Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN PRAKTIKUM

PENCANGKOKAN TANAMAN Syzygium aqueum


Diajukan sebagai pemenuhan tugas individubidang Biologi

DISUSUN OLEH :
ULFAH KHALIFATUN NISA

Kelas : XI IPA 3
Guru Pembimbing :
DRA. DESMIARTI

SMA NEGERI 1 BENGKALIS

TAHUNAJARAN 2022/2023

1
Kata Pengantar

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah Swt. yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nyasehingga saya dapat menyelesaikan tugas yang
berjudul “Laporan Praktikum Pencangkokan ” initepat padawaktunya.

Tidaklah lupa saya mengucapkan terima kasih kepada ibu


Dra.Desmiarti selaku guru Mata Pelajaran Biologi.Saya juga
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut
memberikan kontribusi dalam laporan ini.Tentunya Hasil Laporan
Praktikum initidak akan bisa maksimal jika tidak mendapat dukungan
dari berbagai pihak.

Laporan ini akan menjelaskan tentang definisi, alat dan bahan


serta cara mencangkok. Pembuatan Laporan ini diharapkan dapat
berguna bagi masyarakat yang ingin mempelajari tentang
mencangkok.Saya mengharapkan partisipasi dari para
pembaca.Semoga Laporan ini dapat bermanfaat. Saya sadar Laporan
inijauh dari sempurna, maka dari itu saya mohon kritik
dan saran yang membangun . Demikian makalah ini kami buat semoga
bermanfaat.

Bengkalis,01 November 2022

Penulis

2
DAFTAR ISI

Cover …………………………………………… 1
Kata Pengantar …………………………………………… 2
…………………………………………… 3
Daftar Isi

BAB 1 PENDAHULUAN ……………………………………………. 4


1.1 Latar Belakang ……………………………………………. 4
1.2 Rumusan Masalah …………………………………………… 4
1.3 Tujuan praktikum …………………………………………… 4
1.4 Manfaatpraktikum …………………………………………. 5

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ………………………………………. 6


2.1 Definisi Mencangkok ………………………………………. 6
2.2 Keuntungan dan Kerugian Mencangkok ……………………. 6
2.3 Deskripsi Tanaman …………………………………………. 7
2.3.1 Jenis Tanaman …………………………………………. 7
2.3.2 Klasifikasi Jambu Air. …………………………………. 8
2.3.3 Manfaat Jambu Air bagikesehatan…………………….. 8

BAB 3 LAPORAN …………………………………………..


9
3.1 Waktu dan Tempat. ……………………………………………
9

3.2 Alat dan Bahan ………………………………………… 9


3.3 Metode praktikum ………………………………………. 10
3.4 Data Pencangkokan Tanaman Jambu Air ……………………
11
3.5 Pembahasan ………………………………………….
12

BAB 4 PENUTUP …………………………………………….


13
4.1 kesimpulan
…………………………………………….13
4.2 Hasil ……………………………………………
13
3
4.3 Saran …………………………………………….
13
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………… 14
LAMPIRAN ……………………………………………15

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam kehidupan sehari-hari tanaman melakukan beberapa aktivitas


yang berguna dalam rangka mempertahankan hidup,seperti bernapas ,
berfotosintesis,respirasi,dan berkembangbiak.Awal perkembangbiakan umumnya
ditandai dengan perkecambangan.Perkembangbiakan pada setiap tanaman
tidaklah sama.Ada beberapa spesies tanaman yang berkembangbiak dengan
cara generatif dan ada juga yang berkembangbiak dengan cara vegetatif.Berbagai
jenis tanaman sama sama berkembang biak ,tapi tanaman berkembang biak
dengan cara yang berbeda.Perbanyakantanamanjugamemiliki beberapa jenis
cara,diantaranya adalah perbanyakan secara generatif maupun vegetatif.

Mencangkok adalah suatu cara berkembangbiakan tumbuhan dengan


cara vegetatifbuatan.Caranya dengan menguliti batang yang ada lalu bungkus
dengan tanah agar akarnya tumbuh.Jika akar sudah muncul akar yang
kokoh,maka batang tersebut sudah bisa dipotong dan ditanam ditempat
lain,mencangkok juga dapat diartikan suatu perbanyakan vegetatifbuatan tanpa
baikan dengan menggunakan bagian daritanaman.

1.2 Rumusan Masalah


Adapun rumusan masalah yang disajikanberdasarkan latarbelakang adalah :
1. Apa definisi mencangkok?
2. Apa sajakekurangan dan kelebihan memcangkok?
3. Bagaimanatata caramencangkok?

