MAKRO
Disusun Oleh
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga Kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Keseimbangan
Pasar Uang Dan Pasar Barang Dalam Ekonomi Makro” ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas individu
pada mata kuliah Ekonomi Makro. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk
S.Pd.I , M.Pd. Selaku Dosen Pengampu Mata Ekonomi Makro yang telah
memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan Kami
sesuai dengan bidang studi yang kami tekuni Kami menyadari, makalah yang kami
tulis masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang
Penulis
ii
3
BAB I
PENDAHULUAN
Pada awal kemunculan islam, sistem perekonomian saat itu masih tergolong
sederhana dikarenakan belum terdapat sistem perbankan dan juga masih kurangnya
penggunaan uang. Dan saat itu kebijakan moneter kurang diperlukan karena tidak terdapat
penawaran uang yang melalui kebijakan diskresioner. Sehingga pada masa itu,
keseimbangan pasar uang dan pasar barang hanya masih bergantung pada transaksi tunai
yang ada. Dengan artian bahwa uang di tukarkan dengan sesuatu yang benar-benar dapat
memberikan nilai tambah bagi sistem perekonomian. Adapun transaksi yang lain yang
berupa judi dan riba akan tetapi hal ini di dalam islam dilarangsehingga keseimbangan
antara arus uang dan juga barang/jasa bisa dipertahankan. Oleh karena itu, perputaran
uang dalam periode tertentu sama dengan nilai barang dan jasa yang diproduksi dalam
Pada saat itu pihak pemerintah menciptakan sebuah sistem yang dimana sistem
tersebut terhubung juga dengan kumsumsi, tabungan dan investasi sehingga hal tersebut
menjadi intsrumen bagi kebijakan moneter. Dan pada titik lain, sistem ini juga dapat
Kita telah mengetahui bahwasannya peran uang bagi kegiatan ekonomi manusia
hampir tidak ada yang tidak membutuhkan uang. Akan tetapi peran uang sangatlah
dibutuhkan, uang dan ekonomi manusia semua hampir berkaitan dengan uang. Analisis
permintaan uang sangat dibutuhkan atau bahkan sangat perlu untuk dilakukan karena hal
4
itu dapat memberikan dukungan bagi kebijakan-kebijkan yang di ambil oleh pihak
pemerintah.
4. Perubahan perubahan apa yang terjadi dalam keseimbangan pasar barang dan uang
1.3. Tujuan
5
BAB II
PEMBAHASAN
Pasar barang merupakan pasar yang dimana tempat bertemunya penawaran dan
permintaan atas sebuah barang atau jasa. Biasanya pasar barang ini disebut atau lebih dikenal
dengan istilah sektor rill. Kurva IS merupakan sebuah kurva yang dapat menghubungkan
antara suku bunga ( I atau r ) dengan pendapatan nasional (Y) yang menunjukkan titik tingkat
keseimbangan pada pasar barang yang akan sellau berpatokan kepada pendapatan nasional
investasi.
I = Io + Ki
K : Marginal Proprnity to Investment ( MPI ) ) atau hasrat investasi marginal yaitu rasio
Io + ki = -a + ( 1 – b ) Y
Maka
Y = Io + a + Ki …………………….( IS )
( 1- b )
6
Y
20
Fungsi permintaan investasi I = 80 – 4r
15
10
X
20 40 80
dengan persamaan fungsi I = 80–4r, dimana I menunjukkan nilai investasi per tahun
dinyatakan dalam milyar rupiah misalnya, dan r merupakan tingkat bunga dinyatakan dalam
persentase. Dengan menggunakan contoh tersebut, maka pada tingkat bunga setinggi 15%
besarnya investasi dalam perekonomian adalah sejumlah Rp 20 milyar. Apabila tingkat bunga
pasar barang pada ekonomi Islam ini sangat berbeda dengan keseimbangan pasar barang pada
system ekonomi konvensional. Hal ini karena system bunga dihapuskan dan diganti dengan
tingkat keuntungan yang diharapkan atau expected rate of profit(π). Investasi perusahaan
dalam ekonomi Islam tergantung dari tingkat expected rate of profit atau keuntungan yang
diharapkan (π) dan biaya atas asset yang kurang produktif atau dianggurkan (μ). Makin tinggi
