Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

com

Sejak Januari 2020 Elsevier telah membuat pusat informasi COVID-19 dengan informasi

gratis dalam bahasa Inggris dan Mandarin tentang novel coronavirus COVID-

19. Pusat informasi COVID-19 diselenggarakan di Elsevier Connect, the

situs web berita dan informasi publik perusahaan.

Elsevier dengan ini memberikan izin untuk membuat semua penelitian terkait

COVID-19 yang tersedia di pusat sumber daya COVID-19 - termasuk ini

konten penelitian - segera tersedia di PubMed Central dan repositori lain yang didanai

publik, seperti database WHO COVID dengan hak untuk penggunaan ulang dan analisis

penelitian yang tidak dibatasi dalam bentuk apa pun atau dengan cara apa pun

dengan pengakuan sumber aslinya. Izin ini diberikan secara gratis

oleh Elsevier selama pusat sumber daya COVID-19
tetap aktif.
Tinjauan Sistematis ajog.org

Penyakit Coronavirus 2019 selama kehamilan:

tinjauan sistematis dari kasus yang dilaporkan
Anna Nunzia Della Gatta, MD; Roberta Rizzo, MD; Gianluigi Pilu, MD, PhD; Giuliana Simonazzi, MD, PhD

penyakit coronavirus 2019 (COVID-19) yang

OBJEKTIF:Penelitian ini bertujuan untuk melakukan tinjauan sistematis terhadap hasil klinis yang dikonfirmasi laboratorium.2
dilaporkan untuk pasien hamil dengan penyakit coronavirus 2019. Kehadiran COVID-19 pada pasien
SUMBER DATA:Database PubMed, CINAHL, dan Scopus dicari menggunakan kombinasi hamil menimbulkan kekhawatiran,
kata kunci seperti “Coronavirus dan/atau kehamilan”, “COVID dan/atau kehamilan”, karena jenis virus corona lainnya sering
“penyakit COVID dan/atau kehamilan”, dan “COVID pneumonia dan/atau kehamilan.” dikaitkan dengan hasil yang merugikan.
Tidak ada batasan bahasa untuk memungkinkan pengumpulan kasus sebanyak 3Organisasi profesional dengan cepat

