Anda di halaman 1dari 7

Materi Bar Operations Meliputi Bar Equipment

and Tools atau Alat - Alat yang digunakan Di


Bar
Bar Equipment terbagi enam (6) bagian besar yaitu :

I. Silver Ware : Peralatan yang terbuat dari logam/stainless.

 Shaker : Alat untuk mgocok minuman campuran Shaker terbagi 2 yaitu Boston Shaker
dan Standar Shaker.
 Long Bar Spoon : Sendok panjang untuk mengaduk minuman
 Cocktail Strainer : Saringan cocktail berbentuk spiral, untuk menyaring minuman yang
tidak memerlukan es batu.
 Bar Knife : Pisau bar untuk memotong buah dan membuat garnish.
 Bottle Opener : Alat pembuka botol
 Can Opener : Alat pembuka kaleng
 Wine Opener : Alat pembuka wine.
 Wine Cooler & Stand : Alat untuk mendinginkan botol wine atau champagne pada saat
disajikan ke tamu.
 Ice Bucket : Tempat es untuk tamu yang menginginkan es batu.
 Ice Tongs : Alat untuk menjepit es.
 Wine Basket : Keranjang untuk red wine, pada saat akan disajikan ke tamu.
 Champagne Stop-per : Alat untuk menutup botol champagne yang sudah dibuka.
 Juice Squizzer : Alat untuk memeras buah-buahan, untuk mendapatkan sarinya.
 Jigger : Alat untuk mengukur minuman yang paling tepat.

II. Wood dan Plastic Ware : Peralatan yang terbuat dari plastik & kayu.

 Funnel : corong
 Brush : sikat untuk mencuci botol.
 Speed por/pourer/Bottle Top Pourer : Alat untuk mengeluarkan minuman dalam botol
agar lebih cepat dan efisien serta lebih rapi.
 Cutting Board : Telenan tatakan untuk memotong buah-buahn
 Ice Scoop : Sendok es untuk menyendok/ mengambil es batu.
 Round Tray : Nampan berbentuk bulat
 Smasher : Pemukul
 Juice Container : Tempat untuk menaruh juice yang sudah dibuka dari tempatnya.
 Muddler : Penggerus
 Glass Mats : Tatakan gelas yang terbuat dari karet/plastik

Floor Mats : Tatakan untuk lantai agar tidak licin dan menghindari barang-barang yang jatuh
agar tidak pecah

III. China Ware : Peralatan yang terbuat dari keramik

 Creamer : Tempat untuk cream


 Sugar Bowl : Tempat gula berbentuk mangkuk
 Sugar Box : Tempat gula berbentuk kotak
 Salt/pepper shaker : Tempat lada dan garam
 Tea pot : Teko untuk tempat teh

IV. Glass Ware : Macam-macam gelas yang digunakan di bar,

 Un steamed GlassAdalah gelas yang berbentuk silinder/ gelas yang mempunyai dasar
yang tebal antara lain :Shot Glas, Old Fashioned (single&double), Juice Glass, Highball
Glass, Beer Mug, Beer Pitcher, Water Pither, Collins, Zombie, Mixing
Glass,Decanter,Carafe
 Steamed Glass Adalah gelas yang mempunyai kaki (berkaki) antara lain : Liqueur Glass,
Sour,Brandy Smifter/Brandy baloon,Red wine,Champagne Soucer,Champagne Tulip,
Squall, Poco Grade,Water Goblet,Coctail, Fountet Pilsner,White wine, Irish Coffe
Glass, Hurricane, Coupete Margarita

V. Material & Supplies

Adalah peralatan/perlengkapan tambahan yang digunakan untuk service ke tamu/ operation,


seperti :Stimer /pengaduk,Paper Napkin/Cocktail Napkin,Straw/pipet,Cover Bill,Tooth
Pick, Cocktai; Pick, Matches, Coaster
Materi Bar Operations Meliputi Mixing Drink
dan Berbagai Teknik Mencampur Minuman

Mixing Drink

 Cocktail Adalah minuman campuran yang salah satu bahannya atau lebih
mengandung alkohol.
 Mocktail Adalah minuman campuran yang semua bahannya tidak mengandung alkohol.

Cocktail dikategorikan menjadi 5, yaitu :

1. Low Ball - Mixed drink ini menggunakan old fashioned glass/ low ball. Misalnya : White
Russian, Black Russian dll
2. High Ball - Penyajiannya menggunakan highball glass. Highball adalah campuran dari
liquor + soft drink misalnya : whisky Cola, Vidka Orange, Gin tonic, Rum Coke dan lain-
lain.
3. Cocktail - Mixed drink ini dihidangkan didalam gelas cocktail.Misalnya : Manhattan,
Gibson, Martini dll
4. Juices - Mixed drink ini material yang digunakan berbahan dasar juices. Misalnya :
Singapore sling, Mai Tai, Planter punch dll
5. Cream - Mixed drink ini material yang digunakan berbahan dasar cream atau egg
Misalnya : Brandy Alexander, Grashoper, Brandy Eggnog dll

Jenis-jenis minuman campuran :

