Anda di halaman 1dari 9

LK 3.

1
MENYUSUN
BEST PRACTICE

Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning


(PBL) dalam Pembelajaran IPA Kelas V SD
Materi Sistem Pencernaan pada manusia

Disusun Oleh :
Ani Fajaria Sari
201502938781

PPG DALJAB ANGKATAN 1


UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
2023
LK 3.1 Menyusun Best Practices

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice)


Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Lokasi SDN 02 ISOREJO KOTABUMI LAMPUNG UTARA


Lingkup Pendidikan Sekolah Dasar
Tujuan yang ingin dicapai Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa dengan Menggunakan
Model Pembelajaran PBL (Problem Based Learning) Pada
Materi Sistem Pencernaan pada Manusia Kelas V
Penulis ANI FAJARIA SARI, S.Pd
Tanggal PPL Aksi II : 6 dan 8 juli 2023
Situasi: Salah satu masalah yang saya alami pada saat pembelajaran
Kondisi yang menjadi latar adalah siswa masih terlihat kurang termotivasi dalam mengikuti
belakang masalah, mengapa praktik kegiatan pembelajaran. Hal ini ditunjukkan dengan sikap siswa
ini penting untuk dibagikan, apa yang kurang aktif dan antusias saat pembelajaran didalam kelas
yang menjadi peran dan tanggung dan hasil belajar siswapun masih ada yang tidak mencapai KKM
jawab anda dalam praktik ini. kususnya pada Tema 3 materi sistem pencernaan manusia.

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah


1. Model pembelajaran kurang sesuai sehingga kurang
menstimulasi siswa untuk terlibat aktif dalam pembelajaran
2. Media pembelajaran yang digunakan guru belum variatif
3. Metode pembelajaran yang belum sesuai untuk materi terkait
4. Belum mengimplementasikan pemanfaatan teknologi dalam
pembelajaran secara optimal
5. Pada saat proses pembelajaran peserta didik ada yang tidak
fokus dan tidak memperhatikan penjelasan guru karena lebih
Senang ngobrol dengan teman sebangku

Praktik pembelajaran ini sangat penting untuk


dibagikan karena:

Praktik pembelajaran ini penting untuk dibagikan karena banyak


guru yang mengalami permasalahan yang sama dengan
permasalahan yang saya alami, sehingga dalam praktik ini di
harapkan selain bisa memotivasi diri saya sendiri juga
diharapkan bisa menjadi referensi atau menginspirasi bagi rekan
guru lain untuk berbuat yang terbaik bagi siswa dengan
menerapkan model pembelajaran inovatif berbasis masalah,
serta menerapkan pendekatan TPACK dan menggunakan
berbagai media yang variatif.

Adapun peran dan tanggung jawab saya dalam praktik


pembelajaran ini :

Sebagai guru, saya bertanggung jawab dalam mendesain


pembelajaran yang kreatif, inovatif, menantang, dan
menyenangkan dengan menetapkan pemilihan model, metode,
dan media pembelajaran yang tepat dan inovatif supaya tujuan
pembelajaran dapat tercapai secara efektif, sehingga siswa
mampu memahami materi dengan lebih mudah dan akhirnya bisa
meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada
pembelajaran IPA.

Tantangan : Tantangan untuk mencapai tujuan tersebut :


Apa saja yang menjadi tantangan
Hasil eksplorasi berdasarkan kajian literatur, wawancara,
untuk mencapai tujuan tersebut?
dan observasi di lapangan, maka tantangan yang saya
Siapa saja yang terlibat,
hadapi adalah:

1. Pemilihan model pembelajaran yang kurang tepat dan kurang


sesuai dengan karakteristik materi dan karakteristik peserta
didik
2. Peserta didik kurang semangat mengikuti kegiatan
pembelajaran karena pemilihan media yang digunakan
kurang memotivasi siswa untuk terlibat aktif belajar
3. Metode belajar yang belum tepat menyebabkan siswa sulit
memahami materi
4. Guru belum memberikan pembelajaran yang inovatif yang
dapat menarik antusias dan motivasi belajar peserta didik
5. Kurangnya mengaitkan materi dengan masalah kontekstual
yang mudah dipahami siswa sehingga materi sulit dipahami
Berdasarkan penyebab dari permasalahan di
atas,tantangan yang dihadapi guru yaitu:

1. Harus tepat dalam memilih model pembelajaran yang sesuai


dengan karakteristik siswa dan karakteristik materi
pembelajaran
2. Harus tepat dalam memilih media pembelajaran yang
variatif berbasis TPACK, sehingga mampu meningkatkan
motivasi dan hasil belajar siswa
3. Harus mampu membuat pembelajaran yang inovatif, kreatif
menyenangkan, gembira dan berbobot

