COCKTAIL

Disusn Oleh : Kelompok 6

Mata Kuliah : Bartending

Rendi Risnawan 211100467

Rian Rivaldy 211100470
M Sapto Aji Pangestu 211100473
Isnaini Anisa Rohmah 211100475
Ismail Suryo Handoko 211100478
Adam Bertyvando Rahanyaan 211100512
sejarah
 sejarah
Kata ‘coctail’ konon diinspirasikan dari ekor ayam (cock’s tail) yang berwarna-warni. Pasalnya, aneka
bahan dicampurkan dalam satu minuman.Coctail adalah seni dan juga ilmu mencampur minuman. Minuman
coctail menjadi tren antara dua Perang Dunia (PD I yang berlangsung pada 1914-1918 dan PD II yang
berlangsung 1939-1945)

Peristiwa pendukungnya adalah pelarangan minuman beralkohol di beberapa negara. Pada tahun 1933,
setelah larangan penjualan minuman keras dicabut, keahlian ini semakin berkembang luas di bar-bar legal dan
menjadikan ini masa keemasan bagi coctail. Sampai tahun 1970, coctail dibuat dengan sebagian besar bahan
utama gin, whiskey atau rum dan hanya sedikit yang menggunakan vodka. Namun mulai dari tahun 1970,
secara dramatis penggunaan vodka meningkat, dan mulai tahun 1980 vodka menjadi bahan utama.

Tak hanya minuman, cocktail juga dijadikan sebutan bagi aneka hidangan pembuka seperti cocktail udang,
cocktail kepiting. Karena cocktail, mocktail, serta aneka makanan kecil disajikan saat pesta, maka timbul istilah
cocktail party. Yakni pertemuan sosial di hotel, rumah pribadi atau manapun yang biasanya tidak disediakan
tempat duduk bagi para tamu.
pengertian
 pengertian
Cocktail adalah jenis minuman yang mengandung alkohol sebagai bahan dasarnya. Menurut The Oxford English
Dictionary, cocktail harus mengandung setidaknya satu minuman beralkohol, satu minuman manis, dan satu
minuman asam atau pahit.
Cocktail biasanya dicampur dengan satu atau lebih komponen tambahan yang membentuknya menjadi minuman
beraroma kuat. Komponen tambahannya bisa berupa gula, jus buah, soda, madu, dan lainnya.

Rasa yang dihasilkan oleh Cocktail itu sendiri bisa berbagi

macam:Asam,Pahit,Creamy,Fruity,Manis,Spicy,Dry(Keras).Tergantung dari Liquor/Liqueur yang dicampur di
dalamnya.

 
 Metode
pembuatan
 6 Metode pembuatan
1. Preparing
Teknik ini merupakan teknik mencampur minuman yang paling sederhana, karena bartender langsung
menggunakan gelas untuk menyajikan minuman pada pengunjung. Teknik ini terbagi menjadi dua, yaitu
menuangkan langsung minuman dan campurannya tanpa diaduk atau menuangkan minuman dan
campurannya lalu diaduk dengan bar spoon.

2. Stiring
Teknik ini dilakukan dengan mencampurkan bahan-bahan minuman dan es dalam mixing glass, lalu diaduk
dengan bar spoon. Kemudian minuman disaring dengan cocktail strainer saat akan dituangkan ke dalam
gelas. Teknik ini menghasilkan minuman yang terlihat bersih dan terasa dingin tanpa adanya es di dalam
gelas.
 
3. Shaking
Teknik ini paling umum digunakan oleh bartender. Shaking dilakukan dengan menuangkan bahan-bahan
minuman dan es ke dalam shaker untuk kemudian dikocok hingga tercampur. Ada beberapa hal yang harus
diperhatikan saat menggunakan teknik ini yaitu penggunaan es yang masih fresh, shake dengan sempurna
dan jangan pernah mengarahkan shaker ke arah pengunjung untuk mengurangi resiko jika tanpa sengaja
shaker terlepas dari tangan.
 6 Metode pembuatan
4. Blending
Teknik ini menggunakan alat bantu blender untuk mencampurkan berbagai bahan minuman dan es yang telah
dihancurkan terlebih dahulu. Caranya mudah, cukup masukkan semua bahan dan es sesuai takaran ke dalam
blender lalu campurkan.
 
5. Layering
Teknik layering digunakan untuk membuat minuman tampak berlapis-lapis dengan perbedaan warna yang
terlihat jelas, atau bisa disebut juga dengan efek pelangi.
 
6. Muddling
Teknik ini dilakukan dengan mencampurkan minuman dengan buah atau sayur yang ditumbuk untuk kemudian
diambil sari dan rasanya. Selanjutnya campurkan dengan syrup.
 
 Jenis
cocktail
 Singapore Sling - Singapura

Minuman ini merupakan campuran dari gin, contreau, jus nanas, soda, daun mint, dan jeruk nipis. Singapore Sling merupakan
minuman yang memiliki karakter manis dan menyegarkan, di tambah dengan aroma buah yang cukup kuat. Minuman ini juga
merupakan minuman berjenis unisex, artinya minuman ini biasa di nikmati oleh berbagai gender.
 Caipirinha - Brazil

Minuman yang berasal dari Brazil ini merupakan campuran dari cachaca dengan gula, jeruk nipis, dan es batu. Cachaca
merupakan jenis rum khas Brazil yang memiliki karakter rasa dan aroma yang manis. Cocktail yang satu ini merupakan salah satu
jenis cocktail yang ringan. Uniknya, minuman ini mampu membawa nuansa eksotis dari Brazil langsung ke dalam gelas mungil.
Pina Colada - Puerto Rico

untuk cocktail yang satu ini, Berbahan dasar rum manis dengan susu kelapa, jus nanas gula, dan es batu yang membuat
minuman ini manis dan ringan. Biasanya, Pina Clada diberi hiasan berupa irisan nanas atau pun ceri pada bibir gelas. Minuman
berwarna kuning susu ini ternyata telah menjadi minuman beralkohol resmi Puerto Rico sejak tahun 1978.
Mojito - Kuba

Minuman ini merupakan salah satu cocktail yang terkenal dan berasal dari Kuba. Mixture of white rum, jeruk nipis, daun mint,
air soda, dan es batu, menjadikan minuman ini digemari oleh berbagai kalangan. Rasa yang segar dan aroma jeruk nipis yang
di berikan oleh minuman ini sangat cocok untuk kamu yang sudah menikmati suasana pantai.
Negroni - Italia

Satu kata yang dapat menggambarkan minuman yang satu ini adalah kata classy. Minuman yang terdiri dari campuran gin, red
Vermouth, campari serta kulit jeruk ini merupakan salah satu minuman khas Italia. Rasa minuman ini cukup strong yet sweet.
Terimakasih