Anda di halaman 1dari 3

NAMA : DESWITA

NIM : 257026305
KELAS : 2B/2
MATA : KULIAH : PENGEMBANGAN KURIKULUM &
POKJAR : UPBJ BANDAR LAMPUNNH

Opened: Monday, 17 October 2022, 12:00 AM


Due: Monday, 31 October 2022, 3:00 PM
Tugas toturial 1

1. Kurikulum memiliki enam fungsi yaitu fungsi utama yaitu penyesuaian, integrasi,
diferensiasi, persiapan, pemilihan dan diagnostik. Jelaskan dan berikan contoh fungsi
kurikulum sebagai:
a. Penyesuaian;
b. Diferensiasi;
c. Persiapan;
d. Pemilihan.

Jawab :

a. Fungsi Penyesuaian.

Fungsi Penyesuaian mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus mampu
mengarahkan siswa agar memiliki sifat well adjusted yaitu mampu menyesuaikan dirinya dengan
lingkungan, baik lingkungan fisik maupun lingkungan sosial. Lingkungan itu sendiri senantiasa
mengalami perubahan dan bersifat dinamis. Karena itu, siswa pun harus memiliki kemam- puan
untuk menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi di lingkungan nya.

b. Fungsi Integrasi.

Fungsi Integrasi mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pen- didikan harus mampu
menghasilkan pribadi-pribadi yang utuh. Siswa pada dasarnya merupakan anggota dan bagian
integral dari masyarakat. Oleh kare- na itu, siswa

harus memiliki kepribadian yang dibutuhkan untuk dapat hidup dan berintegrasi dengan
masyarakatnya.

c. Fungsi Diferensiasi.

Fungsi Diferensiasi mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus mampu
memberikan pelayanan terhadap perbedaan indivi- du siswa. Setiap siswa memiliki perbedaan,
baik dari aspek fisik maupun psi- kis, yang harus dihargai dan dilayani dengan baik.
d. Fungsi Persiapan.

Fungsi Persiapan mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pen- didikan harus mampu
mempersiapkan siswa untuk melanjutkan studi ke jen- jang pendidikan berikutnya. Selain itu,
kurikulum juga diharapkan dapat mem- persiapkan siswa untuk dapat hidup dalam masyarakat
seandainya karena se- suatu hal, tidak dapat melanjutkan pendidikannya.

e. Fungsi Pemilihan.

Fungsi Pemilihan mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pen- didikan harus mampu
memberikan kesempatan kepada siswa untuk memilih program-program belajar yang sesuai
dengan kemampuan dan minatnya. Fung-si pemilihan ini sangat erat hubungannya dengan fungsi
diferensiasi, karena pengakuan atas adanya perbedaan individual siswa berarti pula diberinya ke-
sempatan bagi siswa tersebut untuk memilih apa yang sesuai dengan minat dan kemampuannya.
Untuk mewujudkan kedua fungsi tersebut, kurikulum perlu disusun secara lebih luas dan bersifat
fleksibel.

2. Landasan kurikum terdiri dari beberapa bagian diantaranya filosofis, psikologis,


sosiologis dan Teknologis. Anda diminta untuk menjelaskan
a. Apa urgensi yang memunculkan adanya landasan sosiologis dan teknologis?
b. Apabila tidak memperhatikan kedua tersebut apa yang akan terjadi?

Jawab :

a) Urgensi yang dapat menimbulkan adanya landasan sosiologi dan teknologis


adalah dengan adanya pola interaksi dan proses sosial yang terjadi di dalam pendidikan
sehingga bisa terjalin kerja sama antara pendidikan dengan manusia. Sementara
teknologis adalah dengan adanya penggunaan teknologi di dalam pendidikan sehingga
dapat meningkatkan tingkat penguasaan teknologi dengan melalui pendidikan
b) Ketika tidak memperhatikan kedua tersebut, maka yang akan terjadi
adalah ketertinggalan. Sebab tidak adanya konektivitas di antara sosiologis dan juga
teknologis.

Dapat dibahas:

Pendidikan merupakan salah satu aspek yang paling penting yang terdapat pada suatu negara
yang di mana suatu negara dengan tingkat pendidikan yang tinggi dapat menjadi negara maju.
Hal ini berhubungan dengan tenaga kerja yang mempunyai tingkat pendidikan tinggi dapat
mempunyai daya saing yang tinggi sehingga siap bersaing di tengah persaingan global.

Dalam landasan kurikulum, berikut ini merupakan ruang lingkup yang digunakan adalah:
 Filosifis
pendidikan akan menjadi arah dan tujuan dari pendidikan sehingga filosofi pendidikan
dapat memberikan pedoman bagi pemerintah dalam membentuk formula dan kompetensi
pendidikan yang paling tepat bagi masyarakat.
 Sosiologis adalah dengan adanya pola interaksi dan proses sosial yang terjadi di dalam
pendidikan sehingga dapat terjalin kerja sama antara pendidikan dengan manusia.
 Kultural adalah dengan adanya pewarisan kebudayaan dari generasi ke generasi yang dilakukan
dengan melalui pendidikan sehingga dapat menciptakan pelestarian terhadap budaya.
 Psikologis adalah dengan adanya masukan untuk menciptakan pribadi yang lebih baik dan
berkualitas dengan melalui konsep pendidikan.
 Ilmiah dan teknologis adalah dengan adanya penggunaan teknologi di dalam pendidikan
sehingga dapat meningkatkan tingkat penguasaan teknologi melalui pendidikan.

3. Pada KTSP guru memiliki hak untuk berinovasi dalam pelaksanakan pembelajaran.
Misalnya mengembangkan model- model permainan dalam pembelajaran untuk
menarik perhatian siswa. Dalam fenomena tersebut, guru telah melaksanakan salah
satu prinsip umum pengembangan kurikulum.
a.Apakah prinsip umum yang telah dilakukan guru tersebut?
b. Jelaskan jenis prinsip umum yang dilakukan guru pada fenomena di atas?

a). Adapun yang dilakukan guru tersebut yaitu berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan,
dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya. Pengembangan model-model
pembelajaran merupakan tahapan lanjutan dari hasil refleksi da evaluasi guru terhadap hasil
belajar murid-muridnya. Apabila dirasa dalam mengaplikasikan model pembelajaran
tersebut, suasa belajar masih belum bisa maksimal atau efektif, guru dapat melakukan
pengembangan dengan cara mendiagnosa kebutuhan murid lalu memncocokkan kebutuhan
tersebut dengan profil murid. Maka dari situ, guru bisa menciptakan suasana belajar yang
berpusat pada siswa dan siswa akan merasa terlibat dalam kepemilikan belajarnya sendiri.

b). Jenis prinsip umum yang digunakan oleh guru adalah berkesinambungan. Suatu inovasi
didapat dari hasil pengaplikasian sistem belajar sebelumnya, maka dari itu inovasi perlu
terus dilakukan secara berkesinambungan untuk mengukur suatu kemajuan.

Anda mungkin juga menyukai