Anda di halaman 1dari 7

Nama : Rizky Adrian Prayoga

Kelas : 4F PAI
Nim : 12001220
Makul : PPDMI
Dosen Pengampu : Ridwan Rosdiawan, S.Ag., M.A.

MASA KAJAYAAN ISLAM

KEMAJUAN ISLAM DI BERBAGAI ASPEK KEHIDUPAN


Jika kita melihat tentang kejayaan Islam pada masa lalu maka secara seder hana kita akan mengacu
pada masa dinasti Abbasyiah. Namun sebenarnya kema juan ini hampir dapat ditemukan di
berbagai dinasti kerajaan Islam pada waktu itu. Namun memang yang paling menonjol dari semua
adalah dinasti Abbasyiah lalu dinasti Umayah di Spanyol lalu dinasti Umayah di Damaskus baru
kemudian di dinasti yang lain.
A. Kemajuan di Bidang Ilmu Pengetahuan
Ilmu pengetahuan yang di jelaskan disini adalah ilmu pengatahuan yang murni sehingga
apabila tekesan ada pengulangan pada subbab setelah ini maka itu adalah ilmu yang
sifatnya sudah berupa ilmu terapan dan merupakan realisasi dari ilmu murni itu. Secara
umum hampir sebagian besar ilmu pengtahuan yang paling penting dilahirkan oleh para
ilmuwan Islam pada masanya berikut ini adalah beberapa contohnya. Ilmu pasti Ilmu
hitung adalah ilmu yang urgen karena hampir seluruh aspek kehi dupan memerlukan
perhitungan. Sumbangan terbesar Arab bagi dalam ilmu matematika adalah numeral yang
sampai sekarang dikenal dengan angka arab.

Angka romawi ini rumit karena tidak teratur dan kerap kali angka yang kecil noktahnya
lebih banyak dari angka yang lebih besar jumlahnya. Dengan menggunakan bilangan arab
yang berbasis sepuluh atau decimal kita dapat melakukan perhitungan dengan mudah.
Begitu juga dengan pemangkatan bilangan yang amat besar atau yang amat kecil. Bilangan
nol juga merupakan penemuan Islam yang lahir di dinasti Islam di India.

Al-Khawarizmi diakui oleh dunia sebagai bapak Aljabar yang menyem purnakan konsep
konstanta dan variable yang dicetuskan oleh Diopan thes sebelum era masehi. Beliau
dilahirkan di Khawarizm sebuah kota yang sekarang menjadi bagian Negara Uzbekistan.
Bukunya yang terkenal yaitu Al-Jabru wa al-Muqaabala . Di dalamnya berisi tentang
pembahasan mengenai system persamaan yang meli batkan konstanta, koefisien dan
variable.
Umar ibn Ibrahim al-Khayyam juga Ahli Aljabar yang bahkan melebihi al-Khawarizmi
karena mampu memecahkan persamaan dengan variabel berpangkat tiga yang lebih sulit
dari pangkat dua atau kuadrat. An-Naizaari dari dinasti Fatimiyah adalah ulama ilmu falak
yang juga meng gunakan konsep trigonometri pada kitabnya yang berjudul Ihdatsul Jawwu
dan Kitabul Baraahin yang membahas iklim bumi dan perbintangan. Beliau juga telah
membuat planetarium yang diakui keakuratnnya pada waktu itu.

B. Ilmu pengetahuan alam (astronomi, fisika, kimia, biologi).


Jika sekarang kita melihat para ilmuwan berkonsentrasi pada satu disiplin ilmu yang
memang sudah disistematisasikan, maka lain halnya dengan dahulu. Para ilmuwan
bisaanya memiliki keahlian yang sifatnya komperherensif dan kompleks. Tsabit ibn Qurrah
adalah ahli falak yang membahas tentang pere daran matahari. Umar al-Khayyam yang
sudah disebut di atas juga telah menyusun sebuah kalender yang ia namakan At-Taarikh
Al-Jalaali yang lebih akurat dari pada kalender Gregorian yang dipakai Romawi, karena
kalender Gregorian memiliki kesalahan sehari dalam 3330 tahun sedangkan kalender al-
khayyam hanya sehari dalam 5000 tahun.