1.3 Tujuan Praktikum


4
1. Untuk mengetahui dan mempelajari caramencangkok
2. Agar dapat memahamikelebihan dan kekurangan mencangkok.
3. Menghasilkan suatu produk yang bermanfaat dan dapat dihasilkan dengan
tidakmemakan banyak biaya.

1.4 Manfaat Praktikum


1. Dapat mengetahui dan mempelajari caramencangkok
2. Untuk memberi suatu pengetahuan kepada khalayak tentang bagaimana
cara mencangkok yang benar dan menghasilkan suatu produk yang
bermanfaat dan dapat dihasilkan dengan tidak memakan banyak
biaya.Membudidayakan kegiatan mencangkokuntuk menjagatanaman dari
ancaman kepunahan.

5
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Definisi Mencangkok

Mencangkok adalah cara memperbanyak tanaman dimana pembentukan


akar pada calon tanaman baru terjadi ketikamasih melekatpadatanaman
induknya.Air dan mineral tetap diangkut melalui xylem ke tunas /
cabang yang dicangkok.Dengan demikian,hasil perbanyakan dengan cara
mencangkok lebih
tinggi dari pada hasil perbanyakan dengan setek.

Mencangkok atau okulasi adalah teknik pengembangbiakan tanaman


yang sangat cocok untuk ditanam didalam pot.Disamping karena kualitas
buahnya terjaga sama seperti induknya juga nantinya pohon tumbuh
tidak terlalu tinggi.Pohon yang dikembangbiakan dengan teknik
cangkok tidak akan mempunyai akar tunggang.Beberapa tanaman tertentu
memiliki kemampuan untuk memperbanyak diri dengan oencangkokan secara
alami ,yaitu sulur dan
anakan terutama padatanamanyang berbentuk roset.

Cabang pilihan yang akan dicangkok dikupas kulit cabangnya kira-


kira 7cm.Kambium pada cabang dikorek hingga bersih sampai bagian yang
dikorek tidak lagi terasa licin tapi kasar.Pengelupasan kulit cabang ini
dimaksudkan untuk memutus aliran hara dari batang ke cabang sehingga akar
dapat terbentuk pada
cabangyang dicangkok.

2.2 Keuntungan dan Kerugian Mencangkok


Keuntungan Dari Mencangkok:

6
a) Tumbuhan hasil cangkokan akan lebih cepat berbuah dibandingkan
tumbuhan yang ditanam dari biji. Tumbuhan yang dicangkok memiliki
sifat yang sama dengan induknya.

b) Tingkat keberhasilannya lebih tinggi, karena pada proses mencangkok


akar akan tumbuh ketika masih berada di pohon induk. Produksi dan
kualitas buahnya akan persis sama dengan tanaman induknya.

c) Tanaman asal cangkok bisa ditanampadatanahyang letak air


tanahnya tinggi atau di pematang kolam ikan.

Kerugian Dari Mencangkok:


a) Padamusimkemaraupanjang tanamantidaktahankering.
b) Tanaman mudahroboh bila ada angin kencang
karenatidakberakar tunggang.
c) Pohon induk tajuknya menjadirusakkarena banyak cabangyang dipotong

d) Dalam satu pohon induk kita hanya bisa mencangkok beberapa batang
saja, sehingga perbanyakan tanaman dalam jumlah besar tidak bisa
dilakukan dengan cara ini.

2.3 Deskripsi Tanaman


2.3.1 Jenis Tanaman
Tanaman yang akan di cangkok ialah tanaman jambu air.Saya
memilih tanaman tersebut karena disekitar halaman rumah saya banyak
tumbuh tanaman jambu air.Jambu air selain memiliki rasa yang segar,juga
menjadi salah satu buah yang sering kita jumpai dan ternyata memilikibanyak
jenis dan manfaat.

Pohon jambu air (Syszygium Aqueum) yang merupakan famili


dari Myrtaceaca ataukelompok dari jambu-jambuan.

