4
revolusi mental dan
pembangunan kebudayaan
❖ Peningkatan
kuantitas/ketersediaan air
PUSAT PENYULUHAN
untuk mendukung
pertumbuhan ekonomi (3 KP, 6
Pro-PN)
DALAM RPJMN IV (2020-2024) PN 7. Memperkuat Stabilitas
PN 1. Memperkuat
Ketahanan Ekonomi untuk ❖ Peningkatan nilai tambah,
lapangan kerja, dan investasi
Pertumbuhan yang
Badan P2SDM mendukung Polhukhankam dan Transformasi
Berkualitas di sektor riil, dan industrialisasi
Pencapaian pada 3 (tiga) Agenda Pelayanan Publik (2 KP, 2 Pro-PN)
Pembangunan / Prioritas Nasional
yaitu pada PN1, PN3 dan PN6 .Fokus
❖ Pengembangan
utama kegiatan yang dilaksanakan ❖ Peningkatan Kualitas wilayah
Badan P2SDM adalah Lingkungan Hidup Kalimantan
penyelenggaraan penyuluhan dan (4 KP, 17 Pro-PN) PN 2. Mengembangkan (1 KP, 2 Pro-PN)
pengembangan Sumber Daya ❖ Peningkatan PN 6. Membangun Lingkungan Wilayah untuk
Mengurangi Kesenjangan
Manusia LHK, Ketahanan Bencana Hidup, Meningkatkan Ketahanan
dan Menjamin
dan Iklim Bencana dan Perubahan Iklim
Pusat Penyuluhan sebagai Unit Kerja (1 KP, 2 Pro-PN) Pemerataan
Eselon II yang melaksanakan tugas ❖ Pembangunan Rendah
dalam perumusan dan pelaksanaan Karbon
kebijakan penyuluhan lingkungan (3 KP, 5 Pro-PN)
hidup dan kehutanan berfokus pada
PN3
PN 5. Memperkuat Infrastruktur PN 3. Meningkatkan
untuk Mendukung Pengembangan SDM berkualitas dan
Keterangan: Ekonomi dan Pelayanan Dasar berdaya saing ❖ Pengentasan
kemiskinan
PN = Prioritas Nasional (3 KP, 6 Pro-PN)
❖ = Program Prioritas PN 4. Revolusi Mental dan ❖ Peningkatan
Produktivitas dan Daya
KP = Kegiatan Prioritas Pembangunan Kebudayaan
Saing
(1 KP, 2 Pro-PN)
= BP2SDM
= PUSAT PENYULUHAN
SINKRONISASI KEGIATAN PUSLUH
TA 2022 DENGAN PROGRAM NASIONAL
5 PROGRAM NASIONAL
3
1 2 4 5
TUGAS POKOK
Melaksanakan Perumusan Dan Pelaksanaan Kebijakan
Penyuluhan Lingkungan Hidup Dan Kehutanan
PELAKSANAAN FUNGSI
1 2 3 4 5 6
Penyiapan Penyiapan Penyusunan norma, Bimbingan teknis, Pemantauan, evaluasi Pelaksanaan urusan
perumusan kebijakan pelaksanaan tugas standar, prosedur, evaluasi, pelaporan, dan pelaporan di tata usaha,
pengembangan pengembangan dan kriteria bimbingan teknis, dan bidang kepegawaian,
penyuluhan, penyuluhan, pengembangan supervisi di bidang pengembangan keuangan,
ketenagaan ketenagaan penyuluhan, pengembangan penyuluhan, kerumahtanggaan dan
penyuluhan dan penyuluhan dan ketenagaan penyuluhan, ketenagaan pelaporan
kelembagaan kelembagaan penyuluhan dan ketenagaan penyuluhan dan administrasi Pusat
penyuluhan penyuluhan kelembagaan penyuluhan dan kelembagaan
penyuluhan kelembagaan penyuluhan
penyuluhan
Program Pembangunan LHK memerlukan
pendampingan Penyuluh Kehutanan
Perhutanan Sosial
5 Skema PS Hutan Kemasyarakatan (HKm), Hutan Tanaman
Rakyat (HTR), Hutan Desa (HD), Hutan Adat (HA) dan Kemitraan.
Agroforestry
Pemanfaatan lahan bawah tegakan untuk tanaman pangan.
Rehabilitasi Hutan & Lahan
Penurunan Lahan Kritis.
Perlindungan Hutan
Pencegahan Illegal logging, kebakaran hutan.
