Materi Tema 5

Ekosistem

Muatan Mata Pelajaran PPKn

Kompetensi Dasar:

Menggali manfaat persatuan dan kesatuan untuk membangun kerukunan hidup.

A. Peristiwa Sumpah Pemuda 1928

1. Sumpah Pemuda merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah nasional Indonesia.

2. Isi sumpah tersebut sebagai berikut:

Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia. 

Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, Bangsa Indonesia.

Kami Putra dan Putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, Bahasa Indonesia.

B. Usaha Mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)

C. Peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia

1. Proklamasi dibacakan pada tanggal 17 Agustus 1945 pukul 10.00 WIB bertempat di Jalan
Pegangsaan Timur Nomor 56 Jakarta.

2. Pada saat menjelang diproklamasikan kemerdekaan Indonesia, tepatnya pada tanggal 16

Agustus 1945, terjadi penculikan terhadap bangsa Indonesia yang paling terkemuka, yaitu Ir.
Soekarno dan Drs. Muhammad Hatta.  Mereka dibawa ke Rengasdengklok, Karawang, Jawa
Barat.

3. Naskah proklamasi dirumuskan oleh Ir. Soekarno, Drs. Muhammad Hatta, dan Mr.
Achmad Soebardjo di rumah Laksamana Muda Tadashi Maeda.
D. Wawasan Nusantara

1. Wawasan Nusantara (wasantara) adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia
mengenai diri dan lingkungannya dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta
kesatuan wilayah dalam menyelengarakan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara untuk mencapai tujuan nasional.

2. Wawasan Nusantara dalam kesatuan ekonomi mencakup hal-hal berikut.

a. Semua kekayaan yang terdapat di wilayah Nusantara merupakan modal dan milik bersama
bangsa. 

b. Tingkat perkembangan ekonomi haruslah seimbang untuk seluruh wilayah di Indonesia.

c. Kehidupan perekonomian di seluruh wilayah Nusantara merupakan satu kesatuan ekonomi

yang diselenggarakan sebagai usaha bersama atas asas kekeluargaan dan ditujukan bagi
sebesar-besarnya kemakmuran rakyat
Muatan Mata Pelajaran Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar:

Menguraikan konsep-konsep yang saling berkaitan pada teks nonfiksi.

A. Teks Nonfiksi

1. Teks nonfiksi adalah teks yang dibuat berdasarkan kenyataan atau cerita kehidupan sehari-
hari.

2. Contoh teks nonfiksi adalah laporan kegiatan, buku pedoman, sejarah, buku pelajaran,
biografi, dll.

3. Biografi adalah kisah atau keterangan tentang kehidupan seseorang

4. Ciri-ciri teks nonfiksi, sbb:

a. Teks nonfiksi berbentuk tulisan ilmiah.

b. Teks nonfiksi berusaha menarik pemikiran pembaca.

c. Teks nonfiksi menggunakan gaya bahasa denotatif atau memiliki makna sebenarnya.

5. Langkah-langkah membuat teks nonfiksi, sbb:

a. Memilih topik/tema

b. Tuliskanlah penjelasan dari tema yang telah dipilih

c. Gunakanlah hasil pengamatan dan informasi penting yang telah kamu dapatkan dari bacaan
untuk melengkapi tulisanmu.  

d. Lengkapi tulisan dengan gambar pendukung 

e. Tuliskanlah penjelasan dengan lengkap

B. Menentukan Pokok Pikiran dan Informasi Penting Bacaan

Muatan Mata Pelajaran IPA
Kompetensi Dasar:

Menganalisis hubungan antar komponen ekosistem dan jaring-jaring makanan di lingkungan

sekitar. 

A. Ekosistem

1. Ekosistem adalah interaksi antara makhluk hidup dan benda-benda tak hidup pada sebuah
lingkungan

2. Ekosistem tersusun atas individu, populasi, dan komunitas.

3. Individu adalah makhluk hidup tunggal, misalnya seekor kambing, seekor burung, dan
sebuah pohon cemara.

4. Populasi adalah kumpulan individu sejenis yang menempati suatu daerah tertentu. Contoh,
di sebuah kolam, terdapat populasi ikan, populasi tumbuhan teratai, dan populasi lumut. 

5. Komunitas adalah populasi makhluk hidup di suatu daerah tertentu. Contoh komunitas
adalah komunitas sungai dan komunitas padang rumput.

B. Jenis-Jenis Ekosistem
a. Ekosistem dibagi menjadi dua, yaitu ekosistem alami dan ekosistem buatan.

b. Ekosistem alami terdiri atas ekosistem air dan ekosistem darat.

Ekosistem air terdiri atas ekosistem air tawar dan ekosistem air asin.

Ekosistem darat terdiri atas ekosistem hutan, padang rumput, padang pasir, tundra, dan taiga.

c. Ekosistem buatan merupakan ekosistem yang diciptakan manusia untuk memenuhi

kebutuhan manusia. Contoh: Sawah dan bendungan. 

