Anda di halaman 1dari 150

Tema 1 Subtema 4

Lingkunganku Lingkunagn Biologi

Modul Pendamping bagi Guru


Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang SD

Kelas 6
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan

Pusat Asesmen dan Pembelajaran

Tahun 2020
Hak Cipta ©2020 pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Dilindungi oleh Undang-undang

Katalog Dalam Terbitan (KDT)

Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang Sekolah Dasar– Modul Pendamping bagi Guru Kelas 6 Tema (1 Lingkunganku)
Subtema (4 Lingkungan Biologis)– (R. A. Laksmi Priti Manohara, Ahmad Wachidul Kohar) – (Yusman Ali) – Jakarta: Pusat
Asesmen dan Pembelajaran, Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan, Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, 2020

iv + 142 hlm.

I. Sekolah Dasar II. Modul Belajar III. Judul IV. (R. A. Laksmi Priti Manohara, Ahmad Wachidul Kohar, Yusman Ali)

V. Pusat Asesmen dan Pembelajaran

Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan

VII. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang SD, Modul Pendamping bagi Guru Kelas 6 Tema 1
Lingkunganku Subtema 4 Lingkungan Biologis

ISBN 978-602-259-200-6

Pengarah

Totok Suprayitno

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan

Penanggung Jawab

Asrijanty

Kepala Pusat Asesmen dan Pembelajaran

Pengarah Materi

Susanti Sufyadi, Fourgelina, Sofie Dewayani, Aprile Denise, Dicky Susanto,

Wahid Yunianto, Inggriani Liem, Stien J. Matakupan

Penulis

R. A. Laksmi Priti Manohara

Ahmad Wachidul Kohar

Editor

Reita Ariyanti

Ilustrator Sampul

Novian Rifai

Ilustrator dan Penata Letak

M. Firdaus Jubaedi

Yusman Ali

Sekretariat

Sapto Aji Wirantho, Sandra Novrika, Anitawati, Dwi Setiyowati, Dessy Herfianna,

Abd. Rohman Hakim, Irwan Nurwiansyah, Budiharta, Jarwoto P. Priyanto, Syifa Tsamara Sejati

Mohon menulis sitasi buku ini sebagai berikut:

Pusmenjar (2020), Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang SD: Modul Pendamping Bagi Guru Kelas 6 Tema 1
Lingkunganku Subtema 4 Lingkungan Biologis, Modul, Kemdikbud, Jakarta.

Diterbitkan oleh:

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan

Pusat Asesmen dan Pembelajaran

© 2020, Kemendikbud

Hak cipta dilindungi Undang-Undang.

Dilarang memperbanyak atau mereproduksi seluruh atau sebagian buku ini tanpa izin tertulis dari pihak yang
bersangkutan.

Sambutan
Salam hormat Ibu dan Bapak Guru di seluruh Indonesia!

Ibu dan Bapak Guru Indonesia yang kami banggakan, semoga semua dalam keadaan sehat
dan tetap semangat dalam mengajar. Ibu dan Bapak jangan bosan untuk selalu
mengingatkan para siswa agar menjaga kesehatan dengan selalu mencuci tangan,
mengenakan masker, dan menjaga jarak. Itu semua penting untuk mengurangi risiko
penularan Covid-19.

Kami memahami bahwa Ibu dan Bapak Guru mengalami berbagai hambatan dalam
mengajar pada masa pandemi Covid-19 ini. Kita semua masih harus bersabar karena
pandemi Covid-19 ini belum berakhir. Semoga kita dapat melalui semua ini dan dapat
mengajar secara tatap muka kembali.

Untuk membantu Ibu dan Bapak Guru dalam mengajar, pemerintah melalui Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan menyediakan 3 jenis modul belajar literasi dan numerasi, yaitu
modul belajar siswa, modul pendamping bagi guru, dan modul pendamping bagi orang tua.
Modul-modul itu dibuat dengan tujuan agar pembelajaran dapat berjalan secara optimal
meskipun tidak dilakukan secara tatap muka.

Ibu dan Bapak Guru akan menemukan berbagai aktivitas pembelajaran dan bacaan yang
menarik. Jika mengalami kesulitan dalam mengajar, Ibu dan Bapak Guru dapat bekerja sama
dengan orang tua atau wali siswa. Ibu dan Bapak Guru dapat mengatur waktu
pendampingan dengan orang tua atau wali siswa. Pendampingan Ibu dan Bapak Guru
sangat bermanfaat bagi siswa dan orang tua atau wali siswa.

Kami sangat berharap modul pendamping bagi guru ini dapat membantu Ibu dan Bapak
Guru dalam mendampingi anak-anak belajar dari rumah. Jangan lupa untuk menjaga
kesehatan dengan beristirahat yang cukup, berolahraga, dan mengonsumsi makanan sehat.
Semoga kita semua dapat melalui masa pandemi ini dan dapat kembali ke sekolah dalam
keadaan sehat.

Selamat mendampingi para siswa belajar dari rumah!

#merdekabelajar #gurupenggerak

Jakarta, 30 Juli 2020

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Totok Suprayitno

ii
Kata Pengantar
Salam takzim, Bapak dan Ibu Guru!

Semoga Anda selalu sehat dan bersemangat menyambut pembelajaran dalam masa

Adaptasi Kegiatan Baru (AKB) ini. Masa adaptasi ini menghadirkan tantangan baru dalam

kegiatan pembelajaran di kelas Anda. Ruang gerak Anda menjadi terbatas dan Anda tidak

dapat bertatap-muka dengan siswa. Namun, Anda diharapkan dapat mengoptimalkan

kegiatan pembelajaran untuk membantu siswa mengembangkan potensinya.

Modul pendampingan pembelajaran jarak jauh ini membantu Anda merancang kegiatan

pembelajaran jarak jauh yang sesuai dengan kondisi siswa dan keluarganya. Modul ini

kiranya dapat memberikan inspirasi agar Anda dapat merancang kegiatan pembelajaran

berdasarkan kompetensi dasar esensial dan menurunkannya dalam kegiatan harian dengan

tujuan pembelajaran yang dapat dipahami orang tua siswa. Kemitraan dengan orang tua

dan keluarga siswa merupakan kunci keberhasilan pembelajaran dalam masa adaptasi

kegiatan baru ini.

Modul pendampingan pembelajaran jarak jauh ini kiranya dapat membantu Anda

menciptakan lingkungan pembelajaran yang aman dengan memperhatikan kesehatan fisik

dan emosional siswa selama masa adaptasi kegiatan baru ini. Tentunya, penting bagi Anda

untuk terus dapat berinovasi menciptakan pembelajaran yang bermakna.

Selamat berinovasi dan berkreasi tanpa henti!

Tim Penulis

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 iii


Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang Sekolah Dasar

Modul Pendamping bagi Guru

Daftar Isi

Sambutan i

Kata Pengantar ii

Daftar Isi iv

1. Pendahuluan 1

2. Isi Modul Pendamping bagi Guru 3

3. Strategi Pendampingan Guru 5

4. Kerangka Cakupan dan Alur Pembelajaran Literasi 9

5. Kegiatan Pembelajaran Literasi 11

6. Kerangka Cakupan dan Alur Pembelajaran Numerasi 13

7. Kegiatan Pembelajaran Numerasi 15

8. Penutup 17

9. Lampiran 1: Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran

18
Literasi dan Numerasi

10. Lampiran 2: Kunci Jawaban 116

iv
1 Pendahuluan

Pembelajaran untuk meningkatkan kecakapan literasi dan numerasi siswa sangat diperlukan
dalam kondisi khusus masa darurat pandemi Covid-19.

Literasi merupakan kecakapan fundamental yang membekali siswa dengan


kemampuan memilih dan menganalisis informasi dengan kritis serta
menggunakannya untuk mengambil keputusan dalam kehidupan. Kecakapan literasi
dapat membangun kecakapan hidup siswa.
Numerasi merupakan kecakapan fundamental yang membekali siswa dengan
kemampuan untuk mengaplikasikan konsep bilangan dan keterampilan operasi
hitung

di dalam kehidupan sehari-hari serta kemampuan untuk menginterpretasi informasi


kuantitatif yang terdapat di sekeliling kita. Kemampuan ini ditunjukkan dengan
kenyamanan terhadap bilangan dan kecakapan dalam menggunakan keterampilan
matematika secara praktis untuk memenuhi tuntutan kehidupan. Kemampuan ini juga
merujuk pada apresiasi dan pemahaman informasi yang dinyatakan secara
matematis, misalnya grafik, bagan, dan tabel.

Dalam kondisi khusus seperti sekarang ini, pembelajaran dilaksanakan dengan strategi jarak
jauh. Siswa melakukan pembelajaran dari rumah didampingi orang tua atau wali melalui
aktivitas literasi dan numerasi. Aktivitas tersebut terintegrasi dengan rutinitas siswa
bersama keluarga secara menyenangkan sehingga akan lebih bermakna.

Modul ini dikembangkan dengan tujuan sebagai berikut.

1. Menyediakan alternatif perangkat ajar dalam rangka memfasilitasi pembelajaran


jarak jauh.

a. Dicetak untuk digunakan dalam pembelajaran di luar jaringan.


b. Tidak dicetak, cukup diunduh dan dibuka dengan komputer atau gawai
lainnya (digunakan tanpa akses internet).
c. Diunduh dan digunakan dalam pembelajaran di dalam jaringan. Tautan video
dan buku pada modul dapat diakses.
d. Digunakan sebagai perangkat ajar utama atau tambahan untuk penguatan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 1


Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang Sekolah Dasar

Modul Pendamping bagi Guru

2. Memberikan inspirasi atau contoh kepada guru untuk merancang kegiatan

literasi dan numerasi melalui tahapan berikut.

a. Memetakan kompetensi dasar yang esensial pada berbagai mata pelajaran

yang terkait dalam suatu tema.

b. Menurunkan kompetensi dasar dalam tujuan pembelajaran yang dapat

dicapai dalam rentang waktu yang memungkinkan, misalnya per minggu.

c. Merancang materi pembelajaran dengan tema yang kontekstual dengan

rutinitas kehidupan siswa dan keluarga.

d. Memilih media pembelajaran yang menarik, mudah didapat, dan kontekstual

dengan pengalaman keseharian siswa.

e. Merancang langkah-langkah pembelajaran harian dengan tujuan yang dapat

diukur oleh orang tua atau wali siswa.

2
2 Isi Modul Pendamping bagi Guru

Kerangka Cakupan dan Alur Pembelajaran Literasi pada halaman 9

Kerangka Cakupan dan Alur Pembelajaran Numerasi pada halaman 15

Modul pendamping bagi guru menjelaskan beberapa hal sebagai berikut.

Pemetaan Kompetensi Dasar pada beberapa mata pelajaran yang menjadi acuan untuk
pelaksanaan pembelajaran minggu ini.
Pemahaman bermakna adalah pertanyaan inkuiri terkait tema yang dapat mengukur
ketercapaian tujuan pembelajaran.
Pertanyaan pemantik adalah pertanyaan acuan yang digunakan sebagai pintu masuk
ke topik-topik pembelajaran sekaligus pertanyaan untuk meningkatkan kemampuan
berpikir kritis siswa.
Produk adalah daftar hasil karya siswa selama melaksanakan aktivitas pembelajaran
dan kegiatan proyek akhir minggu.
Tujuan Pembelajaran, yaitu jabaran kompetensi yang diharapkan tercapai setelah siswa
melakukan aktivitas pembelajaran mingguan.

Dengan mengetahui dan mempelajari kerangka acuan dan alur pembelajaran, diharapkan
guru dapat memahami maksud aktivitas pembelajaran minggu ini terutama tujuan
pembelajaran dan kompetensi yang akan dicapai sehingga dapat memberikan penjelasan
kepada orang tua atau wali tentang cara mendampingi anak belajar dalam kegiatan
pembelajaran minggu ini.

Strategi pendampingan guru pada halaman 5

Strategi pendampingan guru berisi penjelasan mengenai hal-hal yang perlu diperhatikan
oleh guru dalam menggunakan modul ini. Setelah mengetahui dan mempelajari cara
penggunaan modul, guru diharapkan dapat mengelola pembelajaran jarak jauh dengan baik.
Guru juga diharapkan dapat melakukan asesmen, memberikan umpan balik, serta
senantiasa memantau dan siap menerima permintaan orang tua atau wali dan siswa untuk
berkonsultasi selama proses pembelajaran jarak jauh berlangsung.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 3


Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang Sekolah Dasar

Modul Pendamping bagi Guru

Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Literasi dan Numerasi pada halaman 18

Kunci Jawaban Literasi dan Numerasi pada halaman 116

Bagian ini berisi salinan aktivitas pembelajaran siswa selama satu minggu serta kunci
jawaban sebagai acuan bagi guru dalam pengelolaan pembelajaran jarak jauh, memantau
dan memberikan informasi dan bantuan apabila orang tua atau wali dan siswa mengalami
kesulitan, serta melakukan asesmen dan memberikan umpan balik pada hasil belajar siswa.

4
3 Strategi Pendampingan Guru

Guru memfasilitasi siswa untuk belajar sesuai dengan tingkat


kemampuannya.
1 Perhatikan lembar refleksi siswa. Apabila pernyataan yang diberikan siswa dan
orang tua atau wali belum mengindikasikan pemahaman dan kemampuan yang
diharapkan, direkomendasikan untuk belajar menggunakan modul kelas sebelumnya
pada subtema yang sama.

2 Dampingi siswa. Khusus untuk kelas 1, jika siswa belum dapat mengikuti
pembelajaran menggunakan modul, orang tua atau wali bisa mendampingi siswa
untuk melakukan aktivitas berbasis seni, bercerita, dan/atau menjawab pertanyaan
secara lisan.

3 Perhatikan hasil kerja siswa. Jika siswa mengalami kesulitan dalam memahami
konten, disarankan untuk menggunakan modul kelas sebelumnya pada subtema
yang sama. Akan tetapi, jika siswa mengalami kesulitan memahami instruksi
pertanyaan dan aktivitas, orang tua atau wali dan guru diharapkan memberikan
penjelasan tambahan (orang tua atau wali berkonsultasi dengan guru).

4 Tindak lanjuti identifikasi hasil kerja siswa. Apabila hasil kerja menunjukkan bahwa
siswa belum dapat belajar dengan menggunakan modul pada tingkat tertentu, guru
menyarankan orang tua atau wali agar siswa menggunakan modul kelas
sebelumnya. Kemudian, guru memberikan modul kelas sebelumnya tersebut kepada
siswa dan orang tua atau wali dengan terlebih dahulu menjelaskan materi yang
belum dikuasai siswa.

Apabila hasil kerja menunjukkan bahwa siswa kesulitan memahami pertanyaan dan
instruksi aktivitas, guru memberikan penjelasan tambahan kepada orang tua atau
wali cara mendampingi anak belajar. Jika orang tua atau wali tidak dapat
memahaminya, guru hendaknya memberikan penjelasan tambahan secara langsung
kepada siswa.

Untuk siswa yang bisa belajar dengan cepat, guru dan orang tua atau wali
memberikan pertanyaan dan aktivitas tambahan untuk memperdalam pemahaman
siswa.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 5


Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang Sekolah Dasar

Modul Pendamping bagi Guru

Alokasi Waktu Kegiatan


Kegiatan pada modul belajar siswa disusun secara berulang, dengan begitu siswa
akan melakukan beberapa kegiatan yang sama setiap minggu.
Alokasi waktu belajar selama satu hari untuk siswa kelas awal, kelas 1, 2, dan 3,
adalah 6 jpl @ 30 menit, total 180 menit. Kegiatan terbagi menjadi dua, yaitu literasi
selama 90 menit dan numerasi selama 90 menit.
Alokasi waktu belajar selama satu hari untuk siswa kelas tinggi, kelas 4, 5, dan 6,
adalah 6 jpl @ 35 menit, total 210 menit. Kegiatan terbagi menjadi dua, yaitu literasi
selama 105 menit dan numerasi selama 105 menit.

Pembagian Peran

Peran Guru Menyiapkan media/alat, bahan, dan sumber belajar yang


dibutuhkan.
Memberikan penjelasan kepada orang tua atau wali
tentang kegiatan yang akan dilakukan.
Memastikan orang tua atau wali telah mendapatkan
media/alat, bahan, dan sumber belajar yang dibutuhkan.
Memonitor kegiatan belajar siswa di rumah melalui
koordinasi dengan orang tua atau wali.
Memeriksa hasil pekerjaan siswa dan membuat progres
pencapaian setiap siswa terhadap tujuan pembelajaran.
Siap selalu untuk dihubungi jika orang tua atau wali
mengalami kesulitan saat mendampingi siswa belajar dari
rumah.

Peran Orang Tua


Membaca dan memahami panduan orang tua atau wali
atau Wali untuk pembelajaran literasi dan numerasi.
Menyiapkan media/alat, bahan, dan sumber belajar yang
dibutuhkan untuk kegiatan pembelajaran setiap harinya
dari paket yang diberikan guru.
Mendampingi anak saat melakukan kegiatan belajar dari
rumah dan membantu anak jika mengalami kesulitan
selama pembelajaran.
Menghubungi guru kelas jika ada kegiatan/instruksi yang
tidak dipahami saat mendampingi anak belajar dari
rumah.
Menyerahkan hasil belajar anak di rumah kepada guru
sesuai jadwal yang telah ditentukan.

6
Peran Siswa Mengikuti dan melaksanakan jadwal pembelajaran dari
rumah.
Mengerjakan tugas-tugas yang diberikan.

Sebelum menyampaikan dan meminta siswa menggunakan modul ini


untuk belajar, pastikan Ibu dan Bapak memperhatikan hal-hal berikut.
Pahami
Agar dapat menjelaskan, berdiskusi, dan membantu orang tua atau wali dan
siswa saat melakukan aktivitas dalam modul ini, Ibu dan Bapak perlu mempelajari
kegiatan-kegiatan dalam modul dengan baik.

Jelaskan dan Diskusikan


Saat Ibu dan Bapak menyampaikan modul ini kepada orang tua atau wali,
jelaskan dan diskusikan dengan mereka cara mendampingi siswa belajar
menggunakan modul ini.
Ketika siswa sedang menggunakan modul ini untuk belajar, sediakan waktu
setiap hari untuk berdiskusi dengan orang tua atau wali tentang
perkembangan belajar siswa.
Tanyakan mengenai kesulitan yang dihadapi orang tua atau wali dan siswa
saat melakukan aktivitas di dalam modul.

Selain menjelaskan dan mendiskusikan kegiatan-kegiatan di dalam


modul, pastikan Ibu dan Bapak juga menyampaikan dan meminta orang
tua atau wali untuk melakukan hal-hal berikut.
Menyesuaikan
Minta orang tua atau wali untuk menyesuaikan kegiatan di dalam modul dengan
kegiatan harian di rumah.

Apabila alat, bahan, atau objek di dalam modul tidak tersedia, orang tua atau wali
dapat menggantikannya dengan alat, bahan, atau objek yang setara dan tersedia.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 7


Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang Sekolah Dasar

Modul Pendamping bagi Guru

Berkonsultasi

Sampaikan kepada orang tua atau wali bahwa mereka bisa menghubungi Ibu dan

Bapak bila memiliki pertanyaan selama melaksanakan kegiatan pembelajaran.

