Anda di halaman 1dari 43

PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TANJUNG HARAPAN
Jl. Merdeka Desa Tanjung Harapan Kec. Marga Tiga Kab. Lampung Timur
Email :puskesmastanjungharapan@gmail.com, KodePos 34195

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS TANJUNG HARAPAN


NOMOR :445/072/SK/PKM-TH/IV/2019

TENTANG
INDIKATOR MUTU DAN KINERJA PUSKESMAS

KEPALA UPTD PUSKESMAS TANJUNG HARAPAN,

Menimbang : a. Bahwa perlu menetapkan Indikator mutu dan kinerja Puskesmas terhadap
efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan upaya Puskesmas dan kegiatan
pelayanan Puskesmas;
b. Bahwa berdasarkan pertimbangan hal tersebut diatas,agar pelaksanaannya
dapat berdaya guna dan berhasil guna maka perlu ditetapkan Indikator
mutu dan kinerja Puskesmas oleh pimpinan dan Penanggung Jawab
Upaya UPTD Puskesmas Tanjung Harapan;
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik;
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat;
4. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 741 Tahun 2008 tentang
standart pelayanan minimal bidang kesehatan di kabupaten atau kota;
5. Peraturan Daerah Nomor 35 Tahun 2012 Tentang Perubahan Atas
Peraturan Daerah Nomor 18 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur;
6. Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur no
440/272/03-SK/2019 tentang Indikator Penilaian Kinerja Puskesmas
Kabupaten Lampung Timur Tahun 2019 -2021;
MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS TANJUNG HARAPAN


TENTANG INDIKATOR MUTU DAN KINERJA PUSKESMAS DI
UPTD PUSKESMAS TANJUNG HARAPAN;

Kesatu : Menetapkan indikator kinerja Puskesmas Tanjung Harapan sebagaimana dalam


lampiran I,II,III surat keputusan ini;
Kedua Menetapkan Indikator mutu klinis sebagaimana dalam lampiran IV ;

Keempat : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan ditinjau kembali
jika terdapat perubahan/perbaikan sebagaimana mestinya;
Kelima : Segala biaya yang timbul sebagai akibat dikeluarkannya surat keputusan ini
dibebankan kepada anggaran yang sesuai;

Ditetapkan di : Tanjung Harapan


Pada tanggal : 06 April 2019
KEPALA UPTD PUSKESMAS TANJUNG HARAPAN,

AGUS SUGIYANTO, SKM


NIP. 19700708 198912 1 001
LAMPIRAN I : KEPUTUSAN KEPALA UPTD
PUSKESMAS TANJUNG
HARAPAN TENTANG
PENETAPAN INDIKATOR
KINERJA PUSKESMAS DI
UPTD PUSKESMAS TANJUNG
HARAPAN.
NOMOR : 445 /072/SK/PKM-TH/IV/2019
TANGGAL : 06 APRIL 2019

I. Indikator kinerja upaya kesehatan masyarakat (UKM) 2019


Tahun
UPAYA Indikataor Kinerja Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
2019
Kesehatan 1. Persentase persalinan oleh nakes di fasilitas pelayanan
100%
Masyarakat KIA KB kesehatan
2. Persentase persalinan oleh tenaga kesehatan terlatih 100%
3. Persentase ibu hamil mendapatkan ANC (K1) lengkap 100%
4. Persentase ibu hamil mendapatkan ANC (K4) lengkap 100%
5. Persentase ibu hamil mendapatkan penanganan
100%
komplikasi kebidanan
6. Cakupan desa yang melaksanakan kelas ibu hamil 100%
7. Cakupan desa yang melaksanakan orientasi P4K 95%
8. Jaminan Persalinan 86%
9. Persentase ibu nifas mendapatkan pelayanan nifas
95%
(KF1)
10. Persentase ibu nifas mendapatkan pelayanan nifas
95%
(KF3)
11. Cakupan peserta KB aktif 75%
12. Cakupan kunjungan bayi 95%
13. Persentase kunjungan neonatal pertama (KN1) 99%
14. Persentase kunjungan Neonatal Lengkap (KN3) 95%
15. Cakupan Neonatal Resti ditemukan 100%
16. Cakupan penanganan komplikasi pada Neonatal Risti 100%
17. Cakupan pelayanan Anak Balita 73%
18. Persentase lansia yang mendapatkan pelayanan
100%
kesehatan
19. Pembinaan usila pada kelompok usia lanjut (Posyandu 100%
Lansia)
20. Desa yang memiliki posyandu lansia 100%
21. Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa kls 1 dan kls 7 97%
22. Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa kls 10 80%
23. PKM mampu tatalaksana KIA 90%
Perbaikan Gizi 1. Persentase balita underweight 17%
Masyarakat
2. Persentase balita stunting 28%

3. Persentase balita wasting 9.5%

4. Persentase ibu hamil anemia 28%

5. Persentase bayi dengan berat badan lahir rendah 8%


(BBLR)

6. Persentase bayi usia kurang usia kurang dari 6 bulan 50%


mendapat Asi Eksklusif

7. Persentase bayi usia 6 bulan mendapat Asi Eksklusif 50%

8. Persentase ibu hamil yang mendapatkan Tablet 98%


Tambah Darah (TTD) minimal 90 tablet selama masa
kehamilan

9. Persentase Ibu hamil KEK yang mendapatkan 95%


makanan tambahan

10. Persentase Balita Kurus yang mendapatkan makanan 90%


tambahan

11. Persentase remaja putri yang mendapatkan Tablet 30%


Tambah Darah (TTD)

12. Persentase Bayi baru lahir mendapat Inisiasi Menyusui 50%


Dini (IMD)

13. Persentase balita ditimbang yang naik berat badannya 80%


(D/S)

14. Persentase Balita mempunyai buku KIA/KMS 80%

15. Persentase Balita ditimbang yang naik BB/(N/D) 76%

16. Persentase Balita ditimbang yang tidak naik BB 2 kali 4%


berturut-turut (2T)

17. Persentase balita 6-59 bulan mendapat kapsul vitamin 90%


A

18. Persentase ibu nifas mendapat kapsul vitamin A 98%

19. Persentase rumah tangga mengkonsumsi garam 90%


beriodium

20. Persentase kasus balita gizi buruk yang mendapat 100%


perawatan

Promosi Kesehatan 1. Persentase Desa Siaga Aktif dengan strata Purnama 20%
Mandiri
2. Persentase Masyarakat hidup bersih dan sehat 85%

3. Jumlah Kebijakan publik yang berwawasan tentang 3


kesehatan

4. Jumlah organisasi masyarakat yang memanfaatkan 1


sumberdayanya untuk kesehatan

5. Jumlah desa yang memiliki kebijakan PHBS 1

6. Persentase posyandu Aktip 80%

7. Jumlah Puskesmas yang melaksanakan minimal 5 100%


tema kampaye Gerakan Masyarakat Hidup sehat

8. Persentase desa yang memanfaatkan dana desa untuk 50%


Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM)

9. Jumlah dunia usaha yang memanfaatkan dananya 1


untuk Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat
(UKBM)

10. Kunjungan rumah intervensi PIS-PK 100%

Kesehatan 1. Persentase Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 90%


lingkungan
2. Persentase Penduduk dengan akses berkelanjutan 90%
terhadap air minum

3. Persentase Sarana air minum yang dilakukan 70%


pengawasan

4. Persentase Kualitas air minum yang memenuhi syarat 75%

5. Persentase Penduduk dengan akses terhadap fasilitas 90%


sanitasi yang layak

6. Jumlah desa yang melaksanakan STBM 200


Desa
7. Jumlah Desa STBM -

8. Persentase Tempat-tempat umum yang memenuhi 85%


syarat kesehatan

9. Persentase Tempat pengelolaan makanan yang 55%


memenuhi syarat kesehatan

10. Persentase TP Pestisida yang memenuhi syarat 80%


kesehatan

11. Persentase Industri Rumah Tangga yang memenuhi 55%


syarat

12. Persentase Jajanan Anak Sekolah yang memenuhi 85%


syarat

Upaya a. Imunisasi dasar :


pemberantasan dan 1. Cakupan imunisasi Hbo 95%
pencegahan penyakit 2. Cakupan imunisasi BCG 95%
menular
3. Cakupan imunisasi DPT-HB-HiB 1 95%
4. Cakupan imunisasi DPT-HB-HiB 2 95%
5. Cakupan imunisasi DPT-HB-HiB 3 95%
6. Cakupan Imunisasi Polio 1 95%
7. Cakupan imunisasi Polio 2 95%
8. Cakupan imunisasi Polio 3 95%
9. Cakupan imunisasi Polio 4 95%
10. Cakupan imunisasi Campak 95%
b. Imunisasi lanjutan :
1. Cakupan imunisasi DPT-HB-HiB 18 bulan 95%
2. Cakupan Imunisasi Campak 24 bulan 95%
c. Bulan imunisasi Anak Sekolah (BIAS) :

1. Cakupan DT kelas 1 98%

2. Cakupan Td kelas 2 dan 5 98%

3. Cakupan UCI desa 100%

4. Cakupan Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) 93%

5. Cakupan pelayanan imunisasi ibu hamil TT 2+ 80%

Survailans Epidemiologi
1. Cakupan Desa/kelurahan mengalami KLB yang
100%
dilakukan penyelidikan epidemiologi <24 jam
2. Persentase sinyal kewaspadaan dini yang direspon 100%

