PENGEMBANGAN
SEKOLAH
Judul RPS:
KBM Lebih Baik Dimasa Covid-19
dengan G Suite for Education di
SMP Islam Terpadu Khairul Imam
Disusun Oleh:
RIDWAN, S. Pd
Kepala SMPIT Khairul Imam
DIKLAT PENGUATAN
KEPALA SEKOLAH
MODA DARING
ANGKATAN III KELAS C
TAHUN 2020
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmad dan hidayah-Nya
kami dapat menyelesaikan laporan program pengembangan sekolah SMK Nuurul
Bayan karya ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan sebagai referensi dalam
pembelajaran. Terimakasih.
Penulis,
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI..........................................................................................................
DAFTAR TABEL.................................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN.........................................................................................
A. LATAR BELAKANG.......................................................................................
D. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN...........................................................
1. Persiapan.......................................................................................................6
2. Pelaksanaan...................................................................................................8
3. Monitoring....................................................................................................9
4. Hasil Kegiatan............................................................................................11
5. Evaluasi.......................................................................................................13
6. Refleksi.......................................................................................................14
RIDWAN
i
7. Tindak Lanjut..............................................................................................15
E. PENUTUP........................................................................................................
1. Kesimpulan.................................................................................................16
2. Saran...........................................................................................................16
REFERENSI.........................................................................................................
DAFTAR TABEL
ii
DAFTAR LAMPIRAN
8. SK Tim ...................................................................................................... 28
iii
22. Link Youtube ............................................................................................ 55
iv
A. LATAR BELAKANG
1
Pendidikan dan Kebudayaan nomor 4 tahun 2020 menyampaikan bahwa proses
pendidikan harus dilakukan dari rumah masing-masing, berikutnya di sampaikan
lagi dalam surat edarannya nomor 15 tahun 2020 tentang pedoman
penyelenggaraan belajar dari rumah dimasa Covid-19.
Penularan Covid-19 dapat diminimalkan di bidang pendidikan, selanjutnya
masalah lain timbul yaitu proses pembelajaran. Proses pembelajaran dari rumah
yang di anjurkan pemerintah mendapat banyak hambatan pada semua pengguna
jasa pendidikan khususnya Orangtua Siswa, Siswa, dan Guru. Hambatan yang
timbul beragam, mulai dari ketersedian fasilitas belajar, biaya, kemampuan guru
menggunakan teknologi, dan ekonomi masyarakat yang tidak stabil. Sementara
masalah yang dihadapi lembaga satuan pendidikan adalah sulitnya menentukan
atau memilih sistem/sarana pembelajaran yang efektif dan efisien untuk
diterapkan di satuan pendidikan sehingga proses pembelajaran dapat berjalan
dengan baik, kurikulum dapat tercapai, sehingga output (lulusan) yang dihasilkan
juga baik.
SMP Islam Terpadu Khairul Imam merupakan salah satu sekolah yang
terdampak Covid-19 di kota Medan. Dengan 27 orang pendidik dan tenaga
kependidikan, sekolah ini berupaya melayani kebutuhan akademik siswa dengan
maksimal. Salah satunya dengan cara menyediakan sistem yang dapat mewadahi
seluruh kebutuhan akademik Siswa dan Guru. Sistem ini menggantikan peran
sekolah selama masa covid-19. Semua proses administrasi dan kegiatan
pembelajaran di alihkan sementara ke sistem ini. Sistem ini berbasis web browser
atau sering dikenal dengan G Suite fo Education.
G Suite for Education merupakan salah satu Learning Manajemen System
(LMS) yang di sediakan oleh Google khusus untuk pendidikan. Semenjak SMP
Islam Terpadu Khairul Imam bermitra dengan G Suite for Education, proses
pembelajaran dapat dipetakan dengan baik, media pembelajaran beragam, Siswa
dan Guru dapat melakukan pembelajaran dengan pertemuan
secara virtual (video conference), pembelajaran lebih teratur,
kepala sekolah lebih mudah melakukan pengawasan, Siswa dan
2
Guru memiliki akun pribadi masing-masing, dan akun Siswa dan Guru
berkapasitas penyimpanan data tidak terbatas.
