Anda di halaman 1dari 23

MAKALAH

PENDEKATAN PEMASARAN

KELOMPOK 3

CAHAYADI ANTO (2102361201173)


MUALLIM (2102361201193)
RHEIN HARD PALAYUKAN (2102361201197)

FAKULTAS EKONOMI MANAJEMEN

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

UNIVERSITAS ANDI DJEMMA PALOPO

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-
Nya sehingga makalah dengan judul “Pendekatan Pemasaran” ini dapat
tersusun hingga selesai. Tidak lupa juga kami mengucapkan banyak terima kasih
atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan
baik materi maupun pikirannya.

Penyusunan makalah ini bertujuan untuk memenuhi nilai tugas dalam mata
kuliah’’ Manajemen Pemasarn 1’’. Selain itu, pembuatan makalah ini juga
bertujuan agar menambah pengetahuan dan wawasan bagi para pembaca.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman maka kami yakin masih
banyak kekurangan dalam makalah ini. Oleh karena itu, kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi
kesempuraan makalah ini.

Akhir kata, semoga makalah ini dapat berguna bagi para pembaca.

Palopo, 17 oktober 2022

Penyusun
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...........................................................................................

KATA PENGANTAR .........................................................................................

DAFTAR ISI ........................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................

A. Latar Belakang ........................................................................................


B. Rumusan Masalah...................................................................................

BAB II PEMBAHASAN .....................................................................................

A. Pendekatan Pemasaran ..........................................................................


• Struktur Organisasi pemasaran ................................................
• Pasar .............................................................................................
• Marketing Mix Dan Produk.......................................................
• Saluran Pemasaran .....................................................................
• Promosi Dan Periklanan ............................................................
• Personal Selling, Promosi, Penjualan, Publisitas .....................
B. Strategi Pemasaran .................................................................................
C. Rencana-Rencana Pemasaran ...............................................................

BAB III PENUTUP .............................................................................................

A. Kesimpulan ..............................................................................................
B. Saran ........................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................


BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pemasaran adalah salah satu kegiatan pokok yang perlu dilakukan oleh perusahaan
baik itu perusahaan barang atau jasa dalam upaya untuk mempertahankan
kelangsungan hidup usahanya. Hal tersebut disebabkan karena pemasaran
merupakan salah satu kegiatan perusahaan, dimana secara langsung berhubungan
dengan konsumen. Maka kegiatan pemasaran dapat diartikan sebagai kegiatan
manusia yang berlangsung dalam kaitannya dengan pasar. Dalam era persaingan
usaha yang semakin kompetitif sekarang ini, setiap pelaku bisnis yang ingin
memenangkan kompetisi dalam persaingan pasar akan memberikan perhatian
penuh pada strategi pemasaran yang dijalankannya . Produk – produk yang
dipasarkan dibuat melalui suatu proses yang berkualitas akan memiliki sejumlah
keistimewaan yang mampu meningkatkan kepuasan konsumen atas penggunaan
produk tersebut. Dengan demikian pelanggan mau dan rela untuk kembali
menikmati apa yang ditawarkan oleh perusahaan dan menjadi pelanggan yang
setia bagi perusahaan. Salah satu masalah pokok yang menjadi kendala dalam
pemasaran adalah banyaknya saingan didalam pasar itu sendiri baik dari produk
sejenis maupun dari produk lain. Hal tersebut merupakan tanggung jawab besar
yang harus dimenangkan oleh suatu perusahaan jika ingin tetap eksis didalam
persaingan bisnis. Persaingan yang semakin tajam dan perubahan-perubahan yang
terus terjadi harus dapat dijadikan pelajaran oleh manajemen pemasaran agar dapat
secara proaktif mengantisipasi perubahan-perubahan yang terjadi baik untuk masa
sekarang dan akan datang.

B. RUMUSAN MASALAH

1. Pendekatan Studi Pemasaran?

2. Strategi pemasaran?

3. Rencana-rencana pemasaran?
BAB II

PEMBAHASAN

A. PENDEKATAN PEMASARAN

1. Macam-macam pendekatan :

a. Pendekatan serba fungsi (functional approach)

fungsi pokoknya adalah :

· Penjualan

· Pembelian

· Pengangkutan

· Penyimpanan

· Pembelanjaan

· Penanggungan resiko

· Standardisasi dan grading

· Pengumpulan informasi pasar

b. Pendekatan serba lembaga (institutional approach)

Lembaga tersebut adalah :

