Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN KEGIATAN

PENINGKATAN KAPASITAS KELOMPOK TANI HUTAN UNTUK KELOLA USAHA


“Pelatihan Ekonomi Rumah Tangga”
23-25 November 2022

KEGIATAN HARI PERTAMA

Hari/ Tanggal : Rabu, 23 November 2022


Waktu : 10.30 WIT– 17.45 WIT
Tempat : Balai Kampung Wasur
Partisipan : 70 Orang ( L : 29 , P : 41)

Kegiatan dimulai pada pukul 10.30 WIT yang dipandu oleh Bpk. Dewanto dengan menyapa semua
peserta yang hadir dan memperkenalkan secara singkat Fasilitator dan Co Fasilitator sebagai
Pemateri dalam kegiatan PERT. Dilanjutkaan dengan doa pembukaan oleh Fasilitator kegiatan ibu
Sri Mulyani, SPd. Bpk Dewanto sekaligus sebagai penanggungjawab kegiatan menyampaikan
maksud dan tujuan kegiatan, waktu dan sasaran dari kegiatan PERT.

Pada pukul 10.50 WIT – 10.57 WIT dibuka secara resmi oleh Bpk. Dominggus Bakap Samkakai
Selaku Kepala Kampung Wasur. Kepala Kampung menyampaikan beberapa hal :

- Permohonan maaf atas keterlambatan kegiatan


- Kegiatan PERT sangat penting karena dapat menunjang perbaikan perekonomian
keluarga
- Diharapkan agar semua peserta berpasrtisipasi aktif dalam kegiatan, salah satunya dengan
mengajukan pertanyaan kepada pemateri apabila ada hal – hal yang belum dipahami
- Sangat baik jika ada peserta yang adalah pasangan suami – istri sehingga ada kolaborasi
yang baik antara suami dan istri sekaligus sebagai bentuk kesetaraan gender
- Dengan adanya pelatihan ini dapat teridentifikasi keluarga – keluarga yang sudah
menerapkan system ERT dengan baik atau belum.

A. Pre – Test
Yang dikerjakan oleh peserta yang hadir sebagai dasar penilaian tingkat kemampuan peserta
sebelum mengikuti kegiatan Pelatihan.