Penemuan dan penanganan penderita penyakit


1. CNR (Case Notification Rate/CDR semua kasus TBC 70%
diobati
2. Cakupan keberhasilan pengobatan semua kasus TBC 90%
(sembuh dan pengobatan lengkap)
3. Terduga TB yang diperiksa 100%
4. Cakupan penderita TB paru di skrining HIV 100%
5. Cakupan penemuan dan pengobatan diare 100%

6. Cakupan penemuan dan pengobatan pneumonia pada 100%


Balita

7. Cakupan penderita HIV yang mendapatkan 100%


penanganan
8. Cakupan skrining HIV pada orang beresiko (Ibu 100%
hamil,warga binaanpermasyarakatan,waria,LSL(laki-
laki seks laki-laki),WPS(wanita pekerja seks) langsung
atau tidak langsung,Pasangan beresiko,Pasien IMS,dan
pelangan seks)
9. Cakupan Skening infeksi Menular seksual pada orang 100%
beresiko
10. Cakupan penderita kusta yang menyelesaikan >90%
pengobatan (RFT)
11. Acute Flacid Paralysis (AFP) rate per 100.000 100%
penduduk < 15 tahun
12. % penatalaksanaan kasus kronis Filariasis <
49/100.0
00
penduduk
13. Insidene Rate Kasus DBD 100%
14. Case Fatality Rate (CFR) penderita DBD <1%
15. Penderita Hepatitis yang ditangani 100%
16. Pemberian Obat cacing pada anak 1-12 th 100%
17. Ibu Hamil anemia positive telur cacing diberikan obat 100%
cacing
18. Penderita GHPR (Gigitan Penular Hewan Rabies) 100%
ditangani (Post Treatment)
19. Kasus Klinis yang dikonfirmasi Lab/RDT (Rapid 100%
Detection Test)
20. Kasus Positif Malaria yang mendapat pengobatan 100%
standar
21. Skrining DDHB pada bumil 100%

Pengendalian 1. Persentase Sekolah menerapkan Kawasan Tanpa 60%


penyakit tidak Rokok (KTR)

menular 2. Persentase desa yang melaksanakan kegiatan 60%


posbindu

3. Persentase perempuan usia 30-50 tahun yang di 50%


deteksi dini kanker payudara dan kanker leher rahim

4. Persentasi penduduk usia 15 -59 tahun yang 100%


mendapatkan skreening kesehatan

5. Persentasi penduduk usia 60 tahun ke atas yang 100%


mendapatkan skreening kesehatan

6. Persentase penderita Hipertensi mendapat pelayanan 100%


sesuai standar

7. Persentase penderita Diabetes Melitus mendapat 100%


pelayanan sesuai standar
II. Upaya kesehatan perorangan (UKP)
Akreditasi Puskesmas Terakreditasi
100%
Puskesmas
Pelayanan Rawat 1) Angka kunjungan rawat jalan 30%
jalan / rawat inap 2) Angka Kontak 100%
3) Rasio rujukan rawat jalan non spesialitik < 5%
4) Penyediaan rekam medis rawat jalan 100%
5) Kelengkapan pengisian rekam medic 100%
Pelayanan Gawat 1. Kompetensi SDM memenuhi standar 100%
Darurat 2. Ketersediaan peralatan,sarana dan prasarana dan obat
100%
memenuhi standar
3. Kelengkapan pengisian inform consent dalam 24 jam
100%
setelah selesai pelayanan
Pelayanan 1. Kesesuaian item obat yang tersedia dengan fornas 100%
Kefarmasian 2. Kesesuaian ketersediaan obat dengan pola penyakit 90%
Pelayanan 1. Kesesuaian jenis pelayanan Laboratorium dengan
90%
Laboratorium standar
2. Kesesuaian Hasil pemeriksaan 100%
Pelayanan satu hari 1. Pelayanan satu hari (one day care) dilakukan oleh
100%
(one day care) tenaga yang berkompeten

III. Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) pengembangan


Kesehatan kerja 1) Presentase pos UKK yang terbentuk (setiap puskesmas
100%
minimal memiliki 1 pos UKK)
2) Presentase pos UKK yang dibina 100%
3) Presentase pekerja yang mendapatkan pelayanan
80%
kesehatan kerja
4) Presentase pekerja yang mengunakan APD 80%
Kesehatan Olah Raga 1. Persentase kelompok olah raga yang dibina 100%
2. Presentase orang yang mendapatkan pelayanan
kesehatan olahraga (konsultasi, Tes kebugaran dan 100%
pelayanan cidera)
Kesehatan jiwa 1. Persentase kasus gangguan jiwa yang ditangani 100%
2. Persentase kasus pasung yang ditangani 100%
Perawatan Kesehatan 1. Rasio Kunjungan rumah 10%
Masyarakat 2. Individu dan keluarganya dari keluarga rawan yang
mendapat keperawatan kesehatan masyarakat (home 30%
care)
3. Kenaikkan tingkat kemandirian keluarga 60%
Kesehatan Indera 1. Jumlah Puskesmas yang mampu melakukan deteksi
60%
dini dan merujuk kasus katarak di puskesmas
Kesehatan 1. Persentase penyehat Batra yang terdata 60%
Tradisional 2. Persentase penyehat tradisional yang terdaftar 45%
3. Persentase hatra yang memiliki izin 35%
4. Persentase kelompok asuhan mandiri kesehatan
35%
tradisional
5. Persentase sarana kosmetika dan sarana tradisional
30%
yang diawasi
6. Persentase desa yang memiliki toga madya 45%
Kesehatan Remaja 1. Rematri yang mendapat tablet tambah darah 30%
Kesehatan lansia 1. Persentase lansia yang mendapatkan pelayanan
100%
kesehatan
2. Pembinaan usia lanjut pada kelompok usia lanjut
100%
(posyandu Lansia)
3. Desa yang memiliki Posyandu Lansia 100%
Kesehatan sekolah 1. Cakupan sekolah (SD/MI/Sederajat) yang
100%
(UKS) melaksanakan penjaringan kesehatan

2. Pembentukan dokter kecil tingkat SD 100%


3. Pembinaan UKS di SD/MI 100%

IV. Upaya penunjang


Farmasi 1. Ketersediaan Obat sesuai Kebutuhan 100%
2. Ketersediaan Obat esensial 100%
3. Ketersediaan Obat Generik 100%
4. Tata kelola Obat sesuai standar 100%
5. Tidak adanya kejadian kesalahan pemberian obat 100%
Laboratorium 1. Hasil lab terkonfirmasi kepada petugas
100%
Sederhana medis/berkompeten

Ka. UPTD PUSKESMAS TANJUNG HARAPAN,

AGUS SUGIYANTO, SKM


NIP. 19700708 198912 1 001
LAMPIRAN II : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS
TANJUNG HARAPAN TENTANG PENETAPAN
INDIKATOR KINERJA MANAJEMEN PUSKESMAS
TANJUNG HARAPAN TAHUN 2019.
NOMOR : 445 /072/SK/PKM-TH/IV/2019
TANGGAL : 06 APRIL 2019

INDIKATOR KINERJA MANAJEMEN PUSKESMAS TANJUNG HARAPAN TAHUN 2019

Skala
No Jenis Variabel Definisi Operasional
Nilai 0 Nilai 4 Nilai 7 Nilai 10
I. Manajemen Umum
           
1 Ijin Operasional Puskesmas memiliki perijinan yang Belum mengajukan ijin 50 % Dinkes 100 % Dinkes Sudah ada ijin
Puskesmas berlaku (permenkes no 75/2014) Kab/Kota Kab/Kota operasional
melakukan melakukan
verifikasi verifikasi
berkas berkas
  persyaratan persyaratan
2 Registrasi Puskesmas Pendaftaran Puskesmas dengan membuat Belum mempersiapkan 50 % puskes 100 % puskes Ada bukti registrasi
pengajuan registrasi kepada Dinkes akreditasi yang yang sudah
Kab/Kota, fotocopy izin Puskesmas, diverifikasi diajukan
Profil, laporan kegiatan 3 (tiga) bulan oleh Dinkes registrasi di
terakshir sebelum pengajuan bagi Kab/Kota provinsi
  puskesmas baru/setelah tahun 2014
3 Visi, misi, tata nilai, Sesuai Permenkes 75/ 2014 tidak ada visi, misi, ada visi, misi, ada ada, dokumen
tujuan dan fungsi tata nilai dan tujuan, tata niai dan visi,misi,tata lengkap dan
Puskesmas fungsi puskesmas tujuan, fungsi nilai dan dipasang di puskes
puskes, tetapi tujuan,fungsi
belum ada SK puskes,tetapi
ka.Puskes belum ada SK
Ka.Puskes dan
dipasang di
  puskes
4 Struktur Organisasi (SO) Struktur organisasi Puskesmas dengan Tidak ada SK ttg SO ada SK ada SK Ada SK Ka.Puskes
Puskesmas dengan uraian tugas jabatan karyawan sesuai dan uraian tugas tidak Ka.Puskes ttg Ka.Puskes ttg tentang SO dan
uraian tugas pokok dan Permenkes 75/2014 lengkap SO dan 50% SO dan 100% uraian tugas
tugas integrasi uraian tugas uraian tugas dilaksanakan
  karyawan karyawan
5 Peraturan internal Peraturan yang ditetapkan dan disepakati Tidak ada peraturan Peraturan Peraturan Peraturan internal
Puskesmas bersama mengenai pelaksanaan internal internal internal diketahui dan
operasional Puskesmas yang bersifat ditetapkan diketahui 50% dilaksanakan oleh
mengikat dalam lingkup Puskesmas (tata Ka.Puskes, karyawan seluruh karyawan
tertib) belum
  disosialisasikan
6 Jenis layanan dan media SK Kepala Puskesmas tentang jenis tidak ada SK ttg jenis Ada SK ttg Ada SK Adanya jenis
informasi pelayanan pelayanan dan media informasi pelayanan pelayanan dan media jenis tentang jenis pelayanan yang
(brosur,flyer,papan pemberitahuan,poster) informasi yang pelayanan, pelayanan dan dipasang di Puskes
ditetapkan tidak ada media dan ada sarana
media informasi yang komunikasi untuk
  informasi yang ditetapkan menyampaikan
ditetapkan umpan balik
7 Alur Pelayanan Alur yang bertujuan memberi informasi tidak ada alur ada alur ada alur ada alur pelayanan,
kepada masyarkat tentang tahapan pelayanan pelayanan, ttp pelayanan, pada posisi yg tepat
pelayanan yang diberikan oleh Puskesmas, tdk pada posisi pada posisi yg serta dipahami oleh
sehingga memudahkan masyarakat dalam yg tepat tepat masyarakat
  mencapai tujuan pengobatan
8 Peta wilayah kerja dan Peta yang menggambarkan data umum tidak ada peta wilayah ada peta ada peta ada peta wilayah
Peta Rawan Bencana tentang wilayah kerja Puskesmas, meliputi kerja dan rawan wilayah, ttp wilayah dan dan ada peta rawan
keterangan desa, batas wilayah, sarana bencana tidak ada peta ada peta rawan bencana dan
prasarana, dll rawan bencana bencana diketahui oleh
seluruh karyawan
 