Pihak yang terlibat :

1. Peserta didik sebagai subjek utama dalam proses


pembelajaran
2. Guru sebagai fasilitator pembelajaran
3. Para Dosen dan guru pamong sebagai pembimbing dalam
proses PPL
4. Kepala sekolah, wakil dan rekan sejawat yang membantu
terlaksananya kegiatan ini
5. Rekan-rekan mahasiswa sekelas yang saling mendukung dan
menjadi tim kerja dalam pelaksanaan PPL

Aksi : Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk


Langkah-langkah apa yang menghadapi tantangan tersebut yaitu:
dilakukan untuk menghadapi
1. Memilih model pembelajaran inovatif yang paling tepat
tantangan tersebut/strategi apa yang
2. Mempersiapkan design perangkat pembelajaran sesuai
digunakan/bagaimana prosesnya,
dengan model pembelajaran secara detail dan sistematis
siapa saja yang terlibat /Apa saja
3. Menyiapkan bahan ajar, LKPD, media pembelajaran, dan
sumber daya atau materi yang
instrumen penilaian dengan mempertimbangkan:
diperlukan untuk melaksanakan
- Berkaitan dengan penggunaan media,
strategi ini
Guru harus kreatif dalam memilih media ajar yang baik
dan tepat
- Berkaitan dengan penggunaan model pembelajaran,Guru
menggunakan model pembelajaran inovatif berbasis
masalah (PBL) atau proyek (PJBL)
4. Mengangkat masalah-masalah kontekstual yang dekat
dengan kehidupan siswa agar mudah mengaitkan materi
dengan kehidupan nyata
5. Membimbing siswa yang belum memahami tugas yang
diberikan agar siswa berperan aktif dalam kegiatan diskusi
dan kerja kelompok
6. Melatih siswa presentasi dengan menggunakan bahasa yang
baik dan tepat sesuai dengan materi yang dipelajari

Strategi yang dilakukan adalah dengan cara :


1. Memilih model pembelajaran yang sesuai dengan
karakteristik materi dan siswa. Model yang saya pilih adalah
model Problem Based Learning (PBL). Model pembelajaran
PBL ini disesuaikan untuk mengatasi akar penyebab masalah
kurangnya motivasi siswa dalam belajar IPA.
2. Mempersiapkan fasilitas pembelajaran yang dibutuhkan
3. Mengkoordinasikan peserta didik dan pihak-pihak yang
terlibat dalam PPL
4. Melaksanakan PPL sesuai dengan jadwal

Proses :
Proses pembelajaran berdasarkan model pembelajaran problem
based learning (PBL) yang terdiri dari 5 fase/tahapan, yaitu :
a. Mengorientasikan peserta didik pada masalah
(Dilakukan melalui penyajian slide pembelajaran dan
meminta siswa untuk mengamati slide tersebut yang
berkaitan dengan sistem pencernaan manusia yang sedang
bermasalah karena diare dan siswa diminta menjelaskan
solusinya)
b. Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
(Dilakukan dengan membentuk kelompok yang terdiri dari
4-5 siswa)
c. Membimbing Diskusi
(Dilakukan dengan membagikan lkpd dan mengamati
diskusi masing-masing kelompok)
d. Mengembangkan dan menyajikan hasil diskusi
(Dilakukan dengan presentasi siswa secara perwakilan tiap
kelompok dan guru memberikan penguatan setelah
presentasi )
e. Menganalisis dan mengevaluasi hasil belajar
(Dilakukan dengan menilai hasil presentasi dan pengerjaan
lkpd secara individu)

Dokumentasi PPL:
Link video pembelajaran:
https://youtu.be/Nj08uFjIErI

Sumber daya yang digunakan:


1. Buku pegangan guru dan siswa
2. Vidio pembelajaran dan slide presentasi (canva)
3. Bahan ajar
4. LKPD
5. Laptop
6. Proyektor
7. lembar evaluasi

Refleksi Hasil dan dampak Dampak dari pelaksanaan :