Pelajari modul pendamping bagi orang tua

Sampaikan kepada orang tua atau wali bahwa mereka dapat membaca tips untuk

mendampingi siswa belajar dari rumah pada modul pendamping belajar bagi

orang tua.

Jangan paksakan

Sampaikan kepada orang tua atau wali agar tidak memaksa siswa untuk

menyelesaikan kegiatan pembelajaran ketika sedang lelah, bosan, atau tidak

dapat mengerjakan suatu kegiatan. Namun, anak juga perlu diajarkan tanggung

jawab dan dimotivasi untuk menyelesaikan modul siswa dengan segenap

kemampuannya terlebih dahulu.

Jangan tinggalkan

Kegiatan pada modul ini dirancang untuk dilakukan siswa bersama orang dewasa.

Seandainya orang tua atau wali tidak dapat mendampingi siswa untuk belajar,

sampaikan kepada mereka untuk memastikan ada orang dewasa lain yang

membantu dan mendampingi siswa.

Terlibat

Sampaikan kepada orang tua atau wali bahwa mereka akan banyak mendampingi

siswa untuk membaca saat belajar dari rumah. Sebaiknya orang tua atau wali

juga membacakan buku setiap hari agar dapat meningkatkan minat dan

kemampuan membaca siswa.

8
4 Kerangka Cakupan dan Alur
Pembelajaran Literasi
Berikut adalah hasil pemetaan kompetensi dasar kelas 6 untuk minggu
ke-4.

Acuan Kompetensi Dasar Esensial pada Kurikulum 2013


Mata Pelajaran KD Pengetahuan KD Keterampilan
IPS 3.2 Menganalisis 4.2 Menyajikan hasil
perubahan sosial budaya analisis mengenai
dalam rangka modernisasi perubahan sosial budaya
bangsa Indonesia.

dalam rangka modernisasi


bangsa Indonesia.


Bahasa 3.2 Menggali isi teks 4.2 Menyajikan hasil
Indonesia penjelasan (eksplanasi) penggalian informasi dari
ilmiah yang didengar dan teks penjelasan (eksplanasi)
dibaca.

ilmiah secara lisan, tulisan,


dan visual dengan
menggunakan kosakata
baru dan kalimat efektif.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 9


Modul Belajar Literasi dan umerasi enjang Sekolah Dasa
N J r

Modul endamping bagi uru


P G

Kerangka desain pembelajaran untuk kelas 6 minggu ke-4 adalah sebagai


berikut.

Tema Lingkunganku

Subtema Lingkungan Biologis

Topik Ekosistem di Lingkunganku, Hewan-hewan yang Kutemui, dan


Hewan Menarik di Berbagai Tempat, serta Tumbuhan di Sekitarku
dan di Daerahku.

Pemahaman
Memahami keragaman hayati dalam ekosistem tempat tinggalnya,
Bermakna mengenali hewan dan tumbuhan sebagai ciri khas daerahnya,
serta mengenali kontribusinya dalam menjaga keberlangsungan
ekosistem di tempat tinggalnya.

Pertanyaan Pemantik ⦁ Apa permasalahan lingkungan hidup di Indonesia?

⦁ Apa tumbuhan khas di daerahmu dan di Indonesia?

⦁ Apa hewan khas Indonesia?

⦁ Bagaimana kondisi tumbuhan dan hewan tersebut saat ini?

⦁ Apa dampak modernisasi terhadap keberadaan hewan dan


tumbuhan itu?

⦁ Mengapa kita harus menjaga agar hewan dan tumbuhan


tidak punah?

Kosakata Baru virus, pandemi, wabah, habitat, aktivitas

Alokasi Waktu 630 menit (6 hari/18 jam pelajaran)

Tujuan Pembelajaran Menelaah perubahan sosial budaya dalam kerangka


modernisasi dan pengaruhnya terhadap ora auna di
fl f

Indonesia serta menyajikan analisisnya secara lisan dan tulisan


dengan baik.

Proyek Akhir in
M gg u
P embuatan poster cara mengatasi permasalahan lingkungan.

10
5 Kegiatan Pembelajaran Literasi

Pembelajaran literasi di kelas tinggi terdiri atas tujuh kegiatan yang dapat
diselenggarakan dalam kurun waktu satu minggu.

1. Pesan Pagi
Pesan pagi adalah pesan pembuka guru untuk memulai pembelajaran dengan
siswa. Orang tua atau wali dapat menyampaikan pesan guru ini sebagai
penanda dimulainya kegiatan pembelajaran. Pesan pagi memuat pertanyaan
inkuiri untuk mengantarkan tema pembelajaran. Siswa akan menjawab pesan
guru dalam buku/lembar kerja yang terdapat dalam modul siswa.

2. Menanggapi Bacaan
Dalam kegiatan ini, siswa membaca buku bacaan yang tersedia pada modul
siswa dan menjawab pertanyaan yang tersedia pada modul tersebut. Orang tua
atau wali perlu mendampingi dan membantu untuk memastikan siswa
memahami teks dan gambar pada bacaan tersebut.

3. Kata Baruku
Siswa diberikan beberapa kata baru yang terdapat pada bacaan beserta
maknanya. Pengertian kata baru tersebut akan membantu siswa dalam
pengerjaan kegiatan Ayo Berlatih.

4. Ayo Berlatih
Pada kegiatan ini, siswa mengerjakan beberapa soal untuk melatih pemahaman
terhadap kosakata baru. Siswa juga mengerjakan soal untuk memperdalam
pengetahuan terhadap struktur kalimat dan Pedoman Umum Ejaan Bahasa
Indonesia (PUEBI).

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 11


Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang Sekolah Dasar

Modul Pendamping bagi Guru

5. Menulis Tematik

Untuk mengembangkan pemahaman bermakna dan pertanyaan pemantik,

siswa diminta menanggapi topik terkait bacaan dalam bentuk tulisan pendek.

Siswa menuliskan beberapa kalimat atau paragraf pendek dalam buku/lembar

kerja pada modul siswa.

6. Jurnal Membaca

Siswa perlu membaca setiap hari. Siswa membaca buku yang terdapat pada

modul siswa dan menuliskan judul, nama penulis, ilustrator, serta pendapatnya

mengenai buku tersebut.

7. Refleksi Pembelajaran

Kegiatan pembelajaran harian diakhiri dengan mengisi lembar refleksi. Tujuan

dari refleksi tersebut adalah untuk melihat kemajuan siswa dalam mencapai

tujuan pembelajaran. Refleksi juga memberikan masukan bagi guru untuk

mengetahui dukungan yang harus diberikan kepada siswa dalam proses

pembelajaran.

12
6 Kerangka Cakupan dan Alur
Pembelajaran Numerasi
Berikut adalah hasil pemetaan kompetensi dasar kelas 6
untuk minggu ke-4 pada pembelajaran numerasi.

Acuan Kompetensi Dasar Esensial pada Kurikulum 2013


Mata Pelajaran KD Pengetahuan KD Keterampilan
Matematika 3.5 Menjelaskan dan 4.5 Menyelesaikan masalah
membandingkan modus, yang berkaitan dengan
median, dan mean dari data modus, median, dan mean
tunggal untuk menentukan dari data tunggal dalam
nilai mana yang paling tepat penyelesaian masalah.
mewakili data.

Seni Budaya 3.1 Memahami reklame 4.1 Membuat reklame

Kerangka desain pembelajaran untuk kelas 6 minggu ke-4 adalah

sebagai berikut.

Tema Lingkunganku

Subtema Lingkungan Biologis

Ekosistem di Lingkunganku, Hewan-hewan yang Kutemui, dan


Topik Hewan Menarik di Berbagai Tempat, serta Tumbuhan di Sekitarku
dan di Daerahku.

Pemahaman

Penyajian data mempermudah membaca informasi


Bermakna

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 13


Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang Sekolah Dasar

Modul Pendamping bagi Guru

Pertanyaan Pemantik • Apakah matematika berguna untuk sekitarku?


• Apakah aku bisa mendatanya?

Pertanyaan Panduan • Berapa banyak hewan/tanaman yang perlu kita lindungi?

• Jenis orang utan apa yang lebih sedikit dibandingkan dengan


jenis yang lain?

• Populasi hewan mana yang lebih padat?

• Jenis buah apa yang paling banyak ditemui di daerahmu?

Proyek Akhir Minggu Poster diagram dari data yang harus dikumpulkan.

Produk Hasil
Lembar kerja siswa, lembar refleksi, hasil laporan proyek.
Belajar Siswa

Kosakata Baru mean, median, modus, kepadatan populasi

Alokasi Waktu 630 menit (6 hari/18 jam pelajaran)

Tujuan Pembelajaran Dengan mengeksplorasi modus, median, dan mean dari data
tunggal untuk menentukan nilai mana yang paling tepat mewakili
data, siswa dapat memahami lingkungan biologi di sekitarnya.

14
7 Kegiatan Pembelajaran Numerasi

Pembelajaran literasi di kelas tinggi terdiri atas enam kegiatan yang dapat
diselenggarakan dalam kurun waktu satu minggu.

1. Kegiatan Intuisi Bilangan (Number Sense Routine)


Intuisi bilangan (number sense) adalah suatu kemampuan berpikir secara luwes
dengan bilangan yang mencakup nilai besaran, komputasi mental, estimasi, dan nilai
kewajaran hasil perhitungan. Pada kegiatan intuisi bilangan, siswa melakukan aktivitas
yang melatih kemampuan untuk "melihat" bilangan (mental image of numbers),
hitungan, hubungan antarbesaran, dan sebagainya. Misal: siswa dapat secara cepat
mengenali banyaknya benda tanpa menghitung.

2. Konsep Matematika
Dalam kegiatan ini, siswa diberi naskah penjelasan konsep untuk dibacakan secara
interaktif. Kegiatan ini memperkenalkan konsep matematika dan ditindaklanjuti dengan
aktivitas. Misalnya, setelah membaca dan/atau menonton video mengenai bilangan
yang muncul di mana-mana, siswa diminta mencari bilangan di rumah dan sekitarnya.
Dalam modul siswa, memahami konsep matematika dilakukan pada kegiatan Ayo
Menyimak.

3. Eksplorasi Matematika/Pemecahan Masalah


Pada kegiatan eksplorasi matematika, orang tua atau wali dan siswa melakukan
kegiatan bersama yang mengandung unsur matematika. Dalam kegiatan ini, siswa
akan mengeksplorasi matematika untuk membangun konsep dan menyelesaikan
masalah yang dapat meningkatkan kemampuan aras tinggi (HOTS). Dalam modul
siswa, eksplorasi matematika dilakukan pada kegiatan Ayo Mencoba.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 15


Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang Sekolah Dasar

Modul Pendamping bagi Guru

4. Latihan

Aktivitas latihan adalah untuk memperlancar (mastery) konsep yang sudah


dieksplorasi. Di sini siswa bisa melakukannya secara mandiri dengan buku/lembar
kerja yang disediakan.

5. Proyek Akhir Minggu

Proyek dilakukan pada akhir pembelajaran, yaitu hari ke-6. Proyek yang akan dilakukan
terintegrasi dengan literasi dan lintas mata pelajaran yang memungkinkan. Misalnya,
siswa membuat poster mengenai diri dan keluarganya dengan menggunakan bilangan.
Melalui aktivitas ini, siswa juga mengintegrasikannya dengan mata pelajaran lain,
misalnya mengaitkan kebudayaan dengan tradisi dan kebiasaan keluarga, sains
dengan indra yang dimiliki, dan sebagainya. Dalam modul siswa, kegiatan ini dilakukan
pada bagian proyek akhir minggu yang dikerjakan dalam satu aktivitas pada hari ke-6.

6. Refleksi Pembelajaran

Kegiatan pembelajaran diakhiri dengan mengisi lembar refleksi. Tujuan dari refleksi ini
adalah untuk melihat kemajuan siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran. Refleksi
ini juga memberikan masukan bagi guru untuk mengetahui dukungan yang harus
diberikan kepada siswa dalam proses pembelajaran. Refleksi pembelajaran ini meliputi
kegiatan berikut:

intuisi bilangan;
konsep matematika;
eksplorasi matematika/pemecahan masalah; dan
latihan.

16
8 Penutup

Selamat! Anda telah membantu siswa belajar selama seminggu. Minta orang tua atau wali

dan siswa mengumpulkan buku/lembar kerja serta produk hasil belajar siswa kepada Anda

untuk diberikan umpan balik dan dijadikan portofolio. Jangan lupa untuk menanyakan dan

berdiskusi dengan orang tua atau wali tentang proses belajar siswa selama satu minggu ini,

sebelum Anda menyerahkan dan menjelaskan modul untuk panduan belajar minggu

berikutnya.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 17


Lampiran 1
Langkah-Langkah

Kegiatan Pembelajaran

Literasi dan Numerasi

21
18
1 4

3
Kegiatan Pembelajaran

Literasi dan Numerasi


untuk Siswa Sekolah Dasar
Subtema Lingkungan Biologis
Topik Ekosistem di Lingkunganku, Hewan-hewan yang
Kutemui, dan Hewan Menarik di Berbagai Tempat,

2
serta Tumbuhan di Sekitarku dan di Daerahku.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi Kegiatan 1 35 Menit

Pesan Pagi

Pesan Pagi: 10 Menit

Selamat pagi, siswa kelas 6!

Semoga kamu selalu dalam keadaan sehat dan bugar.

Ayo kita berdoa dulu sebelum mulai agar aktivitas belajar ini
berguna bagi kita.

Jawablah pertanyaan di bawah ini.

Tulis jawabannya pada buku/lembar kerjamu, ya.

1. Di daerah manakah kamu tinggal?

2. Apakah kamu dapat menyebutkan hewan dan tumbuhan


yang sering kamu lihat di daerahmu?

3. Adakah hewan dan tumbuhan langka yang kamu lihat di


daerahmu? Kamu boleh bertanya pada orang tua/wali
atau anggota keluargamu yang lain.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-1

Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Membaca

25 Menit

Gambar berikut ini adalah gambar sebuah sampul buku. Yuk,


amati gambar tersebut dengan teliti, kemudian jawablah
pertanyaan yang diajukan.

Kerjakan tugasmu pada buku/lembar kerja, ya.

1. Apa yang sedang dilakukan hewan pada gambar tersebut?

2. Apakah kamu tahu hewan apa itu?

3. Menurutmu, buku tersebut menceritakan tentang apa?

4. Menurutmu, mengapa judulnya “Buah untuk Yaki”?

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi

Sekarang, ayo kita baca cerita pendek yang berjudul “Buah


untuk Yaki”. Cerita pendek ini adalah adaptasi dari cerita
bergambar dengan judul yang sama.

BUAH UNTUK YAKI

Yaki senang tinggal di hutan Puncak Jaya, Gorontalo, Sulawesi.


Setiap hari adalah hari yang tepat untuk berayun, memanjat,
menggantung di dahan pohon beringin, dan berjalan-jalan di tanah
berumput. Yaki, bersama monyet-monyet hitam lainnya juga suka
duduk-duduk di dahan pohon, sambil memakan buah pisang, pepaya,
kelapa, dan rambutan. Yaki paling suka buah rambutan. Rasanya
manis dan berair. Nyaam ….

Sayang, rambutan hutan sudah semakin sulit ditemukan. Jumlahnya


terlalu sedikit untuk Yaki dan teman-temannya. Padahal itu buah
kesukaan Yaki. Uh!

Di mana lagi Yaki bisa menemukan buah rambutan, ya?

“Yuk, kita cari rambutan ke tempat lain!” Yaki mengajak


teman-temannya. Empat teman Yaki mengiyakan. Mereka kemudian
berjalan semakin jauh … dan jauh … hingga Yaki melihat banyak
gerumbul bulat kecil berwarna merah di seberang pagar kawat nun
jauh di sana. Itu dia si buah rambutan!

Yaki dan teman-temannya segera berjalan mendekati deretan


pohon rambutan. Tiba-tiba ….

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Lembar Cerita

“Auw! Pagarnya menggigit!” jerit salah satu teman Yaki.

“Kepalaku kena pukul!” teriak temannya yang lain. Seorang laki-laki


berdiri mengacungkan tongkat dengan wajah sangat marah.

“Lari!” seru Yaki.

Lelah berlari, Yaki berhenti. Tempat yang ini agak sepi. Sebagian
temannya sudah jauh berlari. Hanya ada dua teman Yaki yang masih
bersamanya. Oh, mereka melihat setumpuk rambutan terhampar di
tanah. Asyik! Yaki tak perlu memanjat. Apalagi, di kebun ini tak ada
pagar kawat.

Plop, gawat! Ternyata ini jebakan. Rambutan itu hanya umpan!


Teman-teman Yaki terperangkap.

Untung Yaki cekatan. Ia berhasil membebaskan teman-temannya


tepat ketika pemilik kebun datang. “Cepat, lari!” seru Yaki lagi.

“Nah, kebun rambutan ini sepertinya aman,” kata Yaki. Eh, tetapi Yaki
ternyata hanya tinggal sendirian. Teman-temannya telah kabur ke
arah yang lain.

Yaki bimbang. Haruskah ia juga berlari pulang? Tetapi, perutnya


lapar tak tertahan. Oh, pemilik kebun datang. Yaki segera
bersembunyi.

Sreek ….

Pemilik kebun itu membawa tongkat juga! Jangan sampai Yaki kena
pentung seperti temannya. Aduh, pemilik kebun itu juga memiliki
keranjang. Apakah keranjang itu untuk menangkap Yaki?

Wah, ternyata tongkat itu untuk mengambil rambutan. Sedangkan,


keranjang itu untuk menampung rambutan. Pelan-pelan Yaki
mendekat. Pemilik kebun itu menatapnya.

Grrr ... guk … guk …. Seekor anjing menyalak keras. Yaki ragu sesaat.
Sang pemilik kebun terlihat segera memeluk erat anjingnya. Yaki tak
perlu takut anjing itu mengejarnya.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi

Apa maksud orang ini? Mana mungkin ia membiarkan Yaki


mengambil rambutan? Yaki tak begitu percaya. Namun, ia berjalan
pelan mendekati pohon rambutan.

Wow! Ternyata pemilik kebun itu benar-benar membiarkan Yaki


memanjat pohon. Yaki boleh makan rambutan itu sepuasnya.

Horee! Yaki tak lagi waswas. Ia makan rambutan hingga kenyang.

Diadaptasi dari: buku cerita berjudul “Buah untuk Yaki”, karya penulis
Laksmi Manohara dan ilustrator Sari Dewi yang diterbitkan oleh The Asia
Foundation – Let’s Read. Kamu juga dapat membaca cerita bergambar
ini pada tautan berikut.

Pindai QR berikut untuk membuka buku Sumber Buku


Arahkan kamera perangkat pada gambar di samping
Pastikan kamera ponsel fokus dan muncul instruksi untuk membuka tautan
Klik tautan tersebut dan buku dapat dibuka pada perangkat

Atau dapat melalui bit.ly/bukulit6-m1-1

TAHUKAH KAMU
Cerita ini terinspirasi dari kisah nyata kehidupan monyet-monyet hitam
dan seorang petani bernama Pak Sartam yang tinggal di Gorontalo.