Ini lalu memmunculkan ilmu yang oleh Barat disebut sebagai almanac. Di spanyol dikenal
juga Abbas ibn Farmas dan Ibrahim bin Yahya an-Naqash sebagi orang yang menemukan
cara membuat kaca dari batu dan menentukan kapan waktu terjadinya gerhana matahari.
Beliau adalah ilmuwan fisika jenius yang mengkritik pernyataan Euclid dan Ptolemaios
bahwa benda terlihat karena mata kita memancarkan sinar. Padahal yang terjadi justru
sebaliknya, benda terlihat karena memantulkan sinar ke mata kita.

Dalam bidang ilmu kimia, dikenal Abu Musa Jabir ibn Hayyan yang 6 UNESCO,
Kontribusi Islam bagi Kebudayaan Dunia, terj. Selain beliau masih banyak lagi ilmuan
kimia yang kemudian menemukan senyawa kimia lain seperti alkohol, belerang, sendawa,
tawas,a moniak, asam boron, borax dan air raksa. Cendekiawan muslimlah yang mula mula
menggunakan tabung-tabung percobaan. Peti mati yang terkubur selama 550 tahun itu
mengeluarkan bau harum semerbak ketika di bongkar.

Kini orang tidak bisa membuat parfum yang dapat bertahan 550 tahun seperti itu. Sabun
juga merupakan produk yang dihasilkan orang Islam yang dikenal bangsa Eropa pada
perang salib. Ilmu biologi pada waktu itu tidak tercover secara menyendiri tetapi
terintegrasi bersama ilmu yang lain. Dalam ilmu hewan sarjana hewan yang terkenal adalah
Abu Said Abdulmanik ibn Kuraib al-Ashma’i , Abu Usman Amr ibn Bahr al-Jahiz , Abu
Hatim Mahmud ibn al-Hasan ath-Thabari al-Qazwini dan Kama ludin ad-Damiri .

Al-Ashma’i menulis tentang kuda, unta, binatang-binatang buas dan binatang yang jinak.
Al-Jahiz menulis buku berjudul Hayaawan, memaparkan tentang kehi dupan koloni hewan
dan migrasinya di musim-musim yang berbeda.

C. Kedokteran
Ilmu kedokteran berkembang pesat dengan banyaknya ahli kesehatan dan didirikannya
lembaga farmasi baik di Cordova dan di Baghdad.dalam ilmu ini kaum muslimin mengikuti
pengarang-pengarang Yunani kemudian membuat kemajuan pesat yang mempengaruhi
Rennaisance di Eropa. Kema juan yang paling menonjol di bidang kedokteran adalah ilmu
bedah, diagnose penyakit,dan farmasi. Ilmu bedah juga berutang budi pada bangsa
Arab. Dikutip dalam buku Poeradisastra, bahwa Habert A. Davies menuliskan bahwa umat
Islam menyelidiki ilmu faal dan ilmu kesehatan dan telah melakukan pembedahan-
pembedahan tersulit yang pernah diketahui, mereka mengerti cara membius, sertta
beberapa cara mengobati orang-orang sakit sampai sekarang masih dipakai. Ketika Gereja
pada zaman dahulu mela rang praktek pengobatan, ketika ritual agam seperti mengusir
setan digu nakan untuk mengobati penyakit, dan ketika tabib-tabib palsu mereka mera
jalela, kaum muslimin telah mempunyai ilmu kedokteran yang sesungguhnya. Belum lagi
beliau juga ahli filsafat. Beliau juga menemukan air raksa, mendiagnosis cacar. Beliau juga
meneliti tentang saraf sehingga beliau mampu mendiagnosa penyakit migraine hingga
hipertensi. Beliau mempunyai karangan tentang kedokteran mencapai 141 buah dan
tersimpan di berbagai museum di Eropa.