9 Denah bangunan, papan Denah bangunan, papan yang berisi letak tidak ada denah 50% denah ada ada denah denah bangunan,
nama ruangan, penunjuk ruangan untuk memberikan informasi ke bangunan, papan nama
arah, jalur evakuasi masyarakat tentang tempat/lokasi papan nama ruangan dan
pelayanan. Jalur evakuasi untuk ruangan dan petunjuk arah serta
menunjukkan arah pintu keluar bila terjadi petunjuk arah jalur evakuasi,
kebakaran serta jalur diketahui oleh
evakuasi masyarakat
  lengkap
10 Rencana 5 (lima) tahun Rencana sesuai visi, misi, tugas pokok dan Tidak ada ada, tidak ada, tidak ada, sesuai visi,
fungsi Puskesmas berdasarkan pada sesuai visi, sesuai visi, misi, tugas pokok
analisis kebutuhan masyarakat akan misi, tugas misi, tugas dan fungsi Puskes
pelayanan kesehatan sebagai upaya untuk pokok dan pokok dan berdasarkan pada
meningkatkan derajat kesehatan fungsi fungsi analisis kebutuhan
masyarakat secara optimal Puskesmas, Puskesmas, masyarakat
 
tidak berdasarkan
berdasarkan pada analisis
pada analisis kebutuhan
kebutuhan masyarakat
masyarakat
11 RUK Tahun (n+1) RUK (Rencana Usulan Kegiatan) Tidak ada dokumen ada, disusun ada, disusun ada RUK dengan
Puskesmas untuk tahun yad (N+1) dibuat tidak berdasarkan rincian
berdasarkan analisa situasi, kebutuhan dan berdasarkan kebutuhan dokumennya
harapan masyarakat dan hasil capaian kebutuhan masyarakat dan lengkap dan ada
kinerja, prioritas serta data 3 (tiga) tahun masyarakat dan hasil kinerja pengesahan dari
  yang lalu dan data survey hasil kinerja Ka.Puskes
12 RPK/POA RPK (Rencana Pelaksanaan Tidak ada dokumen - - Ada dokumen RPK
bulanan/tahunan Kegiatan)/POA (Plann Of Action) adalah RPK disusun secara rinci
dokumen rencana pelaksanaan sesuai dengan
bulanan/tahunan yang dipakai sebagai usulan yang
  acuan pelaksanaan kegiatan program disetujui
  13 Lokakarya Mini bulanan Rapat Lintas Program (LP) membahas Tidak ada dokumen Ada, dokumen Ada, dokumen Ada, dokumen yang
(lokmin bulanan) review kegiatan, permasalahan LP, tidak memuat corrective menindaklanjuti
corrective action, beserta tindak lanjutnya evaluasi action, daftar hasil lokmin bulan
secara lengkap. Dokumen lokmin awal bulanan hadir, notulen sebelumnya
tahun memuat penyusunan POA briefing pelaksanaan hasil lokmin,
penjelasan program dari Ka.Puskes dan kegiatan dan undangan rapat
detail pelaksanaan program (target, strategi langkah lokmin tiap
pelaksana) dan kesepakatan pegawai koreksi bulan lengkap
Puskesmas. Notulen memuat evaluasi
bulanan pelaksanaan kegiatan dan langkah
koreksi
14 Lokakarya Mini Rapat lintas program dan Lintas Tidak ada dokumen Ada, dokumen Ada dokumen Ada, dokumen yang
tribulanan (lokmin sektor(LS) membahas review kegiatan, tidak memuat corrective menindaklanjuti
bulanan) permasalahan LP, corrective action, evaluasi action, daftar lokmin yang
beserta tindak lanjutnya secara lengkap. bulanan hadir, notulen melibatkan peran
Dokumen memuat evaluasi kegiatan yang pelaksanaan hasil lokmin, serta LS
memerlukan peran LS kegiatan dan undangan
langkah rapat, lokmin
  koreksi lengkap
15 Pembinaan wilayah dan Pembinaan Pustu, tidak ada adanya adanya Adanya tindak
jaringan Puskesmas Polindes/Ponkesdes/Poskesdes oleh pembinaan/monitoring monitoring monitoring dan lanjut monitoring
Ka.Puskes, dokter dan penanggung jawab tetapi tidak ada evaluasi hasil
  UKM evaluasi monitoring
16 Survey Keluarga Sehat Survey meliputi KB, persalinan di faskes, tidak ada survey Bukti survey Bukti survey bukti survey
bayi dengan imunisasi dasar lengkap, bayi tidak lengkap, lengkap, ada lengkap,
dengan ASI eksklusif, balita ditimbang, tidak ada laporan, tidak laporan,analisa dan
penderita TB, hipertensi dan gangguan laporan, tidak ada dianalisa, rencana tindak
jiwa mendapat pengobatan, tidak merokok, ada dianalisa, belum ada lanjut
JKN,air bersih dan jamban sehat yang belum ada tindak lanjut
dilakukan oleh Puskesmas dan tindak lanjut
jaringannya, ada bukti survey, laporan,
  analisa dan rencana tindak lanjut
II. Manajemen Pemberdayaan
Masyarakat          
1 Survey Mawas Diri Identifikasi kebutuhan dan masyarakat Tidak ada dokumen   Ada, dokumen Ada, dokumen
(SMD) terhadap program, sebelum menetepakan tidak lengkap kerangka acuan
upaya, hasil identifikasi dianalisis untuk SMD, rencana
menyusun upaya. Dokumen yang harus kegiatan, analisis
dilengkapi adalah Kerangka Acuan masalah/kebutuhan
Identifikasi Kebutuhan Masyarakat, masyarakat lengkap
kuesioner/instrumen SMD, SOP
  identifikasi
2 Musyawarah Masyrakat Upaya yang disusun disosialisasikan ke Tidak ada dokumen - Ada, dokumen Ada, dokumen
Desa (MMD) forum/kelompok masyarakat dan lintas tidak memuat notulen bukti
sektor untuk memperoleh umpan balik evaluasi sosialisasi program
terhadap pelaksanaan upaya dari pelaksanaan ke LS, RTL
masyarakat. Dokumen hasil identifikasi kegiatan dan lengkap
umpan balik dan ada rencana tindak lanjut langkah
berupa rencana kegiatan perbaikan upaya koreksi
  program berdasarkan hasil umpan balik
3 Matrik Rencana Matrik perencanaan yang berisi jenis tidak ada dokumen - Ada matrik, Ada dokumen
Kegiatan Pemberdayaan kegiatan, tujuan, sasaran, tempat/lokasi, tidak diisi
Individu, Keluarga daan metode, petugas pelaksana, media, dana, lengap
  Kelompok waktu dan hasil kegiatan
III. Manajemen Peralatan          
 
1 SK dan uraian tugas SK dan uraian tugas penanggung jawab tidak ada dokumen - - ada SK, uraian
  pengelola peralatan peralatan tugas lengkap
2 SOP Peralatan SOP penggantian dan perbaikan alat yang Tidak ada - - SOP lengkap
rusak, petugas pemantau instrumen,
pemilahan alat yang bersih dan kotor,
sterilisasi alat, pemeliharaan, perbaikan
  alat dan kalibrasi alat
3 Pencatatan pelaporan Inventarisasi peralatan medis dan non Tidak Ada - - Data lengap
alat medis dan non kesehatan, data kalibrasi
alat, KIR dan laporan seluruh inventaris
alat kesehatan, data pemeliharaan dan
perbaikan serta kaalibrasi alat, jadwal
pemeliharaan dan perbaikan laporan
  SIMBADA/ASPAK
4 Analisa pemenuhan Analisa pemenuhan standar peralatan, tidak ada analisa Analisa Analisa ada, lengkap
stndar peralatan, kondisi kondisi alat, kecukupan jumlah alat di peralatan sebagian data sebagian data dengan rencana
alat, kecukupan jumlah Puskesmas dan rencana tindak lanjutnya ada, analisa ada, analisa tindak lanjut
alat ASPAK belum, sebagian
rencana tindak ASPAK,
lanjut belum rencana tindak
ada lanjut belum
  lengkap
5 Rencana Perbaikan, Rencana Perbaikan, kalibrasi dan Dokumen lengkap - - dokumen lengkap
kalibrasi dan pemeliharaan alat
  pemeliharaan alat
IV. Manajemen Sarana          
Prasarana
 