Tokoh buku tersebut adalah seekor monyet hitam (Macaca hecki) dari
Gorontalo, Sulawesi. Saat ini, hutan tempat tinggal Yaki banyak yang
dijadikan perkebunan. Akibatnya, Yaki kesulitan mencari makanan dan
terpaksa masuk ke wilayah perkebunan. Bukan hanya mengusir, para
pemilik kebun juga menyakiti Yaki dan teman-temannya. Jika tindakan
itu dibiarkan, hidup monyet hitam terancam punah. Untung tak semua
pemilik kebun ingin menyakiti Yaki.

Ada seorang petani bernama Pak Sartam yang memilih hidup berdam-

pingan dengan monyet-monyet hitam ini. Pak Sartam memberikan


setengah lahan perkebunannya untuk dinikmati kawanan monyet hitam
lainnya.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Setelah membaca cerita pendek tersebut,

jawablah pertanyaan di bawah ini.

Tuliskan jawabannya pada buku/lembar kerjamu, ya.

1. Di mana Yaki tinggal?

2. Apa yang ingin dilakukan Yaki?

3. Bagaimana cara Yaki mendapatkan keinginannya?

4. Berdasarkan cerita di atas, mengapa ada setumpuk


rambutan terhampar di tanah?

5. Menurutmu, mengapa ada orang yang ingin menyakiti


Yaki dan teman-temannya?

6. Mengapa Pak Sartam membiarkan Yaki mengambil


rambutan dari kebun miliknya?

7. Setujukah kamu dengan tindakan Pak Sartam tersebut?


Jelaskan alasanmu.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi Kegiatan 2 35 Menit

Ayo Menulis

35 Menit
Kamu telah membaca cerita pendek berjudul

“Buah untuk Yaki”.

Tuliskan bagaimana bagian awal, tengah,

dan akhir dari cerita tersebut.

Kamu dapat mengamati bagan di bawah ini untuk


membantumu mengerjakan tugas. Kerjakan tugas ini pada
buku/lembar kerjamu, ya.

Apa yang
Lalu,

petualangan
Bagaimana

dilakukan Yaki
akhir

pada awal
apa yang

dialami
ceritanya?
cerita?
Yaki?

Ceritakan kepada Keluarga

Ayo ceritakan kembali cerita “Buah untuk Yaki” berdasarkan


tulisan yang telah kamu buat kepada orang tua/wali atau
anggota keluargamu yang lain.

Setelah selesai bercerita, mintalah orang tua atau anggota


keluargamu yang lain untuk membubuhkan tanda tangan pada
buku/lembar kerjamu, ya.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-1

Kelas 6 Minggu Ke-4

Latihan Bahasa: 25 Menit

Berikut ini kosakata baru yang dapat kamu temukan pada


cerita pendek “Buah untuk Yaki”.

Pada cerita tersebut

kamu akan menemukan istilah berikut ini.

pagarnya menggigit

“Pagarnya menggigit” adalah gaya bahasa personifikasi.

Gaya bahasa personifikasi adalah gaya bahasa yang digunakan


untuk menggambarkan benda mati seakan-akan hidup dan
memiliki sifat seperti manusia.

Jelaskan makna istilah “pagarnya menggigit”.

Tuliskan makna istilah tersebut pada buku/lembar kerjamu.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi Kegiatan 3 35 Menit

Ayo Berlatih
25 Menit
Sekarang, temukanlah gaya bahasa personifikasi pada
kalimat-kalimat berikut ini.

Tulis jawabannya di buku/lembar kerjamu, ya.

Contoh soal:

Kebakaran itu telah melahap habis rumah Pak Hendra. ( )

Rasa obat batuk itu pahit sekali. (X)

Berilah tanda ( ) untuk kalimat yang mengandung gaya


bahasa personifikasi.

Berilah tanda (X) untuk kalimat yang tidak mengandung gaya


bahasa personifikasi.

No. Kalimat Tanda

1. Dedaunan menari-nari diembus angin sepoi.

2. Dinda dikenal teman-temannya sebagai kutu buku.

Sirene ambulans meraung-raung memecah

3.
keheningan malam.

Kursi goyang itu menidurkan kakekku dengan

4.
ayunannya.

5. Si Raja Hutan menerkam mangsanya dengan gesit.

6. Awan tampak murung, pertanda hari akan hujan.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-1

Kelas 6 Minggu Ke-4

Jurnal Bacaanku

Jangan lupa mencatat judul cerita pendek di jurnal membaca


yang akan kamu temukan di lampiran.

Temukan lembar Jurnal Membaca Mingguan di halaman 92.

Refleksiku

Refleksi Harian: 10 Menit


Setiap hari setelah selesai melakukan aktivitas belajar literasi,
beri tanda centang ( ) pada kotak di lembar refleksi yang
telah disediakan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi Kegiatan 1 35 Menit

Ayo Mengira

10 Menit

Di sebuah kebun binatang terdapat dua jenis orang utan, yaitu orang
utan sumatra dan orang utan kalimantan berturut-turut sebanyak 15
dan 30 ekor. Gambar dalam tabel berikut mewakili banyaknya kedua
jenis orang utan tersebut.

Orang utan sumatra


15 ekor
(Pongo abelii)

Orang utan kalimantan


30 ekor
(Pongo pygmaeus)

Kebun-kebun binatang lain juga memiliki semua atau beberapa jenis


hewan tersebut. Berdasarkan keterangan di atas, tentukan banyaknya
hewan di setiap kebun binatang berikut.

Kebun Binatang A .... ekor

Kebun Binatang B .... ekor

Kebun Binatang C .... ekor

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-1

Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Mengamati

25 Menit

Orang Utan

Orang utan adalah salah satu hewan khas Indonesia yang saat ini
masuk dalam daftar satwa yang dilindungi. Perhatikan ketiga informasi
tentang orang utan berikut ini.

1. Sebuah laporan menyebutkan bahwa populasi orang utan liar di Sumatra


diperkirakan sejumlah 7.300 ekor. Lebih khususnya, di daerah aliran sungai
(DAS) Batang Toru, Sumatra Utara kepadatan populasi orang utan
sekitar 0,47 sampai 0,82 ekor per kilometer persegi.

2. Di alam liar, rata-rata usia seekor orang utan bisa mencapai 50 tahun.
Sedangkan orang utan di kebun binatang atau tempat rehabilitasi
rata-rata usianya bisa mencapai 65 tahun. Orang utan yang masih bayi
beratnya sekitar 0,5 kg pada saat lahir. Betina dewasa tingginya
mencapai 1,3 meter dengan berat 45 kg. Sedangkan yang jantan
rata-rata tingginya bisa mencapai 1,8 meter dengan berat badan 120 kg.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi

Mari kita maknai setiap kalimat di atas.

Bagian Kalimat Makna


Di daerah aliran sungai (DAS) Batang Setiap 100 km2 terdapat minimal 47
Toru, Sumatra Utara kepadatan populasi ekor dan maksimal 82 ekor orang
orang utan sekitar 0,47 sampai 0,82 ekor utan yang tinggal di DAS tersebut.
per kilometer persegi.

Rata-rata usia seekor orang utan bisa Jika usia seluruh orang utan dalam
mencapai 50 tahun suatu populasi didata, lalu
dijumlahkan, dan hasilnya dibagi
banyak orang utan di populasi
tersebut, maka akan diperoleh usia
50 tahun.

Sedangkan yang jantan rata-rata Jika tinggi seluruh orang utan


tingginya bisa mencapai 1,8 meter jantan dalam suatu populasi didata,
lalu dijumlahkan, dan hasilnya
dibagi banyak orang utan di
populasi tersebut, maka akan
diperoleh tinggi 1,8 m.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-1

Kelas 6 Minggu Ke-4

Pengelola tempat rehabilitasi di Kalimantan menamai seekor orang


utan dengan nama Pedro. Sekitar tiga bulan lalu ia mengalami obesitas
dengan berat badan mencapai 88 kg, hampir dua kali lipat berat
badan orang utan normal (45 kg). Ia terpaksa mendapatkan
penanganan khusus dan mengikuti program penurunan berat badan
dengan mengonsumsi lebih banyak sayuran berdaun dan buah. Alhasil,
dalam seminggu ini berat badannya menunjukkan penurunan yang
cukup signifikan. Hari ini berat badannya diukur kembali dengan alat
timbang yang sama sebanyak delapan kali. Karena cukup aktif
bergerak, alat timbang tersebut menunjukkan hasil yang berbeda
yaitu 46,2 kg, 46 kg, 46 kg, 46,3 kg, 46,1 kg, 46,23 kg, 46,15 kg, dan 46,12
kg.

Pertanyaan:

Dari hasil pengukuran tersebut, bagaimana cara memperkirakan berat


Pedro yang sesungguhnya. Berikan alasanmu.

Jawab:

Cara memperkirakan berat badan Pedro dapat dilakukan dengan


menjumlah seluruh berat badan yang ditunjukkan lalu membaginya
dengan banyak pengukuran. Dalam kasus ini kita peroleh
46,2+46+46+46,3+46,1+46,23+46,15+46,12=369,2. Karena terdapat
delapan kali pengukuran, maka diperoleh hasil 369,2:8=46,15.

Ayo, kita simak videonya.

Pindai QR berikut Sumber Video


Arahkan kamera perangkat pada gambar di samping kiri

Pastikan kamera fokus dan muncul instruksi membuka tautan

Klik tautan tersebut dan video dapat dibuka pada perangkat

Atau dapat melalui http://bit.ly/OrangutandiKalimantan

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi Kegiatan 2 35 Menit

Ayo Mencoba

35 Menit

Tentu kalian masih ingat tentang apa yang dimaksud populasi, bukan?
Ya, benar. Populasi adalah sekumpulan individu dengan ciri-ciri yang
sama (spesies) yang hidup di tempat yang sama dan memiliki
kemampuan bereproduksi di antara sesamanya. Kepadatan hewan yang
ada pada suatu lahan dapat dicari dari banyaknya hewan tersebut untuk
setiap ukuran luas, seperti cm2, m2, atau km2. Kepadatan populasi dapat
dicari dengan menggunakan rumus berikut.

Banyak individu
Kepadatan populasi =
Luas wilayah

Sebagai contoh, untuk suatu lahan dengan luas 100 m2 yang didiami 200
ekor rusa, kepadatan rusa di lahan tersebut adalah sebagai berikut.

200 ekor
Kepadatan populasi rusa =
100 m2

= 2 ekor per m2

Mungkin kita akan mengalami kesulitan dalam menentukan kepadatan


suatu populasi jika hanya diberi foto tanpa tahu persis jumlah populasi
hewan tersebut. Perhatikan gambar berikut.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-1

Kelas 6 Minggu Ke-4

Sumber: www.Ikons.id

Gambar di atas menunjukkan populasi semut pada area tertentu yang


sedang mengerumuni sumber makanan. Untuk menghitung kepadatan
populasi semut, dibuatlah area batasan per kotak seperti yang
ditunjukkan pada gambar. Diketahui ukuran satu kotak adalah 12 cm2.

Pertanyaan:

Andaikan kita sudah tahu banyak semut pada setiap kotak seperti
yang ditunjukkan pada tabel berikut, berapakah kepadatan semut
sesungguhnya?

15 16 9 8

21 24 19 17

10 15 25 16

12 13 18 15

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi

Pertama, carilah jumlah populasi semut di lahan tersebut, yaitu dengan


menjumlah seluruh semut yang ada di masing-masing kotak. Dari tabel,
diperoleh jumlah populasi adalah 252 ekor. Kedua, tentukan total luas
lahan yang ditempati semut tersebut. Oleh karena terdapat 12 kotak
dengan luas masing-masing 12 cm2, maka total luas lahan tersebut
adalah 12 x 12 cm2 = 144 cm2. Dengan demikian,

252 ekor
Kepadatan populasi semut =
144 m2

= 1,75 ekor per m2

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-1

Kelas 6 Minggu Ke-4

Nah, sekarang giliranmu mencoba mencari kepadatan populasi suatu


hewan.

Sumber: https://www.dailymail.co.uk/

Gambar di atas menunjukkan populasi kambing yang sedang merumput


di suatu lahan. Tentukan kepadatan populasi domba di lahan tersebut.

Pertama, buatlah perkiraan ukuran panjang dan lebar dari lahan


yang ditunjukkan gambar di atas. Lalu, bagi menjadi beberapa kotak
menurut kesukaanmu. Kedua, carilah perkiraan banyak domba pada
masing-masing kotak yang kamu buat. Ketiga, tentukan jumlah
populasi domba dan total luas lahan. Keempat, tentukan kepadatan
populasi domba tersebut.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi Kegiatan 3 35 Menit

Ayo Berlatih

25 Menit

1. Tabel berikut ini merupakan data berat badan sekelompok hewan

(dalam kg).

Kelompok 1 2 3 7 8 10

Kelompok 2 1 3 7 24 88

Kelompok 3 6 7 7 8 9

Menurutmu, bilangan 7 paling baik digunakan untuk mewakili


kelompok data yang mana? Berikan alasanmu.

2. Sekelompok yaki (monyet hitam), hewan endemik Pulau Sulawesi,

ditimbang dengan data sebagai berikut (dalam kg).

2,5 2,5 9 2,1

2,9 2,4 2,6 2,5

Jika kamu diminta untuk menyebutkan satu bilangan (boleh desimal)


untuk mewakili kondisi berat badan sekelompok monyet di atas,
bilangan apa yang akan kamu sebutkan? Berikan alasanmu.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-1

Kelas 6 Minggu Ke-4

3. Untuk mengetahui kepadatan populasi rusa yang berada di suatu

lahan seluas 120 m2, Anto membagi foto populasi rusa tersebut ke

dalam 8 kotak dan menghitung perkiraan banyak masing-masing rusa

dalam kotak seperti yang ditunjukkan pada tabel berikut.

6 5 4

5 7 6

1 5 6

0 3 9

Tentukan kepadatan populasi rusa tersebut.

Refleksiku

Refleksi: 10 Menit

Temukan lembar refleksi di halaman 96

Setiap hari setelah selesai melakukan aktivitas belajar


numerasi, beri tanda centang ( ) pada kotak di lembar
refleksi yang telah disediakan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi Kegiatan 1 35 Menit

Pesan Pagi

Pesan Pagi: 10 Menit

Selamat pagi, siswa kelas 6!

Semoga kabarmu baik hari ini.

Ayo kita berdoa dulu sebelum mulai agar aktivitas belajar ini
berguna bagi kita.

Sekarang, jawablah pertanyaan di bawah ini.

Tulis jawabannya pada buku/lembar kerjamu, ya.

1. Bagaimana kondisi lingkungan di daerahmu hari ini?

2. Apakah lingkunganmu memiliki udara yang segar dan air


yang bersih?

3. Adakah permasalahan lingkungan yang terjadi di


daerahmu?

4. Apa yang telah kamu lakukan untuk mengatasi


permasalahan lingkungan hidup di daerahmu?

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-2
Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Membaca

Menanggapi Bacaan: 25 Menit


Pada hari pertama, kamu telah membaca cerita pendek tentang
kisah monyet hitam bernama Yaki. Pada cerita tersebut, kamu
juga mengenal orang yang bernama Pak Sartam.

Ayo kita mengenal lebih jauh tentang Pak Sartam melalui teks
informasi berjudul “Pak Sartam, Pejuang Lingkungan”.

PAK SARTAM, PEJUANG LINGKUNGAN

Pak Sartam
Sumber foto : www.mongabay.co.id

Pada hari pertama, kamu mengenal tokoh bernama Pak Sartam,


petani dari Gorontalo, Sulawesi, yang rela memberikan sebagian lahan
perkebunannya untuk dinikmati kawanan monyet hitam dan satwa
hutan lainnya. Pak Sartam melakukan hal tersebut bukan tanpa
alasan. Ia paham, seperti halnya manusia, satwa-satwa yang hidup di
hutan adalah makhluk hidup yang perlu makan. Sebagian lahan hutan
telah banyak dijadikan perkebunan. Semakin lama, satwa di hutan
akan semakin sulit mendapatkan makanan jika manusia tidak mau
berbagi.

Sebelumnya, kebanyakan petani yang tinggal berbatasan dengan


kawasan hutan menganggap kehadiran kawanan monyet hitam
(Macaca hecki) sebagai hama perusak tanaman sehingga harus
dibasmi. Para petani tak segan menyakiti kawanan monyet agar
mereka tidak memakan buah dan sayuran hasil kebun.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi

Satwa endemik monyet hitam dari Gorontalo (Macaca hecki)


Sumber foto: www.mongabay.co.id (Idham Ali/Gorontalo Wildlife Photography)

Pak Sartam mencoba bertindak bijaksana. Ia memilih hidup


berdampingan dengan kawanan monyet hitam di tepi hutan, sehingga
kebunnya selamat dari gangguan satwa liar. Pada lahan perkebunan
yang berbatasan langsung dengan kawasan hutan, Pak Sartam
menanam aneka jenis tanaman buah-buahan yang tidak pernah ia
panen. Pak Sartam merawat seluruh lahan perkebunannya dengan
baik. Semua tanaman pada lahan khusus itu diperuntukkan bagi satwa
liar yang datang dari hutan, terutama kawanan monyet hitam. Ia
membiarkan monyet-monyet hitam menghabiskan tanaman yang ada
di lahan khusus tersebut dan memanfaatkan sebagian lahan lainnya
untuk kebutuhan keluarganya. Jika satwa-satwa liar itu sudah
menikmati buah-buahan di lahan khusus itu, mereka tidak akan turun
ke area perkebunan warga. Tanaman para petani pun akan aman.

Menurut Amsurya Warman Amsa dari organisasi Burung Indonesia,


tindakan Pak Sartam itu berjasa menjaga kelestarian kehidupan flora
(tumbuhan) dan fauna (hewan) yang ada hutan, terutama satwa liar
seperti monyet hitam, burung rangkong, dan babi hutan. Pak Sartam
dianggap berhasil mempraktikkan sistem pertanian ramah lingkungan.
Berkat jasanya tersebut, Pak Sartam dinobatkan sebagai Birdlife
Nature’s Hero oleh Birdlife International, suatu lembaga konservasi
yang berasal dari Inggris. Pemerintah Daerah Kabupaten Pohuwato
menyebut Pak Sartam sebagai inspirator lingkungan tahun 2019.

Jika semakin banyak petani meneladani tindakan Pak Sartam,


kehidupan satwa endemik atau hewan khas dari Gorontalo seperti
Macaca hecki, tidak akan terancam punah.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-2
Kelas 6 Minggu Ke-4

Setelah kamu membaca cerita di atas.

jawablah pertanyaan di bawah ini.

Tuliskan jawabannya pada buku/lembar kerjamu, ya.

1. Siapakah Pak Sartam?

2. Mengapa Pak Sartam tidak memanen tanaman di


kawasan yang berbatasan dengan hutan?

3. Mengapa Pak Sartam dianggap berhak menerima


berbagai penghargaan?

4. Apa yang dimaksud dengan hewan endemik?

5. Tuliskan penghargaan apa saja yang diperoleh Pak


Sartam.

6. Jelaskan bagaimana tindakan Pak Sartam dapat


membantu kelestarian hidup hewan endemik Macaca hecki.

7. Menurutmu, apa amanat atau pesan yang ingin


disampaikan bacaan di atas?