Masa pandemi covid-19 ini menuntut Kepala Sekolah untuk menunjukkan
kompetensi kewirausahaannya. Kepala Sekolah dan Guru harus bisa berinovasi
dan berkreasi untuk berjalannya proses KBM yang lebih baik. Dari itu, kepala
sekolah
3
B. TUJUAN DAN INDIKATOR KEBERHASILAN
Tujuan yang hendak dicapai dalam pembuatan RPS ini adalah untuk:
2. Proses Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di SMP Islam Terpadu Khairul Imam
berjalan efektif dan efisien pada masa covid-19;
4
2. Akses Google G Suite for Education:
https://blog.google/outreachinitiatives/education/offline-access-covid19/
3. Akses kelas pintar: https://kelaspintar.id
4. Akses microsoft office 365:
https://microsoft.com/idid/education/products/office
5. Akses quipper school: https://www.quipper.com/id/school/teachers/
6. Akses sekolah online ruang guru: https://sekolahonline.ruangguru.com
7. Akses belajar online sekolahmu: https://www.sekolah.mu/tanpabatas
8. Akses zenius: https://zenius.net/belajar-mandiri
Anjuran kemdikbud tersebut sudah jelas bahwa sekolah harus membangun mitra
dalam menghadapi masalah pembelajaran saat pandemi covid-19. Hanya dalam
hal ini kembali kepada satuan pendidikan masing-masing memilih bermitra
dengan platform yang mana.
Akhirnya, dengan pertimbangan sumberdaya yang dimiliki SMP Islam
Terpadu Khairul Imam, Kepala Sekolah memutuskan bermitra dengan G Suite
for Education sebagai program pengembangan sekolah untuk mencapai
pembelajaran yang efektif dan efisien serta dapat tercapainya student wellbeing.
D. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
5
a. Seluruh Siswa dan Guru memiliki Hand Phone Android;
Tabel 1. Analisis Kepemilikan Gadget
Kepemiliki Gadget
No. PTK/Siswa Jumlah
Ya Tidak
1. PTK 27 27 --
6
https://pusdatin.kemdikbud.go.id/hindari-penyebaran-covid-19-belajar-
daringmenjadi-solusi/)
1.3. Perencanaan
Bermitra dengan G Suite for Education tidak membutuhkan banyak berkas
dan administrasi. Cukup dengan:
a. Siapkan tim pengelola yang di bentuk oleh Kepala Sekolah (SK Terlapir);
1.4. Sosialisasi
Sosialisasi pengenalan platform kepada seluruh warga sekolah dengan cara
mengadakan rapat dewan guru, tenaga kependidikan, dan beberapa siswa.
Sosialisasi dilakukan pada hari kamis, 24 September 2020 pukul 13.30 – 14.30
WIB melalui video conference dengan sarana zoom meeting. Sosialisasi berjalan
dengan lancar dengan jumlag peserta rapat 20 orang.
1.5. Persetujuan
Mitra ini sudah mendapat persetujuan dari kedua belah pihak, baik dari
pihak G Suite maupun dari pimpinan satuan pendidikan, yaitu Yayasan, Kepala
Sekolah dan didukung oleh Guru-guru SMP Islam Terpadu Khairul Imam, hanya
saja tidak bersifat formal karena proses bermitra dengan G Suite for Education
melalui tahapan yang sudah ditetapkan dengan sistem
informasi manajemen G
Suite.
7
1.6. Pembentukan Tim
Untuk mempermudah program pengembangan sekolah ini diperlukan
adanya sebuah tim. Tim dibentuk melalui rapat secara vitual melalui zoom
meeting pada tanggal 25 september 2020. Tim ini terdiri dari beberapa Guru dan
Tenaga Kependidikan. Adapun tim yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:
1.7. MoU
Payung hukum dari kerjasama ini sudah sesuai dengan hukum yang
berlaku dan di anjurkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia (sumber: https://pusdatin.kemdikbud.go.id/hindari-penyebaran-covid-
19-belajardaring-menjadi-solusi/).
2. Pelaksanaan
Memperoleh Persetujuan bermitra dari G Suite for Education pada 04
September 2020 dan penerapannya di SMP Islam Terpadu Khairul Imam dimulai
pada tanggal 07 September 2020. Penggunaan disesuaikan dengan ketentuan yang
sudah ditetapkan oleh G Suite for Education seperti:
a. Akun yang digunakan 158 akun dari maksimal 10.000 pengguna (Terlampir);
8
e. Laporan mengajar Guru sehari-hari di laporkan dengan formulir;
3. Monitoring
Program pengembangan ini berjalan dengan baik sesuai dengan rencana
yang telah disusun. Hasil capaian monitoring perencanaan kegiatan
pengembangan sudah mencapai 94,7%. Kendala yang dihadapi pun bisa di atasi
dengan baik.