1 MUHAMMAD SYAHBUDI, SE.I, MA. EKONOMI MAKRO PERSPEKTIF ISLAM. BUKU DIKTAT.
7
keuntungan yang diharapkan, dan makin besar biaya asset yang kurang produktif maka
semakin besar investasi yang dilaksanakan dan sebaliknya. Dalam perekonomian Islam
(nonbunga), permintaan dan penawaran modal dipengaruhi secara positif oleh tingkat
expected rate of profit. Naiknya tingkat expected rate of profit yang disebabkan misalnya
modal. Perusahaan akan mencari modal untuk membiayai investasinya. Pada sisi pemilik
modal, kenaikan tingkat expected rate of profit akan mendorong mereka mengalokasikan lebih
besar tabungan mereka untuk investasi sekalipun rasio bagi hasil tidak berubah. Jika tingkat
expected rate of profit dari investasi naik, penawaran dan permintaan modal akan naik secara
simultan pada rasio bagi hasil tetap. Walau sama positif, elastisitas penawaran modal kurang
dari elastisitas permintaan modal karena tingkat expected rate of profit hanya berpengaruh
Menurut teori yang dikemukakan oleh Keynes yang merupakan sebuah pengembangan teori
klasik, menyatakan bahwa permintaan uang berdasarkan kepadamotif orang yang memegang
uang. Teori klasik itu menyatakan bahwasannya pemengang uang merupakan sesuatu yang
Dalam ekonomi Islam, fungsi uang yang diakui hanya sebagai alat tukar, medium of
exchange, unit of account.Uang itu sendiri tidak memberikan kegunaan/manfaat, akan tetapi
fungsi uanglah yang memberikan kegunaan. Uang menjadi berguna jika ditukar dengan benda
yang nyata atau jika digunakan untuk membeli jasa. Oleh karena itu uang tidak bisa menjadi
2 Johan WahyuWicaksono. Relevansi Model IS-LM Keseimbangan Pasar Barang dan Pasar Uang dalam
Islam. Jurnal prod ekonomi syariah. Vol 3 No 1. September 2019 – Februari 2020. Hal 12.
8
komoditi/barang yang dapat diperdagangkan.Senada dengan pendapat sebelumnya, Mahbubi
Ali menyatakan bahwa dalam Islam uang hanya berfungsi sebagai alat tukar. Jadi uang adalah
sesuatu yang terus mengalir dalam perekonomian, atau lebih dikenal sebagai flow
conceptKonsep ini berbeda dengan sistem perekonomian kapitalis, di mana uang dipandang
tidak saja sebagai alat tukar yang sah (legal tender ) melainkan juga dipandang sebagai
komoditas3.
Didalam konsep ekonomi islam uang merupakan sesuatu yang dimiliki oleh masyarakat
( Money is Public Goods). Maka barang siapapun yang melakukan penimbunan uang atau
dibiarkan tidak produktif maka itu artinya mereka mengurangi jumlah mata uang yang beredar
Keseimbangan pasar uang merupakan kurva yang menghubungkan titik tingkat sebuah
pendapatan nasional kepada berbagai macam kemungkinan dari tingkat buga yang
Proses penurunan keseimbangan pada pasar uang (LM). Kondisi awal terdapat keseimbangan
antara money demand dengan money supply pada titik A dengan suku bunga sebesar I dengan
pendapatan sebesar Y. Kemudian dimisalkan pendapatan naik dari Y ke Y’, maka akan
3 MUHAMMAD SYAHBUDI, SE.I, MA. EKONOMI MAKRO PERSPEKTIF ISLAM. BUKU DIKTAT.
9
menyebabkan money demand meningkat sehingga akan menggeser kurva Md menjadi
Md’yang berdampak pada kenaikan tingkat suku bunga dari i menjadi i’ sehingga terbentuk
keseimbangan baru dari A menjadi A’. 4. Adapun motif permintaan uang dalam menceriminkan
1. Motif transaksi
2. Motif jaga-jaga
tunai
3. Motif spekulasi
Permintaan uang berkaitan dengan motif orang untuk melakukan spekulasi yang
4 Cahya Wulandari. Tinjauan Islam terhadap Mekanisme Pasar dan Penanganan Distorsinya. Jurnal :
jurnal of islamic ekonomics anf finance studies. Vol. 1 No. 1 (June, 2020). Hal 89.
10
yang dibutuhkan untuk spekulasi (L2) merupakan fungsi
kondisi perekonomian dipandang dari sisi permintaan dan penawaran barang dan jasa. Sisi
pada suatu periode tertentu. Sisi permintaan menggambarkan pengeluaran yang dilakukan
oleh pelaku – pelaku ekonomi antara lain sektor rumah tangga, sektor swsata, sektor
pemerintah dan sektor luar negeri. Pasar barang dikatakan seimbang apabila penawaran sama
dengan permintaan atau dengan kata lain pendapatan sama dengan pengeluaran. 7.