1 SK penanggung jawab SK dan uraian tugas pokok dan integrasi tidak ada dokumen - ada SK, uraian ada SK, uraian
sarana prasarana penanggung jawab peralatan tugas tidak tugas lengkap
  lengkap
2 SOP sarana prasarana SOP pemeriksaan sarana prasarana, tidak ada 50% data 75% data Ada dan data
  pemeliharaan, perbaikan fasilitas ada fasilitas ada lengkap
3 Pencatatan dan Data sarana prasarana serta fasilitas Tidak Ada 50% data 75% data dokumen lengkap
pelaporan terkait sarana Puskesmas (data bangunan/gedung, listrik, fasilitas ada fasilitas ada
prasarana air, IPAL, laundry dan kendaraan
pusling/ambulans) meliputi, jadwal
pemeliharaan, pencatatan pemeriksaan dan
pemeliharaan sarana prasarana berskala
(sesuai dengan tata graha/5R resik, rapi,
  rajin, ringkas dan rawat
4 Analisa pemenuhan Analisa pemenuhan standar, kondisi tidak ada analisa Analisa 50% Analisa 75% ada, lengkap
standar, kondisi dan kecukupan jumlah sarana prasarana di peralatan data ada, data ada, dengan rencana
kecukupan sarana Puskesmas dan rencana tindak lanjutnya rencana tindak rencana tindak tindak lanjut
prasarana serta rencana lanjut belum lanjut belum
  tindak lanjutnya ada lengkap
5 Monitoring sarana Monitoring pelaksanaan tindak lanjut Tidak ada Di Dokumen tidak Ada jadwal
prasarana, evaluasi dan pemenuhan standar, kecukupan dan upaya lengkap pemantauan,
tindak lanjut perbaikan instalasi listrik, kualitas air, dokumen lengkap
ventilasi gas dan sistem lain yang
digunakan dipantau secara periodik dan
  evaluasi hasil tindak lanjut
V. Manajemen Keuangan          
 
1 SK dan uraian tugas Staff yang ditunjuk untuk mengelola tidak ada SK dan ada SK, ttp Ada SK, uraian ....
penanggung jawab keuangan (penerimaan dan pengeluaran) uraian tugas belum ada tugas ada
  pengelola keuangan sesuai dengan peraturan daerah uraian tugas
2 SOP Pengelolaan SOP pengelolaan meliputi SOP tidak ada SOP - - ....
Keuangan, penerimaan, Perencanaan, Pengajuan, Penyerapan,
pengeluaran dan Pencairan dan Pelaporan anggaran
  pelaporan keuangan
3 Pencatatan dan Dokumentasi tentang pencatatan pelaporan tidak ada - - ....
pelaporan keuangan penerimaan dan pengeluaran yang disertai
bukti, Laporan keuangan ke Dinkes
  Kab/Kota
4 Monitoring evaluasi Monitoring, analisa rencana tindak lanjut tidak ada - - ....
pengelolaan keuangan, dan evaluasi hasil tindak lanjut dari
rencana tindak lanjut ketepatan waktu penyusunan laporan
dan tindak lanjut keuangan dari seluruh unit pelayanan
maupun penyerapan kegiatan program
  serta hasil audit keuangan
VI. Manajemen Sumber Daya  
Manusia        
1 SK, uraian tugas pokok Dokumen dibuat rinci meliputi uraian Tidak ada dokumen Ada SK, 50% Ada SK, 75%
(tanggung jawab dan tugas pokok (tanggung jawab dan uraian tugas uraian tugas
wewenang) serta uraian wewenang) serta tugas integrasi (lintas tidak lengkap tidak lengkap
tugas integrasi seluruh program) pegawai ditetapkan oleh untuk semua untuk semua
  pegawai Puskesmas Pimpinan Puskesmas petugas petugas  
2 SOP manajemen sumber SOP kredensial, analisa kompetensi tidak ada 50% SOP 75% SOP

  daya manusia pegawai, penilaian kinerja pegawai  


3 Penyimpanan dokumen Dokumentasi tidak ada 50% data 75% data lengkap
kepegawaian STR/SIP/SIPP/SIPB/SIK/SIPA dan hasil pegawai ada pegawai ada
pengembangan SDM dokumentasi dokumentasi
  (sertifikat,pelatihan,seminar,workshop,dll)
4 Analisa pemenuhan Analisa pemenuhan standar jumlah dan tidak ada analisa tenaga sudah tenaga sudah ada, lengkap dan
standar jumlah dan kompetensi SDM di Puskesmas dan kompetensi dan dianalisa sesuai dianalisa sesuai didokumentasikan
kompetensi SDM di rencana tindak lanjutnya kebutuhan peningkatan dengan dengan
Puskesmas kompetensi kompetensi, kompetensi,
belum ada dan ada usulan
usulan peningkatan
peningkatan kompetensi
  kompetensi
5 Rencana Tindak Lanjut ada perencanaan pengembangan tidak ada - - ada,lengkap dan
pengembangan kompetensi petugas didokumentasi kan
  kompetensi petugas
VII. Manajemen Pelayanan Kefarmasian (pengelolaan obat, Vaksin, reagen        
dan bahan habis pakai)
1 SDM kefarmasian Ketentuan : 1. Ada apoteker penanggung 0-1 item 2-3 terpenuhi 4 item 5 item terpenuhi
jawab pengelola obat 2. Ada SK terpenuhi
penanggung jawab dan uraian tugas
petugas obat 3. PJ obat dibantu oleh
tenaga teknis kefarmasian 4. Semua
 