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi Kegiatan 2 35 Menit

Ayo Menulis

35 Menit
Kamu telah mengetahui bahwa saat ini monyet hitam yang
tinggal di hutan Sulawesi terancam punah.

Apakah di daerahmu juga ada hewan-hewan yang terancam


punah?

Mengapa mereka bisa terancam punah?

Wawancarailah orang tua atau anggota keluarga yang lain


untuk mengetahui masalah lingkungan yang terjadi di
daerahmu.

Susunlah pertanyaan yang akan kamu ajukan.

Kemudian, tulislah tanggapan orang tuamu pada kolom hasil


wawancara.

Kamu dapat menggunakan tabel di bawah ini untuk


membantumu menyelesaikan tugas.

No. Daftar Pertanyaan Hasil Wawancara


1. Contoh pertanyaan:

Adakah hewan di daerah kita yang

terancam punah?

2.

3.

Dan seterusnya

Kerjakan tugas ini pada buku/lembar kerjamu, ya. Kamu pasti bisa!

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-2
Kegiatan 3 35 Menit
Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Berlatih
25 Menit
Bacalah kembali cerita pendek pada hari pertama. Kamu akan
menemukan kalimat berikut ini.

Yaki boleh memakan rambutan itu sepuasnya.


Kalimat di atas adalah kalimat dengan struktur SPOK (Subjek,
Predikat, Objek, Kata keterangan/adverbia).

Lengkapi kalimat-kalimat di bawah ini dengan kata


keterangan/adverbia yang telah tersedia.

lebih kurang cukup

paling sangat amat

1. Roni merupakan anak rajin di sekolah itu.

2. Hari ini, toko di depan rumahku tampak ramai

dibandingkan kemarin.

3. Ukuran baju yang dibuat Ayah untukku besar.

4. Ibu membelikan adik boneka yang lucu.

5. Hutan di daerah ini lebat.

6. Mika mempunyai bahan yang untuk membuat kue

kesukaannya.

Jurnal Bacaanku
Jangan lupa mencatat judul cerita yang kamu baca hari ini di jurnal
membaca yang akan kamu temukan di lampiran.

Temukan lembar Jurnal Membaca Mingguan di halaman 92.

Mulai hari ini, diskusikan dengan keluargamu tentang alat, bahan, dan data
apa saja yang diperlukan untuk membuat poster. Persiapkan alat dan bahan
itu dari sekarang untuk kegiatan proyek akhir minggu pada hari ke-6 nanti.

Refleksiku
Refleksi Harian: 10 Menit
Setiap hari setelah selesai melakukan aktivitas belajar literasi, beri tanda
centang ( ) pada kotak di lembar refleksi yang telah disediakan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi Kegiatan 1 35 Menit

Ayo Mengira

10 Menit

Di sebuah kebun binatang, terdapat tiga jenis binatang, yaitu jerapah,


orang utan, dan gajah berturut-turut sebanyak 30, 18, dan 28 ekor.
Gambar dalam tabel berikut mewakili banyaknya ketiga jenis binatang
tersebut.

Jerapah 30 ekor

Orang Utan 18 ekor

Gajah 28 ekor

Kebun-kebun binatang lain juga memiliki semua atau beberapa jenis


hewan tersebut. Berdasarkan keterangan di atas, tentukan banyaknya
hewan di setiap kebun binatang berikut.

Kebun Binatang A .... ekor

Kebun Binatang B .... ekor

Kebun Binatang C .... ekor

Kebun Binatang D .... ekor

Kebun Binatang E .... ekor

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-2
Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Mengamati

25 Menit

Bermain dengan Biji Salak

Setelah makan salak, apa yang biasa kamu lakukan dengan biji salak
tersebut? Tunggu dulu. Jangan langsung dibuang. Selain bisa diolah
seperti biji kopi, biji salak juga sering digunakan sebagai media
bermain yang menarik dikarenakan teksturnya yang keras dan
nyaman dipegang. Ajak orang tuamu atau orang yang ada di
rumahmu untuk bermain biji salak. Jika tidak ada biji salak, kamu bisa
menggunakan media lain seperti dadu, tutup botol, atau kerikil.
1. Untuk 4-5 orang, sediakan sekitar 30 biji salak (bilangan genap).
2. t
3. Tugasmu adalah memberikan dan menerima biji salak dari anggota
keluarga/personil lain sedemikian rupa hingga akhirnya setiap orang
memegang biji salak dengan jumlah yang sama.
Pada akhirnya, berapa biji yang dipegang masing-masing orang?

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi

Coba tinjau kembali permainan yang baru saja kamu lakukan. Strategi
apa yang kamu lakukan agar masing-masing orang segera mendapat
banyak biji salak yang sama? Ya, kamu mungkin sempat melakukan
beberapa langkah seperti memberikan biji salakmu ke anggota lain
yang biji salaknya kurang. Demikian juga, kamu mungkin akan
menerima biji salak dari anggota lain. Setelah melakukan beberapa
kali transaksi biji salak, kamu dan masing-masing dari anggota
keluargamu akan memperoleh banyak salak yang sama di akhir
permainan.

Banyak biji yang kamu cari tersebut menunjukkan ukuran sebuah


rata-rata (mean) dari sekelompok data banyak biji salak yang
dipegang pertama kali.

Rata-rata atau mean adalah suatu bilangan yang mewakili


sekumpulan data. Nama lain rata-rata adalah rerata, rataan, atau
mean (bahasa Inggris). Ada dua cara untuk menentukan mean.
Kelompok cara pertama adalah ketika kamu memilih urutan kerja
nomor 1, 2, 3, dan 4 sedangkan kelompok ke-2 adalah ketika kamu
memilih urutan kerja nomor 5 dan 6. Dalam bahasa simbol, kedua cara
ini dituliskan sebagai berikut.

Cara 1 Cara 2

Catatan:

1. Rata-rata sementara adalah rata-rata tebakan


yang nilainya bisa diambil dari salah satu
datum.

2. Simpangan adalah hasil pengurangan nilai


suatu datum dengan rata-rata

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-2
Kelas 6 Minggu Ke-4

Contoh:

Sebuah toko buah sedang mencatat penjualan mangga indramayu


selama 8 hari. Banyak mangga yang terjual berturut-turut adalah 27,
30, 29, 30, 28, 28, 29, 31 Hitunglah rata-rata banyak mangga yang
terjual dalam 8 hari tersebut.

Cara 1:

Cara 2: Misalkan rata-rata sementara yang dipilih adalah 28, maka

Selanjutnya, apakah kamu masih ingat tentang modus yang kita bahas
pada pertemuan 1? Bilangan apakah yang berperan sebagai modus di
permainan biji salakmu? Bisakah modus lebih dari satu? Ya. Nilai modus
bisa lebih dari satu. Sebagai contoh, pada saat kondisi awal permainan,
kamu, ayah, ibu, adik, kakak, dan nenek masing-masing memegang 8,
8, 5, 6, 7, dan 7 biji salak. Maka modus sekelompok data ini adalah 8 dan
7 karena kedua nilai ini memiliki frekuensi tertinggi di antara nilai yang
lain.

Sekelompok data yang memiliki dua nilai modus disebut bimodal.


Sekelompok data yang memiliki tiga nilai modus disebut trimodal.
Sekelompok data yang memiliki empat atau lebih nilai modus disebut
multimodal.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi Kegiatan 2 35 Menit

Ayo Mencoba

35 Menit

Salah satu jenis reklame yang saat ini mengalami digitalisasi adalah
poster. Hampir semua orang pasti pernah melihat poster. Poster banyak
digunakan sebagai media iklan, promosi, pengumuman, atau
pemberitahuan untuk target yang luas. Saat ini, poster tidak lagi hanya
berupa selebaran yang ditempel di tempat-tempat umum yang strategis.
Namun, poster juga dapat disajikan secara digital yang disampaikan
melalui berbagai media daring. Isi poster biasanya dibuat seminim
mungkin agar pesan utama dapat tersampaikan.

Bahan tontonan mengenal reklame:

Pindai QR berikut Sumber Video


Arahkan kamera perangkat pada gambar di samping kiri
Pastikan kamera fokus dan muncul instruksi membuka tautan
Klik tautan tersebut dan video dapat dibuka pada perangkat

Atau dapat melalui http://bit.ly/mengenalreklame

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-2
Kelas 6 Minggu Ke-4

Berikut ini poster yang menggambarkan kondisi populasi orang utan


pada tahun 2016. Pahami poster tersebut, lalu jawablah pertanyaan yang
ada di halaman berikutnya.

https://www.validnews.id/Infografis-populasi-orang-utan-Km

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi

1. Lingkari Ya jika pernyataan di bawah ini benar atau Tidak jika


pernyataan salah.

Apakah pernyataan
Pernyataan
tersebut benar?

Populasi orang utan sumatra paling sedikit Ya / Tidak


dibandingkan populasi orang utan lainnya di
Indonesia.

Nilai modus dari data banyak populasi orang Ya / Tidak


utan diwakili populasi orang utan jenis

P. p. wurmbii.

Walaupun habitat orang utan sumatra lebih Ya / Tidak


sempit daripada habitat jenis orang utan lain,
kepadatannya paling besar di antara jenis orang
utan lain.

2. Perhatikan kembali diagram populasi orang utan berikut ini.

P. abelii

P. p. wurmbii

P. p. pygmaeus

P. p. morio

10.000 20.000 30.000 40.000

Tentukan rata-rata populasi orang utan jika ditinjau dari jenisnya.


Sertakan perhitunganmu.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-2
Kegiatan 3 35 Menit
Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Berlatih
25 Menit
Kerjakan semua soal berikut ini dengan menyertakan alasannya.

1. Dalam semester ini Yudi mengikuti ulangan harian matematika


sebanyak lima kali. Nilai yang ia peroleh pada ulangan tersebut
berturut-turut adalah sebagai berikut: 75, 80, 60, 100, dan 75.
Tentukan rata-rata nilai Yudi.
2. Berikut ini adalah hasil ujian matematika 12 anak:

8, 5, 7, 7, 6, 8, 7, 7, 6, 8, 6, 6. Tentukan:

a. Banyak anak yang mendapat nilai di bawah rata-rata.

b. Modus data hasil ujian.


3. Anggrek adalah salah satu bunga khas Indonesia yang banyak
digunakan sebagai penambah estetika rumah. Ada banyak jenis
anggrek yang dijual. Diagram di bawah ini merupakan hasil
penjualan anggrek di toko Pak Guntur dalam satu hari.

Pak Guntur lupa tidak mencantumkan berapa banyak anggrek Cattleya


yang terjual. Namun ia ingat, rata-rata (mean) penjualan hari itu mencapai
7 pot. Berapa banyak Anggrek Cattelya yang terjual?

Refleksiku
Refleksi: 10 Menit

Temukan lembar refleksi di halaman 96

Setiap hari setelah selesai melakukan aktivitas belajar


numerasi, beri tanda centang ( ) pada kotak di lembar
refleksi yang telah disediakan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi Kegiatan 1 35 Menit

Pesan Pagi

Pesan Pagi: 10 Menit

Selamat pagi, siswa kelas 6!

Semoga kamu dan keluargamu selalu sehat dan rajin menjaga


kebersihan diri dan lingkungan, ya.

Kita berdoa dulu sebelum mulai agar aktivitas belajar ini


berguna bagi kita.

Untuk kegiatan hari ini, amatilah lingkungan di sekitarmu.

Adakah perbedaan kondisi alam sebelum dan selama pandemi


Covid-19 terjadi? Jelaskan masing-masing kondisi tersebut.

Tulislah jawaban pada buku/lembar kerjamu, ya.

Ayo Membaca

Menanggapi Bacaan: 25 Menit


Hari ini kamu akan membaca teks informasi berjudul

“Perubahan Alam selama Pandemi Covid–19”.

PERUBAHAN ALAM SELAMA PANDEMI COVID-19

Pandemi Covid-19 adalah peristiwa wabah penyakit yang disebabkan


oleh virus corona. Wabah penyakit ini menjangkiti hampir seluruh
wilayah yang ada di dunia, termasuk Indonesia. Banyak orang
mengatakan pandemi Covid-19 baik bagi lingkungan. Benarkah
demikian?

Penurunan kualitas lingkungan banyak terjadi akibat aktivitas


manusia yang tidak bertanggung jawab. Misalnya penebangan hutan
secara liar, pembuangan sampah dan limbah pabrik ke perairan, dan
asap kendaraan bermotor. Kondisi ini menyebabkan banyak
kerusakan lingkungan seperti polusi udara dan pencemaran wilayah
perairan. Hal itu dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan
bagi manusia, misalnya gangguan pernapasan, penyakit kulit, dan
penyakit jantung.

Menurut Dwi Sasetyaningtyas, seorang pendiri lembaga


Sustaination, selama pandemi, kondisi Bumi membaik. Ketika manusia
terpaksa harus mengurangi aktivitas di luar rumah karena pandemi,
alam diyakini memiliki kesempatan untuk menyembuhkan diri.
Tumbuh-tumbuhan dapat kembali berkembang dengan baik.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-3

Kelas 6 Minggu Ke-4

Hewan-hewan dapat lebih leluasa hidup di habitatnya masing-masing.


Udara yang dihirup menjadi lebih segar karena asap-asap dari pabrik
dan kendaraan bermotor berkurang.

Badan Antariksa Eropa (ESA) telah meneliti kadar nitrogen dioksida


melalui gambaran satelit mereka. Nitrogen dioksida adalah suatu
produk sampingan dari pembakaran bahan bakar fosil yang sering
menyebabkan masalah pernapasan. Hasil pengamatan tersebut
menunjukkan penurunan kadar nitrogen dioksida pada beberapa
daerah di Paris, Madrid, dan Roma. Hal itu terjadi saat warga
negara-negara tersebut harus membatasi pergerakan di luar rumah
untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Menurut Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, di Indonesia,


terutama di kota Jakarta, kebijakan kerja dari rumah atau work from
home (WFH) selama pandemi, telah menunjukkan perbaikan kualitas
udara.

Kualitas lingkungan yang membaik dapat kita pertahankan setelah


pandemi Covid-19 ini berakhir. Caranya, manusia harus mulai
mengubah gaya hidupnya. Semua aktivitas manusia harus merupakan
kegiatan yang ramah lingkungan.

Memilah dan
Hemat air

mendaur ulang
dan energi.
sampah.

Tidak menebang Tidak memburu dan


pohon di hutan memperjualbelikan
secara berlebihan. hewan yang

dilindungi.

Disarikan dari: www.nationalgeographic.grid.id, www.liputan6.com.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi

Pahami isi wacana di atas. Jika kamu mengalami kesulitan,


diskusikanlah dengan orang tuamu atau anggota keluarga
yang lain.

Kemudian, jawablah pertanyaan di bawah ini berdasarkan isi


wacana di atas.

Tulis jawabannya pada buku/lembar kerjamu, ya.

1. Apa yang dimaksud dengan pandemi Covid-19?

2. Berdasarkan bacaan tersebut, mengapa pandemi Covid-19


dianggap baik bagi lingkungan?

3. Tuliskan tiga masalah kesehatan akibat penurunan


kualitas lingkungan.

4. Mengapa kita perlu menjalankan gaya hidup ramah


lingkungan?

5. Apa perilaku yang dapat menurunkan kualitas lingkungan


pada suatu daerah?

6. Berdasarkan bacaan di atas, mengapa kadar nitrogen


dioksida di Paris dan Roma mengalami penurunan?

7. Bagaimana kebijakan pembatasan kegiatan di luar rumah


dianggap dapat memperbaiki kualitas lingkungan selama
pandemi?

8. Menurutmu, siapa saja yang perlu menjaga lingkungan di


sekitar kita?

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-3
Kegiatan 2 35 Menit
Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Menulis

35 Menit
Amatilah kembali lingkungan yang ada di sekitarmu.

Adakah perubahan alam selama masa pandemi ini? Jika kamu


kesulitan, diskusikanlah dengan orang tua/wali.

Tuliskan hasil pengamatanmu pada buku/lembar kerja.

Kamu dapat menyalin tabel di bawah ini untuk memudahkanmu


menyelesaikan tugas pada kegiatan Ayo Menulis ini.

Kondisi yang Diamati Sebelum Pandemi Saat Pandemi


Air (sungai, laut, danau)
Tumbuh-tumbuhan
Hewan
Langit

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi

Kata Baruku

Kosa kata Pengertian KBBI (Kamus Besar

Bahasa Indonesia)

virus mikroorganisme yang tidak dapat


dilihat dengan menggunakan
mikroskop biasa, hanya dapat dilihat
dengan menggunakan mikroskop
elektron, penyebab dan penular
penyakit, seperti cacar, influenza, dan
rabies

wabah yang berjangkit serempak di


pandemi mana-mana, meliputi daerah geografi
yang luas

(kata benda) wabah yang berjangkit


wabah serempak di mana-mana, meliputi
daerah geografi yang luas

• tempat tinggal khas bagi seseorang


habitat atau kelompok masyarakat

• tempat hidup organisme tertentu;


• tempat hidup yang alami (bagi
tumbuhan dan hewan); lingkungan
kehidupan asli

• tempat kediaman atau kehidupan


tumbuhan, hewan, dan manusia
dengan kondisi tertentu pada
permukaan bumi

aktivitas kegiatan

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-3
Kegiatan 3 35 Menit
Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Berlatih

25 Menit

Kamu sudah mempelajari kosakata baru yang dapat kamu


temukan dalam wacana

“Perubahan Alam selama Pandemi Covid-19”.

Sekarang, lengkapilah kalimat-kalimat di bawah ini dengan


kosakata yang telah kamu pelajari sebelumnya.

virus aktivitas wabah pandemi habitat

1. Ukuran corona sangat kecil sehingga harus dilihat

dengan menggunakan mikroskop elektron.

2. Akibat Covid-19, siswa-siswa sekolah di Indonesia

harus belajar dari rumah.

3. penyakit menular sangat berbahaya bagi manusia.

4. Olahraga termasuk yang bermanfaat.

5. orang utan adalah di hutan Kalimantan.

Jurnal Bacaanku

Jangan lupa mencatat judul teks informasi yang kamu baca hari ini pada
jurnal membaca yang akan kamu temukan di lampiran.

Temukan lembar Jurnal Membaca Mingguan di halaman 92.

Jangan lupa diskusikan dengan keluargamu tentang alat, bahan, dan data
apa saja yang diperlukan untuk membuat poster. Persiapkan alat dan bahan
itu dari sekarang untuk kegiatan proyek akhir minggu pada hari ke-6 nanti.

Refleksiku

Refleksi Harian: 10 Menit


Setiap hari setelah selesai melakukan aktivitas belajar literasi, beri tanda
centang ( ) pada kotak di lembar refleksi yang telah disediakan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi Kegiatan 1 35 Menit

Ayo Mengira

10 Menit

Di sebuah taman terdapat bunga matahari dan teratai masing-masing


sebanyak 28 dan 12 tangkai. Gambar dalam tabel berikut mewakili
banyaknya kedua jenis bunga.

Bunga Matahari 28 tangkai

Bunga Teratai 12 tangkai

Taman-taman lain juga memiliki semua atau beberapa jenis bunga


tersebut. Berdasarkan keterangan di atas, tentukan banyak tangkai
bunga di setiap taman berikut.