· Supplier yang menyediakan bahan kepada produsen

· Produsen yang mengolah bahan menjadi barang jadi

· Perantara pedagang : pedagang besar dan pengecer

· Perantara agen

· Perusahaan saingan

· Pembelian akhir
c. Pendekatan serba barang (commodity approach)

Disebut juga pendekatan organisasi industri, merupakan suatu pendekatan pada


pemasaran yang melibatkan studi tentang bagaimana barang-barang tertentu
berpindah dari titik produksi ke konsumen akhir atau konsumen industri.

d. Pendekatan serba manajemen (managerial approach)

Memplajari pemasaran menitik beratkan pada pendapat manajer serta keputusan


yang mereka ambil.

e. Pendekatan serba sistem (total sistem approach)

Sumber pemasaran adalah : kumpulan lembaga-lembaga yang melakukantugas


pemasaran, barang,jasa, ide, orang, dan faktor-faktor lingkungan yang saling
memberikan pengaruh, dan membentuk serta mengetahui hubungan perusahaan
dengan pasarnya.

• STRUKTUR ORGANISASI PEMASARAN

Kepala subbagian perencanaan pemasaran dan pelayanan alat penu njang


bertanggung jawab terhadap masalah-masalah ;

1. Perencanaan

2. Periklanan

3. Riset pemasaran

4. Analisis dan pengawasan penjualan

5. Anggaran penjualan

6. Peramalan penjualan

7. perencanaan saluran,teritorial dan kuota

8. pengawasan persediaan

9. penjadwalan produksi

10. distribusi fisik


• PASAR

1. Pengertian pasar

Pasar adalah : orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk
berbelanja, dan kemauan untuk membelanjakannya.

Tiga unsur penting yang terdapat dalam pasar :

1. Orang dengan segala keinginannya

2. Daya beli masyarakat

3. Kemauan untuk membelanjakan uangnyaPasar industri : pasar yang terdiri


atas individu-individu dan lembaga yang membeli barang untuk dipakai lagi
baik secara langsung maupun tidak langsung. Dalam memproduksi barang
lain yang kemudian dijual.

1. Pasar penjual : suatu pasar yang terdiri atas individu-individudan


organisasi yang membeli barang-barang dengan maksud untuk
dijual lagi

2. Pasar pemerintah : terdapat departemen, direktorat, kantor-kantor


dinas dan instansi.

3. Segmentasi pasar

Adalah kegiatan membagi-bagi pasar yang bersifat heterogen dari suatu produk ke
dalam satuan-satuan pasar (segmen pasar) yang bersifat homogen.
• MARKETING MIX DAN PRODUK

1. Pengertian marketing mix

Adalah kombinasi dari empat variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari
sistem pemasaran perusahaan, yakni : produk, struktur harga, promosi dan sistem
distribusi.

2. Pengertian barang

Barang/produk adalah suatu sifat yang komplex baik dapat diraba maupun tidak
dapat diraba , termasuk bungkus, warna, harga, prestise perusahaan dan pengecer,
pelayanan perusahaan dan pengecer, yang diterima oleh pembeli untuk memuaskan
keinginan atau kebutuhannya.

3. Penggolongan barang menurut tingkat pemakaian dan kekongkritannya

1. Barang tahan lama (durable goods)

Adalah barang-barang yang dapat dipakai berkali-kali misalnya pakaian , mesin


tulis, penggaris.

2. Barang tidak tahan lama (nondurable goods)

Barang yang hanya dapat dipakai satu kali atau beberapa kali, Misalnya : bahan
baku, sabun, makanan.

3. Jasa

Adalah kegiatan manfaat atau kepuasan yang ditawarkan untuk dijual, Misalnya :
jasa reparasi, jasa potong rambut dan sebagainya.

4. Penggolongan barang menurut tujuan pemakaiannya

a. Barang konsumsi : barang yang dibeli untuk dikonsumsikan.

Dikelompokan menjadi 3 golongan :

· Barang konvenien

· Barang shopping
· Barang spesial

b. Barang industri : barang yang dibeli untuk di proses kembali atau untuk
kepentingan dalam industri baik secara langsung ataupun tidak langsung dipakai
proses produksi. Dibedakan menjadi 5 golongan :

· Bahan baku

· Komponen dan bahan setengah jadi

· Perlengkapan operasi

· Instalasi

· Peralatan ekstra

• SALURAN PEMASARAN

1. Pengertian saluran distribusi

Saluran distribusi untuk suatu barang adalah saluran yang digunakan oleh produsen
untuk menyalurkan barang tersebut dari produsen sampai ke konsumen atau
pemakai industri.