Menurut Kuswandi (2008) di Indonesia jambu air dibedakan


menjadi 3 spesies yaitu :

a) Syzygium aqueum,di Indonesia dan Malaysia dikenal dengan nama jambu


air atau jambu airmawar. Tinggi tanaman 3- 10 m, dengan batang
pendek dan bengkok, diameter batang 30-50 cm, percabangan dekat
permukaan tanah, dengan bentuk tajuk tidak beraturan. Daun berbentuk
ellips sampai oblong (memanjang). Buah berwarna putih sampai merah,
mengandung banyak air dan beraroma kuat. Bijikecil danterdiri dari 1-2
biji per buah.

b) Syzygium malaccense, di Indonesia dan Malaysia dikenal dengan


nama jambu merah atau jambu bol.Tinggi tanaman 5-20 m, batangnya lurus
dengan diameter 20-45 cm, percabangan sering terletak dekat permukaan
tanah, dan tajuk berbentuk bulat telur. Daun tebal, kaku dan berbentuk
ellips sampai memanjang (oblong) serta berwarna kemerahan ketika
masih muda. Buah berbentuk ellips dengan diameter 5-8 cm, warna
7
kulit buah merah sampai keungu- unguan. Daging buah berwarna putih,
mengandung banyak air dan beraroma wangi, tebal daging buah 0.5-2.5
cm. Terdapat hanya 1 biji per buah, berbentuk bulat dan berwarna coklat
dengan diameter 2.5-3.5 cm.

c) Syzygium samarangense, dikenal dengan nama jambu Semarang atau


jambu lilin. Tinggi tanaman 5- 15 m, dengan batang pendek dan
tidak lurus,diameter batang 25-50 cm, sering bercabang dekat
permukaan tanah, bentuk tajuknya tidak beraturan. Buah berbentuk
pear sampai berbentuk lonceng, berwarna putih, merah, merah
muda, hijau atau coklat. Aromanya sangat kuat terutama yang matang
pohon. Daging buah berwarna putih seperti spons, banyak
mengandung air dan rasanya manis segar. Bijinya tersembunyi
berjumlah 0-2 biji per buah, berbentukbulat dengan diameter ≤ 8 mm.
Salah satu varietas jambu dari spesies Syzygium Samarangense yang
terkenal adalahvarietas Jambu Air Merah Delima.

2.3.2 Klasifikasi Jambu Air


Tanaman jambu air merupakan bagian dari family Myrtaceae dan
genus Syzygium, tanaman ini sekerabat dengan cengkeh, jambu bol dan
jambu biji (Kuswandi, 2008). Dalam tata nama atau sistematik (taksonami)
tumbuhan, buah jambu air varietas delima (Syzigium samarangense) dapat
diklasifikasikan sebagai berikut ;
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Myrtales
Famili : Myrtaceae
Genus : Syzygium
Spesies : Syzygium samarangense

2.3.3 Manfaat bagi kesehatan


Kandungan vitamin C dan air pada buah jambu air cukup tinggi
yaitu sebanyak 87 gram dan 5 mg .Kandungan air dan serat yang tinggi
dapat membantu saliva dalam efek self cleansing pada seluruh permukaan
gigi . Sehingga ketika mengunyah akan terjadi pergeseran serat-serat yang
merangsang sekresi saliva sehinggaberpengaruh pada pH saliva.

8
BAB 3
LAPORAN

3.1 Waktu dan Tempat

Kegiatan praktikum biologi pembiakan vegetatif dengan cara


mencangkok tanaman jambu air dilaksanakan di rumah saya, di Jl.Pertanian,
Bengkalis pada
hari Minggu pada tanggal 1 0 O k t o b e r , pukul 17.28 WIB.

3.2 Alat dan Bahan


1) Alat
a. Pisau
b. Gunting

2) Bahan
a. Tanah
b. Plastik
c. Pohon yang akan dicangkok
d. Tali
e. bawang

Gambar 1. Alat dan bahan

3.3 Metode Praktikum

Berikut ini adalah langkah-langkah dalam pencangkokan yang mudah dan

9
cepat :

1. Pertama-tama, siapkan pisau yang tajam dan buatlah keratan pada satu
batang pohon jambubiji.
2. Buatlah keratan sepanjang 5 centimeter (cm). Sesuaikan juga besar
keratan dengan ketebalanbatang pohon biji yang kamu gunakan.

3. Jika keratannya sudah di buat,kupaskan kulit batang dengan perlahan


agar tidakmerusakbatangnya

Gambar 2. batang tanaman

Gambar 3. kulit batangyang sudah dikupas

4. Setelah itu, bersihkan bagian dalam batang dengan cara menggosok


dengan pisau sampaikering atautidaklicin.