Taman A .... tangkai

Taman B .... tangkai

Taman C .... tangkai

Taman D .... tangkai

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-3

Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Mengamati

25 Menit

PENGHASILAN PENDUDUK DESA EKOWISATA

Desa Matahari dan Desa Teratai dikenal sebagai desa ekowisata yang
membudidayakan banyak tanaman hias khas Indonesia. Namun
demikian, penduduk di kedua desa tersebut memiliki penghasilan yang
berbeda. Berikut ini data penghasilan rata-rata per bulan penduduk dari
dua desa.

Penghasilan Rata-rata per Bulan

Desa Teratai Desa Matahari

Rp5.000.000,00 Rp1.500.000,00

Rp4.000.000,00 Rp500.000,00

Rp3.500.000,00 Rp700.000,00

Rp4.000.000,00 Rp800.000,00

Rp4.000.000,00 Rp10.00.000,00

Rp4.000.000,00 Rp15.000.000,00

Rp3.500.000,00 Rp14.000.000,00

Rp3.000.000,00 Rp500.000,00

Rp3.500.000,00 Rp500.000,00

Rp3.000.000,00 Rp2.000.000,00

Rp5.000.000,00 Rp500.000,00

Menurutmu, desa mana yang lebih makmur? Jelaskan alasanmu.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi

Mari kita renungkan. Kita perlu berhati-hati dalam memaknai kata


“rata-rata” pada kosakata sehari-hari. Perhatikan contoh di atas, bagi
yang tidak memahami betul arti rata-rata dan kapan rata-rata tepat
untuk digunakan sebagai perwakilan data, maka ia akan menghitung
rata-rata dari masing-masing total penghasilan kedua desa tersebut
dengan menggunakan rumus mean, lalu menyatakan bahwa desa
dengan dengan nilai mean lebih tinggi adalah desa yang lebih makmur.

Dari perhitungan contoh di atas, diketahui nilai mean penghasilan Desa


Matahari jauh lebih besar daripada Desa Teratai. Namun, yang perlu
dipahami, kemakmuran satu desa tidak serta merta dipengaruhi
penghasilan rata-rata penduduknya. Ukuran yang lebih cocok
digunakan adalah seberapa meratanya tingkat penghasilan desa
tersebut. Dalam kasus ini, lebih baik menggunakan kalimat
“kebanyakan penduduk Desa Teratai berpenghasilan lebih dari 3 juta,
sedangkan penghasilan penduduk Desa Matahari tidak merata,
sehingga Desa Teratai lebih makmur daripada Desa Matahari”. Hal ini
berarti ukuran “modus” lebih cocok digunakan sebagai wakil data
daripada ukuran “mean” atau rata-rata.

Kapan sebaiknya mean, modus, dan


median digunakan?

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-3

Kelas 6 Minggu Ke-4

Modus

Modus adalah nilai yang memiliki frekuensi terbanyak dalam


seperangkat data. Salah satu konsep nilai modus adalah nilai ini pasti
ditemukan dalam data, sedangkan median dan mean (rata-rata) belum
tentu dapat ditemukan dalam data. Modus menjadi bermanfaat ketika
ingin menunjukkan data mayoritas dari suatu populasi. Misalnya ketika
kita ingin menunjukkan mayoritas (90%) penduduk desa berpenghasilan
lebih dari tiga juta. Sangat tidak bijak jika rata-rata (mean) penghasilan
penduduk desa digunakan sebagai perwakilan data penghasilan desa
untuk kemudian dibandingkan dengan desa lain yang rata-ratanya lebih
besar namun penghasilan penduduknya tidak merata.

Mean

Lalu, bagaimana nilai mean sebaiknya digunakan? Saat ingin memilih


wakil data yang stabil (tidak menampakkan perubahan yang signifikan
ketika terjadi perubahan ukuran sampel), agaknya nilai mean adalah
nilai yang lebih cocok dipilih daripada modus dan median. Secara umum,
dibandingkan modus dan median, mean juga sangat bermanfaat
sebagai nilai taksiran yang paling baik untuk digunakan dalam
menggambarkan populasi besar. Oleh karena itulah mean lebih sering
digunakan peneliti dalam perhitungan-perhitungan statistik.

Median

Median, yang nilainya dapat diperoleh dari memilih data paling tengah
setelah data diurutkan dari yang terkecil, memiliki keuntungan yang
paling terlihat untuk digunakan sebagai wakil data, yaitu adanya
kenyataan bahwa nilai median tidak tergantung pada nilai data-data
yang ekstrem. Sebagai contoh, baik data (2, 3, 7, 8, 10) maupun (1, 3, 7, 24,
218) memiliki nilai median 7. Jika dibandingkan dengan perhitungan nilai
mean, perhitungan nilai median tidak perlu melibatkan semua data. Pada
data 1, 3, 7, 24, 218, nilai median 7 sama sekali tidak mempertimbangkan
seberapa jauh interval 7 dengan 218. Tidak demikian dengan
perhitungan nilai mean, yang dalam hal ini bilangan 218 harus dilibatkan
dalam perhitungan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi

Pada umumnya, nilai rata-rata, median, dan modus


hampir sama atau berdekatan. Hal ini disebut dengan
ukuran pemusatan (central tendency).

Secara teknis, cara mencari median suatu data adalah sebagai berikut:

1. Urutkan data dari nilai yang terkecil ke yang terbesar.


2. Temukan nilai tengah dari data tersebut. Nilai yang diperoleh
tergantung jumlah data yang genap atau ganjil.

a. Jika banyak data ganjil, coret nilai paling kiri, kemudian nilai
paling kanan, dan ulangi. Jika tersisa satu nilai, maka itulah
median yang dicari

Contoh: Jika kamu memiliki data 4, 7, 8, 11, dan 21, maka 8


adalah median karena ini merupakan nilai tengah data.

b. Jika banyak data genap, coret nilai di kanan dan kirinya,


sehingga diperoleh dua nilai tersisa di tengah. Jumlahkan
keduanya dan bagilah dengan dua untuk mencari nilai
mediannya (jika kedua nilai di tengah sama, maka nilai
tersebut adalah median yang kamu cari).

Contoh: Jika kamu memiliki data 1, 2, 5, 3, 7, dan 10, maka dua


nilai tengahnya adalah 5 dan 3. Jumlahkan 5 dan 3 menjadi 8,
kemudian bagilah dengan 2 sehingga mediannya adalah 4.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-3
Kegiatan 2 35 Menit
Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Mencoba

35 Menit

AYO MAKAN BUAH KHAS INDONESIA

Berbagai buah lokal di Indonesia merupakan buah yang rasanya


nikmat. Selain itu, buah-buahan yang merupakan jenis buah tropis ini
juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Kayyis sangat suka buah-buah khas Indonesia. Setiap hari ia makan


minimal satu jenis buah khas Indonesia. Dalam sebulan, ia makan
berbagai macam buah seperti apel, bengkuang, nanas, sawo,
belimbing, kedondong, dan banyak lagi yang lainnya.

Seminggu terakhir ini Kayyis mendaftar buah apa saja yang ia makan
dan berapa banyak yang ia makan setiap harinya. Misalnya, pada hari
kesatu ia makan 2 apel dan 1 belimbing, hari kedua ia makan 3 sawo,
dan seterusnya.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi

1) Pada akhir minggu, ia mendapati dalam sehari rata-rata ia


memakan 5 buah. Berdasarkan keterangan di bawah ini, lingkari
Ya jika penyataan benar atau Tidak jika pernyataan salah.

Apakah pernyataan
Pernyataan
tersebut benar?

Jika pada hari tertentu Kayyis makan 6 buah, Ya / Tidak


maka ia makan 4 buah pada hari yang lain.

Dalam seminggu ini, Kayyis makan tepat 5 buah Ya / Tidak


setiap harinya.

Jika Kayyis mengurutkan hari dari yang paling Ya / Tidak


sedikit ia makan buah ke yang paling banyak
makan buah, maka ia akan mengetahui bahwa
pada hari keempat ia makan 5 buah.

Tiga hari pertama Kayyis makan kurang dari 5 Ya / Tidak


buah sehari dan tiga hari terakhir ia
mengonsumsi lebih dari 5 buah sehari.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-3

Kelas 6 Minggu Ke-4

2) Pada minggu yang lain, Kayyis membuat rincian jenis dan banyak
buah yang ia konsumsi dalam seminggu seperti yang ditunjukkan
tabel berikut.

Hari Banyak Buah yang Dikonsumsi

Mangga Apel Malang Salak

Senin 2 4 3

Selasa 1 2 4

Rabu 3 1 5

Kamis 2 2 4

Jumat 2 2 2

Sabtu 2 4 6

Minggu 3 4 8

1. Tentukan rata-rata banyak buah yang dikonsumsi Kayyis per hari


dalam seminggu.

2. Tentukan rata-rata banyak mangga yang dikonsumsi Kayyis per hari


dalam seminggu.

3. Tentukan rata-rata banyak apel malang yang dikonsumsi Kayyis per


hari dalam seminggu.

4. Tentukan rata-rata banyak salak yang dikonsumsi Kayyis per hari


dalam seminggu.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi Kegiatan 3 35 Menit

Ayo Berlatih

25 Menit

Kerjakan semua soal berikut ini sesuai dengan petunjuk masing-masing


soal.

1) Lingkari Ya jika pernyataan benar dan Tidak jika pernyataan salah.

Apakah pernyataan
Pernyataan
tersebut benar?

Mean paling cocok digunakan untuk mewakili Ya / Tidak


data dengan frekuensi yang besar.

Modus adalah satu-satunya ukuran pemusatan Ya / Tidak


data yang nilainya pasti dapat ditemukan di
kelompok data yang diuji.

Jika ada nilai ekstrem (nilai yang terlampau jauh Ya / Tidak


dibandingkan ke nilai yang secara umum muncul
di kelompok data), maka mean sebaiknya tidak
digunakan sebagai perwakilan data.

2) Berikut adalah sekumpulan data dengan frekuensi yang berbeda-beda.


Ukuran manakah yang baik untuk digunakan sebagai perwakilan data?
Boleh melingkari lebih dari satu pilihan.

Data Ukuran Pemusatan Data

1, 2, 2, 1, 1, 2, 1, 2, 2 Mean Median Modus

1, 1, 10, 10, 10, 10, 10, 9, 8 Mean Median Modus

2, 3, 5, 7, 9, 100 Mean Median Modus

75, 76, 80, 81, 84, 65, 67, 69, 74, 75, 80,
Mean Median Modus
74, 86, 85, 90, 45, 56, 65, 50

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-3

Kelas 6 Minggu Ke-4

Refleksiku

Refleksi: 10 Menit

Temukan lembar refleksi di halaman 96

Setiap hari setelah selesai melakukan aktivitas belajar


numerasi, beri tanda centang ( ) pada kotak di lembar
refleksi yang telah disediakan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi Kegiatan 1 35 Menit

Pesan Pagi

Pesan Pagi: 10 Menit

Selamat pagi, siswa kelas 6!

Sudahkah kamu bergerak hari ini?

Kita berdoa dulu sebelum mulai agar aktivitas belajar ini


berguna bagi kita.

Bunga langka Anggrek Hitam (Coelogyne pandurata)


Sumber foto: www.goodnewsfromindonesia.com

Kamu bisa mulai dengan menjawab pertanyaan ini.

Tulislah jawaban pada buku/lembar kerjamu, ya!

1. Apakah kamu tahu pohon apa saja yang khas di daerahmu?

2. Apakah pohon itu hanya terdapat di daerahmu?

3. Apakah pohon itu masih banyak tersedia atau sudah mulai


langka?

Diskusikan pertanyaan-pertanyaan itu dengan orang tua/wali


atau anggota keluargamu yang lain, agar kamu dapat
mengetahui jawabannya.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-4
Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Membaca
Menanggapi Bacaan: 25 Menit
Hari ini kamu akan membaca teks informasi yang menjelaskan
dampak berkurangnya keanekaragaman hayati bagi kehidupan
manusia.
HUTAN DAN KEHIDUPAN MANUSIA

Sumber foto: www.liputan6.com


Apakah di dekat tempat tinggalmu ada hutan? Luaskah hutan itu?
Menurut FAO (Food and Agriculture Organization), hutan merupakan
suatu hamparan lahan yang memiliki luas lebih dari 0,5 hektare (5.000
meter persegi). Lahan tersebut ditumbuhi pepohonan yang memiliki
tinggi lebih dari 5 meter. Selain itu, lahan tersebut ditumbuhi
pepohonan lokal yang secara alami tumbuh dengan subur. Namun,
lahan yang ditumbuhi tanaman pertanian atau lahan yang sengaja
dibuat di daerah perkotaan tidak termasuk dalam golongan hutan.

Hutan memiliki peran yang sangat penting bagi kehidupan manusia,


lho. Hutan adalah tempat hidup berbagai jenis hewan dan tumbuhan.
Berbagai jenis hewan dan tumbuhan tersebut merupakan suatu
keanekaragaman hayati yang penting untuk dijaga kelestariannya.
Kehidupan manusia, hewan, dan tumbuhan yang ada di Bumi, secara
keseluruhan bergantung satu sama lain. Masing-masing memiliki
peran tersendiri dalam menjaga keseimbangan ekosistem alam.
Misalnya pepohonan sebagai penyedia oksigen, sumber makanan,
sumber obat-obatan, sumber air, dan penjaga iklim serta cuaca Bumi
agar tidak terjadi polusi udara dan pemanasan global.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi

Di era modern ini, manusia seringkali memanfaatkan sumber daya


alam secara berlebihan, misalnya dengan menebang pohon secara
tak terkendali untuk membangun jalan, membuka lahan perkebunan
dengan cara membakar hutan, serta memburu binatang-binatang
yang dilindungi. Hal itu dapat mengakibatkan berkurangnya
keanekaragaman hayati yang ada di hutan.

Manusia seharusnya menerapkan kehidupan yang ramah lingkungan


untuk mencegah risiko kepunahan berbagai jenis hewan dan
tumbuhan tersebut. Sebagai manusia, kita harus berusaha hidup
berdampingan dengan alam, yaitu dengan memanfaatkan sumber
daya alam secukupnya. Menjaga lingkungan berarti menyelamatkan
kehidupan seluruh makhluk hidup yang ada di Bumi.

Disarikan dari: www.lingkunganhidup.co, www.rimbakita.com, www.m.merdeka.com

Setelah kamu membaca teks informasi tersebut, jawablah


pertanyaan di bawah ini!

Tuliskan jawabannya pada buku/lembar kerjamu, ya.

1. Menurut FAO, apa yang dimaksud dengan hutan?

2. Mengapa hutan memiliki peran penting bagi kehidupan


manusia?

3. Berdasarkan bacaan di atas, mengapa lahan yang


sengaja dibuat di daerah perkotaan tidak termasuk
golongan hutan?

4. Apa saja tindakan manusia yang sebaiknya dihindari saat


memanfaatkan sumber daya alam?

5. Setelah membaca bacaan di atas, jelaskan yang dimaksud


dengan keanekaragaman hayati.

6. Sebutkan dampak negatif berkurangnya


keanekaragaman hayati.

7. Bagaimana cara mencegah risiko kepunahan berbagai


jenis hewan dan tumbuhan yang ada di hutan?

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-4
Kegiatan 2 35 Menit
Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Menulis

Ceritakan Kepada Keluargamu: 35 Menit


Ayo ceritakan kembali tentang dampak berkurangnya
keanekaragaman hayati bagi kehidupan manusia kepada orang
tua/wali atau anggota keluargamu yang lain.

Setelah bercerita, tuliskan tanggapan mengenai ceritamu


kepada minimal satu anggota keluargamu.

Catatlah tanggapannya pada buku/lembar kerjamu, seperti


contoh tabel di bawah ini.

No. Nama anggota keluarga Tanggapan Tanda tangan

Kegiatan Literasi Kegiatan 3 35 Menit

Ayo Berlatih
25 Menit
Perhatikan kembali bacaan “Hutan dan Kehidupan Manusia”.

Temukan dan catatlah kosakata atau benda-benda yang baru


kamu ketahui dari bacaan tersebut. Diskusikan arti katanya
dengan anggota keluargamu.

Kamu dapat mencari arti kata tersebut secara mandiri pada buku
KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), atau melalui KBBI daring
pada tautan https://kbbi.kemdikbud.go.id jika kamu tidak
mengalami kesulitan untuk mengakses jaringan internet.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi

Amati contoh tampilan KBBI daring berikut ini.

No. Kosakata/Nama Benda Arti Kata

Kerjakan tugas ini pada buku/lembar kerjamu, ya. Kamu pasti bisa!

Jurnal Bacaanku

Jangan lupa mencatat judul teks informasi yang kamu baca hari ini pada
jurnal membaca mingguan yang akan kamu temukan di lampiran.

Temukan lembar Jurnal Membaca Mingguan di halaman 92.

Jangan lupa diskusikan dengan keluargamu tentang alat, bahan, dan data
apa saja yang diperlukan untuk membuat poster. Persiapkan alat dan bahan
itu dari sekarang untuk kegiatan proyek akhir minggu pada hari ke-6 nanti.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-4
Kelas 6 Minggu Ke-4

Refleksiku
Refleksi Harian: 10 Menit
Setiap hari setelah selesai melakukan aktivitas belajar literasi, beri tanda
centang ( ) pada kotak di lembar refleksi yang telah disediakan.

Kegiatan Numerasi Kegiatan 1 35 Menit

Ayo Mengira
10 Menit
Di sebuah taman terdapat bunga matahari dan teratai masing-masing
sebanyak 24 dan 12 tangkai. Gambar dalam tabel berikut mewakili
banyaknya kedua jenis bunga.

Bunga Matahari 24 tangkai

Bunga Teratai 12 tangkai

Taman-taman lain juga memiliki semua atau beberapa jenis bunga


tersebut. Berdasarkan keterangan di atas, tentukan banyak tangkai
bunga di setiap taman berikut.

Taman A .... tangkai

Taman B .... tangkai

Taman C .... tangkai

Taman D .... tangkai

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi

Ayo Mengamati

25 Menit

HARGA KERIPIK APEL

Salah satu olahan buah khas Nusantara dari Kota Batu, Jawa Timur
adalah keripik apel. Keripik ini dijual dengan berbagai macam
kemasan.

Di sebuah pabrik keripik, diketahui harga rata-rata sekantong keripik


apel adalah Rp15.000,00. Di rak pabrik ada enam kantong keripik yang
belum diberi label harga.

Tempelkan label harga pada masing-masing kantong sehingga


rata-ratanya Rp15.000,00.

Untuk menyelesaikan soal di atas, menurutmu akan ada berapa macam


jawaban? Tentu saja lebih dari satu macam jawaban, bukan? Paling
mudah adalah dengan menempel masing-masing kantong dengan
label harga Rp15.000,00.

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.


15.000 15.000 15.000 15.000 15.000 15.000

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-4
Kelas 6 Minggu Ke-4

Nah, bagaimana jika kamu diminta untuk mengisi masing-masing


kantong dengan syarat tidak ada satu pun label yang harganya
Rp15.000? Banyak cara bisa kamu lakukan. Salah satunya adalah
dengan membuat sepasang bilangan memiliki nilai rata-rata 15.000.
Perhatikan penyajian berikut.

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.