2. Alternatif saluran distribusi untuk barang konsumsi dan barang


industriPerantara adalah individu lembaga bisnis yang beroprasi di antara produsen
dan konsumen atau pembeli industri.

Macam-macam perantara yang ada adalah :

1. Pedagang besar : yang menjual barang kepada pengecer , pedagang besar


lain, pemakai industri.

1. Pengecer : yang menjual barang kepada konsumen atau pembeli


akhir.

2. Agen

3. Saluran distribusi ganda


Faktor-faktor tersebut antara lain :

1. Jenis barang yang dipasarkan

2. Produsen yang menghasilkan produk

3. Penyalur yang bersedia ikut ambil bagian

4. Pasar yang dituju

4. Perantara saluran

Melaksanakan berbagai macam fungsi pemasaran : penyimpanan, pengangkutan


dan sebagainya.

5. Pedagang besar

Pedagang besar dengan fungsi penuh : yang melaksanakann semua fungsi


pemasaran. Pedagang besar dengan fungsi terbatas : yang hanya melaksanakan
satu atau beberapa fungsi pemasaran.

6. Pengecer

Jenis-jenis pengecer :

1. General merchandise store

2. Single line store

3. Specialty store

7. Agen

Jenis-jenis agen yang ada antara lain :

1. Agen penjualan tugas utamanya mencarikan pasar bagi produsen

2. Agen pembelian tugasnya mencarikan penyedia / supplier bagi para pembeli

3. Agen pengangkutan tugas utamanya menyampaikan barang dari

8. Jumlah perantara dan saluran

Terdapat tiga alternatif :


1. Distributif intensif merupakan suatu strategi yang digunakan oleh perusahaan
dengan menggunakan sebanyak mungkin penyalur terutama pengecer agar
kebutuhan konsumen dapat terpenuhi.

2. Distribusi selektif merupakan suatu strategi perusahaan dengan menggunakan


sejumlah pedagang besar atau pengecer yang terbatas dalam daerah geografis
tertentu.

3. Distribusi eksklusif merupakan suatu strategi yang digunakan oleh


perusahaan dengan hanya menggunakan satu pedagang besar atau pengecer
daerah pasar tertentu.

9. Distribusi fisik

Pengangkutan

Pemindahan barang melalui satu jalur yang mengambil tempat diantara lembaga-
lembaga saluran atau antara lembaga saluran dengan konsumen. Dibedakan
menurut dua cara :

· Penggolongan sesuai dengan metode pengangkutannya

· Penggolongan sesuai dengan bentuk hukumnya

· Penyimpanan

• PROMOSI DAN PERIKLANAN

1. Promosi

Merupakan salah satu variabel marketing mix yang digunakan oleh perusahaan
untuk mengadakan komunikasi dengan pasarnya. Kegiatan yang ada dalam promosi
ada empat yaitu :

1) Periklanan

2) Personal selling

3) Promosi penjualan

4) Publisitas dan hubungan masyarakat


2. periklanan

periklanan adalah komunikasi non individu , dengan sejumlah biaya , melalui


berbagai media yang dilakukan oleh perusahaan, lembaga non laba, serta individu-
individu. Masalah yang akan dibahas :

1. tujuan periklanan

· mendukung program personal selling dan kegiatan promosi lain

· mencapai orang-orang yang tidak dapat dicapai salesman dalam jangka


waktu tertentu

· mengadakan hubungan dengan para penyalur, misalnya dengan


mencantumkan nama dan alamatnya.

· Memasuki daerah pemasaran baru atau menarik langganan baru

2. jenis periklanan

· periklanan barang

· periklanan kelembagaan

3. media periklanan

· surat kabar

· majalah

· radio

· televisi

· pos langsung

4. biro periklanan

merupakan lembaga bisnis yang berdiri sendiri, yang mengkhususkan kegiatannya


dibidang perencanaan, pengembangan dan penempatan periklanan bagi
langganannya.
• PERSONAL SELLING, PROMOSI, PENJUALAN, PUBLISITAS

1. personal selling

Adalah interaksi antar individu, saling bertemu muka yang ditunjukan untuk
menciptakan, memperbaiki, menguasai atau mempertahankan hubungan pertukaran
yang saling menguntungkan dengan pihak lain.