Monitoring yang dilaksanakan dapat dilihat pada tabel berikut:
9
Tabel 3. Tabel Monitoring Program Pengembangan Sekolah
10
11
Keterlaksanaan
No Kegiatan Uraian Keterangan
Ya Tdk
a b c d E f
Monev 15. Melakukan survei
penilaian penggunaan
√
media efektif, efisien atau
tidak;
16. Melakukan evaluasi
terhadap hasil survei dan
temuan penggunaan √
media;
dan
17. Menyusun laporan dan
√
tindak lanjut
Refleksi 18. Meminta masukan dan
√
saran dari pengguna;
Tindak 19. Pemberian penguatan
Lanjut untuk peningkatan
√
penggunaan media lebih
maksimal;
Jumlah 18 1
Skor jawaban “Ya” 18
Hasil Akhir 94,7 (A) Sangat Baik
Berhubung dengan keterbatasan waktu, maka pemberian penguatan untuk
peningkatan penggunaan media secara maksimal belum terlaksana pada kegiatan
ini.
4. Hasil Kegiatan
Berdasarkan indikator yang telah disusun di rencana pengembangan
sekolah dan dengan memberikan angket kepada Guru dengan jumlah sampel 11
orang PTK dari 20 orang PTK atau setara dengan 55% dari populasi, dapat dilihat
hasil capaian penggunaan G Suite for Education selama PJJ dimasa covid-19
sebagai berikut:
12
a. Hasil capaian Guru dapat menggunakan media pembelajaran yang disediakan
sudah baik, dengan hasil akhir secara kuantitatif 81,81 setara dengan B atau
baik secara kualitatif;
b. Hasil capaian Guru mengajar sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan
sudah sangat baik, dengan hasil akhir secara kuantitatif 97,72 setara dengan A
atau sangat baik secara kualitatif;
c. Hasil capaian tentang tersedianya beragam media pendukung pembelajaran
sudah sangat mendukung, dengan hasil akhir secara kuantitatif 90,90 setara
dengan A atau sangat mendukung secara kualitatif;
e. Hasil survei penggunaan G Suite for Education dalam membantu Guru pada
proses penilaian program PPK sudah baik, dengan hasil akhir secara
kuantitatif 75,00 setara dengan B atau sudah dapat membantu dengan baik
secara kualitatif;
Sementara hasil survei dampak penggunaan G Suite for Education ini terhadap
karakter siswa dalam ketercapaian student wellbeing dapat dilihat sebagai berikut:
13
Tercapai dengan
6. Gemar belajar 78,61 B
baik
Tercapai dengan
7. Semangat/antusias 80,67 B
baik
Tercapai dengan
8. Penuh rasa syukur 82,47 B
baik
Jadi, dapat disimpulkan bahwa penggunaan G Suite for Education dalam KBM di
SMP Islam Terpadu Khairul Imam sudah berjalan dengan baik dan berdampak
baik juga terhadap ketercapaian Student Wellbeing.
5. Evaluasi
Instrumen evaluasi yang digunakan dalam kegiatan ini adalah angket
dengan perhitungan jawaban menggunakan skala Likert. Adapun bentuk
instrumennya adalah sebagai berikut:
14
Ketercapaian
No Indikator Keberhasilan Keterangan
4 3 2 1
1. Guru dapat
menggunakan media
pembelajaran yang
disedikan dengan baik.
2. Pembelajaran berjalan sesuai
jadwal.
3. Tersedianya beragam media
pendukung pembelajaran
4. Penilaian kognitif,
psikomotorik, dan afektif
dapat dilaksanakan dengan
baik
5. Dapat membantu proses
penilaian program PPK
Jumlah Skor
Jumlah Skor*Bobot
Hasil Akhir
15
sepenuh hati setiap hari
(Semangat/Antusias)
12. Siswa merasa bersyukur pembelajaran tetap
berjalan di masa pandemi covid-19 (Penuh
rasa syukur)
Jumlah
Jumlah*Bobot Jawaban
Hasil Akhir
6. Refleksi
Program ini membuat banyak pengalaman bagi Kepala Sekolah dan Guru
dalam mengahadapi pembelajaran dimasa covid-19 ini. Kompetensi
kewirausahaan Kepala Sekolah sangat dituntut dalam mencari solusi yang tepat
untuk berjalannya proses pembelajaran di satuan pendidikan dan keterampilan
penggunaan teknologi bagi Guru dan Siswa merupakan hal terpenting dalam PJJ
agar dapat berjalan dengan baik.