mungkin. menerbitkan dokumen awal yang

KRITERIA KELAYAKAN STUDI:Semua studi wanita hamil yang menerima diagnosis penyakit memberikan saran tentang diagnosis
coronavirus 2019 menggunakan tes nukleat asam, dengan data yang dilaporkan tentang dan pengelolaan pasien hamil dengan
kehamilan, dan, dalam kasus persalinan, hasil yang dilaporkan, dimasukkan. COVID-19.4,5Namun, literatur ilmiah
PENILAIAN STUDI DAN METODE SINTESIS:Semua studi termasuk telah tentang masalah ini sangat sedikit.
dievaluasi sesuai dengan alat untuk mengevaluasi kualitas metodologi laporan kasus dan rangkaian
kasus yang dijelaskan oleh Murad et al. Objektif
HASIL:Enam penelitian yang melibatkan 51 wanita hamil memenuhi syarat untuk tinjauan sistematis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
Pada saat laporan ini dibuat, 3 kehamilan sedang berlangsung; dari 48 wanita hamil yang tersisa, 46 mengumpulkan dan meninjau informasi
melahirkan dengan operasi caesar, dan 2 melahirkan melalui vagina; dalam penelitian ini, 1 lahir mati yang tersedia tentang dampak COVID-19
dan 1 kematian neonatal dilaporkan. pada ibu dan bayi baru lahir dan untuk fokus
KESIMPULAN:Meskipun transmisi vertikal dari infeksi coronavirus 2 sindrom pernafasan pada waktu dan cara persalinan. Selain itu,
akut yang parah sejauh ini telah dikecualikan dan hasil untuk ibu dan neonatus secara kami melakukan tinjauan sistematis terhadap
umum baik, tingginya tingkat kelahiran prematur melalui operasi caesar menjadi alasan literatur yang tersedia dalam bahasa Inggris
untuk dikhawatirkan. Persalinan sesar biasanya merupakan intervensi bedah elektif, dan Cina.2,6e16
dan masuk akal untuk mempertanyakan apakah persalinan sesar untuk pasien hamil
dengan penyakit coronavirus 2019 diperlukan. Penyakit Coronavirus 2019 yang terkait
Bahan dan metode
dengan insufisiensi pernapasan pada akhir kehamilan tentu menciptakan skenario
Desain studi
klinis yang kompleks.
Untuk menentukan artikel yang
Kata kunci:persalinan sesar, pneumonia coronavirus, COVID-19, kematian janin, hasil memenuhi syarat, database elektronik
neonatal, kelahiran prematur, SARS-CoV-2, lahir mati, transmisi vertikal novel coronavirus, berikut disaring dari 14 Maret 2020 hingga
pneumonia virus 16 Maret 2020: PubMed, Scopus, dan
CINAHL. Untuk mengambil artikel yang
terkait dengan tema yang diminati, istilah
pengantar pandemi wabah coronavirus. Pada akhir berikut digunakan untuk menelusuri basis
Pada 12 Maret 2020, berdasarkan lebih dari Desember 2019, sekelompok kasus pneumonia data elektronik: “virus corona dan/atau
20.000 kasus yang dikonfirmasi dan hampir yang tidak diketahui penyebabnya dilaporkan di kehamilan”, “COVID dan/atau kehamilan”,
1000 kematian di Eropa, Kesehatan Dunia Wuhan, Provinsi Hubei, “penyakit COVID dan/atau kehamilan”, dan
Organisasi mengumumkan Cina baru.1Pada awal Januari 2020, “pneumonia COVID dan/atau kehamilan.”
novel coronavirus, yang disebut 2019-
Unit Kebidanan, Departemen Ilmu Kedokteran nCoV, diidentifikasi sebagai agen Kriteria pemilihan studi Laporan yang
dan Bedah, Policlinico Sant'Orsola-Malpighi, etiologi oleh otoritas China. Infeksi termasuk dalam review ini terdiri dari case
Universitas Bologna, Bologna, Italia. coronavirus lainnya termasuk flu biasa series, case report, dan retro-
Diterima 27 Maret 2020; direvisi 3 April 2020; (HCoV-229E, NL63, OC43, dan HKU1), studi prospektif. Tidak ada acak
diterima 7 April 2020.
Uji coba terkontrol sindrom pernapasan Timur Tengah ditemukan. Hanya re-(MERS-
Para penulis melaporkan tidak ada konflik kepentingan.
CoV), dan pernafasan akut yang parah port yang menggambarkan manajemen
Penulis koresponden: Anna Nunzia Della Gatta, sindrom tory (SARS-CoV). Sebuah studi kehamilan yang dipersulit oleh COVID-19
MD.anna.dellagatta2@unibo.it
meninjau fitur epidemiologis, klinis, dimasukkan dalam tinjauan sistematis ini. Kami
0002-9378/$36,00 laboratorium, dan radiologis, serta mendaftarkan ulasan ini di International
ª2020 Elsevier Inc. Semua hak dilindungi undang-
undang. https://doi.org/10.1016/j.ajog.2020.04.013
pengobatan dan hasil klinis, pasien Prospective Register of Systematic Review. Kami
dengan pneumonia yang disebabkan oleh tidak menyediakan kontak

36 Jurnal Obstetri & Ginekologi AmerikaJULI 2020

ajog.org Tinjauan Sistematis

akan diklasifikasikan sebagai "kualitas yang adil";

Sekilas AJOG
dan jika hanya 2 atau 1 dari domain yang terpenuhi,

Mengapa penelitian ini dilakukan? penelitian tersebut akan diklasifikasikan sebagai

Penyakit Coronavirus 2019 (COVID-19) adalah pandemi dan akan mempengaruhi "berkualitas buruk".

