PARE-PARE
Puji syukur saya panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan
pertolongan-Nya, saya dapat menyelesaikan makalah untuk menyelesaikan tugas
mata kuliah Bahasa Indonesia yang berjudul “Teks Cerita Fabel”. Sholawat dan
salam semoga tercurah limpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad
shallallahu 'alaihi wasallam, kepada keluarganya, para sahabatnya dan semoga
sampai kepada kita semua, Aamiin.
Saya sadari masih banyak sekali kekurangan yang terdapat dalam tugas makalah ini.
Maka dari itu,dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan saran dan kritik
dari pembaca yang dapat membangun guna penyempurnaan tulisan ini. Akhir kata,
penulis ucapkan terima kasih kepada para pembaca.Mohon maaf apabila terdapat kata
atau kalimat yang kurang berkenan. karya tulis ini dapat bermanfaat,tidak hanya
untuk penulis tetapi juga untuk pembaca
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................. 1
B.Rumusan Masalah................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................... 2
A. Kesimpulan.............................................................................................8
DAFTARPUSTAKA...........................................................................................9
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Manusia, nilai, moral, dan hukum merupakan sesuatu yang tidak dapat
dipisahkan.Dewasa ini masalah-masalah serius yang dihadapi bangsa Indonesia
berkaitan dengan nilai,moral, dan hukum antara lain mengenai kejujuran, keadilan,
menjilat, dan perbuatan negatif lainnya sehingga perlu dikedepankan pendidikan
agama dan moral karena dengan adanya panutan, nilai, bimbingan, dan moral dalam
diri manusia akan sangat menentukankepribadian individu atau jati diri manusia,
lingkungan sosial dan kehidupan setiap insan.Pendidikan nilai yang mengarah kepada
pembentukan moral yang sesuai dengan norma kebenaran menjadi sesuatu yang
esensial bagi pengembangan manusia yang utuh dalamkonteks sosial.Pendidikan
moral tidak hanya terbatas pada lingkungan akademis, tetapi dapatdilakukan oleh
siapa saja dan dimana saja. Secara umum ada tiga lingkungan yang sangatkondusif
untuk melaksanakan pendidikan moral yaitu lingkungan keluarga, lingkungan
pendidikan dan lingkungan masyarakat. Peran keluarga dalam pendidikan
mendukungterjadinya proses identifikasi, internalisasi, panutan dan reproduksi
langsung dari nilai-nilaimoral yang hendak ditanamkan sebagai pola orientasi dari
kehidupan keluarga.
B.Rumusan Masalah
iv
BAB II
PEMBAHASAN
Sains dan teknologi merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan
manusia. Sains berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam semesta secara
sistematis, dan bukan hanya kumpulan berupa fakta-fakta, konsep-konsep, prinsip-
prinsip saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan.
Sains (dari istilah Inggris Science) berasal dari kata dasar yang diambil dari
kata scientia yang berarti knowledge (ilmu) yaitu sebuah ilmu yang dapat diuji dari
hasil pengamatan yang sesungguhnya yang kebenarannya dikembangkan secara
bersistem dengan kaidah-kaidah tertentu berdasarkan kebenaran atau kenyataan,
sehingga pengetahuan yang dipedomani tersebut boleh dipercayai melalui eksperimen
secara teori.
v
Sains sangat penting untuk perkembangan dan kemajuan kemanusiaan dan
teknologi.Istilah teknologi berasal dari kata techno dan logos dalam bahasa yunani
yang berarti kerajinan. Seiring dengan berkembangnya keterampilan seseorang
menjadi semakin baik yang ditunjukkan oleh suatu pola, langkah, serta metode yang
pasti membuat keterampilan seseorang tersebut menjadi semakin ahli.
vi
Secara hierarki teknologi dapat dibedakan menjadi tiga macam yaitu:
-Teknologi modern merupakan jenis teknologi yang memiliki ciri-ciri yaitu padat
modal, mekanis elektrik, menggunakan bahan impor, berdasarkan penelitian
mutakhir, dll.
-Teknologi madya merupakan jenis teknologi yang memiliki ciri-ciri yaitu padat
karya, dapat dikerjakan oleh keterampilan lokal, menggunakan peralatan lokal,
berdasarkan penelitian.
Fungsi teknologi bagi manusia adalah sebagai sarana untuk membantu aktivitas
manusia dalam kehdupannya agar menjadi mudah, lancar, efektif dan efisien. Dalam
berinteraksi dengan lingkungannya pasti manusia perlu sarana dan prasarana yang
berupa peralatan hidup untuk membantu kehdupannya sehingga dengan adanya.
Seni adalah bentuk ekspresi yang dicurahkan dari dalam jiwa manusia, disampaikan
dalam berbagai bentuk dan diterima oleh indra. Contohnya seni suara untuk indra
pendengar, seni lukis untuk indra penglihat, dll. Jadi dipercaya bahwa di dalam setiap
manusia memiliki jiwa seni dan berbeda-beda karena setiap orang diciptakan tidak
ada yang sama. Bentuk seni dapat beraneka ragam dan dapat ditemui dimana saja.
Seni memiliki peran masing masing bagi kehidupan manusia,mulai dari seni berperan
penting dalam identitas manusia,kebahagiaan manusia,serta dalam keterampilan
hidup manusia.
vii
B.Dampak penyalahgunaan IPTEKS Pada Kehidupan Sosial Budaya.
Akibat kemajuan teknologi bisa kita lihat dampak dampak sebagai berikut:
Banyak pakar yang berpendapat bahwa kini semakin besar porsi wanita yang
memegang posisi sebagai pemimpin, baik dalam dunia pemerintahan maupun dalam
dunia bisnis. Bahkan perubahan perilaku kearah perilaku yang sebelumnya
merupakan pekerjaan pria semakin menonjol.Data yang tertulis dalam buku
Megatrend for Women:From Liberation to Leadership yang ditulis oleh Patricia
Aburdene & John Maisbitt( 1993) menunjukkan bahwa peran wanita dalam
kepemimpinan semakin membesar.
viii
-Kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja.Semakin meningkat
semakin lemahnya kewibawaan tradisi-tradisiyang ada di masyarakat, seperti gotong
royong dan tolong-menolongtelah melemahkan kekuatan-kekuatan sentripetal
yang berperan penting dalam menciptakan kesatuan sosial.
- Bidang industri: Dengan kemajuan dalam bidang genetika dan biologi reproduksi,
maka penyalahgunaan kloning atau rekayasa genetika yang melanggar kodrat
semakin mungkin dilakukan.
ix
C. Problematika Pengembangan dan Penggunaan IPTEKS di Indonesia
x
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Hubungan manusia dengan sains dan teknologi merupakan hal yang biasa,
karena manusia tidak akan lelah akan keinginannya, serta sains merupakan sumber
ilmu yang tidak ada habisnya dan teknologi merupakan ciptaan/karya dari manusia
tersebut. Seni merupakan sesuatu yang berhubungan dengan karya cipta seseorang
yang dihasilkan dari unsur rasa.
xi
DAFTAR PUSTAKA
http://eproceedings.umpwr.ac.id/index.php/semnaspto/article/view/238
https://lp2stm.or.id/2016/01/26/manusia-sains-teknologi-dan-seni
https://lp2stm.or.id/2016/01/26/manusia-sains-teknologi-dan-seni/
https://kabinetrakyat.com/dampak-penyalahgunaan-iptek/
xii