C. Daur Hidup Hewan

a. Daur hidup adalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan suatu hewan.

b. Daur hidup hewan dapat dibedakan menjadi 2 yaitu daur hidup tanpa metamorfosis dan
daur hidup dengan metamorfosis.
c. Berdasarkan perubahan bentuknya, metamorfosis dibedakan menjadi metamorfosis
sempurna dan tidak sempurna.

d. Metamorfosis sempurna terjadi ketika hewan mengalami perubahan bentuk yang sangat
berbeda pada setiap tahap perkembangannya. Contoh: katak dan kupu-kupu.

e. Metamorfosis tidak sempurna terjadi pada hewan yang mengalami perubahan bentuk yang
tidak terlalu berbeda pada setiap perkembangannya. Hewan kelompok ini tidak mengalami
fase larva dan pupa. Contoh: kecoa. 

D. Rantai Makanan dan Jaring-Jaring Makanan

a. Rantai makanan adalah perjalanan memakan dan dimakan dengan urutan tertentu
antarmakhluk hidup.

b. Jaring-jaring makanan merupakan kumpulan dari berberapa rantai makanan di dalam

sebuah ekosistem.

E. Simbiosis

a. Simbiosis adalah hubungan khas antara mkhluk hidup yang berlainan jenis

b. Ada 3 macam simbiosis yaitu mutualisme, komensalisme, dan parasistisme.

F. Pengaruh Kegiatan Manusia terhadap Keseimbangan Ekosistem

1. Ada dua jenis faktor yang menyebabkan perubahan keseimbangan di dalam ekosistem,
yaitu faktor alami dan faktor manusia.

2. Faktor alami yang menyebabkan perubahan keseimbangan lingkungan adalah bencana

alam.

3. Bencana alam seperti letusan gunung berapi, banjir, tanah longsor, kebakaran hutan, badai,
dan tsunami dapat mengakibatkan terputusnya rantai makanan.

4. Faktor lain penyebab perubahan keseimbangan ekosistem adalah faktor manusia yang
melakukan berbagai kegiatan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. 

5. Kegiatan manusia antara lain kegiatan penebangan pohon-pohon di hutan dan pembakaran
hutan, perburuan hewan hutan yang tidak terkendali, termasuk memperjualbelikan hewan
langka dan dilindungi. Kegiatan lain berupa pemakaian pupuk buatan yang berlebihan,
kegiatan pembuangan sampah dan limbah secara sembarangan, serta beberapa kegiatan
lainnya yang mencemari lingkungan.
G. Usaha Manusia dalam Pemeliharaan Ekosistem

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan, antara lain:

1. Mengurangi penebangan hutan secara sembarangan

2. Mengurangi penggunaan bahan kimia buatan dalam kegiatan pertanian.

3. Menangkap ikan dengan alat dan cara yang tidak merusak ekosistem.

4. Membuat suaka margasatwa, cagar alam, hutan lindung, atau taman nasional yang
dilindungi negara.
Muatan Mata Pelajaran IPS
Kompetensi Dasar:

Mengidentifikasi karakteristik geografis Indonesia sebagai negara kepulauan/maritim dan

agraris serta pengaruhnya terhadap kehidupan ekonomi, sosial, budaya,komunikasi serta
transportasi.

A. Mengenal Letak Geografis Indonesia

B. Indonesia sebagai Negara Maritim dan Agraris

1. Negara maritim adalah negara yang memiliki luas laut lebih besar dibandingkan dengan
luas daratan yang terdiri atas pulau-pulau.  Oleh karena itu, penduduk yang tinggal di negara
maritim banyak memanfaatkan sumber daya kelautan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

2. Negara agraris adalah negara yang sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani
yang mengolah lahan pertanian.

3. Tanah yang subur merupakan sumber daya alam yang penting untuk pertanian dan
perkebunan.

4. Keberadaan negara Indonesia sebagai negara tropis juga sangat menguntungkan.  Adanya
dua musim, yaitu musim kering atau musim kemarau dan musim basah atau musim hujan
membantu para petani dan nelayan Indonesia untuk bekerja.

5. Kekayaan laut dan pertanian merupakan sumber daya andalan Indonesia.

C. Pengaruh Letak Geografis Indonesia terhadap Kehidupan Sosial Budaya

Masyarakat

1. Secara geografis, Indonesia diapit dua samudra dan juga dua benua. Batas-batas geografis
ini memberi sejumlah pengaruh bagi Indonesia sebagai sebuah negara dengan kebudayaan
yang beragam.

2. Adapun pengaruh letak geografis indonesia terhadap kehidupan sosial budaya masyarakat,
sbb:

a. Bangsa Indonesia menjadi bangsa yang terbuka untuk berinteraksi dan bekerja sama
dengan bangsa lain yang ada di sekitarnya.

b. Wilayah Indonesia terdiri atas ribuan pulau melahirkan keanekaragaman bahasa, suku,
agama, dan kebudayaan daerah.