B. PRESENTASE
1. Perlunya Ekonomi Rumah Tangga (ERT)
Ekonomi Rumah Tangga merupakan kajian tentang manusia dalam memenuhhi
kebutuhannya melalui aktivitas yang dilakukan dalam keuarga.
ERT sangat diperlukan karena sangat membantu keluarga dalam merencanakan dan
mengelola keuangan rumah tangganya untuk pertumbuhan ekonomi keluarga
2. Keluarga Bertanggungjawab
Peran sebagai orang tua, “para ayah dan ibu” berkewajiban untuk saling membantu
sebagai pasangan yang setara harus bekerja sama untuk memenuhi kebutuhan keluarga
(Jasmani, Rohani, Pendidikan, dll)
3. Komunikasi
3.1. Setiap rumah tangga mempunyai cara berkomunikasi maupun bertegur sapa-nya
sendiri dan perlu untuk saling memahami
3.2. Dalam komunikasi terjadi prose penyampaian dua arah.
3.3. Co Fasilitator memutar video pendek tentang komunikasi dan memberikan
kesempatan kepada peserta untuk menyampaikan pesan moral yang dapat diambil
dari video tersebut
- Bpk. Christianus : Pesan moral yang dapat diambil adalah tentang kerja
sama
3.4. Co Fasilitator menjelaskan secara sederhana pesan moral dari video tersebut dalam
kaitannya dengan komunikasi
- Bpk. Domi Kaize : Kegiatan PERT dinilai sangat penting karena memberikan
informasi yang mandasar dan sangat sederhana yang
bahkan belum dipahami oleh sebagian besar keluarga
- Bpk. Dewanto : Pelatihan ini akan ditindaklanjuti sebagai bentuk
tanggung jawab pendampingan secara maksimal kepada
keluarga maupun kelompok di Kampung Wasur
3.5. Sangat jarang keluarga memiliki tradisi komunikasi/ musyawarah
3.6. Musyawarah bertujuan untuk menyusun rencana anggaran, mengevaluasi
pelaksanaan rencana anggaran, memperbaiki kesalahan dan memecahkan masalah –
masalah yang timbul dalam kehidupan ekonomi keluarga
3.7. Co Fasilitator memutar video inspirasi kehidupan semut dan memberikan kesempatan
kepada peserta untuk menyampaikan pesan moral yang dapat diambil dari video
tersebut
- Bpk. Maxi Ndiken : Kerja sama, Tidak mudah menyerah, Pemimpin yang
Bertanggungjawab
- Bpk. Domi Kaize : Kreatif, Pemimpin yang melindungi
- Bpk. Thobias : Musyawarah, Mundur satu langkah mengatur strategi
bersama tim untuk lebih maju lagi
4. Manajemen/ Pengelolaan Ekonomi Rumah Tangga (PERT)
Merupakan tindakan untuk Merencanakan, Melaksanakan, Memonitor, Mengevaluasi,
Mengendalikan perolehan dan penggunaan sumber – sumber ekonomi keluaga
khususnya keuangan. ADC (Anggaran, Dialog dan Cinta) merupakan factor penting dalam
pertumbuhan ekonomi keluarga
4.1. Co Fasilitator memberikan tugas ADC (Anggaran Dialog Cinta) dengan meminta
peserta menuliskan satu kata baik dan satu kata jelek yang sering diucapkan dan
didengar dalam keluarga. Co Fasilitator mengambil 15 sampel jawaban untuk ditulis
dan dibahas bersama – sama dengan keluarga mengenai pemilahan kata yang baik
dan kata yang jelek di dalam keluaraga.
5. Manajemen Waktu
5.1. Waktu adalah satu – satunya sarana yang tidak bias disimpan (24 jam) dan
merupakan modal utama untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan.
5.2. Didalam rumah tangga perlu untuk membagi waktu. Ada waktu bekerja, makan,
berdoa, tidur, dll
6. Masa Depan
Manfaat merencanakan masa depan :
6.1. Sumber motivasi. Dengan adanya ekspetasi terkait masa depan, kemungkinan utnuk
sukses tentu lebih besar
6.2. Memiliki waktu untuk mempersiapkan diri
6.3. Terbiasa berpikir jauh ke depan
6.4. Salah satu cara mewujudjkan masa depan adalah dengan “MENABUNG”
7. Anggaran Keuangan Keluarga
Menyusun jenis kebutuhan dalam urutan prioritas setelah disisihkan untuk menabung :
7.1. Penerimaan/ Pendapatan/ Penghasilan
7.2. Pengeluaran terdiri dari
- Konsumsi - Pendidikan - Sosial (Ternasuk derma,
- Pakaian - Transportasi Perpuluhan/ Sedekah)
- Perumahan - Pembayaran Utang
- Kesehatan - Hiburan
7.3. Peserta suami istri atau pasangan duduk berdampingan dan yang tidak berpasangan
dalam kegiatan dibentuk dalam kelompok sesuai dengan kelompok usaha masing –
masing. Fasilitator memberi tugas kepada peserta yang berpasangan untuk membuat
rencana anggaran dalam satu minggu dan kepada kelompok membuat rencana
anggaran kelompok. Dengan didampingi co fasilitator pada kelompok – kelompok
maupun keluarga. Tugas pembuatan rencana anggaran dapat diselesaikan.

KEGIATAN HARI KEDUA

Hari/ Tanggal : Kamis, 24 November 2022


Waktu : 10.30 WIT– 16.30 WIT
Tempat : Balai Kampung Wasur
Partisipan : 67 Orang (L : 24 P : 43)
Kegiatan dihadiri perwakilan Kelompok Usaha yang ada di Kampung Wasur sebanyak 64 orang.