sejumlah besar pasien hamil dalam waktu dekat. Pengalaman awal dengan pasien
hamil dengan COVID-19 menunjukkan bahwa hasil klinis ibu dan neonatus seringkali Ekstraksi dan sintesis data
baik, tetapi tidak jelas bagaimana dan kapan pasien tersebut melahirkan. Tujuan dari Sebanyak 205 artikel dengan tanggal
penelitian ini adalah untuk melakukan tinjauan sistematis terhadap hasil klinis yang publikasi dari tahun 1969 hingga 2020
dilaporkan untuk pasien hamil dengan COVID-19. ditemukan melalui database PubMed,
CINAHL, dan Scopus. Proses seleksi
Temuan Utama mengikuti alur kerja PRISMA. Kami
Usia kehamilan rata-rata adalah 36,5 minggu (kisaran interkuartil, 35e38), mengecualikan 180 artikel karena alasan
dengan 15 kasus kelahiran prematur (39%); sesar dilaporkan pada 96% kasus, berikut: studi hewan (165), abstrak tidak
tetapi indikasinya tidak dijelaskan dengan jelas. tersedia (3), konten tidak terkait dengan
topik ulasan kami, atau informasi penting
Apa yang ditambahkan ini pada apa yang diketahui?
tidak tersedia (12). Untuk mengumpulkan
Sebagian besar pasien hamil dengan COVID-19 sejauh ini telah melahirkan prematur
kasus sebanyak mungkin, tidak ada
melalui operasi caesar; dalam beberapa kasus, persalinan sesar bersifat elektif. Apakah
batasan bahasa (Cina dan Inggris) yang
persalinan sesar dijamin atau tidak masih harus ditetapkan.
diterapkan dalam pemilihan artikel. Kami
hanya menyertakan penelitian yang
diagnosisnya didasarkan pada kriteria
dengan penulis yang sesuai karena mengevaluasi kualitas metodologi yang diberikan oleh New Corona-
kendala waktu dan pentingnya laporan kasus dan seri kasus pencegahan dan penanggulangan virus Pneumonia untuk
mendapatkan hasil segera.
dijelaskan oleh Murad et al.13Program tool trol (edisi ke-4 dan mempertimbangkan
4 domain (seleksi, ascer- edisi berikutnya) diterbitkan oleh
Penilaian risiko bias tainment, kausalitas, dan pelaporan) dan Komisi Kesehatan Nasional memberikan 8
Dua peneliti studi (ANDG dan RR) pertanyaan untuk membantu kualitas
Cina.5Setelah penghapusan
secara independen melakukan skor (Tabel 1). Jika semua domain duplikat, total ada 12 referensi
penelitian literatur mary menggunakan utama puas, penelitian akan dipilih; 6 artikel teks lengkap adalah istilah
pencarian. Ketika studi tidak diklasifikasikan sebagai "berkualitas baik"; jika 3 dari dikecualikan karena data
sesuai dengan kriteria kelayakan dan
bukan comdomains puas, perumpamaan studi. Kami kemudian meninjau
inklusi yang telah ditetapkan sebelumnya
dikeluarkan, peneliti studi yang sama
(ANDG dan RR) secara independen
TABEL 1
meninjau formulir pengumpulan data Alat tabel yang digunakan untuk evaluasi kualitas metodologi laporan kasus
dalam waktu penyaringan kedua. Pada dan rangkaian kasus13
waktu peninjauan ketiga, laporan yang
Domain Pertanyaan penjelasan terkemuka
tersisa dianalisis lebih lanjut untuk
kompatibilitas. Jika terjadi Pilihan 1. Apakah pasien mewakili seluruh pengalaman
penyidik (pusat) atau apakah metode pemilihan
ketidaksepakatan antara penguji setelah
tidak jelas sejauh pasien lain dengan presentasi
evaluasi independen, konsensus dicapai
serupa mungkin belum pernah dilaporkan?
dengan evaluasi ulang dan diskusi dengan
Penetapan 2. Apakah paparan tersebut dipastikan secara memadai?
penulis (GS) yang lebih berpengalaman.
Studi yang tersisa dimasukkan ke dalam 3. Apakah hasilnya dipastikan secara memadai?

langkah tinjauan akhir sintesis kualitatif. Hubungan sebab dan akibat 4. Apakah penyebab alternatif lain yang dapat menjelaskan
observasi dikesampingkan?

Penilaian kualitas data 5. Apakah ada fenomena tantangan dan/atau

Dua pemeriksa independen (ANDG
dan RR) menerapkan pedoman dari
Preferred Reporting Items for
Systematic Review and Meta-
Analyses (PRISMA) untuk ekstraksi
data dan penilaian kualitas.11
Penguji (ANDG dan RR) secara
independen menilai metodologi
studi sesuai dengan alat untuk
tantangan kembali?
6. Apakah ada efek dosis-respons?
7. Apakah tindak lanjut cukup lama untuk mendapatkan hasil?
Pelaporan
8. Apakah kasus tersebut dideskripsikan dengan rincian yang cukup
untuk memungkinkan penyelidik lain mereplikasi penelitian atau
memungkinkan praktisi membuat kesimpulan terkait dengan
praktik mereka sendiri?
Della Gatta. COVID-19 selama kehamilan: tinjauan sistematis. Am J Obstet Ginecol 2020.

JULI 2020Jurnal Obstetri & Ginekologi Amerika37

Tinjauan Sistematis ajog.org

Usia ibu rata-rata adalah 30 tahun

ANGKA
(kisaran interkuartil [IQR], 27,5e33). Usia
Bagan alur strategi pencarian
rata-rata saat diagnosis adalah 36 minggu
(IQR, 35e37.5). Dari 48 pasien hamil yang
melahirkan, usia kehamilan rata-rata
adalah 36,5 minggu (IQR, 35e38), dan 15
pasien (31%) melahirkan sebelum usia
kehamilan 37 minggu. Dalam 22 kasus,
interval antara timbulnya gejala dan
melahirkan6e8,16berkisar antara 1 dan 7
hari (median 2; IQR, 1e4). Dalam 3 kasus,
gejala COVID-19 muncul setelah
melahirkan.16
Gejala awal infeksi COVID-19
dilaporkan pada 35 wanita hamil
(69%), dan gejalanya serupa dengan
yang dijelaskan pada pasien tidak
hamil (Tabel 3)2:

- Tujuh belas wanita hamil (48%)

mengalami demam saat masuk
rumah sakit.
- Enam belas wanita (46%) menunjukkan batuk
kering (dipertimbangkan sendiri atau
berhubungan dengan gejala lain).
- Delapan pasien (23%) mengalami demam hanya
pada periode postpartum.