D. Sejarah, geografi, ilmu bumi dan kelautan


Dalam bidang sejarah dan geografi, di Andalusia khususnya bagian barat dilahirkan
banyak penulis terkenal seperti ibnu Zubair dari Valencia yang menulis tentang Negara-
negara muslim Mediterania. Ibn Khathib menyusun sejarah tentang Granada. Ibnu khaldun
dari tunis adalah seorang perumus filsafat sejarah juga seorang sosiolog. Geografi
dikembangkan oleh para ulama’ Islam karena waktu itu mereka perlu pembuat perumusan
tentang letak-letak wilayah mereka yang begitu luas dan juga untuk mengetahui posisi
Ka’bah yang menjadi qiblat. Al-Biiruni menjelaskan tentang konsep tanung dan
teluk, teori pasang surut air laut dan mengaitkannya dengan pere daran bulan. Ahli geografi
dan ilmu bumi juga menjelaskan secara detail tentang negeri-negeri yang telah mereka
kenal beserta posisi geografisnya, kekaya annya, ragam penduduknya dan hubungannya
dengan wilayah sekitarnya. Data ini mereka kumpulkan secara teratur dan data inilah yang
digunakan oleh orang Barat dalam menjelajahi daratan Asia kemudian.9 Ketika orang
Eropa masih berselisih tentang bentuk bumi dan pere darannya Islam telah menunjukkan
konsep yang lebih baik tentang kebera daan bumi. Mereka hampir mengenali semua rasi
bintang di langit untuk keper luan navigasi dan nama bintang yang dikenal di Eropa masih
mengacu pada namanya dalam bahasa Arab. . Bartholomeus Diaz yang pada awalnya ingin
mencapai India harus kandas perjalanannya di ujung selatan Afrika yang dinamakan
Tanjung Harapan karena menghadapi badai yang dahsyat dan melihat bahwa garis pantai
membujur ke arah utara padahal menurut informasi yang dipero lehnya dari pelaut Arab
jarak ke India masih 600 league ke timur. Rombongannya pun terpaksa kembali ke
Portugal.

E. Teolog (Filsafat, Ilmu Kalam, dan Akhlak Tasawuf)


Dan untuk karya-karya besar Thales, Pythagoras, Plato, Aristoteles, Galenos, Socrates,
ulama muslim banyak yang menerjemahkan karya mereka dan mengembangkan cara
berpikir mereka. Terlepas dari akidah, dan pandangan hidup yang berten tangan, mereka
memiliki kemerdekaan berpikir dalam menemukan kebe naran. Dan yang menjadi tipikal
umat muslim yang bijak dalamk mempelajari filsafat adalah bahwa mereka tidak
berprasangka dalam menerjemah, mene laah dan mengulas kasrya yunani itu. 11 Di
Spanyol ada Ibnu Sina yang terkenal dengan teori metafisika wujudnya.
Dalam ilmu Kalam lahir kelompok-kelompok Qadariyah, Jabariyah, Syiah, Mu’tazilah,
Murji’ah dan Asy’ariyah dengan tokoh-tokohnya yang banyak kita kenal.

F. Fikih, Hadis, Qur’an


Di Spanyol Ibnu Rusd mengarang kitab Bidayatul Mujtahid yang membahas tentang
fikih. Ada pula Imam as-Syatibi dari Granada yang merupakan ulama usul fikih. Di
Abbasyiah sendiri kita ketahui ada 4 madhab fikih terbesar yang tersebar yaitu Maliki
Hambali Syafi’i dan Hanafi.
Kemajuan di Bidang Kependidikan,Ekonomi,Seni,Sastra,dan bidang Sosial
Kemasyarakatan
Kita bisa membayangkan bahwa pada pada saat itu Baghdad dan Cordova menyinari dunia dengan
pendidikannya dan ilmu pengetahuannya. Di Cordova didirikan sebuah universitas yang
mengajarkan berbagai cabang ilmu. Dari sini ilmu-ilmu Arab ditransfer ke negara Eropa selama
berabad-abad. Segala cabang ilmu diajarkan oleh orang-orang yang memang benar-benar ahli
dalambidangnya.

