Anda di halaman 1dari 1

White line adalah celah mikro dari enamel yang terlepas akibat ikatan komposit dan penyusutan.

 Kegagalan untuk curing secara bertahap dapat menyebabkan penyusutan yang berlebihan
dan white line. Bonding agent yang terisi seperti OptiBond atau PQ1 dapat menyebabkan
white line jika udara tidak dihilangkan dengan benar. Selain itu, over finishing dapat
memanaskan komposit sehingga menimbulkan white line. Jika Anda menggunakan liner
apa pun seperti GC Liner atau Vitrebond, pastikan dan jauhkan dari margin.
 Bagaimana cara menghindari white line pada margin restorasi yang mungkin terjadi
setelah prosedur finishing?
 white line dapat dihasilkan dari debu komposit yang mengisi celah mikro yang ada di tepi
restorasi jika komposit tidak beradaptasi dengan baik pada dinding gigi. Selain itu, white
line dapat terjadi akibat retaknya enamel di sekitar restorasi.
 Ini mungkin disebabkan oleh enamel yang tidak didukung atau terlalu banyak komposit
yang di curing pada satu waktu. Teknik bonding yang baik, aplikasi komposit dan
perhatian pada berbagai tahapan finishing restorasi akan menghilangkan garis-garis
tersebut. Penting untuk menjalankan sistem pemolesan (disc, cup) dari arah restorasi
menuju ke struktur gigi.

Anda mungkin juga menyukai