12.000 13.000 14.000 16.000 17.000 18.000

Rp30.000

Rp30.000

Rp30.000
Perhatikan, jika bilangan-bilangan pada setiap pasang dijumlahkan
akan diperoleh harga 30.000, yang berarti rata-ratanya adalah 15.000.
Tentu kamu bisa membuat pasangan-pasangan lain selain yang ada
pada gambar, bukan?

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi Kegiatan 2 35 Menit

Ayo Mencoba

35 Menit

MENJUAL KERIPIK BUAH


Bu Nana ingin menjual keripik buah buatan keluarga dengan target
rata-rata penjualan sebanyak 50 bungkus per hari dalam seminggu ke
depan. Tuliskan banyak bungkus keripik buah buatan Bu Nana pada
kotak-kotak di bawah ini sehingga memenuhi target penjualan rata-rata
50 bungkus per hari. Susunlah dalam tiga kelompok berbeda.

Kelompok 1

....
....
....
....
....
....
....

bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus

Kelompok 2

....
....
....
....
....
....
....

bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus

Kelompok 3

....
....
....
....
....
....
....

bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus

Dapatkah kamu menentukan kelompok lainnya? Jika bisa, silakan


tuliskan lagi.

....
....
....
....
....
....
....

bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-4
Kegiatan 3 35 Menit
Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Berlatih
25 Menit
Kerjakan semua soal berikut ini sesuai petunjuk masing-masing soal.
Misalnya ada sekelompok data berikut:

1, 1, 2, 2, 2, 2, 3, 3, 4, 5
1. Tentukan mean dan median kelompok data tersebut.

Mean: .... Median: ....


2. Tentukan dua bilangan lain yang jika ditambahkan ke kelompok data
tersebut tidak mengubah mean.

.... ....
3. Tentukan tiga bilangan lain yang jika ditambahkan ke kelompok data
tersebut tidak mengubah mean.

.... .... ....


4. Tentukan dua bilangan lain yang jika ditambahkan ke kelompok data
tersebut mengubah median, tetapi tidak mengubah mean.

.... ....

5. Tentukan dua bilangan lain yang jika ditambahkan ke kelompok data


tersebut mengubah mean, tetapi tidak mengubah median.

.... ....

Refleksiku
Refleksi: 10 Menit
Temukan lembar refleksi di halaman 96

Setiap hari setelah selesai melakukan aktivitas belajar


numerasi, beri tanda centang ( ) pada kotak di lembar
refleksi yang telah disediakan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi Kegiatan 1 35 Menit

Pesan Pagi

Pesan Pagi: 10 Menit

Selamat pagi, siswa kelas 6!

Semoga kabarmu baik hari ini.

Jangan lupa berdoa dulu sebelum mulai agar aktivitas belajar


ini berguna bagi kita.

Kamu dapat mulai dengan menjawab pertanyaan ini.

Tulis jawabannya pada buku/lembar kerjamu, ya!

1. Apakah kamu tahu apa yang dimaksud dengan polusi?

2. Apakah di daerahmu mengalami polusi?

3. Polusi apa yang terjadi di daerahmu? Polusi udara, polusi


suara, atau polusi cahaya?

Diskusikan dengan orang tuamu di rumah, ya.

Ayo Menulis

25 Menit
Kamu sudah tahu hal apa saja yang dapat dilakukan untuk
menyelesaikan permasalahan lingkungan

di kota/daerah sekitarmu.

Sekarang, ajaklah orang lain untuk melakukan hal yang sama


sepertimu dengan cara membuat poster.

Poster adalah pengumuman atau iklan yang terdiri atas kumpulan


kata dan gambar. Poster biasanya dipasang di tempat umum dan
berisi informasi ajakan, pesan, atau cara melakukan suatu
aktivitas.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-5

Kelas 6 Minggu Ke-4

Amatilah contoh poster di bawah ini.

Sumber gambar https://images.app.goo.gl/Uv8aArLzrVJh8odC7

Buatlah poster berisi ajakan melakukan tindakan untuk membantu


menyelesaikan permasalahan lingkungan di daerahmu. Misalnya
memilah sampah, gerakan menanam pohon, atau membersihkan saluran
air di lingkungan sekitar rumah.

1. Kamu boleh membuat sketsa atau rancangan posisi kalimat dan


gambarnya terlebih dahulu. Sketsa ini akan membantumu
memperkirakan jumlah kalimat dan gambar yang akan dicantumkan
di dalam poster.
2. Kalimat yang digunakan mudah dipahami, singkat, dan jelas.

3. Berikan ilustrasi untuk hal-hal yang dianggap penting. Kamu boleh


menambahkan ilustrasi sesuai kreativitasmu sendiri. Ilustrasi dibuat
untuk memperjelas informasi yang kamu tulis.
4. Sertakan juga informasi hasil survei atau laporan tentang kondisi
lingkungan sekitarmu dalam bentuk tabel, diagram garis, batang,
atau lingkaran ke dalam poster yang kamu buat. Sebagai contoh,
kamu dapat memasukkan informasi seperti berikut:
a. Jika kamu ingin mengajak untuk mengurangi sampah, sertakan
informasi tentang rata-rata banyak hewan yang mati karena
sampah, rata-rata jumlah sampah plastik yang dihasilkan orang
Indonesia atau di keluargamu, atau informasi lain yang menunjukkan
dampak negatif dari peningkatan jumlah sampah plastik.
b. Jika kamu ingin mengajak melindungi hutan dan satwa-satwa
langka seperti orang utan atau badak, sertakan informasi tentang
banyak satwa tersebut yang masih tersisa, atau luas hutan (dalam
hektar) yang mengalami penebangan liar dan pembakaran.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi

Jika kamu mempunyai akses internet, kamu dapat memperoleh


informasi-informasi di atas melalui tautan informasi pada
beberapa QR scan berikut ini.
1. Sampah plastik: 2. Satwa langka:

http://bit.ly/3q7t4pF http://bit.ly/38xmzqw

3. Hutan di Indonesia: 4. Tanaman khas Indonesia:

http://bit.ly/3q8PPtm http://bit.ly/3hYPFSJ
Jika tidak ada akses internet, kamu dapat menggunakan kembali
data-data tentang hewan khas Indonesia pada kegiatan numerasi hari
ke-2.
5. Siapkan alat dan bahan yang mungkin kamu perlukan untuk
membuat poster. Misalnya kertas, gunting, lem, pensil warna, dan
lain-lain.
Lengkapi tabel panduan membuat poster di bawah ini. Kerjakan pada
buku/lembar kerjamu, ya. Ayo, kamu pasti bisa!
RANCANGAN POSTER
Tema Poster Penyelesaian Permasalahan
Lingkungan di Daerahku.
Alat dan Bahan 1. Kertas

2.

3.

dan seterusnya.

Kalimat yang Dicantumkan


di dalam Poster
Ilustrasi/Gambar yang
Dicantumkan di dalam Poster

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Lembar Cerita
Kegiatan 2 60 Menit

Ayo Membaca

60 Menit
Guru telah memilihkan sebuah buku untuk kamu baca.

Ayo kita baca cerita berjudul “Ke Mana Arah Selatan”. Buku ini
mungkin terlalu mudah untukmu. Namun, cerita di dalam buku
ini memiliki keterkaitan erat dengan pelajaran yang telah
dibahas pada hari sebelumnya. Buku ini bercerita tentang
dampak aktivitas manusia yang menyebabkan polusi cahaya
terhadap perilaku migrasi burung kenari biru yang hidup di
belahan bumi sebelah utara.

Kamu juga bisa membaca cerita dengan membuka tautan

Pindai QR berikut untuk membuka buku Sumber Buku


Arahkan kamera perangkat pada gambar di samping
Pastikan kamera ponsel fokus dan muncul instruksi untuk membuka tautan
Klik tautan tersebut dan buku dapat dibuka pada perangkat

Atau dapat melalui bit.ly/bukulit6-m4-3

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Lembar Cerita

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Lembar Cerita

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Lembar Cerita

“Ke Mana Arah Selatan” ditulis oleh Maria Lubis, diilustrasi oleh Vannia
Rizky Santoso, dan diterbitkan oleh The Asia Foundation untuk Let’s
Read. Baca, unduh, dan cetak secara cuma-cuma pada aplikasi
letsreadasia.org. Diterbitkan dengan lisensi CC BY-NC 4.0.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi

Kamu telah membaca cerita “Ke Mana Arah Selatan”. Ceritanya menarik,
bukan? Salin dan lengkapilah tabel berikut ini pada buku/lembar kerjamu.

Judul Buku
Nama Penulis
Nama Ilustrator
Hal menarik yang ada dalam buku cerita
“Ke Mana Arah Selatan”.
Setujukah kamu dengan tindakan kenari biru
kecil yang memilih untuk berbelok menikmati
buah beri terlebih dahulu? Jelaskan alasanmu.
Berdasarkan cerita tersebut, apa dampak
polusi cahaya bagi alam, terutama proses
migrasi burung?

Jurnal Bacaanku

Jangan lupa mencatat judul buku yang kamu baca hari ini pada jurnal
membaca mingguan yang akan kamu temukan pada lampiran.

Temukan lembar Jurnal Membaca Mingguan di halaman 92.

Besok kamu akan mengerjakan proyek akhir minggu membuat poster.

Siapkanlah semua alat dan bahan dari sekarang. Jika kesulitan, kamu
bisa meminta bantuan orang tua/wali atau anggota keluarga yang lain.

Kegiatan Literasi Kegiatan 3 10 Menit

Refleksiku
Refleksi Harian: 10 Menit
Setiap hari setelah selesai melakukan aktivitas belajar literasi,
beri tanda centang ( ) pada kotak di lembar refleksi yang
telah disediakan.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-5
Kegiatan 1 35 Menit
Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Mengira

10 Menit

Di sebuah taman terdapat bunga matahari dan teratai masing-masing


sebanyak 42 dan 12 tangkai. Gambar dalam tabel berikut mewakili
banyaknya kedua jenis bunga.

Bunga Matahari 42 tangkai

Bunga Teratai 12 tangkai

Taman-taman lain juga memiliki semua atau beberapa jenis bunga


tersebut. Berdasarkan keterangan di atas, tentukan banyak tangkai
bunga di setiap taman berikut.

Taman A .... tangkai

Taman B .... tangkai

Taman C .... tangkai

Taman D .... tangkai

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi

Ayo Mengamati

25 Menit

PENGUNJUNG TAMAN MARGASATWA

Diagram garis di bawah ini menunjukkan jumlah pengunjung taman


margasatwa dalam satu hari. Pencatatannya dilakukan per jam dari
pukul 8 pagi hingga 4 sore berdasarkan banyaknya pengunjung yang
masuk dan keluar area taman.

Banyak pengunjung tiap jam


Banyak pengunjung

Masuk

Keluar

Jam

Wachid menggunakan diagram garis di atas untuk menentukan banyak


pengunjung yang masih berada di wilayah taman margasatwa pada
jam-jam tertentu.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-5
Kelas 6 Minggu Ke-4

Tabel berikut menunjukkan banyak pengunjung yang keluar, masuk,


dan yang masih ada di dalam taman margasatwa pada hari tersebut.

Jam Masuk Keluar Tinggal

08.00 102 0 102


09.00 105 40 167
10.00 90 45 212
11.00 103 46 269
12.00 85 84 270
13.00 109 121 258
14.00 90 90 258
15.00 96 113 241
16.00 23 114 150

Bagaimana cara membaca tabel di atas? Perhatikan kolom jam,


masuk, keluar, dan tinggal. Kolom tinggal menunjukkan banyak
pengunjung yang masih ada di dalam taman margasatwa. Perhatikan
ilustrasi tabel berikut. Untuk mencari banyak pengunjung di kolom
tinggal pada jam tertentu (warna ungu), kamu bisa menjumlahkan

Jam Masuk Keluar Tinggal

08:00 102 0 102

09:00 105 40 167

angka di kolom masuk (warna merah muda) dengan kolom tinggal


pada satu jam sebelumnya (warna kuning), lalu kurangi hasilnya
dengan banyak pengunjung pada kolom keluar (warna hijau).

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi

Contoh: Pada jam 09.00, terdapat 167 pengunjung yang masih berada
di taman margasatwa, hasil ini diperoleh dari 102+105-40=167. Demikian
juga pada jam 12.00, banyak pengunjung sebesar 270 diperoleh dari
269+85-84=270.

Nah, dari tabel di atas, kamu juga dapat menentukan rata-rata banyak
pengunjung per jam yang ada di area taman margasatwa.

102+167+212+269+270+258+258+241+150
Rata-rata =
9
1.927
Rata-rata = = 214,11
9

Dengan demikian, rata-rata banyak pengunjung yang ada di dalam


area taman adalah sekitar 241 orang setiap jam.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-5
Kegiatan 2 35 Menit
Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Mencoba

35 Menit
PENGUNJUNG KEBUN BINATANG

Petugas loket di kebun binatang melaporkan banyak pengunjung yang


masuk dan keluar area kebun binatang selama satu hari. Laporannya
disajikan dalam tabel berikut.

Jam
Kunjung Masuk Keluar

08.00 100 0
09.00 80 45
10.00 60 32
11.00 76 40
12.00 85 47
13.00 102 120
14.00 90 97
15.00 40 113
16.00 0 139

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi

1. Lengkapi tabel di atas dengan menambahkan kolom banyak


pengunjung di dalam area kebun binatang pada masing-masing
jam kunjung.

Jam Pengunjung di
Kunjung Masuk Keluar
dalam area

08.00 100 0 ....


09.00 80 45 ....
10.00 60 32 ....
11.00 76 40 ....
12.00 85 47 ....
13.00 102 120 ....

14.00 90 97 ....
15.00 40 113 ....
16.00 0 139 ....

2. Susunlah diagram garis yang menunjukkan banyak pengunjung


yang berada di area kebun binatang per jam dari mulai pukul 08.00
sampai dengan pukul 16.00. Gunakan gambar di bawah ini untuk
mencantumkan noktah dan garis yang sesuai.

3. Tentukan rata-rata banyak pengunjung kebun binatang tersebut


untuk setiap jamnya.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-5
Kegiatan 3 35 Menit
Kelas 6 Minggu Ke-4

Ayo Berlatih
25 Menit
PENGUNJUNG TAMAN MARGASATWA.

Petugas loket di taman margasatwa melaporkan banyak pengunjung


yang masuk dan keluar area taman dalam satu hari. Laporannya
disajikan dalam diagram garis berikut.

Banyak pengunjung tiap jam


Banyak pengunjung

90
80
70
60
50 50

10 25

Jam

Masuk Keluar

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Numerasi Kegiatan 3 35 Menit

a. Lengkapi tabel berikut berdasarkan informasi yang disajikan dalam


diagram di atas.

Jam Pengunjung di
Kunjung Masuk Keluar
dalam area

08.00 .... .... ....


09.00 .... .... ....
10.00 .... .... ....
11.00 .... .... ....
12.00 .... .... ....
13.00 .... .... ....

14.00 .... .... ....


15.00 .... .... ....
16.00 .... .... ....

b. Susunlah diagram garis yang menunjukkan banyak pengunjung


yang berada di area taman margasatwa per jam dari mulai pukul
08.00 sampai dengan pukul 16.00. Gunakan gambar di bawah ini
untuk mencantumkan noktah dan garis yang sesuai.

Refleksiku
Refleksi: 10 Menit

Temukan lembar refleksi di halaman 96

Setiap hari setelah selesai melakukan aktivitas belajar


numerasi, beri tanda centang ( ) pada kotak di lembar
refleksi yang telah disediakan.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-6
Kegiatan 1 20 Menit
Kelas 6 Minggu Ke-4

Pesan Pagi

20 Menit

Selamat pagi, siswa kelas 6!

Semoga kabarmu baik hari ini.

Jangan lupa lakukan olahraga ringan di rumah.

Sebelum mulai belajar, ayo berdoa dahulu agar aktivitas


belajar ini berguna bagi kita.

Kamu bisa mulai dengan menjawab pertanyaan ini.

Tulis jawabannya pada buku/lembar kerjamu, ya!

1. Apakah kamu masih rajin memelihara kebersihan


dirimu dan lingkungan sekitar?

2. Apa yang kamu lakukan untuk memelihara kebersihan


diri dan lingkungan sekitar?

3. Hal sederhana apa yang dapat kamu lakukan untuk


membantu menyelesaikan permasalahan lingkungan di
kota/daerah sekitarmu?

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan Literasi dan Numerasi Kegiatan 2 135 Menit

Proyek Akhir Minggu

Pembuatan Poster
Pada hari ke-5 kamu telah membuat tabel rancangan pembuatan
poster cara mengatasi permasalahan lingkungan.

BERIKUT INI CIRI POSTER YANG BAIK.

1. Perpaduan warna harus kontras agar poster menarik perhatian


pembacanya.

2. Tulisan dibuat dengan ukuran cukup besar agar mudah dibaca atau
dilihat.

3. Tata letak atau posisi kalimat dan gambarnya menarik perhatian


pembacanya.

Jika kamu telah selesai mengisi tabel rancangan pembuatan poster, mulailah
mengerjakan proyek akhir minggu ini dengan penuh semangat. Gunakan alat
dan bahan yang sudah dipersiapkan sebelumnya.

Selamat bekerja!

Penulisan Laporan Proyek

45 Menit
Sekarang waktunya mengisi laporan pembuatan poster.

Tulis laporan pembuatan poster di buku/lembar kerjamu. Kamu dapat


mengikuti contoh panduan penulisan berikut ini. Kamu juga boleh
menulis laporan sesuai cara dan kreativitasmu sendiri.

POSTER MENGATASI PERMASALAHAN LINGKUNGAN


Waktu Kerja
Orang yang Terlibat
Hal Menyenangkan Saat

Mengerjakan Proyek

Kesulitan yang Ditemukan


C ara M engatasi Kesulitan
Pendapat Anggota Keluarga
tentang Poster Buatanku

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-6
Kelas 6 Minggu Ke-4
Jurnal Bacaanku
Tulislah judul buku, cerpen, dan teks informasi yang kamu
baca minggu ini pada jurnal membaca mingguan yang akan
kamu temukan pada lampiran.

Temukan lembar Jurnal Membaca Mingguan di halaman 92.

Kamu menuliskan sebuah buku atau judul bab sebuah buku


sekali saja. Berilah tanda centang ( ) pada kotak, apa yang
kamu rasakan setelah membaca buku tersebut. Ingatlah
untuk menuliskan hari dan tanggalnya, ya.

Kegiatan 3 10 Menit
Refleksiku
Refleksi Harian: 10 Menit
Setiap hari setelah selesai melakukan aktivitas belajar, beri
tanda centang ( ) pada kotak di lembar refleksi yang telah
disediakan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


4
1
Buku/Lembar Kerja Siswa

Bagaimana Cara Menuliskan

Jawaban pada Buku/Lembar Kerja


3
Petunjuk untuk Orang Tua atau Wali

Dampingi dan pandu anak dalam


melakukan aktivitas belajar dan
menuliskan jawaban pada
buku/lembar kerja seperti pada
bagan yang ada di bagian lampiran.

2
Petunjuk untuk Siswa

Tuliskan jawaban pada buku/lembar kerja


sesuai dengan kegiatan yang kamu
lakukan seperti pada bagan yang ada di
bagian lampiran.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Contoh Pengisian Kegiatan Literasi

Kegiatan 1

Pesan Pagi Halaman XXX

1.