Kegiatan dimulai pada pukul 10.30 WIT yang dipandu oleh Bpk. Dewanto dengan menyapa semua
peserta yang hadir. Dilanjutkaan dengan doa pembukaan oleh Bpk. Dewanto.
A. PRAKTEK

8. Teridentifikasi 9 pasangan suami istri yang terlibat, dua keluarga mewakili keluarga lainnya
melakukan simulasi aktivitas keuangan Rumah Tangga (ERT) dalam satu bulan.
Berdasarkan praktek yang dilakukan teridentifikasi bahwa :
8.1. Pos Konsumsi dan Pendidikan sudah dianggarkan terlebih dahulu. Dengan persentase
konsumsi rata – rata 10% dan Pendidikan rata – rata 10%. Anggaran konsumsi lebih
kecil karena anggaran yang disiapkan untuk belanja beras dan bumbu, sedangkan
sayur dan lauk sudah tersedia di alam maupun di kebun sehingga tidak dibelanjakan.
8.2. keluarga menggunakan sebagian besar penghasilan untuk pos “HIBURAN” (Rokok,
pinang, dll) dengan rata – rata persentase untuk pos anggaran hiburan adalah lebih
dari 50 % dalam satu bulan atau rata – rata Rp 50.000/hari.
8.3. Keluarga tidak memiliki tabungan dengan penghasilan yang cukup
8.4. Hal ini menunjukan bahwa keluarga belum menerapkan Pengelolaan ERT secara baik.
9. Teridentifikasi 10 kelompok yang terlibat dalam kegiatan :
Jumlah (Org)
No Nama Kelompok Unit Usaha
Laki - laki Perempuan
1 Yanawa Minyak Kayu Putih 3 3
2 Bualas Community Tanaman Anggrek 3 3
3 Mahuze Mandiri Ekowisata 4 10
4 Minyak Kayu Putih Minyak Kayu Putih 2 4
5 Dusun Yolonggo Bird Watching 4 2
6 Gebze Comunnity School Sekolah Alam 1 3
7 Mahuze Mengge Pemandian Biras 1 5
8 Ndungger Teh Sarang Semut 3 4
9 Nirwana Tanaman Anggrek 3 3
10 Soni Teu Kolam Ikan 2 1
11 Masyarakat
Sub Total 26 38
Total 64 orang
Kelompok Mahuze Mandiri mewakili kelompok lainnya melakukan simulasi aktivitas
keuangan kelompok mulai dari perencanaan, pencatatan pengeluaran pada buku kas
harian sampai pada rekap pengeluaran dalam satu bulan. Partisipasi peserta dalam
menjawab pertanyaan – pertanyaan pemateri menunjukan bahwa peserta sudah
memahami alur dasar pencatatan keuangan dan hal – hal mendasar lainnya dalam
pengelolaan keuangan kelompok.

