LK 3.
1 Menyusun Best Practices – Faizun Husni
Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi,
Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran
Lokasi
Lingkup Pendidikan
Tujuan yang ingin dicapai
Penulis
Tanggal
Situasi:
Kondisi yang menjadi latar
belakang masalah, mengapa praktik
ini penting untuk dibagikan, apa
yang menjadi peran dan tanggung
jawab anda dalam praktik ini.
Tantangan :
Apa saja yang menjadi tantangan
untuk mencapai tujuan tersebut?
Siapa saja yang terlibat,
MAS Al Ishlah Aikmel, Lombok Timur
Jl. Koperasi No. 105, Aikmel, Lombok Timur
MA
Meningkatkan Kemampuan Maharoh Kalaam dan Maharoh
Qira'ah siswa menggunakan media kartu mufradat bergambar
melalui model pendekatan PBL (Problem Basic Learning) pada
materi ‫المباني العامة في المدرسة‬
Faizun Husni, S.Pd.I
24 Januari 2023
 Pada Aksi yang pertama para peserta didik terlihat ada
ketertarikan dalambelajar bahasa arab, karena dalam
pembelajaran sebelumnya guru masih memakai metode lama
yaitu metode ceramah tanpa ada media yang menarik, dan
guru juga belum memanfaatkan TPACK, dan pembelajaran
hanya berpusat kepada guru (Teacher centered). Sehingga
materi pelajaran tidak tersampaikan dengan tuntas kepada
peserta didik, dan hal ini menjadi salah satu penyebab
kurangnya keterampilan berbicara (maharoh kalaam) dan
membaca (qiraah) pada peserta didik
 Dalam kegiatan ini saya berperan sebagai peneliti sekaligus
sebagaai guru praktik terkait pelajaran bahasa arab, sehingga
saya memiliki ide untuk membuat media pembelajaran baru
yang inovatif dan menarik bagi peserta didik berupa PTT,
Video youtobe serta kartu mufradat bergambar guna
meningkatkan kemampuan Maharoh Kalaam dan Qira'ah
peserta didik, serta membuat LKPD serta menerapkan model
pembelajaran PBL, supaya pembelajaran tidak lagi terfokus
kepada guru.
 Setelah melakukan identifikasi masalah dengan relaksasi diri,
wawancara teman sejawat, kepala sekolah, pengawas
pembina, dan para pakar disimpulkan beberapa tantangan
yang terjadi yaitu :
1. Sarana dan prasarana yang kurang mendukung
2. Peserta didik kurang memahami teks bahasa arab
3. kurangnya literasi pada peserta didik terkait teks-teks
berbahasa arab.
4. Kurangnya literature berbahasa arab sebagai daya dukung bagi
peserta didik untuk melatih keterampilan membaca
(mahaaratul Qiraa'h).
5. Kurangnya kesadaran guru dan peserta didik di lingkungan
madrasah dalam memperaktikkan bahasa arab dalam

Aksi :
Langkah-langkah apa yang
dilakukan untuk menghadapi
tantangan tersebut/ strategi apa
yang digunakan/ bagaimana
prosesnya, siapa saja yang terlibat /
Apa saja sumber daya atau materi
yang diperlukan untuk
melaksanakan strategi ini
Refleksi Hasil dan dampak
Bagaimana dampak dari aksi dari
Langkah-langkah yang dilakukan?
Apakah hasilnya efektif? Atau
tidak efektif? Mengapa?
Bagaimana respon orang lain
terkait dengan strategi yang
dilakukan, Apa yang menjadi faktor
keberhasilan atau ketidakberhasilan
dari strategi yang dilakukan? Apa
pembelajaran dari keseluruhan
proses tersebut
kehidupan sehari-hari di lingkungan madrasah.
6. Penggunakan media yang kurang menarik dan tidak berbasis
TPACK
7. Guru masih kurang memahami media pembelajaran berbasis
IT.