2.

3.

Kegiatan 2

Menulis Halaman XXX

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Kegiatan 3

Ayo Berlatih Halaman XXX

Contoh menjawab soal:

Kebakaran itu telah melahap habis rumah Pak Hendra. ( )

Rasa obat batuk itu pahit sekali. (X)

Contoh Pengisian Kegiatan Numerasi

Kegiatan 1

Ayo Mengira Halaman XXX

1. Kebun Binatang A = 10 ekor

2. ....

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Kegiatan 2

Ayo Mencoba Halaman XXX

35 40 37 35 35 35

25 22 20 24 22 25

19 20 25 21 15 12

19 21 21 21 18 15

Kegiatan 3

Ayo Berlatih Halaman XXX

1. Kelompok 3, karena bilangan 7 lebih banyak dijumpai pada


setiap datum di kelompok data tersebut atau karena jarak
antar datum ke 7 di kelompok 3 lebih kecil daripada jarak
setiap datum ke angka 7 pada kelompok lain.

2.

3.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Contoh Pengisian Kegiatan Literasi dan Numerasi
Kegiatan 1

Proyek Pembuatan Poster. Halaman XXX

RANCANGAN POSTER
Tema Poster Mengatasi Permasalahan Lingkungan di
Daerahku.

Alat dan Bahan 1. Kertas.

2.

3.

dan seterusnya.

Kalimat yang
Dicantumkan di dalam
Poster.

Ilustrasi/Gambar yang
Dicantumkan di dalam
Poster

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
4
1 Jurnal

Membaca Mingguan

Petunjuk untuk Orang Tua atau Wali

3
Setiap hari anak membaca lembar
cerita atau buku cerita lain pilihan
keluarga. Setelah membaca, mintalah
anak melengkapi jurnal membaca
mingguan. Dampingi anak saat
melakukan aktivitas.

Petunjuk untuk Siswa

Setiap hari kamu akan membaca lembar


cerita atau buku pilihan keluarga. Setelah
membaca, jangan lupa menuliskan judul

2
buku dalam jurnal membaca mingguan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Jurnal Membaca Mingguan

Perasaan Saya

Hari, tanggal Judul Buku yang Dibaca

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Lembar Refleksi Hari Kesatu—Keenam
Berilah tanda centang ( ) pada kotak!

Hari
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6
Indikator
Mampu dengan Mampu secara
Belum Mampu
Bantuan Orang Tua Mandiri

Kegiatan Literasi
Pesan Pagi
Saya mampu
menjawab
pertanyaan pada
pesan pagi.

Ayo Membaca
Saya dapat
menjawab
pertanyaan
mengenai gambar.
Saya dapat
menjawab
pertanyaan
setelah membaca.

Ayo Menulis
Saya dapat
mengisi lembar
kerja siswa pada
kegiatan Ayo
Menulis.

Ceritakan pada
Keluargamu
Saya dapat
menceritakan
buku kepada
orang tua atau
anggota keluarga
lain.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Hari

1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6
Indikator
Mampu dengan Mampu

Belum Mampu
Bantuan Orang Tua secara Mandiri

Kata Baruku
Saya dapat
memahami
kosakata baru
yang telah
diberikan.

Ayo Berlatih
Saya dapat
mengerjakan soal
latihan pada Ayo
Berlatih.

Membaca
Mandiri
Saya
menyelesaikan 1
buku pada
kegiatan
Membaca Mandiri.

Jurnal
Membacaku
Saya sudah
mengisi jurnal
membaca.

Saya bisa
menyampaikan
perasaan saya
setelah membaca
buku.

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari

1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6
Indikator
Mampu dengan Mampu

Belum Mampu
Bantuan Orang Tua secara Mandiri

Kegiatan Numerasi

Ayo Mengira
Saya mampu
menemukan
pecahan
berdasarkan
diagram yang
ditampilkan.

Ayo Memahami
Saya dapat
memahami konsep
matematika dalam
bacaan yang
diberikan.

Ayo Mencoba
Saya dapat
menerapkan
konsep mean,
median, dan
modus dalam
konteks soal yang
diberikan.

Ayo Berlatih
Saya dapat
mengerjakan soal
latihan konsep
mean, median,
dan modus dalam
konteks soal yang
diberikan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan!

Hari Ke-1

Perasaan saya saat belajar


hari ini.

Perasaan saya saat mengenal


permasalahan lingkungan.

Perasaan saya saat menulis


bagian awal, tengah, dan akhir
suatu cerita.

Perasaan saya saat mengenal


gaya bahasa personifikasi.

Perasaan saya saat


menyelesaikan masalah
kepadatan populasi hewan.

Perasaan saya saat


memaknai kata “rata-rata”
dalam teks yang berkaitan
dengan populasi hewan.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-1

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-2

Perasaan saya saat belajar


hari ini.

Perasaan saya saat melakukan


wawancara tentang
permasalahan lingkungan.

Perasaan saya saat mengenal


kalimat dengan struktur SPOK.

Perasaanku saat memahami


rumus mencari rata-rata
(mean).

Perasaan saya saat


menafsirkan data pada poster
terkait mean dan modus.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-2

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Hari Ke-3

Perasaan saya saat belajar


hari ini.

Perasaan saya saat mengenal


perubahan alam saat
pandemi.
Perasaan saya saat
melengkapi kalimat dengan
kosakata baru.

Perasaan saya saat


memahami perbedaan mean,
median, dan modus.

Perasaan saya saat mencari


mean, median, dan modus
pada sekelompok data yang
diberikan.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-3

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-4
Perasaan saya saat belajar
hari ini.
Perasaan saya saat mengetahui
dampak negatif berkurangnya
keanekaragaman hayati bagi
kehidupan manusia.
Perasaan saya saat mencatat
dan mencari kosakata baru
dalam suatu bacaan.
Perasaan saya saat
memahami cara menyusun
sekelompok data jika nilai
mean-nya diberikan.
Perasaan saya saat
menentukan sekelompok

data jika nilai mean-nya


diberikan.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-4

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Hari Ke-5

Perasaan saya saat belajar


hari ini.

Perasaan saya saat membaca


buku cerita pilihan guru.

Perasaan saya saat


merencanakan proyek
membuat poster.

Perasaan saya saat


menafsirkan diagram garis
yang berkaitan dengan nilai
mean.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-5

hlm. Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa
Hari Ke-6

Perasaan saya saat belajar hari


ini.

Perasaan saya saat membuat


poster mengatasi
permasalahan lingkungan di
daerahku.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-6

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali

Hari, Tanggal:

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020 hlm.


Lampiran 2
Kunci Jawaban

25
116
Siswa akan menuliskan jawaban pada buku/lembar kerja. Format buku/lembar kerja telah
disediakan dalam modul belajar siswa. Anda juga diharapkan telah menjelaskan kepada
orang tua atau wali tentang format ini. Jika siswa menuliskan jawaban dengan format yang
telah dijelaskan, untuk memeriksa hasil belajar siswa dan memberikan umpan balik, Anda
tinggal memperhatikan catatan jawaban pertanyaan itu ditulis di ruang yang mana dan
halaman berapa.

Jika ada siswa yang menuliskan jawaban yang sesuai, tetapi tidak menggunakan format
yang dijelaskan, Anda dapat menanyakan kepada orang tua atau wali bagaimana cara anak
menuliskan jawaban di buku/lembar kerja saat Anda bertemu orang tua atau wali untuk sesi
tutorial dan distribusi modul minggu berikutnya.

Hari Ke-1
Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 1

Pesan Pagi Pesan Pembuka 10 menit Halaman 5

Pertanyaan pada pesan pagi hanyalah semacam sapaan dan pemantik. Asalkan
jawabannya logis, guru bisa memberikan nilai tambah.
Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 1

Ayo Membaca Menanggapi Bacaan 25 menit Halaman 6

Kunci jawaban:

Catatan:

Untuk pertanyaan terbuka yang meminta siswa mengemukakan opini mereka, semua

jawaban benar. Guru dapat memberikan penilaian yang baik pada siswa jika jawaban

siswa logis.

Terkait sampul buku bacaan.

1. Seekor monyet sedang berdiri di antara semak-semak (siswa boleh menjawab

dengan kalimat lain sesuai pendapat mereka).

2. Hewan itu adalah monyet hitam.

3. Buku ini bercerita tentang seekor monyet hitam yang senang makan buah

rambutan (siswa boleh menjawab dengan kalimat lain sesuai pendapat mereka).

4. Judul bukunya “Buah untuk Yaki” karena monyet yang sepertinya bernama Yaki itu

sedang mencari buah-buahan (siswa boleh menjawab dengan kalimat lain sesuai

pendapat mereka).

Rubrik Asesmen:

4- Sangat Baik: Siswa dapat menjawab semua pertanyaan dengan baik dan dengan

struktur kalimat yang benar.

3- Baik: Siswa dapat menjawab 2–3 pertanyaan dengan baik dan dengan struktur
kalimat yang benar.

2- Cukup: Siswa dapat menjawab satu pertanyaan tersebut dengan baik dan dengan
sedikit kesalahan pada struktur kalimat

1- Kurang: Siswa tidak dapat menjawab semua pertanyaan tersebut.


Ayo Membaca Menanggapi Bacaan 25 menit Halaman 10

Terkait isi bacaan.

1. Yaki tinggal di hutan Puncak Jaya, Gorontalo, Sulawesi.

2. Yaki ingin mendapatkan buah rambutan, buah kesukaannya (Siswa boleh menjawab
dengan kalimat lain sesuai pendapat mereka).

3. Yaki pergi ke area perkebunan milik para petani.

4. Tumpukan rambutan yang terhampar di tanah adalah jebakan untuk menangkap


Yaki dan teman-temannya.

5. Karena para petani tidak ingin hasil kebunnya diambil atau dimakan oleh Yaki dan
teman-temannya (siswa boleh menjawab dengan kalimat lain sesuai pendapat
mereka).

6. Karena Pak Sartam petani yang baik hati (alternatif jawaban: Pak Sartam memang
sengaja memberikan sebagian lahan kebunnya untuk dinikmati kawanan monyet
hitam dan satwa lainnya).

7. (Siswa dapat menjawab setuju atau tidak setuju dengan memberikan alasan yang
logis. Jawaban tanpa disertai alasan dapat mengurangi penilaian).

Contoh:

Jawaban setuju.

Kemungkinan alasan:

Karena Pak Sartam paham bahwa Yaki adalah hewan yang dilindungi dan tidak boleh
disakiti; Pak Sartam membantu Yaki mendapatkan buah kesukaannya; Yaki bisa makan
buah rambutan tanpa harus takut disakiti manusia; Pak Sartam berjasa membantu
pelestarian hewan terancam punah; Pak Sartam tidak membiarkan Yaki kelaparan; Pak
Sartam menahan anjingnya agar tidak menyerang Yaki.

Jawaban tidak setuju.

Kemungkinan alasan:

Pak Sartam tidak perlu menghibahkan lahan perkebunannya begitu banyak;


Seharusnya bukan hanya Pak Sartam yang menghibahkan lahan perkebunan.

Rubrik Asesmen:
4- Sangat Baik: Siswa dapat menjawab semua pertanyaan dengan baik dan dengan
struktur kalimat yang benar.
3- Baik: Siswa dapat menjawab 5–6 pertanyaan dengan baik dan dengan struktur
kalimat yang benar.
2- Cukup: Siswa dapat menjawab 3–4 pertanyaan tersebut dengan sedikit kesalahan
pada struktur kalimat.
1- Kurang: Siswa menjawab 1–2 pertanyaan tersebut dengan sedikit kesalahan pada
struktur kalimat.
Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 2

Ayo Menulis 35 menit Halaman 11

Kunci jawaban:

Siswa menulis bagian awal, tengah, dan akhir cerita pendek sesuai panduan yang

telah diberikan.

Bagian awal:

Yaki pergi dari tempat tinggalnya di hutan Gorontalo, menuju ke area perkebunan

untuk mendapatkan buah rambutan kesukaannya.

Bagian tengah:

Yaki mengalami kesulitan saat mendekati area perkebunan tersebut. Beberapa pemilik

kebun ada yang mencoba mengusir dan menyakiti Yaki.

Bagian Akhir:

Yaki akhirnya berhasil mendapatkan buah rambutan kesukaaanya di kebun milik Pak

Sartam. Pak Sartam adalah pemilik kebun yang baik karena membiarkan Yaki

memakan buah-rambutan yang ada di kebunnya.

Rubrik Asesmen:

4- Sangat Baik : Siswa mampu menangkap inti kalimat pada masing-masing bagian

cerita dengan benar, dan mampu menuliskannya dengan struktur kalimat yang baik.

3- Baik : Siswa mampu menangkap inti kalimat pada dua atau satu bagian cerita

dengan benar, dan mampu menuliskannya dengan struktur kalimat yang baik.

2- Cukup : Siswa mampu menangkap inti kalimat pada salah satu bagian cerita

dengan benar, dan mampu menuliskannya dengan struktur kalimat yang baik.

1- Kurang : Siswa tidak mampu menangkap inti kalimat dari semua bagian cerita

dengan benar.

Ayo Bercerita - Halaman 27

(Ceritakan kepada keluargamu)

Siswa bercerita pada anggota keluarga lain sesuai petunjuk dalam modul siswa.
Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 2

Kata Baruku 25 menit Halaman 12

Kunci Jawaban :

Maksud dari “pagarnya menggigit” adalah pagarnya dialiri listrik sehingga mereka

yang mendekat akan tersengat dan terluka (kalimat yang disusun siswa tidak harus

sama persis seperti jawaban ini).

Rubrik Asesmen:

4- Sangat Baik : Siswa dapat menjelaskan arti kata dengan benar dan dengan struktur

kalimat yang benar.

3- Baik : Siswa dapat menjelaskan dengan baik dan dengan sedikit kesalahan pada

struktur kalimat.

2- Cukup : Siswa kurang dapat menjelaskan arti kata dan terdapat banyak kesalahan

pada struktur kalimat

1- Kurang : Siswa tidak dapat menjawab pertanyaan tersebut.


Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 3

Ayo Berlatih 25 menit Halaman 13

Kunci Jawaban:

1. Personifikasi

2. Bukan personifikasi

3. Personifikasi

4. Personifikasi

5. Bukan personifikasi

6. Personifikasi

Rubrik Asesmen:

4- Sangat Baik: Siswa dapat mengidentifikasi semua kalimat yang mengandung gaya

bahasa personifikasi.

3- Baik: Siswa dapat mengidentifikasi 5 kalimat yang mengandung gaya bahasa

personifikasi.

2- Cukup: Siswa dapat mengidentifikasi 3–4 kalimat yang mengandung gaya bahasa

personifikasi.

1- Kurang: Siswa hanya dapat mengidentifikasi 1–2 kalimat yang mengandung gaya

bahasa personifikasi.

Jurnal Bacaanku - Halaman 14

Refleksiku 10 menit Halaman14

Langkah-Langkah Pembelajaran Numerasi Kegiatan 1

Ayo Mengira 10 menit Halaman 15

Kunci Jawaban:

1. Kebun Binatang A = 10 ekor

2. Kebun Binatang B = 45 ekor

3. Kebun Binatang C = 40 ekor

Ayo Mengamati 25 menit Halaman 16


Langkah-Langkah Pembelajaran Numerasi Kegiatan 2

Ayo Mencoba 35 menit Halaman 22

Kunci Jawaban:

Jawaban terbuka, tergantung alasan dan penyajian pekerjaan siswa. Berikut adalah

salah satu contoh pengukuran kepadatan populasi kambing.

Perkiraan banyak kambing pada masing-masing kotak dapat diilustrasikan dalam

tabel berikut.

35 40 37 35 35 35

25 22 20 24 22 25

19 20 25 21 15 12

19 21 21 21 18 15

Ukuran setiap satu kotak bisa diperkirakan sekitar 5 m x 4 m = 20 m2 dengan

mempertimbangkan ukuran panjang normal kambing. Jadi total luas lahan yang

didiami kambing adalah sekitar 24x20 m2 = 480 m2

582 ekor
Kepadatan populasi kambing =
480 m2

= 1,2127 ekor per m2


Langkah-Langkah Pembelajaran Numerasi Kegiatan 3

Ayo Berlatih 25 menit Halaman 23

Kunci Jawaban:

1. Kelompok 3, karena bilangan 7 lebih banyak dijumpai pada setiap datum di

kelompok data tersebut atau karena jarak antardatum ke 7 di kelompok 3 lebih kecil

daripada jarak setiap datum ke angka 7 pada kelompok lain.

2. 2,56. Nilai ini dari mencari rata-rata keseluruhan berat Yaki, dengan tidak

menghitung Yaki yang mempunyai berat 9 kg karena ini merupakan data pencilan.

3. 0,475 ekor/m2
Hari Ke-2
Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 1

Pesan Pagi Pesan Pembuka 10 menit Halaman 25

Pertanyaan pada pesan pagi hanyalah semacam sapaan dan pemantik. Asalkan
jawabannya logis, guru bisa memberikan nilai tambah.

Ayo Membaca Menanggapi Bacaan 25 menit Halaman 28

Kunci jawaban:
Catatan :

Untuk pertanyaan terbuka yang meminta siswa mengemukakan opini mereka, semua
jawaban benar. Guru dapat memberikan penilaian yang baik pada siswa jika jawaban
siswa logis.
1. Seorang petani yang tinggal di Gorontalo, Sulawesi.
2. Karena kawasan itu adalah lahan khusus yang diperuntukkan bagi satwa liar yang
datang dari hutan, terutama kawanan monyet hitam (siswa dapat memberikan
jawaban dengan kalimat lain sesuai pendapat logisnya).
3. Karena Pak Sartam dianggap berhasil mempraktikkan sistem pertanian ramah
lingkungan.
4. Hewan khas suatu daerah.
5. Penghargaan Birdlife Nature’s Hero oleh Birdlife International, suatu lembaga

konservasi yang berasal dari Inggris, dan inspirator lingkungan tahun 2019 yang
diberikan Pemerintah Daerah Kabupaten Pohuwato .
6. Pak Sartam memastikan kawanan monyet hitam tetap mendapatkan makanan,
sehingga kehidupan mereka dapat terus berlangsung (siswa dapat memberikan
jawaban dengan kalimat lain sesuai pendapat logisnya).

R ubrik Asesmen:
4- Sangat Baik: Siswa dapat menjawab semua pertanyaan dengan baik
3- Baik: Siswa dapat menjawab 3–5 pertanyaan dengan baik.

2- Cukup: Siswa dapat menjawab 1–2 pertanyaan dengan baik.


1- Kurang: Siswa tidak dapat menjawab semua pertanyaan tersebut.
Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 2

Ayo Menulis 35 menit Halaman 29

Kunci jawaban:
Siswa mengajukan kalimat pertanyaan menurut pendapatnya sendiri. Kalimat
pertanyaan itu masih terkait dengan tema permasalahan lingkungan.