B. PESAN DAN KESAN

1. Petrus Kaize
- Pelatihan Ekonomi Rumah Tangga dan Kelompok sangat penting diketahui oleh
masyarakat untuk kemajuan ekonomi keluarga dan pengembangan ekonomi kelompok
usaha yang lebih baik
- DIharapkan dengan adanya pelatihan ini pengelolaan keuangan keluarga terutama
kelompok adapt dibenahi
- Diharapkan adanya pendampingan lebih lanjut mengenai pengelolaan keuangan
karena yang didapat sekarang masih yang mendasar sehingga harus didampingi lebih
lanjut agar benar 0 benar diterapkan di dalam keluarga maupun kelompok – kelompok
usaha
2. Michaela Ndiken
- Diharapkan ada pendampingan lebih lanjut guna kemajuan ekonomi keluarga dan
kelompok
3. Dominikus Kaize
- Untuk pertama kalinya masyarakat mendapatkan pelatihan yang sangat penting ini
- Sebelumnya masyarakat masih hidup dalam kegelapan namun dengan adanya
pelatihan ini masyarakat sudah menemukan sedikit cahaya. Padahal sejak dulu
kelompok – kelompok usaha banyak mendapatkan bantuan namun karena kelompok
belum memahami bagaimana mengelola keuangan dengan baik mengakibatkan
kelompok tidak mengalami kemajuan sampai saat ini.
- Masyarakat seperti hidup dalam kurungan atau rumah yang terkunci dimana kunci
terlihat digantung di atas pintu namun tidak ada tangga untuk mencapai kunci
tersebut. Pelatihan ini adalah tangga bagi keluarga dan kelompok untuk mencapai
kunci sehingga pintu dapat dibuka.
- Terima kasih kepada penyelenggaara kegiatan dan pemateri yang sudah memenuhi
kerinduan masyarakat dengan mengadakan pelatihan yang sangat penting ini.
4. Paulina Mahuze
- Kemarin kami belum mengerti tentang bagaimana mengelola keuangan dengan baik
tetapi sekarang kami sudah mulai mengerti sekalipun belum seluruhnya sehingga kami
harapkan untuk didampingi lebih lanjut sampai kami bias
5. Thobias Gebze
- Sangat terharu dengan kegiatan dan pasrtisipasi masyarakat dengan pelatihan ini dan
berharap Tuhan membuka jalan untuk kemajuan keluarga dan kelompok
- Diharapkan ada pendampingan lanjutan. Sehingga materi yang diberikan sekarang
tidak sia – sia
6. Dominggu Bakap Samkakai (Kepala Kampung Wasur)
- Pelarihan ini adalah bekal yang bagus untuk kehiduoan keluarga dan kelompok
- Teridentifikasi kelompok – kelompok usaha baru dan akan didata oleh kamoung
sehingga tercatat dalam administrasi kampung
- Sangat terharu dengan antusias masyarakat didalam pelatihan ini dari segi jumlah
peserta dan partisipasi aktif dati masyarakat
- Diharapkan setelah ini manajemen keuangan keluaraga dan kelompok tertata dengan
rapi untuk menghindari konflik dalam keluarga dan kelompok
- Semoga dengan adanya pelatihan ini tidak ada pihak – pihak yang dirugikan karena
kesalahan dalam pengelolaan keuangan
- Semoga masyrakat bisa mempertahankan semangat terkibat dalam kegiatan – kegiatan
yang berguna untuk masyarakat
- Diharapkan agar masyarakat semakin kompak lagi
- Jika ada persoalan di dalam kelompok diharapkan masyarakat bias menerakan ilmu
yang didapat hari ini tentang komunikasi dalam menyelesaikan setiap persoalan
- Biasakan untuk terlibat dalam kegaiatan karena memangn diperlukan bukan karena
uang
- Pupuk kebersamaan gotong – royong dan menjaga kebersihan kampung karena
merupakan hal pertama yang dinilai pihak luar ketika berkunjung ke kampung ke
tempat – tempat kelompok usaha
Penyampaian pesan kesan oleh kepala kampung sekaligus menutup kegiatan pelatihan
pada hari ke II.

KEGIATAN HARI KE-3

Hari/ Tanggal : Jumat, 25 November 2022


Waktu : 13.30 WIT – 16.00 WIT
Tempat : Balai Kampung Wasur
Partisipan : 65 orang ( L : 25, P : 40 )

Kegiatan dimulai pada pukul 10.00 WIT yang dipandu oleh Bpk. Dewanto dengan menyapa semua
peserta yang hadir. Dilanjutkaan dengan doa pembukaan oleh Ibu Lian dan dilanjutkan oleh
pemateri dari Bank Mandiri mulai jam 10.00 WIT s/d 12.30 WIT. Kemudian dilanjutkan dengan
evaluasi oleh Fasilitator dan Co Fasilitator.