2. Proses personal selling

• Persiapan sebelum penjualan

• Penentuan lokasi pembeli potensial

• Pendekatan pendahuluan

• Melakuakan penjualan

• Pelayanan

3. Jenis tugas penjualan dan salesman

• Trade selling dan merchendising salesman

• Missionary selling dan detailman

• Technical selling dan sales engineer

• New business dan poineer product salesman

4. Promosi penjualan

Merupakan istilah yang berbada dengan promosi karena hanya merupakan satu
kegiatan alam promosi.

3. Publisitas

Merupakan suatu kegiatan promosi yang dilakukan melaluai suayu media, namun
informasi yang tercantum tidak berupa iklan tetapi berupa berita.
B. STRATEGI PEMASARAN

Perencanaan sangat diperlukan untuk mengikuti perkembangan dan menghadapi


persaingan yang semakin ketat dimasa yang akan datang. Tanpa perencanaan
sebuah organisasi mungkin akan melakukan cara-cara ekstrem untuk menghindari
kerugian atau mempertahankan kelangsungan hidupnya. Perencanaan dapat
mencakup suatu periode waktu yang panjang atau pendek. Perencanaan jangka
panjang ( multi tahun : 3, 5, 10, atau bahkan 25 tahun ) biasanya melibatkan peranan
dari manajemen puncak dan atau staf perencanaan khusus. Masalah yang dihadapi
sangat kompleks dan memiliki cakupan yang luas,seperti masalah perluasan pabrik,
pasar, atau produk.

Perencanaan jangka pendek ( sampai dengan 1 tahun ) biasanya dilakukan oleh


manajemen menengah atau bawah ( middle or bottom management ) masalah yang
dapat dimasukkan dalam perencanaan jangka pendek ini, antara lain kampanye
periklanan untuk periode yang akan datang, pembelian pada musim yang akan
datang, atau menyangkut daerah operasi dari tenaga pemasaran.
Dalam hal ini, kita harus mengetahui dan membedakan ketiga konsep perencanaan,
yaitu sebagai berikut :

1. Perencanaan perusahaan secara keseluruhan.

Hal ini mencakup penentuan tujuan umum perusahaan dalam jangka panjang dan
pengembangan strategi jangka panjang untuk mencai tujuan tersebut. Tujuan dan
straregi jangka panjang ini kemudian menjadi suatu kerangka dasar untuk
mengembangkan rencana yang tercakup didalamnya. Masalah utama yang ada
dalam perencanaan perusahaan ini adalah masalah keuangan, produksi, kebutuhan
tenaga kerja, penelitian, dan pengembangan ( research and development ),serta
penentuan sasaran pasar dan program pemasarannya. Pertimbangan pemasaran ini
cenderung mempengaruhi kebijakan dalam perusahaan, baik jangka pendek
maupun jangka panjang . oleh karena itu perencanaan perusahaan dan perencanaan
pemasaran sering dijadikan satu.

2. Perencanaan pemasaran

Hal ini mencakup pengembangan program jangka panjang untuk masalah-masalah


yang luas dalam bauran pemasaran ( Marketing mix ), yaitu produk ( product),
harga ( price), tempat ( place) dan promosi ( promotion). Perencanaan pada masing-
masing variabel tersebut harus dikoordinasikan dan ditangani dengn baik, sebab
setiap variabel bauran pemasaran selalu saling berinteraksi dengan variabel lainnya.

3. Rencana Pemasaran Tahunan

Rencana ini mencerminkan proses perencanaan yang berjalan untuk satu periode
waktu. Dalam hal ini, manajemen akan mengembangkan suatu rencana induk yang
mencakup kegiatan pemasaran setiap tahunnya. Contoh : perencanaan pemasaran
jangka panjang menentukantujuan untuk memperkenalkan produk baru. Rencana
pemasaran tahun berikutnya, bagaimana pun harus dapat membuat keseimbangan
dalam persediaan dengan cara mempromosikan jenis produk yang sedang
mengalami tahap penurunan dalam daur kehidupan produk ( product life cycle ).
Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan penjualan produk tersebut sehingga
persediaan berkurang.

C. RENCANA-RENCANA PEMASARAN

1. DEFINISI PERENCANAAN

Perencanaan adalah proses menentukan bagaimana suatu organisasi dapat


mencapai tujuannya melalui serangkaian aktivitas yang ditujukan pada proses
analisa, evaluasi, seleksi diantara kesempatan-kesempatan yang diprediksi terlebih
dahulu. Proses awal perencanaan dimulai dari penetapan tujuan kemudian merinci
berbagai cara, teknik dan prosedur guna mencapai tujuan tersebut. Perencanaan
dikatakan efektif jika tujuan yang telah dirumuskan dapat dicapai sepenuhnya.