Para pengajar dan dosen diberi gaji yang layak agar mereka mengabdikan diri untuk mengajar dan
menulis karyanya dengan baik. Mahasiswa diberikan jatah uang secara khusus dan bagi mereka
yang berprestasi atau kurang mampu mendapatkan pendidikan secara cuma-cuma atau
mendapatkan beasiswa. Pendi dikan dasar diberlakukan untuk semua kalangan dan dibiayai
sepenuhnya oleh negara, sehingga tidak ada satupun rakyat Cordova yang buta huruf. Kemudian
ia disekolahkan di kuttab yaitu sekolah dasar yang terpadu dengan masjid.

Di sana mereka mendalami ilmu Al-Quran dan menghafalkannya. Lembaga pendidikan


selanjutnya yang ditempuh adalah Baitul Hikmah yang didirikan oleh al-makmun pada tahun 830
di Baghdad. Baitul Hikmah terdiri atas perpustakaan, pusat penerjemahan, markas kajian dan
karangan, menara astro nomi, sekolahan dan tentunya kantor Baitul Hikmah yang dipimpin oleh
mudir.
Dinasti-dinasti Islam berada pada lokasi yang amat strategis yang merupakan penghubung antara
Asia dengan Afrika dan Eropa. Karena itu pelabuhan-pela buhannya menjadi tempat yang ramai
bagi para pedagang dari seluruh dunia. Ilmu pertanian dikembangkan lewat buku-buku yang
tersebar di Andalusia sehingga pertanian di daerah itu maju pesat dengan penghasilan yang
menjanjikan. 16 Penggunaan mata uang yang meluas mendorong lahirnya perbankan karena
penggunaan uang dalam jumlah besar secara tunai dan dengan jarak yang jauh beresiko besar
karena itu diperlukan sistem cek atau dalam istilah fikih disebut «hiwalah» atau dalam bahasa
pesantren «ligeran».
Selain itu karya sastra yang terkenal dan melegenda hingga saat ini adalah Seribu Satu Malam
yang merupakan kumpulan cerita yang disusun sistematis oleh al-Jahsyi yari. Cerita yang paling
masyhur adalah Aladin, dan Ali Baba. Di Baghdad dikenal pula Abu Nawas dengan syair-syairnya
dan ceritanya yang jenaka. Di Bashrah ada al-Musayyab dengan syairnya yang menghidupkan
mirbath-mirbath Basrah.

Sekolah yang didirikan Zaryab lalu menjadi model bagi sekolah musik lainnya di
Villa, Toledo, Valencia, dan Granada. Kebangkitan ilmu dan peradaban di Cordova diimbangi
pula oleh kebang kitan administrasi dan perkantoran melalui beberapa lembaga dan sistem-sistem
hukum yang berlaku seperti kepemimpinan dan kementrian. Tekanan-tekanan yang ditimbulkan
migrasi, urbanisasi, dan dorongan dari ajaran Islam ini mengakibatkan pudarnya kesetiaan pada
kabilah yang lama. Perkembangan ini pada gilirannya memun culkan kelompok dan struktur baru
yang lebih bersifat kosmopolitan.Dari proses inilah tercipta masyarakat muslim sekaligus
peradaban Islam yang betul-betul kosmopolitan.

