Anda di halaman 1dari 7

SURAT GUGATAN

PRAKTEK PERADILAN PERDATA 1

DOSEN PEMBIMBING :

SUNARJO , S.H., M.Hum.

DISUSUN OLEH KELOMPOK 10 :

1. KRISNA HAMONANGAN MANULLANG (20010000062)


2. WANDA PURWANDANI (20010000042)
3. ANTONIA DINDA SEPTIYANTI (20010000170)
4. IREN MARIOCE KILIMANDU (20010000034)
5. DEBIYANTI NATALIA NENOBOTA (20010000065)

MATA KULIAH PRAKTEK PERADILAN PERDATA 1

TAHUN 2022
SURAT GUGATAN

Malang, 28 Januari 2011

Kepada Yth.
Ketua Pengadilan Negeri Malang
Jl. Panji No. 205, Panarukan, Kecamatan Kepanjen,
Kabupaten Malang

Hal : Gugatan Perbuatan Melawan Hukum

Dengan hormat,

Perkenankan kami Wanda Hamonangan S.H, M.H & Partner Advokat dan Pengacara yang
beralamat di di Jalan Agung perkasa No. 45, Malang, Jawa Timur, bertindak untuk dan atas
nama klien David Roberto beralamat di Jalan Musi No. 15 Malang, berdasarkan surat kuasa
khusus tertanggal 30 Januari 2011 yang diberikan kepada kami. (Surat kuasa terlampir)

1. Wanda Hamonangan S.H, M.H NIA ADV: 01.111076

2. Dinda Natalia Marioce S.H, M.H NIA ADV: 01.667788

Selanjutnya disebut sebagai PENGGUGAT

Dengan ini mengajukan gugatan perbuatan melawan hukum terhadap :

Nama : Herman Sanjaya

NIK : 3514000543221

Tempat/Tanggal lahir : Surabaya, 17 April 1988

Jenis kelamin : Laki-laki

Alamat : Jalan Darmawangsa Timur No. 10 Surabaya

Status Perkawinan : Sudah Kawin

Pekerjaan : Pegawai bank

Kewarganegaraan : WNI
selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT.

Adapun dasar-dasar dari gugatan perbuatan melawan hukum ini Penggugat ajukan kepada
Tergugat adalah sebagai berikut :

FUNDAMENTUM PETENDI/POSITA
1. Bahwa Penggugat adalah pemilik rumah yang disewakan yang terletak di Jalan Ijen No.
12 Malang;
2. Bahwa Tergugat adalah penyewa rumah milik Penggugat yang beralamat di Jalan Ijen
No. 12 Malang dan tertuang dalam Surat Perjanjian Sewa Menyewa tertanggal 10 Januari
2009;
3. Bahwa berdasarkan perjanjian, masa sewa menyewa berlaku selama 2 tahun terhitung
mulai tanggal 10 Januari 2009 dan berakhir tanggal 10 Januari 2011;
4. Bahwa berdasarkan perjanjian, besarnya uang sewa adalah 35.000.000,- setiap tahun dan
untuk masa sewa 2 tahun sebesar 70.000.000,- dan lunas pada tanggal 10 Januari 2009;
5. Bahwa berdasarkan perjanjian, apabila Tergugat karena sebuah tugas pindah ke daerah
lain, maka ia harus menyerahkan kunci rumah tersebut kepada pemiliknya. Dalam hal ini
adalah Penggugat.
6. Bahwa berdasarkan poin 1 dalam perjanjian, bila penyewa atau Herman Sanjaya ingin
memperpanjang masa sewanya maka harus mengajukan permohonan tertulis kepada
David Roberto sebulan sebelumnya. Apabila memperpanjangan harus ada kesepakatan
baru baik mengenai harga sewa maupun jangka waktu sewa yang harus dituangkan dalam
Surat Perjanjian Sewa Menyewa yang baru.
7. Bahwa berdasarkan poin 2 dalam perjanjian, bila penyewa atau Herman Sanjaya tidak
mengajukan permohonan perpanjangan kontrak sebagaimana yang dimaksud pada poin 1
maka perjajian sewa menyewa akan berakhir pada tanggal 10 Januari 2011 secara
otomatis dan sejak tanggal 11 Januari 2011 penyewa tidak lagi berhak menempati rumah
sewa tersebut.
8. Bahwa berdasarkan poin 1 dalam perjanjian, apabila dalam perjanjian sewa menyewa
terjadi perselisihan maka para pihak sepakat diselesaikan dengan cara musyawarah
mufakat
9. Bahwa berdasarkan poin 2 dalam perjanjian, apabila musyawarah mufakat tersebut tidak
berhasil maka para pihak sepakat diselesaikan melalui kepaniteraan Pengadilan Negeri
Kota Malang.
10. Bahwa setelah sewa menyewa berjalan, penyewa atau Herman Sanjaya berhasil
meningkatkan jumlah nasabah penyimpan dana pada bank Putra Perkasa di Malang
sehingga dipertahankan dan tidak dipindahkan.
11. Bahwa sampai pada tanggal 10 Desember 2010 Herman Sanjaya tidak mengajukan
perpanjangan masa sewa dengan alasan lupa. Sehingga David Roberto selaku pemilik
menjual rumah tersebut kepada seorang Penguasa bernama Budi Kusuma dengan harga
5.000.000.000,- dan untuk mengikat kesepakatan dibayar uang muka tanda jadi
100.000.000,-
12. Bahwa apabila Penjual tidak melaksanakan jual beli tanggal 20 Januari 2011 maka uang
muka harus dikembalikan 4x lipat dan apabila Pembeli membatalkan maka uang muka
tanda jadi hilang atau hangus.
13. Bahwa setelah habis masa sewa, Herman Sanjaya tetap menempati rumah itu tanpa ada
kesepakatan perjanjian sewa menyewa baru sekalipun sudah diajak musyawarah agar
penyewa keluar atau mengosongkan rumah tersebut, namun yang bersangkutan enggan
untuk keluar juga.
14. Bahwa sebab itu, Pembeli menuntut tanggung jawab Penjual mengembalikan uang muka
4x lipat dari uang muka tanda jadi sehingga David Roberto pun membayarkannya.