A. MATERI BANK MANDIRI, 10.00-12.25 WIT

 M. Alwy, Senior Staff Mitra Usaha Bank Mandiri.


Pentingnya Manabung :
- Jenis tabungan di Bank Mandiri ada 2 yaitu : Tabungan Online dan Tabungan Offline.
- Jenis tabungan online dilakukan secara online dengan menggunakan aplikasi berbasis
internet. Aplikasi Online mandiri seperti Mandiri Livin’ by Mandiri
- Jenis tabungan Offline dengan cara langsung mengunjungi PT. Bank Mandiri dan
mengurus tabungan serta transaksi langsung dengan CS atau Teller
- Tujuan menabung untuk : Perencanaan masa depan, investasi, kebutuhan dana
darurat dan saving.
- Menabung yang baik dilakukan secara sadar dan terencana dari anggaran bulanan
bukan dari sisa anggaran
- Bank mempunyai banyak manfaat bukan hanya untuk simpan dan tarik uang tapi bisa
dijadikan mitra keuangan keluarga, mitra perencanaan keuangan dan mitra dalam
membangun usaha
- Selain pelayanan pada kantor cabang pusat Merauke, Bank Mandiri juga mempunyai
Agen-agen bank mandiri yang terpercaya guna pelayanan nasabah
 Nafyard Tetra Siregar, Cluster Manager Merauke (CLM).
Pengalaman pemberian kredit usaha masyarakat:
- Pemberian kredit untuk masyarakat dapat dilakukan pada Bank Mandiri dengan tujuan
untuk usaha dengan maksud: 1) Itikad baik, 2) Mempunyai karakter pribadi yang baik,
3) mempertimbangkan pendapatan bulanan.
- Untuk dapat kredit, masyarakat harus perlu perencanaan anggaran yang baik, ada
investasi/manabung/asset tanah, mempertimbangkan perlindungan resiko, dan syarat
pendapatan setelah kredit adalan sisa 30%-35%.
- Syarat kredit usaha mikro: 1. Usaha sudah berjalan 2 tahun, 2. Keterangan usaha dari
Kepala Kampung, Kartu Keluarga, Buku Nikah, Fotocopy Domisili Usaha, ada catatan
untung/rugi atau buku tabungan, bukti kepemilikan agunan, BPKB, Sertifikat Hak Milik
Tanah dilengkapi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
- Kredit di PT. Bank Mandiri dilakukan oleh perorangan.
- Kredit yang diberikan harus sesuai dengan tujuan pengajuan
- Kredit Usaha Rakyat (KUR) nilainya dibawah Rp. 50 Jt yang bertujuan untuk
pengembangan usaha dengan jangka waktu minimal 4 tahun pengembalian dengan
bunga 0,29%.
- Bila usaha sifatnya berkelompok maka penerima kredit tetap perseorangan. Pengurus
kelompok bisa memberikan rekomendasi kepada anggota untuk mengajukan kredit di
Bank
Diskusi :
- Pertanyaan yang banyak ditanyakan oleh masyarakat seputar pemberian kredit untuk
pengembangan usaha dengan simulasi peminjaman sebesar Rp. 5.000.000 s/d Rp.
50.000.000,-
- Simulasi yang dilakukan oleh pihak bank yaitu dengan memberikan informasi dan
perhitungan biaya kredit misalnya kalau Kredit Rp. 5.000.000,- selama 4 tahun maka
cicilan bulanan selama 48 bulan yaitu sekitar Rp. 421.000,-
B. EVALUASI KEGIATAN

1. Memberikan Tugas mengerjakan soal Post-Test kepada Peserta


2. Sebelum menyampaikan hasil kerja Fasilitator dan Co Fasilitator membahas setiap soal
bersama peserta sekaligus mengevaluasi lisan hasil pembelajaran selama dua hari dengan
memberikan pertanyaan – pertanyaan lain terkait materi yang diberikan dan dijawab
dengan baik oleh peserta kegiatan
3. Co Fasilitator merekap hasil kerja tugas Pre-Test dan Post-Test peserta dengan
menghitung rata – rata nilai dan diranking. Pemateri memberikan apresiasi berupa hadiah
kepada peserta yang mendapatkan ranking 3 besar dan 1 peserta yang dinilai aktif.
Peserta yang mendapat ranking atas nama :
1. 85,71 - Feronika Jempormase (Kelompok Mahuze Mandiri)
2. 78,57 - Anstasia Yaren (Kelompok Ndugger)
3. 78,57 - Yolanda Basik – Basik (Kelompok Ndugger)
4. Peserta Aktif - Paulina Basik – Basik (Kelompok Ndugger)
4. Peserta mengisi lembar evaluasi kegiatan

B. RANGKUMAN

1. Kegiatan dilaksanakan selama tiga hari (23 Nov 22 – 25 Nov 22).


2. Masyarakat dalam keluarga maupun dalam kelompok belum menggunakan system
pengelolaan keuangan yang baik
3. Materi yang diberikan dinilai sangat dibutuhkan oleh peserta sehingga peserta sangat aktif
dalam mengikuti kegiatan
4. Kegiatan mendapat dukungan penuh dari masyarakat dan pemerintah kampung
5. Hasil pre-test menunjukan kemajuan peserta dalam melaksanakan kegiatan.