Didalam keseimbangan pasar barang variabel-variabel yang digunakan terbagi menjadi dua
jenis variabel yaitu variabel endogen dan variabel eksogen. Variabel endogen merupakan
variabel yang besranya dipengaruhi oleh variabel lain misalnya C, S, I, dan Tx (proposional).
Sedangkan variabel eksogen adalah variabel yang nilainya tidak dipengaruhi oleh variabel lain
Dalam materi tentang keseimbangan pasar uang maka kita tidak bisa terlepas dari
pembahasan yang berkaitan dengan permintaan (Md) dan penawaran akan sebuah uang (Ms).
5 MUHAMMAD SYAHBUDI, SE.I, MA. EKONOMI MAKRO PERSPEKTIF ISLAM. BUKU DIKTAT. MEDAN.
6 . Hal 68.
7 Kumba Digdowiseiso. Ekonomi Makro. BUKU DIKTAT. HAL 67.
8 IBID. 5
11
Karena pasar uang akan selalu berada di dalam keseimbangan akan uang ( Md). Dalam teori
yang dikemukakan oleh keynes bahwa permintaan atas uang ( Md) dari masyarakat itu karena
dipengaruhi oleh 3 tujuan motif permintaan atas uang. Maka ketiga motif tersebut akan
memberikan gambar tentang model dari keseimbangan pada pasar uang ( Analisis LM)
sehingga akan terbentuk sebuah fungsi yaitu fungsi LM yang menunjukkan hubungan antara
tingkat pendapatan nasional kepada berbagai kemungkinan tingkat bunga yang telah
Di dalam menentukan fungsi LM, terlebih dahulu harus diasumsikan bahwa jumlah uang
Ms = Md = M
Kemudian permintaan akan uang terdiri dari motif transaksi, berjaga – jaga dan spekulasi
Mt = motif transaksi
Mj = motif berjaga-jaga
ditulis :
Mt = f (Y) = Mt = kt Y
Mj = f (Y) = Mj = kj Y
12
Jadi : Mt + Mj = M, atau Kt Y + kj Y = k1 Y M = Md = M
M = M1 + M2
M = k1 Y + M2 o + k2 i k1 Y= M – M2 o + k2 i
Perubahan – perubahan yang ada di dalam titik keseimbangan pasar barang dan uang di
tentukan oleh perekonomian tiga sektor. Dimana perekonomian tiga sektor itu pada umumnya
disebabkan oleh :
keduanya merupakan salah satu bagian dari pembelanjaan agrerat. Oleh karena itu,
uang.
membuat tingkat bunga (dari r 0 ke r 1). Dan juga pendapatan nasional naik (dari Y 0 ke Y
1). Maka jika investasi sebuah perusahaan dan pengeluaran pemerintah mengalami
13
penurunan atau merosot maka akan mengakibatkan pada kepada tingkat bunga
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Pasar barang merupakan pasar yang dimana tempat bertemunya penawaran dan
permintaan atas sebuah barang atau jasa. Biasanya pasar barang ini disebut atau lebih
dikenal dengan istilah sektor rill. Keseimbangan pasar uang merupakan kurva yang
14
Kesimbangan pada pasar barang (keseimbangan pada sektor riil),
perekonomian dalam menghasilkan barang dan jasa pada suatu periode tertentu.
Dalam materi tentang keseimbangan pasar uang maka kita tidak bisa terlepas dari
pembahasan yang berkaitan dengan permintaan (Md) dan penawaran akan sebuah
uang (Ms). Karena pasar uang akan selalu berada di dalam keseimbangan akan uang
( Md)
DAFTAR PUSTAKA
Luter Purba, M. R. (2019). PERAMALAN PASAR BARANG DAN PASAR UANG YANG
15
PERMINTAAN UANG DI INDONESIA PERIODE 2010.1 – 2017.4. Jurnal Berkala
Rosia, R. (2018). Pemikiran Imam Al-Ghazali Tentang Uan. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam,,
4(1), 14-27.
SAMUKA. (2021). ANALISIS PERMINTAAN UANG DI INDONESIA : PENDEKATAN
5(2), 152-160.
WahyuWicaksono, J. (2020). Relevansi Model IS-LM Keseimbangan Pasar Barang dan Pasar
Wulandari, C. (2020). Tinjauan Islam terhadap Mekanisme Pasar dan Penanganan Distorsinya.
16