Gejala yang lebih jarang termasuk sakit

tenggorokan (5 kasus), dispnea (4 kasus),
kelelahan (3 kasus), mialgia (3 kasus),
malaise (2 kasus), diare (2 kasus), dan
kolesistitis (2 kasus).
Della Gatta. COVID-19 selama kehamilan: tinjauan sistematis. Am J Obstet Ginecol 2020.
Tidak ada komorbiditas pregestasional
seperti hipertensi, diabetes, atau penyakit
kardiovaskular yang dilaporkan. Terdapat
6 artikel yang menjelaskan presentasi kualitas, dan 2 studi7,8dinilai berkualitas 1 kasus hipertensi gestasional pada usia
klinis, patogenesis, aspek makroskopis buruk karena kriteria pemilihan kasus kehamilan 27 minggu dan 1 kasus
dan histopatologis, riwayat alamiah, tidak jelas. Sebagian besar artikel tidak preeklampsia pada usia kehamilan 31
diagnosis, dan pengobatan. Selanjutnya, melaporkan tindak lanjut dari ibu hamil minggu; dalam kedua kasus tersebut,
kami memilih semua kasus yang setelah melahirkan, dan 1 studi termasuk gejala muncul setelah diagnosis COVID-19.
dilaporkan dengan pasien hamil berusia 3 kehamilan yang sedang berlangsung.10 Selain COVID-19 selama kehamilan, ada 1
-20 tahun dan menganalisis aspek berikut: Kami menemukan total 51 kasus kehamilan kasus infeksi influenza saat masuk rumah
gambaran klinis, gejala, terkait dengan COVID-19. Pada 50 pasien, sakit karena sesak napas.
penyakit, karakteristik janin, waktu diagnosis COVID-19 adalah kultus.6Empat pasien memiliki persalinan sebelumnya,
jenis persalinan, dan tindak lanjut. dikonfirmasi oleh reaksi berantai reverse sesar, 1 pasien lahir mati sebelumnya,
Dua peneliti studi (ANDG dan RR) secara transcriptase polimerase kuantitatif pada dan 1 pasien plasenta previa.7
independen meninjau formulir pengumpulan sampel dari saluran pernapasan. Pada 1 pasien, Kami tidak menemukan kasus infeksi
data untuk memverifikasi keakuratan data. 16diagnosis didasarkan pada gejala klinis dan virus corona selama trimester pertama
pemindaian tomografi komputer dada yang kehamilan, 2 kasus infeksi pada
Hasil khas untuk pneumonia interstisial virus. Karena trimester kedua, dan 49 kasus infeksi
Sebanyak 6 studi akhirnya dipilih mengesampingkan penyakit lain yang dapat pada trimester ketiga. 2 kasus pada
untuk analisis (Angka;Meja 2). Dari menyebabkan demam dan infeksi paru-paru, trimester kedua dan 1 kasus pada
sudut pandang metodologis, hanya Pusat Pengendalian Penyakit setempat trimester ketiga (kehamilan 33 minggu)
1 studi6memenuhi semua domain, mendaftarkannya sebagai a dilaporkan masih berlangsung.10Dari 48
3 studi10,15,16diklasifikasikan sebagai kasus 2019-nCoV yang terkonfirmasi wajar. wanita yang tersisa, 2 memiliki a

38Jurnal Obstetri & Ginekologi AmerikaJULI 2020

ajog.org Tinjauan Sistematis

MEJA 2
Daftar studi termasuk dalam analisis
Penulis pertama Pertimbangansebuah Kasus Jenis studi Pengaturan

Chen dkk6 Bagus 9 Retrospektif Departemen Ginekologi dan Kebidanan, Rumah Sakit Zhongnan
Universitas Wuhan, Wuhan, Hubei, China

Liu dkk10 Adil 13 Retrospektif Rumah Sakit Universitas Sun Yat-sen, Guangzhou, Guangdong 510080, Cina