C. RENCANA TINDAK LANJUT


1. Penting untuk dilakukan pendampingan berkelanjutan kepada keluarga terutama
kelompok sampai masyarakat agar mampu dalam menerapkan system pengelolaan
keuangan
2. Pelatihan pembukuan keuangan yang terfokus pada bendahara kelompok tani hutan
3. Menghubungkan kelompok dengan system keuangan yang professional seperti pihak
perbankan agar kelompok mulai menata system pengelolaan keuangan kelompok
LAMPIRAN 1. HASIL PENILAIAN PRE-TEST DAN POST TEST

Pre - Test Post - Test Rata -


No Nama Komunitas Total
Benar Nilai Ket Benar Nilai Ket rata Nilai
1 Antonius Kaize Bualas 4 57,14 4 57,14 114,29 57,14
2 Yanuarius Kaize Bualas 1 14,29 1 14,29 28,57 14,29
3 Plastina Mahuze Mahuze Mengge 3 42,86 3 42,86 85,71 42,86
4 Markus Mahuze Mahuze Mengge 3 42,86 1 14,29 57,14 28,57
5 Helena Were Nirwana 4 57,14 3 42,86 100,00 50,00
6 Michaela Ndiken Mahuze Mandiri 4 57,14 3 42,86 100,00 50,00
7 Kristian Anggunop Mahuze Mandiri 3 42,86 - 42,86 21,43
8 Paulina Mahuze Mahuze Mengge 3 42,86 3 42,86 85,71 42,86
9 Frederikus mahuze Mahuze Mengge 3 42,86 5 71,43 114,29 57,14
10 Maximus Ndiken Mahuze Mandiri 5 71,43 - 71,43 35,71