 Collins - Minuman ini terbuat dari Gin atau spirit yang lain dengan sari buah, syrup gula
dan soda water dihidangkan dalam gelas collins misalnya Tom Collins.
 Sling - Minuman ini terbuat dari Gin atau spirit yang lain, Benedictine, juice, gula dan
soda water . misalnya Singapore Sling.
 Punch - Terbuat dari bahan dasar Rum atau spirit lainya, juices dan soda misal :
planters punch.
 Sour - dibuat dengan spirit dan di campur dengan gula, lemon juices misal : Margarita
 High ball - Minuman campuran ini dibuat dengan sederhana , terdiri dari basic
ingredient dengan satu mixer, Misalnya : Gin Tonic, Whisky cola dll

Lima Teknik Membuat Cocktail


Koktail merupakan sebutan untuk minuman beralkohol yang dicampur dengan liquor, sari
buah, bitter, es batu dan minuman lainnya.
 Stir

Teknik meracik minuman ini terbilang sederhana. Semua bahan dan campuran yang diinginkan
hanya dituang dalam gelas dan diaduk seperti biasa. Umumnya, gelas yang sudah disiapkan
diberi es batu lebih dulu dan diaduk tidak terlalu lama agar es batunya tidak terlalu mencair.

 Muddle

Ini adalah teknik meracik cocktail dengan campuran dari berbagai buah atau herbal lainnya
untuk diambil juice-nya. Jus buah tersebut diperoleh dengan cara ditumbuk, setelah itu baru
dicampurkan dengan minuman beralkohol dan campuran lain. Biasanya tumbukan tidak terlalu
halus agar mencari tekstur dari buah atau herbal itu sendiri.
 Pour atau building

Semua orang bisa melakukannya. Teknik meracik cocktail ini juga terbilang sederhana. Semua
minuman yang hendak dicampurkan langsung dituang ke dalam gelas saji.

 Shake

Shake merupakan cara umum dalam meracik cocktail. Semua campuran dimasukkan ke dalam
gelas termasuk es batu. Dan di-shake atau dikocok kencang. Hal ini berguna agar minuman
semakin menyatu.
 Flaming

Teknik meracik dan penyajian cocktail ini terbilang unik. Minuman dituang dalam gelas saji, dan
permukaanya disulut api hingga terbakar. Tujuannya agar aroma cocktail semakin keluar.

Biasanya minuman ini disajikan langsung saat api sedang menyala. Dengan catatan, cara
menikmatinya juga harus tepat, yakni menggunakan sedotan dan langsung dimasukkan hingga ke
dasar gelas. Ketika minuman langsung dinikmati, secara otomatis api akan mati dengan
sendirinya.

Metode mencampur Minuman

Bar menjadi salah satu tempat favorit. Selain karena suasananya yang dianggap menyenangkan,
beragamnya jenis minuman yang disajikan juga menjadi nilai tambah. Terlebih jika yang
menyajikan minuman adalah bartender profesional. Keahliannya dalam meracik minuman bisa
menjadi hiburan tersendiri bagi para pengunjung. Berikut ini adalah beberapa teknik yang umum
digunakan oleh bartender untuk meracik dan menyajikan minuman pesanan pengunjung.

Preparing

Teknik ini adalah yang paling sederhana, karena bartender langsung menggunakan gelas untuk
menyajikan minuman pada pengunjung. Teknik ini terbagi menjadi dua, yaitu menuangkan
langsung minuman dan campurannya tanpa diaduk (misalnya Gin Tonic yang dicampur soda),
atau menuangkan minuman dan campurannya lalu diaduk dengan bar spoon (misalnya orange
squash).

Stiring

Teknik ini dilakukan dengan mencampurkan bahan-bahan minuman dan es dalam mixing glass,
lalu diaduk sebentar dengan bar spoon. Kemudian minuman disaring dengan cocktail stainer saat
akan dituangkan ke dalam gelas. Teknik ini menghasilkan minuman yang terlihat bersih dan
terasa dingin tanpa adanya es di dalam gelas.

Shaking

Paling umum digunakan oleh bartender, teknik ini dilakukan dengan menuangkan bahan-bahan
minuman dan es kedalam shaker untuk kemudian dikocok hingga tercampur. Ada beberapa hal
yang harus diperhatikan saat menggunakan teknik ini, yaitu penggunaan es yang masih fresh,
shake dengan sempurna, dan jangan pernah mengarahkan shaker ke arah pengunjung untuk
menghindari risiko jika tanpa sengaja shaker terlepas dari tangan.

Blending

Teknik ini menggunakan alat bantu blender untuk mencampurkan berbagai bahan minuman dan
es yang telah dihancurkan terlebih dahulu. Caranya cukup mudah, cukup masukkan semua bahan
dan es sesuai takaranke dalam blender lalu campurkan.

Layering

Teknik layering digunakan untuk membuat minuman tampak berlapis-lapis dengan perbedaan
warna yang terlihat jelas, atau bisa disebut juga dengan efek pelangi. Untuk melakukannya
dibutuhkan ketelitian dan kesabaran tingkat tinggi. Salah satu aturan saat akan melakukan teknik
ini adalah dengan meletakkan spirits berkadar alkohol rendah di bawah spirits berkadar alkohol
tinggi.

Muddling

Teknik ini dilakukan dengan mencampurkan minuman dengan buah atau sayur yang ditumbuk
untuk kemudian diambil sari dan rasanya. Selanjutnya, campurkan dengan alkohol atau sirup.

Berbagai teknik mencampurkan minuman ini akan lebih sempurna jika bartender juga
memahami takaran dari bahan yang digunakan untuk membuat sebuah kreasi minuman yang
nikmat.

Anda mungkin juga menyukai