Chen dkk7 Miskin 3 Retrospektif Departemen Obstetri dan Ginekologi, Rumah Sakit Union, Tongji Medical College,
Universitas Sains dan Teknologi Huazhong, Wuhan 430022, Tiongkok

Zhang dkk15 Adil 16 Retrospektif dengan Departemen Kebidanan, Rumah Sakit Pusat Kota Qianjiang,
kelompok kontrol Qianjiang 433199, Tiongkok

Zhu dkk16 Adil 9 Retrospektif Departemen Neonatologi, Rumah Sakit Union, Tongji Medical College,
Universitas Sains dan Teknologi Huazhong, Wuhan 430022, Tiongkok

Li dkk8 Miskin 1 Retrospektif Rumah Sakit Afiliasi Pertama, Sekolah Tinggi Kedokteran, Universitas Zhejiang,
Hangzhou, Cina

Menggunakan alat yang dijelaskan oleh Murad di al.13

sebuah

Della Gatta. COVID-19 selama kehamilan: tinjauan sistematis. Am J Obstet Ginecol 2020.

persalinan pervaginam spontan: 1 saat memburuknya kondisi umum; dia sesak napas dan mengerang; usia kehamilan
34 minggu dan 2 hari (dalam dipulangkan pada saat trombositopenia yang berkembang secara umum, hati kasus ini,
diagnosis COVID-19 adalah kation dari kertas asli.15Tidak semua disfungsi, dan kegagalan banyak organ;
dilakukan hanya setelah melahirkan) penelitian melaporkan data untuk tes dan meninggal 9 hari setelah melahirkan.
dan 1 pada usia kehamilan 31 minggu radiologis yang dilakukan pada wanita Para penulis menyatakan bahwa meskipun
(ini adalah kasus kehamilan kembar).16 hamil: di antara 51 kasus infeksi COVID-19 swab tenggorokan pada neonatus ini
Sisanya 46 pasien menjalani operasi selama kehamilan, hanya 22 pasien yang negatif COVID-19, infeksi perinatal tidak
caesar. Indikasi persalinan sesar tidak dilaporkan dengan tes konfirmasi dapat dikesampingkan.16Masuk ke NICU
dilaporkan dengan jelas pada semua tomografi komputer dada untuk tanda pada bayi yang tersisa tidak dijelaskan
kasus. Data yang tersedia mengenai khas infeksi virus; selanjutnya, 1 pasien dengan jelas.
indikasi untuk sesar ditampilkan diTabel mendapatkan hasil rontgen dada negatif
4. Patut dicatat bahwa ketuban pecah pneumonia, dan 1 pasien mendapatkan Komentar
dini terjadi pada setidaknya 9 dari 34 Temuan utama
hasil rontgen dada positif.
pasien (26%). hasil untuk pneumonia. Data dari lab- Sejauh ini, pasien hamil dengan
Selain itu, tes pidato pasien berusia 30 tahun yang tidak lengkap untuk semua COVID-19 hampir selalu tanpa
penyakit penyerta menerima kasus. Penulis melaporkan peningkatan kelahiran sesar dan diagnosis COVID-19
pada 34 minggu konsentrasi alanine aminotransferase sering sebelum kehamilan aterm. Hal ini
kehamilan dan mengembangkan pneumonia berat dan aspartate aminotransferase menimbulkan kekhawatiran karena
monia. Kondisinya memburuk selama 2 pasien.6,15 pandemi COVID-19 sedang menyebar ke
rawat inap, membutuhkan rawat inap Satu kematian janin terjadi pada pasien seluruh dunia, dan kemungkinan besar
unit perawatan intensif (ICU) dan yang sakit kritis.10Sisanya 48 neonatus akan berdampak pada banyak ibu hamil.17
sindrom disfungsi organ multipel terkait (dengan 1 set kembar16) dalam kondisi Namun, orang mungkin mempertanyakan
dengan sindrom gangguan pernapasan baik pada saat lahir. Namun, tidak semua apakah pilihan yang dibuat oleh dokter
akut yang membutuhkan intubasi dan studi yang ditinjau melaporkan 5- kandungan sejauh ini telah dimodifikasi. Dalam
ventilasi mekanik. Selanjutnya skor Apgar com-minute. Dalam semua kebanyakan kasus, indikasi untuk operasi caesar
kasus, lipatan terjadi termasuk akut sampel usap tenggorokan neonatal dikumpulkan tidak dinyatakan dengan jelas, dan sangat
gagal hati, gagal ginjal akut, dan syok dalam waktu 72 jam setelah lahir dan mungkin keputusan itu dipengaruhi
septik. Kematian janin intrauterin dinyatakan negatif, dengan pengecualian 1 oleh kecemasan yang dapat dimengerti
terjadi dalam kasus ini. Pada saat terhadap bayi positif yang diuji 36 jam konsekuensi potensial dari infeksi
publikasi karya aslinya, pasien ini setelah lahir. Satu neonatus dilahirkan virus baru.18e20Faktanya, dalam
masih mendukung oksigenasi melalui operasi caesar pada usia analisis kami terhadap literatur yang
membran ekstrakorporeal.10Pasien kehamilan 34 minggu dan 5 hari; cukup tersedia, hasil klinis secara umum
lain dirawat di ICU setelah melahirkan untuk usia kehamilan; dirawat di unit baik untuk ibu dan neonatus,
untuk perawatan intensif neonatal (NICU) 30 meskipun harus berhati-hati.
mengembangkan pneumonia berat dan beberapa menit setelah melahirkan karena diperlukan. Dari 51 kasus yang kami analisis, di

