menjelaskan secara rinci tentang tatacara penyusunan SKP guru, untuk itu penulis merasa
terpancing dan tertarik untuk membuat karya tulis ini dari permasalahan yang ada.
Penilaian kinerja Guru adalah penilaian dari tiap butir kegiatan tugas utama Guru dalam
rangka pembinaan karier kepangkatan dan jabatannya.Penilaian kinerja Guru dari sub unsur
pembelajaran atau pembimbingan dan tugas lain yang relevan didasarkan didasarkan pada
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 35 tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis
Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya berlaku secara efektif mulai tanggal 1 Januari
2013.
Penilaian kinerja guru pada pelaksanaan pembelajaran dilakukan di dalam kelas (untuk
kegiatan yang dapat diamati) dan di luar kelas (untuk kegiatan yang tidak dapat diamati di
dalam kelas). Kegiatan yang tidak dapat diamati di dalam kelas misalnya: penyusunan silabus,
RPP, pengembangan kurikulum, tingkat kehadiran guru di kelas, praktik pembelajaran di luar
kelas/sekolah/madrasah dan sebagainya. Untuk semua kegiatan yang dilakukan guru, baik
yang dapat diamati di dalam kelas maupun yang tidak dapat diamati, penilai kinerja guru wajib
melampirkan bukti-bukti fisik berupa dokumen.
Sasaran Kerja Pegawai adalah rencana kerja dan target yang akan dicapai oleh seorang PNS.
Peraturan Pemerintah Nomor 46 tahun 2011 tentang Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri
adalah merupakan Peraturan Pemerintah yang mengatur ketentuan tentang Penilaian Prestasi
Kerja.
Angka kredit merupakan merupakan Satuan nilai dari tiap butir kegiatan dan / atau akumulasi
nilai butir-butir kegiatan yang harus dicapai oleh seorang pejabat fungsional dalam rangka
pembinaan karier yang bersangkutan ditetapkan dengan jumlah angka kredit yang akan
dicapai. Oleh sebab itu pejabat fungsional tertentu harus menetapkan target angka kredit yang
akan dicapai dalam1 (satu) tahun.
Hubungan antara PKG dan SKP Guru mempunyai keterkaitan yang sangat erat yang mana
untuk butir kegiatan dari Unsur Utama dalam SKP Guru angka kreditnya terdiri dari Paket dan
Laporan Hasil PKG, oleh karena itu dalam menyusun SKP Guru tidak terlepas dari PKG,
dalam menyusun SKP Guru Butir Kegiatan pada Unsur Utama diuraikan satu persatu.
Contoh :
Seorang Guru bernama AIDA FITRIYANI, S.Pd, Pangkat dan Golongan Penata Muda - III/a
menyusun SKP awal tahun dengan rincian sebagai berikut
Unsur Utama
1. Melaksanakan proses pembelajaran dengan kriteria PKG Baik dengan Nilai PKG 10.50
2. Menjadi wali kelas dihitung 5% dari PKG Baik 10.50
3. Membimbing siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler dihitung 2% dari PKG Baik 10.50
Unsur Penunjang
1. Sebagai Pengawas Ujian Penilaian dan Evaluasi terhadap Proses dan Hasil Belajar Tingkat Sekolah
dan Nasional dengan Nilai 0.08 Ak
2. Menjadi Anggota Organisasi Profesi Sebagai Anggota Aktif dengan Nilai 1 Ak
Angka Kredit yang terdapat dalam SKP adalah hasil antara perkalian Target dengan Butir
Kegiatan. Butir kegiatan nya dengan PKG baik adalah 10.50 dan target dalam satu tahun adalah
1 Laporan PKG maka AKnya adalah 1 x 10.50 = 10.50. Sebagai Pengawas Ujian Penilaian dan
Evaluasi terhadap Proses dan Hasil Belajar Tingkat Sekolah dan Nasional Ak pada butir
kegiatan adalah 0.08 dengan target 4 kali dalam setahun maka unutk mencari AKnya adalah 4 x
0.08 = 0.32. hasil dari pencarian AK tersebut dimasukan kedalam kolom bertuliskan AK dalam
format SKP.
Unsur Utama karena Angka Kreditnya terdiri dari paket-paket maka harus diketahui terlebih
dahulu berapa target nilai PKG nya dalam satu tahun. Untuk mengetahui pembagian persen-
persen tersebut seorang gur harus mengetahui dan memiliki pedoman penilai PKG Guru. Angka
Kredit dari butir kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan dan Unsur Utama sesuai
dengan Angka Kredit yang ada pada Permenpan Nomor 16 tahun 2009. Ouput yang tertuang
dalam SKP seperti Laporan PKG, Sertifikat dan SK disesuaikan dengan Bukti Fisik seperti yang
tercantum pada Permenpan Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan
Angka Kreditnya.
GOLONGAN
KRITERIA
III/a III/b III/c III/d IV/a
2 PEMBELAJARAN/ Laporan
Proses Melaksanakan
Paket Penilaian
BIMBINGAN pembelajaran pembelajaran
Kinerja
Laporan
Proses Melaksanakan
Paket Penilaian
pembimbingan pembimbingan
Kinerja
Laporan
Menjadi kepala
Paket(50%) Penilaian
perpustakaan
Kinerja
Menjadi kepala
Laporan
laboratorium, bengkel, unit
Paket(50%) Penilaian
produksi atau yang
Kinerja
sejenisnya
Menjadi pembimbing
khusus pada satuan
pendidikan yang Laporan
menyelenggarakan Paket(5%) Penilaian
pendidikan inklusi, Kinerja
pendidikan terpadu atau
yang sejenisnya
Laporan
Menjadi wali kelas Paket(5%) Penilaian
Kinerja
Laporan
Menyusun kurikulum pada
Paket(2%) Penilaian
satuan pendidikannya
Kinerja
Laporan
Membimbing guru pemula
Paket(2%) Penilaian
dalam program induksi
Kinerja
Laporan
Membimbing siswa dalam
Paket(2%) Penilaian
kegiatan ekstrakurikuler
Kinerja
Menjadi pembimbing pada Laporan
penyusunan publikasi Paket(2%) Penilaian
ilmiah dan karya inovatif Kinerja
Melaksanakan
pembimbingan pada kelas Laporan
yang menjadi Paket(2%) Penilaian
tanggungjawabnya (khusus Kinerja
Guru Kelas)