Konservasi
Konservasi Sumber Daya Alam & Ekosistem (Kemitraan Konservasi)
Hutan Rakyat
Pembangunan Hutan Rakyat
Pencegahan Pencemaran
Pencegahan pencemaran lingkungan hidup
Perubahan Iklim
Kampung Iklim
Penurunan Timbunan Sampah
Bank sampah
KEBIJAKAN
PENYULUHAN KEHUTANAN.
KTH SASARAN UTAMA
KTH
a. pembelajaran masyarakat
Kelompok Tani Hutan adalah b. peningkatan kapasitas SDM
kumpulan petani warga negara c. Pemecahan permasalahan
Indonesia yang mengelola usaha fungsi d. kerja sama dan gotong royong
di bidang kehutanan di dalam e. pengembangan usaha produktif, pengolahan, dan
dan di luar kawasan hutan. pemasaran hasil hutan
f. peningkatan kepedulian terhadap kelestarian hutan.
1 2 3
Tersebar di 29 Provinsi
Sasaran
• Penyuluh
Kehutanan PNS,
• Penyuluh
Kehutanan
Swadaya
Masyarakat
(PKSM)
Kegiatan Penyuluhan Tahun 2022
SEKOLAH LAPANG
PEMANFAATAN JASA
LINGKUNGAN
00
Praktek SL diarahkan pada
peningkatan kelola usaha
(agribusiness)dan pengembangan
ecosocio-entrepreneurship serta
berorientasi pada peningkatan
produksi (kesejahteraan petani) dan
pengembangan SDM (munculnya
PKSM). PENILAIAN DAN
PEMBERIAN
PENGHARGAAN LOMBA
WANA LESTARI
BIAYA OPERASIONAL PENYULUH
BOP digunakan untuk menunjang biaya perjalanan tetap dan
perlengkapan penunjang untuk melaksanakan kegiatan kunjungan,
pendampingan, dan bimbingan kepada pelaku utama dan pelaku usaha
Penyuluh Kehutanan PNS yang mendapatkan BOP th 2022 sebanyak 2.279
orang yang berasal dari 33 Dinas Kehutanan/Dinas LHK Provinsi sebanyak
1.976 orang dan dari 78 UPT KLHK sebanyak 303 orang
Besaran BOP
Wil Barat Wil Tengah Wil Timur
SIMLUH
Sistem Informasi Managemen Penyuluhan
adalah aplikasi berbasis daring/online yang berisi
keterpaduan data kelembagaan, Penyuluh Kehutanan
Pegawai Negeri Sipil, Penyuluh Kehutanan Swadaya
Masyarakat, Penyuluh Kehutanan Swasta, kelompok tani
hutan, dan sarana prasarana penyuluhan kehutanan. Mulai
tahun 2021 juga Aplikasi SIMLUH menjadi sarana
penginputan laporan BOP penyuluh kehutanan
SIMPING
Sistem Informasi Pendampingan
adalah aplikasi berbasis daring/online yang berfungsi
untuk memonitor dan mengevaluasi kinerja
Pendamping dan hasil penyelenggaraan kegiatan
pendampingan
SISTEM INFORMASI PENYULUHAN
(SIMLUH)
Data Ketenagaan Penyuluh Kehutanan
• Data identitas Penyuluh Kehutanan
• Data pendidikan, wilayah kerja
SIMLUH : aplikasi berbasis online (data terpadu Laporan Kegiatan Penyuluh Kehutanan
PK PNS, PKSM, PKS, KTH binaan, sarana
prasarana penyuluhan kehutanan).
• Terintegrasi dengan SIMPING
• Akses Aplikasi SIMLUH diberikan kepada seluruh Penyuluh Kehutanan
PNS yang telah terdata pada Aplikasi SIMLUH
• Saat ini SIMLUH sedang dikembangkan sebagai media pelaporan
bagi Penyuluh penerima BOP dan Wanawiyata
SISTEM INFORMASI PENDAMPINGAN
(SIMPING)
SIMPING
• aplikasi berbasis daring/online yang berfungsi memonitor dan
mengevaluasi kinerja Pendamping dan hasil penyelenggaraan kegiatan
Pendampingan.
• Masing-masing pendamping mendapatkan username dan password
• Terbuka untuk public
• Terintegrasi dengan Sistem Navigasi Perhutanan Sosial (SINAV) Ditjen
PSKL
INFORMASI SIMPING
Kelola Kelola Kelola
Kelembagaan Kawasan Usaha
• Data KTH HutSos • Luas izin Perhutanan Sosial • Rencana Kegiatan kelompok
• Data Anggota • Status lahan berdasarkan • Data produksi kelompok dan
• Data Pendamping fungsi kawasan peranggota
• Galeri foto • Data skema Perhutanan • Pendapatan total kelompok dan
• Galeri video Sosial anggota
• Peta lokasi
TERIMA KASIH