KROMATOGRAFI

PENUKAR ION
berdasarkan penukaran ion secara equivalen
antara larutan dan gugusan fungsional resin
yang mengandung ion yang dapat ditukar

Kolom Penukar
Anion Kation
matriks dekstran dengan gugus
karboksil (-CH2CH2CH2SO3^-
dan -O-CH2COO^-)
buffer : asam sitrat, asam
laktat, asam asetat, asam
malonat, buffer MES dan fosfat
matriks dekstran dengan gugus
karboksil (-CH2CH2CH2SO3^-
dan -O-CH2COO^-)
buffer : asam sitrat, asam
laktat, asam asetat, asam
malonat, buffer MES dan fosfat

Mekanisme penukaran ion

Fasa sederhana :
dilakukan dengan fasa X^- + RY^- -> RX^- + Y^-

diam yang mempunyai  : ion cuplikan

X
gugus fungsi bermuatan Y : ion fasa gerak
R : bagian matriks pada resin

1. Eluent
2. Pompa
3. Injektor
Komponen
4. Kolom pemisah ion Dasar
5. Detektor
6. Rekorder data

Kelebihan
- waktu pengerjaan singkat
- lebih selektif dan sensitif
- memisahkan senyawa
ionik dan non ionik 1 sampel
Kekurangan
Kolom tak tahan lama karena
larutan korosif, hanya untuk
sampel polar dan terionisasi,
fase gerak tak bisa dibiarkan

Pengaplikasian

- pemurnian protein
- pemekatan
- pemisahan analitik
- kontrol kualitas

Instrumen
Proses penukar ion :
1. Equilibrasi

2. Aplikasi sampel

3. Elusi

4. Regenerasi

Made by :
EVA NURFAIZAH
A 201 012