ISLAM SEBAGAI ADIKUASA


Kata adikuasa dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai kekuatan yang amat besar,
Negara atau bangsa yang amat kuat dan berkuasa, atau pemerintahan internasional yang mampu
melaksanakan kehendak diantara Negara-negara yang paling kuat. Arti lainnya adalah berkuatan
yang amat besar atau luar biasa . Berdasarkan pengertian di atas dapat diketahui bahwa Negara
adikuasa merupakan Negara yang berkuasa yang memiliki wilayah kekuasaan yang mampu
berkehendak dan mempunyai pengaruh yang amat besar. Negara Amerika Serikat misalnya yang
pernah menjadi Adikuasa di saat Perang Dunia I terjadi. Berkaitan dengan hal tersebut, adikuasa
Islam dimana Islam memiliki pengaruh, kekuatan besar, wilayah kekuasaan dan memiliki
kehendak untuk mengatur wilayah tersebut yang pada masa lalu telah terjadi cukup lama yang
dimulai abad ke 8 M s/d 13 M yang puncak kejayaannya pada masa dinasti Abbasiyah.
Islam sebagai adikuasa berlangsung cukup lama, sejak kepemimpinan Rasulullah di Yastrib dan
dijadikannya sebagai kota madinah al-Nabawi, disinialah mulai muncul peradaban baru yang
menjadi adikuasa bagi Islam yang belum pernah terjadi dan tidak pernah disangka-sangka
sebelumnya dalam kancah sejarah Islam. yang bertempat di Madinah ke-adikuasa-an Islam
ditanam yang selanjutnya dikembangkan dan dilanjutkan oleh khulafaur rasyidin, hingga
pencapaian masa puncak atau masa keemasan keadikuasaan Islam pada masa Abbasiyah. ke
Yastrib pada tahun 622 M kemudian dijadikannya Yastrib sebagai Negara Madinah al-
Munawarah, pertanda akan adanya macro change sebagai pembawa risalah seluruh umat, yaitu
suatu perubahan mendasar dari masa kebobrokan moral menuju moralitas yang beradab di bawah
naungan wahyu Ilahi, dengan meletakkan dasar-dasar yang kuat diantaranya al wahdah al-
Islamiyah dan al-Ukhuwwah al-Islamiyah. Misalnya sikap dan taktik beliau dalam
mempersatukan kaum Muhajirin dan Anshar dan membuat undang-undang yang mengatur
penduduk Madinah sebagai satu kesatuan dengan harus saling membela satu sama lain tanpa
memandang agama yang mereka anut.

Upaya beliau dalam mempersatukan masyarakat di Madinah tersebut dengan menyusun piagam
persatuan antara ketiga kelompok yang dalam sejarah dikenal dengan nama «Konstitusi
Madinah». Kesatuan politik itu terdiri dari dua warga negara Arab dan Yahudi yang memeluk dua
agama, agama Islam untuk orang Arab dan agama Yahudi untuk orang Yahudi. Setelah kondisi
Madinah cukup mantap, Nabi mulai memperluas pengaruhnya pada masyarakat yang ada di
seluruh Jazirah Arab. tonggak kepemimpinan negara dilanjutkan oleh para sahabat, yang lazim
disebut sebagai khulafaur rasyidin.

Yang pertama penerus estafet kepemimpinan Islam yaitu Abu Bakar al-Shiddiq, kekuasaan yang
dijalankannya sebagai khalifah pertama sebagaimana pada masa Rasulullah saw. Masa kekuasaan
Abu Bakar sangat singkat hanya dua tahun lebih lamanya, yang dipergunakan untuk mengatasi
dan memberantas permasalahan-permasalahan internal yang dilancarkan para pembangkang pasca
kemangkatan Rasulullah saw. Abu Bakar memegang kendali pemerintahan selama dua tahun lebih
sedikit, namun masa yang begitu singkat itu dapat dipandang sebagai masa yang menentukan bagi
sejarah Islam. Pada masa itulah Abu Bakar telah menghadapi saat-saat yang amat genting.

Dalam keadaan yang demikian beliau dapat mengerahkan kaum muslimin menghancurkan orang-
orang musyrik dan memberantas keragu-raguan bahkan beliau juga mampu mengerahkan mereka
untuk menggulingkan singgasana Kisra dan Kaisar . Ke daerah kekuasaan Persia, umat Islam di
bawah pimpinan Khalid bin Walid berhasil menguasai Hirah benteng terdepan Persia di
Mesopotamia, peperangan yang digencarkan oleh Amr bin al-Ash dibantu oleh Khalid dapat
menguasai dan menaklukkan Bizantium, Persia, Suriah, dan Mesir, yang dianggap perang
penaklukan brilian dalam sejarah. Berita kemenangan Islam sampai ke Madinah pada saat
Khalifah Abu Bakar dalam keadaan sakit, sebelum meninggal Abu Bakar sempat berfikir tentang
kondisi umat Islam, tanpa ada pimpinan yang secara langsung menggantikan beliau akan terjadilah
perselisihan di kalangan kaum muslimin sendiri, dan akan menimbulkan kekalahan bagi bala
tentara umat Islam yang sedang bertempur. Dan beliaulah yang disepakati menjadi calon oleh
kaum muslimin.