tenaga kefarmasian mempunyai ijin
praktek 5. Ada uraian tugas
2 Ruang Farmasi Persyaratan : 1. Luas dan volume obat 0-1 item 2-3 item 4 item 5 item terpenuhi
yang disimpan sudah sesuai 2. Adanya terpenuhi terpenuhi
pencahayaan yang cukup 3. Temperatur
ruangan memenuhi syarat 4. Kelembaban
tertentu 5. Ruangan bersih dan bebas
  hama
3 Sarana dan prasarana Persyaratan : 1. Jumlah Rak, lemari obat 0-1 item 2-3 item 4-5 item 6 item terpenuhi
ruang farmasi sesuai jumlah obat 2. Jumlah meja, kursi terpenuhi terpenuhi dan memenuhi
sesuai kebutuhan 3. Tersedia plastik standar
obat,kertas puyer,etiket sesuai kebutuhan
4. Tersedia alat-alat peracikan (sesuai yang
tercantum dalam Permenkes 75 tahun
2014) yang memadai 5. Tersedia alat
pengatur suhu sesuai kebutuhan 6.
Tersedia tempat sampah dan alat
  kebersihan
4 Gudang Obat Persyaratan: 1. Luas dan volume obat yang 0-2 item 3-4 item 5-6 item 6 item terpenuhi
disimpan sudah sesuai 2. terpenuhi dan memenuhi
Adanyapencahayaan yang cukup 3. standar
Temperatur ruangan memenuhi syarat 4.
Kelembaban tertentu 5. Ruangan bersih
  dan bebas hama 6. Ruangan terkunci
5 5. Sarana gudang obat Persyaratan: 1. Jumlah rak dan lemari obat 0-1 item 2-3 item 4-5 item Seluruh item
sesuai jumlah obat 2. Jumlah palet sesuai terpenuhi terpenuhi terpenuhi dan
  kebutuhan 3. Jumlah meja kursi sesuai memenuhi standar
kebutuhan 4. Terdapat alat pengatur suhu
sesuai kebutuhan 5. terdapat alat pengukur
suhu dan kelembaban ruangan 6. Tersedia
tempat sampah dan alat kebersihan
6 Perencanaan Persyaratan perencanaan obat : 1. Ada tidak ada/1 item 2 item 3 item 4 item terpenuhi
SOP 2. Ada perencanaan tahunan 3. Ada terpenuhi terpenuhi terpenuhi dan memenuhi
sistem dalam perencanaan 4. Perencanaan standar
  dikirim ke Kab/Kota
7 Permintaan / pengadaan Persyaratan permintaan/pengadaan: 1. Ada tidak ada/1 item 2 item 3 item 4 item terpenuhi
SOP permintaan /pengadaan 2. Ada terpenuhi terpenuhi terpenuhi dan memenuhi
jadwal permintaan/pengadaan 3. Ada standar
sistem dalam membuat
permintaan/pengadaan 4.
  Permintaan/pengadaan terdokumentasi
8 Penerimaan Persyaratan: 1. Ada SOP penerimaan 2. 0-1 item 2-3 item 4 item 5 item terpenuhi
Penerimaan dilakukan oleh tenaga terpenuhi terpenuhi
kefarmasian 3. Dilakukan pengecekan
kesesuaian jenis dan jumlah barang yang
diterima dengan permintaan 4. Dilakukan
pengecekan dan pencatatan tanggal
kadaluarsa dan nomor batch barang yang
diterima 5. Dilakukan pengecekan kondisi
barang yang diterima (misal:kemasan
  rusak )
9 Penyimpanan Persyaratan: 1. Ada SOP penyimpanan 2. 1 item 2-3 item 4-5 item Seluruh item
  Ada sistem dalam melakukan terpenuhi terpenuhi terpenuhi dan
penyimpanan (misal:FEFO,FIFO,alfabetis, memenuhi standar
dsb) 3. Penyimpanan barang dilakukan
sesuai dengan ketentuannya 4.
Penyimpanan barang ditata secara rapi dan
teratur 5. Penyimpanan barang
memudahkan dalam pengambilan dan
penjaminan mutu barang
10 Pendistribusian Persyaratan: 1. Ada SOP distribusi obat 1 item 2-3 item 4-5 item Seluruh item
dari BMHP (Bahan Medis Habis Pakai) 2. terpenuhi terpenuhi terpenuhi dan
Tersedia rencana dan jadwal distribusi ke memenuhi standar
sub unit pelayanan 3. Tersedia form
permintaan dari sub unit pelayanan 4.
  Tersedia tanda bukti pengeluaran barang
11 Pengendalian Memenuhi persyaratan: 1. Ada SOP tidak ada 1-2 item 3 item Seluruh item
pengendalian obat dan BMHP 2. terpenuhi terpenuhi terpenuhi dan
Dilakukan pengendalian persediaan obat memenuhi standar
dan BMHP 3. Dilakukan
pengendalianpenggunaan obat dan BMHP
4. Ada catatan obat yang rusak dan
  kadaluarsa
  12 Pencatatan, Pelaporan Persyaratan: 1. Ada catatan penerimaan tidak ada 1-2 item 3 item Seluruh item
dan Pengarsipan dan pengeluaran obat 2. Ada catatan terpenuhi terpenuhi terpenuhi dan
mutasi obat dan BMHP 3. Ada catatan memenuhi standar
penggunaan dan BMHP 4. Semua
penggunaan obat dilaporkan secara rutin
dan tepat waktu 5. Semua catatan dan
laporan diarsipkan dengan baik dan
disimpan dengan rapi
13 Pemantauan dan Persyaratan: 1. Ada SOP pemantauan dan tidak ada 1-2 item 3 item 4 item terpenuhi
Evaluasi evaluasi 2. Dilakukan pemantauan obat terpenuhi terpenuhi dan memenuhi
dan BMHP di sub unit pelayanan 3. Ada standar
evaluasi hasil pemantauan 4. Hasil
  evaluasi dilaporkan
14 Pengkajian resep Persyaratan: 1. Ada SOP pengkajian resep tidak ada 1-2 item 3 item 4 item terpenuhi
2. Dilakukan pengkajian persyaratan terpenuhi terpenuhi dan memenuhi
administratif resep 3. Dilakukan standar
pengkajian persyaratan Farmasetik resep
4. Dilakukan pengkajian persyaratan klinis
  resep
15 Peracikan dan Persyaratan: 1. Ada SOP peracikan dan tidak ada 1-2 item 3 item 4 item terpenuhi
Pengemasan pengemasan 2. Semua obat yang dilayani terpenuhi terpenuhi dan memenuhi
sesuai dengan resep 3. Semua obat standar
masing-masing diberi etiket sesuai dengan
ketentuan 4. Dilakukan pengecekan ulang
  sebelum obat diserahkan
16 16. Penyerahan dan Persyaratan : 1. Ada SOP penyerahan obat tidak ada 1-2 item 3-4 item Seluruh item
Pemberian Informasi 2. Obat diserahkan dengan disertai terpenuhi terpenuhi terpenuhi dan
Obat pemberian informasi obat 3. Informasi memenuhi standar
obat yang diberikan sesuai dengan
ketentuan 4. Obat dapat dipastikan sudah
  diberikan pada pasien yang tepat

  17 Pelayanan Informasi Persyaratan : 1. Ada SOP Pelayanan 1 item 2-3 item 4-5 item Seluruh item
Obat (PIO) Informasi Obat 2. Tersedia informasi obat terpenuhi terpenuhi terpenuhi dan
di Puskesmas 3. Ada catatan pelayanan memenuhi standar
informasi obat 4. Ada kegiatan
penyuluhan kepada masyarakat tentang
kefarmasian tiap tahun 5. Ada kegiatan
pelatihan/diklat kepada tenaga farmasi dan
tenaga kesehatan lainnya 6. Tersedia
sumber informasi yang dibutuhkan 7.
Tersedia kriteria pasien yang dilakukan
konseling 8. Tersedia form konseling 9.
Hasil konseling setiap pasien dapat
ditelusuri
18 Konseling Persyaratan: 1. Ada SOP Konseling. 2. tidak ada
Tersedia tempat untuk melakukan 1-2 item 3-4 item Seluruh item
  konseling terpenuhi terpenuhi terpenuhi
19 Visitasi pasien di Persyaratan: 1. Ada SOP ronde/Visite tidak ada 1-2 item 3-4 item 5 item terpenuhi
Puskesmas rawat inap pasien. 2. Dilakukan visite mandiri. 3. terpenuhi terpenuhi dan memenuhi
dilakukan visite bersama dokter. 4. ada standar
catatan hasil visite. 5. ada evaluasi hasil
  visite
20 Pemantauan dan Persyaratan : 1. Ada SOP pemantauan dan tidak ada 1- item 2 item 3 item terpenuhi
pelaporan efek samping pelaporan efek samping obat. 2. terdapat terpenuhi dan memenuhi
obat dokumen pencatatan efek samping obat standar
pasien. 3. ada pelaporan efek samping obat
  pada dinas kesehatan

  21 Pemantauan terapi obat Persyaratan : 1. Ada SOP pemantauan tidak ada 1- item 2 item seluruh item
(PTO) terapi obat. 2. dilakukan PTO baik rawat terpenuhi terpenuhi dan
inap maupun rawat jalan. 3. ada dokumen memenuhi standar
pencatatan PTO. 4. ada dokumen
pencatatan EPO
22 Evaluasi penggunaan Persyaratan : 1. Ada SOP Evaluasi tidak ada 1-2 item 3 item 4 item terpenuhi
obat penggunaan obat. 2. Ada SOP Evaluasi terpenuhi terpenuhi dan memenuhi
penggunaan obat. 3. evaluasi dilakukan standar
secara berkala. 4. ada dokumen pencatatan
  EPO
    Administrasi obat          
23 Pengelolaan resep Persyaratan : 1.resep disimpan minimal 5 tidak ada 1-2 item 3 item 4 item terpenuhi
tahun. 2. arsip resep disimpan sesuai terpenuhi terpenuhi dan memenuhi
ururtan tanggal. 3. resep narkotika dann standar
psikotropika disendirikan. 4. resep yang
sudah tersimpan > 5 tahun dapat
dimusnahkandengan disertai dokumentasi
  dan berita acara pemusnahan resep.
24 Kartu Stok Persyaratan : 1.tersedia kartu stok untuk tidak ada 1-2 item 3 item 4 item terpenuhi
obat yang disimpan di gudang obat terpenuhi terpenuhi dan memenuhi
maupun di ruang farmasi. 2. pencatatan standar
kartu stok dilakukan setiap kali transaksi
(pemasukan maupun pengeluaran). 3. sisa
stok sesuai dengan fisik. 4. kartu stok
  diletakan di dekat masing-masing barang
25 LPLPO Persyaratan : 1.form LPLPO sesuai dengan tidak dibuat LPLPO 1- item 2 item 3 item terpenuhi
  kebutuhan. 2. PLPO semua sub unit terpenuhi terpenuhi dan memenuhi
pelayanan tersimpan dengan baik. 3. standar
LPLPO dilaporkan sesuai dengan
ketentuan
26 Narkotika dan Persyaratan : 1.ada laporan Narkotika dan tidak dibuat laporan 1- item 2 item 3 item terpenuhi
Psikotropika psikotropika. 2. ada catatan harian terpenuhi terpenuhi dan memenuhi
narkotika sesuai dengan ketentuan. 3. standar
laporan narkotika dan psikotropika
  tersimpan dengan baik
27 Pelabelan obat high alert Ada pelabelan tertentu untuk seluruh obat tidak ada label untuk ada, tidak ada labeling memenuhi standar
yang berisiko tinggi pada pasien jika obat high alert lengkap obat high alert,
penggunaan tidak sesuai ketentuan namun
penataan obat
high alert tidak
  beraturan
VIII Manajemen Data dan Informasi
.        
1 Pedoman eksternal pedoman pengelolaan SIP, pedoman pedoman tidak pedoman lengkap
  analisis dan pemanfaatan data tidak ada pedoman   lengkap
2 SK dan uraian tugas koordinator : ka sub bag TU, pengelola tidak ada SK dan SK ada, uraian SK tidak ada, ada
tim SIP sistem: pelaksana, pencatatan dan uraian tugas tugas tim uraian tugas
pelaporan : pelaksana kegiatan program pengelola SIP tim pengelola
  puskesmas tidak ada SIP ada
3 SOP data SOP analisis data dan informasi 50% SOP ada 75% SOP ada lengkap
  tidak ada SOP
4 Pencatatan dan pencatatan data dasar,data program UKM tidak ada 50% 75% lengkap pencatatan