Rubrik Asesmen:
4- Sangat Baik : Siswa mampu menyusun lebih dari tiga kalimat pertanyaan yang
masih terkait dengan tema permasalahan lingkungan dengan baik dan dengan
struktur kalimat yang benar.
3- Baik : Siswa mampu menyusun minimal dua kalimat pertanyaan yang masih terkait
dengan tema permasalahan lingkungan dengan baik dan dengan struktur kalimat
yang benar.
2- Cukup : Siswa mampu menyusun satu kalimat pertanyaan yang masih terkait
dengan tema permasalahan lingkungan dan dengan sedikit kesalahan pada
struktur kalimat
1- Kurang : Siswa menyusun semua kalimat pertanyaan yang kurang terkait dengan
tema permasalahan lingkungan dan dengan melakukan banyak kesalahan pada
struktur kalimat.
Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 3

Ayo Berlatih 25 menit Halaman 30

Kunci Jawaban :

1. Paling

2. Lebih; kurang; sangat; amat

3. Kurang; cukup; sangat; amat

4. Sangat; amat

5. Amat; sangat

6. Cukup

Rubrik Asesmen:

4- Sangat Baik: Siswa dapat menjawab semua soal dengan baik.

3- Baik: Siswa dapat menjawab 4–5 soal tersebut dengan baik.

2- Cukup: Siswa dapat menjawab 2–3 soal tersebut dengan baik.

1- Kurang: Siswa hanya mampu menjawab satu soal tersebut dengan baik.

Jurnal Bacaanku - Halaman 30

Refleksiku 10 menit Halaman 30

Langkah-Langkah Pembelajaran Numerasi Kegiatan 1

Ayo Mengira 10 menit Halaman 31

Kunci Jawaban:

1. Kebun Binatang A = 12 ekor


2. Kebun Binatang B = 9 ekor
3. Kebun Binatang C = 7 ekor
4. Kebun Binatang D = 16 ekor
5. Kebun Binatang E = 25 ekor

Ayo Mengamati 25 menit Halaman 32


Langkah-Langkah Pembelajaran Numerasi Kegiatan 2

Ayo Mencoba 35 menit Halaman 37

Kunci Jawaban:

1. Tidak - Ya - Ya

2. Bilangan yang disajikan dalam tabel ini hanya perkiraan berdasarkan bentuk

diagram batang yang diberikan. Siswa mungkin punya jawaban lain.

Jenis Perkiraan Jumlah

P. abelii 15.000

P. p. wurmbii 37.500

P. p. pygmaeus 4.000

P. p. morio 15.000

Rata-rata = 17.875 ekor

Langkah-Langkah Pembelajaran Numerasi Kegiatan 3

Ayo Berlatih 25 menit Halaman 38

Kunci Jawaban:

1. 78

2. a) 5 b) 6 dan 7

3. 5
Hari Ke-3
Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 1

Pesan Pagi Pesan Pembuka 10 menit Halaman 39

Pertanyaan pada pesan pagi hanyalah semacam sapaan dan pemantik. Asalkan
jawabannya logis, guru bisa memberikan nilai tambah.

Ayo Membaca Menanggapi Bacaan 25 menit Halaman 41

Kunci jawaban:
Catatan :

Untuk pertanyaan terbuka yang meminta siswa mengemukakan opini mereka, semua
jawaban benar. Guru dapat memberikan penilaian yang baik pada siswa jika jawaban
siswa logis.
1. Pandemi Covid-19 adalah peristiwa wabah penyakit yang disebabkan oleh virus
Corona.
2. Karena kondisi Bumi diyakini membaik selama pandemi berlangsung (alternatif
jawaban: karena alam diyakini memiliki kesempatan untuk menyembuhkan dirinya;
karena aktivitas manusia yang merugikan lingkungan menjadi berkurang).
3. Gangguan pernapasan, penyakit kulit, dan penyakit jantung.
4. Karena dapat mencegah terjadinya penurunan kualitas lingkungan yang dapat
merugikan kehidupan manusia (siswa dapat memberikan jawaban dengan kalimat
lain sesuai pendapat logisnya).
5. Penebangan hutan secara liar, pembuangan sampah dan limbah pabrik ke perairan,
dan asap kendaraan bermotor.
6. Karena ada pembatasan aktivitas manusia menggunakan kendaraan bermotor
untuk mencegah penyebaran Covid-19 (siswa dapat memberikan jawaban dengan
kalimat lain sesuai pendapat logisnya).
Ayo Membaca Menanggapi Bacaan 25 menit Halaman 41

Kunci jawaban:
7. Aktivitas manusia yang mungkin merugikan lingkungan banyak yang dibatasi
sehingga alam memiliki waktu untuk menyembuhkan dirinya (siswa dapat
memberikan jawaban dengan kalimat lain sesuai pendapat logisnya).
8. Semua umat manusia perlu menjaga lingkungan di sekitar tempat tinggalnya
masing-masing.

Rubrik Asesmen:
4- Sangat Baik: Siswa dapat menjawab semua pertanyaan dengan baik
3- Baik: Siswa dapat menjawab 5-7 pertanyaan dengan baik.
2- Cukup: Siswa dapat menjawab 3-4 pertanyaan dengan baik.
1- Kurang: Siswa tidak dapat menjawab 1-2 pertanyaan dengan baik.

Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 2

Ayo Menulis 35 menit Halaman 42

Kunci jawaban:
Siswa menulis hasil pengamatan alam sebelum pandemi dan saat pandemi ke dalam
contoh tabel yang sudah disediakan.

Rubrik Asesmen:
4- Sangat Baik: Siswa mampu mengisi tabel dengan lengkap secara mandiri. Siswa
menulis dengan kalimat sesuai EBI (Ejaan Bahasa Indonesia) yang benar.
3- Baik: Siswa mampu mengisi sebagian tabel dengan lengkap secara mandiri. Siswa
menulis dengan kalimat sesuai EBI (Ejaan Bahasa Indonesia) yang benar.
2- Cukup: Siswa kurang mampu mengisi tabel dengan lengkap dan menulis dengan
beberapa kesalahan pada struktur kalimat.
1- Kurang: Siswa tidak mengerjakan kegiatan pada aktivitas Ayo Menulis.
Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 3

Ayo Berlatih 25 menit Halaman 44

Kunci Jawaban:

1. Virus

2. Pandemi

3. Wabah

4. Aktivitas

5. Habitat

Rubrik Asesmen:

4- Sangat Baik : Siswa dapat menjawab semua pertanyaan dengan baik.

3- Baik : Siswa dapat menjawab dua atau lebih pertanyaan dengan baik.

2- Cukup : Siswa dapat menjawab satu pertanyaan dengan baik.

1- Kurang : Siswa tidak dapat menjawab semua pertanyaan tersebut

Jurnal Bacaanku - Halaman 44

Refleksiku 10 menit Halaman 44

Langkah-Langkah Pembelajaran Numerasi Kegiatan 1

Ayo Mengira 10 menit Halaman 45

Kunci Jawaban:

1. Taman A = 12 tangkai
2. Taman B = 4 tangkai
3. Taman C = 12 tangkai
4. Taman D = 6 tangkai

Ayo Mengamati 25 menit Halaman 46


Langkah-Langkah Pembelajaran Numerasi Kegiatan 2

Ayo Mencoba 35 menit Halaman 51

Kunci Jawaban:

1. Tidak-Tidak-Tidak-Tidak

2. 1) 9,43 2) 2,14 3) 2,71 4) 4,57

Langkah-Langkah Pembelajaran Numerasi Kegiatan 3

Ayo Berlatih 25 menit Halaman 53

Kunci Jawaban:

1. Ya-Ya-Ya

2. a) Mean-Median-Modus b) Modus c) Median d) Mean-Median-Modus


Hari Ke-4
Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 1
Pesan Pagi Pesan Pembuka 10 menit Halaman 54

Pertanyaan pada pesan pagi hanyalah semacam sapaan dan pemantik. Asalkan
jawabannya logis, guru bisa memberikan nilai tambah.

Ayo Membaca Menanggapi Bacaan 25 menit Halaman 57

Kunci jawaban:
Catatan :

Untuk pertanyaan terbuka yang meminta siswa mengemukakan opini mereka, semua
jawaban benar. Guru dapat memberikan penilaian yang baik pada siswa jika jawaban
siswa logis.
1. Hutan merupakan suatu hamparan lahan yang memiliki luas lebih dari 0,5 hektare
(5.000 meter persegi). Lahan tersebut ditumbuhi pepohonan yang memiliki tinggi
lebih dari 5 meter. Selain itu, lahan tersebut ditumbuhi pepohonan lokal yang secara
alami tumbuh dengan subur.
2. Hutan adalah tempat hidup berbagai jenis hewan dan tumbuhan (alternatif
jawaban: hutan merupakan tempat penyedia sumber makanan, oksigen, dan
sumber obat-obatan).
3. arena tidak memenuhi persyaratan atau kriteria yang telah ditentukan
K FAO (sis a
w

dapat men a ab dengan kalimat sesuai pendapat logisnya).


j w

4 . enebang pohon secara tak terkendali untuk membangun jalan, membuka lahan
M

perkebunan dengan cara membakar hutan, serta memburu binatang-binatang yang


dilindungi.
5. erbagai jenis makhluk hidup baik hewan maupun tumbuhan yang ada di umi.
B B

6 . eseimbangan ekosistem alam menjadi terganggu (alternatif jawaban:


K

berkurangnya sumber penopang kehidupan manusia seperti sumber makanan,


penyedia oksigen, sumber obat-obatan serta penjaga iklim dan cuaca umi agar
B

tidak terjadi polusi udara dan pemanasan global).


Ayo Membaca Menanggapi Bacaan 25 menit Halaman 57

Kunci jawaban:
7. Menerapkan kehidupan ramah lingkungan (alternatif jawaban: hidup berdampingan
dengan alam; memanfaatkan sumber daya alam secukupnya; menjaga kelestarian
lingkungan).

Rubrik Asesmen:
4- Sangat Baik: Siswa dapat menjawab semua pertanyaan dengan baik
3- Baik: Siswa dapat menjawab 5-6 pertanyaan dengan baik.
2- Cukup: Siswa dapat menjawab 3-4 pertanyaan dengan baik.
1- Kurang: Siswa hanya dapat menjawab 1-2 pertanyaan dengan baik.

Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 2

Ayo Menulis 35 menit Halaman 58

Kunci jawaban:
Siswa menceritakan kembali dampak berkurangnya keanekaragaman hayati di

hadapan keluarga dan menulis tanggapan masing-masing anggota keluarga ke dalam

tabel yang telah disediakan .

Rubrik Asesmen:
4- Sangat Baik: Siswa mampu menulis tanggapan ke dalam tabel secara mandiri.
Siswa menulis dengan kalimat sesuai EBI (Ejaan Bahasa Indonesia) yang benar .
3- Baik: Siswa mampu menulis tanggapan dengan sedikit bantuan dari orang tua/wali.
Siswa menulis dengan kalimat sesuai EBI (Ejaan Bahasa Indonesia) yang benar .
2- Cukup: Siswa menulis tanggapan dengan beberapa kesalahan pada struktur
kalimat .
1- Kurang: Siswa tidak mengerjakan kegiatan pada aktivitas Ayo Menulis.
Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 3

Ayo Berlatih 25 menit Halaman 59

Kunci Jawaban :

( jika siswa sudah memahami semua kosakata di dalam bacaan, siswa boleh

menuliskan “tidak ada” di dalam tabel tersebut )

Rubrik Asesmen:

4- Sangat Baik: Siswa mampu menemukan dan menulis arti kosakata yang baru

diketahuinya dengan baik. Poin 4 juga diberikan pada siswa yang menuliskan “tidak

ada” pada tabel yang disediakan, sebagai tanda ia sudah memahami semua

kosakata dalam bacaan.

3- Baik: Siswa mampu menemukan kosakata baru, tetapi tidak menuliskan semua arti

katanya.

2- Cukup: Siswa mampu menemukan kosakata baru, tetapi tidak menuliskan semua

arti katanya.

1- Kurang: Siswa tidak mengerjakan kegiatan tanpa memberikan alasan mengapa

tugas ini tidak dikerjakan.

Jurnal Bacaanku - Halaman 59

Refleksiku 10 menit Halaman 60

Langkah-Langkah Pembelajaran Numerasi Kegiatan 1

Ayo Mengira 10 menit Halaman 60

Kunci Jawaban:

1. Taman A = 2 tangkai

2. Taman B = 8 tangkai

3. Taman C = 11 tangkai

4. Taman D = 9 tangkai

Ayo Mengamati 25 menit Halaman 61


Langkah-Langkah Pembelajaran Numerasi Kegiatan 2

Ayo Mencoba 35 menit Halaman 63

Jawaban bisa bervariasi, guru mengecek kebenaran jawaban siswa.

Kelompok 1

50
50
50
50
50
50
50

bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus

Kelompok 2

47
48
49
50
51
52
53

bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus

Kelompok 3

44
46
48
50
52
54
56

bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus bungkus

Langkah-Langkah Pembelajaran Numerasi Kegiatan 3

Ayo Berlatih 25 menit Halaman 64

Kunci Jawaban:

1. Mean = 2,5, Median = 2

2. Jawaban bervariasi. Jumlah kedua bilangan harus 5. Misalkan 3 dan 2.


3. Jawaban bervariasi. Jumlah ketiga bilangan harus 7,5. Misalkan 3; 2; 2,5.
4. Jika diurutkan dari yang terkecil, rata-rata data ke-6 dan ke-7 harus 2. Jawaban
bervariasi. Misalkan 2 dan 2.
5. Jawaban bervariasi. Jumlah kedua bilangan harus 5. Jika data diurutkan, rata-rata
data ke-6 dan ke-7 tidak boleh 2. Misalkan, 2,2 dan 2,8.
Hari Ke-5

Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 1

Pesan Pagi Pesan Pembuka 10 menit Halaman 65

Pertanyaan pada pesan pagi hanyalah semacam sapaan dan pemantik. Asalkan
jawabannya logis, guru bisa memberikan nilai tambah.

Ayo Menulis Menulis 25 menit Halaman 67

Kunci jawaban:

Siswa menulis alat, bahan, dan data serta langkah pembuatan poster pada tabel
rancangan seperti yang telah dicontohkan.

Rubrik Asesmen:

4- Sangat Baik: Siswa mampu melengkapi tabel rancangan proyek dengan lengkap
dan dengan menggunakan kosakata baku dengan susunan kalimat yang benar
sesuai EBI (Ejaan Bahasa Indonesia).
3- Baik: Siswa mampu mengisi tabel rancangan proyek dengan lengkap, namun
menggunakan kombinasi kosakata baku dan kosakata sehari-hari dan terdapat
beberapa kesalahan pada struktur kalimat.
2- Cukup: Siswa mampu mengisi sebagian tabel rancangan proyek dengan
menggunakan banyak kosakata sehari-hari, serta terdapat beberapa kesalahan
pada struktur kalimat.
1- Kurang: Siswa kurang mampu mengisi tabel rancangan proyek dan menggunakan
kosakata sehari-hari, serta terdapat banyak kesalahan pada struktur kalimat.
Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 2

Ayo Membaca Membaca Mandiri 60 menit Halaman 75

Siswa membaca buku atau bacaan secara mandiri.

Rubrik Asesmen:

4- Sangat Baik: Siswa dapat mengisi tabel dengan lengkap dan dengan struktur

kalimat yang benar.

3- Baik: Siswa dapat mengisi sebagian tabel dengan lengkap dan dengan struktur

kalimat yang benar.

2- Cukup: Siswa dapat mengisi sebagian tabel dan dengan sedikit kesalahan pada

struktur kalimat

1- Kurang: Siswa tidak mengisi semua tabel.

Langkah-langkah Pembelajaran Literasi Kegiatan 2

Jurnal Bacaanku - Halaman 75

Refleksiku 10 menit Halaman 75

Langkah-Langkah Pembelajaran Numerasi Kegiatan 1

Ayo Mengira 10 menit Halaman 7 6

Kunci Ja waban:
1. Taman A = 6 tangkai
2. Taman B = 14 tangkai
3. Taman C = 28 tangkai
4. Taman D = 12 tangkai

Ayo Mengamati 25 menit Halaman 77


Langkah-Langkah Pembelajaran Numerasi Kegiatan 2

Ayo Mencoba 35 menit Halaman 80

Kunci Jawaban:

1.
Jam Pengunjung di
Masuk Keluar
Kunjung dalam area

08.00 100 0 100

09.00 80 45 135

10.00 60 32 163

11.00 76 40 199

12.00 85 47 237

13.00 102 120 219

14.00 90 97 212

15.00 40 113 139

16.00 0 139 0

2.

3. 156
Langkah-Langkah Pembelajaran Numerasi Kegiatan 3

Ayo Berlatih 25 menit Halaman 83

Kunci Jawaban:

a.
Jam Pengunjung di
Masuk Keluar
Kunjung dalam area

08.00 100 0 100

09.00 50 10 140

10.00 60 50 150

11.00 100 90 160

12.00 50 80 130

13.00 25 25 130

14.00 40 70 100

15.00 10 50 60

16.00 0 60 0

b.
Hari Ke-6

Langkah-Langkah Pembelajaran Literasi & Numerasi Kegiatan 1 20 menit

Pesan Pagi
10 menit Halaman 84
Pertanyaan pada
pesan pagi hanyalah
semacam sapaan
dan pemantik.
Asalkan jawabannya
logis, guru bisa
memberikan nilai
tambah.

Langkah-Langkah Pembelajaran Literasi & Numerasi Kegiatan 2 180 menit

Proyek Akhir 135 menit Halaman 85


Minggu

Kunci Jawaban:

Siswa mengerjakan proyek akhir minggu seperti yang sudah direncanakan bersama
keluarga, yaitu membuat poster.

Rubrik Asesmen:

4 – Sangat Baik: Siswa dapat menyiapkan alat dan bahan secara mandiri. Siswa
mampu melengkapi tabel rancangan proyek dengan lengkap dan dengan
menggunakan susunan kalimat yang benar sesuai EBI (Ejaan Bahasa Indonesia).

3 – Baik: Siswa dapat menyiapkan alat dan bahan dengan sedikit bantuan dari
anggota keluarga lain. Siswa mampu melengkapi tabel rancangan proyek dengan
lengkap, namun terdapat beberapa kesalahan pada struktur kalimat.

2 – Cukup: Siswa dapat menyiapkan alat dan bahan dengan sedikit bantuan dari
anggota keluarga lain. Siswa mengisi sebagian tabel rancangan proyek, serta
terdapat beberapa kesalahan pada struktur kalimat.

1 – Kurang: Siswa tidak mengerjakan proyek.


Penulisan Laporan 45 menit Halaman 85
Proyek

Kunci Jawaban:
Siswa menulis laporan proyek sesuai format yang ditunjukkan dalam modul siswa.

Rubrik Asesmen:
4 – Sangat Baik: Siswa dapat mengisi tabel dengan baik dan dengan struktur kalimat
yang benar.

3 – Baik: Siswa dapat mengisi sebagian tabel dengan baik dan dengan struktur
kalimat yang benar.

2 – Cukup: Siswa dapat mengisi sebagian tabel hasil pengamatan dengan baik dan
dengan sedikit kesalahan pada struktur kalimat.

1 – Kurang: Siswa tidak mengerjakan laporan proyek.

Jurnal Bacaanku - Halaman 86

Langkah-Langkah Pembelajaran Literasi & Numerasi Kegiatan 3 35 menit

Refleksiku 10 menit Halaman 86


Modul ini dikembangkan atas kerja sama

Anda mungkin juga menyukai