) larik dengan skema rima a-b-a-b-b-c-c-b. Kemudian skema rima berubah menjadi a-b-a-b-b-c-
b-c. Larik terakhir dalam bait pertama digunakan sebagai refren dalam bait-bait berikutnya.
Himne adalah puisi pujaan untuk Tuhan, tanah air, atau pahlawan. Ciri-cirinya adalah lagu pujian untuk
menghormati seorang dewa, Tuhan, seorang pahlawan, tanah air, atau almamater (Pemandu di Dunia
Sastra). Sekarang ini, pengertian himne menjadi berkembang. Himne diartikan sebagai puisi yang
dinyanyikan, berisi pujian terhadap sesuatu yang dihormati (guru, pahlawan, dewa, Tuhan) yang
bernapaskan ketuhanan.
Ode adalah puisi sanjungan untuk orang yang berjasa. Nada dan gayanya sangat resmi (metrumnya ketat),
bernada anggun, membahas sesuatu yang mulia, bersifat menyanjung baik terhadap pribadi tertentu
atau peristiwa umum.
Epigram adalah puisi yang berisi tuntunan/ajaran hidup. Epigram berasal dari Bahasa
Yunani epigramma yang berarti unsur pengajaran; didaktik; nasihat membawa ke arah kebenaran untuk
dijadikan pedoman, ikhtibar; ada teladan.
Romansa adalah puisi yang berisi luapan perasaan cinta kasih. Berasal dari bahasa
Perancis Romantique yang berarti keindahan perasaan; persoalan kasih sayang, rindu dendam, serta
kasih mesra.
Elegi adalah puisi yang berisi ratap tangis/kesedihan. Berisi sajak atau lagu yang mengungkapkan rasa
duka atau keluh kesah karena sedih atau rindu, terutama karena kematian/kepergian seseorang.
Satire adalah puisi yang berisi sindiran/kritik. Berasal dari bahasa Latin Saturayang berarti sindiran;
kecaman tajam terhadap sesuatu fenomena; tidak puas hati satu golongan.
4. Menganalisis Puisi
Ada 2 teknik menganalisa puisi. Yaitu:
a. Menyebutkan tema puisi
Tema puisi adalah dasar, jiwa, atau isu utama yang menjadi pijakan terciptanya puisi. Tema puisi merupakan
salah satu unsur intrinsik puisi. Unsur intrinsik puisi adalah unsur-unsur yang ada dalam puisi, baik tersurat
maupun tersirat. Unsur-unsur tersebut, antara lain,tema, diksi, rima, makna, dan amanat. Untuk memahami
tema puisi, Anda harus memahami unsur-unsur intrinsik puisi tersebut.
43
penafsirnya tidak sama. Bahkan, bukan tidak mungkin akan bertolak belakang. Dalam penafsiran, pasti akan
ada unsur subjektivitas. Kedewasaan, kemantapan pengalaman, dan pengetahuan penafsir akan menentukan
mutu rumusan makna puisi. Dengan demikian, hanya penyairnya yang tahu makna persis puisi tersebut.
Beberapa hal yang berkaitan dengan apresiasi puisi adalah pemahaman terhadap unsur intrinsik dan
ekstrinsik. Unsur intrinsik puisi meliputi tema, diksi, bait/larik, rima, makna, amanat. Adapun unsur
ekstrinsiknya adalah latar belakang penulis, keadaan masyarakat pada saat puisi tersebut digubah, sosial,
politik, adat, dan sebagainya.
5. LATIHAN
44
Hujan dan banjir yang melintang pukang
Adakah kau degar?
Apip Mustafa
Puisi di atas mengungkapkan….
A. manusia yang melupakan Tuhan
B. teguran Tuhan ada yang ringan dan berat
C. Manusia selalu ada dalam kasih sayang
D. Tuhan menegur manusia melelui bencana
E. Siksaan Tuhan akan datang bagi orang lupa
45
A. perumpamaan
B. metafora
C. personifikasi
D. pleonasme
E. eufemisme
46
12. Perhatikanlah kutipan puisi berikut ini!
....
Dari selubung biru kita beranjak
pisah
Ketetapan hari tua rendah terpasar
duka
Bergelinding alir puisi dan tanah air
Puisi kaca ini meletakkan tapal setia
akhir
....
(Puisi "Tentang Hari Tua", Mansur Samin)
Kutipan puisi tersebut bercerita tentang....
A. kerinduan terhadap tanah air
B. masa lalu penulis yang suram
C. keinginan untuk kembali ke rumah
D. perjalanan menuju rumah
E. kemajuan peradaban manusia
47
B. Penjaga kebun
C. Orang tak dikenal
D. Tokoh pendidikan
E. Penjaga hati
48
ikan belut nyangkut di jaring.
Perutku sakit menahan tawa,
gigi palsu loncat ke piring.
C. Ikan Gabus di rawa-rawa,
Ikan Belut nyangkut di jaring.
Perutku sakit menahan tawa,
Gigi palsu loncat ke piring.
D. Ikan gabus di rawa-rawa.
Ikan belut nyangkut di jaring.
Perutku sakit menahan tawa.
Gigi palsu loncat ke piring.
E. Ikan gabus di Rawa-rawa,
Ikan belut nyangkut di Jaring.
Perutku sakit menahan tawa,
Gigi palsu loncat ke piring.
49
50