2. DEFINISI RENCANA PEMASARAN

Dalam kondisi lingkungan bisnis yang senantiasa berubah dan tingkat


persaingan dalam merebut pangsa pasar semakin ketat. Upaya pemasaran produk
merupakan salah satu kunci keberhasilan suatu organisasi bisnis, termasuk
agribisnis. Kegiatan pemasaran dapat menjadi sumber kegagalan perusahaan dan
atau menjadi tempat pemborosan jika tidak direncanakan dengan baik. Banyak
pengusaha agribisnis, terutama yang berskala menengah ke bawah sering kali
mengalami kesulitan dalam menyusun Program Pemasaran secara formal, sehingga
produk yang dihasilkan tidak mampu mencapai pasar sasarannya. Rencana
pemasaran adalah bagaimana sebuah organisasi bisnis dapat mencapai tujuan
pemasarannya melalui sistem pemasaran yang dibentuk oleh komponen eksternal,
internal, umpan balik dan wirausahawan (pelaku bisnis)

3. ANALISA LINGKUNGAN

a. Lingkungan Eksternal

Lingkungan yang tidak dapat dikendalikan oleh wirausahawan yang meliputi faktor
:

Kondisi perekonomian negara dan didunia, kebudayaan, teknologi, permintaan


produk, permasalahan hukum, persaingan bisnis, pasokan bahan baku dan lain-lain

b. Lingkungan Internal

Lingkungan yang dapat dikendalikan oleh wirausahawan yang meliputi faktor :

Sumber daya keuangan, manajemen, pemasok/supplier, serta sasaran dan tujuan


organisasi

4. BAURAN PEMASARAN

Interaksi dari keempat variabel utama dalam sistem pemasaran, yaitu :

produk dan jasa, Penetapan harga, saluran distribusi dan aktivitas promosi

Keempat bauran pemasaran tersebut secara singkat dijelaskan sebagai berikut:

1. Product (produk) adalah segala sesuatu yang ditawarkan kepada masyarakat


untuk dilihat, dipegang, dibeli atau dikonsumsi.

2. Price (harga), yaitu sejumlah uang yang konsumen bayar untuk membeli
produk atau mengganti hal milik produk.

3. Place (tempat), yaitu berbagai kegiatan perusahaan untuk membuat produk


yang dihasilkan/dijual terjangkau dan tersedia bagi pasar sasaran. Tempat meliputi
antara lain channels, coverage, assortments, locations, inventory, and transport.
4. Promotion (promosi), yaitu berbagai kegiatan perusahaan untuk
mengkomunikasikan dan memperkenalkan produk pada pasar sasaran.
Variabel promosi atau yang lazim disebut bauran komunikasi pemasaran (Koter,
1997:604):

a. Advertising, yaitu semua bentuk presentasi nonpersonal dan promosi ide,


barang, atau jasa oleh sponsor yang ditunjuk dengan mendapat bayaran.

b. Sales promotion, yaitu insentif jangka pendek untuk mendorong keinginan


mencoba atau pembelian produk dan jasa.

c. Public relations and publicity, yaitu berbagai program yang dirancang untuk
mempromosikan dan/atau melindungi citra perusahaan atau produk individual yang
dihasilkan.

d. Personal selling, yaitu interaksi langsung antara satu atau lebih calon pembeli
dengan tujuan melakukan penjualan.

e. Direct marketing, yaitu melakukan komunikasi pemasaran secara langsung


untuk mendapatkan respon dari pelanggan dan calon tertentu, yang dapat dilakukan
dengan menggunakan surat, telepon, dan alat penghubung nonpersonal lain.

Evolusi Faktor Bauran Pemasaran [ Marketing Mix]


Bauran pemasaran yang terdiri dari product, price, place, dan promotion (4P)
seiring perkembangan jaman dan tuntutan pasar yang senantiasa mengalami
perkembangan telah mengalami evolusi dan terus berkembang searah dengan
perkembangan perilaku konsumen dan kecerdasan para ahli pemasaran. Lovelock
dan Wright (2002:13-15) mengembangkan bauran pemasaran (marketing mix)
menjadi integrated service management dengan menggunakan pendekatan 8Ps,
yaitu:

product elements, place, cyberspace, and time, promotion and education, price and
other user outlays, process, productivity and quality, people, and physical evidence.

1. Product elements adalah semua komponen dari kinerja layanan yang


menciptakan nilai bagi perusahaan.