JULI 2020Jurnal Obstetri & Ginekologi Amerika39

Tinjauan Sistematis ajog.org

pasien memerlukan atau tidak

TABEL 3 memerlukan pendekatan yang
Gejala yang dilaporkan saat diagnosis
berbeda dari yang standar.
Dilaporkan hanya untuk 35 dari 51 pasien, Penting bahwa dalam waktu
Gejala awal seringkali dalam kombinasi (%)
dekat, studi seputar implikasi
Batuk kering 16/35 (45,7) COVID-19 pada kehamilan berisi
Masuk demam 17/35 (48,6) informasi menyeluruh tentang
kondisi ibu dan janin pada saat
Demam pasca melahirkan 35/8 (22,9)
persalinan dan alasan di balik
Mialgia 35/3 (8.6) intervensi obstetrik.
Rasa tidak enak 35/2 (5,7)
Kekuatan dan keterbatasan
Dispnea 35/4 (11.4)
Kekuatan utama dari analisis kami adalah
Sakit tenggorokan 35/5 (14.3)
sejauh ini kami telah menyediakan seri
Diare 35/2 (5,7) terbesar tentang kehamilan dengan
Kelelahan 35/3 (8.6) COVID-19. Kelemahan utama adalah
bahwa literatur yang tersedia seputar
Kolesistitis 35/2 (5,7)
implikasi obstetrik COVID-19 terbatas,
Della Gatta. COVID-19 selama kehamilan: tinjauan sistematis. Am J Obstet Ginecol 2020.
baik dalam jumlah maupun kualitas.
Pembenaran di balik penelitian kami
adalah bahwa penyebaran penyakit
setidaknya 1 ibu sangat terganggu, dan penyebab morbiditas dan mortalitas menentukan kebutuhan untuk mengevaluasi
dalam tindak lanjut umum, datanya janin. Dari 48 neonatus yang dilahirkan, dan mendiskusikan bukti yang telah
sedikit. Kami mengonfirmasi bahwa tidak terdapat 1 bayi lahir mati pada ibu yang dihasilkan dengan cepat.
ada bukti penularan vertikal, tetapi mengalami gangguan berat, dan
pengalaman sebelumnya dengan infeksi terdapat juga 1 kematian neonatal yang Implikasi klinis
yang disebabkan oleh patogen serupa, mungkin tidak terlepas dari infeksi. Saat Pihak berwenang dan masyarakat profesional,
seperti SARS dan MERS,21,22menunjukkan ini, bukti yang tersedia tidak seperti Dewan Kesehatan Italia,5Sekolah Tinggi
bahwa transmisi vertikal tidak eksklusif memberikan wawasan apakah ini Obstetri dan Ginekologi Kerajaan Inggris,3dan
Masyarakat untuk Kedokteran Ibu-Janin,4telah
mengambil sikap bahwa COVID-19 bukan
merupakan kontraindikasi untuk persalinan
TABEL 4 pervaginam. Mengingat tidak adanya transmisi
Indikasi untuk sesar dalam 34 kasus vertikal dan hasil dari pengalaman awal yang
Indikasi Kasus, n (%) umumnya baik, pendirian penulis tampaknya
masuk akal. Namun, sejauh ini, hampir semua
Pneumonia COVID-19 19 (55.9)
pasien menjalani operasi caesar elektif segera
PROM 9 (26,5) setelah diagnosis. Apakah ini berkontribusi pada
Gawat janin 6 (17.6) hasil yang menguntungkan yang diamati