11 Permina Kanugun Masyarakat 5 71,43 - 71,43 35,71


12 Petrus Kaize Bualas 4 57,14 4 57,14 114,29 57,14
13 Frengky Mahuze Mahuze Mengge 5 71,43 - 71,43 35,71
14 Norberta Mahuze Mahuze Mandiri 5 71,43 5 71,43 142,86 71,43
15 Feronica Jempormase Mahuze Mandiri 5 71,43 7 100,00 171,43 85,71
16 Damiana O. Gebze Soni Teu 2 28,57 2 28,57 57,14 28,57
17 Melania Wotbal Mahuze Mengge 4 57,14 2 28,57 85,71 42,86
18 Benediktha Mom Nirwana 5 71,43 - 71,43 35,71
19 Maria Ndiken Nirwana 5 71,43 2 28,57 100,00 50,00
Inocensia M.J.
20 Futunanembun Mahuze Mandiri 4 57,14 - 57,14 28,57
21 Blandina Nirwana 4 57,14 1 14,29 71,43 35,71
22 Helena Gebze Mahuze Mengge 5 71,43 - 71,43 35,71
23 Irianti Basik - Basik Ndungger 3 42,86 4 57,14 100,00 50,00
24 Anastasia Yaren Sarang Semut 5 71,43 6 85,71 157,14 78,57
25 Hubertina Samkakai Soni Teu 2 28,57 1 14,29 42,86 21,43
26 Maria Mahuze Sarang Semut 4 57,14 1 14,29 71,43 35,71
27 Ana Kaize Sarang Semut 4 57,14 - 57,14 28,57
28 Mince Luturyali Bualas 4 57,14 - 57,14 28,57
29 Margareta Maahuze Mahuze Mandiri 4 57,14 5 71,43 128,57 64,29
30 Fransiska Mahuze Mahuze Mandiri 6 85,71 5 71,43 157,14 78,57
31 Sisilia Ndiken Mahuze Mandiri 3 42,86 3 42,86 85,71 42,86
32 Dominika Kaize Bualas 3 42,86 - 42,86 21,43
33 Maria Agustina Ndiken Bualas 4 57,14 5 71,43 128,57 64,29
34 Lusiana Ndiken Minyak Kayu Putih 3 42,86 3 42,86 85,71 42,86
35 Eldirose Mahuze Minyak Kayu Putih 5 71,43 5 71,43 142,86 71,43
36 Rosalina Balagaize Mahuze Mandiri 5 71,43 4 57,14 128,57 64,29
37 Sisilia Kaize Bualas 5 71,43 4 57,14 128,57 64,29
38 Maria Mahuze Mahuze Mengge 1 14,29 - 14,29 7,14
39 Melania Gebze Ndungger 3 42,86 3 42,86 85,71 42,86
40 Bonefasius Balagaize Masyarakat 1 14,29 3 42,86 57,14 28,57
41 Leonila Kaize Ndungger 2 28,57 - 28,57 14,29
42 Charles M. Ndiken Nirwana 4 57,14 4 57,14 114,29 57,14
43 Gabriel Were Nirwana 2 28,57 2 28,57 57,14 28,57
44 Paulina Bsik - Baasik Sarang Semut 2 28,57 3 42,86 71,43 35,71
45 Mega Balagaize Masyarakat 1 14,29 - 14,29 7,14
46 Agustinus Balagaize Masyarakat 1 14,29 4 57,14 71,43 35,71
47 Maria Balagaize 6 85,71 2 28,57 114,29 57,14
48 Erwin Futunanembun Masyarakat 3 42,86 - 42,86 21,43
49 Siprianus Mindipko Minyak Kayu Putih 3 42,86 3 42,86 85,71 42,86
50 Vitalis Wayokop Mahuze Mandiri 4 57,14 4 57,14 114,29 57,14
51 Mathias Kawot Bualas 4 57,14 - 57,14 28,57
52 Yohanes L. Were Soni Teu 2 28,57 2 28,57 57,14 28,57
53 Maria Y. Basik - Basik Ndungger 5 71,43 - 71,43 35,71
54 Dominicus Kaize Bualas 2 28,57 - 28,57 14,29
55 Eusebius Basik - Basik Ndungger 5 71,43 3 42,86 114,29 57,14
56 Kristianus Aparat Kampung 4 57,14 3 42,86 100,00 50,00
57 Alexander Kaize Aparat Kampung 4 57,14 3 42,86 100,00 50,00
58 Djayus Aparat Kampung 4 57,14 - 57,14 28,57
59 Antonis Gebze Bualas 3 42,86 - 42,86 21,43
60 Yohanes Mahuze Aparat Kampung 5 71,43 - 71,43 35,71
61 Kristina Mahuze Minyak Kayu Putih 5 71,43 3 42,86 114,29 57,14
62 Yakobus Gebze Ndungger 2 28,57 5 71,43 100,00 50,00
63 Yulanda Basik-basik Ndungger 5 71,43 6 85,71 157,14 78,57
64 Oktovina Kaize Minyak Kayu Putih 3 42,86 42,86 21,43
65 Parsila K. Balakaize Yolongot 3 42,86 42,86 21,43
66 Monika Samkakai Mahuze Mandiri 2 28,57 28,57 14,29
67 Oktovianus Kaize Minyak Kayu Putih 1 14,29 14,29 7,14
68 Martina Wanopka Bualas 7 100,00 100,00 50,00
69 Emiliana Gebze Gebze Komuniti 4 57,14 57,14 28,57
70 Theresia Gebze Gebze Komuniti 4 57,14 57,14 28,57
71 Skcaiarika Gebze Gebze Komuniti 3 42,86 42,86 21,43
72 Yuliana Gebze Koniteu 3 42,86 42,86 21,43
73 Damianus Basik-basik Nirwana 3 42,86 42,86 21,43
74 Kelompok Komuniti Gebze Komuniti 3 42,86 42,86 21,43
LAMPIRAN 2. DOKUMENTASI KEGIATAN

Anda mungkin juga menyukai