Bagaimana dampak dari aksi dari
1. Penggunaan model PBL dengan mengangkat masalah-
Langkah-langkah yang dilakukan?
masalah kontekstual membuat peserta didik lebih termotivasi
Apakah hasilnya efektif? Atau
mengikuti pembelajaran. Hal ini dibuktikan dengan peserta
tidak efektif? Mengapa?
didik di kelas mulai berpatisipasi aktif dalam tanya jawab
Bagaimana respon orang lain
maupun diskusi, setiap anggota kelompok mau memberikan
terkait dengan strategi yang
ide mengambil bagian saat kerja sama dalam kelompok, serta
dilakukan, Apa yang menjadi faktor
mulai muncul kreatifitas yang tinggi dalam menyampaikan
keberhasilan atau ketidakberhasilan
hasil diskusi melalui presentasi masing-masing kelompok
dari strategi yang dilakukan? Apa
2. Dampak dari penggunaan media berbasis TPACK yang di
pembelajaran dari keseluruhan
aplikasikan dalam bentuk video pembelajaran yang menarik
proses tersebut
dan slide pembelajaran yang disampaikan dalam betuk canva
dapat dikatakan efektif karena peserta didik bisa menikmati
proses pembelajaran dengan antusias, tetap fokus dan tidak
bosan. Selain itu, guru lebih mudah untuk menyampaikan
materi kepada peserta didik tentang materi yang akan di
pelajari dan siswa lebih mudah untuk memahami.
3. Di akhir pembelajaran peserta didik dan guru mengadakan
refleksi dan evaluasi dengan memberikan beberapa soal
untuk dikerjakan peserta didik. Dan hasilnya mereka bisa
menjawab dengan baik sesuai materi yang sudah di ajarkan.
Hasil dari dampak :

Hasil yang didapatkan selama proses pembelajaran sudah sesuai


dengan harapan karena pemilihan model dan media
pembelajaran sudah sesuai dengan materi pembelajaran dan
karakteristik peserta didik, akan tetapi pada saat siswa
menyajikan hasil dalam bentuk presentasi secara perwakilan
kelompok ada beberapa siswa yang masih belum terbiasa untuk
melakukan presentasi sehingga masih malu untuk maju ke depan
dan lebih senang menunjuk teman dalam anggotanya untuk
mewakili, dalam hal ini guru harus mampu membuat rasa
percaya diri siswa semakin berkembang lagi

Respon pihak terkait :

1. Respon peserta didik terhadap kegiatan pembelajaran adalah


senang dan antusias mengikuti seluruh tahapan
pembelajaran. Hal ini bisa di lihat saat kegiatan refleksi di
akhir pembelajaran tidak ada yang bosan atau tidak
bersemangat. Penggunaan berbagai Media pembelajaran juga
memudahkan siswa untuk memahami materi
2. Respon dari teman sejawat sangat baik dan sangat
mendukung pembelajaran inovatif dan pemanfaatan media
berbasis TPACK
3. Dosen dan guru pamong memberikan evaluasi untuk lebih
meningkatkan dalam penggunaan teknologi sebagai
pendukung dalam pembelajaran sehingga siswa akan
menjadi lebih semangat dan senang dalam mengikuti
pembelajaran

Faktor keberhasilan :

Berdasarkan dari hasil kegiatan yang dilaksanakan, diperoleh


capaian sebagai berikut:

1. Keaktifan peserta didik dalam mengikuti kegiatan


pembelajaran sebagai wujud dari meningkatnya motivasi
peserta didik dengan penerapan model pembelajaran PBL
serta media pembelajaran yang mengintegrasikan TPACK
2. Model pembelajaran dan media yang digunakan dalam
proses pembelajaran sudah sesuai, aktifitas diskusi kelompok
dan penyampaian hasil diskusi dalam bentuk presentasi
sudah berjalan dengan baik
3. Seluruh proses pembelajaran sudah melalui perancangan
desain pembelajaran secara matang meliputi perancangan
perangkat pembelajaran, pemilihan model pembelajaran,
pemanfaatan media pembelajaran, penyusunan LKPD,
penyusunan materi ajar, serta pembuatan instrumen penilaian
yang benar-benar memperhatikan kesesuaian materi dan
karakteristik peserta didik demi tercapainya tujuan
pembelajaran

Keberlanjutan :
Berdasarkan hasil praktik pengalaman lapangan yang telah
dilaksanakan menunjukan dampak postif bagi pembelajaran di
kelas, maka tindak lanjut dari aktivitas ini adalah guru akan
mengimplementasikan perangkat di kelas riil dengan beberapa
perbaikan yaitu
1. Memperbanyak melatih ketrampilan siswa untuk melakukan
presentasi baik secara mandiri ataupun kelompok
2. Membiasakan siswa memanfaatkan aplikasi pembelajaran
digital
3. Meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi untuk
memecahkan masalah sehari-hari dan menyelesaikan soal
HOTS
4. Guru senantiasa menghadirkan inovasi dalam kegiatan
pembelajaran dengan pemanfaatan berbagai media yang
menarik untuk menumbuhkan minat belajar yang pada
akhirnya akan berdampak positif terhadap kompetensi dan
hasil belajar yang diperoleh.

Anda mungkin juga menyukai