Persalinan prematur 4 (11.8) tampaknya tidak mungkin, tetapi tidak dapat

dikesampingkan dengan pasti. Pada pasien yang
Persalinan caesar sebelumnya 3 (8.8)
tidak hamil, COVID-19 memiliki spektrum
Lahir mati sebelumnya 2 (5.9) keparahan yang luas. Sebagian besar pasien,
Kehamilan cukup bulan 2 (5.9) terutama yang berusia muda, tidak
menunjukkan gejala atau tidak mengalami
Peningkatan enzim hati 1 (2.9)
gangguan pernapasan. Dalam kasus ini,
Preeklampsia 1 (2.9)
perawatan kebidanan standar tampaknya cukup,
Plasenta previa 1 (2.9) dengan satu-satunyaperingatanbahwa gawat
Abruptio plasenta 1 (2.9) janin dijelaskan pada hampir 20% kasus. Apakah
ini terkait dengan kompromi ibu atau tidak tidak
Sindrom disfungsi organ multipel 1 (2.9)
diketahui, tetapi tampaknya masuk akal untuk
Oligohidramnion 1 (2.9) memberikan pemantauan janin terus menerus
Faktor psikososial 1 (2.9) dalam persalinan. Pada sebagian kecil pasien (1
COVID-19, penyakit virus corona 2019;pesta,ketuban pecah dini. kasus dari 51 seri kami),
Della Gatta. COVID-19 selama kehamilan: tinjauan sistematis. Am J Obstet Ginecol 2020.