  Pelaporan dan UKP, laporan KLB, laporan pencatatan pencatatan dan pelaporan benar
mingguan, bulanan, tahunan, laporan program ada program ada dan dilaporkan ke
surveilans sentinel, laporan khusus, dinkes kab/kota
pelaporan lintas sektor terkait, umpan
balik pelaporan, klasifikasi dan kodifikasi
data
5 Validasai data Data ASPAK, ketenagaan, sarana tidak ada 50% 75% lengkap pencatatan
prasarana dan fasilitas, data program pencatatan pencatatan dan pelaporan benar
UKM,UKP, mutu program ada program ada dan dilaporkan ke
  dinkes kab/kota
6 Analisis data dan analisis data SIP, data surveilans dan PWS tidak ada 50% 75% lengkap pencatatan
informasi dan rencana pencatatan pencatatan dan pelaporan benar
tindak lanjut program ada program ada dan dilaporkan ke
dinkes kab/kota
 
7 Monitoring evaluasi monitoring, pelaksanaan tindak lanjut serta tidak ada 50% 75% lengkap pencatatan
program berkala dan evaluasi hasil tindak lanjut program UKM pencatatan pencatatan dan pelaporan benar
tindak lanjut program ada program ada dan dilaporkan ke
  dinkes kab/kota
8 Penyajian data dan penyajian data dan informasi tentang : tidak ada 50% 75% lengkap pencatatan
informasi mortalitas 10 penyebab kematian terbesar, pencatatan pencatatan dan pelaporan benar
morbiditas 10 penyakit terbesar, kesehatan program ada program ada dan dilaporkan ke
  lingkungan, data cakupan layanan program dinkes kab/kota
IX. Manajemen Program UKM esensial        
1 Pedoman eksternal Pedoman untuk kegiatan program promosi pedoman yang lengkap pedoman pedoman pedoman lengkap
program UKM kesehatan, kesehatan lingkungan, KIA- 0-1 indikator lengkap untuk lengkap untuk untuk 5 program
  KB, gizi, pencegahan dan pengendalian 2-3 indikator 4 program
penyakit
2 Pedoman internal Meliputi pedoman program promosi pedoman yang lengkap pedoman pedoman lengkap
kesehatan, kesehatan lingkungan, KIA- 0-1 indikator pedoman lengkap untuk untuk 5 program
KB, gizi, pencegahan dan pengendalian lengkap untuk 4 program
  penyakit 2-3 indikator
3 Penetapan indikator SK Kepala Puskesmas tentang indikator pedoman yang lengkap pedoman pedoman lengkap
kerja 1 tahun target 5 program esensial melalui 0-1 indikator pedoman lengkap untuk untuk 5 program
pembahasan dengan lintas program dalam lengkap untuk 4 program
  pertemuan 2-3 indikator
4 RUK masing-masing Rencana Usulan Kegiatan yang disusun ada RUK 1 program ada RUK 2 ada RUK 3-4 ada RUK 5 program
program UKM berdasarkan analisa hasil SMD dan esensial program program esensial
pembahasan dengan lintas program/lintas esensial esensial
sektor, penilaian kinerja puskesmas,
keluhan masyarakat, umpan balik masalah
  kesehatan dari masyarakat
5 RPK 5 program UKM Rencana Pelaksanaan kegiatan program ada RPK 0-1 program ada RPK 2 ada RPK 3-4 ada RPK 5 program
esensial promosi kesehatan, kesehatan lingkungan, esensial program program esensial
KIA-KB, gizi, pencegahan dan esensial esensial
  pengendalian penyakit
6 SOP pelaksanaan langkah-langkah kegiatan program yang pedoman pedoman pedoman lengkap
kegiatan masing- digunakan sebagai acuan kerja indikator kinerja yang lengkap untuk lengkap untuk untuk 5 program
  masing UKM lengkap 0-1 indikator 2-3 program 4 program

7 Pencatatan pelaporan pelaksanaan program baik dalam gedung indikator kinerja yang pencatatan pencatatan pencatatan
kegiatan maupun luar gedung yang secara rutin lengkap 0-1 indikator pelaporan pelaporan pelaporan lengkap
dilaporkan ke dinas kesehatan kab/kota lengkap untuk lengkap untuk untuk 5 program
 
2-3 program 4 program
8 Analisa dan tindak Analisa jumlah dan kompetensi tidak ada analisa tenaga sudah tenaga sudah ada, lengkap dan
lanjut jumlah dan penanggung jawab dan pelaksana program kompetensi dan dianalisa sesuai dianalisa sesuai didokumentasikan
kompetensi petugas berdasarkan ijazah, sertifikat pelatihan dan kebutuhan peningkatan dengan dengan
UKM esensial tindak lanjut kompetensi kompetensi, kompetensi,
belum ada dan ada usulan
usulan peningkatan
peningkatan kompetensi
  kompetensi
9 Analisa pelaksanaan Analisa pelaksanaan program UKM tidak ada analisa ada analisa ada analisa ada analisa seluruh
program UKM esensial esensial dan rencana tindak lanjutnya 50% program 75% program program UKM
serta rencana tindak UKM esensial UKM esensial esensial dan
lanjutnya dan rencana dan rencana rencana tindak
tindak tindak lanjutnya
  lanjutnya lanjutnya
10 Monitoring RTL dan Monitoring , evaluasi dan tindak lanjut Monitoring , evaluasi Monitoring , Monitoring , Monitoring ,
pelaksanaan tindak serta evaluasi hasil tindak lanjut program 0-1 program UKM evaluasi 2 evaluasi 3-4 evaluasi 5 program
lanjut serta evaluasi UKM esensial program UKM program UKM UKM esensial
hasil tindak lanjut esensial esensial
perbaikan pelaksanaan
  program UKM esensial
X. Manajemen Program UKM pengembangan        
1 Tersedia pedoman Permenkes no 46/2015 tentang akreditasi 50% pedoman 75% pedoman ada SK dan struktur
eksternal dll tentang UKM pengembangan ada ada tim
  < 50% pedoman ada
2 Tersedia pedoman pedoman UKM pengembangan yang 50% pedoman 75% pedoman ada SK dan struktur
internal dilaksanakan puskesmas ada ada tim
  < 50% pedoman ada
3 SK penanggung jawab SK dan uraian tugas pokok dan terintegrasi tidak ada ada SK, tidak ada SK, uraian ada SK dan uraian
UKM pengembangan PJ UKM pengembangan ada uraian tugas tidak tugas
  tugas lengkap
4 Penetapan indikator SK kepala puskesmas tentang indikator tidak ada SK 50% SOP 75% SOP ada indikator target
kerja UKM target UKM pengembangan melalui program ada program ada dengan SK Ka
pengembangan pembahasan dalam pertemuan Pusk, melalui
  pembahasan LP
5 RUK masing-masing Rencana Usulan Kegiatan yang disusun tidak ada dokumen tidak dokumen lengkap
program UKM berdasarkan analisa hasil SMD dan lengkap
pengembangan pembahasan dengan lintas program/lintas
-
sektor, penilaian kinerja puskesmas,
keluhan masyarakat dilengkapi bukti
  pertemuan
6 RPK masing-masing Rencana Pelaksanaan Kegiatan yang akan tidak ada tidak ada ada
program UKM dijadwalkan selama 1 tahun oleh PJ UKM pembahasan pembahasan
pengembangan dan PL UKM, ada jadwal, dilaksanakan dengan LP dengan LP
dengan memperhatikan visi misi, dalam maupun LS, maupun LS, RPK dilaksanakan
menentukan jadwal ada pembahasan dalam dalam dengan
dengan LP/LS penentuan penentuan memperhatikan visi
  jadwal jadwal dan misi puskesmas
7 SOP pelaksanaan langkah-langkah kegiatan program yang dokumen lengkap SOP dan
kegiatan masing- digunakan sebagai acuan bekerja lengkap dokumen dilaksanakan
masing UKM dokumen lengkap untuk3-4 lengkap untuk
Pengembangan untuk 1-2 program program 5-7 program
  pengembangan pengembangan pengembangan
  8 Pencatatan dan pelaksanaan program baik dalam gedung tidak ada ada, tetapi ada SK Ka lengkap pencatatan
pelaporan kegiatan maupun luar gedung yg secara rutin belum ada SK Pusk, ttp belum dan pelaporan,
dilaporkan ke dinkes kab/kota Ka pusk. ada benar dan
pembahasan dg dilaporkan ke
LP dinkes kab/kota
9 Analisa pemenuhan analisa jumlah dan kompetensi SDM tidak ada analisa tenaga sudah tenaga sudah ada, dokumen
standar jumlah dan penanggung jawab dan pelaksana program kompetensi dan dianalisa sesuai dianalisa sesuai lengkap
kompetensi SDM serta UKM pengembangan dan rencana tindak kebutuhan peningkatan dengan jumlah, belum
rencana tindak lanjutnya kompetensi kompetensi , ada analisa
lanjutnya usulan kompetensi dan
peningkatan usulan
kompetensi peningkatan
  belum lengkap kompetensi
10 Analisa pelaksanaan analisa pelaksanaan program UKM tidak ada analisa ada analisa ada analisa ada analisa seluruh
program UKM pengembangan dan rencana tindak 50% program 75%program program UKM
pengembangan serta lanjutnya UKM UKM pengembangan dan
rencana tindak pengembangan pengembangan rencana tindak
lanjutnya dan rencana dan rencana lanjutnya
tindak tindak
  lanjutnya lanjutnya
11 Monitoring RTL, monitoring RTL dan pelaksanaan tindak dokumen lengkap dokumen dokumen dokumen lengkap
tindak lanjut, dan lanjut perbaikan program UKM untuk 1-2 program lengkap lengkap untuk untuk 8-10 program
evaluasi hasil tindak pengembangan dan evaluasi hasil tindak pengembangan untuk3-4 5-7 program pengembangan
lanjut program UKM lanjut program pengembangan
  pengembangan pengembangan
XI. Manajemen Program UKP        