Memilih mitra yang tepat dan menjalin mitra dengan sebuah perusahaan
besar bukanlah hal yang mudah, disinilah ujian bagi seorang pimpinan. Kebijakan
seorang pimpinan merupakan jalan terbaik yang dapat membawa organisasinya
mencapai tujuan. Begitu juga dengan kegiatan pembelajaran di SMP Islam
Terpadu Khairul Imam saat ini, dapat berjalan dengan terencana, terstruktur,
terpantau, dan terukur sampai pada akhirnya berjalan dengan efektif dan efisien
dalam menciptakan merdeka belajar untuk mencapai student wellbeing dimasa
covid-19.
16
7. Tindak Lanjut
Kegiatan berikutnya adalah merencanakan peningkatan kemampuan Guru
dalam penggunaan teknologi pembelajaran dengan memanfaatkan fasilitas yang
disediakan oleh mitra SMP Islam Terpadu Khairul Imam. Dengan bimbingan
narasumber yang kompeten/ahli dibidang pendidikan, Guru dapat mengikutinya
secara gratis, waktu yang fleksible, secara online dan lulusan akan memperoleh
sertifikat dari G Suite for Education.
E. PENUTUP
1. Kesimpulan
Program pengembangan sekolah dimasa Covid-19 di utamakan kepada
pemecahan masalah Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Pengembangan sekolah
merupakan salah satu tugas penting Kepala Sekolah. Program pengembangan
sekolah dalam mengatasi PJJ dimasa Covid-19 dapat dilakukan dengan menjalin
mitra dengan sektor swasta penyelenggara sistem belajar secara daring. Salah satu
sektor swasta yang di anjurkan kemdikbud adalah G Suite for Education. Terjalin
mitra dengan G Suite for Education membuat PJJ di SMP Islam Terpadu Khairul
Imam berjalan dengan efektif dan efisien sehingga tercipta suasana merdeka
belajar dan tercapainya student wellbeing dimasa Covid-19.
2. Saran
Masalah yang dihadapi satuan pendidikan dimasa Covid-19 berbeda-beda.
Jika satuan pendidikan tersebut memiliki sumber daya yang memadai dan fasilitas
yang baik, maka PJJ bukan merupakan masalah yang sulit. Namun, perlu kita
ketahui bahwa satuan pendidikan yang memiliki sumber daya dan fasilitas yang
baik lebih kecil jumlahnya daripada satuan pendidikan yang memiliki sumber
17
daya dan fasilitas yang tidak memadai. Artinya, kita harus sama-sama memikirkan
solusi terbaik untuk satuan pendidikan yang memiliki sumber daya dan fasilitas
yang tidak memadai, khususnya kondisi siswanya.
REFERENSI
Modul bahan bacaan kompetensi manajerial pada diklat PKS angkat III, 2020.
Modul bahan bacaan kompetensi kewirausahaan pada diklat PKS angkat III, 2020.
Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 33 Tahun 2019 tentang
Satuan Pendidikan Aman Bencana
Surat Edaran Kemdikbud No. 4 tahun 2020 tentang pelaksanaan kebijakan
pendidikan dalam masa darurat penyebaran covid-19.
Surat Edaran Kemdikbud No. 15 tahun 2020 tentang pedoman penyelenggaraan
belajar dari rumah dalam masa darurat penyebaran covid-19.
18
LAMPIRAN
19
1. RENCANA TINDAK LANJUT (RTL)
20
2. UNDANGAN SOSIALISASI DAN PEMBENTUKAN TIM
21
3. DOKUMENTASI SOSIALISASI
22
23
4. ABSENSI SOSIALISASI
23
5. NOTULEN RAPAT
6. PEMBENTUKAN TIM
26
25
7. ABSENSI PEMBENTUKAN TIM, PENYUSUNAN PANDUAN, & ANALISIS INSTRUMEN
27
8. SK TIM PENGELOLA
29
30
31
9. PANDUAN PENGGUNAAN
32
33
34
35
36
37
38
10. INSTRUMEN MONITORING KE PTK
Halaman 1 Halaman 2 Halaman 3
39
11. INSTRUMEN MONITORING KE SISWA
40
Halaman 4 Halaman 5
41
12. NOTULEN RAPAT
42
13. PENGOLAHAN DATA
43
44
45
46
14. TAMPILAN SUPER ADMIN
45
15. TAMPILAN AKUN PENGGUNA
46
16. UNIT ORGANISASI
49
17. LAYANAN G SUITE FOR EDUCATION
50
18. STATUS BERLANGGANAN
50
19. KELAS DARING BIDANG STUDI
51
20. JURNAL HARIAN RPS
53
54
21. ANALISIS HASIL MONEV
55
22. LINK YOUTUBE
56