5. Usahakan kambium (permukaan batang pohon) telah digosok sampai


halus. Sebab, hal ini akan berpengaruh terhadapkeberhasilan proses
cangkok. Kalau sudah, diamkan selama 15-30 menit.
10
6. Setelah menunggu, oleskan bawang merah yang sudah dibuka kulitnya
ke bagian batang pohon yang sudah digosok. Bawang merah dipercaya
bisa merangsang pertumbuhan akar baru di bagianbatang.

Gambar 4. batang pohon di oleskanbawang merah

7. Kemudian, siapkan tanah liat dan tempelkan di bagian batnag yang


sudah dibukakulitnya tadi

Gambar 5.tanah liat ditempelkan dibagianbatang

8. Pilihlah tanah liat yang gembur supaya dapat lebih mudah ditempel
di batang.Pastikan semua keratan di pohon sudah tertutup secara merata
oleh tanah liat.
9. Lalu, tutup tanah liat dengan plastik dan ikat bagian atas dan
bawahnya dengantali.

11
Gambar 6. foto cangkok

10. Pencangkokan selesai

3.4 Data Pencangkokan Tanaman Jambu Air

WAKTU KETERANGAN
( MINGGU )
10 Oktober 2022 Mulai pencangkokan
(Minggu Pertama)
17 Oktober 2022 Belum terjadi perkembangan
(Minggu Kedua)
10 November 2022 mulai tumbuh akar
(1 Bulan)

3.5 Pembahasan

Pembiakan dengan metode mencangkok biasanya dapat dilakukan


pada tanaman-tanaman yang mempunyai sifat berkayu (berkambium).
Hal ini dimaksudkan agar memudahkan dalam prosesnya dan mampu
menumbuhkan perakaran pada sekitar lapisan korteks tanaman. Mencangkok
dapat dilakukan pada waktu apapun tapi lebih baik dilakukan pada
musim penghujan agar
frekuensi untuk penyiraman secara manual dapat berkurang.

Dari data pencangkokan tersebut, pada minggu pertamanya itu


dimulainya pencangkokan,dan pada minggu kedua dan ketiga bagian batang
yang dicangkok belum menunjukkan perubahan yang signifikan . Hal
tersebut terjadi karena
waktupencangkokan belum mencapaiwaktu 1 bulan.

12
BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Cangkok merupakan salah satu cara pembiakan vegetatif buatan yang


bertujuan untuk mendapatkan tanaman yang memiliki sifat yang sama
dengan induknya dan cepat menghasilkan yang dilakukan dengan cara
mengupas kulit batang dari tanaman induk dan membersihkan
kambiumnya lalu membungkusnya dengan media agar akar dapat
tumbuh.Banyak kelebihan
yang bisa diambil dari mencangkok.

Hasil cangkok akan terlihat setelah beberapa bulan, kemudian saat


akar tumbuh disekitarnya, maka batang yang dilapisi tanah dan dibungkus
dengan plastik tersebut siapuntuk dipotong dan ditanam kembali untuk
menghasilkan pohon yang baru, yang cepat berbuah dan bersifat sama
dengan induknya,
namun pohon tersebut tidakkokoh sehinggatakpanjangumurnya.

4.2 Hasil

Minggu pertama hingga minggu ketiga mulai mencangkok,bagian batang


yang dicangkok belum menunjukkan perubahan yang signifikan.Pada minggu
keempat mulai terlihat adanya rambut-rambut halus berupa akar yang mulai
tumbuh.Pada minggu kernam akar-akar yang mulanya masih berbentuk rambut
mulai tumbuh dan terlihat jelas sebagai akar.Pada minggu ketujuh ,akar sudah
tumbuh cukup besar dan siap dipindahkan ke media pot tanaman baru.

4.3 Saran

Semoga dengan adanya laporan ini,dapat meningkatkan pengetahuan dan


pemahaman kita tentang ilmu mencangkok tanaman dan semoga bermanfaaat
bagi pembaca.
Sebagai pembaca yang baik saya berharap ada kritik dan saran dari hasil
laporan yang saya buat terutama guru mata pelajaran Biologi,yaitu Buk Dra.
Desmiarti, demikesempurnaan hasil laporan ini.

13
DAFTAR PUSTAKA

Husni, Malian. 2004. Pembiakan Vegetatif. Jakarta : PT. Gramedia.

Rochiman dan Harjadi. 1973. Pencangkokan Tanaman. Bandung : Rajawali

Group.

Rochiman, K. dan Harjadi, S. S. 1973. Pembiakan Vegetatif. Bogor: Departemen

Agronomi Fakultas Pertanian IPB.

14
LAMPIRAN

15

Anda mungkin juga menyukai