Masa pemerintahan Umar bin Khaththab dinilai mencapai sukses besar dan kemampuannya dalam
menjalankan pemerintahan yang luas telah membentuk sejarah baru dunia. Kedua, melanjutkan
kekuasaan Islam ke daerah-daerah yang sampai di sana telah terhenti perluasan Islam pada masa
‘Umar. Dengan tangan besinya Usman, berhasil memusnahkan gerakan pemberontakan
tersebut, bahkan pada masa Usman telah berhasil memperluas penaklukan di wilayah Persia yang
belum tersentuh pada masa pemerintahan Umar bin Khattab, antara lain kota
Hisraf, Kabul, Gazna, Balkh, dan Turkistan. Usman turut berjasa dalam perluasan wilayah
kekuasaan Islam, meskipun hanya sedikit, hal ini diakibat adanya perselisihan internal dalam pada
pemerintahan Usman yang mengakibatkan ia terbunuh, sehingga tumpuk kepemimpinan
dilanjutkan oleh Ali bin Abi Thalib.
yang hanya memerintah selama enam tahun. Tidak ada masa sedikit pun dalam pemerintahannya
yang dapat dikatakan stabil. menggantikan ‘Usman yang terbunuh tahun 656 M. Kondisi obyektif
yang tidak mendukung pemerintahan Islam di zaman Khalifah ‘Ali ibn Abi Thalib dan tidak
mampu menambah daerah kekuasaannya. Ia termasuk deretan orang yang terkemuka dalam
jajaran kesukuan pada zaman jahiliyah.

Para khalifah tersebut mempunyai peran yang cukup besar dalam mengantarkan umat Islam
menjadi adikuasa pada periode yang kedua setelah adikuasa periode khulafa al rasyidin. Muawiyah
terukir dalam sejarah umat Islam sebagai pendiri dan pembangun pasukan laut Islam, yang
memiliki 50 armada laut yang tangguh dalam upaya ekspansi memperluas kekuasaan yang sukses
menaklukkan Cyprus, Rodes dan beberapa kepulauan lainnya di sekitar Asia Kecil. Kota yang
dibangun oleh Abu Ja’far al-Mansur khalifah kedua, tahun 145 H./762 M. Selama pemerintahan
Abbasiyah, Irak khususnya Baghdad, menjadi pusat kegiatan
politik, ekonomi, perdagangan, peradaban dan ilmu pengetahuan di dunia Islam timur. Dalam
kurun waktu tersebut mengalami kemajuan pesat di bidang ekonomi, berbagai cabang ilmu
pengetahuan, konstruksi dan teknologi, kesenian, sastra dan politik yang stabil Islam Sebagai
Adikuasa Hj.

2/2016 di wilayah kekuasaan yang luas. Sejarah telah mengungkapkan bahwa pada dasarnya
pergantian dinasti, dari Dinasti Umayah ke Dinasti Abbasiyah di puncak kepemimpinan Islam
mempunyai arti yang lebih tinggi dari sekedar perubahan dinasti semata. Peristiwa itu merupakan
revolusi dalam sejarah Islam, titik balik yang sama pentingnya dengan revolusi Prancis atau Rusia
dalam sejarah Barat. berdirinya dinasti ini sebagai bentuk dukungan terhadap pandangan yang
diserukan oleh Bani Hasyim setelah wafatnya Rasulullah saw.

Ketika Daulah Umayyah jatuh pada tahun 750 M., adikuasa Islam berpindah tangan ke daulah baru
yang berpusat di Baghdad yaitu Daulah Bani Abbas, masa ini merupakan masa keemasan atau
masa kejayaan umat Islam sebagai pusat dunia dalam berbagai aspek peradaban. Bahkan orang
Persia yang menjadi tulang punggung negara dan wazir dari keluarga Barmaki. Bahkan otonomi
daerah semakin diperbesar, yang bisa dikatakan federasi «negara» muslim. Mulailah dikenal
istilah Malik dan Sultan sebagai penguasa yang dilantik oleh Khalifah.

Anda mungkin juga menyukai