Unsur Perbuatan Melawan Hukum

15. Bahwa perbuatan Tergugat yang mengakibatkan kerugian secara materiil dan immateriil
bagi Penggugat telah memenuhi unsur perbuatan melawan hukum sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 1365 KUH Perdata, yaitu :
- Bertentangan dengan kewajiban hukum si pelaku;
Bahwa Tergugat telah dengan sengaja melanggar ketentuan-ketentuan hukum yang
berlaku berdasarkan Perjanjian Sewa Menyewa pada tanggal 10 Januari 2009.
- Melanggar hak subyektif orang lain dan bertentangan dengan rasa keadilan;
Bahwa Tergugat dengan sengaja melanggar isi perjanjian sewa menyewa dengan
tidak memperpanjang masa kontrak dan tidak segera mengosongkan rumah milik
Penggugat yang mengakibatkan kerugian materiil dan immateriil terhadap Penggugat.
16. Bahwa karena Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum yang
mengakibatkan kerugian bagi Penggugat, maka adalah wajar dan sah menurut hukum
agar Tergugat dihukum untuk membayar ganti kerugian materiil sebesar Rp.
400.000.000,- (empat ratus juta rupiah) dan immateriil Rp. 100.000.000,- (seratus juta
rupiah) diserahkan kepada Penggugat oleh karena Penggugat telah kehilangan pembeli
rumah dan harus membayar uang ganti rugi sebesar 4x lipat yang semula hanya Rp.
100.000.000,- saja. Selain itu, Penggugat tidak bisa menjual rumahnya karena Tergugat
masih menempati rumah tersebut dan tidak mau keluar dari sana. Bahwa hal ini adalah
sesuai dengan hukum, dimana setiap perbuatan melawan hukum tidak saja
mengakibatkan kerugian materiil tetapi juga moril (immateriil), yaitu berupa rasa tertekan
dan kehilangan kesenangan hidup. Hal ini tentu tidak dapat diukur dan diperinci dengan
sejumlah uang, tetapi Penggugat harus menetapkan suatu angka sebagai suatu kewajaran.

Putusan Provisionil

17. Bahwa untuk menghindarkan kerugian yang lebih besar dan berkelanjutan bagi
Penggugat, maka Penggugat mohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan
mengadili perkara ini berkenan untuk memberika Putusan Provisi: Memerintahkan
Tergugat untuk keluar dari rumah milik penggugat di Jalan Ijen No. 12 Malang.
18. Bahwa agar para Tergugat mau melaksanakan putusan perkara ini nantinya, mohon agar
Tergugat dihukum membayar uang paksa (dwangsom) kepada Penggugat sebesar Rp.
10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) setiap hari, apabila ia lalai melaksanakan isi putusan
terhitung sejak putusan atas perkara ini mempunyai kekuatan hukum tetap sampai
dilaksanakan;
19. Bahwa mengingat gugatan Penggugat ini didasarkan pada alat bukti yang kuat dan sah
menurut hukum, maka Penggugat mohon putusan perkara ini dapat dijalankan terlebih
dahulu meskipun ada verzet, banding, atau kasasi dari para Tergugat.

Petitum
Bedasarkan uraian-uraian tersebut di atas, maka Penggugat mohon agar Ketua Pengadilan
Negeri Malang c.q Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan
memberikan putusan sebagai berikut:

DALAM PROVISI
Memerintahkan Tergugat untuk keluar dari rumah milik penggugat di Jalan Ijen No. 12
Malang.

DALAM POKOK PERKARA

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;


2. Menyatakan Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum (onrecchtmatige
daad) yang merugikan Penggugat;
3. Menghukum Tergugat untuk membayar kerugian materiil yang dialami oleh
Penggugat sebesar Rp. 400.000.000,- (empat ratus juta rupiah) secara tunai dan
sekaligus
4. Menghukum Tergugat untuk membayar kepada Penggugat kerugian immateril
sebesar Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah)
5. Menghukum Tergugat untuk membayar uang paksa (dwangson) kepada Penggugat
sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) setiap hari, apabila ia lalai
melaksanakan isi putusan terhitung sejak putusan atas perkara ini mempunyai
kekuatan hukum tetap sampai dilaksanakan.
6. Memerintahkan Tergugat untuk keluar dari rumah milik Penggugat di Jalan Ijen No.
12 Malang.
7. Menyatakan bahwa putusan ini dapat dijalankan terlebih dahulu (uitverbaar bij
vooraad) meskipun ada verzet, banding, atau kasasi.

Apabila Majelis Hakim yang mengadili dan memeriksa perkara ini berpendapat lain,
mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono)
Hormat kami,

Kuasa Hukum,

Wanda Hamonangan S.H, M.H

Dinda Natalia Marioce S.H, M.H

Anda mungkin juga menyukai