Anda di halaman 1dari 3

7 CONTOH PRINSIP DASAR MANAJEMEN MUTU

No Prinsip Dasar Uraian

Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk


memenuhi prinsip ini adalah sebagai berikut:
 Mengidentifikasi kebutuhan dan harapan
konsumen dengan menyediakan layanan kotak
saran atau berupa link survey online pada SMS
notifikasi hasil selesai.

 Mengukur dan memantau kepuasan pelanggan


dengan melakukan evaluasi CSI, serta
melakukan tindakan tepat yang diperlukan.
Seperti contohnya :

1. Kebutuhan akan kemudahan akses booking


Fokus Pelanggan
1 pemeriksaan serta hasil secara online.
(Customer Focus)
Perusahaan menyediakan aplikasi layanan
online yang mencangkup layanan pemesanan
pemeriksaan, akses hasil,serta konsultasi dokter,
dimana pasien lebih dimudahakan dalam hal
efisiensi waktu & jarak.

2. Kebutuhan akan akan jasa home serivice


semakin meningkat, dengan menyediakan
petugas tambahan agar dapat memenuhi
permintaan, dan memaksimalkan tenaga yang
ada untuk tetap menjamin kelancaran layanan di
cabang.

2. Kepemimpinan  Membangun budaya integritas dan kepercayaan.


(Leadership)
 Mendorong komitmen di seluruh badan
perusahaan (adanya Coaching & conseling bagi
tiap karyawan sebagai sarana evaluasi masing
masing SDM dan melakukan komitmen agar
tercapainya tujuan perusahaan)

 Pemimpin memberi kesempatan pada tiap


karyawan untuk melakukan pelatihan sumber
daya yang diperlukan (tersedianya training alat
baru maupun refresh tarining alat lama sesuai
jadwal yang ditentukan, atau pelatihan terpadu
di tingkat provinsi maupun pusat.

 Menjaga kelancaran komunikasi di seluruh


jajaran (Brefing harian di setiap bidang dengan
staff, brefing mingguan tingkat manager &
supervisor, serta rapat staff dan manajemen
setiap bulan. Memastikan setiap informasi yang
ada tersampaikan ke seluruh karyawan). .
Keterlibatan Orang
(Engagement of  Mengenali dan memberi apresiasi terhadap
3.
People) kinerja yang dilakukan (melaksanakan gathering
bagi seluruh tim guna meningkatkan rasa
kebersamaan serta kekompakan, dan sebagai
salah satu wujud pencapaian kinerja bersama) .

 Perusahaan melakukan sosialisasi dan usaha


agar setiap karyawannya berkomitmen
mencapai tujuan yang ditetapkan.

4. Pendekatan Proses  Menentukan tujuan sistem dan proses yang akan


(Process Approach) diambil (tersedianya Standar Operasional
Prosedur bagi setiap divisi, sebagai acuan dalam
melakukan setiap kegiatan).

 Memastikan informasi dan sumber daya yang


dibutuhkan tersedia untuk menjalankan dan
meningkatkan proses (Terdapat panduan yang
telah disediakan baik dalam bentuk pedoman,
instruksi kerja, maupun lainnya), sekaligus
memantau, menganalisis, dan mengevaluasi
kinerja sistem keseluruhan (Melakukan evaluasi
tiap bulan pada setiap proses dan divisi sesuai
indikator performa yang telah ditentukan oleh
perusahaan serta melakukan perbaikan secara
berkesinambungan)

 Memberi pelatihan pada karyawan mengenai


metode dan alat. Pelaksanaan training alat &
pembekalan yang telah terjadwal.

 Menelusuri, meninjau, dan mengaudit

Peningkatan perencanaan, pelaksanaan, dan penyelesaian


5
(Improvement) proyek perbaikan. Pelaksanaan audit Internal
maupun Eksternal yang telah terjadwal. Serta
melakukan perbaikan audit terkait.

 Mengenali dan mengakui adanya perbaikan


yang (perlu) dilakukan.

 Melakukan observasi, tes, atau pengukuran


Pengambilan
Keputusan Berdasarkan menggunakan metode dan alat yang tepat.
6
Bukti (Evidence-Based  Perusahaan memastikan data yang diperoleh
Decision Making) berasal dari sumber valid.

 Melakukan kerja sama yang saling


menguntungkan.
Manajemen Hubungan
7 (Relationship  Menjaga dan memenuhi hak dan kewajiban
Management) masing-masing pihak.

 Melakukan komunikasi yang terbuka

Anda mungkin juga menyukai