Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH SOSIOLOGI

“KESENJANGAN SOSIAL-EKONOMI”

Disusun Oleh :
Kelompok 3

Nama Anggota :

1. Rifki Mikhael Palisungan (XI MIPA 1)


2. M.Akbar Syahrir (XI MIPA 1)
3. Alif Gibran (XI MIPA 1)
4. Zulfyan Fuady (XI MIPA 1)
5. Zalsabilah Annisa (XI MIPA 1)
6. Nur Maulidya (XI MIPA 1)
7. Putry Salsabila (XI MIPA 1)
SMA NEGERI 1 JENEPONTO
TAHUN PEMBELAJARAN 2022/2023

2
i
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................1
A. Latar Belakang....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................................1
C. Manfaat...............................................................................................................2
D. Tujuan.................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN..............................................................................................3
A. Pengertian...........................................................................................................3
B. Faktor-faktor yang menyebabkan kesenjangan sosial........................................3
C. Dampak Kesenjangan Sosial Dan Ekonomi.......................................................4
D. Mengatasi Kesenjangan Sosial...........................................................................4
BAB III PENUTUP......................................................................................................6
A. Kesimpulan.........................................................................................................6
B. Saran...................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................7

i
ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Indonesia memiliki jumlah penduduk yang tidak sedikit jumlahnya. Hal ini
dikarenakan Indonesia terdiri atas pulau-pulau dan beragam suku dan budayanya.
Jumlah penduduk yang banyak ini tentunya menimbulkan banyak masalah, antara
lain kemiskinan, masalah pendidikan, dan lain-lain.
Kesenjangan ekonomi antar wilayah merupakan fenomena global yang sering
terjadi di negara berkembang. Bahkan masalah kesenjangan ekonomi ini telah
menjadi pembahasan utama dalam penetapan kebijakan pembangunan ekonomi di
negara berkembang sejak puluhan tahun lalu. Perhatian ini timbul karena ada
kecenderungan bahwa kebijakan pembangunan yang dirancang untuk meningkatkan
pertumbuhan ekonomi justru memperburuk kondisi kesenjangan ekonomi antar
wilayah dalam suatu negara.
Kesenjangan ekonomi antar wilayah juga terjadi di Indonesia. Kesenjangan
ini berkaitan dengan strategi pembangunan Indonesia yang bertumpu pada aspek
pertumbuhan ekonomi sejak masa orde baru. Sasaran pembangunan diarahkan untuk
pencapaian pertumbuhan ekonomi tinggi,namun tidak memperhatikan pemerataan
pembangunan ekonomi di seluruh wilayah Indonesia

B. Rumusan Masalah

1) Apa yang yang dimaksud kesenjangan sosial ekonomi?


2) Apa saja faktor-faktor yang menyebabkan kesenjangan sosial ekonomi?
3) Bagaimana dampak yang ditimbulkan dari kesenjangan sosial ekonomi?
4) Bagaimana upaya mengatasi kesenjangan sosial ekonomi?

1
C. Manfaat

1. Dapat memahami kesenjangan sosial-ekonomi yang terjadi di masyarakat


2. Dapat mengetahui Faktornya terjadinya kesenjangan sosial-ekonomi
3. Dapat mengetahui dampak kesenjangan sosial-ekonomi
4. Dapat menyelesaikan permasalahan kesenjangan sosial-ekonomi

D. Tujuan

1) Mampu mengetahui pengertian kesenjangan sosial dan ekonomi


2) Mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya kesenjangan sosial dan
ekonomi
3) Mengetahui dampak yang ditimbulkan dari kesenjangan sosial dan ekonomi
4) Mengetahui upaya-upaya untuk mengatasi kesenjangan sosial dan ekonomi

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian

Kesenjangan sosial adalah keadaan yang tidak seimbang yang ada di


masyarakat yang mengakibatkan perbedaan yang mencolok. Sedangkan kesenjangan
ekonomi adalah sebuah keadaan di mana terjadinya ketimpangan penghasilan antara
masyarakat kelas atas dan kelas bawah sangat tinggi.
Kesenjangan ekonomi dan kesenjangan sosial adalah masalah besar bagi
negara Indonesia. Dari setiap periode pemerintahan belum bisa mengatasi akar
masalah dari kesenjangan ini. Akar permasalahan dari kesenjangan ini adalah tidak
meratanya pendapatan dari setiap warga negara Indonesia di setiap daerah, kemudian
pembangunan yang tidak merata di setiap wilayah Indonesia. Pendidikan masyarakat
yang masih rendah, dengan tingkat pendidikan yang rendah akan sangat sulit bagi
negara Indonesia untuk mengurangi permasalahan kesenjangan sosial maupun
kesenjangan ekonomi.

B. Faktor-faktor yang menyebabkan kesenjangan sosial

 Adanya bencana alam dan pemcemaran lingkungan

 Pembangunan yang tidak merata di beberapa daerah, di mana daerah yang


dekat dengan pusat pemerintahan lebih maju dibandingkan dengan di pelosok.