 Pihak yang terlibat dalam pencapaian tujuan yaitu guru,
teman sejawat kepala sekolah dan waka sarpas dan yang
paling terlibat adalah peserta didik
 Langkah langkah yang harus di lakukan untuk menghadapi
tantangan tersebut adalah :
1. Guru harus memnfaatkan sarana dan prasarana yang ada serta
memunculkan inovasi pembelajaran yang baru dan menarik
minat peserta didik.
2. Memilih media yang cocok dan efektif untuk proses
pembelajaran yang menarik.
3. Pemilihan model pembelajaran yang sesuai dengan materi
pembelajaran.
4. Menumbuhkan motivasi belajar peserta didik.
5. Strategi pembelajaran yang dilakukan oleh guru adalah,
dengan melakukan model pembelajarn yang menyenangkan
dan berpusat pada peserta didik. Tahapan-tahapan kegiatan
pembelajaran telah disesuaikan dengan sintaks model
pembelajaran yang di pilih dan rancang oleh guru dalam RPP.
6. Startegi yang di gunakan dalam aksi ini adalah menggunakan
model pembelajaran PBL (pembelajaran yang bebasis
masalah)
7. Pihak yang terlibat dalam pencapaian tujuan yaitu guru, teman
sejawat kepala sekolah dan waka sarpas dan yang paling
terlibat adalah peserta didik.
8. Sumber daya atau materi yang diperlukan dalam aksi ini
adalah selain mengunakan buku paket penulis juga
menggunakan media LCD untuk bisa menampilkan vidio dan
membagikan LKPD kepada siswa untuk bisa mencapai tujuan
pembelajaran
A. Penggunaan model pembelajaran PBL sangat efektif
dalam pembelajaran, dimana kegiatan pembelajaran
berpusat pada peserta didik, sehingga menjadikan
peserta didik lebih aktif, kreatif dan lebih kritis dalam
berpikir sehigga mereka bisa berdiskusi, menganalisis,
dan bekerjasama dalam menyelesaikan permasalahan
yang mereka temukan dalam pelajaran, dengan cara
berbagi pengalaman dalam saat mengerjakan LKPD,
dengan begitu permasalahan/pekerjaan bisa diselesaikan
lebih cepat dan mudah. Karena pada saat pembelajaran
peserta didik di bagi menjadi beberapa kelompok dan
 per kelompok harus saling bekerja sama dalam
menyelesaikan tugas yang di berikan oleh guru.
B. Penggunaan media pembelajaran yang berbasis TPACK
dalam bentuk video yang ditampilkan, slide powerpoint
untuk memudahkan peserta didik dalam mempelajari
dan memahami materi, selain itu peserta didik lebih
bersemangat dan tidak cepat bosan. Sehingga keaktifan
dan kemampuan berpikir analisis peserta didik dapat
ditingkatkan.
C. Dalam proses pembelajaran yang berlangsung dengan
menggunakan strategi PBL tersebut, peserta didik dan
rekan sejawat memberikan respon positif, diantaranya
sebagai berikut:
1. Peserta didik merasa senang dengan proses
pembelajaran yang berlangsung karena mereka dapat
terlibat secara aktif dan kegiatannya menarik,
menyenangkan, serta mudah dipahami. Hal tersebut
dapat dibuktikan dengan kegiatan refleksi setelah
kegiatan pembelajaran berlangsung.
2. Dari teman sejawat, secara keseluruhan sudah dapat
mengkondisikan kelas dengan baik dan menjadikan
peserta didik dapat terlibat secara aktif.
3. Faktor keberhasilan pembelajaran ini ditentukan dari
penguasaan guru terhadap model dan metode
pembelajaran, media pembelajaran dan langkah
langkah pelaksanaan dalam rancangan RPP yang
telah dibuat.
4. Pembelajaran yang bisa diambil dari proses dan
kegiatan yang sudah dilakukan oleh guru yakni
dapat menjadikan guru lebih kreatif dan inovatif
dalam memilih dan menggunakan model
pembelajaran yang sesuai dengan indikator materi
pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran dalam
RPP dapat tercapai dengan baik.