40Jurnal Obstetri & Ginekologi AmerikaJULI 2020

ajog.org
kompromi pernapasan yang parah akan
hadir. Dalam kasus seperti itu, setelah
viabilitas janin, persalinan sesar dapat
menyelamatkan nyawa ibu dan neonatus.
Skenario yang paling sulit tentunya adalah
kasus menengah, pasien dengan
insufisiensi pernapasan kompensasi, yang
mungkin memburuk di hari-hari
berikutnya. Pada kehamilan prematur,
menyeimbangkan pro dan kontra dari
manajemen konservatif vs mempercepat
persalinan sulit dilakukan, dan
menentukan cara persalinan yang optimal
untuk ibu dengan hipoksia juga
merupakan keputusan yang sulit. Masalah
komplikasi kebidanan juga relevan.
Tingginya tingkat persalinan prematur
dalam ulasan kami tampaknya sebagian
besar merupakan konsekuensi dari
intervensi elektif. Namun, COVID-19
tampaknya terkait dengan kelahiran
prematur spontan; dalam ulasan kami,
persalinan prematur dilaporkan pada
setidaknya 6 dari 48 kasus,
Kesimpulan
Data yang tersedia pada pasien hamil
dengan COVID-19 tidak memberikan
kesimpulan yang jelas mengenai implikasi
klinis bagi ibu dan neonatus. Hasil yang
dijelaskan sejauh ini menguntungkan, tetapi
risiko janin dan ibu tidak boleh diremehkan.
Meskipun persalinan prematur sebagian
besar merupakan konsekuensi dari
intervensi elektif, kecenderungan prematur
spontan hadir. Sangat penting bahwa penelitian
di masa depan memberikan informasi yang lebih
rinci tentang ibu dan anak
kondisi janin, serta alasan untuk intervensi
obstetrik. Pengalaman, sejauh ini, terbatas
pada pasien yang mengembangkan
penyakit pada usia kehamilan lanjut dan
pasien yang melahirkan segera setelah
diagnosis. Konsekuensi janin dari infeksi
lama yang terjadi pada awal kehamilan
tidak diketahui. - [Epub sebelum dicetak].
UCAPAN TERIMA KASIH
Penulis mengakui kontribusi Ms Erika
Bonaccorso untuk menerjemahkan laporan Cina
ke bahasa Inggris.
REFERENSI
1.Organisasi Kesehatan Dunia. Pandemi
penyakit Coronavirus (COVID-19). Tersedia di:
https:// www.who.int/emergencies/diseases/
novelcoronavirus-2019. Diakses 17 Juni 2020.
2.Wu YC, Chen CS, Chan YJ. Wabah COVID-19:
gambaran umum. J Chin Med Assoc
2020;83:217–20.
3.Di Mascio D, Khalil A, Saccone G, dkk. Hasil
infeksi spektrum coronavirus (SARS, MERS,
COVID-19) selama kehamilan: tinjauan
sistematis dan meta-analisis. Am J Obstet
Gynecol MFM 2020 [Epub sebelum cetak].
4.Royal College of Obstetricians &
Gynaecologists. Infeksi Coronavirus
(COVID-19) pada kehamilan. Informasi untuk
profesional kesehatan. Versi 8. 2020. Tersedia
di:https:// www.rcog.org.uk/globalassets/
documents/ guidelines/2020-04-17-
coronavirus-covid-19- infeksi-dalam-
kehamilan.pdf. Diakses 11 Mei 2020.
5.Komisi Kesehatan Nasional China. Program
pencegahan dan pengendalian pneumonia coronavirus
baru [dalam bahasa Cina]. edisi ke-4 2020. Tersedia di:
http://www.gov.cn/zhengce/zhengceku/2020-
01/28/5472673/files/0f96c10cc09d4d36a6f9a9
f0b42d972b.pdf. Diakses 14 Maret 2020.
6.Chen H, Guo J, Wang C, dkk. Karakteristik
klinis dan potensi penularan vertikal infeksi
COVID-19 intrauterin pada sembilan ibu
hamil: tinjauan retrospektif rekam medis.
Lancet 2020;395:809–15.
7.Chen S, Huang B, Luo DJ, dkk. Hamil
wanita dengan infeksi coronavirus baru:
karakteristik klinis dan analisis patologis
plasenta dari tiga kasus. Zhonghua Bing Li Xue
Za Zhi 2020;49:E005.
8.Li Y, Zhao R, Zheng S, dkk. Kurangnya vertikal
penularan sindrom pernafasan akut parah
coronavirus 2, Cina. Emerg Infect Dis J 2020
[Epub sebelum cetak].
9.Liang H, Acharya G. Novel penyakit virus
korona (COVID-19) pada kehamilan:
rekomendasi klinis apa yang harus diikuti? Acta
Obstet Gynecol Scand 2020;99:439–42.
10.Liu Y, Chen H, Tang K, Guo Y. Manifestasi
klinis dan hasil infeksi SARS-CoV-2 selama
kehamilan. J Menginfeksi 2020
JULI 2020Jurnal Obstetri & Ginekologi Amerika41
Tinjauan Sistematis
11.Moher D, Liberati A, Tetzlaff J, dkk, dan
Grup PRISMA. Item Pelaporan Pilihan untuk
Tinjauan Sistematis dan Analisis Meta:
Pernyataan PRISMA. Ann Intern Med
2009;151: 264–9.
12.Mullins E, Evans D, Viner RM, O'Brien P, Morris E.
Coronavirus dalam kehamilan dan persalinan:
tinjauan cepat. Ultrasound Obstet Gynecol [In
press].
13.MuradMH, Sultan S, Haffar S, Bazerbachi F.
Kualitas metodologis dan sintesis rangkaian
kasus dan laporan kasus. BMJ Evid Based Med
2018;23:60–3.
14.Yang H, Wang C, Poon LC. Infeksi novel
coronavirus dan kehamilan. Ultrasound
Obstet Gynecol 2020;55:435–7.
15.Zhang L, Jiang Y, Wei M, dkk. Analisis hasil
kehamilan pada ibu hamil dengan COVID-19
di Provinsi Hubei. Zhonghua Fu Chan Ke Za
Zhi 2020;55: E009.
16.Zhu H, Wang L, Fang C, dkk. Analisis klinis
10 neonatus yang lahir dari ibu dengan
pneumonia 2019-nCoV. Transl Pediatr 2020;9:
51–60.
17.Schuchat A. Refleksi tentang pandemi,
dulu dan sekarang. SayaJObstet Gynecol
2011;204(6 Suppl 1):S4–6.
18.Adhikari EH, Nelson DB, Johnson KA, dkk.
Hasil bayi di antara wanita dengan infeksi
virus Zika selama kehamilan: hasil program
skrining Zika prenatal yang besar. SayaJ
Obstet Gynecol 2017;216: 292.e1–8.
19.Avram CM, Greiner KS, Tilden E, Caughey
AB. Viral load HIV di titik perawatan pada
wanita hamil tanpa perawatan prenatal:
analisis efektivitas biaya. SayaJObstet Gynecol
2019;221:265.e1–9.
20.Avram CM, Greiner KS, Tilden E,
Caughey AB. Tambahan pertimbangan
tentang viral load HIV di tempat perawatan pada
wanita hamil tanpa perawatan prenatal. SayaJObstet
Gynecol 2020 [Epub sebelum cetak].
21.Schwartz DA, Graham AL. Potensi
Keibuan dan Bayi Hasil dari
(Wuhan) Coronavirus 2019-nCoV Menginfeksi
Wanita Hamil: Pelajaran dari SARS, MERS, dan
Infeksi Coronavirus Manusia Lainnya. Virus
2020;12. https://doi.org/10.3390/
v12020194.
22.Rasmussen SA, Smulian JC, Lednicky JA, Wen
TS, Jamieson DJ. Penyakit Coronavirus 2019
(COVID-19) dan kehamilan: apa yang perlu
diketahui dokter kandungan. SayaJObstet
Gynecol 2020 [Epub sebelum cetak].