2. Place, cyberspace, and time adalah keputusan manajemen mengenai kapan,


dimana, dan bagaimana menyajikan layanan yang baik kepada pelanggan.
3. Promotion and education adalah semua aktivitas komunikasi dan
perancangan insentif untuk membangun persepsi pelanggan yang dikehendaki
perusahaan atas layanan spesifik yang perusahaan berikan.

4. Price and other user outlays adalah pengeluaran uang, waktu, dan usaha yang
pelanggan korbankan dalam membeli dan mengkonsumi produk dan layanan yang
perusahaan tawarkan atau sajikan.

5. Process adalah suatu metode pengoperasian atau serangkaian tindakan yang


diperlukan untuk menyajikan produk dan layanan yang baik kepada pelanggan

6. Productivity and quality, produktivitas adalah sejauhmana efisiensi masukan-


masukan layanan ditransformasikan ke dalam hasil-hasil layanan yang dapat
menambah nilai bagi pelanggan, sedangkan kualitas adalah derajat suatu layanan
yang dapat memuaskan pelanggan karena dapat memenuhi kebutuhan, keinginan,
dan harapan.

7. People adalah pelanggan dan karyawan yang terlibat dalam kegiatan


memproduksi produk dan layanan (service production).

8. Physical evidence adalah perangkat-perangkat yang diperlukan dalam


menyajikan secara nyata kualitas produk dan layanan.

5. BATASAN RENCANA PEMASARAN

Urgensi Rencana Pemasaran :

· Kita telah berada dimana (where do we now)?

· Kemana kita akan pergi (where do we go)?

· Bagaimana cara mencapainya (how do we go)?

Masalah dan kendala dalam perencanaan pasar :

· Kemampuan peramalan

Kemampuan untuk mengantisipasi kejadian yang akan datang dalam dunia bisnis.
· Akses kepada sumber informasi

Terbatasnya sumber informasi yang diterima, jadi kita tidak mengetahui informasi-
informasi yang dibutuhkan.

· Waktu yang terbatas

Waktu yang terbatas dalam membuat rencana, jadi perencanaan yang dibuat tidak
matang.

· Koordinasi proses perencanaan

Tidak adanya koordinasi dalam membuat perencanaan

· Implementasi perencanaan pasar

6. LANGKAH-LANGKAH PEMBUATAN RENCANA

· Mendefinisikan situasi bisnis

· Mendefinisikan segmen pasar (peluang dan ancaman)

· Mendefinisikan kekuatan dan kelemahan

· Penetapan tujuan dan pasar

· Mendefinisikan strategi pemasaran dan usaha yang dilakukan

· Perancangan tanggung jawab implementasi

· Penganggaran strategi pemasaran

· Monitor kemajuan usaha pemasaran

Perencanaan Kontingensi

Perencanaan yang baik harus dapat mempertimbangkan sebanyak mungkin


alternatif dan memiliki fleksibilitas yang tinggi bila diperlukan penyesuaian-
penyesuaian

Penyebab kegagalan dalam perencanaan :

· Minimnya rencana nyata


· Minimnya analisa situasi yang memadai

· Tujuan dan sasaran yang tidak realistis

· Kurangnya antisipasi terhadap pesaing dan pasokan


BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari pembahasan makalah ini kita dapat mengambil suatu kesimpulan bahwa untuk
dapat memenangkan persaingan dalam pemasaran terlebih dahulu manajemen
pemasaran harus mengetahui situasi apa yang sedang dialami oleh perusahaan
sebelum menentukan strategi apa yang yang cocok digunakan untuk menghadapi
situasi tersebut.

B. Saran
Dalam menghadapi persaingan pemasaran, penentuan strategi pemasaran sangat
penting dan hal ini juga harus ditunjang oleh manajer pemasar yang professional
dan memiliki kreatifitas yang tinggi. Jadi tempatkanlah manajemen pemasaran anda
sebagai bagian penting dalam perusahaan demi mencapai tujuan bisnis yaitu
profitabilitas yang tinggi.
DAFTAR PUSTAKA

1) Muhammad Firdaus. 2008,manajemen agribisnis. PT Bumi Aksara Jakarta


2) http://d-dan-20.blogspot.com/2010/12/rencana-rencana-pemasaran.html
3) http://www.wayankatel.com/2012/09/contoh-membuat-makalah-manajemen-
pemasaran-yang-baikbenar.html

Sumber:
http://an9elcom.blogspot.com/2013/10/makalah-manajemen

Anda mungkin juga menyukai