 Menurunnya pendapatan rakyat, yang mengakibatkan angka pertumbuhan


ekonomi rendah

 Mobilitas atau pergerakan sosial yang rendah.  Ini dapat terjadi karena akses
terhadap pendidikan dan komunikasi yang terbatas

3
 Perbedaan kapasitas sumber daya alam antar daerah yang satu dengan
lainnya.  Akibatnya ada daerah-daerah yang ekonominya baik dan ada daerah-
daerah yang ekonominya sangat buruk

 Kebijakan pemerintah yang kurang mendukung kemajuan suatu daerah dan


atau dianggap lebih memajukan kelompok masyarakat pendatang.

C. Dampak Kesenjangan Sosial Dan Ekonomi

 Angka kriminalitas tinggi


 Kemiskinan semakin menyebar
 Putus sekolah
 Kualitas kesehatan menurun
 Tidak terjalinnya silaturahmi

D. Mengatasi Kesenjangan Sosial

Cara mengatasi kesenjangan sosial mengingat banyaknya faktor-faktor yang


menyebabkan kesenjangan sosial dan akibatnya terhadap masyarakat, maka
diperlukan upaya untuk mengatasi kesenjangan sosial. Upaya-upaya tersebut
dirangkum dalam 5 hal di bawah ini, yaitu :

1) Kebijakan Pemerintah

Kebijakan pemerintah merupakan upaya yang paling utama untuk mencegah dan
mengendalikan kesenjangan sosial. Di antara kebijakan pemerintah yang diharapkan
dapat mencegah kesenjangan sosial antara lain kebijakan tentnag pemerataan
pembangunan, kebijakan tentang sistem pendidikan, penyediaan lapangan pekerjaan,
perbaikan sistem perasilan, upaya tindakan terhadap korban bencana alam, dan
pemeliharaan lingkungan.

2) Sosialisasi

4
Sosialisasi umumnya berkaitan dengan peran lembaga pengendalian sosial.
Dengan sosialisai, diharapkan anggota masyarakat mempunyai kesadaran tentang
pentingnya pendidikan bagi manusia. Hal ini selanjutnya secara tidak langsung akan
mengendalikan anggota masyarakat untuk tidak melakukan tindakan kejahatan atau
kriminal.

3) Perbaikan Sistem Peradilan

Sistem peradilan yang diperbaiki mencakup mekanisme pelaksanaan sistem


peradilan. Dengan sistem peradilan yang baik, akan menjamin persamaan hukum bagi
seluruh anggota masyarakat. Hasilnya tidak ada lagi perbedaan hukum karena
perbedaan status sosial dan ekonomi seseorang. Sistem peradilan yang baik juga
meniadakan korupsi, kolusi, dan nepotisme yang berujung pada kesenjangan sosial.

4) Optimalisasi Sumber Daya

Kesenjangan sosial dapat dicegah dengan mengoptimalisasi sumber daya manusia


dan sumber daya alam dari suatu daerah, dengan optimasi bisa meningkatkan
pertumbuhan ekonomi. Salah satu bentuk optimasi sumber daya manusia adalah
meningkatkan kreativitas masyarakatnya dan meningkatkan kepercayaan diri.

5) Pemerataan Fasilitas Publik

Fasilitas publik atau fasilitas umum, serti sarana kesehatan dan sarana transportasi
diperlukan untuk mencegah kesenjangan sosial, terutama kesenjangan antara daerah
dan kota. Dengan fasilitas umum yang baik, daerah juga dapat meningkatkan
pertumbuhan ekonominya, memperkecil perbedaan dengan kota.

5
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesenjangan sosial terjadi akibat banyaknya rakyat miskin dan pengangguran di


Indonesia. Banyaknya kemiskinan inilah yang menjadi tombak bagaimana
kesenjangan sosial bisa terjadi. Pemberantasan kemiskinan, memaksimalkan
pendidikan, dan membuka lapangan kerja adalah beberapa solusi memberantas
kesenjangan sosial di Indonesia. Selain itu, kita juga harus meminimalisasikan KKN
dan memberantas korupsi dalam upaya meningkatan kesejahteraan rakyat.

B. Saran

Dalam menghadapi kemiskinan di zaman global diperlukan usaha-usaha yang


lebih kreatif,inovatif dan eksploratif. Selain itu,globalisasi membuka mata bagi
Pegawai pemerintah,maupun calon pegawai pemerintah agar berani mengambil sikap
yang lebih tegas sesuai dengan visi dan misi bangsa Indonesia ( tidak memperkaya
diri sendiri dan kelompoknya). Dan mengedepankan partisipasi masyarakat Indonesia
untuk lebih eksploratif. Di dalam menghadapi zaman globalisasi ke depan mau tidak
mau dengan meningkatkan kualitas SDM dalam
pengetahuan,wawasan,skill,mentalitas dan moralitas yang standarnya adalah standar
global.

6
DAFTAR PUSTAKA

http://www.isomwebs.net/2013-04/contoh-makalah-tentang-kesenjangan-sosial/

http://www.dheayull.blogspot.com

http://catatankuliahfethamrin.blogspot.com/2013/01/makalah-tentang-kemiskinan-
dan.html

https://andinurhasanah.wordpress.com/2012/11/08/kemiskinan-dan-kesenjangan/

Anda mungkin juga menyukai