  1 Pedoman eksternal di panduan untuk pelayanan rawat jalan, tidak ada dokumen pedoman salah ada, pedoman lengkap,
puskesmas rawat inap, rekam medik, farmasi, dilaksanakan SOP sesuai
laboratorium, poil KIA dan gawat darurat, tidak sesuai pedoman
contoh panduan praktik klinis (Kepmenkes pedoman
RI no 514/2015), permenkes 269/tentang
rekam medik, pedomam PPI, formularium
obat nasional
2 Pedoman internal meliputi pedoman penyuluhan, gawat tidak ada dokumen pedoman salah ada, lengkap
darurat, pelayanan kefarmasian, dilaksanakan
laboratorium, manajemen risiko dan rawat tidak sesuai
  inap /PONED pedoman
3 RUK masing-masing Rencana Usulan Kegiatan UKP tidak ada dokumen lengkap
  program UKP    
4 RPK masing-masing Rencana Pelaksanaan Kegiatan yang akan tidak ada tidak ada ada RPK dilaksanakan
program UKP dijadwalkan selama 1 tahun oleh PJ UKP, pembahasan pembahasan dengan
ada jadwal, dilaksanakan dengan dengan LP dengan LP memperhatikan visi
memperhatikan visi misi, dalam maupun LS, maupun LS, dan misi puskesmas
menentukan jadwal ada pembahasan dalam dalam
dengan LP/LS penentuan penentuan
  jadwal jadwal
5 SK Kepala Puskesmas ada SK jenis pelayanan, penanggung tidak ada dokumen SK salah, SK lengkap, lengkap
jawab pelayanan UKP berikut uraian tugas dilaksanakan dilaksanakan
pokok dan terintegrasi, kode diagnosis tidak sesuai SK tidak sesuai SK
  ICD X
6 SOP pelayanan SOP masing-masing pemeriksaan (medis, tidak ada SOP SOP salah SOP salah, lengkap
gawat darurat, tindakan keperawatan, referensi dilaksanakan
  kebidanan, farmasi, gizi, laboratorium) tidak sesuai
pedoman
7 SOP pelayanan non SOP pendaftaran, penyampaian informasi, tidak ada dokumen dokumen salah, ada, lengkap,
medis ketersediaan informasi, koordinasi dan pelaksanaan pelaksanaan pelaksanaan sesuai
komunikasi tidak sesuai tidak sesuai SOP
  SOP SOP
8 Daftar rujukan UKP ada daftar rujukan dengan bukti perjanjian tidak ada dokumen tidak ada daftar ada, ada dokumen lengkap
dan MoU kerjasama dengan fasilitas rujukan lain rujukan dan sebagian MoU
(contoh:limbah, laboratorium, rujukan ada sebagian
  medis ) MoU
9 Pencatatan dan ada jadwal jaga, pengisian lengkap rekam tidak ada 50% 75% dokumen lengkap
pelaporan program medis, inform consent, lembar observasi, pencatatan pencatatan
UKP register2/laporan2 di pelayanan serta program ada program ada
laporan bulanan ke dinkes kab/kota,
monitoring program UKP, form
pemeriksaan lab. Form rujukan internal,
lembar rawat inap, lembar asuhan
  keperawatan, laporan home care
  10 Analisa pelaksanaan analisa pelaksanaan pelayanan gawat tidak ada analisa ada analisa ada analisa ada analisa seluruh
program UKP serta darurat, pelayanan kefarmasian (tingkat 50% program 75%program program UKP dan
rencana tindak ketersediaan obat, % dan nilai obat rusak UKP dan UKP dan rencana tindak
lanjutnya atau kadaluarsa, % rata2 waktu rencana tindak rencana tindak lanjutnya
kekosongan obat, % obat yang tidak lanjutnya lanjutnya
diresepkan), laboratorium, manajemen
resiko, formularium obat puskesmas dan
rawat inap/PONED dan rencana tindak
lanjutnyua
11 Monitoring RTL, dan monitoring RTL dan pelaksanaan tindak tidak dievaluasi masing-masing ada dokumen lengkap
pelaksanaan tindak lanjut pelayanan gawat darurat, pelayanan PL UKP pembahasan
lanjut, kefarmasian, laboratorium, manajemen melakukan evaluasi
risiko, formularium obat puskesmas dan evaluasi terpadu dengan
rawat inap /PONED dan rencana tindak LP
  lanjutnya
XII. Manajemen Mutu          
1 Tersedia pedoman Permenkes no 46/2015 tentang < 50% pedoman ada > 50% ........ ada SK dan struktur
eksternal akreditasi ,Permenpan RB no 18/2014 pedoman ada tim
  tentang SKM
2 Tersedia pedoman pedoman /manual mutu dan keselamatan < 50% pedoman ada > 50% ........ ada SK dan struktur
internal pasien, pedoman manajemen risiko, pedoman ada tim
pedoman survei kepuasan masyarakat dan
  pasien
3 SK Tim mutu admin, SK dan uraian tugas tim mutu yang terdiri tidak ada - .... ada SK dan
UKM dan UKP dari ketua pokja UKM, UKP, manajemen, struktur tim
mutu, PPI, peningkatan mutu dan
keselamatan pasien (PMKP), audit
internal. Tim yang bertangung jawab
terhadap implementasi kebijakan mutu
  puskesmas
4 Penetapan indikator indikator UKM, UKP, manajemen dan tidak ada - .... lengkap SOP
  mutu mutu puskesmas pelayanan lab
5 Rencana program rencana kegiatan perbaikan/ peningkatan tidak ada - .... ada laporan,
mutu dan keselamatan mutu dan keselamatan pasien, jadwal audit pencatatan, rencana
pasien internal, kerangka acuan kegiatandan tinak lanjut, tindak
notulen serta bukti pelaksanaan lanjut dan evaluasi
  hasil tindak lanjut
6 Media menerima media pengaduan berupa sms, kotak saran, tidak ada - .... pemantauan
pengaduan ( SMS, email, telepon, dll) dan kuisioner survei dilakukan 1x/th
kotak saran, email, kepuasan masyarakat, koin survei
telepon, dll), kuisioner kepuasan pasien tersedia lengkap
  survey
7 Pencatatan pelaporan bukti pelaksanaan kegiatan audit internal, tidak ada - .... dokumen lengkap,
mutu dan keselamatan pemantauan capaian indikator mutu dan ada rencana
pasien keselamatan pasien, pengaduan, laporan program perbaikan
survei SKM dan survei kepuasan, dan peningkatan
identifikasi maslah keamanan, identifikasi mutu
dan pengelolaan risiko, laporan KTD,
KPC, KTC, KNC, identifikasi masalah
keamanan lingkungan, pengaduan, upaya
  perbaikan, monitoring mutu UKP
8 Monitoring evaluasi monitoring, analisa, rencana tindak lanjut, tidak ada pencatatan - .... pencatatan
berkala mutu tindak lanajut dan evaluasi hasil tindak dan pelaporan pelaporan lengkap
puskesmas dan tindak lanjut capaian indikaotr mutu, kepatuhan
lanjut terhadap SOP, survei
kepuasan ,masyarakat dan survei kepuasan
pasien, pengaduan, tindak lanjut audit
 
internal, pengelolaan risiko
9 Audit internal UKM, Pemantauan mutu layanan sepanjang tidak ada tindak lanjut tidak ..... evaluasi setiap
UKP, manajemen dan tahun, meliputi audit input, proses, kegiatan dimonitoring bulan
mutu (PDCA) dan output pelayanan, ada jadwal setiap bulan, didokumentasikan
selama setahun, instrumen, hasil dan belum ditindak dan sudah
  laporan audit internal lanjuti ditindaklanjuti
10 Rapat tinjauan pertemuan yang dilakukan oleh tidak ada dokumen dan ada sebagian ada dokumen , dokumen lengkap
manajemen manajemen minimal dilakukan 2x/tahun rencana pelaksanaan dokumen , tidak ada
untuk meninjau kinerja sistem manajemen kegiatan perbaikan dan tidak ada rencana
mutu dan kinerja pelayanan/upaya peningkatan mutu rencana pelaksanaan
puskesmas untuk memastikan kelanjutan, pelaksanaan kegiatan
kesesuaian, kecukupan, dan efektifitas kegiatan perbaikan dan
sisterm manajemen mutu dan sitem perbaikan dan peningkatan
pelayanan. Ada notulen, daftar hadir peningkatan mutu
serta ,menghasilkan luaran rencana mutu
  perbaikan, peningkatan mutu
11 Analisa capaian mutu tim mutu melakukan analisa capaian mutu, tidak dievaluasi ada sebagian ada sebagian dokumen lengkap
dan rencana tindak identifikasi risiko, hasilsurvei serta dokumen , dokumen , ada
lanjut pengaduan serta rencana tindak lanjut tidak ada rencana
peningkatan mutu rencana pelaksanaan
pelaksanaan kegiatan
kegiatan perbaikan dan
perbaikan dan peningkatan
peningkatan mutu
  mutu
12 Monitoring tindak monitoring pelaksanaan tindak lanjut dan tidak dievaluasi 50% dokumen 75% dokumen dokumen lengkap
lanjut peningkatan evaluasi hsail tindak lajut capaian lengkap lengkap
 
mutu dan evaluasi indikator mutu, manajemen, UKM,UKP,
hasil tindak lanjut MU, kepatuhan terhadap SOP, survei
kepuasan masyarakat dan survei kepuasan
pasien, pengaduan, audit internal, serta
laporan risiko

