Saraf tepi terdiri dari saraf kranial dan spinal yang menghubungkan otak
dan medula spinalis ke jaringan tepi. sistem saraf tepi merupakan sistem saraf di
luar sistem saraf pusat yang membawa pesan dari dan menuju sistem saraf
pusat untuk menjalankan otot dan organ tubuh. Sistem saraf tepi tidak dilindungi
tulang, sehingga rentan terhadap trauma (Snell,2006) 1.
Sistem saraf tepi terbagi menjadi sistem saraf somatik dan sistem saraf
otonomik. Saraf-saraf tersebut mengandung serabut saraf aferen dan eferen.
Pada umumnya serabut eferen terlibat dalam fungsi motorik, seperti kontraksi
otot atau sekresi kelenjar sedangkan serabut aferen biasanya menghantarkan
rangsang sensorik dari kulit, selaput lendir dan struktur yang lebih dalam
(Groot ,1997).1 Susunan Saraf Perifer Sisten saraf perifer menyampaikan
informasi antara jaringan dan saraf pusat (CNS) dengan membawa sinyal dari
dan ke CNS.
Stimulasi diterima oleh reseptor sistem saraf tepi yang selanjut-nya akan
dihantarkan oleh sistem saraf sensoris dalam bentuk impuls listrik ke sistem
saraf pusat. Pada sistem saraf pusat impuls diolah dan diinterpretasi untuk
kemudian jawaban atau respons diteruskan kembali melalui sistem saraf tepi
menuju efektor yang berfungsi sebagai pencetus jawaban akhir. Sistem saraf
yang membawa jawaban atau respons adalah sistem saraf motorik. Jawaban
yang terjadi dapat berupa jawaban yang dipengaruhi oleh kemauan (volunter)
dan jawaban yang tidak dipengaruhi oleh kemauan (involunter). Jawaban
volunter melibatkan sistem saraf somatik sedangkan yang involunter melibatkan
sistem saraf otonom. Efektor dari sistem saraf somatik adalah otot rangka
sedangkan untuk sistem saraf otonom, efektornya adalah otot polos, otot jantung
dan kelenjar sebasea (Ganong,2003).
-Gangguan sensibilitas
-Otot
1. Mahadewa TGB. Saraf Perifer. Undang Republik Nomor 5 Tahun 2011. 2011;
(8):1–6.
2. Wiyanjana KDF. Proses Degenerasi Wallerian pada Cedera. 2017;
(September):92027.
3. Sari AD. Asuhan Keperawatan Pada An. Y Dengan Kejang Demam Komplek di Ruang Menur RSUD
dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten. 2017;4–26. Available from: http://repository.stikesmukla.ac.id