KEPALA UPTD PUSKESMAS TANJUNG HARAPAN,

AGUS SUGIYANTO, SKM


NIP. 19700708 198912 1 001

LAMPIRAN III : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS


TANJUNG HARAPAN TENTANG PENETAPAN
INDIKATOR DAN TARGET KINERJA MUTU
PUSKESMAS TANJUNG HARAPAN TAHUN 2019.
NOMOR : 445 /072/SK/PKM-TH/IV/2019
TANGGAL : 06 APRIL 2019

INDIKATOR DAN TARGET KINERJA MUTU PUSKESMAS TANJUNG HARAPAN TAHUN 2019

No Jenis Variabel Definisi Operasional Periode Analisa Cara Perhitungan Sumber Data Penanggung Target
Jawab/PJ
Pengumpul Data
1 2 3 4 5 6 7 8
1. SKM (Survei Kepuasan Pernyataan puas oleh 1 tahun sekali Jumlah kumulatif hasil Survey dengan kuesioner, Tim mutu ≥80%
Masyarakat) pelanggan terhadap penilaian keputusan dari laporan analisa dan RTL Puseksmas
pelayanan di Puskesmas pasien yang disurvei
(Permenpan RB no 18 Tahun (dalam prosen) dibagi
2014) jumlah total pasien yang
disurvey (n minimal 150)
dikali 100%
2 Survey Kepuasan Pasien Pernyataan puas oleh 3 bulan untuk Jumlah kumulatif hasil Survey dengan metode Tim mutu ≥80%
pelanggan terhadap unit survey koin, 6 penilaian kepuasan dari koin dan atau kuesioner, Puskesmas
pelayanan di Puskesmas (poli bulan untuk pasien yang disurvey laporan, analisa dan RTL
rawat jalan, UGD, Gigi, lab, survey dengan (dalam prosen) dibagi
Farmasi, Rawat Inap, Poli kuesioner secara jumlah total pasien yang
umum) internal disurvey dikali 100%
3. Penanganan Pengaduan Pernyataan ketidak puasan Sebulan sekali Jumlah pengaduan Catatan pengaduan Tim mutu 100%
Pelanggan pelanggan terhadap pelanggan yang telah pelanggan, RTL, TL dan Puskesmas
pelayanan yang diberikan ditangani dibagi jumlah evaluasi hasil TL
seluruh pengaduan dikali
100%
4. Tidak terjadi hal yang Sasaran Keselamatan Pasien Setiap bulan Jumlah pasien dalam satu Rekam medis, Laporan PJ rekam rekam 100%
membahayakan meliputi : Tidak adanya sekali bulan dikuragi jumlah keselamatan pasien medik, PJ masing-
keselamatan pasien kejadian salah identifikasi kejadian dalam waktu satu (KTD,KPC,KNC,KTC), masing, unit layanan
(Sasaran keselamatan pasien, tidak adanya bulan dibagi jumlah pasien survey, laporan infeksi dan Tim Mutu
pasien) kesalahan pemberian obat dalam satu bulan dikali nosokomial, daftar tilik
high alert/perlu kewaspadaan 100% kepatuhan SOP
tinggi, tidak adanya kejadian komunikasi efektif dan
pasien jatuh, pencegahan hasil audit internal
terjadinya resiko infeksi,
tidak terjadinya kesalahan
prosedur tindakan medis dan
keperawatan, kepatuhan
penerapan komunikasi efektif
5. Pencegahan dan            
pengendalian infeksi
(PPI)
  1.     Cuci Tangan Prosedur cuci tangan sesuai Sebulan sekali Jumlah petugas yang Daftar tilik SOP CTPS Tim mutu dan Tim 100%
dengan ketentuan 6 langkah mematuhi prosedur cuci Audit
cuci tangan dan 5 momen tangan dibagi jumah
seluruh petugas yang
diamati dikali 100%
  2.    Penggunaan APD Petugas menggunakan APD Tiga bulan sekali Jumlah petugas yang Daftar tilik SOP Tim Audit 100%
saat melaksanakan tugas (alat pelindung diri) pada saat mematuhi prosedur penggunaan APD
melaksanakan tugas penggunaan APD dibagi
khususnya di UGD, jumlah petugas yang
persalinan , laboratorium diamati dikali 100%
  3.    Desinfeksi Tingkat Desinfeksi Tingkat Tinggi Sebulan sekali Jumlah petugas yang Daftar Tilik SOP Tim Audit 100%
Tinggi dan Sterilisasi dan sterilisasi adalah mematuhi prosedur penggunaan DTT dan
menghancurkan/membunuh Desinfeksi Tingkat Tinggi Sterilisasi
mikroorganisme patogen (DTT) dan sterilisasi dibagi
pada benda dan instrumen jumlah seluruh petugas
dengan menggunakan zat yang diamati dikali 100%
kimia cair serta pemusnahan
semua mikroorganisme
termasuk spora bakteri
  4.    Tindakan asepsis dan Tindakan asepsis dan aspirasi Sebulan sekali Jumlah petugas yang Daftar tilik SOP Tim Audit Internal 100%
aspirasi sebelum yang dilakukan tenaga medis mematuhi prosedur menyuntik
menyuntik dan paramedis sebelum menyuntik dinagi jumlah
menyuntik seluruh petugas yang
diamati dikali 100%
  5.    KIE etika batuk Petugas melakukan Sebulan sekali Jumlah petugas yang Daftar tilik SOP KIE Etika Unit-unit layanan 100%
Komunikasi Informasi melaksanakan SOP KIE batuk, rekam medis
Edukasi (KIE) Etika batuk Etika batuk kepada pasien
sesuai dengan SOP kepada yang batuk dibagi jumlah
pasien yang batuk seluruh pasien yang batuk
yang berobat dikali 100%
  6.    Pembuangan jarum Pembuangan jarum suntik Sebulan sekali Jumlah jarum suntik yang Monitoring pembuangan UGD, KIA, 100%
suntik memenuhi standar dengan tidak menyarungkan tidak disarungkan dibagi jarum imunisasi persalinan
tutupnya kembali jumlah jarum suntik yang
dibuang dikali 100%

KEPALA UPTD PUSKESMAS TANJUNG HARAPAN,

AGUS SUGIYANTO, SKM


NIP. 19700708 198912 1 001
LAMPIRAN IV : KEPUTUSAN KEPALA UPTD
PUSKESMAS TANJUNG
HARAPAN TENTANG
PENETAPAN INDIKATOR
MUTU KLINIS
NOMOR : 445 /072/SK/PKM-TH/IV/2019
TANGGAL : 06 APRIL 2019

PENETAPAN INDIKATOR MUTU KLINIS


NO JENIS PELAYANAN INDIKATOR STANDAR
1 Pendaftaran dan Rekam Waktu penyediaan dokumen 100 %
Medis rekam medis 5 menit
Ketepatan dan kelengkapan isi 100 %
dari rekam medis
2 Pelayanan Umum Pemberi layanan adalah dokter 100 %
dan perawat
Waktu pelayanan kurang dari 15 100 %
menit
3 Gawat Darurat Kejadian infeksi luka pasca 0%
tindakan jahit luka
4 Pelayanan Kesehatan Gigi Pemberi layanan adalah perawat
dan Mulut gigi
Waktu pelayanan kurang dari 15 100 %
menit
5 KIA/KB dan Imunisasi Pemberi layanan adalah dokter 100 %
dan bidan
Penatalaksanaan ANC sesuai SOP 100 %
6 Laboratorium Waktu tunggu hasil pemeriksaan 100 %
laboratorium yang menggunakan
stik 5 menit
7 Farmasi Waktu tunggu pelayanan obat non 100 %
racikan 10 menit

KEPALA UPTD PUSKESMAS TANJUNG HARAPAN,

AGUS SUGIYANTO, SKM


NIP. 19700708 198912 1 001
LAMPIRAN V : KEPUTUSAN KEPALA UPTD
PUSKESMAS TANJUNG
HARAPAN TENTANG
PENETAPAN INDIKATOR
KINERJA KLINIS
NOMOR : 445 /072/SK/PKM-TH/IV/2019
TANGGAL : 06 APRIL 2019

INDIKATOR KINERJA KLINIS


NO INDIKATOR KINERJA STANDAR
1 Budaya 4S (Senyum, Sapa, Salam, Sentuh) 100%
Melakukan 6 langkah cuci tangan sebelum dan sesudah 100%
2
tindakan
Menggunakan APD secara lengkap sebelum melakukan 100%
3
tindakan medis
Melakukan prinsip penanganan infeksi dengan 100%
4
melakukan sterilisasi alat

KEPALA UPTD PUSKESMAS TANJUNG HARAPAN,

AGUS SUGIYANTO, SKM


NIP. 19700708 198912 1 001

Anda mungkin juga menyukai